aspek pertumbuhan dan perkembangan individu

39
ASPEK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN INDIVIDU Pertemuan II

Upload: taima

Post on 24-Feb-2016

90 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Pertemuan II. Aspek Pertumbuhan dan Perkembangan Individu. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan. Kedua istilah di atas sering dipertukarkan interchange untuk makna yang sama - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

ASPEK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN INDIVIDU

Pertemuan II

Page 2: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Kedua istilah di atas sering dipertukarkan

interchange untuk makna yang sama Dalam kuliah ini, pertumbuhan digunakan

untuk menyatakan perubahan-perubahan ukuran fisik yang secara kuantitatif semakin besar, atau semakin panjang

Sedangkan perkembangan digunakan untuk menyatakan terjadinya perubahan-perubahan dari aspek psikologis dan sosial

Page 3: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Pertembuhan Fisik Pertumbuhan sebelum lahir

Pertumbuhan janin, perkembangan organ tubuh dan jaringan syaraf Pertumbuhan setelah lahir

proses pertumbuhan menuju populasi tubuh yang ideal Pertumbuhan Fisik bertahap dan teratur

Page 4: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 5: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 6: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 7: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Pertumbuhan Intelektualmenurut j. Piaget (Sarlito, 1991: 81)

• Pertama : Masa Sensori (0,0 – 2,5 tahun)Masa ketika bayi menggunakan sistem penginderaan dan aktifitas motorik untuk mengenal lingkungannya. Bayi memberikan refleksi atas rangsangan luar yang diterimanya

• Kedua : Masa pra-operasional ( 2 – 7 tahun)Anak menggunakan simbol untuk mewakili konsep, misalnya benda “sepatu” dengan kata “sepatu” atau tulisan “sepatu”

• Ketiga : Masa konkreto prarasional (7 – 11 tahun)Anak mulai mengembangkan tiga macam operasi berfikir, yaitu : 1. identifikasi : mengenali sesuatu 2. negasi : Mengingkari sesuatu, 3. reprokasi : mencari hubungan timbal balik antara sesuatu hal

• Keempat : Masa operasional (11 – dewasa)Anak sudah mampu berfikir abstrak dan hipotesis. Pada tahap ini, anak sudah bisa memperkirakan apa yang akan terjadi dan mengambil kesimpulan atas suatu pernyataan.

Page 8: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Kecerdasan Logika dan VisualLatih kecerdasan logika-matematik

dengan mengelompokkan, menyusun, merangkai, menghitung mainan, bermain angka, halma, congklak, sempoa, catur, kartu, teka-teki, puzzle, monopoli, permainan komputer dll.

Kembangkan kecerdasan visual-spatial dengan mengamati gambar, foto, merangkai dan membongkar lego, menggunting, melipat, menggambar, halma, puzzle, rumah-rumahan, permainan komputer dll.

Page 9: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 10: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 11: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 12: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 13: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 14: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Pertumbuhan Emosi• Emosi merupakan gejala perasaan yang disertai dengan perubahan atau perilaku

fisik. Seperti marah yang ditunjukkan dengan teriakan suara keras, atau gembira dengan tertawa lebar

• Perkembangan emosi terjadi seiring dengan tuntutan kebutuhan manusia yang makin kompleks

• Seorang bayi memiliki kebutuhan masih terbatas pada kebutuhan primer, seperti makan dan minum. Ketika lapar, dia akan menangis sebagai luapan dari keinginannya untuk dipenuhi kebutuhannya

• Semakin dewasa, maka kebutuhan manusiapun semakin kompleks, selain kebutuhan primer, juga muncul tuntutan kebutuhan sekunder yang menyebabkan manusia harus bekerja keras, bersaing, dan berjuang untuk memenuhinya. Persaingan untuk memenuhi kebutuhan tersebut tidak selamanya mulus, sehingga muncullah perasaan kecewa, tidak puas, marah, dan mungkin bereaksi negatif. Sebaliknya jika kebutuhan tersebut dapat dipenuhi, maka muncul perasaan gembira, senang, bahagia, tertawa, dll.

Page 15: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 16: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Kecerdassan Emosi

• Melatih kecerdasan emosi inter-personal dengan bermain bersama dengan anak yang lebih tua dan lebih muda, saling berbagi kue, mengalah, meminjamkan mainan, bekerjasama membuat sesuatu, permainan mengendalikan diri, mengenal berbagai suku, bangsa, budaya, agama melalui buku, TV dll.

