bab iv analisa perancangan - teknik...
TRANSCRIPT
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
BAB IV
ANALISA PERANCANGAN
4.1 Aspek Manusia
4.1.1 Analisa pelaku/Pengguna Pasar
Pelaku atau Pengguna Pasar antara lain :
1. Penjual ( penyewa/pemilik toko ) merupakan individu atau
kelompok yang menyewa dan menggunakan ruang serta
fasilitas yang disediakan untuk usaha komersial.
2. Pembeli ( konsumen ) terdiri dari orang tua, remaja, anak-
anak dan dewasa atau obyek pelaku kegiatan yang
membutuhkan pelayanan barang , jasa dan rekreasi.
3. Pengelola yang bertugas memberikan pelayanan dan
menyediakan fasilitas yang mewadahi agar pedagang mau
menyewa/membeli retail yang ditawarkan.
4. Pemasok barang ( supplyer ) yaitu pengisi atau pengantar
barang yang diperlukan pedagang.
4.1.2 Analisa Kegiatan Pengguna
1
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
4.1.3 Organisasi Ruang
Organisasi ruang didapat dari menganalisa kegiatan para
pengguna bangunan. Dari Analisa tersebut didapat fasilitas-
fasilitas apa saja yang diperlukan untuk mengakomodasi kegiatan
para pengguna bangunan. Tabel analisa organisasi ruang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
Kelompok
Kegiatan PersonilAktifitas Kebutuhan Ruang
Waktu
Kegiatan Umum Pengunjung
Parkir Area parkir
08.00 – 17.00
Minta informasi R. Informasi
Jalan-jalan Pendestrian
Ibadah Mushola
Istirahat Sitting Area
Sanitasi Toilet
Kegiatan Perbelanjaan pada Pasar
Pengunjung
Pembeli Eceran
Pembeli Grosir
Karyawan
Parkir Area parkir
08.00 - 17.00
08.00 – 17.00
17.00 – 04.00
Minta informasi R. Informasi
Jalan-jalan Pendestrian
Ibadah Mushola
Istirahat Sitting area
Menata barang Estalase
Tawar-menawar Ruang toko
Transaksi Kasir
Sanitasi Toilet
Kuliner Pujasera
Kuliner Area Kaki Lima
Kegiatan wisata Pengunjung Istirahat Taman 09.00 – 16.00
Kuliner Gazebo
2
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Restauran
Pengelola
PemilikMengawasi, menerima laporan
R. Pemilik
08.00 – 17.00
ManagerMenjalankan oprasional pasar
R. Manager
Staff Membantu R. Staff
Akuntan Pembayaran R. Akunting
Enginnering Perawatan R. Perawatan
Rapat koordinasi R. Rapat
Ibadah Mushola
Makan-minum R. Pantry
Sanitasi Toilet
Pengelola Security Menjaga keamanan R.Keamanan 00.00 – 24.00
ServiceBongkar muat Pengecekan barang Loading Dock
24.00 – 04.00Antar barang Menurunkan barang Loading Dock
Tabel 4. Analisa kebutuhan ruang
4.2 Aspek Lingkungan
4.2.1 Analisa Pemilihan Tapak
Pemilihan lokasi tapak untuk Pasar Modern yang berlokasi di
Jalan Raden Saleh, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Dalam
pemilihan lokasi tapak ini dengan mempertimbangkan dari
beberapa kriteria :
• Lokasi• Potensi Tapak• Aksesbilitas
Dari mempertimbangkan kriteria-kriteria tapak tersebut
diharapkan dapat mampu untuk memfasilitasi semua kegiatan
dan aktifitas yang ada di Pasar Modern.
4.2.2 Lokasi Tapak
3
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Lokasi tapak merupakan hal terpenting dalam Perencanaan
Tapak dengan memperhatikan sifat dari bangunan Pasar yang
selalu tumbuh dan berkembang mengikuti kemajuan dan
perkembangan pemukiman penduduk. Dengan asumsi
penduduk yang bertempat tinggal di Kecamatan Menteng sampai
dengan tahun 2014 diproyeksikan akan terus bertambah,tentu
kebutuhan akan suatu pasar sangatlah penting guna memenuhi
kebutuhan masyarakat daerah sekitar.
