bab iii pembahasan - repository.bsi.ac.id · luas wilayah kerja uptd puskesmas duren jaya adalah...
TRANSCRIPT
22
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Perusahaan
Puskesmas adalah salah satu organisasi pelayanan kesehatan yang pada
dasarnya adalah organisasi jasa pelayanan umum. Oleh karenanya, puskesmas
sebagai organisasi yang melayani masyarakat perlu memiliki karakter mutu
pelayanan prima yang sesuai dengan harapan pasien, mengingat permintaan
masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan semakin meningkat karena
kepastian jaminan sudah didapatkan di era JKN ini. Puskesmas saat ini memiliki
peran yang amat strategis dalam pilar penguatan fungsi pelayanan kesehatan primer
untuk mencapai Visi Kemenkes 2019 yaitu Masyarakat Sehat Yang Mandiri dan
Berkeadilan. Posisi Puskesmas sebagai salah FKTP yang bernaung dalam lingkup
Pemerintahan memiliki fungsi dalam upaya membangun paradigma sehat yaitu
dengan mengoptimalkan upaya promotif dan preventif dalam pelayanan kesehatan
melalui pemberdayaan dan kemandirian masyarakat di wilayah kerjanya.
3.1.1. Sejarah Institusi/Perusahaan
UPTD Puskesmas Duren Jaya merupakan Puskesmas yang wilayah kerjanya
berada di Kelurahan Duren Jaya. Luas wilayah kerja UPTD Puskesmas Duren Jaya
adalah 242,174 ha atau 2421,74 Km2, terdiri dari 19 RW dan 205 RT. Batas wilayah
kerja Kelurahan Duren Jaya adalah sebagai berikut:
a. Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kelurahan Margahayu
b. Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kelurahan Bekasi Jaya
c. Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kelurahan Bekasi Jaya
23
d. Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kelurahan Aren Jaya
UPTD Puskesmas Duren Jaya terletak di Perumahan Duren Jaya Blok D,
terletak bersebelahan dengan Tempat Pemakaman Umum Pereng. Lokasi Puskesmas
berada jauh dari akses jalur transportasi umum, yang tersedia hanyalah ojek dan
becak, dengan tarif yang relatif mahal. Namun hal tersebut tidak menjadi hambatan
bagi penduduk untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di UPTD Puskesmas Duren
Jaya karena banyak diantara mereka yang menggunakan kendaraan roda dua maupun
kendaraan roda empat. Hal tersebut dapat terlihat dari kunjungan pasien yang tidak
pernah sepi di UPTD Puskesmas Duren Jaya.
1. VISI UPTD Pukesmas Duren Jaya
"Terwujudnya Pelayanan Prima Menuju Masyarakat Kelurahan Duren Jaya
Yang Sehat dan Mandiri"
2. MISI UPTD Pukesmas Duren Jaya
a. Memberikan pelayanan prima melalui informasi dan edukasi
b. Mewujudkan budaya hidup sehat dan mandiri
c. Menggalang kemitraan dengan sarana pelayanan kesehatan dan masyarakat
d. Memberdayakan semua potensi yang ada.
3. MOTTO UPTD Pukesmas Duren Jaya
"Berkomitmen Memberikan Pelayanan Prima”
4. TATA NILAI Pelayanan UPTD Pukesmas Duren Jaya "S.E.N.Y.U.M"
S : Senyum Salam Sapa Sopan Santun
E: Etos Kerja Tinggi
N : Nyaman dan Asri
Y :Yakin dan Berkomitmen
U : Unggul dalam Pelayanan
24
M : Mengutamakan Kepuasan Pasien
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi
Sumber: UPTD Puskesmas Duren Jaya (2018)
Gambar III.1
Struktur Organisasi UPTD Puskesmas Duren Jaya
Berikut Fungsi dari tiap bagian yang terdapat pada UPTD Puskesmas Duren Jaya,
antara lain :
1. Kepala Puskesmas
A. Tugas Pokok
Melaksanakan Tugas Teknis Dinas di Lapangan dalam Pemberian Pelayanan
Kesehatan Masyarakat
B. Fungsi Kepala Puskesmas
a. Penyusunan Program dan Rencana Kegiatan UPTD.
b. Pengawasan dan pengendalian tugas yang dilaksanakan bawahan.
