aui
DESCRIPTION
alat ukur induksiTRANSCRIPT
-
7/21/2019 Aui
1/38
MODUL II 3
ALAT UKUR INDUKSI (AUI)
I. Tujuan Percobaan
a. Mengetahui prinsip kerja alat ukur
b. Mengetahui tpe-tipe alat ukur induksi
c. Mengetahui prinsip kerja Wattmeter dan KWh meter
d. Membandingkan hasil pengukuran dari tipe alat ukur induksi
e. Mengenal pengukuran daya dengan menggunakan alat ukur induksi
f. Mengenal metode pengukuran daya dan membandingkan
II. Teori Pendahuuan
1. Pen!er"ian Aa" U#ur Indu#$i
Alat ukur induksi merupakan alat ukur ynag momen
geraknya ditimbulkan oleh suatu fluks magnit dan arus bolak-blik.
Alat lazim untuk mengukur energi (KWh meter !alaupun ada juga
untuk arus maupun tegangan.
"nduksi adalah suatu keadaan listrik hasil akibat adanya
medan magnet yang bangkit disekitar kumparan berarus listrik. #ila
suatu konduktor ditempatkan dalam medan magnit dari arus bolak-
balik$ maka arus-arus putar akan dibangkitkan didalam konduktor
tersebut. Medan-medan magnit dari arus-arus putar ini dan dari arus
bolak-balik yang menyebabkannya$ akan memberikan interaksi yang
menimbulkan momen gerak pada konduktor% dan prinsip ini akan
mendasari kerja daripada alat-alat ukur induksi.
1
-
7/21/2019 Aui
2/38
&. Prin$i% Kerja Aa" U#ur Indu#$i
Arus energi mempunyai dua fluks magnet yang dihasilkan dari
suatu arus mengalir pada kumparan. Kedua magnet fluks tersebut
memotong piringan.
'iringna dipotong oleh & fluks magnet 1dan &pada titik
'1dan '&. luks ke-1 1 menyebabkan arus pusar 1 ("1. Arus pusar ini
melalui titik '&. "nteraksi yang terjadi antara "1 dan 1 menyebabkan
momen gerak " (Mg1. )emikian juga & menyebabkan momen arus
pusar & ("& yang melalui '1 dan interaksi arus pusar & ("& dan fluks &
(& menyebabkan momen gerak & (Mg&.
*ambar 1. 'rinsip A+"
,egangan efektif yang terjadi 1/ ! .
#ila impedansi lintasan arus pusar sebesar 0 maka harga efektif arus
pusar
l1/ el z / ! z . 2 1 ................................................................ (1
Arus pusar ini berbeda sudut fasanya terhadap tegangan induksi
sebesar . )emikian juga di & dimana tegangan & tertinggal 34
terhadap & dan "& tertinggal terhadap & sudut fasanya antara "1dan
&adalah 34- 5 .
&
-
7/21/2019 Aui
3/38
Mg1/ K. 1. & 6os (34- 5 777777777. (&
#eda sudut fasa antara "& dan & adalah 3455 .
Mg& / K. 1. & 6os (345 5 777777777 (8
9esultan kedua momen tersebut menyebabkan berputarnya piringan
Mg / Mg1: Mg&
Mg / K. 1. & ;in 6os 77777777777. (
-
7/21/2019 Aui
4/38
-
7/21/2019 Aui
5/38
-
7/21/2019 Aui
6/38
Un"u# A'%ere'e"er
Mg / K. "&. ;in 6os 77777777777.. (11
/ "& ;in 6os 77777777777.. (1&
Un"u# o"'e"er
Mg / K>& ;in 6os 77777777777.. (18
/ >& ;in 6os 77777777777.. (1
-
7/21/2019 Aui
7/38
M / Magnet permanen sebagai pengerem keping aluminium$ saat beban
kosong
; / Kumparan penyesuai beda fase arus dan tegangan
'rinsip Wattmeter dan KWh meter induksi adalah sama$ perbedaannya
adalah letak ada tidaknya momen la!an. KWh meter tidak menggunakan
pegas
sebagai momen la!an sehingga piringan akan terus berputar. Dumlah putaran
tersebut akan menunjukkan energi yang diukur. +ntuk lebih jelas lagi lihat
gambar konstruksi dasar KWh meter 1 fasa induksi.