Peta Pasar Modern Sungai Ciliwung
4.2.3 Potensi Tapak
Potensi yang sangat baik untuk keberadaan sebuah Pasar
Modern yang baru. Dimana saat ini daerah sekitar tapak belum
ada sebuah sarana perbelanjaan untuk kebutuhan hidup sehari-
hari masyarakat sekitar,dari data yang didapat dari survey
lapangan,bahan pokok masyarakat sekitar tapak didapat hanya
dari penjual sayur keliling,itupun tidak mencukupi kebutuhan
setiap masyarakat sekitar tapak,dari akan direncanakannya
proyek pasar ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pokok
masyarakat sekitar tapak.
4.2.4 Aksesbilitas
4
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Keberadaan tapak dapat diakses dari dua arah jalan besar yaitu
dari arah Jl. Raya Salemba (*1) dan Jl. Cikini (*3) , adapun arah
jalan yang lainnya merupakan jalan umum penduduk sekitar
tapak yang lebarnya hanya 6m.
KETERANGAN :
1. Salemba Raya2. Jalan Inspeksi3. Jalan Cikini4. Jalan Terusan Kramat
Akses menuju tapak dapat dilalui oleh beberapa angkutan
umum maupun kendaraan pribadi,karena kondisi lebar jalanan
yang cukup lebar, memungkinkan bus atau kendaraan besar juga
bisa melewati area depan tapak.
4.3 Analisa Tapak4.3.1 Lingkungan Makro
Beberapa hal yang membuat Perkembangan Pasar Modern
Sungai Ciliwung dapat dipastikan berkembang begitu pesat
adalah:
• Tidak adanya sarana penunjang kebutuhan pokok sehari-hari
bagi masyarakat sekitar.
• Pertumbuhan penduduk warga jakarta yang semakin
meningkat.
5
23
4
1
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
• Akses yang mudah menuju tapak.
• Situasi yang aman dari pungutan liar.
Permasalahan yang mungkin di hadapi para pelaku bisnis di
Pasar Modern Sungai Ciliwung seperti :
• Sampah yang mengalir disekitar bantaran sungai ciliwung.
• Kurangnya sarana keamanan seperti pos polisi setempat.
4.3.2 Lingkungan Mikro
• Utara : Cikini , Kramat , Kwitang , Senen
• Timur : Salemba , Cempaka Putih , Kramat
• Selatan : Proklamasi , Diponegoro ,Menteng
• Barat : Gondangdia , Kebon Kacang , Menteng
4.3.3 Kondisi TapakKondisi tapak saat ini terdapat bangunan penduduk dan
berbatasan langsung dengan sungai ciliwung , terdapat pasar
cikini yang jaraknya cukup jauh sekitar +- 10km, disekeliling tapak
kondisi penghijauannya cukup baik, sistem drainese cukup lancar.
Jarak proyek pasar modern dengan pasar cikini +- 10km
4.3.4 Pencapaian
6
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Pencapaian ke lokasi dapat dilakukan dengan menggunakan
kendaraan pribadi atau pun umum. Pintu masuk utama tapak
dapat dicapai dari dua arah yaitu lewat jalur Timur melalui Jalan
Salemba Raya (2) atau jalur Barat melalui Jalan Cikini (1),
sedangkan pintu masuk lainnya dapat dicapai dari sisi samping
tapak (3).
Saat ini Infrastruktur kurang mendukung dengan akses Jl cikini
yang sering mengalami kemacetan saat jam kerja dan
sekolah,karena jalur sekitar tapak merupakan jalur alternatif dari
salemba yang menuju ke arah cikini.