25
c. Penyelenggaraan administrasi perkantoran.
d. Pembinaan petugas operasional pada unit kerjanya.
e. Pemberian pelayanan terhadap masyarakat di bidang tugasnya.
f. Pendistribusian tugas-tugas kepada bawahan menurut prinsip manajemen.
g. Fasilitasi pelaksanaan program kerja UPTD Puskesmas serta mengatur,
mengarahkan dan mengkoordinasikan tugas-tugas Unit Pelaksana
Fungsional (UPF) dalam Pelayann Kesehatan terhadap Masyarakat.
h. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaran tugas UPTD.
i. Pelaksanaan hubungan kerjasama dengan lembaga non pemerintah
berdasarkan ketentuan yang berlaku.
j. Pelaksanaan koordinasi dengan unsure perangkat Daerah terkait dalam
rangka penyelenggaraan kegiatan UPTD.
k. Pelaksanan koordinasi dengan Kecamatan dalam rangka penyelenggaraan
kegiatan UPTD.
l. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
m. Pemberian Laporan pertanggungjawaban tugas UPTD kepada Kepala
Dinas, secara administratif melalu Sekretaris dan secara teknis operasional
kepada Kepala Bidang sesuai dengan lingkup tugasnya.
2. Koordinator Ketatausahaan Puskesmas
A. Tugas Pokok
a. Membantu Kepala UPTD Puskesmas dalam memimpin dan
mengkoordinasikan penyelenggaraan pelayanan teknis administrasi
kegiatan dan ketatausahaan yang meliputi urusan umum, perencanaan dan
kepegawaian serta keuangan Puskesmas.
26
b. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya sesuai perintah Kepala UPTD
Puskesmas
c. Membantu Kepala UPTD Puskesmas demi kelancaran kegiatan pelayanan
di Puskesmas.
B. Fungsi Koordinator Ketatausahaan Puskesmas
a. Penyusunan Program kerja tata usaha Puskesmas.
b. Pengelolaan Ketatausahaan serta penelaahan dan pengkajian konsep
naskah dinas ketatausahaan Puskesmas.
c. Pembinaan dan pengendalian administrasi keuangan dan kepegawaian
Puskesmas.
d. Penyelenggaraan pelayanan kehumasan.
e. Penyusunan pedoman dan petunjuk teknis kegiatan ketatausahaan
Puskesmas.
f. Pengawasan dan pengendalian tugas yang dilaksanakan bawahan.
g. Pemberian pelayanan terhadap masyarakat di bidang tugasnya.
h. Pendistribusian tugas-tugas kepada bawahan menurut prinsip-prinsip
manajemen.
i. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan tugas ketatausahaan
Puskesmas.
j. Pelaksanann tugas kedinasan lainnya sesuai perintah kepala UPTD
Puskesmas.
k. Penyusunan bahan laporan pelaksanaan kegiatan ketatausahaan dan
kegiatan Puskesmas secara berkala.
3. Dokter Gigi
A. Tugas Pokok
27
a. Memberikan pelayanan di BP Gigi.
b. Memberikan bimbingan pada perawat gigi.
B. Fungsi Dokter Gigi
a. Bertanggung jawab terhadap pada program kesehatan gigi dan mulut.
b. Membuat buku bantu/register di klinik BP Gigi.
c. Melaksanakan UKGMD.
d. Membuat jadwal kunjungan pemeriksaan gigi ke sekolah.
e. Melaksanakan UKGS.
f. Merencanakan peningkatan cakupan program.
g. Mencatat/menyimpan data-data cakupan program gigi.
h. Membuat visualisasi program gigi.
4. Dokter Umum
a. Memeriksa, membuat rekam medis, melakukan tindakan, memberikan
rujukan.
b. Ikut membantu memantau sarana dan prasarana BP umum, termasuk
permohonan sarana/prasarana.
c. Merujuk Pasien untuk pemeriksaan penunjang/ Laboratorium.
d. Merujuk Pasien ke rumah sakit.
e. Melayani Pemeriksaan Pasien BPJS dan Non BPJS.