;istem penggerak terdiri dari dua kumparan. Kumparan pertama
dihubungkan dengan tegangan yang disebut dengn kumparan tegangan dan
kumparan yang kedua dihubungkan dengan arus disebut kumparan arus.
Kumparan tegangan mempunyai jumlah lilitan yang banyak sehingga
arus ("E yang dihasilkan akan mempunyai beda sudut hampir 34 terhadap
tegangan. +ntuk KWh meter momen pengereman yang besarnya sebanding
dengan kecepatan putarnya.
F / K > " 6os 7777777777777. (1?
,otal 'utaran / K. energi
)engan energi
tarantotalperpuKtaKons =(tan
B
-
7/21/2019 Aui
8/38
*ambar dan 1 dan sebanding dengan " serta f$ z
dan . Maka
Mg / K > " 6os 777777777777 (1
Momen la!an karena pegas Me / ;
/ > " 6os
/ K > " 6os 7777777777777. (1B
)aya beban ' / > " 6os 777777777.. (GC
)imana
> tegangan beban
" arus beban
sudut fasa beban
sudutnya fasa antara "Edengan >
frekuensi
0 impedansi arus pusar
E fluksi akibat arus "E
i fluksi akibat arus "i
E tegangan induksi akibat E
i tegangan induksi akibat i
"pE arus pusar akibat E
"pi arus pusar akibat i
sudut fasa antara Edan i
C
-
7/21/2019 Aui
9/38
$
?. Prin$i% Kerja K*+ 'e"er Anao!
)itinjau dari segi cara bekerjanya maka$ pengukur ini memakai
prinsip azas induksi atau azas erraris. )an pada umumnya alat pengukur
ini digunakan untuk mengukur daya listrik arus bolak balik. 'ada alat ini
dipasang sebuah cakera alumunium (alumunium disk yang dapat berputar$
dimuka sebuah kutub magnit listrik (lectro magnet.
Magnit llsitrik ini diperkuat oleh kumparan tegangan dan
kumparan arus. )engan adanya lapangan magnit tukar yang berubah-ubah
maka cakera ()isk alumunium ditimbulkan suatu arus bolak-balik$ yang
menyebabkan cakera tadi mulai berputar dan menggerakkan pesa!at
hitungnya.
;ecara umum perhitungan untuk daya listrik dapat di bedakan
menjadi tiga macam$ yaitu
)aya kompleks ;(>A / >."
)aya reaktif H(>A9 / >." sin I
)aya aktif '(Watt / >." cos I
)ari ketiga daya tersebut yang terukur pada KW@ meter adalahdaya aktif$ yang dinyatakan dengan satuan Watt. ;edangkan daya reaktif
dapat diketahui besarnya dengan menggunakan alat ukur >armeter. +ntuk
pemakaian pada rumah$ biasanya hanya digunakan KW@ meter.
'ada pembebanan bebas induksi kecepatan berputarnya cakera
sangat tergantung pada hasil kali tegangan pada hasil kali dari tegangan
( J Kuat arus (" dalam satuan !att. Dumlah putaran tergantung pada
3
-
7/21/2019 Aui
10/38
kecepatan dan lamanya$ dengan demikian dapat kita rumuskan sebagai
berikut
,egangan J Kuat Arus J Waktu / J " J t dalam satuan Watt jam
(W@
+ntuk alat pengukur Kilo!att jam (KW@ arus putar$ pada umunya
mempunyai tiga system magnit$ yang masing masing dengan sebuah
kumparan arus dan tegangan yang bekerja pada sebuah cakera turutan$
dimana ketiga cakera itu dipasang pada sumbu yang sama.
'ada piringan KW@ meter terdapat suatu garis penanda
(biasanya ber!arna hitam atau merah. *aris ini berfungsi sebagai
indikator putaran piringan. +ntuk 1 KW@ biasanya setara dengan 344
putaran (ada juga
-
7/21/2019 Aui
11/38
besaran energi yang digunakan. ;ecara otomatis sistem ini memutuskan
tegangan rumah bila besaran tersebut mencapai nilai 4.
