bab ii profil kantor arsip dan perpustakaan...
TRANSCRIPT
5
5
BAB II
PROFIL KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN DAERAH KOTA
SURAKARTA
A. Sejarah
Sejarah Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta berawal
dari nama Yayasan Perpustakaan Umum Kotamadya Surakarta. Berdirinya
Perpustakaan Umum Kotamadya Surakarta pada 21 Agustus 1971 adalah atas
prakarsa Bapak Suwondo Atmodjahnawi, SH sebagai Ketua DPRD pada waktu
itu. Pada awalnya beliau merasa perlu adanya suatu perpustakaan Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kotamadya Surakarta. Selain untuk menambah ilmu
pengetahuan bagi anggota Dewan, beliau juga mengumpulkan hasil karya Dewan
yang berupa peratuan-peraturan daerah, peraturan tata tertib, laporan peninjauan
anggota Dewan, keputusan-keputusan Dewan dan produk Dewan lainnya serta
peraturan-peraturan perundang-undangan dari pusat. Karena alasan tersebut
dirintis Perpustakaan khusus bagi anggota Dewan dengan mengumpulkan buku-
buku. Dari buku-buku tersebut timbul harapan apabula buku yang dimiliki
perpustakaan sudah banyak, dalam perkembangannya perpustakaan tersebut
dibuka untuk umum sehingga menjadi Perpustakaan Umum. Pada akhirnya
terbentuklah perpustakaan dari realisasi program Modernisasi Desa (MODES)
yang dicanangkan oleh Gubernur Jawa Tengah yang pada waktu itu dijabat oleh
Bapak Munadi. Hal tersebut mendapat dukungan dari Menteri P dan K yaitu
6
5
Manshurin, SH yang mengajak pemerintah-pemerintah daerah untuk
bekerjasama dalam membina dan membangun perpustakaan umum dengan dasar
hukum :
1. S.K. Walikota Kotamadya KDH Tingkat II Surakarta tanggal 20 Juli
1971 Nomor : 96/Kep/Um-1/71.
2. Akte Notaris Nomor 32 tanggal 16 Agustus 1971 tentang Yayasan
Perpustakaan Umum Surakarta.
Lokasi pada awal berdirinya Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta yang mulanya bernama Perpustakaan Umum Kotamadya Surakarta
terletak di Jl. Slamet Riyadi No. 235 Surakarta. Lokasi tersebut dekat dengan
Kantor Pariwisata dan Museum Radya Pustaka. Pada tahun 1990 terjadi
pemindahan lokasi dikarenakan tempat tersebut dibangun rumah makan Pujasari.
Setelah itu Perpustakaan Umum Kotamadya Surakarta dipindahkan ke Jl. Kolonel
Sutarto No. 174 A Surakarta. Sampai sekarang tempat tersebut masih digunakan
untuk depo (tempat menyimpan) arsip.
Pada tahun 2006 Perpustakaan Umum Kotamadya Surakarta kembali
pindah tempat ke Jl. Kepatihan No. 3 Surakarta. Gedung tersebut merupakan
bekas Sekolah Dasar Kepatihan dan Dinas Kesejahteraan Rakyat Pemberdayaan
Perempuan dan Keluarga Berencana (DKRPP dan KB). Seiring berjalannya
waktu, tempat tersebut dirasa tidak dapat memenuhi kebutuhan karena tempatnya
sempit dan tata ruangnya kurang baik.
7
5
Pada tahun 2011 Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta
kembali melakukan pindah tempat ke Jl. Hasanuddin No. 112 Surakarta dengan
menempati bekas kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Karena
bangunan kantor tersebut tidak layak untuk ditempati sehingga pada akhir tahun
2012 diadakannya pembangunan ulang bangunan tersebut. Selama pembangunan
maka perpustakaan dialihkan sementara ke lingkungan Stadion Manahan Blok C
11.