Tanggapan1. Pada arah jalan cikini (2) dan salemba raya (3) bisa
digunakan sebagai area utama entrance, karena jalannya
cukup lebar dibandingan sisi samping tapak.2. Pada jalan ciliwung (3) dapat digunakan sebagai area
masuk untuk service, karena berada disisi samping tapak
agar tidak menggangu sirkulasi masuk kendaraan
pengunjung.
4.3.5 Sirkulasi kendaraan dan Manusia.Jalan raden saleh membelah aliran sungai ciliwung sebelah timur
dan barat. Deretan barat terdapat sekolah , beberapa bangunan
kantor sewa dan juga restaurant, Untuk sebelah timur juga 7
1
2
3
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
terdapat beberapa gedung kantor sewa dan akses keluar menuju
jalan salemba raya.Tidak ada jalur alternatif lain untuk menuju Kawasan Raden
Saleh, sehingga untuk menghindari antrean panjang pintu masuk
utama akan di buat tiga tempat yaitu di depan tapak itu sendiri
(1), jalan inspeksi atau samping tapak bersebelahan langsung
dengan bantaran sungai ciliwung (2) , dan sisi barat tapak yaitu
jalan ciliwung (3) ,sedangkan untuk area masuk kendaraan
service atau loading dock akan ditempatkan pada area belakang
tapak agar tidak menggangu arus sirkulasi kendaraan
pengunjung (4).
Jalur pencapaian kedalam tapak dibedakan menjadi tiga bagian,yaitu :
1. Jalur Pejalan Kaki2. Jalur Kendaraan Pribadi3. Jalur Kendaraan Service
Jalur Masuk Pejalan Kaki
Jalur Masuk Kendaraan Pribadi
Jalur Masuk Kendaraan Service
8
3
2
4
1
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Tanggapan1. Untuk pedestrian pejalan kaki pada tapak sudah baik
karena kondisi trotoar di tapak masih dalam kondisi baik2. Untuk jalur kendaraan pribadi kondisi aspal jalan masih
baik,karena jarang dilalui oleh kendaraan berat.3. Untuk jalur kendaraan sevice kondisi jalur masuknya
relatif sepi dan tidak terlalu lebar, penempatan area
masuk service ini cukup tepat.
Alur sirkulasi dalam tapak.
Tanggapan
9
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
1 Penempatan letak toko / kios berada disisi luar bangunan,
agar menutupi sisi dalam pasar.2 Penempatan lapak / los berada ditengah-tengah bangunan,
agar kegiatan penjual dan pembeli terintegrasi pada satu titik.3 Akses masuk ke bangunan terdapat 4 pintu, agar
memudahkan pengunjung masuk dari berbagai arah.
4.3.6 Polusi
polusi datang dari arah Jl. Salemba
Raya Dimana saat ini bagian depan
tidak ada buffer baik dari tanaman
ataupun peninggian tanah
Tanggapan :
Penempatan pohon tinggi 4 meter
pada bagian depan dan dibeberapa
tempat akan membuat :
• Kualitas udara lebih baik dan sejuk.
• Bisa mereduksi Panas matahari & Menyaring debu jalanan yang masuk ke pertokoan.
4.3.7 Orientasi Matahari
10
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Arah lintasan matahari datang dari arah
timur jalan salemba menuju arah barat
jalan cikini.
Tanggapan :Perletakan massa bangunan sebaiknya
menghadap arah utara atau selatan,
terutama untuk massa bangunan yang
bersifat basah dan semi basah, agar
tidak cepat layu terkena sinar matahari
langsung.
4.3.8 Angin
Angin pada area tapak berhembus dari
arah timur ke barat. Tanggapan :
Bukaan ventilasi yang besar pada area
dinding massa bangunan pasar dapat
membuat cross ventilasi yang baik,
terutama untuk massa bangunan pasar
basah dan semi basah.
11
Angin
Angin
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
4.3.9 View Dalam TapakData existing :
•
Tanggapan
Pada arah posisi pandang area
ini akan diberi suatu sculpture
atau signage, sehingga
pengunjung yang lewat dari
arah jalan salemba dapat
mengetahui keberadaan pasar
ini.