-. Ke$aahan#e$aahan dan Perbai#an %ada K*h 'e"er
A. 'enyesuaian ase
'ada kenyataanya beda fase antara I1 dan I& tidak bisa betul -
betul 34$ karena adanya kerugian inti dan tekanan pada kumparan
tegangan. +ntuk mengatasi ini caranya adalah dengan memasang
kumparan penyesuai fase pada inti kumparan tegangan.( =ihat gambar
?.
#. 'enyesuaian 'ada #eban-#eban #erat.
'ada saat beban berat I1 akan bertambah besar$ pertambahan ini
mengakibatkan arus pusar ( arus eddy pada kepingan. Aluminium juga
bertambah besar$ sedang arus eddy ini menimbulkan momen la!an
pada keping Aluminium$ dan akan menghambat putaran keping
Aluminium. +ntuk mengatasinya pada kumparan arus dipasang shunt
magnetis dimana pada saat beban penuh berat fluJ tidak sepenuhnya
dapat menimbulkan momen la!an ( lihat gambar .
*ambar ? 'rinsip 'engatur fasa *ambar 'rinsip suatu pengantar beban berat
6. 'enyesuaian #eban-beban 9ingan Kesalahan putaran akibat adanya gaya gesek pada piringan
terutama saat beban kecil ( ringan $ untuk mengatasi hal ini dibuat
cincin tembaga yang ditempatkan diantara kumparan tegangan dengan
piringan dengan pemasangan condong ke arah gerak putar ( =ihat
gambar B.
11
-
7/21/2019 Aui
12/38
*ambar B 'rinsip suatu pengantar beban ringan
)engan adanya cincin tembaga ini akan menimbulkan perbedaan
fase dibanding dengan fluJ magnit I& yang tidak melalui cincin tembaga$
sehingga terjadi pergeseran fluJ ke arah gerak piringan dan menimbulkan
momen dengan arah sesuai gerak putar piringan ( Keping Aluminium .
). 'utaran 'ada #eban Kosong
'ada saat beban kosong$ kumparan tetap dialiri arus$ yang bisa
menggerakkan piringan. Agar piringan tidak akan tergerak oleh fluJ magnit I&$
maka pada piringan dipasang lubang.$ dimana pada saat lubang piringan berada
diba!ah tepat kumparan arus eddy akan terganggu dan momen yang
ditimbulkan oleh fluJ magnit I& berkurang dan piringan terhenti.
/. Prin$i% Kerja *a""'e"er
'rinsip kerja !attmeter induksi sama dengan prinsip kerja amperemeter
dan Eoltmeter induksi.perbedaan dengan !attmeer jenis dinamometer adalah
!attmeter jenis dinamometer dapat dipakai baik dengan suplai listrik bolak balik
atau searahKelebihan dan keterbatasan !attmeter induksi yaitu !attmeter induksi
mempunyai skala lebar$ bebas pengaruh medan liar$ serta mempunyai peredaman
bagus. ;elain itu$ alat ukur inijuga bebas dari error akibat frek!ensi.
Kelemahannya adalah timbulnya error yang kadang-kadang serius yang di
akibatkan oleh pengaruh suhu sebab suhu ini berpengaruh pada tahanan lintasan
arus ddy.
'engukuran daya arus searah dapat dilakukan dengan alat ukur !attmeter.
)idalam instrumen ini terdapat dua macam kumparan yaitu kumparan arus dan
kumparan tegangan. Kopel yang dikalikan oleh kedua macam kumparan terssebut
1&
-
7/21/2019 Aui
13/38
berbanding lurus dari hasil perkalian arus dan tegangan listrik. )ay listrik dalam
pengertiannya dapat dikelompokkan dalam dua kelompok sesuai dengan satu
tenaga listriknya$ yaitu daya listrik )6 dan daya listrik A6
Alat pengukur daya untuk jaringan-jaringan arus searah dinyatakan
sebagai hasil kali untuk arus dan tegangan. ;edangkan untuk jaringan arus bolak
balik sebagai hasil kali dari dua harga efektif arus dan tegangan dan faktor
kerjanya perhitungan-perhitungannya dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu
sebagai berikut
1. Mempergunakan alat ukur yang memmpunyai penunjukan berbanding lurus
dengan suatu perkalian
2. Mempergunakan alat ukur yang secara khusus dimasukkan didalammnya$
sirkuit perkalian.3. Mempergunakan harga-harga ukur yang didapat secara tidak langsung.