5. Poliklinik Gizi
a. Bertanggung jawab terhadap proses P1, P2 dan P3 pada program Gizi.
b. Membina kegiatan penimbangan di Posyandu.
c. Memberikan bimbingan pada Kader/Binwil cara menentukan status gizi.
d. Membuat validasi data bila ditemukan kasus gizi buruk.
e. Memonitor gizi buruk.
28
f. Merencanakan alokasi PMT.
g. Bertanggung jawab terhadap pemberian PMT.
h. Membuat catatan monitoring PMT.
i. Mencatat dan mengarsipkan data-data status gizi Balita.
j. Membuat PWS gizi.
k. Melaporkan hasil kegiatan gizi.
l. Memberikan konsultasi dan konseling gizi.
m. Membuat rencana kerja program.
6. Apoteker
a. Melayani Penyerahan obat ke Pasien BPJS dan Non BPJS.
b. Menyiapkan Resep Obat dan Alkes (Dispensing).
c. Mempersiapkan obat-obatan untuk pelayanan setiap hari.
d. Menyediakan/mengambil obat-obat dari gudang obat puskesmas.
e. Merekap penggunaan obatharian kemudian membuat laporan bulanan.
f. Melaporkan penggunaan obat perbulan.
g. Melakukan stock opname setiap akhir bulan.
h. Merencanakan permintaan obat ke Dinas Kesehatan setiap 3 bulan.
3.2. Analisis Kebutuhan
Analisa kebutuhan digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan yang
diperoleh berdasarkan kebutuhan pengguna dan kebutuhan sistem.
A. Kebutuhan Pengguna
Merupakan operator yang menjalankan program tesebut dalam program
aplikasi pengolahan data pada Puskesmas Duren Jaya. Terbagi menjadi 3 akses
yaitu admin, dokter dan apoteker.
29
1. Admin
a. Dapat melakukan login pada program
b. Dapat mengelola data pasien
c. Dapat mengelola data dokter
d. Dapat melakukan input data pasien pada pendaftaran periksa
e. Mencetak laporan
f. Mengganti password pribadi pada form ganti password
g. Melakukan logout pada program
2. Dokter
a. Dapat melakukan login pada program
b. Mengelola data pemeriksaan
c. Mengelola data rekam medis
d. Mengganti password pribadi
e. Dapat melakukan logout pada program.
3. Apoteker
a. Dapat melakukan login pada program
b. Mengelola data obat
c. Mengganti password pribadi
d. Dapat melakukan logout pada program
B. Kebutuhan Sistem
1. Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat mengakses
aplikasi ini dengan memasukkan username dan password agar privasi
masing-masing pengguna tetap terjaga keamanannya.
30
2. Pengguna harus melakukan logout setelah selesai menggunakan aplikasi
agar tetap terjaga keamanannya.
