anti-hipertensi.docx
TRANSCRIPT
PrototipeMekanisme KerjaEfikasiGolonganTempat KerjaIndikasiKontraindikasiEfek SampingSediaanInteraksi ObatDosisLama KerjaHarga
Lini Pertama
Diuretik Ekskresi natrium, air dan klorida Volume darahThiazideTubulus distal ginjalHipertensi (tunggal/kombinasi), pengobatan udem akibat payah jantung ringan sampa sedang, diabetes insipidus Hipokalemia yang refraktur, hiponatremia, hiperkalsemia, , gangguan ginjal dan hati yang berat, hiperurikemia yang simptomatik, penyakit adisonKetidakseimbangan elektrolit (hipokalemia, hipokalsemia, hipomagnesemia, kehilangan bikarbonat), hiperglikemia, hiperurisemia, hiperlipidemia.Pusing, sakit kepala, mual, muntah, konstipasi, urtikaria, diskrasia darahKlorotiazidAINS, Probenesid, lain dapat mengurangi efek tiazid.
Kombinasi dengan KCL dapat menimbulkan iritasi local di usus halus
500-2000 mg/hari6-12 jam
Hidroklorotiazid25-100 mg/hari6-12 jam
Hidroflumetiazid25-200 mg/hari6-12 jam
Bendroflumetiazid5-20 mg/hari6-12 jam
Politiazid1-4 mg/hari24-48 jam
Benztiazid50-200 mg/hari6-12 jam
Siklotiazid1-2 mg/hari18-24 jam
Metiklotiazid2,5-10 mg/hari24 jam
Klortalidon25-100 mg/hari24-72 jam
Kuinetazon50-200 mg/hari18-24 jam
Indapamid2.5-5 mg/hari24-36 jam
Loop DiureticsAnsa Henle bagian asendenEdema akibat gangguan jantung, hati, ginjal.Hipertensi (jarang) pd pasien gangguan fungsi ginjal atau gagal jantung.Gagal ginjal yang disertai anuria. Hati-hati pada pasien yang dicurigai hipokalemia, gout, hiperkalsemia, pengguna digitalis dan sirosis hepatik Tidakdianjurkan pada wanita hamil.Gangguan cairan elektrolit (hipotensi, hiponatremia, hipokalemia, hipokloremia, hipokalsemia, hipomagnesia), otoksisitas (ketulian), efek metabolik (hiperuresemia, hiperglikemia, kolesterol LDL dan trigliserida dan HDL), Reaksi alergi, Nefritis intersisialis alergikFurosemid Probenesid mengurangi efek diuresis
Berinteraksi dengan warfarin dan klofibrat melalui penggeseran ikatannya dengan protein.
Penggunaan bersama obat yg bersifat nefrotoksik, sefalosporin dapat menigkatkan nefrotoksisitas sefalosporin
Anti inflamasi non steroid terutama indometasin dan kortikosteroid melawan kerja furosemid. 20-80 mg/hari4-5 jam
Torsemid2,5-20 mg/hari6-8 jam
Butenamid0,5-2 mg/hari4-5 jam
Asam etakrinat50-200 mg/hari
Diuretik Hemat KaliumAntagonis aldosteron : tubulis renalis rektusTriametron & Amilorid : Tubuli distalEdema dan HipertensiInsufisiensi ginjal akut, anuria, hiperkalemia, kehamilan, gangguan ginjal berat, gangguan hati beratHiperkalemia, ginekomastia, mastodinia, gangguan menstruasi, penurunan libido priaAntagonis aldosteronSuplemen kalium, angiotensin converting enzyme (ACE) inhibitor, indometasin, atau diuretik hemat kalium lainnya dapat menurunkan efek antagonis aldosteron25-100 mg/hari4-6 jam
TriamterenIndometasin, agen anti-inflammatory drugs, diberikan dengan triamterene menyebabkan GGA
Efek potensiasi jika diberikan bersama: obat antihipertensi, diuretik lain, agen preanesthetic dan anestesi, relaksan otot rangka (nondepolarizing)
Agen potassium-sparing harus digunakan dengan hati-hati bersama angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitor karena peningkatan risiko hiperkalemia.100-300 mg/hari7-9 jam
Amilorid5-10 mg/hari6-9 jam
OsmotikTubuli proksimal, ansa henle, duktus koligentesMengurangi tekanan intrakranial dan intraokuler dan gagal ginjal akut. Mengatasi sindrom dialisis disequilibrium. Mengurangi edema serebral sebelum dan setelah operasi otak. Memicu diuresis pada pencegahan dan terapi fase oliguri gagal ginjal akut. Menurunkan tekanan intraokuler pada glaukoma dan sebelum atau setelah operasi mata.Perdarahan intrakranial aktif, hipersensitivitas, gangguan elektrolit, dehidrasi berat, dan anuria, gangguan hati. Kehamilan dan menyusuiHiperglikemia, hipovolemia, hipernatremia (nyeri kepala, mual, muntah), edema pulmoner, penglihatan kabur, diare, trombosis dan nyeri jika terjadi ekstravasasiManitolPeningkatan efek hipotensi jika diberikan bersama obat antihipertensi atau nitratIV 6-8 jam
Urea120g/ hari IV5-6 jam
Gliserin1-2g/ kgBB
Isorbid1-2 mg/hari2-9,5 jam
Inhibitor karbonik anhidrasemenurunkan tekanan intraokular pada penyakit glaukoma, mengatasi paralisis periodik bahkan yang disertai hipokalemia, acute mountain sickness, alkalosis metaboliksickle cell anemia, alergi terhadap obat sulfa, penyakit hati dan ginjal, Addisons disease serta ibu hamil dan menyusuimati rasa dan kesemutan pada jari tangan dan kaki, dan perubahan rasa (parageusia), penglihatan kabur, meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal kalsium oksalat dan kalsium fosfat.AsetazolamidAsetazolamide meningkatkan efek durasinya, meningkatkan kadar siklosforin.250-500 mg/kali
24 jam
-blockerMenghambat reseptor adrenergik Denyut jantung dan kontraklitas miokard
ACE Inhibitor
Angiotensin Receptor Blocker (ARB)
Antagonis Kalsium
Lini kedua
Penghambat saraf adrenergik
Agonis -2 sentral
Vasodilator