bab i kesling pemukiman

Upload: fahrulramadhan

Post on 03-Mar-2018

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Bab i Kesling Pemukiman

    1/2

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Pemukiman berasal dari kata housing dalam bahasa Inggris yang artinya adalah

    perumahan dan kata human settlement yang artinya pemukiman. Perumahan

    memberikan kesan tentang rumah atau kumpulan rumah beserta prasarana dan sarana

    ligkungannya. Perumahan menitiberatkan pada isik atau benda mati! yaitu houses

    dan land settlement. "edangkan pemukiman memberikan kesan tentang pemukim

    atau kumpulan pemukim beserta sikap dan perilakunya di dalam lingkungan!

    sehingga pemukiman menitikberatkan pada sesuatu yang bukan bersiat isik atau

    benda mati yaitu manusia #human$.% Dengan demikian perumahan dan pemukiman

    merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dan sangat erat hubungannya! pada

    hakekatnya saling melengkapi.

    Perumahan sehat merupakan konsep dari perumahan sebagai aktor yang dapat

    meningkatkan standar kesehatan penghuninya. &onsep tersebut melibatkan

    pendekatan sosiologis dan teknis pengelolaan aktor risiko dan berorientasi pada

    lokasi! bangunan! kualiikasi! adaptasi! mana'emen! penggunaan dan pemeliharaan

    rumah di lingkungan sekitarnya.

    Permukiman kumuh merupakan permasalahan klasik yang se'ak lama telahberkembang di kota(kota besar. )alaupun demikian! permasalahan permukiman

    kumuh tetap men'adi masalah dan hambatan utama bagi pengembangan kota. La'u

    perkembangan kota yang semakin pesat membuat pemanaatan lahan yang semakin

    kompetiti! sedangkan di sisi lain! perkembangan kota men'adi daya tarik urbanisasi

    yang pada akhirnya menyebabkan tingginya tingkat permintaan akan tempat tinggal

    di dalam kota. "elain itu pesatnya perkembangan penduduk.

    &eberadaan ka*asan permukiman kumuh dapat men'adi masalah serius baik

    ditin'au dari aspek keruangan! estetika! lingkungan dan sosial. Hal ini antara lain

    disebabkan adanya budaya masyarakat yang suka hidup dan dalam melakukanpembangunan rumah tidak memperhitungkan ruang(ruang untuk asilitas penun'ang

    ka*asan permukiman yang mereka tempati! dengan kata lain membangun seadanya

    tanpa memperhatikan etika dan estetika lingkungan.

  • 7/26/2019 Bab i Kesling Pemukiman

    2/2