3. Sistem melakukan penyimpanan data-data.
4. Sistem melakukan mengurutkan nomor antrian.
5. Sistem melakukan kalkulasi stok obat.
6. Sistem melakukan kalkulasi biaya pengobatan.
3.3. Rancangan Dokumen
A. Rancangan Dokumen Masukan (Input)
Rancangan ini menguraikan secara rinci setiap rancangan dokumen masukan
yang digunakan dalam sistem dengan uraian parameter-parameter dokumen tersebut
dengan parameter-parameter dokumennya sebagai berikut :
1. Nama Dokumen : Data Pasien
Fungsi : Menunjukkan Identitas Pasien
Sumber : Pasien
Tujuan : Pendaftaran
Media : Tampilan Layar
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap Terjadi Kunjungan Berobat Pasien
Bentuk : Lampiran A.1
2. Nama Dokumen : Kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Fungsi : Menunjukkan Identitas Pasien
Sumber : Pasien
Tujuan : Pendaftaran
Media : Kartu
31
Jumlah : 1 Kartu
Frekuensi : Setiap Terjadi Pembuatan Kartu Pasien
Bentuk : Lampiran A.2
3. Nama Dokumen : Lembar Diagnosa
Fungsi : Sebagai Informasi Obat Yang Diberikan Ke Apoteker
Sumber : Dokter
Tujuan : Apoteker
Media : Kertas
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap Terjadi Tindakan Dari Dokter
Bentuk : Lampiran A.3
B. Rancangan Dokumen Keluaran (Output)
Rancangan ini menguraikan secara rinci setiap rancangan dokumen keluaran
yang digunakan dalam sistem dengan uraian parameter-parameter dokumen tersebut
dengan parameter-parameter dokumennya sebagai berikut :
1. Nama Dokumen : Kartu Pasien
Fungsi : Untuk Identitas Pasien Saat Rawat Jalan
Sumber : Bagian Pendaftaran
Tujuan : Pasien
Media : Kartu
Jumlah : 1 Kartu
Frekuensi : Setiap Terjadi Pendaftaran Pasien Baru
Bentuk : Lampiran B.1
2. Nama Dokumen : Laporan Data Pasien
Fungsi : Untuk Mengetahui Data Pasien
32
Sumber : Admin
Tujuan : Kepala Puskesmas
Media : Tampilan Layar
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Sesuai Kebutuhan
Bentuk : Lampiran B.2
3. Nama Dokumen : Laporan Data Dokter
Fungsi : Untuk Mengetahui Data Dokter
Sumber : Admin
Tujuan : Kepala Puskesmas
Media : Tampilan Layar
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Sesuai Kebutuhan
Bentuk : Lampiran B.3
4. Nama Dokumen : Laporan Data Obat
Fungsi : Untuk Mengetahui Seluruh Data Obat
Sumber : Admin
Tujuan : Kepala Puskesmas
Media : Tampilan Layar
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Sesuai Kebutuhan
Bentuk : Lampiran B.4
5. Nama Dokumen : Laporan Pemeriksaan
Fungsi : Untuk Mengetahui Data Pemeriksaan Pasien
Sumber : Admin
33
Tujuan : Dokter
Media : Tampilan Layar
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap Terjadi Pemeriksaan Pasien
Bentuk : Lampiran B.5
3.4. Entity Relationship Diagram
Perancangan basis data menghasilkan pemetaan tabel-tabel yang digambarkan
dengan Entity Relationship Diagram (ERD).
A. Entity Relationship Diagram
Gambar III.2
Entity Relationship Diagram
34
B. Logical Record Structure
Gambar III.3
Logical Record Structure
Ket : * = Primary Key
** = Foreign Key
3.5. Spesifikasi File
File adalah kumpulan dari beberapa record yang saling berhubungan satu sama
lain yang berisikan data dari suatu bidang tertentu. Sedangkan record adalah sebagai
kumpulan dari beberapa field, begitu juga field merupakan kumpulan data sejenisnya.
Spesifikasi file dibuat sebagai pendukung agar pemakai program mengenai
segala yang berhubungan dengan file ataupun fields name pada pengolahan database.
Dengan demikian, penulis menjelaskan spesifikasi file Perancangan Program
Pelayanan Pasien Rawat Jalan Berbasis Web sebagai berikut:
35
1. Spesifikasi File Admin
Nama File : Admin
Akronim : Admin
Fungsi : Menyimpan Data Admin
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 46 bytes
Kunci Field : id_admin
Software : Xampp
Tabel III. 1.
Spesifikasi File Admin
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Admin id_admin Varchar 6 Primary Key
2 Nama Admin nama_admin Varchar 20
3 Username username Varchar 10
4 Password password Varchar 10
2. Spesifikasi File Apoteker
Nama File : Apoteker
Akronim : Apoteker
Fungsi : Menyimpan Data Apoteker
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
36
Panjang Record : 144 bytes
Kunci Field : id_apoteker
Software : Xampp
Tabel III. 2.
Spesifikasi File Apoteker
No Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Apoteker id_apoteker Varchar 6 Primary Key
2 Nama Apoteker nama_apoteker Varchar 50
3 Username username Varchar 45
4 Password password Varchar 25
5 No Telp Apoteker no_telp_apoteker Varchar 18
3. Spesifikasi File Detail Periksa
Nama File : Detail Pemeriksaan
Akronim : detail_periksa
Fungsi : Menyimpan Data Detail Pemeriksaan
Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 54 bytes
Kunci Field : id_periksa
Software : Xampp
Tabel III. 3.