• View pada tapak yang
didominasi pemukiman
penduduk.
12
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
TanggapanArea ini sebaiknya dibuat
jalur keluar masuk
kendaraan service.
Tidak ada view yang baik
untuk sisi selatan, karena
hanya pemukiman penduduk.
TanggapanJalan utama ini dijadikan
jalan masuk utama bagi
kendaraan pribadi dan
umum karena akses
masuk yang strategis dan
mudah dilihat.
• Jalan utama pada siang
hari cukup lengang.
4.3.10 Penzoningan
Zoning bangunan pasar yang direncanakan adalah berdasarkan
analisa tapak dan hubungan antar ruang sesuai kebutuhan,
13
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
sehingga zoning secara garis besar terbagi antara Publik , Semi
Publik , Privat , Service, Sedangkan pada area pasar penzoningan
tidak berdasar dengan publik, semi publik, privat, service tapi lebih
pada jenis dagangan yang ditawarkan kepada konsumen.
1. Zona Publik
Zona yang diperuntukan dalam keadaan yang sifatnya
digunakan sebagai fasilitas untuk umum.
2. Zona Semi Publik
Zona yang memiliki hubungan antara umum dan khusus
sehingga sifatnya semi publik.
3. Zona PrivatZona yang digunakan hanya untuk kegiatan khusus dan
memiliki privasi tersendiri yang pada bangunan pasar
ditempatkan pada bagian pengelola pasar.4 Zona Service
Zona yang digunakan dalam kegiatan pelayanan dan sifatnya
khusus.
1. Publik | 2. Semi Publik | 3. Privat | 4. Service
4.4 Analisa Bangunan4.4.1 Bentuk Dasar Massa Bangunan
14
Publik : Area Jual Beli ( Toko & lapak )
Semi Publik : Area Parkir
Privat : Kantor Pengelola
Service : Bongkar Muat.
3
42
1
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Dalam membuat desain bangunan fisik pasar terdapat aspek
utama yang dapat menjadi pertimbangan utama, yaitu struktur
dan bentuk bangunan.
Dalam desain struktur dan bentuk bangunan pasar, konsep
desain yang disarankan sebaiknya merupakan konsep pasar
terbuka, seperti contoh los dan kios yang didesain dibuat 2 muka
dan pedagang diposisikan saling bertolak belakang. Hal ini
dimaksudkan untuk:
a. memudahkan pemeliharaan pasar;
b. mendapatkan pencahayaan matahari secara optimal dalam
pasar; dan
c. memberikan keleluasaan kepada pengunjung karena
pengunjung akan berada di sisi luar bangunan yang langsung
bersinggungan dengan udara luar.
Secara umum desain konstruksi dan struktur untuk fasilitas pasar,
dapat berbentuk los 2 muka atau kios dan los susun 2 muka.
Bangunan los atau kios untuk pasar hendaknya dapat memenuhi
kaidah-kaidah sebagai berikut:
a. desain sederhana, efisien, memenuhi kebutuhan fungsional
tetapi tetap mempertimbangkan suatu ciri daerah yang dapat
dilebur secara bersama-sama dan mudah diimplementasikan
(dalam pelaksanaan pembangunan mudah diterapkan);
b. memudahkan pemeliharaan atas bangunan yang akan
dikembangkan;
c. biaya pengembangan yang dikeluarkan sangat efisien dan
efektif;
d. menggunakan material yang telah mempertimbangkan
antisipasi bencana kebakaran yang sering terjadi di pasar,
dan kemudahan perawatan atas bahan yang digunakan;
15
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
e. struktur rangka sebaiknya bermaterial besi galvanis karena
material ini bersifat anti karat sehingga tahan lama.
f. atap los dan/atau kios sebaiknya diupayakan menggunakan
material aluminium, agar tidak mudah rusak karena karat dan
ringan.
g. memiliki atap yang memenuhi beberapa kaidah seperti
1) atap bagian atas merupakan bagian terpenting untuk
pencahayaan ruang dalam los maupun kios sehingga
hendaknya pada bagian atas atap di pasang bahan dari
material yang dapat tembus cahaya.
