askep anemia 1 biasa
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
1/16
ASUHAN KEPERAWATAN ANEMIA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Anemia adalah salah satu penyakit yang sering diderita masyarakat, baik anak
anak, remaja usia subur, ibu hamil ataupun orang tua. Penyebabnya sangat
beragam, bisa karena perdarahan, kekurangan zat besi, asam folat, vitamin B1.Anemia
dapat diketahui dengan pemeriksaan fisik maupun dengan pemeriksaan laboratorium.
!e"ara fisik penderita tampak pu"at, lemah, dan se"ara laboratorik didapatkan penurunan
kadar hemoglobin #$b% dalam darah dari kadar normal.
B. &uang lingkup
&uang lingkup laporan terbatas pada pemberian asuhan kepera'atan pada(n.
$ dengan diagnosa medis anemia di ruang pera'atan umum &umah !akit )slam $j. !iti
*uniroh (asikmalaya, yang meliputi tahap pengkajian, keluhan utama, ri'ayat
kesehatan sekarang, ri'ayat kesehatan dahulu, ri'ayat kesehatan keluarga, pemeriksaan
fisik, pemeriksaan head to toe, aktivitas sehari hari, data penunjang, analisa
data, diagnosa kepera'atan, intervensi, implementasi dan evaluasi.
+. (ujuan penulisan
1. (ujuan umum
*emahami dan menerapkan asuhan kepera'atan terhadap pasien dengan diagnosa
medis anemia.
. (ujuan khusus
*elalui proses kepera'atan diharapkan mampu
a. *elaksanakan pengkajian terhadap pasien dengan penyakit anemia.
b. *ampu mendiagnosa kepera'atan sesuai prioritas masalah.
". *ampu melaksanakan ren"ana tindakan dan rasional dalam praktek nyata sesuai
dengan masalah yang telah diprioritaskan.
d. *ampu melaksanakan tindakan dalam praktek nyata sesuai dengan masalah yang
diprioritaskan.
e. *ampu menilai dan mengevaluasi hasil dari tindakan yang telah dilaksanakan
pada pasien dengan penyakit anemia.
f. *ampu mendokumentasikan ren"ana tindakan asuhan kepera'atan yang telah
dilaksanakan.
g. *ampu membahas kesenjangan antara teori yang diperoleh dengan studi kasus.
-. *etode penulisan
*etode yang digunakan adalah pendekatan studi kasus yaitu metode yang
memberikan gambaran terhadap suatu kejadian atau keadaan yang berlangsung melalui
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
2/16
proses kepera'atan. Adapun tehnik tehnik yang digunakan untuk memperoleh data dan
informasi dengan "ara
1. a'an"ara
Penulisan mengadakan 'a'an"ara dengan pasien dan keluargauntuk mendapatkan
data subjektif pasien.. !tudi dokumentasi
-ata data yang didapatkan dari rekam medis pasien di ruanganseperti "atatan
kepera'atan dan "atatan dokter.
/. !tudi kepustakaan
Penulis mendapatkan literatur dan tinjauan teori mengenai konsep dasar
penyakit anemia dan konsep dasar kepera'atan.
0. bservasi
*elaksanakan asuhan kepera'atan se"ara langsung pada pasien
dan mengamati perubahan perubahan yang terjadi untuk memperoleh data serta men"atathal hal penting termasuk pemeriksaan fisik.
2. Pemeriksaan fisik
1. )nspeksi adalah pemeriksaan fisik dilakukan dengan "ara melihat apakah terdapat luka, dan
lain lain.
. Palpasi adalah pemeriksaan fisik dilakukan dengan "ara meraba apakah ada benjolan atau
tidak.
/. Perkusi adalah pemeriksaan fisik dilakukan dengan "ara mengetuk dengan menggunakan
refleks hummer.
