standar dan indikator mutu...
Post on 30-Mar-2019
326 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Standar dan Indikator MutuPelayanan
Adi UtariniKuliah HPM-2017
Slides: Koentjoro T, Utarini A, Jasri H
Tujuan• Memahami definisi standar• Menjelaskan pentingnya standar dalam
memberikan pelayanan kesehatan• Menjelaskan jenis-jenis standar• Memahami langkah penyusunan standar• Memahami indikator mutu sebagai cara
memantau dan mengevaluasi standar
• Memahami definisi standar• Menjelaskan pentingnya standar dalam
memberikan pelayanan kesehatan• Menjelaskan jenis-jenis standar• Memahami langkah penyusunan standar• Memahami indikator mutu sebagai cara
memantau dan mengevaluasi standar
Pikirkan mengenai:
• Berapa lama waktu yang dibutuhkan untukmenyelesaikan S2 IKM? Bagaimana standarnya?
• Berapa biaya untuk mencari tempat kos yangwajar di Yogya?
• Puskesmas mana yang telah memenuhi standar?
• Berapa lama waktu yang dibutuhkan untukmenyelesaikan S2 IKM? Bagaimana standarnya?
• Berapa biaya untuk mencari tempat kos yangwajar di Yogya?
• Puskesmas mana yang telah memenuhi standar?
Kata standar digunakan secara bervariasi
Definisi standards
Oxford dictionary:
• standards are degrees of excellence standardsserve as a basis of comparison
• standards are a minimum with which acommunity may be reasonably content
• a standard is recognized as a model forimitation.
Oxford dictionary:
• standards are degrees of excellence standardsserve as a basis of comparison
• standards are a minimum with which acommunity may be reasonably content
• a standard is recognized as a model forimitation.
Definisi standard
Donabedian:
• professionally developed expressions of therange of acceptable variations from a norm orcriterion
• criteria are defined as predetermined elementsagainst which aspects of the quality of medicalservices may be compared, and norms asmeasures of usual observed performance.
Donabedian:
• professionally developed expressions of therange of acceptable variations from a norm orcriterion
• criteria are defined as predetermined elementsagainst which aspects of the quality of medicalservices may be compared, and norms asmeasures of usual observed performance.
Definisi standard
Katz & Green:
• Standard is defined as a written statement thatspecifies expectations
WHO:▫ A benchmark of achievement which is based on a
desired level of excellence.▫ Standards become models to be imitated and may
serve as the basis for comparison.
Katz & Green:
• Standard is defined as a written statement thatspecifies expectations
WHO:▫ A benchmark of achievement which is based on a
desired level of excellence.▫ Standards become models to be imitated and may
serve as the basis for comparison.
Standar
• Standar adalah tingkat mutu yang relevanterhadap suatu kinerja (standard is anexpected level of performance)
• Standard explains what to be achieved, atwhat level and requirements to be met
akredsop
7
• Standar adalah tingkat mutu yang relevanterhadap suatu kinerja (standard is anexpected level of performance)
• Standard explains what to be achieved, atwhat level and requirements to be met
Manfaat standard
Mengurangi variasi proses
Keselamatan pasien dan penyedia layanan
Persyaratan untuk disebut profesional:Persyaratan untuk disebut profesional:• As a profession we have a duty to maintain good
standards of practice and care, and to show respecthuman life (Swage, 2000)
• Articulate what the professions do (Schroeder,1994)
• Compliance to legal requirements (UUPK, 2006)
Defisiensi dalam pemeriksanaan sputum di8 Rumah Sakit di Indonesia (2006)
SS examination
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
1 2 3 4 5 6 7 8
SS examination
ISTC Standard 2.All patients (adults, adolescents, and children) suspected of havingpulmonary tuberculosis should have at least two sputum specimensobtained for microscopic examination.
SS examination
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
1 2 3 4 5 6 7 8
SS examination
StrukturWhat resources
do you use:Resources
Personnel,Equipment,
drugs, financeetc.