2) jika dimungkinkan, atap didesain sesuai dengan karakter
daerah dimana pasar dibuat/dibangun.
3) jika dimungkinkan, memiliki atap utama. Fungsi atap
utama untuk menahan terik matahari dan hujan.
4.4.2 Analisa Ruang
4.4.2.1 Program Ruang
Program ruang diperlukan untuk mengetahui
berapa hasil perhitungan luas bangunan yang
diperlukan dengan luas tapak yang ada.
Disamping itu program ruang dapat
mempermudah perhitungan ruang-peruang dalam
mendisain sebuah bangunan.Luasan yang didapat
mengacu pada standart yang sudah baku atau
melalui penelitian empiris dilapangan.
1. Ruang Pasar
a. TokoMerupakan suatu ruangan dengan kondisi
permanen atau tembok dibawah suatu atap
dengan lantai pengerasan dan letaknya
menghadap ke luar Pasar atau dipinggir jalan atau
16
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
berada pada jalan utama untuk masuk dan keluar
pasar.Luas toko umumnya minimal sebesar 2m x
3m dan 3m x 3m.b. KiosMerupakan suatu ruangan yang tertutup dibawah
atap dengan kualitas bangunan permanen
(tembok) atau semi permanen (setengah tembok)
dengan lantai pengerasan dan letaknya di dalam
pasar atau pinggir jalan utama. Luas kios umum
nya 2m x 2,25m, 2m x 3m, 3m x 6mc. Los
Merupakan ruang-ruang yang dibatasi dinding
rendah atau tidak dibatas.dan ruang-ruang
tersebut diisi dengan meja-meja. Letak los berada
di dalam pasar dengan kondisi lantai dapat berupa
pengerasan atau tidak pengerasan (tanah). Luas
los berbeda-beda dengan ukuran 6m x 20m, 40m
x 60m.d. Pelataran
Merupakan ruang terbuka, tidak beratap dengan
lantai dapat berupa pengerasan (tembok) atau
tidak, dimana para pedagang ekonomi lemah
dapat secara bebas dan teratur
memperdagangkan barang dagangannya. Pada
umumnya letak pelataran berada disamping atau
dibelakang pasar.
5 Zona Pembagian jenis Pasara. Zona Pasar Kering
Area pasar dimana aktifitas penjualannya yaitu
menjual kebutuhan sehari-hari yang sifatnya kering
seperti pakaian , beras , toko kelontong , makanan
ringan.b. Zona Pasar Basah
Area pasar dimana aktifitas penjualannya yaitu
menjual kebutuhan sehari-hari yang sifatnya basah
seperti hasil laut dan daging.c. Zona Pasar Semi Basah
17
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Area pasar dimana aktifitas penjualannya yaitu
menjual kebutuhan sehari-hari yang sifatnya semi
basah seperti Sayuran dan Buah-buahan.