0. Auskultasi adalah pemeriksaan fisik dilakukan dengan menggunakan stetoskop.
3. !istematika penulisan
Penulis membagi penulisan laporan yang terdiri dari
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar belakang
B.&uang lingkup
+.(ujuan penulisan
-.*etode penulisan
3.!istematika penulisan
BAB II TINJAUAN TEORI
A. -efinisi
B. 3tiologi
+. (anda dan gejala
-. Patofisiologi
3. Pemeriksaan penunjang
4. -ata fokus
5. &i'ayat kesehatan
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
3/16
$. Pemeriksaan fisik
). -iagnosa kepera'atan
6. )ntervensi dan rasional
7. 3valuasi
BAB III TINJAUAN KASUSA. Pengkajian
B. Pemeriksaan fisik
+. Aktivitas sehari hari
-. -ata penunjang
3. Analisa data
4. -iagnosa kepera'atan
5. )ntervensi, implementasi, evaluasi
BAB IV PEMBAHASAN
A. Pengkajian
B. -iagnosa kepera'atan
+. Peren"anaan
-. )mplementasi
3. Pelaksanaan
4. 3valuasi
BAB V PENUTUP
A. 7esimpulan
B. !aran
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. -efinisi
Anemia #dalam bahasa 8unani tanpa darah% adalah keadaan saat jumlah sel darah
merah atau jumlah hemoglobin #protein pemba'a oksigen% dalam sel darah merah berada
diba'ah normal. !el darah merah mengandung hemoglobin yang memungkinkan mereka
mengangkut oksigen dari paru paru dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.
Anemia menyebabkan berkurangnya jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin
dalam sel darah merah, sehingga darah tidak dapat mengangkut oksigen dalam jumlah yang
diperlukan tubuh #kamus bahasa )ndonesia%. Berikut pengertian anemia menurut para ahli
diantaranya
Anemia adalah gejala dari kondisi yang mendasari, seperti kehilangan komponen
darah, eleman tidak adekuat atau kurang nutrisi yang dibutuhkan untuk pembentukan sel
darah yang mengakibatkan penurunan kapasitas pengangkut oksigen darah dan ada banyak
tipe anemia dengan beragam penyebabnya. #*arilyn 3, -oenges, 6akarta, 1999%.
Anemia definisi besi adalah anemia yang disebabkan oleh kurangnya mineral 43
sebagai bahan yang diperlukan untuk pematangan eritrosit #Arif *ansjoer, kapitaselekta, jilid
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
4/16
edisi /, 6akarta 1999%. Anemia se"ara umum adalah turunnya kadar sel darah merah atau
hemoglobin dalam darah.
B. 3tiologi
Penyebab tersering dari anemia adalah kekurangan zat gizi yang diperlukan untuk sintesiseritrosit yaitu besi, vitamin B1 dan asam folat. Anemia juga dapat diakibatkan dari beragam
kondisi seperti perdarahan, kelainan genetik, penyakit kronik, kera"unan obat, dan
sebagainya.
1. Perdarahan hebat
. Akut #mendadak%
/. 7e"elakaan
0. Pembedahan
2. Persalinan
:. Pe"ah pembuluh darah;. Penyakit 7ronik #menahun%
lkus peptikum
11. 7anker atau polip disaluran pen"ernaan
1. (umor ginjal atau kandung kemih
1/. Perdarahan menstruasi yang sangat banyak
10. Berkurangnya pembentukan sel darah merah
12. 7ekurangan zat besi1:. 7ekurangan vitamin B1
1;. 7ekurangan asam folat
1
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
5/16
-. Patofisiologi
(imbulnya anemia men"erminkan adanya kegagalan sum sum tulang atau
kehilangan sel darah merah berlebihan atau keduanya. 7egagalan sum sum tulang dapat
terjadi akibat kekurangan nutrisi, tumor, atau kebanyakan akibat penyebab yang tidak
diketahui. !el darah merah dapat hilang melalui perdarahan.*asalah dapat diakibatkan oleh efek sel darah merah yang tidak sesuai dengan
ketahanan sel darah merah normal atau akibat beberapa faktor diluar sel darah merah. Lisis
sel darah merah terjadi dalam sistem fagositik atau dalam sistem retikuloendotelial terutama
dalam hati dan limpa. Proses bilirubin yang sedang terbentuk dalam fagosit akan masuk
dalam aliran darah.
