s tra te g i pe n da n a a n mu se u m
Post on 17-Oct-2021
8 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Prakata
Sebagai sebuah organisasi non-profit, museum sangat bergantung kepada
Pendanaan untuk mengembangkan, merawat, dan memperluas pameran
karya-karyanya.
Kebutuhan museum akan pendanaan ini berarti museum harus
mengerahkan sumber daya dan energi yang lebih banyak untuk
mendapatkannya.
Pada era modern ini ada banyak perubahan yang harus diperhatikan oleh
museum terkait pendanaan. Kemunculan teknologi baru, tujuan filantropis
dari korporat, dan demografi donor yang berubah adalah beberapa
tantangan yang harus dihadapi museum dalam membuat strategi
pendanaan.
Maka dari itu demi menjaga keberlangsungan museum sebagai pusat
kebudayaan ini, kami telah mengumpulkan beberapa tahapan dan tips
yang bisa memudahkan Anda dalam membangun sebuah strategi
pendanaan museum.
Strategi Pendanaan Museum
Langkah-langkah merancang strategi pendanaan
museum
Museum Anda mungkin mempunyai rencana project, memperbanyak
karya, atau memperluas pameran dalam beberapa tahun kedepan. Untuk
mencapai itu Anda membutuhkan pendanaan yang ekstensif, tetapi Anda
bisa mulai dari mana?
Dibawah ini kami sudah membuat langkah-langkah dan informasi
mendalam tentang bagaimana Anda bisa merancang, melaksanakan, dan
mempublikasi strategi pendanaan museum Anda.
Tabel konten:
● Membuat rencana pendanaan
o “Alasan untuk mendukung” yang kuat
o Kesiapan organisasi
● Merancang kampanye pendanaan
o Strategi pemasaran dan komunikasi
o Membuat tim pendanaan
o Target pendanaan
● Proses penggalangan dana
o Tentukan prioritas jangka pendek dan panjang
o Tentukan jalur penggalangan dana
o Merancang dan melaksanakan strategi penjangkauan
o Pelajari wasiat dan yayasan
Membuat rencana pendanaan
Langkah pertama dari semua strategi pendanaan museum adalah
membuat rencana pendanaan untuk museum Anda. Hal ini akan sangat
disesuaikan dengan kebutuhan museum Anda, tergantung pangsa pasar,
lokasi, dan kebutuhan.
Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda tentukan di awal
perencanaan Anda:
● Menentukan tujuan/goal Anda
o Untuk apa dana ini akan digunakan? Apakah untuk membuat
pameran? Memperluas pameran yang ada? membangun tim?
Atau membangun pemasaran Anda?
● Berapa banyak dana yang akan dikumpulkan:
o akan dibahas lebih lanjut di bagian “Target pendanaan”
● Buat sebuah timeline
o Kapan goal Anda tercapai? Tolak ukur apa yang Anda cari di
tengah perjalanan?
● Siapa donor yang Anda target?
o Donor ada berbagai macam dan ukuran. Anda bisa menarget
beberapa donor besar atau banyak sumbangan kecil.
Menentukan target donor akan membantu Anda merancang
kampanye
● Acara apa yang ingin Anda buat?
o Jika Anda ingin menjadi bagian penting dari komunitas sekitar
Anda, mungkin Anda bisa membuat acara penggalangan dana
di kota Anda.
o Jika Anda ingin mencangkup area yang lebih besar Anda bisa
mengadakan penggalangan dana online dengan kampanye di
media sosial.
“Alasan untuk mendukung” yang kuat
“Alasan untuk mendukung” museum Anda, harus menceritakan apa
manfaat untuk komunitas sekitar yang akan datang dengan mendukung
museum Anda dengan jelas dan persuasif.
Alasan tersebut harus menjawab pertanyaan “kenapa harus sekarang?
Dan kenapa harus kami?” dari penggalangan dana Anda. Anda tidak harus
menyebutkan semua data dan hasil dari museum Anda kepada donor.