Spesifikasi File Detail Periksa
No
.
Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Periksa id_periksa Varchar 6 Primary Key
2 ID Obat id_obat Varchar 6 Foreign Key
37
3 Nama Obat nama_obat Varchar 20
4 Harga Obat harga_obat Int 11
5 Jumlah Obat jum_obat Int 11
4. Spesifikasi File Dokter
Nama File : Dokter
Akronim : Dokter
Fungsi : Menyimpan Data Dokter
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 122 bytes
Kunci Field : id_dokter
Software : Xampp
Tabel III. 4.
Spesifikasi File Dokter
No
.
Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 IDDokter id_dokter Varchar 6 PrimaryKey
2 Alamat Dokter alamat_dokter Varchar 50
3 Nama Dokter nama_dokter Varchar 20
4 No Telp Dokter no_telp_dokter Varchar 15
5 Tarif Dokter tarif_dokter Int 11
6 Username username Varchar 10
7 Password password Varchar 10
5. Spesifikasi File Obat
Nama File : Obat
Akronim : Obat
38
Fungsi : Menyimpan Data Obat
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 57 bytes
Kunci Field : id_obat
Software : Xampp
Tabel III. 5.
Spesifiksi File Obat
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 IDObat id_obat Varchar 6 Primary Key
2 ID Apoteker id_apoteker Varchar 6 Foreign Key
3 Nama Obat nama_obat Varchar 20
4 Harga Obat harga_obat Varchar 11
5 Stok stok Varchar 10
6. Spesifikasi File Pasien
Nama File : Pasien
Akronim : Pasien
Fungsi : Menyimpan Data Pasien
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 156 bytes
Kunci Field : id_pasien
Software : Xampp
39
Tabel III. 6.
Spesifikasi File Pasien
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Pasien id_pasien Varchar 6 Primary Key
2 Nama Pasien nama_pasien Varchar 20
3 Alamat Pasien Alamat_pasien Varchar 50
4 Agama agama Varchar 20
5 Golongan Darah gol_darah Varchar 10
6 Kelamin kelamin Varchar 10
7 Tanggal Lahir tanggal_lahir Varchar 20
8 Id Rekam Medis id_rm Varchar 20
7. Spesifikasi File Pemeriksaan
Nama File : Pemeriksaan
Akronim : Pemeriksaan
Fungsi : Menyimpan Data Pemeriksaan
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 159 bytes
Kunci Field : id_periksa
Software : Xampp
Tabel III. 7.
Spesifikasi File Pemeriksaan
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 IDPeriksa id_periksa Varchar 6 Primary Key
2 No Pendaftaran no_pendaftaran Varchar 10 Foreign Key
3 ID Dokter id_dokter Varchar 6 Foreign Key
4 ID Pasien id_pasien Varchar 6 Foreign Key
5 Nama Dokter nama_dokter Varchar 20
6 Total Biaya total_biaya Int 11
40
7 Keluhan keluhan Varchar 50
8 Diagnosa diagnosa Varchar 50
9 Tanggal Periksa tanggal_periksa Date
8. Spesifikasi File Pendaftaran
Nama File : Pendaftaran
Akronim : Pendaftaran
Fungsi : Menyimpan Data Pendaftaran
Tipe File : FileTransaksi
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 124 bytes
Kunci Field : id_pendaftaran
Software : Xampp
Tabel III. 8.
Spesifikasi File Pendaftaran
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Pendaftaran id_pendaftaran Varchar 6 Primary Key
2 No Pendaftaran no_pendaftaran Varchar 10
3 ID Admin id_admin Varchar 6 Foreign Key
4 ID Pasien id_pasien Varchar 6 Foreign Key
5 ID Dokter id_dokter Varchar 6 Foreign Key
6 Nama Dokter nama_dokter Varchar 20
7. Keluhan keluhan Varchar 50
8. Date Date Varchar 20
9. Spesifikasi File Rekam Medis
Nama File : Rekam Medis
Akronim : rekam_medis
41
Fungsi : Menyimpan Data Rekam Medis
Tipe File : FileTransaksi
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Hard Disk
Panjang Record : 38 bytes
Kunci Field : id_rekam_medis
Software : Xampp
Tabel III. 9.