!etiap kenaikan destruksi sel darah merah segera direpleksikan dengan meningkatkan
bilirubin plasma #konsentrasi normalnya 1 mg ? dl atau kurang, kadar 1,2 mg ? dl
mengakibatkan ikterik pada sklera. Anemia merupakan penyakit kurang darah yang ditandai
rendahnya kadar hemoglobin #$b% dan sel darah merah #eritrosit%.4ungsi darah adalah memba'a makanan dan oksigen ke seluruh organ tubuh. 6ika
suplai ini kurang, maka asupan oksigen pun akan kurang, akibatnya dapat menghambat kerja
organ organ penting, salah satunya otak. tak terdiri dari ,2 miliar sel bioneuron. 6ika
kapasitasnya kurang, maka otak akan seperti komputer yang memorinya lemah, lambat
menangkap, jika sudah rusak tidak bisa diperbaiki #!jaifoellah, 199
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
6/16
/. Pasien tampak mual dan muntah muntah.
0. Bibir tampak pe"ah pe"ah, kulit pasien tampak kering.
5. &i'ayat kesehatan1. 7eluhan utama
Biasanya keluhan yang paling utama pada penderita anemia adalah lemah atau pusing.
. &i'ayat kesehatan sekarang
7eadaan pasien pada saat dikaji dan diperiksa.
/. &i'ayat kesehatan dahulu
Apakah pasien pernah mengalami penyakit anemia sebelumnya .
0. &i'ayat kesehatan keluarga
Apakah anggota keluarga pasien memiliki ri'ayat penyakit keturunan seperti diabetes militus,
penyakit jantung, struk .
$. Pemeriksaan fisik
1. 7eadaan umum
Pu"at, keletihan, kelemahan, nyeri kepala, demam, dispnea, vertigo, sensitif terhadap
dingin, berat badan menurun.
. 7ulit
7ulit kering, kuku rapuh.
/. *ata
Penglihatan kabur, perdarahan retina.0. (elinga
ertigo, tinnitus.
2. *ulut
*ukosa li"in dan mengkilat, stomatitis.
:. Paru paru
-ispneu.
;. 7ardiovaskuler
(akikardi, hipotensi, kardiomegali, gagal jantung.
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
7/16
. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kegagalan untuk
men"erna atau ketidak mampuan men"erna makanan ?absorpsi nutrisi yang diperlukan untuk
pembentukan sel darah merah.
/. Perubahan perfusi jaringan berhubungan dengan penurunan komponen seluler yang
diperlukan untuk pengiriman oksigen ? nutrisi ke sel.
6. )ntervensi dan rasional
1. &isiko tinggi terhadap infeksi berhubungan dengan tidak adekuatnya pertahanan sekunder
#penurunan hemoglobin leukopenia atau penurunan granulosit #respon inflamasi tertekan%.
a. (ujuan
)nfeksi tidak terjadi.
b. 7riteria hasil
*engidentifikasi perilaku untuk men"egah ? menurunkan risiko infeksidan meningkatkan
penyembuhan luka.". )ntervensi
1% Anjurkan pasien untuk men"u"i tangan.
% Berikan pera'atan kulit, perianal dan oral.
d. &asional
1% *en"egah kontaminasi mikroorganisme.
% *enurunkan risiko kerusakan kulit, jaringan atau infeksi.
. Perubahan perfusi jaringan berhubungan dengan penurunan komponen seluler yang
diperlukan untuk pengiriman oksigen ? nutrisi ke sel.
a. (ujuanPeningkatan perfusi jaringan.
b. 7riteria hasil
Penunjukkan perfusi adekuat, misalnya tanda vital stabil.
". )ntervensi
1% A'asi tanda vital kaji pengisian kapiler, 'arna kulit ? membran mukosa, dasar kuku.
% (inggikan kepala tempat tidur sesuai toleransi.
d. &asional
1% *emberikan informasi tentang derajat?keadekuatan perfusi jaringan dan membantu
menetukan kebutuhan intervensi.
% *eningkatkan ekspansi paru dan memaksimalkan oksigenasi untuk kebutuhan seluler.
/ Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kegagalan untuk
men"erna atau ketidak mampuan men"erna makanan ?absorpsi nutrisi yang diperlukan untuk
pembentukan sel darah merah.
a. (ujuan
kebutuhan nutrisi terpenuhi.
b. 7riteria hasil
1% *enunujukkan peningkatan ? mempertahankan berat badan dengan nilai laboratorium
normal.