Tetapi berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda ceritakan:
● Misi Anda: sampaikan alasan utama kenapa museum Anda ada, dan
nilai-nilai yang mendasari museum Anda
● Kebutuhan project Anda dan hasilnya: tampilkan beberapa project
utama dalam kalender Anda pada waktu dekat ini, sambil
menunjukan hasil dari project itu
● Project ini bermanfaat untuk siapa: siapa yang museum Anda
layani? Komunitas dan tujuan apa yang Anda junjung tinggi dan
utamakan?
● Rangkuman biaya: menunjukan detail biaya yang Anda butuhkan
akan menumbuhkan kepercayaan antara Anda dengan komunitas
Anda
● Kenapa pilih museum Anda: tanpa menjelek-jelekan organisasi lain
tunjukan kenapa organisasi Anda dapat memanfaatkan sumbangan
mereka
● Opsi dan level sumbangan: beri opsi untuk donor dengan berbagai
ukuran. Dan juga beri keuntungan dari tiap opsi dan level
Berikut adalah contoh opsi dan level sumbangan dari Montreal Museum of
Fine Arts, museum ini membuat halaman khusus untuk sumbangan yang
dipenuhi oleh kisah kisah, foto orang orang yang terlibat, dan tujuan jelas
dari sumbangan yang didapatkan
https://www.mbam.qc.ca/en/annual-campaign/2021-2022/
Kesiapan organisasi
Organisasi non-profit harus terus terang saat menjelaskan kemampuan
dan kebutuhannya, dari situ kita bisa membangun rasa percaya dan
kebersamaan dengan komunitas kita. Jangan membuat janji dan
permintaan yang lebih dari kemampuan museum Anda, kepada para donor
dan komunitas lokal Anda.
Perhitungkan kesiapan organisasi Anda dengan melihat kembali beberapa
hal berikut:
● Stabilitas finansial:
o data yang membuktikan stabilitas finansial Anda akan sangat
persuasif bagi donor-donor besar. Individu seperti ini akan
melihat apakah organisasi Anda akan bertahan jangka panjang
● Personel dan staff pendanaan:
o Apakah ada staff Anda yang kerja full-time dalam pendanaan?
Jika tidak apakah Anda bisa membawa orang orang dengan
kemampuan yang tinggi kedalam tim pendanaan Anda?
● Kemampuan sukarelawan:
o Banyak non-profit mengAndalkan kemampuan
sukarelawannya untuk menjalankan penggalangan dana yang
besar. Apakah sukarelawan Anda punya skill yang tinggi dan
apakah Anda bisa mendapat lebih banyak sukarelawan?
● Hubungan dengan pengelola wasiat
o Anda harus melibatkan pengelola wasiat yang Anda kenal.
Mereka bisa mengenalkan Anda kepada donor besar, donor
korporat, dan yayasan. Apakah Anda dekat dengan pengelola
wasiat?
● Data sistem, manajemen, dan administrasi
o Bagaimana organisasi Anda menyimpan dan mengelola data?
Ini menentukan bagaimana Anda bisa mengelola data donor,
jumlah sumbangan, kontak, undangan, demografi, hadiah, dan
banyak hal lainnya.
Merancang kampanye pendanaan
Setelah Anda mempersiapkan goal dan konten dari strategi pendanaan
Anda, waktunya membuat kampanye yang akan menghubungkan Anda
dengan para donor. Langkah yang satu ini bisa dibilang strategi pemasaran
Anda. Mulai dengan membuat sebuah slogan, tema, atau pesan yang akan
mengambil hati kampanye Anda. Saat merangkai pesan Anda, usahakan
Anda menyampaikan tujuan, prioritas, dan visi dari museum Anda.
Donor seharusnya bisa memahami siapa, kemana tujuan sumbangan
mereka, dan siapa yang akan dibantu olehnya dengan sekilas membaca
slogan anda.