• Melatih kecerdasan emosi intra-personal dengan menceritakan perasaan, keinginan, cita-cita, pengalaman, berkhayal, mengarang ceritera dll.

Page 17: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 18: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 19: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Perkembangan Sosial• Sejak adam diciptakan seorang diri, dia tidak bisa hidup sendirian, sehingga

diciptakanlah hawa sebagai teman hidupnya.• Demikian pula ketika bayi baru lahir, dia tak akan bisa hidup tanpa bantuan

dari ibunya. Setiap orang memerlukan orang lain, demikian sebaliknya• Perkenalan dengan orang lain dimulai dari ibu, ayah, keluarga lainnya, dan

akhirnya mengenal manusia lain di luar keluarganya, selanjutnya akan mengenal lebih banyak manusia dan sangat heterogen

• Anak lebih cenderung bergaul dengan teman sebayanya, sejenisnya, dan bahkan dengan sesama status sosial ekonominya

• Akhirnya manusia mengenal kehidupan bersama, kehidupan bermasyarakat, dan akhirnya menyadari bahwa manusia itu saling memerlukan , membantu dan dibantu, memberi dan diberi, mencintai dan dicintai, menghormati dan dihormati, dll.

Page 20: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 21: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 22: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 23: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 24: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 25: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Perkembangan Bahasa

• Sejak bayi lahir sudah menggunakan bahasa “tangis” untuk menyampaikan keinginannya

• Bahasa adalah alat komunikasi berupa suara, tanda, gerak atau verbal dan nonverbal

• Ketika anak berusia 6 – 9 bulan, anak mulai mengucapkan 1 atau dua kata

• Seterusnya anak akan semakin fasih mengucapkan berbagai kata yang digunakan dalam lingkungannya

Page 26: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Kecerdasan BerbahasaUntuk merangsang kecerdasan berbahasa verbal ajaklah bercakap-cakap, bacakan cerita berulang-ulang, rangsang untuk berbicara dan bercerita, menyanyikan lagu anak-anak dll.

Page 27: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 28: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Perkembangan Bakat Khusus

• Bakat merupakan kemampuan tertentu atau khusus yang dimiliki seorang individu yang hanya dengan rangsangan atau sedikit latihan, kemampuan itu dapat berkembang dengan baik.

• Guilford (Sumadi; 1984) bakat mencakup tiga dimensi : 1. perseptual, 2. psikomotor, 3. dimensi intelektual

• Tiga dimensi tersebut mencakup, kemampuan dalam penginderaan, ketepatan dan kecepatan menangkap makna, ketepatan dan kecepatan bertindak dan berfikir inteligen

Page 29: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 30: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 31: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 32: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Perkembangan Sikap, Nilai, dan Moral

• Bloom (Woolfolk dan Nicolich, 1984:390) mengemukakan bahwa tujuan akhir dari proses belajar dikelompokkan menjadi tiga sasaran, yaitu penguasaan pengetahuan (kognitif), penguasaan nilai dan sikap (afektif), dan penguasaan psikomorik.

• Bayi belum mempersoalkan masalah moral dan keterampilan, sebab masa bayi belum mengenal hirearki nilai dan suara hati

• Masa anak-anak mulai terjadi perkembangan moral yang rendah dan terbatas

• Semakin tumbuh fisik dan psikisnya, anak mulai dikenalkan dengan nilai-nilai, yang boleh dan tidak boleh

• Piaget, pada awalnya pengenalan nilai dan prilaku serta tindakan masih bersifat paksaan, dan anak belum mengetahui maknanya, sejalan dengan perkembangan inteleknya, anak mulai mengikuti berbagai ketentuan yang berlaku dalam keluarga, dan ketentuan dalam masyarakat.

Page 33: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 34: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 35: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 36: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 37: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu
Page 38: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Tugas Rumah

1. Mengapa “individu” dinyatakan sebagai pribadi yang utuh, pilah, tunggal dan khas?

2. Tunjukkan ciri-ciri utama seorang individu3. Amati teman sekitar anda, sebutkan hal-hal berbeda

antara teman satu dengan lainnya termasuk diri anda. Dalam menyebutkan perbedaan tersebut, pisahkan antara aspek fisik dan aspek psikologis

4. Apakah perbedaan yang anda sebutkan tersebut terjadi sejak kecil? Jelaskan mengapa demikian?

Page 39: Aspek  Pertumbuhan  dan  Perkembangan Individu

Terima Kasih