% *idak mengalami tanda mal nutrisi.
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
8/16
/% *enununjukkan perilaku, perubahan pola hidup untuk meningkatkan atau mempertahankan
berat badan yang sesuai.
". )ntervensi
1% 7aji ri'ayat nutrisi, termasuk makan yang disukai.
% bservasi dan "atat masukan makanan pasien./% (imbang berat badan setiap hari.
0% Berikan makan sedikit dengan frekuensi sering atau makan diantara 'aktu makan.
d. &asional
1% *engidentifikasi defisiensi, menga'asi masukkan kalori atau kualitas kekurangan konsumsi
makanan.
% *emudahkan intervensi.
/% *enga'asi penurunan berat badan.
0% *enurunkan kelemahan, meningkatkan pemasukan nutrisi.
7. 3valuasi
3valuasi adalah perbandingan yang sistemik atau teren"ana tentang kesehatan pasien
dengan tujuan yang telah ditetapkan dengan melibatkan pasien, keluarga dan tenaga
kesehatan lainnya #Lynda 6uall +apenito, 1999
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
9/16
7p. +ipanengah &( =1 ? & =:,7e"amatan 5unung (andala 7a'alu
b. )dentitas penanggung ja'ab
Cama (n. A
>mur /2 tahun
6enis kelamin Laki lakiPendidikan !-
Pekerjaan Buruh
$ubungan dengan pasien Anak
7p. +ipanengah &( =1 ? & =:, 7e"amatan 5unung (andala 7a'alu.
. 7eluhan utama
Pasien mengatakan sakit kepala #pusing%.
/. &i'ayat kesehatan sekarang
Pada tanggal 1/ 4ebruari =10, 7amis, pukul =
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
10/16
!imetris, tampak bersih, tidak ada benjolan, pen"iuman normal, tidak ada sekret, tidak ada
kotoran, tidak ada luka, ada bulu hidung, tidak ada perdarahan.
e. *ulut
!imetris, gigi tidak lengkap, tidak bau mulut, tidak kotor, 'arna bibir sedikit merah.
f. Leher!imetris, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tampak bersih, tidak ada jaringan parut, tidak
ada lesi.
g. -ada #paru paru dan jantung%
Bentuk dada simetris, bunyi jantung regular, nafas "epat, tidak ada penumpukan "airan pada
pleura.
h. 7etiak
!imetris, bersih, tidak ada benjolan, tidak ada kemerahan, tidak ada pigmentasi.
i. Perut
!imetris, tidak ada busung, tidak obesitas, bentuk perut datar, tidak ada penumpukan "airan.j. 5enetalia
(idak ada keluhan maupun kelainan.
k. 7ulit dan kuku
7ulit keriput, kering, 'arna kulit kuning langsit, kuku dan kulit tampak bersih.
l. 3kstermitas atas
!imetris, ada nyeri tekan pada tangan kiri karena terpasang infus, tidak ada kelainan, agak
lemah.
7ekuatan otot 0 /
m. 3kstermitas ba'ah!imetris, tidak ada nyeri tekan, tampak bersih.
7ekuatan otot
0 0
+. Aktivitas sehari hari
Co
.