Strategi pemasaran dan komunikasi
Fokus kepada dampak dan manfaat museum untuk lingkungan sekitarnya,
dan masyarakat secara keseluruhan. Kemudian jelaskan bagaimana
sumbangan mereka akan mengembangkan koleksi artistik, ilmiah, sejarah,
atau koleksi lainnya dalam museum.
Pastikan museum Anda mempraktekkan hal-hal berikut:
● Kekompakan media digital
o Pastikan semua media Anda menunjukan pesan yang
menceritakan alasan untuk mendukung Anda dalam website,
pamflet, social media, dan lain lain.
● Menunjukkan status non-profit Anda
o Banyak sekali pengunjung museum yang tidak mengetahui
bahwa museum yang mereka kunjungi itu non-profit. Tunjukan
status ini dalam kampanye Anda untuk mendapat dukungan
emosional dari donor Anda
● Halaman khusus untuk sumbangan
o Buat halaman yang menampilkan serba-serbi pendanaan Anda
dan buat form sumbangan yang simpel dan mudah.
● Aktif bermedia-sosial
o Sosial media apa yang museum Anda gunakan? Siapa yang
menjaga dan mengembangkannya? Kenali dan bangun
hubungan dengan komunitas Anda melalui sosial media Anda.
● Bermitra dengan korporat dan komunitas
o Apakah Anda menjaga sebuah network komunitas dan
korporat yang ada disekitar Anda? Apakah Anda juga menjaga
network dengan stakeholder dan menghadiri acara-acara
lokal?
Berikut ini bagian dari halaman sumbangan Montreal Museum of Fine Arts
yang menceritakan manfaat dari sumbangan yang dibuat oleh para donor.
https://www.mbam.qc.ca/en/annual-campaign/2021-2022/
Membuat tim pendanaan
Hal ini menyangkut kembali dengan bagian kesiapan organisasi Anda
diatas. Karena tim khusus pendanaan begitu penting dalam pelaksanaan
kampanye Anda.
Setelah Anda mengukur kebutuhan dan beban kerja yang dibutuhkan
dalam tahap awal penggalangan dana tadi, Anda dapat memilih kepala tim,
anggota, dan staff yang bisa menyelesaikan tugas tugas tertentu.
Target Pendanaan
Bagian ini tentang kebutuhan dana yang akan menentukan opsi atau level
sumbangan Anda.
Contohnya jika Anda ingin membuat acara penggalangan dana, Anda tidak
ingin target pendanaan Anda sama dengan dana yang Anda butuhkan
untuk membuat acara tersebut. Anda harus memastikan bahwa dana yang
Anda dapat dari acara tersebut melebihi biaya pemasaran, membuat acara,
dan biaya penggalangan dana lainnya.
Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat Anda pertimbangkan dalam
membuat target:
● Biaya staffing
● Biaya venue acara
● Biaya pemasaran
● Biaya kurasi
● Biaya catering
● Biaya media sosial
Sesuaikan budget acara yang akan Anda buat dengan donor yang ingin
Anda tarik ke dalam penggalangan dana Anda, agar return dari
penggalangan dana itu bisa lebih dari biaya penggalangan dana itu sendiri.
Proses penggalangan dana
Tidak ada satu formula ajaib yang tepat untuk semua kebutuhan
pendanaan museum, selain itu, bertahan dengan formula yang sudah
bekerja untuk Anda di masa lampau tanpa mencari inovasi baru juga dapat
membuat Anda kehilangan donor, mitra, dan sumbangan seiring
berjalannya waktu. Untuk strategi pendanaan museum yang lebih baik,
Anda dapat mempertimbangkan beberapa hal berikut.
Tentukan prioritas jangka pendek dan panjang
Buatlah komite pengembangan strategis dalam museum Anda, atau jika
sudah ada bagian yang mempunyai tugas yang sama. Komite ini akan
menjadi pusat komando dari segala usaha penggalangan dana yang Anda.