Jenis standar menurut DonabedianJenis standar menurut Donabedian
ProsesHow to use the
resources: Careprocesses
Standards,Guidelines, SOP
Outcome What is theresult? Result
Result of care:Disability, death,dissatisfaction,
clinical indicators
Jenis Standard
External Standards
Internal Standards
Developed by people/organization outside thehealth care facility. Example: accreditation, licensing,
(Burrill & Ledolter, Achieving Quality through Continual Improvement)
External Standards
Internal StandardsDeveloped by the health care facility itself basedon evidence, references, and the conditions of theorganizationExample: hospital standards
Level of Standard
•Minimal
•Optimal
•Achievable
No service should fall bellow thisstandard. A “must”, bellow whichlies the unacceptable
(MuirGray, J.A., Evidence Based Health Care, 2001; WHO, 1993)
•Minimal
•Optimal
•Achievable
The best level of service that can beachieve. Represent a degree ofexcellence
The level of performance achieveby the top quartile of service
Service-Service standards
Organization-Licensing and accreditation
Environment-Regulatory standards
Jenis Standar (Adi Utarini)
Service-Service standardsIndividual-professionalstandards
Standar bersifat Dinamis:International Standard for TB Care (ISTC)
1st edition: 2006 2nd edition: 2009 3rd edition: 2014
Example of standard statement ISTC:Standar for Diagnosis
• Standar-standar apa saja yangdibutuhkan untuk menerapkan ISTC diRS?
• Standar-standar apa saja yangdibutuhkan untuk menerapkan ISTC diRS?
Standard developedby
external organization:MOH
Licensing
Standard of care
Standard of practice
Standard ofgovernance
Standards for publicservice
Internal Standards(achievable)
Health care facilities
HealthProfessional
Standard for EvaluatingThe Quality system orAssuring the service
quality(optimal)
Developed byAccreditation body
Accreditation
ProfessionalOrganizations
Clinical standardsProfessional guidelineClinical Procedures
Standards for publicserviceStandards forclinical practices
Standards forAdministration &management
Internal Standards(achievable)
Focus of standards
• Organization and management of health care:Standard Operating Procedures
• Clinical Practices: Clinical PracticeGuidelines/Standards or Clinical Protocols, andCare Pathways
• Professional: Competence
• Organization and management of health care:Standard Operating Procedures
• Clinical Practices: Clinical PracticeGuidelines/Standards or Clinical Protocols, andCare Pathways
• Professional: Competence
Elemen dalam pengembangan standarpelayanan
Select topic
SubtopicSubtopic Subtopic
Care group
Standard statementStandard statement
Structure Criteria Process Criteria Outcome Criteria
criterion criterion criterion criterion criterion criterion
AchievableMeasureableObservable
UnderstandableReasonable
Format standar pelayananakredsop
21
Topic: Date of endorsement:Sub topic Date of revision:Service group : Endorsed by:Standar statement:
Structure Process Outcome
Criterion:
Criterion:
Criterion:
Criterion:
Criterion:
Criterion:
Format standar pelayananTopik: Pelayanan Pertolongan persalinan Disyahkan tgl: 20-8-1997Sub topik: Pertol.Persalinan normal Revisi ke-2 tgl: 8-8-2000Kel. pelayanan: Ibu hamil aterm Disyahkan oleh dr. Aditya
Tanda tangan:
Pernyataan Standar: Ibu bersalin tanpa adanya indikasi adanya penyulit persalinanditolong oleh bidan di kamar bersalin puskesmas
Struktur Proses Hasil
-Rencana asuhan kebidananterisi lengkap
-Partograf terisi lengkap-Persalinan terlaksana dgnbaik tanpa komplikasi
-Ibu bersalin dan bayidalam kondisi stabil
-Terdeteksi adanya resikopada ibu dan bblsesudah persalinan
-Bidan melakukan kajianasuhan kebidanan
-Bidan melakukan kajian yangberkesinambungan tentangkondisi ibu bersalin denganmenggunakan partograf
-Bidan membimbing ibu hamilpd saat terjadi his
-Bidan membimbing ibu hamiluntuk mengejan pada saatproses persalinan berlangsung
-Bidan menolong prosespersalinan sesuai pedomanasuhan persalinan dasar
-Formulir kajian asuhankebidanan
-Formulir Rencanakeperawatan kebidanan
-Bidan memilikipengetahuan dan ketramptentang pelayanan persaldasar