Aktivitas !ebelum sakit !esudah sakit
1. Cutrisi
a. *akan1% 6enis Casi -2
% 4rekuensi D ? /D sehari Belum makan
/% Porsi 1 porsi habis (idak ada
0% 7eluhan (idak ada Ada
b. *inum
1% 6enis Air putih ? kopi Air putih
% 4rekuensi 0D ? hari 1 gelas
/% 7eluhan (idak ada (idak ada
. 3liminasi
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
11/16
a. BA7
1% 4rekuensi 0D ? hari D
% arna 7uning ? putih 7uning
/% 7eluhan (idak ada (idak ada
b. BAB
1% 4rekuensi 1D ? hari Belum
% arna 7uning khas (idak ada
/% 7onsistensi Lembek (idak ada
0% 7eluhan (idak ada (idak ada
/. Personal higiene
a. *andi D ? hari 1D
b. 5osok gigi D ? hari Belum
". 7eramas /D ? minggu Belum
0. )stirahat dan tidur
a. *alam
1% 4rekuensi < jam 0 jam
% 7eluhan (idak ada Ada
b. !iang
1% 4rekuensi jam Belum
% 7eluhan (idak ada (idak ada
2. *obilisasi dan aktivitas
a. 6enis aktivitas (ani ? men"angkul )stirahat
b. 7eluhan (idak ada Ada
-. -ata penunjang
1. Pemeriksaan laboratorium
5ula darah se'aktu 100,=
4aal ginjal#kreatinin% 1,/< E
4aal hati !5( 2,2 E
!5P( ;0,: E
. (erapi
)nfus -2
bat injeksi
Levofioksan 1D1
Pantoprazol 1D1
7alneks /D1
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
12/16
3. Analisa data
Co. -ata 3tiologi *asalah
1. -s Pasien mengatakanpusing pada bagian depanatas kepala.
-o Pasien tampakmeringis kesakitan,mengeluh, tampak tidaknyaman pada sakit padakepalanya, skala nyeri /#nyeri sedang%.
7ekurangan jumlah seldarah merah didalam
tubuh
Pengangkutan sel darahmerah ke seluruh tubuh
tidak optimal!edangkan sel darah
merah diperlukan untuk
mengangkut oksigen kedalam otak
!ehingga suplai oksigen
ke dalam otak punberkurang
!akit kepala #pusing%
5angguan rasa nyaman
nyeri
5angguan rasanyaman nyeri
. -s Pasien mengatakanbelum makan, lemas,
mengeluh mual.
-o Pasien tampak mualdan muntah muntah,lemas, muka pu"at.
*ual
*ual dapat merangsang
output dari dalam tubuh
*untah muntah
(ubuh kekurangan nutrisi
)ntek tidak terpenuhi
5angguan pemenuhankebutuhan nutrisi
5angguanpemenuhan
kebutuhan nutrisi
/. -s Pasien mengatakanlemah, lemas.-o pasien tidak bisa
beraktivitas dengan leluasakarena badanya lemah,tangan kiri tidak bisadigerakan dengan bebaskarena terpasang infus.
(angan kiri dipasang infus
(angan kiri tidak dapat
bergerak bebas denganleluasa
7eterbatasan dalammelakukan aktivitas
5angguan aktivitas
5angguan aktivitas
4. -iagnosa kepera'atan yang mungkin mun"ul menurut prioritas masalah1. 5angguan rasa nyaman nyeri berhubungan dengan berkurangnya pengangkutan sel darah merah ke seluruh
tubuh.
. 5angguan pemenuhan kebutuhan nutrisi berhubungan dengan mual dan muntah./. 5angguan aktivitas berhubungan dengan terpasang infus pada tangan kiri.
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
13/16
5. )C(3&3C!), )*PL3*3C(A!), 3AL>A!)
o. -iagnosakepera'atan
)ntervensi )mplementasi 3valuasi
(ujuan Peren"anaan &asional
. 5angguan rasanyaman
nyeriberhubungan
denganberkurangnyapengangkutan seldarah merah keseluruh tubuh.
-s Pasienmengatakan pusingpada bagian depanatas kepala.-o Pasien tampak
meringis kesakitan,mengeluh, tampaktidak nyaman pada
sakit padakepalanya, skalanyeri / #nyeri
sedang%.
!etelah dilakukantindakan
kepera'atan selama
/= menitdiharapkan tanda tanda vital normalkembali, nyeri padakepala dapat
berkurang danhilang.
F bservasi tanda tanda vital
F &elaksasi
F -istraksi
F *engobservasi tanda tanda vital dapat
membantu dalam
menentukan diagnosakepera'atan dan dapatmemberikan tindakankepera'atandengantepat.
F &elaksasi dapatmengurangi rasa nyeripada kepala, tidakmemperparah nyeri.F -istraksi dapat
memberikanketenangan padapasien, sehingga pasien
tidak fokus pada nyeri.
1/ 4ebruari =10,7amis, pukul =
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
14/16
karena terpasanginfus.
memandikan,men"u"i rambut,menggosok gigi,mengguntingkuku.A *asalah tidak
teratasi.P Lanjutkanintervensi padasiang hari.