Spesifikasi File Rekam Medis
No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket
1 ID Rekam Medis id_rekam_medis Varchar 6 Primary Key
2 ID Periksa id_periksa Varchar 6 Foreign Key
3 ID Pasien id_pasien Varchar 6 Foreign Key
4 Nama Pasien nama_pasien Varchar 20
3.6. Pengkodean
Struktur kode yang digunakan dalam sistem rawat jalan pada Puskesmas Duren
Jaya adalah sebagai berikut:
A. ID Admin
Digunakan untuk menjelaskan kode admin dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Admin
Kode Admin
42
Contoh:
A D M 0 0 1
Keterangan ADM : Admin
001 : No.Urut Admin
B. ID Apoteker
Digunakan untuk menjelaskan kode apoteker dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Apoteker
Kode Apoteker
Contoh:
A P T 0 0 1
Keterangan APT : Apoteker
001 : No.Urut Apoteker
C. ID Dokter
Digunakan untuk menjelaskan nama dokter dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Dokter
Kode Dokter
Contoh:
D K T 0 0 1
Keterangan DKT : Dokter
001 : No. Urut Dokter
43
D. ID Obat
Digunakan untuk menjelaskan nama obat dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Obat
Kode Obat
Contoh:
O B T 0 0 1
Keterangan OBT : Obat
001 : No. Urut Obat
E. ID Pasien
Digunakan untuk menjelaskan nama pasien dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Pasien
Kode Pasien
Contoh:
P S N 0 0 1
Keterangan PSN : Pasien
001 : No. Urut Pasien
44
F. ID Pemeriksaan
Digunakan untuk menjelaskan nama pemeriksaan dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Pemeriksaan
Kode Pemeriksaan
Contoh:
P M R 0 0 1
Keterangan PMR : Pemeriksaan
001 : No. Urut Pemeriksaan
G. ID Pendaftaran
Digunakan untuk menjelaskan nama pendaftaran dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Pendftaran
Kode Pendaftaran
Contoh:
P D F 0 0 1
Keterangan PDF : Pendaftaran
001 : No. Urut Pendaftaran
45
H. ID Rekam Medis
Digunakan untuk menjelaskan nama rekam medis dan no urut.
X X X 9 9 9
No Urut Rekam Medis
Kode Rekam Medis
Contoh:
R K M 0 0 1
Keterangan RKM : Rekam Medis
001 : No. Urut Rekam Medis
3.7. Spesifikasi Program
A. Struktur Navigasi Admin
Gambar III.4.
Struktur Navigasi
46
3.8. Spesifikasi Sistem Komputer
A. Umum
Suatu program tidak akan berjalan atau berfungsi apabila tidak ada sarana
yang dapat mendukung untuk mengendalikannya. Dalam hal ini tergantung pda
pemakai (brainware) sehingga suatu program ada nilainya. Dengan adanya
brainware, maka komputer akan mampu membaca perintah-perintah bahasa mesin,
kemudian diterjemahkan oleh manusia sehingga menghasilkan informasi yang
bermanfaat.
Kebutuhan akan suatu program aplikasi yang mudah dalam penggunaannya
dan yang memiliki tampilan grafis yang menarik serta cukup baik, dirasakan
sebagai suatu hal yang penting mengingat tuntutan dari berbagai bidang usaha dan
sebagai pemanfaatan teknologi komputer itu sendiri di bidang bisnis. Kemudahan
dalam penggunaan program aplikasi akan sangat membantu dalam menyelesaikan
masalah pekerjaan dan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Jadi, program
aplikasi yang baik akan menghasilkan kinerja yang baik, hasil kerja yang optimal
dan memberikan kepuasan bagi semua pihak.
B. Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat Keras (Hardware) adalah seluruh komponen yang membentuk suatu
sistem komputer dan peralatan lainnya yang minimum dan memungkinkan
komputer dapat melaksanakan tugasnya. Klasifikasi perangkat keras yang
diusulkan adalah sebagai berikut:
1. Server
a. CPU
1) Processor Intel® Corei7
47
2) RAM DDR2 4GB
3) Hard Disk 1TB
b. Mouse
c. Keyboard
d. Monitor dengan resolusi layar minimum 1366 x768
e. Koneksi internet dengan kecepatan 2 Mbps.
2. Client
a. CPU/Laptop
1) Processor Pentium®4
2) RAM DDR21GB
3) Hard Disk 125 GB
b. Mouse
c. Keyboard
d. Monitor dengan resolusi layar minimum 1024x768
e. Koneksi internet dengan kecepatan 56 kbps.
C. Perangkat Lunak (Software)
Bagian penting lain yang mendukung program adalah perangkat lunak
(software) yang digunakan dalam mengeksekusi program aplikasi serta sistem
operasi yang akan digunakan untuk menjalankan program tersebut.
Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi program rawat
jalan ini adalah:
1. Server
a) Operating System Microsoft Windows2016 Server
48
b) Web ServerXAMPP v3.2.1
1) PHP 5.6.21
2) Apache 2.4.4
3) MySQL 5.5.32
4) phpMyAdmin 4.5.1
c) Web Browser, Google Chrome dan Mozilla Firefox
2. Client
a) Sistem operasi Microsoft Windows atau Linux
b) Aplikasi web browser seperti Mozilla Firefox, Opera,
Safari, Internet Explorer, Google Chrome.
3.9. Implementasi
A. Implementasi Rancangan Antar Muka
Implementasi rancangan antar muka pada program rawat jalan.
1. Halaman Login Admin
Pada halaman ini terdapat form login admin dimana admin wajib
menginputkan username berserta password dan meng-klik tombol login
dan hanya admin yang berhasil login yang dapat masuk ke halaman
dashboard admin.
49
Gambar III. 5.
Halaman LoginAdmin
1. Dashboard Admin
Pada halaman ini menyediakan menu-menu yang berkaitan dengan
penunjangan website rawat jalan seperti pengelolaan master data.
Gambar III. 6.
Halaman Dashboard Admin
50
2. Data User Admin
Pada halaman ini untuk melihat data dari User Admin.
Gambar III. 7.
Data UserAdmin
3. Data User Admin
Pada halaman ini untuk menambah Data User Admin.
Gambar III. 8.
Input Data User Admin
51
4. Data User Dokter
Pada halaman ini untuk melihat Data User Dokter.
Gambar III.9.
Data User Dokter
5. Input Data User Dokter
Pada halaman ini untuk menambah Data User Dokter.
Gambar III.10.
Input Data User Dokter
52
6. Data Obat
Pada halaman ini untuk melihat Data Obat.
Gambar III.11.
Data Obat
7. Input Data Obat
Pada halaman ini untuk menambah Data Obat.
Gambar III.12.
Input Data Obat
53
8. Data Pasien
Pada halaman ini untuk melihat Data Pasien.
Gambar III.13.
Data Pasien
9. Input Data Pasien
Pada halaman ini untuk menambah Data Obat.
Gambar III.14.
Input Data Pasien
54
3.10. Pengujian Unit
Pengujian terhadap program yang dibuat menggunakan blackbox testing yang
fokus terhadap proses masukan dan keluaran program.
A. Pengujian Terhadap Form Login Admin
a. Login Admin
Tabel III. 10.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Login Admin
No. Skenario Pengujian
Test Case Hasil Yang Diharapkan
Hasil Pengujian
Kesimpulan
1 Mengetikkan username dan
password tidak diisi kemudian klik login
Username: (kosong) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan
menampilkan “Isi isian ini..”
Sesuai Harapan
Valid
2 Mengetikkan username dengan data yang benar
dan password tidak diisi kemudian klik login
Username: (admin) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan
“Isi isian ini.” Sesuai Harapan
Valid
3 Mengetikkan Username dengan data yang salah dan password dengan data yang benar kemudian
klik login
Username: (asdfghjkl) Password: (admin)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Username / Password Anda Salah!”