-Pedoman asuhan persalinandasar
-Partograf-Pedoman pengisian partograf-Bidan kit
-Rencana asuhan kebidananterisi lengkap
-Partograf terisi lengkap-Persalinan terlaksana dgnbaik tanpa komplikasi
-Ibu bersalin dan bayidalam kondisi stabil
-Terdeteksi adanya resikopada ibu dan bblsesudah persalinan
-Bidan melakukan kajianasuhan kebidanan
-Bidan melakukan kajian yangberkesinambungan tentangkondisi ibu bersalin denganmenggunakan partograf
-Bidan membimbing ibu hamilpd saat terjadi his
-Bidan membimbing ibu hamiluntuk mengejan pada saatproses persalinan berlangsung
-Bidan menolong prosespersalinan sesuai pedomanasuhan persalinan dasar
-Formulir kajian asuhankebidanan
-Formulir Rencanakeperawatan kebidanan
-Bidan memilikipengetahuan dan ketramptentang pelayanan persaldasar
-Pedoman asuhan persalinandasar
-Partograf-Pedoman pengisian partograf-Bidan kit
Perlu perhatian:
• Kontroversi/konflik dalam pengembanganstandar sering terjadi, oleh karena istilahstandar mempunyai arti kewajiban danseringkali dianggap bersifat membatasikebebasan profesi dalam memberikan pelayanankepada pasien (WHO, 1993).
• Sehingga kata standar seringkali diganti istilahpanduan (guideline) yang konotasinya lebihlunak
• Kontroversi/konflik dalam pengembanganstandar sering terjadi, oleh karena istilahstandar mempunyai arti kewajiban danseringkali dianggap bersifat membatasikebebasan profesi dalam memberikan pelayanankepada pasien (WHO, 1993).
• Sehingga kata standar seringkali diganti istilahpanduan (guideline) yang konotasinya lebihlunak
Clinical Guidelines• National Institute of Health and Care
Excellence▫ www.nice.org.uk
• National Guideline Clearinghouse▫ http://www.guideline.gov
• American Colleague of Physicians▫ http://www.acponline.org/clinical_information/guideli
nes/• Australian Clinical Practice Guideline
▫ http://www.nhmrc.gov.au/publications/subjects/clinical.htm
• Scottish Intercollegiate Guidelines Network(SIGN)▫ http://www.sign.ac.uk/
• National Institute of Health and CareExcellence▫ www.nice.org.uk
• National Guideline Clearinghouse▫ http://www.guideline.gov
• American Colleague of Physicians▫ http://www.acponline.org/clinical_information/guideli
nes/• Australian Clinical Practice Guideline
▫ http://www.nhmrc.gov.au/publications/subjects/clinical.htm
• Scottish Intercollegiate Guidelines Network(SIGN)▫ http://www.sign.ac.uk/
Prinsip dasar dalam langkahpenyusunan standar
• Berfokus pada outcome• Berbasis bukti terbaik yang terkini• Melibatkan tim multidipliner, termasuk pengguna
(pasien)• Fleksible dan dapat diadaptasi, termasuk dalam
aspek teknologi dan sumber daya yang tersedia• Standar disosialisasikan dan diterapkan• Implementasi standar perlu dievaluasi• Diperbarui secara periodik (NHMRC,1998)
• Berfokus pada outcome• Berbasis bukti terbaik yang terkini• Melibatkan tim multidipliner, termasuk pengguna
(pasien)• Fleksible dan dapat diadaptasi, termasuk dalam
aspek teknologi dan sumber daya yang tersedia• Standar disosialisasikan dan diterapkan• Implementasi standar perlu dievaluasi• Diperbarui secara periodik (NHMRC,1998)
Standar dan prosedur
Structure Process Outcome
Administrativeprocedure (SOP)Administrativeprocedure (SOP)
• Clinical protocol• Clinical pathway• Clinical algorithme
Clinical procedures:
Definition of A Clinical Pathway
• A Clinical Pathway is a map of clinical practicefor a particular diagnosis
• Other terms:▫ Integrated Care Pathway, Coordinated Care Pathway,
Critical Care Pathways, Anticipated recovery pathway(ARPs), Multidisciplinary Pathways of Care (MPCs)
▫ Care Protocols, Pathways of Care, Care Packages,Collaborative Care Pathways
▫ Care Profiles, CareMaps®
• A Clinical Pathway is a map of clinical practicefor a particular diagnosis
• Other terms:▫ Integrated Care Pathway, Coordinated Care Pathway,
Critical Care Pathways, Anticipated recovery pathway(ARPs), Multidisciplinary Pathways of Care (MPCs)
▫ Care Protocols, Pathways of Care, Care Packages,Collaborative Care Pathways
▫ Care Profiles, CareMaps®
A Clinical Pathway• Is a plan of care which
reflects best clinical practiceand the expressed needs ofthe customers.