Pada awal 2015 pembangunan gedung Kantor Arsip dan Perpustakaan
Daerah Kota Surakarta di Jl. Hasanudin No. 112 Surakarta sudah selesai. Dari
gedung yang berlokasi di ke lingkungan Stadion Manahan Blok C 11, Kantor
Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta pindah kembali ke gedung baru
yang berlokasi di Jl. Hasanudin No. 112 Surakarta menempati gedung tersebut
sampai sekarang. Dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004
tentang perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, memberikan kewenangan
kepada daerah provinsi/kabupaten/kota untuk mengurus dan memajukan
daerahnya sendiri. Hal ini diarahkan untuk mempercepat terwujudnya
kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, dan pemberdayaan
peran serta masyarakat.
Kantor Arsip Dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta dibentuk
berdasarkan peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 5 Tahun 2013 tentang
Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
8
5
Kerja Perangkat Daerah Kota Surakarta, sebagai Lembaga Teknis Daerah dan
merupakan unsur penunjang Pemerintah Daerah dibidang kearsipan dan
perpustakaan daerah dipimpin oleh seorang kepala kantor yang dalam
melaksanakan tugas berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Walikota
melalui Sekretaris Daerah.
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta dibentuk
berdasarkan peraturan DaerahKota Surakarta Nomor : 5 Tahun 2013 tentang
Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Perangkat Daerah Kota Surakarta, sebagai Lembaga Teknis Daerah dan
merupakan unsur penunjang. Sebagai lembaga pemerintah yang memberikan
pelayanan kepada masyarakat harus dapat memberikan gambaran yang jelas
melalui responsibility parameter dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya.
B. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Sesuai dengan tugas dan fungsi, visi dan misi Kantor Arsip dan
Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, tujuan pembangunan Kearsipan dan
Perpustakaan adalah memberikan apresiasi yang tinggi terhadap nilai – nilai
penting dan strategis pada simpul informasi administrasi publik dan informasi
iptek untuk menyelamatkan, memelihara, menertibkan legal formal dalam
penyelenggaraan administrasi pemerintah melalui sistem penyelenggaraan
kearsipan yang baik memberikan pelayanan yang seluas – luasnya pada
masyarakat melalui penyediaan bahan pustaka, baik pelayanan secara
9
5
konvensional maupun berbasis teknologi informasi dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa.
1. Visi
“Meningkatkan sistem pelayanan arsip dan perpustakaan yang
profesional, mudah, cepat dan akura.”
2. Misi
a. Mengembangkan teknik pengelolaan kearsipan
b. Mengembangkan teknik kearsipan sesuai dengan kaidah
ketatalaksanaan kearsipan yang modern
c. Menyediakan arsip aktif dan inaktif sebagai sumber edukatif
d. Membina dan mengembangkan perpustakaan masyarakat dan sekolah
e. Mengembangkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana arsip dan
perpustakaan yang memadai
f. Meningkatkan kualitas pelayanan dengan system pelayanan
perpustakaan modern
g. Meningkatkan minat masyarakat untuk gemar membaca
h. Pemanfaatan koleksi buku sebagai sarana edukatif inspiratif dan
rekreasi
3. Tujuan
Tujuan diartikan sebagai kondisi jangka panjang yang dicapai dan
bersifat kuantitatif. Adapun tujuan yang dirumuskan dalam rencana
stratejik Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta sebagai
berikut:
10
5
1. Menjadikan arsip dan bahan perpustakan mempunyai arti penting ilmu
pengetahuan, penelitian, pengembangan informasi, administrasi
pemerintah, pertanggungjawaban nasional dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa.
2. Mewujudkan sistem pelayanan arsip dan perpustakaan yang
profesional, mudah, cepat dan akurat.
3. Meningkatkan kualitas dan kunatitas sarana prasarana arsip dan
perpustakaan.