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
15/16
BAB IV
PEMBAHASAN
-alam pembahasan asuhan kepera'atan pada (n.
$ dengan diagnosamedis anemia di ruang pera'atan umum &umah !akit )slam $j. !iti
*uniroh (asikmalaya, pada tanggal 1/ 4ebruari =10 melalui pendekatan kesengajaan se"arateori dan kenyataan di lapangan, pembahasan dibahas melalui langkah langkah kepera'atan
sebagai berikut
A. Pengkajian
Penulis dapat melakukan pengkajian pada pasien dengan diagnosa medis anemia yang
dapat meliputi identitas pasien, identitas penanggung ja'ab.
B. -iagnosa kepera'atan
*enurut tinjauan analisa data pada diagnosa kepera'atan terdapat beberapa masalah di
antaranya
1. 5angguan rasa nyaman nyeri. 5angguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
/. 5angguan aktivitas
+. )ntervensi
Penulis dapat menyusun ren"ana tindakan kepera'atan sesuai dengan diagnosa
kepera'atan yang mun"ul, situasi dan kondisi didukung oleh sikap keluarga dan pasien yang
kooperator. Peren"anaanberdasarkan teori yang diperoleh dari beberapa literatur yang
mendukung.
-. )mplementasi
Pada tahap ini penulis melaksanakan asuhan kepera'atan sesuai dengan peren"anaanyang telah disusun sebelumnya. Banyak faktor yang mendukung terlaksananya
implementasi kepera'atan diantaranya peran keluarga yang mendukung, tersedianya alat
alat serta adanya bimbingan dari pera'at ruangan, pembimbing akademik, serta adanya peran
dokter yang menentukan diagnosa medis.
3. Pelaksanaan
(indakan kepera'atan dilaksanakan sesuai dengan peren"anaan yang ditetapkan
dan melibatkan kerjasama pasien, keluarga dan tim kesehatan yang lain dengan menggunakan
sarana dan prasarana yang disediakan oleh institusi pendidikan !*7 Bhakti 7en"ana +ia'i
dan &umah !akit )slam $j. !iti *uniroh (asikmalaya.
4. 3valuasi
Penulis dapat mengevaluasi keadaan pasien dan tindakan kepera'atan selanjutnya
setelah dilakukan implementasi. 3valuasi terdiri dari subjektif, berdasarkan apa yang
dikatakan oleh pasien, objektif, berdasarkan pengamatan terhadap keadaan pasien.
-
7/26/2019 Askep Anemia 1 Biasa
16/16
BAB V
PENUTUP
A. 7esimpulan
Anemia adalah istilah yang menunjukan rendahnya hitungan sel darah merah dankadar hemoglobin dan hematokrit diba'ah normal #!meltzer, == 9/2%.Anemia adalah
berkurangnya hingga diba'ah nilai normal sel darah merah, kualitas hemoglobin dan volume
pa"ked red bloods "ells #hematokrit% per 1== ml darah #Pri"e, ==: 2:%.
B. !aran
7esehatan adalah harta yang paling penting dalam kehidupan kita, maka dari itu
selayaknya kita menjaga kesehatan dari kerusakan dan penyakit. -engan "ara pola hidup
yang sehat dapat men"egah penyakit anemia, hidup terasa lebih nyaman dan indah dengan
melakukan pen"egahan terhadap penyakit anemia dari pada kita sudah terkena dampaknya.
DAFTAR PUSTAKA
1. -oenges, *arilynn 3, dkk, ===, ren"ana asuhan kepera'atan, edisi /, 35+. 6akarta.
. ikjnjo !astro $anifa, ==, ilmu kebidanan, yayasan bina pustaka sar'ono pra'irohardjo,
6akarta.
/. *ansjoer, dkk, ==1, kapita selekta kedokteran jilid ), media aes"ulapius fakultas universitas
indonesia, 6akarta.
0. (u"ker susan martin, dkk, 1999, standar pera'atan pasien, proses kepera'atan, diagnosis
dan evaluasi, edisi , ol ), 35+ 6akarta.