Setelah Anda membuatnya, komite ini akan membuat prioritas jangka
pendek dan jangka panjang museum Anda. Kemudian hubungkan setiap
prioritas dengan usaha pendanaan yang sesuai. Setelah Anda melakukan
ini, berarti Anda telah membuat garis besar dari usaha pendanaan Anda
selama beberapa tahun kedepan
Tentukan jalur penggalangan dana
Jalur penggalangan dana adalah kendaraan yang akan Anda gunakan
untuk melakukan penggalangan dana ini. Bisa berupa ide acara atau
kampanye yang akan menghasilkan sumbangan.
Jalur yang biasa digunakan oleh non-profit adalah sebagai berikut:
● Acara besar tahunan
o Ini adalah “tiket musiman” Anda dalam mendapatkan dana.
Contohnya seperti gala, konser amal, pegadaian, dan lain lain
● Penjualan produk
o Strategi yang baik adalah disaat museum menjual produk yang
selaras dengan karakteristik museumnya. Contohnya museum
seni menjual karya seni
● Kampanye berkelanjutan
o Kampanye berkelanjutan seperti keanggotaan, kotak
sumbangan, dan lain lain
● Hubungan donor individual
o Menyentuh donor secara strategis dan dengan data melalui
email, chat, media, surat, dan lain lain
https://blog.doubleknot.com/2017/11/27/museum-fundraising-event-ideas/
Merancang dan melaksanakan strategi penjangkauan
Strategi penjangkauan adalah saat tim Anda mulai ber-gerilya untuk
menjangkau sebanyak mungkin calon donor dan komunitas. Menggunakan
perencanaan dan kampanye yang sudah Anda siapkan, non-profit Anda
bisa mulai memasarkan aktivitas kebaikannya dengan cara yang efektif
dan berkelanjutan. Beberapa saluran yang bisa anda gunakan adalah
sebagai berikut:
● Media digital
o Pasarkan acara dan kebutuhan Anda di iklan berbayar media
sosial, landing page website Anda, dalam surat kabar online,
atau media digital lain yang Anda publikasi
● Publikasi cetak
o Brosur, flyer, dan pamflet Anda sekarang mempunyai bagian
khusus untuk memasarkan usaha pendanaan Anda
● Pengelola wasiat
o Lakukan networking yang mendalam bersama pengelola
wasiat Anda, minta diperkenalkan ke investor dan pengelola
lainnya.
● Perusahaan dan bisnis
o Jangkau perusahaan dan bisnis lokal selagi menunjukan
dampak baik yang bisa Anda berikan kepada mereka. Network
lokal Anda juga sangat penting disini karena kemungkinannya
pimpinan Anda mempunyai teman-teman pebisnis lokal
● Donor lampau
o Buat alur komunikasi khusus untuk menjaga hubungan dengan
donor di masa lalu. Pendanaan terbaik adalah merawat
hubungan dengan donor lampau
● Acara komunitas
o Buat stand di acara komunitas lokal seperti bazar, pasar kaget,
dan lain lain.
● Wealth screening
o Banyak museum mendapat sumbangan lebih dengan menyewa
konsultan wealth screening untuk menemukan donor strategis
yang baru.
https://blog.doubleknot.com/2017/11/27/museum-fundraising-event-ideas/
Pelajari wasiat dan yayasan
Hibah, wasiat, dan yayasan adalah area yang sangat kompetitif tetapi juga
sangat penting dalam pendanaan museum. Setelah strategi penjangkauan
Anda di jalankan, Anda bisa lebih mengutamakan perhatiannya untuk
mendapatkan wasiat, hibah, dan yayasan untuk meningkatkan pendanaan.
Penuhi kualifikasi Anda dan tingkatkan kemungkinan Anda diterima
dengan memperhatikan beberapa hal berikut:
● Apakah Anda memenuhi kriteria filantropis mereka?