4. Menyelamatkan informasi kearsipan daerah secara konsisten.
5. Mendorong masyarakat agar gemar membaca.
Tujuan tersebut merupakan implementasi atau penjabaran dari misi
dan merupakan sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan pada
kurun waktu tertentu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun ke depan.
Bahwa karakteristik tujuan masih bersifat :
a. Idealistik, artinya mengandung nilai-nilai keluhuran dan keinginan
kuat menjadi baik dan berhasil;
b. Jagkauan ke depan, artinya tujuan harus dapat dicapai dalam kurun
waktu 5 (lima) tahun atau lebih sebagaimana yang telah ditetapkan;
c. Abstrak, artinya belum tergambar dalam angka sebagai upaya
pencapaian tujuan dan dapat berlangsung terus menerus.
11
5
4. Sasaran
Sasaran adalah penjabaran dan tujuan secara terukur yang akan
dicapai secara nyata dalam jangka waktu tahunan, semesteran atau
bulanan. Sasaran merupakan bagian integral dalam proses perencanaan
strategis Pemerintah Daerah.
Fokus utama sasaran adalah tindakan dan alokasi sumber daya
dalam kegiatan organisasi. Oleh karena itu sasaran harus bersifat spesifik,
dapat dinilai, dapat diukur, menantang tetapi dapat dicapai, berorientasi
kepada hasil dan dapat dicapai dalam kurung waktu 1 (satu) tahun pada
masa sekarang. Maka dalam rencana Stratejik Kantor Arsip dan
Perpustakaan Daerah Kota Surakarta mempunyai sasaran sebagai berikut:
1. Terselamatkannya Informasi kearsipan daerah
2. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya nila-nilai
informasi kearsipan daerah dalam pertanggungjawaban terhadap
penyelenggaraan pembangunan nasional.
3. Terbangunya suatu kepedulian masyarakat terhadap penertiban dan
penataan arsip dan penyediaan fasilitas pelayanan bahan pustaka.
4. Meningkatkannya kecerdasan masyarakat melalui pemanfaatan
khasanah bahan pustaka.
5. Meningkatkan kecerdasan masayarakat kota dan kampung atas
ketersediaannya khasanah bahan yang tersedia pada pustaka kota dan
perpustakaan kampung.
12
5
Secara singkat Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta memiliki mandat yang harus di pertanggung jawabkan dalam
kaitannya penggunaan sumber daya yaitu:
1. Meningkatkan akses/ pemerataan pelayanan informasi Kearsipan
sebagai bahan pertanggung jawaban pembangunan daerah.
2. Meningkatkan kualitas pelayanan informasi bahan pustaka dan
penyediaan pengelolaan bahan pustaka dalam rangka memenuhi
kebutuhan pokok dalam mendorong kualitas pendidikana masyarakat
di Jawa Tengah melalui minat dan budaya baca masyarakat.
C. Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Kantor arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta mempunyai tugas
pkok dan fungsi sebagai berikut:
1. Kedudukan
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta sebagai
Lembaga Teknis Daerah dan merupakan unsur penunjang Pemerintah
Daerah di bidang kearsipan dan perpustakaan daerah. Dipimpin oleh
seorang Kepala Kantor yang dalam melaksanakan tugas berada dibawah
dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.
2. Tugas
“Menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang Kearsipan dan
Perpustakaan daerah” (Tentang dan Sekitar Perpustakaan Umum
Kotamadya Surakarta,1984)
13
5
3. Fungsi
a. Penyelenggaran Tata Usaha Kantor
b. Pengelolaan dan pelayanan arsip
c. Pengelolaan teknis perpustakaan
d. Pelayanan pemakaian perpustakaan
e. Penyelenggaraan penyuluhan
f. Pembinaan jabatan fungsional
D. Struktur Organisasi Arpusda Kota Surakarta
Untuk struktur organisasi Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta, dapat dilihat sebagai berikut :
STRUKTUR ORGANISASI
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta
Gambar 1.