PROGRAM RUANG PASAR MODERNSUNGAI CILIWUNG
PENGGUNA
WAKTU RUANG KAP STANDAR JMLLUAS
M2DAT
ASIFA
T
Pengelola08.00 - 17.00 Manager 1 12m2/org 1 12 DA PV
7 hari/minggu Pelayanan 1 12 m2/org 1 12 DA P
Kasir 1 12m2/org 1 12 TS PV Enginnering 2 12m2/org 1 12 DA PV Toilet 2 1.6/2/org 1 3.2 AS SP Ruang rapat 5 2m2/0rg 1 10 DA PV Sub Total 61.2
Penjual08.00 - 17.00 Unit toko 100 9m2/unit 1 900 AS P
Unit kios 100 6m2/unit 1 600 AS PUnit lapak 200 4m2/unit 1 800 AS P
7 hari/minggu Seeting area 100 1.4m2/0rg 1 140 DA SP
Toilet 4 1.6/2/org 4 25.6 AS SP Sub Total 2465.6
FoodCourt08.00 - 17.00 R. Makan 60 2.5m2/org 3 450 AS SP
7 hari/minggu Dapur + gudang 15 % X 450 3 202.5 AS PV
Pengelola+karyawan 8 6m2/org 3 144 AS SP Toilet 2 1.6/2/org 2 6.4 AS SP Sub Total 802.9
Service08.00 - 17.00 Pedestrian 450 1.5m2/0rg 1 675 AS P
7 hari/minggu Securiti 10 6m2/org 1 60 DA PV
Mushola 10 1.4m2/0rg 2 40 AS SP Pendopo/gazebo 12 1.5m2/0rg 2 36 DM P Bongkar Muat 8 6m2/org 1 48 AS S Parkir Motor 100 2m2/motor 1 200 AS P Parkir mobil 150 25m2/mobil 1 3750 AS P Sub Total 5109
Utilitas & 08.00 - 17.00 Unit STP-WTP 2 12m2/org 2 48 TS PV
18
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Perawatan7 hari/minggu Genset 1 1 40 TS PV
Sub Total 88
Jumlah 8526.7
Keterangan :Rekapitulasi Ruang dalam M2
P : Publik 1. Ruang Pengelola 61.20
PV : Privat 2. Unit Toko 2465.6
DA: Data Arsitek 3.FoodCourt 802.9
TS : Time Saver Standart 4.Service 5109
AS : Asumsi 5. Utilitas 88.00
DM : Dimensi Manusia Grand Total 8526.7
SP : Semi Publik
S : Service
4.4.3 Analisa Sirkulasi Bangunan
Sirkulasi dalam tapak yang perlu diperhatikan karena pada
prinsipnya pasar memiliki tiga golongan pemakai yang
berada di dalamnya :
• Pemilik toko/tenant
• Pengelola pasar
• Pengunjung pasar
Oleh karena itu perlu direncanakan pola sirkulasi dalam
ruang dan luar bangunan agar setiap kegiatan yang
berlangsung di dalamnya tidak saling mengganggu dan
bersinggungan. Dengan pembedaan setiap sirkulasi untuk
para pemakai unit pasar ini maka keamanan dan
19
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
keprivasian dari masing – masing pemakai akan lebih
terjaga.
4.4.4 Analisa Struktur Bangunan• Struktur bawah
Bagian struktur yang langsung berhubungan dengan tanah,
berfungsi sebagai pemikul beban bangunan, meneruskan dan
membagi rata ke atas lapisan tanah keras.
Jenis
Struktur
Kerugian Keuntungan
Setempat - Hanya bangunan
bertingkat rendah. - Daya dukung tanah
harus kuat.
- Pengerjaan mudah- Murah dalam
pengerjaan
Tiang
pancang
- Bangunan sekitar
terganggu.- Membutuhkan lahan
yang luas.
- Lebih cepat dan efisian.- Daya pikul besar.
Bore pile - Harus dibor, lokasi jadi
kotor dan basah.- Mutu beton tidak
terjamin karena
pengecoran ditempat.
- Tidak menimbulkan
getaran.- Gaya gesek beton
dengan tanah menjadi
kuat.
• Struktur atas.Struktur atas berfungsi sebagai menyalurkan beban atau gaya
dari atasnya dan disalurkan ke pondasi. Pada struktur atas
menggunakan beton bertulang. Berikut beberapa factor yang
mendukung pada struktur atas.
1. Kolom berfungsi sebagai struktur tiang penyangga pada
bangunan secara vertical.2. Balok berfungsi sebagai struktur secara horizontal.3. Plat lantai berfungsi sebagai struktur lantai.4. Atap berfungsi sebagai penutup bangunan.