● Apakah Anda sejalur dengan riwayat non-profit yang mereka bantu?
● Bisakah Anda memenuhi permintaan mereka sebelum deadlinenya?
● Sesuaikah biaya yang Anda butuhkan?
● Bagaimana Anda akan membuktikan hasil dari sumbangan mereka?
Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan wasiat atau hibah.
● Perhatikan yang lokal
o Yayasan lokal akan lebih memAndang baik pendaftaran Anda
karena dampaknya akan terasa lebih langsung dibandungkan
dengan yayasan nasional
● Hubungi dulu saja
o Menghubungi kantor mereka dan bertanya tanya adalah
langkah pertama yang baik. Jika bisa, buatlah janji untuk ngopi
atau makan siang bersama untuk membicarakan kesempatan,
membuat hubungan personal, dan lebih memahami yayasan
tersebut
Setelah kita mendalami langkah-langkah membuat strategi pendanaan
museum berikut ini adalah beberapa tips dan wawasan untuk museum
modern.
10 tips dan wawasan untuk museum modern
Dalam pendanaan museum, ada beberapa hal dasar yang harus Anda
dalami seperti, Memperjelas tujuan Anda, membuat alasan yang kuat
kenapa museum Anda membutuhkan dana, menunjukan dampak dari
museum Anda, dan membagikan kisah-kisah yang memicu aksi.
Tetapi pendanaan terbaik bagi museum adalah menjaga hubungan dengan
donor yang sudah lampau. Walaupun tidak ada strategi ajaib yang tepat
bagi semua kondisi, ada beberapa taktik yang bagus bagi Anda untuk
membangun sebuah strategi pendanaan.
Petunjuk strategi pendanaan ini ditujukan untuk memberikan Anda saran
yang praktis serta wawasan pendanaan yang bermanfaat bagi museum
yang Anda kelola.
1. Merangkai pesan Anda
Pada dasarnya strategi pendanaan yang baik adalah strategi menjual. Dan
untuk menjual sesuatu, Anda harus menyampaikan ide dari apa yang Anda
jual dengan jelas dan persuasif.
Disaat Anda ingin membuat project, pengembangan, atau pameran baru
Anda akan pitching ide itu ke donor. Pesan yang jelas dan menggerakan
donor Anda dari segi emosional akan meningkatkan kesempatan Anda
untuk mendapatkan pendanaan.
Untuk itu Anda membutuhkan penawaran yang jelas. Sebelum memulai
kampanye pendanaan museum, sisihkan waktu dan sumberdaya untuk
merangkai pesan Anda. Kampanye pendanaan Anda tentang apa? Untuk
siapa? Dan kenapa Anda membutuhkan dana itu sekarang?
Tekankan lagi visi dan misi museum Anda, apa tujuan museum Anda
berdiri, dan dampak baik apa yang akan dihasilkan oleh project yang akan
dihasilkan dari dana ini.
Kemudian komunikasikan pesan ini kepada audiens yang mempunyai nilai
dan semangat yang sama dengan project Anda. Anda dapat mengetahui
lebih dalam tentang cara mengenali pelanggan Anda pada modul Agile
Innovation and Design thinking kami.
Sampaikanlah pesan Anda dengan dengan bahasa yang jelas dan tulus.
Dalam membuat pesan misi Anda, bahasa yang jelas dan jernih lebih baik
daripada lucu dan cerdik. Hindari juga bahasa yang terlalu “sales”. Contoh
yang menarik adalah dari The Museum of East Anglian Life, dimana
mereka membuat sebuah Celengan yang bentuknya berdasarkan babi
yang langka dan khas dari daerah itu dan akan dibudi dayakan oleh
museum tersebut.
Pengunjung museum dapat “mengadopsi” celengan tersebut dengan
deposit yang dapat dikembalikan, dan mereka di anjurkan untuk merawat
celengan itu selayaknya peliharaan dengan membawanya pulang, ke
tempat kerja, memberinya makan dengan uang.