• Should reflect the pattern ofcare for the usual patient
• Is a plan of care whichreflects best clinical practiceand the expressed needs ofthe customers.
• Should reflect the pattern ofcare for the usual patient
A Clinical Pathway
• Is a grid with intervention on one axis and timeon the other
• Represents a minimum standard of care
• Is a grid with intervention on one axis and timeon the other
• Represents a minimum standard of care
Process Level
ADM
ISSIO
N
DISC
HA
RG
E
Point of Interest
• High volume high cost• Specific Clinical units• Not always suitable• Team based
• High volume high cost• Specific Clinical units• Not always suitable• Team based
Clinical pathway (generic form)
1. Time I Time II Time III
2. Care/
Intervention
Care
Timeline
2. Care/
Intervention
3. Outcome
4. Variation
Care
Care
Timeline
CHF
Care
Monitoring and evaluatingimplementation of standards
• Purpose:▫ Continuous quality improvement (eg clinical
audit, quality-clinical indicators)▫ Regulation (eg licensing)
• Approach:▫ Self assessment, peer-review, inspection,
monitoring trends
• Purpose:▫ Continuous quality improvement (eg clinical
audit, quality-clinical indicators)▫ Regulation (eg licensing)
• Approach:▫ Self assessment, peer-review, inspection,
monitoring trends
Service:Clinical auditClinical indicators
Organization:Quality/clinical indicators,surveillance
Environment:Minimum service standards,Benchmark of indicators
Monitoring dan evaluasi standar
Service:Clinical auditClinical indicatorsProfessional:Licensing,certification
Certification
Accreditation
Quality
QUALITY REGULATORY ACTIVITIES
Licensing
Regulation of health professionals
Education ofprofessionals
Entering themarket
Performing thejob
Licensing &Registration
Re-licensingRevalidation, Certification
Education ofprofessionals
Entering themarket
Performing thejob
Example of International certification
• Advanced Trauma Life Support• Advanced Cardiac Life Support• Certified Professional in Healthcare Quality• Certified Professional in Healthcare Information and
Management Systems (CPHIMS)• Certified Professonal in Healthcare Risk Management
(CPHRM)• Certified Healthcare Environmental Services
Professionals (CHESP)
• Advanced Trauma Life Support• Advanced Cardiac Life Support• Certified Professional in Healthcare Quality• Certified Professional in Healthcare Information and
Management Systems (CPHIMS)• Certified Professonal in Healthcare Risk Management
(CPHRM)• Certified Healthcare Environmental Services
Professionals (CHESP)
Clinical Audit
Indikator: Ketinggian, Kemiringan, Kecepatan
Sasaran: 10.000 kaki, 25 derajat, 200 km/jam
Mengapa perlu mengukur indikatorkinerja?• Keamanan ?• Tanda adanya masalah ?• Menilai apakah proses sesuai standar ?• Menilai keberhasilan ?• Agar tidak melanggar aturan ?• Mencari peluang perbaikan ?• Menilai apa dampak dari suatu intervensi ?• Untuk membandingkan (benchmarking) ?• Tiap-tiap indikator mempunyai tujuan• To replace intuition by fact
