bab ii sampel darah vena

2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.3. Pengambilan Sampel Darah Vena Pengambilan darah vena adalah cara pengambilan darah dengan menusuk area pembuluh darah vena dengan menggunakan spuit. Pengambilan darah vena yaitu suatu pengambilan darah vena yang diambil dari vena dalam fossa cubiti, vena saphena magna / vena supervisiallain yang cukup besar untuk mendapatkan sampel darah yang baik dan representatif dengan menggunakan spuit atau vacutainer. Pada pengambilan darah vena ( enipucture), contoh darah umumnya diambil dari vena median cubital pada anterior lengan sisi dalam lipatan siku. Vena ini dekat dengan permukaan kulit, cukup besar dan tidak ada pasokan saraf besar. Apabila tidak memungkinkan, vena chepalika atau vena basilica bisa menjadi pilihan berikutnya. (Hidayat& Uliyah.2004) Venipucture pada vena basilica harus dilakukan dengan hati-hati karena letaknya berdekatan dengan arteri brachialis dan syaraf median.Sebagian besar darah yang dipakai adalah darah dari vena cubiti pada orang dewasa. Oleh karena itu hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pegambilan darah vena adalah mengkaji area atau pembuluh darah vena tempat darah akan diambil. Perawat memastikan vena yang diambil darahnya memiliki ukuran yang cukup besar dan untuk meyakinkan

Upload: astri-ggamjong-xiao-lu

Post on 09-Nov-2015

310 views

Category:

Documents


22 download

DESCRIPTION

bjbzkajbkxjbksd

TRANSCRIPT

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.3. Pengambilan Sampel Darah Vena

Pengambilan darah vena adalah cara pengambilan darah dengan menusuk area pembuluh darah vena dengan menggunakan spuit. Pengambilan darah vena yaitu suatu pengambilan darah vena yang diambil dari vena dalam fossa cubiti, vena saphena magna / vena supervisiallain yang cukup besar untuk mendapatkan sampel darah yang baik dan representatif dengan menggunakan spuit atau vacutainer. Pada pengambilan darah vena ( enipucture), contoh darah umumnya diambil dari vena median cubital pada anterior lengan sisi dalam lipatan siku. Vena ini dekat dengan permukaan kulit, cukup besar dan tidak ada pasokan saraf besar. Apabila tidak memungkinkan, vena chepalika atau vena basilica bisa menjadi pilihan berikutnya. (Hidayat& Uliyah.2004)

Venipucture pada vena basilica harus dilakukan dengan hati-hati karena letaknya berdekatan dengan arteri brachialis dan syaraf median.Sebagian besar darah yang dipakai adalah darah dari vena cubiti pada orang dewasa. Oleh karena itu hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pegambilan darah vena adalah mengkaji area atau pembuluh darah vena tempat darah akan diambil. Perawat memastikan vena yang diambil darahnya memiliki ukuran yang cukup besar dan untuk meyakinkan dapat dilakukan palpasi, tempat pengambilan tidak dalam keadaan trauma atau luka. Sebelum diambil dilakukan pembendungan pada bagian proksimal pada vena agar mudah dalam penusukan jarum, area pengambilan darah harus disterilisasi dengan alcohol sebelum ditusuk jarum. Jika vena cephalika dan basilica tidak bisa digunakan, maka pengambilan darah dapat dilakukan di vena di daerah pergelangan tangan. Lakukan pengambilan dengan sangat hati-hati dengan menggunakan jarum yang ukurannya lebih kecil. (Hidayat& Uliyah.2004)Sumber : Hidayat, A Aziz Alimul & Musrifatul Uliyah.2004.Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia.Jakarta:EGC