Setelah itu pengunjung dapat mengembalikan celengan itu dan isi dari
celengan itu akan menjadi pendanaan untuk museum tersebut. Kampanye
ini diperkuat secara visual dengan kartun yang mempromosikannya
melalui media sosial, dengan gambar celengan babi tersebut sedang
melakukan aktivitas yang menyenangkan di museum.
Pesan yang disampaikan dari kampanye ini cukup jelas. Celengan tersebut
melambangkan museum tersebut dan apa yang diperjuangkannya,
memberi makan celengan itu dengan uang memberi interaksi unik yang
dirasakan oleh pelanggan, kemudian kampanye visual yang dilakukan
menekankan lagi dampak emosional dari celengan ini.
https://apollofundraising.com/client/museum-east-anglian-life/
2. Untuk siapa pesan Anda ditujukan
Sesuaikan pesan dari usaha pendanaan Anda sesuai dengan orang yang
akan mendengarnya. Contohnya jika Anda pitching ke BUMN dan
organisasi non-profit lainnya, Anda dapat menonjolkan dampak sosial
positif dari inisiatif Anda dan bagaimana inisiatif Anda dapat berkontribusi
untuk kebaikan masyarakat. Namun jika Anda pitching untuk sponsor
korporat, akan lebih menguntungkan apabila Anda menunjukan
bagaimana dengan sponsor Anda dapat meningkatkan reputasi dan brand
mereka. Donor swasta dapat dimotivasi dengan banyak hal, tergantung
dari target donor Anda. Tahap empathize dari design thinking dapat
membantu Anda untuk mengenali target pasar Anda dan mencari tahu apa
yang dapat menggerakan mereka.
3. Membuat program donor
Museum sudah bergantung kepada donor swasta dan investor selama
berabad-abad. Sekarang museum besar biasanya menggunakan reputasi
dan brandnya untuk mendapatkan pendanaan dari beberapa investor
besar, sementara museum yang lebih kecil menarik donor dengan lebih
melibatkan mereka dalam kegiatan museum.
Jika Anda memutuskan untuk membuat program donor, tawarkan donor
Anda beberapa keuntungan. Contohnya Anda bisa membuat acara
networking eksklusif, atau preview pameran eksklusif. Anda juga bisa
mengadakan tur museum eksklusif dengan ahli-ahli di museum Anda.
Tetapi ada hal penting yang harus Anda perhatikan. Christopher
Woodward dari Museum of Garden History di London mengatakan bahwa,
“Investor tidak ingin uang mereka digunakan untuk membayar makan
malam mereka. Mereka ingin melihat Anda menggunakan uang itu untuk
membuka pameran baru dan membeli karya daripada menghibur mereka”
Disaat Anda mencari donor swasta, networking sangatlah penting.
Lakukan networking yang intensif dengan para calon investor dan minta
mereka mengenalkan Anda dengan calon investor lainnya. Terus berjuang
melewati banyak kata “tidak”. Terkadang yang Anda butuhkan hanyalah
satu kata “iya”
4. Beri pilihan untuk donor
Donor mungkin mempunyai keinginan pribadi dalam membuat
sumbangan. Mungkin dia ingin melihat karya leluhurnya dipamerkan, atau
mempunyai ikatan sentimental dengan sebuah bagian dalam pameran
Anda.
Sediakanlah beberapa opsi terkait dengan bagian dan kategori karya bagi
donor agar mereka bisa memilih kemana mereka menyumbangkan
uangnya. Hal ini akan menarik bagi donor dengan kesukaan tertentu.
Contohnya The British Museum yang memberikan pilihan bagi donor
untuk mendukung bagian tertentu dalam museumnya. Setelah itu
pendukung Ottley group menyumbang agar museum bisa mendapatkan
lukisan pre-1900 eropa.