• Keamanan ?• Tanda adanya masalah ?• Menilai apakah proses sesuai standar ?• Menilai keberhasilan ?• Agar tidak melanggar aturan ?• Mencari peluang perbaikan ?• Menilai apa dampak dari suatu intervensi ?• Untuk membandingkan (benchmarking) ?• Tiap-tiap indikator mempunyai tujuan• To replace intuition by fact
Wettstein, T., Kueng, P., A Maturity Model for Performance Measurement Systems, at www.measure.ch/docs/wetkue2002.pdf
INDIKATOR KLINIS
• Merupakan ukuran pelayanan klinis
• Merupakan PERTANDA akan masalah yangMUNGKIN terjadi dan peluang perbaikanmutu klinik
• Dapat digunakan sebagai alat untukmembandingkan indikator klinis
• Merupakan ukuran pelayanan klinis
• Merupakan PERTANDA akan masalah yangMUNGKIN terjadi dan peluang perbaikanmutu klinik
• Dapat digunakan sebagai alat untukmembandingkan indikator klinis
Waktu tunggu IGD (menit)standar 5 menit
1044
32
33
56
93
124
1715
3
0 5 10 15 20
BimaDompu
SumbawaMataram
PrayaSelong
PPPWirabhakti
BhayangkaraYohanes
SoeWaikabubak
KefaWaingapu
ManggaraiEnde
AtambuaKalabahi
Hospital Service:Emergency waiting time (Std 5 min)
Waktu tunggu IGD (menit)standar 5 menit
1044
32
33
56
93
124
1715
3
0 5 10 15 20
BimaDompu
SumbawaMataram
PrayaSelong
PPPWirabhakti
BhayangkaraYohanes
SoeWaikabubak
KefaWaingapu
ManggaraiEnde
AtambuaKalabahi
Catatan:1. Bhayangkara & Wirabhakti tidak terdapat pasien true emergency pada saat disurvey
ditetapkan diukur dianalisis
Indikator kinerja klinis
Tujuan Indikator Klinis
Memperbaiki kinerja klinisInstitusi pelayanan kesehatan
ditetapkan diukur dianalisis
Macam Indikator Klinis:1. Sentinnel event indicators
• Suatu kejadian atau fenomena yang istimewa,biasanya merupakan kejadian yang tidakdikehendaki dan jarang terjadi, sehinggamemicu penyelidikan lebih lanjut
• Contoh:• Kematian ibu• Bayi/anak terjatuh dari bed• Infeksi nosokomial• Operasi salah sisi
• Suatu kejadian atau fenomena yang istimewa,biasanya merupakan kejadian yang tidakdikehendaki dan jarang terjadi, sehinggamemicu penyelidikan lebih lanjut
• Contoh:• Kematian ibu• Bayi/anak terjatuh dari bed• Infeksi nosokomial• Operasi salah sisi
Macam Indikator Klinis:2. Rate-based indicator: Proportion atau Rate
Berbeda dengan sentinel event, rate-basedindicator menunjukkan proses atau outcome suatukejadian yang sering terjadi.
• % Pasien yang melahirkan dengan SC dari total persalinan• % Pasien rawat inap dengan dekubitus dari total pasien
yang dirawat inap >5 hari• % Bayi lahir hidup dengan berat lahir <2500 gr dari seluruh
kelahiran hidup• % Ibu bersalin yang kembali dirawat inap 14 hari setelah
persalinan dari seluruh persalinan
Berbeda dengan sentinel event, rate-basedindicator menunjukkan proses atau outcome suatukejadian yang sering terjadi.