)engan demikian maka untukpengukran-pengukuran daya dilakukan
dengan beberapa cara$ misalnya dalam kondisi alat ukur !attmeter tidak ada
maka dapat juga kita lakukan pengukuran dengan alat ukur Eolt dan alat ukur
ampere dan pengukuran daya juga dapat dilakukan dengan methoda tiga alat
pengukur Eolt dan tiga lat pengukur ampere cara pengukuran bergambar.
0. Ke$aahan Pada Saa" Pen!u#uran
a'engaruh rekuensi
Alat ukur induksi sangat di pengaruhi oleh frekuensi$ mengingat alat ukur
ini hanya untuk arustegangan bolak balik saja. 'ersamaan <
Mg / K 1 . & ;in
aktor terpengaruh oleh frekuensi sebagai berikut
L0 /
/ & f. =
)engan naiknya frekuensi$ impedansi 0 juga akan naik.
L6os /
)engan naiknya f$ 0 naik dan 6os turun.
18
-
7/21/2019 Aui
14/38
)itinjau dari factor tersebut terlihat bah!a dengan naiknya frekuensi
hargamome akan mengecil.
b aktor ,emperatur
)engan naiknya temperatut$ baik karena temperature luar maupun arus
pusar akan memperbesar impedansi 0 seperti pada (a dimana 0 ini
sangat berpengaruh pada momen gerak dari alat ukur ini. ;ebenarnya
yang mempengaruhi kanaikan harga 0 tersebut adalah tahanan 9-nya.
Kompensasi dapat dilakukan dengan tahanan shunt yang mempunyai
koefisien tahanan yang positif dan benar.
12. Pen!u#uran Daa
)alam pengukuran daya dengan menggunakan alat ukur induksi
sumber arustegangan harus bolak balik.
' / > " 6os
Ada beberapa cara pengukuran daya dengan menggunakan alat ukur
induksi diantaranya
1 'engukuran )aya ;atu asa
)engan menggunakan !attmeter
;uatu !attmeter satu fasa dapat langsung mengukur daya yang diserap
beban$ karena semua besaran arus dan 6os sudah tercakup di
dalamnya. 9angkaian pengukuran dengan !attmeter satu fasa dapat
dilihat pada gambar dengan daya yang di ukur adalah
' / " 6os
*ambar C 9angkaian pengukuran bolak balik satu fasa dengan !att meter.
1
-
7/21/2019 Aui
15/38
Kesalahan pada !attmeter satu fasa antara lain adalah disebabkan oleh
sifat induktif kumparan tegangan.@al ini menyebabkan arus yang mengalir
pada kumparan tegangan tidak sefasa dengan tegangan yang di ukur.
Metode 8 Eoltmeter dan 8 Ampremeter.
'engukuran satu fasa dapat dilakukan memakai 8 >oltmeter (lihat gambar
C dari diagram Eector didapat
>1/ >& 5 >1 5 &>&5 >86os
Karena itu daya pada beban dapat di hitung dengan rumus
*ambar 3 'engeukuran 1 fasa dengan 8 Eoltmeter dan diagram Eector metode 8
amperemeter
1?
-
7/21/2019 Aui
16/38
'engukuran daya satu fasa dapat juga dilakukan dengan menggunakan 8
Amperemeter.