Sesuai
Harapan Valid
4 Mengetikkan username dengan
data yang benar dan password dengan data yang benar kemudian klik login
Username: (admin) Password: (admin)
Sistem akan menerima akses user dan
menampilkan halaman dashboard admin Sesuai
Harapan Valid
55
b. Input Data Dokter
Tabel III. 11.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Data Dokter
No. Skenario Pengujian
Test Case Hasil Yang Diharapkan
Hasil Pengujian
Kesimpulan
1 Menginput data Dokter dan ada
kolom yang tidak diisi kemudian klik login
Tarif Dokter: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan
menampilkan “Isi isian ini.”
Sesuai
Harapan Valid
2 Menginput semua data Dokter dengan benar kemudian klik simpan
Semua data terisi : (benar) Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Sesuai
Harapan Valid
c. Input Data Obat
Tabel III. 12.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Data Obat
No. Skenario
Pengujian Test Case
Hasil Yang
Diharapkan
Hasil
Pengujian Kesimpulan
1 Menginput data
Obat dan ada kolom yang tidak diisi kemudian klik login
Harga Dokter: (kosong)
Sistem akan menolak
akses user dan menampilkan “Isi isian ini.”
Sesuai Harapan
Valid
2 Menginput semua data Obat dengan benar kemudian
klik simpan
Semua data terisi : (benar) Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Sesuai
Harapan Valid
56
d. Input Data Pasien
Tabel III. 13.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Data Pasien
No. Skenario Pengujian
Test Case Hasil Yang Diharapkan
Hasil Pengujian
Kesimpulan
1 Menginput data Pasien dan ada
kolom yang tidak diisi kemudian klik login
Alamat Pasien: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan
menampilkan “Harap isi bidang ini.”
Sesuai
Harapan Valid
2 Menginput semua data Pasien dengan benar kemudian klik simpan
Semua data terisi : (benar) Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Sesuai
Harapan Valid
B. Pengujian Terhadap Form Login Dokter
a. Login Dokter
Tabel III. 14.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Login Dokter
No. Skenario Pengujian
Test Case Hasil Yang Diharapkan
Hasil Pengujian
Kesimpulan
1 Mengetikkan username dan password tidak diisi kemudian klik login
Username: (kosong) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Isi isian ini.”
Sesuai Harapan
Valid
2 Mengetikkan username dengan
data yang benar dan password tidak diisi kemudian klik login
Username: (ellis) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan
menampilkan “Isi isian ini.” Sesuai
Harapan Valid
3 Mengetikkan Username dengan data yang salah dan password
dengan data yang benar kemudian klik login
Username: (asdfghjkl) Password: (ellisz)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Username / Password
Anda Salah!” Sesuai Harapan
Valid
57
4 Mengetikkan
username dengan data yang benar dan password dengan data yang benar kemudian klik login
Username: (ellis)
Password: (ellisz)
Sistem akan menerima
akses user dan menampilkan halaman dashboard dokter Sesuai
Harapan Valid
C. Pengujian Terhadap Form Login Apoteker
b. Login Apoteker
Tabel III. 15.
Hasil Pengujian Black-Box Testing Form Login Apoteker
No. Skenario Pengujian
Test Case Hasil Yang Diharapkan
Hasil Pengujian
Kesimpulan
1 Mengetikkan username dan
password tidak diisi kemudian klik login
Username: (kosong) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan
menampilkan “Isi isian ini.”
Sesuai Harapan
Valid
2 Mengetikkan username dengan data yang benar
dan password tidak diisi kemudian klik login
Username: (bambang) Password: (kosong)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Isi
isian ini.” Sesuai Harapan
Valid
3 Mengetikkan Username dengan data yang salah dan password dengan data yang
benar kemudian klik login
Username: (apoteker) Password: (bambang)
Sistem akan menolak akses user dan menampilkan “Username / Password Anda Salah!”
Sesuai
Harapan Valid
4 Mengetikkan
username dengan data yang benar dan password dengan data yang benar kemudian klik login
Username: (apoteker)
Password: (apoteker)
Sistem akan menerima
akses user dan menampilkan halaman dashboard apoteker Sesuai
Harapan Valid