Sumber : Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
KEPALA
KELOMPOK
FUNGSIONAL KASUB BAGIAN TU
KEPALA SEKSI
PENGELOLAAN ARSIP
KEPALA SEKSI
PENGELOLAAN
PERPUSTAKAAN
KEPALA SEKSI
PELAYANAN
PERPUSTAKAAN
14
5
Penjelasan tentang struktur organisasi :
1. Kepala Kantor
2. Jabatan Fungsional (Arsiparis dan Pustakawan)
3. Sub Bagian Tata Usaha
4. Seksi Pengelolaan Arsip
5. Seksi Pelayanan Pemakai Perpustakaan
6. Seksi Teknis Perpustakaan
Untuk membantu berjalannya kinerja perpustakaan yang baik maka
dibutuhkan struktur organisasi. Perpustakaan Kantor ARPUSDA Surakarta pun
memiliki struktur organisasi sendiri yang dibentuk untuk mengoptimalkan usaha
mencapai tujuan telah ditetapkan. Dengan adanya struktur organisasi ini, maka
secara tidak langsung Perpustakaan Kantor ARPUSDA Surakarta dapat
menggambarkan aktivitas0aktivitas yang dilakukan oleh pegawai perpustakaan
tersebut.
Dalam struktur organisasi Perpustakaan Kantor ARPUSDA Surakarta,
sebagai berikut tugas-tugas yang diberikan :
1. Kepala Kantor
Kepala Kantor mempunyai tugas sebagai motivator dan inovator. Cakupan
tugas-tugas merupakan ruh yang dapat menggerakkan seluruh unsur, baik
berupa sumber daya manusia, dana maupun lainnya untuk dapat dikelola dan
dimanfaatkan menjadi kekuatan-kekuatan yang potensial bagi instansi proses
15
5
keberlangsungan jalannya manajemen kantor. Kegiatan utama yang diemban
adalah pelayanan masyarakat yang membutuhkan suatu informasi bersumber
dari buku, dokumen dan media informasi lainnya.
2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha
Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan
administrasi umum, kepegawaian, dan keuangan sesuai kebijaksanaan teknis
yang ditetapkan oleh Kepala Kantor.
3. Kepala Seksi Pengelolaan Arsip
Kepala Seksi Pengelolaan Arsip mempunyai tugas melaksanakan
pembinaan teknis kearsipan, mengelola arsip dinamis inaktif dan statis serta
memberi layanan kearsipan sesuai dengan kebijaksanaan teknis yang
ditetapkan oleh Kepala Kantor.
4. Kepala Seksi Pengelolaan Perpustakaan
Kepala Seksi Pengelolaan Perpustakaan mempunyai tugas melaksanakan
pengadaan, pengolahan dan pemeliharaan bahan pustaka sesuai dengan
kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Kantor.
5. Kepala Seksi Pelayanan Perpustakaan
Kepala Seksi Pelayanan Perpustakaan mempunyai tugas melaksanakan
pelayanan sirkulasi dan referensi, pendidikan pemakai dan penyebarluasan
16
5
informasi serta pembinaan perpustakaan sesuai dengan kebijakan teknis yang
ditetapkan oleh Kepala Kantor.