5. Membuat program “hak penamaan”
Hak penamaan yang dimaksud adalah, dengan donasi tertentu donor Anda
dapat membeli bagian fisik dari museum (bagian, galeri, batu bata, bahkan
sebuah garis dalam lukisan) dan menaruh nama mereka disitu.
Contohnya Glasgow Kelvingrove Art Gallery and Museum berhasil
mengumpulkan £600.000 (pound sterling) dengan cara menawarkan
donor untuk membuat sumbangan sekecil yang dia inginkan untuk
perbaikan museum. Semua nama donor akan masuk ke dalam sebuah
plakat tembok di koridor utama museum. Tidak ada batas terkecil donasi
dan sekarang plakat tersebut berisikan 9500 nama.
“hak penamaan” tadinya hanya untuk Investor besar, tetapi Glasgow’s
Kelvingrove Art Gallery and Museum telah merubah itu dan membuatnya
lebih terjangkau untuk masyarakat umum. Hal ini dapat memperkuat
hubungan museum dengan komunitas sekitarnya.
Berikut ini adalah contoh lain dari The Nikola Tesla Museum yang berhasil
mengumpulkan lebih dari $500.000 dengan cara menjual hak penamaan
batu bata. Cara berdonasi juga melalui jalur online.
Dalam mencari pendanaan Anda harus menelusuri semua jalan untuk
memaksimalkan pendanaan museum Anda agar Anda bisa
mengembangkan harta budaya kita dengan lebih jauh.
6. Mendalami wasiat dan yayasan
Wasiat dan yayasan adalah jalur sumbangan yang besar bagi museum di
seluruh dunia, disini organisasi yang ingin membuat kebaikan di dunia
dikumpulkan dengan orang orang yang ingin membuat kebaikan juga.
Tetapi karena itu wasiat dan yayasan sekarang semakin kompetitif dengan
banyaknya museum yang ingin memenuhi pendanaannya. Maka dari itu
kelebihan Anda berada di dalam riset.
Lakukan riset yang mendalam kepada berbagai wasiat dan yayasan yang
Anda yakin akan menemukan project Anda, kemudian pastikan Anda
memenuhi semua kriteria, tenggat waktu, level pendanaan, dan
persyaratan lainnya
Pendanaan wasiat dan yayasan membutuhkan waktu yang panjang, jadi
pastikan Anda mempertimbangkan hal ini dari jauh hari dan menyesuaikan
project Anda dengan itu.
Selain wasiat dan yayasan Anda juga dapat mencari sponsor korporat. Hal
ini lebih sulit didapatkan oleh untuk organisasi non-profit, sebaiknya Anda
tetap mempertimbangkan hal ini sebagai potensi pendanaan Anda.
Berikut ini adalah The Falkland Islands Museum & National Trust yang
membuat bagian khusus untuk mengapresiasi sumbangan melalui wasiat
yang dia dapatkan di halaman sumbangannya.
https://falklands-museum.com/fundraising
7. Mengadakan donasi online
Integrasi online tentunya adalah hal yang wajib bagi semua museum, Anda
dapat mendalami lagi potensi website museum Anda dengan mengadakan
tombol donasi.
Pada zaman ini sebagian besar donor akan lebih ingin menyumbang secara
online, dan bagi orang yang baru pertama kali mendonor dimanakah dia
akan mencari informasi? Betul sekali, online.
Tetapi yang harus Anda perhatikan adalah jangan biarkan tombol donasi
itu berdiri sendiri, sediakan satu halaman agar Anda bisa menceritakan
keuntungan dan kebaikan yang akan donor Anda berikan ke dunia melalui
sumbangan itu. Anda dapat membuat satu halaman berisi berbagai pilihan
sumbangan atau buat beberapa halaman yang mendalami setiap pilihan,
hal ini tergantung kepada keinginan Anda
Tips :
Buatlah halaman Anda jelas dengan tombol “call to action” seperti “buat
sumbangan sekarang” atau “berikan dukunganmu” di bawah halaman itu.