*ambar 14 'engukuran daya 1 fasa dengan 8 amperemeter dan diagram Eector
)ari diagram Eector didapat " / "&5 "85 &"&5 "86os
)an daya yang dapat dihitung dengan rumus
'= / (" : " -"
& 'engukuran )aya ,iga asa
Metode ini lazim disebut metode aron. )imana tegangan diambil kedua
!attmeter adalah tegangan-tegangan fasa-fasa dengan menggunakan &
!attmeter dapat diukur daya tiga fasa pengukuran dari beban balik
hubungan delta ( maupun (N. 'engukuran daya tiga fasa tersebut dengan
menjumlahkan dua buah pengukuran yang di tunjukan oleh !attmeter '1dan
'&maka
1
-
7/21/2019 Aui
17/38
*ambar 11 'engukuran metode aron hubung bintang
*ambar 1& 'engukuran metode aron hhubung delta
1B
-
7/21/2019 Aui
18/38
III. Aa"Aa" an! Di!una#an
1. KWh meter 7777777777777 1 #uah
&. Wattmeter 777777777777... 1 #uah
-
7/21/2019 Aui
19/38
?. @itunglah !aktu yang ditempuh untuk setiap perputaran piringan
pada KWh meter dengan jumlah putaran yang telah ditentukan
oleh asistenG
. +langi langkah < dan ? untuk setiap beban yang berbedaG
B. 6atat hasil pengamatan pada table 1G
4. *a""'e"er
Percobaan 5
1. 9angkaikan alat ukur tersebut sesuai gambarG
5. ,egangan supply hanya boleh dipasang bia $udah di$e"ujui oeh
a$i$"en.
3. @ubungkan rangkaian dengan tegangan supply sebesar &&4 >G
6. 6atat tegangan$ arus$ dan daya yang terukur oleh alat ukur tersebutG
7. +langi langkah < untuk setiap beban yang berbedaG
,. 6atat hasil pengamatan pada table &G
13
-
7/21/2019 Aui
20/38
. Da"a Pen!a'a"an.
A. 'ercobaan 1
,abel 1
+ntuk beban seri
#eban
(Watt
>
(>olt
"
(A
t
(sekon
&44 &&4 4$8& olt
"
(A
t
(sekon
&44 &&4 4$3 1?
-
7/21/2019 Aui
21/38
4. *irin! Dia!ra'
*irin! #*h Me"er
'A9A=== ##AF &44 W
*ambar 18. Wiring diagram parallel beban &44 !att
'A9A=== ##AF
-
7/21/2019 Aui
22/38
*ambar 1?. Wiring diagram parallel beban 44 !att
'A9A9= ##AF C44 W
*ambar 1. Wiring diagram parallel beban C44 !att
'A9A9= ##AF 1444 W
&&
-
7/21/2019 Aui
23/38
*ambar 1B. Wiring diagram parallel beban C44 !att
;9" ##AF &44 W
*ambar 1C. Wiring diagram seri beban &44 !att
;9" ##AF
-
7/21/2019 Aui
24/38
*ambar 13. Wiring diagram seri beban
-
7/21/2019 Aui
25/38
'A9A9= ##AF &44 W
*ambar &1. Wiring diagram pararel beban &44 !att
'A9A9= ##AF
-
7/21/2019 Aui
26/38
*ambar &
-
7/21/2019 Aui
27/38
I. Pen!oahan Da"a
1. 'ercobaan dengan KWh meter
a. 9angkaian seri #eban &44
6os / / / &$C O " / &&4 O 4$8& / B4$< >A
#eban O " / &&4 O 4$&8 / ?4$ >A
#eban 44
6os / / / 1?$1?
; / > O " / &&4 O 4$1C / 83$ >A
b. 9angkaian 'aralel
#eban &44
6os / / / 1$41
; / > O " / &&4 O 4$3 / 13C >A #eban O " / &&4 O 1$C/ 83 >A
#eban 44
6os / / / B$1 O " / &&4 O &$& / C8$3 >A
#eban C44
6os / / / 1$4
; / > O " / &&4 O 8$ O " / &&4 O
-
7/21/2019 Aui
28/38
)F*AF WA,,M,9
a. 9angkaian seri
#eban &44
; / > " / &&4 O 4.8& / B4$< >A
6os / / / 4$CA
6os / / / 4$3?