6. Jabatan Fungsional
Jabatan Fungsional mempunyai tugas sesuai dengan Jabatan Fungsioanl
masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
E. Sumber Daya Manusia
Berikut ini formasi dan nama-nama sumber daya manusia di Kantor Arsip
dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta hingga Maret 2016:
Tabel 1.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Formasi
No Jabatan Jumlah
1 Kepala Kantor 1
a. Sespri 0
b. Fungsional 0
2 Kepala Sub Bag TU 1
a. Fungsional Umum 7
b. Fungsional 0
3 Kasi Pengelolaan Arsip 1
c. Fungsional Pengelola Kearsipan 3
d. Fungsional Arsiparis 0
4 Kasi Pengelolaan Perpustakaan 1
17
5
a. Fungsional Teknisi Perpustakaan 2
b. Fungsional Pustakawan 1
5 Kasi Pelayanan Perpustakaan 1
a. Fungsional Pelayanan
Perpustakaan 2
b. Fungsional Pustakawan 1
Sumber: Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
Tabel 2.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Pendidikan, Pangkat/Golongan
NO JENJANG JUMLAH
PANGKAT/ PENDIDIKAN
Berdasarkan Pangkat/Gol
a. IV/b 1
b. IV/a 3
c. III/d 2
d. III/c 4
1 e. III/b 5
f. III/a 1
g. II/d 1
h. II/c 1
i. II/b 4
j. II/a 0
k. I/d 1
l. I/c 0
m. I/b 1
n. I/a 0
Berdasarkan Pendidikan
a. Doktoral/S3 0
18
5
b. Pascasarjana/S2 4
2 c. Sarjana/S1 3
d. Diploma/D3 3
f. SMA 7
g. SMP 2
h. SD 1
Sumber: Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
Tabel 3.
Nama Pegawai dan Jabatannya
N
O NAMA PANGKAT JABATAN
1 Drs. Sis Ismiyati, MM Pembina Tk.I KEPALA KANTOR
2 M. Ndandung Kusumo, SH Penata Tk.I
KaSubBag Tata
Usaha
3 Novi Andito Prabandoro
Penata Muda
Tk.I
Staf Sub Bag Tata
Usaha
4 Pramono Djoko Wahjudi
Penata Muda
Tk.I
Staf Sub Bag Tata
Usaha
5 Sri Mulyani Pengatur Tk.I
Staf Sub Bag Tata
Usaha
6 Agus Sudarnoto Pengatur
Staf Sub Bag Tata
Usaha
7 Dra. Hesti Dwi Saptaningtyas, MT Pembina
Kasi Pengolahan
Perpus
8 Suparsi Penata
Sraf Seksi Pelayanan
Perpus
9 Fatimah Rohaniwati Pengatur
Sraf Seksi Pelayanan
Perpus
10 Selvia Berthisani Pengatur
Staf Sub Bag Tata
Usaha
11 M. Arief Mutaqin, S.Sos., M.Si Pembina
Kepala Seksi
Pelayanan Perpus
12 Mahalani Kurniawati, SE Penata
Staf Seksi
Pengelolaan Perpus
13 Kurniawati, A.Ma Penata Muda
Staf Seksi
Pengelolaan Perpus
14 Nanik Aminah, A.Md Pengatur
Staf Seksi
Pengelolaan Perpus
19
5
15 Nina Dewi SES
Pengatur Muda
Tk.I
Staf Sub Bag Tata
Usaha
16 Sri Wahyudi, S.Sos, M.Si Penata
Kepala Seksi
Pelayanan Arsip
17 Slamet
Penata Muda
Tk.I
Staf Seksi
Pengelolaan Arsip
18 Winarna Pengatur Muda
Staf Seksi Pelayanan
Perpus
19 Wahyudi Juru
Staf Seksi Pelayanan
Perpus
Sumber: Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
F. Data Inventaris
Tabel 4.
Daftar Inventaris Khasanah Perpustakaan Kota
N
O JENIS JUMLAH
S.D
2014 JUMLAH 2015 JUMLAH
S.D
2015
KOLEKSI Judul Eks Judul Eks Judul Eks
A Koleksi
Buku
Non Fiksi 35.553 40.404 514 1.014 36.067 41.418
Fiksi 6.276 9.883 629 2.199 6.905 12.082
Referensi 3.697
Koleksi
Khusus 12
Bahasa
Indo
Bahasa
Asing
B Media
Majalah 19 18
surat Kabar 7 4
Tabloid 9
C Media
Elektronik
VCD 165 195 135 150 300 345
CD 20 32 15 20 35 52
Sumber: Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
20
5
G. Data Statistik Perpustakaan Keliling
Perpustakaan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta memiliki koleksi yang inventarisnya terpisah dengan koleksi yang ada
di layanan koleksi perpustakaan. Pada bulan Januari – Maret 2014 jumlah koleksi
buku yang dimiliki oleh perpustakaan keliling adalah 4.469 koleksi yang terbagi
dalam 4 mobil perpustakaan keliling.