4.4.5 Analisa Sistem Utilitas Bangunan.
20
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Sistem prasarana utilitas untuk bangunan tingkat rendah
mempunyai system yang biasanya sesuai dengan tinggi
dan bentuk bangunan itu sendiri.Untuk system utilitas
bangunan pada pasar ini meliputi :
1. Sistem Distribusi Air Bersih dan Kotor
Pemakai sarana bangunan memerlukan pengadaan
atau penyaluran air bersih untuk tata udara dan
pembuangan air kotor dan air hujan. Perlengkapan
sanitasi yang diperlukan.Air bersih dengan sumber
utama dari PAM atau sumur dalam ( deep well ) sebagai
cadangan bila sewaktu – waktu suplai dari PAM berhenti
karena mengalami gangguan system tertentu,sehingga
mengganggu pula kelancaran keperluan servis
( membersihkan bangunan,memelihara taman ,pompa
kebakaran,toilet dll ) untuk menggunakan sumur dalam
dan sisa air hujan di penampungan,Untuk system
distribusi air bersih akan digunakan system : Down feed
: yaitu pertama air dari PAM dan air sumur di tampung
dalam grountank kemudian langsung didistribusikan ke
fixture atau ruangan yang membutuhkan air bersih.
a. Sistem Distribusi Air Bersih
b. Sistem Distribusi Air Kotor
21
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
c. Sistem Distribusi Kotoran
2. Listrik
Sumber tenaga listrik utama berasal dari PLN, karena
kegiatan dalam Pasar berlangsung 9 jam,perlu
disediakan listrik cadangan dari generator secara
otomatis jika terjadi kebakaranataupun aliran listrik dari
PLN tidak mencukupi.
3. Penangkal Petir
Karena bangunan ini terletak di Kota Jakarta yang rata –
rata curah hujannya sedang , jadi kekhawatiran akan
keselamatan dan keamanan bagi para penghuni harus
dapat diantisipasi dengan pengadaan penangkal Petir.
4. Pembuangan Sampah
22
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
Sampah yang dihasilkan oleh Pasar biasanya
didominasi sampah kering maupun sampah basah,
Sampah akan dikumpulkan terpisah berdasarkan
jenisnya lalu dimanfaatkan kembali melalui sistem
pemilahan dan pengomposan sampah organic ataupun
dimusnahkan.
5. Penerangan
Sistem penerangan yang akan diterapkan pada Pasar
ini adalah :
a) Sistem alami yaitu dengan memanfaatkan bukaan
secara maksimal dari pintu toko dan dari pedestrian
,sehingga dapat menekan penggunaan penerangan
buatan yang memakan listrik yang cukup
besar,sehingga bangunan ini nantinya bisa
dikategorikan sebagai bangunan hemat energi.
b) Sistem emergency lighting,adalah system
penerangan yang bekerja disaat terjadi suatu
bencana baik itu berupa kebakaran,gempa bumi dan
lain sebagainya,dimana system ini akan secara
otomatis bekerja dan menyala di tempat yang telah
ditentukan berdasarkan standarnya. Lampu ini akan
sangat penting apa bila kejadian berlangsung pada
malam hari. Sedang di siang hari masih cukup dari
pemanfaatan matahari.
6 Tata Udara
Tata udara di dalam bangunan dipertimbangkan
terhadap factor – factor kenyaman dalam aktifitas
keseharian di pasar ini. Atas dasar pertimbangan
tersebut system tata udara pada ruangan maupun
bangunan menggunakan exhaustfan untuk
23
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur – Pasar Modern Sungai Ciliwung
mengeluarkan udara dalam toko dan ruangan toko akan
dapat masukan udara dari bukaan pintu.
1. Sistem Penanggulangan Bahaya Kebakaran
Sasaran dari penggunaan sistem ini adalah
:Melindungi bangunan dan pengguna banguan dari
bahaya kebakaran Ekonomis dan mudah terjangkau
Sistem yang tepat untuk bangunan tinggi satu lantai
adalah,system tabung.
2. Sistem perawatan Bangunan ( Maintenance )
Perawatan pada gedung tinggi biasanya dengan
gondola, tetapi untuk Pasar Modern yang hanya dua
lantai cukup dengan scaffolding, tangga atau pada
bagian tertentu untuk menghemat pengeluaran cukup
dengan bangku atau dengan galah.
24