bab vii berbagai ancaman terhadap keutuhan nkri
DESCRIPTION
tahu tek krispiy spesial gapake telorndang mari ndang uwes ojok mulet ashu kontol abhi memek anjing taek lonthe asydgsaoi udhasiuy gas sahdasid gasuy dgsaiduygasuasudhsaiudhasiudhsaidusah skadhsaiudhsauidhsaiudhasdTRANSCRIPT
BERBAGAI ANCAMAN TEHADAP KEUTUHAN NKRIBERBAGAI ANCAMAN TEHADAP KEUTUHAN NKRI(6 X 40 Menit)(6 X 40 Menit)
Kompetensi Inti:Kompetensi Inti:1.1.Menghayati dan mengamalkan ajaran Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yg dianutnya.agama yg dianutnya.2.2.Menghayati dan mengamalkan perilaku Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro aktif dan damai), santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sbg bagian dr solusi menunjukkan sikap sbg bagian dr solusi atas berbagai permasalahan dlm atas berbagai permasalahan dlm berinteraksi sec efektif dg link sosial dan berinteraksi sec efektif dg link sosial dan alam serta dlm menempatkan diri sbg alam serta dlm menempatkan diri sbg cerminan bangsa dlm pergaulan duniacerminan bangsa dlm pergaulan dunia3.Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya ttg ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dg wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dg bakat dan minatnya unt memecahkan masalah4.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar :1. Menganalisis
indikator ancaman terhadap negara dlm membangun integrasi nasional dg bingkai BTI
2. Menyaji hasil analisis ttg indikator ancaman thp negara dlm membangun integrasi nasional dg bingkai BTI
3. Menyaji dlm bentuk partisipasi kewarganegaraan yg mencerminkan komitmen thd keutuhan nasional
(Indikator)(Indikator)Hasil Yang Diharapkan :Hasil Yang Diharapkan :
Menguraikan pengertian ancaman. Mendeskripsikan macam-macam ancaman
terhadap keutuhan NKRI Menyajikan bentuk-bentuk partisipasi warga
negara terhadap keutuhan NKRI
MiliterMiliter
Upaya bela negara dan cinta tanah airUpaya bela negara dan cinta tanah air
AgresiAgresi Pelanggaran Pelanggaran
wilayahwilayah Pembrontakan Pembrontakan
bersenjata.bersenjata.Berbagai ancaman Berbagai ancaman terhadap keutuhan terhadap keutuhan
NKRINKRI
Non MiliterNon Militer
Pengarus Pengarus Ideologi selain Ideologi selain PancasilaPancasila NarkobzaNarkobza Kejahatan Kejahatan PerbankanPerbankan
A.A. Mengenal Berbagai Bentuk Ancaman terhadap Keutuhan Mengenal Berbagai Bentuk Ancaman terhadap Keutuhan NKRINKRI
Ancaman militer :
1.ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata
2.terorganisasi
3.mempunyai kemampuan yang membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa.
Bentuk :1.Agresi2.Pelanggaran wilayah3.Spionase4.Sabotase5.Pembrontakan bersenjata6.Perang saudara
1. Ancaman Militer1. Ancaman Militer
Ancaman non militer :
1.ancaman yang bersifat abstrak
2.Tidak menggunakan kekuatan senjata
3.mempunyai kemampuan yang membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa.
Macam :1.Berdimensi Ideologi2.Berdimensi Politik3.Berdimensi ekonomi4.Berdimensi sosial budaya5.Berdimensi teknologi6.Berdimensi keselamatan umum
2. Ancaman Non Militer2. Ancaman Non Militer
3. Ancaman terhadap 3. Ancaman terhadap bangsabangsa
a.a. Berasal dari dalam negeri : separatis, kerusuhan, pertikaian antar kelompok, disintegrasi bangsa.
b.b. Berasal dari luar negeri : penguasaan beberapa wilayah, Berasal dari luar negeri : penguasaan beberapa wilayah, pencurian kekayaan alam, penyelundupan barang, pencurian kekayaan alam, penyelundupan barang, masuknya pesawat/kapal asing tanpa izsin.masuknya pesawat/kapal asing tanpa izsin.