• % Pasien yang melahirkan dengan SC dari total persalinan• % Pasien rawat inap dengan dekubitus dari total pasien
yang dirawat inap >5 hari• % Bayi lahir hidup dengan berat lahir <2500 gr dari seluruh
kelahiran hidup• % Ibu bersalin yang kembali dirawat inap 14 hari setelah
persalinan dari seluruh persalinan
Pemilihan Indikator Klinis• Prioritas tinggi• Sederhana• Mulai dengan sedikit indikator• Data tersedia• Ditingkatkan secara bertahap• Dampak terhadap pengguna dan pelayanan• Mengukur berbagai dimensi mutu
• Prioritas tinggi• Sederhana• Mulai dengan sedikit indikator• Data tersedia• Ditingkatkan secara bertahap• Dampak terhadap pengguna dan pelayanan• Mengukur berbagai dimensi mutu
Jenis Indikator Klinis: Hospital andArea Level Indicators
Tingkat RS
• Infeksi nosokomial• Dekubitus• Penggunaan
antibiotik• Dehisensi• Readmisi
Tingkat Pelayanan
• SC dari totalpersalinan
• Kelengkapanimunisasi pada bayiyang memeriksakanke unit pediatri
• Breast feeding atdischarge
• Infeksi nosokomial• Dekubitus• Penggunaan
antibiotik• Dehisensi• Readmisi
• SC dari totalpersalinan
• Kelengkapanimunisasi pada bayiyang memeriksakanke unit pediatri
• Breast feeding atdischarge
Deskripsi Indikator• Tujuan pengumpulan indikator• Tiap indikator menunjukkan apa?• Definisi operasional• Rumusan dengan numerator denominator yang
jelas• Sumber data• Periode pengumpulan data• Periode analisis• Cara analisis• Pelaporan
• Tujuan pengumpulan indikator• Tiap indikator menunjukkan apa?• Definisi operasional• Rumusan dengan numerator denominator yang
jelas• Sumber data• Periode pengumpulan data• Periode analisis• Cara analisis• Pelaporan
Proses Pengembangan Indikator Klinis
• Kriteria dasar pemilihanproses prioritas:▫ high volume▫ high risk▫ high cost▫ problem prone
(Katz and Green cit Koentjoro,2007)
• Pengembangan indikatorklinis:▫ Mempunyai kepentingan
klinis▫ Dapat diterima oleh tim
pelayanan klinis▫ Tersedia datanya(Collopy, 2000)
• Kriteria dasar pemilihanproses prioritas:▫ high volume▫ high risk▫ high cost▫ problem prone
(Katz and Green cit Koentjoro,2007)
• Pengembangan indikatorklinis:▫ Mempunyai kepentingan
klinis▫ Dapat diterima oleh tim
pelayanan klinis▫ Tersedia datanya(Collopy, 2000)
Evaluasi Indikator klinis
• Indikator harus bisa mengidentifikasi persoalan• Mengetahui yang dikerjakan telah
berhasil/belum (Lienert, 2002)• Hasil pengukuran lebih tinggi/lebih rendah dari
target diterima dikomunikasikan upayaperbaikan (Pencheon, 2008)
• Indikator harus bisa mengidentifikasi persoalan• Mengetahui yang dikerjakan telah
berhasil/belum (Lienert, 2002)• Hasil pengukuran lebih tinggi/lebih rendah dari
target diterima dikomunikasikan upayaperbaikan (Pencheon, 2008)
Look for different types of indicators:
• Clinical indicators
• Patient safety indicators
• Indikator Standar Pelayanan Minimal diIndonesia
• Clinical indicators
• Patient safety indicators
• Indikator Standar Pelayanan Minimal diIndonesia
• VOLUME: proxy, indirect measure of Q• MORTALITAS PROSEDUR
TERTENTU: prosedur yang bervariasi• MORTALITAS KONDISI TERTENTU:
kondisi yang bervariasi• UTILISASI PELAYANAN: indikasi
overuse, underuse, misuse
• VOLUME: proxy, indirect measure of Q• MORTALITAS PROSEDUR
TERTENTU: prosedur yang bervariasi• MORTALITAS KONDISI TERTENTU:
kondisi yang bervariasi• UTILISASI PELAYANAN: indikasi
overuse, underuse, misuse