Pengunjung perpustakaan keliling terdiri dari siswa SD hingga SMA,
mahasiswa, masyarakat umum dan pegawai. Pada bulan Januari – Maret 2016
jumlah pemustaka perpustakaan keliling mencapai 3.093 pengunjung.
Peminjam Perpustakaan Keliling terdiri dari siswa SD hingga SMA,
mahasiswa, masyarakat umum dan pegawai. Pada bulan Januari – Maret 2015
jumlah peminjaman perpustakaan keliling mencapai 2.580 peminjaman dan
jumlah buku yang dipinjam mencapai 2.580 buku.
Perpustakaan keliling mempunyai jadwal layanan yang tetap di tempat –
tempat yang telah terdaftar. Berikut adalah daftar temat – tempat yang terjadwal
dalam layanan perpustakaan keliling pada 5 kecamatan, 51 kelurahan:
a. SDN Bayan
b. SDN Begalon
c. SDN Al-Islam Gebang
d. SDN Sabrang Lor
e. SDN Pringgolayan
f. SDN Gambirsari
21
5
g. SDN Kerten 2
h. SDN Premulung
i. SDN Mojo 1
j. SDN Sekip 2
k. SDIT Al-Kahfi
l. SDN Gulon
m. SD Muhammadiyah Sruni
n. SDN Carangan No.22
o. SDN Banyuagung II
p. SDN Joyotakan
q. Depsos Wanita Utama Pajang Surakarta
r. RC Prof. Dr Soeharso
s. LP Surakarta
t. Taman Balekambang
u. Car free day
Seluruh sasaran kunjungan perpustakaan keliling ini adalah didasarkan
pada pembinaan terutama sekolah di pinggiran kota yang belum mempunyai
perpustakaan atau sangat minim keberadaannya.
H. Layanan
Sistem pelayanan suatu perpustakaan adalah hal yang sangat penting untuk
diketahui oleh pemustaka pada umumnya dan pustakawan pda khususnya. Pada
dasarnya dikenal adanya dua sistem pelayanan perpustakaan yaitu:
22
5
a. Sistem Layanan Terbuka (open access), yaitu sistem layanan dimana
pemustaka diberi kebebasan untuk mencari sendiri dan mengambil
sendiri bahan pustaka yang dikehendaki atau yang dibutuhhkan.
b. Sistem Layanan Tertutup (closed access), yaitu sistem layann dimana
pemustak tidk diberi kebebasan untuk mencari dan mengambil sendiri
bahan pustak yang dikehendki, petugas perpustakaan yang
mengambilkan.
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta yang dibuka secara
resmi pada tahun 21 Agustus 1971 menggunakan sistem layanan terbuka (open
access) untuk public service, mengingat:
1. Jumlah petugas yang sedikit
2. Keinginan untuk lebih mengutamakan service kepada pustaka.
Kantor Arsip dan Perpustkaan Daerah Kota Surakarta memberikan layanan
kepada pemustaka antara lain:
1. Layanan Sirkulasi, adalah layanan yang melaayani proses peminjaman,
pengembalian bahan pustaka dan pembuatan kartu anggota. Selain itu
tugas poko lainnya dari layanan sirkulasi adalah membuat statistik
pengunjung perpustakaan.
Jam layanan Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta adalah sebagai berikut:
23
5
Tabel 5.
