analisis sitasi metode penelitian

20
METODE PENELITIAN ANALISIS SITASI

Upload: heru-dphyxius

Post on 05-Aug-2015

213 views

Category:

Education


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Sitasi Metode Penelitian

METODE PENELITIAN

ANALISIS SITASI

Page 2: Analisis Sitasi Metode Penelitian

METODE PENELITIANANALISIS SITASI

Oleh Nama Heru Rachmanto (13 2011 063)Eko Wahono (13 2011 065)Muhammad Jauhari (13 2011 066)Sastra Wijaya (13 2011 068) FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ELEKTRO

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

2014

Page 3: Analisis Sitasi Metode Penelitian

 Pengertian Analisis Sitasi 

Kehidupan ilmuwan dan pustakawan selalu bergelimang kutipan. Sejak awal kelahiran ilmu pengetahuan dan perpustakaan-perpustakaan ilmiah, kegiatan kutip mengutip sudah lahir. Maka tidaklah mengherankan kalau analisis sitasi dianggap cabang bibliometika dan informetrika yang paling besar, serta dinamakan juga citation studies. Fokusnya adalah pada kaitan antar publikasi (publication-publication link). Lebih tepatnya lagi, kajian sitasi ini mempelajari seberapa banyak atau sering sebuah karya atau seseorang dikutip oleh karya lainnya. 

Page 4: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005 : 1078) menyatakan bahwa “sitiran adalah menyebut atau menulis kembali kata–kata yang telah disebut (ditulis) orang lain”. Referensi berarti rujukan atau petunjuk, sedangkan citation (sitiran) berarti kutipan. Purnomowati (2005 : 3) menyatakan bahwa “sitasi, sitiran, atau citation adalah informasi ringkas tentang dokumen yang disitir dan disisipkan dalam teks, sementara informasi selengkapnya dimuat pada daftar referensi”. Referensi yang dimaksud dalam pendapat tersebut adalah deskriptif bibliografi dari dokumen yang disitir, umumnya disusun berupa daftar yang disajikan pada akhir bab, artikel atau buku.

Page 5: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Dalam menggunakan kajian analisis sitiran, masalah yang perlu dipertimbangkan adalah:

1.Jangan sampai tulisan kita didominasi oleh satu sumber saja. 2.Hati-hatilah mengutip, atau jangan asal mengutip. 3.Usahakan kita membaca langsung dari sumbernya. 4.Upayakan sumber rujukan yang bermutu walau kriteria bermutu bersifat relatif.5.Buatlah catatan kecil- di luar karya tulis kita- yang menyimpan file elektronik dari berbagai sumber rujukan kita.6.Tata cara penulisan kutipan harus konsisten dan sesuai dengan pedoman7.Teknik kutipan beserta daftar pustaka yang disusun secara sistematis dan lengkap sangat dibutuhkan oleh pembaca atau pihak lain.

Page 6: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Beberapa kriteria penilaian suatu dokumen yang akan disitir adalah : 1.Topik2.Orientasi3.Disiplin ilmu atau subject area4.Keklasikan/kepeloporan5.Nama jurnal dan tipe dokumen6.Pengarang7.Novelty/kebaruan8.Penerbit9.Recency/kemutakhiran

Page 7: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Menurut Lasa (2005 : 322) adanya penyitiran karya tulis membawa beberapa manfaat, antara lain:

1.Menjunjung etika keilmuan2.Pengakuan terhadap prestasi seseorang3.Mengenali metode maupun peralatan4.Adanya penghormatan terhadap karya orang lain 5.Membantu pembaca dalam penemuan kembali akan sumber informasi6.Memperoleh latar belakang bacaan