b. 9angkaian paralel
#eban &44
; / > " / &&4 / &44$& >A
6os / / / 4$?A
6os / / / 4$38
#eban C44
; / > " / &&4 / BB$ >A
6os / / / 4$38
#eban 1444
; / > " / &&4 / 3B$C >A
&C
-
7/21/2019 Aui
29/38
6os / / / 4$38
II. Tu!a$ A#hir
1. Delaskan prinsip kerja KWhmeter secara jelas dan singkatP
Da!ab
Mengukur energi dengan cara setiap kali arus mele!ati piringan
didalam KW@Meter akan membuat piringan didalam KW@Meter
bergerak dan mennjukkan energi pemakaian.&. ;ebutkan perbedaan KWhmeter dan Wattmeter (minimal 8 buahP
Da!ab
K!hmeter - mengukur energi
- tidak ada momen la!an
- tidak memakai pegas
Wattmeter - mengukur daya
- ada momen la!an
- memakai pegas
-
7/21/2019 Aui
30/38
/ (?U 14U .
-
7/21/2019 Aui
31/38
'8 / "8.>8.6os
)aya 'ada #eban
'1V / "1V.>1V.6os
'&V / "&V.>&V.6os
'8V / "8V.>8V.6os
Dika #eban ;eimbang >1 / >& / >8 / >
'total / ('15'&5'8 : ('1V5'&V5'8V
/ ('15'&5'8 : ("1V.>.6os 5 "&V.>.6os 5 "8V.>.6os
/ ('15'&5'8 : >.6os ("1V5 "&V5 "8V
/ ('15'&5'8 : 4
/ ('15'&5'8
)aya pada sumber
'1 / "1.>1.6os
'& / "&.>&.6os
'8 / "8.>8.6os
)aya pada beban
'a / ("1a-"&a>1& cos
'b / ("1b-"8a>&8 cos
'c / ("&b-"8b>18 cos
Dika #eban ;eimbang >1& / >&8 / >18 / >
'total / ('15'&5'8 : ('1V5'&V5'8V
/ ('15'&5'8 : (("1a-"&a cos 5 ("1b-"8a> cos 5 ("&b-
"8b> cos
/ ('15'&5'8 : >.6os (("1a-"&a 5("1b-"8a5 ("&b-"8b
/ ('15'&5'8 : 4
81
-
7/21/2019 Aui
32/38
/ ('15'&5'8
. Delaskan kaidah tangan kiri fleming dan gaya =orentz G
Kaidah tangan kiri fleming atau aturan tangan Kiri leming.
Kaidah tangan kiri leming adalah sebuah kaidah untuk
menentukanarah gaya elektromagnetik putaran kumparan pada
sebuah motor listrik. @ubungan antara arah garis-
garis gaya magnet$ arus dan kekuatan ( gerakan selalu tetap . @ubu
ngan ini disebut prinsip tangan kirileming.Dika jari tangan kiri dite
kuk seperti gambar di ba!ah$ maka jari jari tangan
tersebut akan menunjukkan arah yang berbeda.
"bu jari Arah gerakan
Dari tangan Arah arus listrik
,elunjuk Arah *aya
*aya =orentz merupakan ka!at berarus yang diletakkan
memotong garis garis medan magnetik yang dihasilkan oleh
pasangan kutub utara-selatan suatu magnet tetap akan mengalami
gaya magnetik.
Arah *aya =orentz dapat ditentukan dengan telapak tangan kanan
yang disebut Kaidah telapak tangan kanan yang berbunyi
- #uka telapak tangan kanan dengan < jari selain jempol
dirapatkan. Arahkan keempat jari yang dirapatkan sesuai dengan
arah induksi magnetik # dan arahkan jempol hingga sesuai
dengan arah kuat arus listrik i$ maka arah gaya =orentz$ $ yang
8&
-
7/21/2019 Aui
33/38
dialami oleh konduktor akan sesuai dengan arah dorongan telapak
tangan.
Adapun besar gaya =orentz dinyatakan oleh
/ i = # sin 4
= / panjang konduktor
4 / ;udut apit terkecil antara arah arus i dan arah arus induksi
magnetik .
B. Delaskan perumusan KWh secara mastematis dengan perumusan G
W / '.t
' / Wt
C. Delaskan macam-macam A+" dan prinsip kerjanyaG
a)Ti%e &erari$
;eperti dalam gambar terpasang & pasang kumparan.