Jam Layanan Perpustakaan
Hari Waktu Istirahat
Senin-
Kamis 07.15 - 16.00/21.00 12.00 - 13.00
Jumat
07.15 - 11.00/13.00 -
16.00 11.00 - 13.00
Sabtu 07.00 - 16.00
Minggu 05.00 - 09.00
Jadwal di
CFD
09.00 - 14.00
Surakarta
dan
Taman Balai
Kambang
Sumber: Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta, 2015
2. Layanan Referensi, adalah kegiatan layanan perpustakaan untuk
membantu pemakai perpustakaan perpustakaan menemukan informasi
dengan cara menjawab pertanyaan dengan menggunakan koleksi
referensi, serta memberikan bimbingan untuk menemukan dan memakai
koleksi referensi. Koleksi referensi biasanya diberi tanda “R”. Jenis
koleksi yang dimiliki layanan referensi diantaranya adalah Kamus,
Ensiklopedi, Biografi, Bibliografi, Indeks dan Abstrak.
3. Layanan Perpustakaan Keliling, dilaksanakan ke daerah-daerah yang
belum terjangkau oleh layanan perpustakaan menetap. Layanan
perpustakaan keliling ini tiap harinya dilaksanakan. Biasanya
dilaksanakan di sekolah-sekolh, lembaga pemasyarakatan, panti sosial,
dll. Kantor Arsip dan Perpsutakaan Daerah Kota Surakarta memiliki
mobil keliling yang terdiri dari 2 (dua) bus keliling, mobil pintar, dan
SIKIB (Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu).
24
5
Mobil pintar biasanya jalan tiap hari, tetapi pada khususnya untuk
hari minggu, yaitu di CFD (car free day) dan di Taman Balai Kambang
Surakarta. Di dalam mobil pintar terdapat televisi, VCD, dan mainan
anak-anak. Kegiatan tersebut dilakukan untuk dapat menarik minat
pemustaka terutma anak-anak, juga berfungsi membangun kecerdasan
anak sejak dini. Sedangkan bus keliling dan SIKIB tiap hari jaln sesuai
dengan jadwal.
4. Layanan Dewasa, layanan yang menyediakan koleksi-koleksi umum
dari klas 000-900, fiksi, majalah dan surat kabar. Semua koleksi
tersebut dapat dipinjam oleh pemustaka perpustakaan.
J. Gedung dan Perlengkapan
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Surakarta seiring mengalami
perpindahan gedung, sebagaimana telah dituliskan dalam uraian sejarah. Tanah
seluas 1474,248 m2. Gedung Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta yang saat ini baru menyelesaikan pembangunan tahap I sudah dapat
digunakan. Pembangunan tahap I meliputi lantai dasar dan lantai 1. berikut adalah
pembagian ruang lantai dasar dan lantai 1:
1. Lantai Dasar
Dari utara ke selatan, sebagai berikut:
a. Ruang Tata Usaha
b. Ruang penerima tamu
c. Free Space
25
5
d. Kamar Mandi
e. Ruang layanan PAUD
2. Lantai 1
Dari utara ke selatan, sebagai berikut:
a. Ruang Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta
b. Ruang Kepala Seksi Pelayanan Perpustakaan
c. Ruang Kepala Seksi Pengelolaan Perpustakaan
d. Ruang Pegawai Pengelolaan
e. Ruang Kepala Seksi Pengelolaan Arsip
f. Ruang Referensi
g. Ruang sirkulasi, OPAC, dan ruang pegawai sirkulasi tergabung
dalam satu ruangan.
h. Tempat koleksi umum, majalah, koran, koleksi bahasa asing, dan
tempat buku rusak tergabung dalam satu ruangan
i. Kamar mandi
L. Sumber Dana
Sumber dana yang dimiliki Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota
Surakarta untuk menunjang kelangsungan operasional kegiatan kantor berasal dari
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Pengadaan koleksi, perpustakaan mengandalkan bantuan dari
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah dan Perpustakaan Nsional. Bantuang tersebut