Page 8: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Tata Cara Penulisan SitasiIsi sitasi :1.Buku : pengarang,judulbuku,penerbit dan tahun publikasi2.Jurnal : pengarang, judul artikel, judul jurnal, volume, tahun publikasi dan nomor halaman.3.Karya di Internet: URL dan tanggal tersebut diakses.Rujukan (Referensi, Acuan, atau References)4.Biasanya terdapat pada akhir setiap bab dari suatu buku atau pada akhir suatu artikel jurnal atau makalah5.Entri disusun sesuai urutan kutipan di dalam teks atau secara alphabetis.Daftar pustaka (Daftar Kepustakaan, Biografi, atau Bibliography)6.Terdapat pada akhir suatu buku atau jenis monograf lainya.7.Entri disusun secara alphabetis (A-Z) tanpa pengelompokan jenis sumber.8.Jika pengarang yang sama dikutip beberapa kali dari karya yang berbeda, entri didaftar secara kronologis berdasarkan tahun publikasi9.Jika pengarang dikutip untuk dua atau lebih karya yang dipublikasi pada tahun yang sama, tambahkan huruf kecil a, b, c, ,dst setelah tahun terbit, contoh: 2005a, 2005b, 2005c.

Page 9: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Beberapa dari gaya sitasi disajikan berikut ini;1.Chicago style, semua bidang.2.Turabian style, semua bidang.3.MLA (Modern language assosiation), kesusasteraan, seni dan humaniora.4.APA (American Psychological Association), psikologi dan pendidikan dan ilmu-ilmu sosial lainnya5.AMA (American Medical Assiciation) kedokteran, kesehatan dan biologi6.NLM (National Library Of Medicine)7.ACP (American Chemical Society)8.APSA (American political science association), politik9.CBE (council of biology editors)10. IEEE style

Page 10: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Membuat Sitasi di Ms WordPertama : Anda harus menentukan gaya pengutipan yang akan dipakai; apakah APA, MLA, Chicago, Turabian, atau yang lainnya

Caranya : Klik tab References di Ms Word, lalu pilih salah satu gaya pengutipan yang ada di drop-down menu. Lihat gambar.

Page 11: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Dalam hal ini kita menggunakan APA Style,Kedua: Apabila sudah terpilih, masukkan informasi sumber ke dalam Master List.Caranya: Masih di tab References, klik Manage Source kemudian akan muncul jendela seperti di bawah ini.

Page 12: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Terlihat Master List saya sudah terisi karena memang saya sering menggunakan fitur ini dan sudah banyak daftar sumber di sana. Bagi Anda yang belum pernah menggunakan fitur ini, Master List tersebut akan kosong. Untuk memasukkan sumber baru, klik New. Lalu akan muncul jendela baru.

Page 13: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Pilih jenis sumber yang akan Anda kutip, misalkan buku, artikel jurnal, atau yang lainnya. Untuk contoh, saya akan memilih buku.Apabila sudah ditentukan jenis sumbernya, masukkan nama pengarang di baris Author. Ingat, saya tadi menggunakan APA Style, dan aturannya nama pengarang diawali oleh nama belakang. Pisahkan antara nama belakang dan nama depan dengan koma (,)

Page 14: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Jika sudah, masukkan judul buku di baris Title, tahun penerbitan di baris Year, kota penerbitan di baris City, dan nama penerbit di baris Publisher. Apabila ingin menambahkan informasi edisi, penerjemah, dll., centang Show All Bibliography Fields.

Page 15: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Kalau sudah, klik OK.Ketika Anda memulai menulis dan hendak menyertakan sitasi dalam tulisan Anda, klik Insert Citation di tab References kemudian pilih sumber yang akan kita sertakan dalam sitasi. Lihat contoh.

Page 16: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Secara otomatis, sumber tersebut akan disertakan dalam sitasi. Karena sumber yang kita masukkan baru satu, pilihannya hanya ada satu. Untuk menambahkan sumber lainnya, ulangi langkah di atas tadi: References-> Manage Sources -> New.Apabila suatu sumber memiliki dua pengarang atau lebih, pisahkan antar pengarang menggunakan titik koma (;)

Page 17: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Ingat bahwa jenis kutipan ada dua: langsung dan tidak langsung. Dalam APA Style, kutipan langsung wajib menggunakan tanda kutip dan menyertakan halaman. Untuk memasukkan halaman, klik sitasi dalam teks kemudian klik tanda panah bawah dan klik Edit Citation.

Page 18: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Lalu masukkan nomor halaman pada baris Pages, dan klik OK.

Page 19: Analisis Sitasi Metode Penelitian

Nomor halaman pun akan muncul pada sitasi tadi.

Page 20: Analisis Sitasi Metode Penelitian

TERIMA KASIH