Kemudian pastikan proses menyumbang sesimpel dan semudah mungkin.
Hal terburuk yang dapat terjadi adalah seseorang yang ingin menyumbang
di website Anda tidak jadi menyumbang karena prosesnya sulit dan rumit.
Berikut ini adalah halaman yang cantik dari Montreal Museum of Fine arts.
https://www.mbam.qc.ca/en/annual-campaign/2021-2022/
8. Membuat program keanggotaan
Langkah pertama untuk membuat program keanggotaan adalah
melakukan riset pengunjung yang mendalam. Program keanggotaan
seharusnya dibuat berdasarkan pengunjung Anda, memenuhi keinginan
dan kebutuhan mereka, serta berbicara dengan bahasa mereka
Contohnya American Natural History Museum membuat program
keanggotaan yang memperbolehkan pengunjungnya untuk berkunjung
harian dengan gratis dan tiket ke pameran spesial, akses ke pintu masuk
anggota, preview ke pameran baru sebelum dirilis ke publik dan banyak hal
lainnya. Biaya keanggotaan mereka berkisar dari $115-$5000.
9. Bekerja sama dengan pimpinan museum
Seorang pimpinan museum mempunyai banyak tanggung jawab. Mereka
menentukan tujuan museum, memastikan kecukupan sumberdaya, dan
mengawasi museum secara keseluruhan. Mereka adalah wali dari museum
Anda dalam memastikan bahwa museum Anda mengikuti legalitas dan
kebutuhan finansial yang ada.
Pendanaan museum adalah salah satu dari tanggung jawab seorang
pimpinan museum. Disaat Anda merekrut direktur, pastikan tanggung
jawab dan komitmen finansial yang akan mereka emban terlihat dengan
jelas. Jika tidak maka Anda akan melewatkan kesempatan untuk
menjelaskan tujuan dari museum dan kebutuhan finansialnya kepada calon
pimpinan. Berikan orientasi dan pelatihan yang menyeluruh. Karena
pimpinan museum yang berkenan akan menjadi aset pendanaan yang tak
tergantikan
10. Menjaga hubungan dengan donor
Disaat seorang donor memberi sumbangan, itu barulah awal dari
hubungan Anda dengan mereka. Hubungan Anda dengan donor yang
besar ataupun kecil harus dirawat.
Pastikan donor Anda terus terinformasi tentang apa yang Anda dan
museum lakukan, sumbangan mereka bukan hanya investasi material
tetapi juga spiritual dan emosional. Mereka menyumbang untuk merasa
tenang dan senang.
Sampaikan surat kabar melalui email tentang project Anda, undang
mereka ke acara-acara, dan tawarkan kesempatan untuk berkunjung ke
museum Anda. Bagi foto dan video, cerita-cerita, dan laporan kemajuan.
Biasanya merawat hubungan dengan donor adalah aspek yang paling
penting dalam pendanaan, temui donor Anda diluar sumbangan mereka
dan Anda akan mendapatkan sumbangan, reputasi, dan sebuah komunitas.
Berikut ini adalah contoh bagian-bagian halaman donasi dari The British
Museum
Alasan untuk mendukung yang kuat
Sumber :
https://www.cornwallmuseumspartnership.org.uk/resource-results/catalyst-write-deliver-fun
draising-strategy/
https://www.givesmart.com/blog/museum-fundraising-guide/
https://www.acmeticketing.com/blog/museum-fundraising-plan-checklist/
https://donorbox.org/nonprofit-blog/museum-fundraising/
https://www.britishmuseum.org/support-us/donate
https://blog.doubleknot.com/2017/11/27/museum-fundraising-event-ideas/
https://apollofundraising.com/client/museum-east-anglian-life/
https://www.mbam.qc.ca/en/annual-campaign/2021-2022/
top related