'asangan kumparan pertama dihubungkan seri dengan konduktor
besar. Kedua pasang kumparan tersebut dihungkan dengan tegangan
yang sama. Arus yang mengalir pada kumparan pertama ("9
mempunyai beda sudut fasa sebesar terhadap arus kumparan kedua
("=$ harga hampir mendekati 344.
luksi yang timbul akan merupakan medan putar$ medan
putar ini akan menyebabkan arus pusar pada motor. )an interaksi
medan putar dengan arus pusar akan mengakibatkan$ momen gerak
yang memutar rotor-rotor tersebutakan berputar searah putaran medan
putar seperti KWh meter. ,etapi bila rotor tersebut mendapatkan
momen la!an berupa pegas maka rotor tersebut akan berhenti pada
saat terjadi keseimbangan.
b) Ti%e $haded %oe
'ada tipe ini memakai piringan dan satu kumparan yang
menimbulkan fluks magnet. Agar sistem ini terdapat & fluks yang
88
-
7/21/2019 Aui
34/38
mempunyai beda fasa tertentu$ maka fluks utama tersebut dibagi dua
dengan membagi pada intinya. +ntuk membuat beda fasanya$ di salah
satu dari bagian inti yang terbagi dua tersebut ditambah cincinring
tembaga. Keadaan ini disebut ;haded pole.
3. Delaskan arti rumus F/K > " cos G
Da!ab
III. Anai$a
'ada percobaan saat lampu dirangkai seri maka lampunya redup$
hal ini disebabkan karena disebabkan oleh nilai resistansi yang
semakin besar dengan bertambahnya lampu.9t / 91 5 9& 5 98
'ada saat percobaan rangkaian pararel$ lampu menyala terang$ hal
ini disebabkan oleh nilai resistansi yang kecil$ baik dalam keadaan
1 atau lebih 19t / 191 5 19& 5 1987
Ketika putaran piringan pada K!h meter ini berputar lambat
maka pemakaian pada suatu rangkaian ini kecil$ sebaliknya jika
putaran piringan ini berputar cepat$ maka pemakaian pada suatu
rankaian nya besar.
'ada K!h meter menggunakan prinsip kerja kaidah tangan kangan
dari hukum =orentz dan hokum fleming sehingga piringan pada
K!h meter dapat berputar.
#ah!a perbedaan pada KW@ meter dan Wattmeter ini adalah
pada letak ada tidaknya momen la!an. KW@ meter tidak
menggunakan pegas sebagai momen la!an sehingga piringan
akan terus berputar. Dumlah putaran tersebut akan menunjukan
energi yang diukur.
Arah putaran piringan dapat dibalik atau dirubah dengan cara
membalikan atau menukar inputnya
F / K .> . " 6os S dari rumus disamping$ kita dapat mengetahui
bah!a nilai putaran berbanding lurus dengan nilai tegangan serta
arus yang mengalir.
8
-
7/21/2019 Aui
35/38
-
7/21/2019 Aui
36/38
8I. Saran
;aat melakukan prosedur percobaan dengan materi yang sudah di
tentukan mintalah kepada asisten untuk mengecek rangkaian agar tidak
terjadi kesalahan dalam melakukan percobaan.
Kita harus mempelajari modul yang di praktekan agar kita menguasai
materi yang di praktikan. 'erhatikan asisten agar tidak terjadi
kesalahan dalam melakukan percobaan.
8II. Da9"ar Pu$"a#a
,eam assisten$ Modul Praktikum Pengukuran Listrik ITE-217,
=aboratorium )asar ,eknik lektro Durusan ,eknik lektro "nstitut
,eknologi Fasional #andung &41
-
7/21/2019 Aui
37/38
=A'X9AF
MX)+= "" - 8
A=A, +K+9 "F)+K;"
(A+"
FAMAF9' 1. #erly FoEi Mancilla. (11-&44?-4??
&. 'rimadi 9ahadiansyah(11-&44?-4?8
8. 9iEanry Mario @endra (11-&44?-4?
-
7/21/2019 Aui
38/38
5216