Ancaman dari Dalam Negeri : Meningkatkan kebanggaan dan rasa memiliki bangsa Indonesia
dlm diri setiap manusia Membangun sikap saling menghargai dan menghormati antar
sesama warga walaupun berbeda sara, budaya, dan gfender Para penyelenggara pemerintahan menjalankan secara efektif
dan efisien Memperkuat unsur-unsur yang menjadi alat pertahanan negaraAncaman dari Luar Negeri :
Indonesia menerapkan prinsip bebas aktif, sehingga memberi dampak positif bagi Indonesia, seperti :1. Mempunyai banyak sahabat dan disegani negara-negara lain2. Mengambil peran dalam mewujudkan perdamaian dunia3. Dikenal sebagai negara yang netral, sehingga tidak mengundang
kecurigaan negara lain untuk membangun konflik.
4. Upaya Mencegah Munculnya Berbagai Ancaman 4. Upaya Mencegah Munculnya Berbagai Ancaman terhadap Keutuhan NKRIterhadap Keutuhan NKRI
B. Pentingnya Integrasi NasionalB. Pentingnya Integrasi Nasional
Integrasi Nasional berasal dari dua kata yaitu Integrasi dan nasional.
Integrasi mempunyai arti pembauran atau penyatuan sehingga menjadi kesatuan yang bulat dan utuh.
Nasional mempunyai pengertian kebangsaan, meliputi cita-cita nasional, tarian nasional, perusahaan nasional.
Sedangkan yang menyangkut kebangsaan berupa adat istiadat, suku, warna kulit, keturunan, agama, budaya, wilayah, atau daerah dll.
Kesimpulan : integrasi nasional adalah proses dan usaha mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga tercipta keserasian dan keselarasan secara nasional
1. Pengertian Integrasi Nasional
1. Faktor Sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
2. Keinginan bersatu seperti yang telah dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tgl 28 Oktober 1928
3. Rasa Cinta Tanah air
4. Jiwa rela berkorban
5. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi Kemerdekaan, Pancasila, UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesiab Raya, bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia.
2. Faktor Pendorong dan Penghambat 2. Faktor Pendorong dan Penghambat Integrasi NasionalIntegrasi Nasional
a. Faktor Pendorong :a. Faktor Pendorong :
1. Faktor Masyarakat Indonesia yang heterogen
2. Adanya ketimpangan sosial, yang memicu munculnya masalah sara, separatis dll
3. Adanya paham etnocentrisme
4. Korupsi terjadi dimana-mana
2. Faktor Pendorong dan Penghambat 2. Faktor Pendorong dan Penghambat Integrasi NasionalIntegrasi Nasional
b. Faktor Penghambat :b. Faktor Penghambat :
C. Upaya Bela Negara untuk menghadapi Berbagai C. Upaya Bela Negara untuk menghadapi Berbagai Ancaman terhadap Keutuhan NKRIAncaman terhadap Keutuhan NKRI
1. Pengertian Bela Negara1. Pengertian Bela Negara• Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara
yang teratur, menyeluruh, terpadu, dan berlanjut yang teratur, menyeluruh, terpadu, dan berlanjut yang dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, yang dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara serta keyajinan kesadaran berbangsa dan bernegara serta keyajinan akan Pancasila dan UUD 1945 guna menghadapi akan Pancasila dan UUD 1945 guna menghadapi setiap ancaman baik dari dalam negeri maupun dari setiap ancaman baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri yang membahayakan dan mengancam luar negeri yang membahayakan dan mengancam kedaulatan bangsa meliputi IPOLEKSOSBUDHANKAMkedaulatan bangsa meliputi IPOLEKSOSBUDHANKAM
• Landasan Hukum bela negara :Landasan Hukum bela negara :
1. UUD 1945 pasal 27 ayat 3, pasal 30 ayat 1 dan 21. UUD 1945 pasal 27 ayat 3, pasal 30 ayat 1 dan 2
2. UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM pasal 6B2. UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM pasal 6B
3. UU No 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara 3. UU No 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara pasal 9 ayat 1 dan 2pasal 9 ayat 1 dan 2
2. Peran Serta dalam Usaha Bela Negara2. Peran Serta dalam Usaha Bela NegaraSetiap waerga negara mempunyai kewajiban untuk Setiap waerga negara mempunyai kewajiban untuk ikut serta dalam bela negara sesuai dengan profesi ikut serta dalam bela negara sesuai dengan profesi dan kemampuan masing-masing. (lingk. Keluarga, dan kemampuan masing-masing. (lingk. Keluarga, sekolah, masyarakat, dan berbangsa dan bernegara)sekolah, masyarakat, dan berbangsa dan bernegara)