bab i pendahuluan

2
BAB I PENDAHULUAN Efusi pleura adalah suatu keadaan dimana terdapat penumpukan cairan dari dalam kavum pleura diantara pleura parietalis dan pleura viseralis dapat berupa cairan transudat atau cairan eksudat. Pada keadaan normal rongga pleura hanya mengandung cairan sebanyak 10-20 ml. Penyakit-penyakit yang dapat menimbulkan efusi pleura adalah tuberkulosis, infeksi paru non-tuberkulosis, keganasan, sirosis hati, trauma tembus atau tumpul pada daerah dada, infark paru, serta gagal jantung kongestif. Efusi pleura pada Negara-negara bagian barat paling banyak disebabkan oleh gagal jantung kongestif, sirosis hati, keganasan, dan pneumonia bakteri, sementara di negara-negana yang sedang berkembang, seperti Indonesia, lazim diakibatkan oleh infeksi tuberculosis. Angka kejadian efusi pleura di Amerika yaitu 1,3 juta orang pertahun. Sedangkan di dunia, dilaporkan prevalensi efusi pleura sebanyak 320 kasus per 100.000 orang negara industri, dengan distribusi etiologi berhubungan dengan 1

Upload: riantimuharromi

Post on 05-Sep-2015

217 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

pendahuluan LMNH

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUAN

Efusi pleura adalah suatu keadaan dimana terdapat penumpukan cairan dari dalam kavum pleura diantara pleura parietalis dan pleura viseralis dapat berupa cairan transudat atau cairan eksudat. Pada keadaan normal rongga pleura hanya mengandung cairan sebanyak 10-20 ml. Penyakit-penyakit yang dapat menimbulkan efusi pleura adalah tuberkulosis, infeksi paru non-tuberkulosis, keganasan, sirosis hati, trauma tembus atau tumpul pada daerah dada, infark paru, serta gagal jantung kongestif.Efusi pleura pada Negara-negara bagian barat paling banyak disebabkan oleh gagal jantung kongestif, sirosis hati, keganasan, dan pneumonia bakteri, sementara di negara-negana yang sedang berkembang, seperti Indonesia, lazim diakibatkan oleh infeksi tuberculosis. Angka kejadian efusi pleura di Amerika yaitu 1,3 juta orang pertahun.Sedangkan di dunia, dilaporkan prevalensi efusi pleura sebanyak 320 kasus per 100.000 orang negara industri, dengan distribusi etiologi berhubungan dengan penyakitnya. Tuberkulosis paru merupakan penyebab utama efusi pleura di Indonesia, disusul oleh keganasan.Efusi pleura timbul sebagai akibat dari suatu penyakit, sebab itu hendaknya dicari penyebabnya. Setelah adanya efusi pleura dapat dibuktikan melalui pungsi percobaan, kemudian diteruskan dengan membedakan eksudat dan transudat serta dicari etiologinya.1