1. Luka tusuk atau luka iris yang tidak disengaja2. Komplikasi akibat anestesi3. Kematian pada diagnosis yang angka kematiannya rendah4. Dekubitus5. Benda asing tertinggal dalam tubuh pasca tindakan medik/bedah6. Perdarahan atau hematom pasca operasi7. Fraktur tulang panggul pasca operasi8. Gangguan fisiologis dan metabolik pasca operasi9. Emboli paru pasca operasi atau trombosis vena10. Sepsis pasca operasi11. Dehisensi luka pasca operasi12. Infeksi akibat tindakan medik13. Reaksi transfusi14. Trauma saat lahir15. Trauma obstetrik pasca operasi Cesar16. Trauma obstetrik pasca persalinan dengan instrumen17. Trauma obstetrik pasca persalinan tanpa instrumen
Indikator Keselamatan Pasien1. Luka tusuk atau luka iris yang tidak disengaja2. Komplikasi akibat anestesi3. Kematian pada diagnosis yang angka kematiannya rendah4. Dekubitus5. Benda asing tertinggal dalam tubuh pasca tindakan medik/bedah6. Perdarahan atau hematom pasca operasi7. Fraktur tulang panggul pasca operasi8. Gangguan fisiologis dan metabolik pasca operasi9. Emboli paru pasca operasi atau trombosis vena10. Sepsis pasca operasi11. Dehisensi luka pasca operasi12. Infeksi akibat tindakan medik13. Reaksi transfusi14. Trauma saat lahir15. Trauma obstetrik pasca operasi Cesar16. Trauma obstetrik pasca persalinan dengan instrumen17. Trauma obstetrik pasca persalinan tanpa instrumen
Rangkuman..
• Standards ditulis dalam bentuk pernyataan yangmendeskripsikan secara spesifik tentangharapan, tingkat mutu, variasi yang dapat terimayang dibutuhkan untuk menjamin mutu,keselamatan dan pelayanan yang profesional
• Standar dapat dibedakan menjadi standarstruktur, proses dan outcome, serta standarpelaksanaan, pelayanan dan tata kelola.
• Tingkatan standar dapat dibedakan menjadistandar minimum dan optimal
• Standards ditulis dalam bentuk pernyataan yangmendeskripsikan secara spesifik tentangharapan, tingkat mutu, variasi yang dapat terimayang dibutuhkan untuk menjamin mutu,keselamatan dan pelayanan yang profesional
• Standar dapat dibedakan menjadi standarstruktur, proses dan outcome, serta standarpelaksanaan, pelayanan dan tata kelola.
• Tingkatan standar dapat dibedakan menjadistandar minimum dan optimal
Rangkuman..• Implementasi standar akan meningkatkan mutu
pelayanan, keselamatan pasien dan penyedialayanan dengan cara mengurangi risiko harm yangdapat terjadi pada pasien dan penyedia pelayanan
• Pengembangan standar atau panduan praktek klinisseharusnya melibatkan profesional dan pelanggan,dan berbasis pada bukti terbaik yang terkini
• Standar harus diujicoba, dilaksanakan, dipantau dandirevisi secara periodik sesuai perkembangan buktiterkini, hasil evaluasi, dan perkembangan teknologikesehatan
• Indikator merupakan salah satu pendekatan dalammonitoring dan evaluasi standar
• Implementasi standar akan meningkatkan mutupelayanan, keselamatan pasien dan penyedialayanan dengan cara mengurangi risiko harm yangdapat terjadi pada pasien dan penyedia pelayanan
• Pengembangan standar atau panduan praktek klinisseharusnya melibatkan profesional dan pelanggan,dan berbasis pada bukti terbaik yang terkini
• Standar harus diujicoba, dilaksanakan, dipantau dandirevisi secara periodik sesuai perkembangan buktiterkini, hasil evaluasi, dan perkembangan teknologikesehatan
• Indikator merupakan salah satu pendekatan dalammonitoring dan evaluasi standar
top related