rancang bangun perangkat lunak reliability … · tujuh pertanyaan dasar rcm apakah fungsi serta...
Post on 30-Mar-2019
242 Views
Preview:
TRANSCRIPT
SEMINAR dan SIDANG TUGAS AKHIR
Farid Rafli Putra
2208 100 089
Jurusan Teknik Elektro FTI-ITS
RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK
RELIABILITY-CENTERED MAINTENANCE (RCM)
UNTUK GARDU INDUKDOSEN PEMBIMBING
Prof. Ir. Abdullah Alkaff M.Sc. P.hD.Nurlita Gamayanti ST., MT.
Don’t think to be the best but think to do the best
Latar belakang
Produksi berhenti karena kerusakan mendadak.
Peralatan/komponen memiliki masa pakai berbeda-beda.
Gardu induk berperan penting dalam transmisi listrik.
Kegiatan perawatan yang sebelumnya dilakukan kurang optimal.
Metode RCM menentukan strategi perawatan dengan pertimbangan konsekuensi operasional, non-operasional, keselamatan, dan lingkungan. (Moubray, 1997)
Informasi/data pendukung penerapan RCM harus terstruktur dan multi-access. Iony, 2006)
Batasan Masalah
• Aset yang dianalisis adalah Gardu Induk Sukolilo• Menggunakan data time-to failure tiap peralatan dan
komponen• Menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL
Tujuan Tugas Akhir
Menghasilkan sistem pendukung berupa perangkat
lunak guna menerapkan strategi perawatan gardu induk
dengan metode RCM
Mempermudah dalam mengevaluasi kegiatan
perawatan yang telah dilakukan dan menentukan strategi
perawatan yang terencana
Model Probabilitas untuk Keandalan
dengan λ menyatakan parameter karakteristik life time, βadalah kemiringan (slope) dari fungsi weibull, dan tmenyatakan lama operasi
Distribusi eksponensial
tetR )(
Distribusi weibull
)(th
0
1)(
dttRMTTF
)(exp)( ttR
1)()( tth
1
11
MTTF
Perawatan
• Mengoptimalkan keandalan peralatan dan komponen
maupun sistem
• Berperilaku seperti masih baru walaupun keandalan
berkurang
Rm (t) = Rn (s) R (t - ns)
keterangan :
s = periode perawatan,
n = banyaknya perawatan, dan
Rm = keandalan setelah perawatan
Grafik keandalan dengan perawatan
Fault Tree Analysis
Analisis kualitatif untuk menjelaskan dalam bentuk diagram
sebab-sebab kerusakan sistem.
AND Gate
OR Gate
Triangle Gate
Basic Fault Event
Undeveloped Event
Resultant Event/Top Event
Inhibit Gate
Reliabilty-Centered Maintenance (RCM)
Suatu proses sistematis untuk menentukan kegiatan
perawatan sehingga aset fisik dapat memenuhi fungsi dalam
konteks operasinya yang sesuai dengan keinginan pengguna.
(Moubray, 1997)
Perubahan teknik perawatan aset dari masa ke masa
Tujuh Pertanyaan Dasar RCM
Apakah fungsi serta standar performansi yang
berkaitan dengan aset dalam konteks operasinya
saat ini? (function)
Dalam kondisi seperti apakah aset gagal dalam
memenuhi fungsinya? (functional failure)
Apa yang menyebabkan
terjadinya kegagalan fungsi tersebut? (failure modes)
Apa yang terjadi pada saat kegagalan
tersebut berlangsung? (failure effect)
Bagaimana masalah yang ditimbulkan
akibat kegagalan yang terjadi? (failure consequences)
Apa yang dapat dilakukan untuk memprediksi atau
mencegah terjadinyakegagalan fungsi? (proactive
task)
Apa yang harus dilakukan jika proactive task yang
sesuai tidak dapat diberikan? (default action)
Maintenance Task
(information dan decisionworksheet)
Bagan Transmisi Listrik
• Transmisi listrik 500 kV
• Saluran udara tegangan ekstra tinggi
GI Gandul
• Transformasi 500kV ke 150 kV
• Saluran udara tegangan tinggi
GI Surabaya Barat • Transformasi
150 kV ke 20 kV• Pembagian ke
beban (GI lain /konsumen)
GI Sukolilo
Analisis RCM untuk Gardu Induk Sukolilo
• Model fault tree menjadi acuan untuk merumuskanworksheet RCM
• Basic event pada fault tree dijadikan sebagai bentukkegagalan dan top event menjadi fungsi gardu induk
• Pada information worksheet terdapat 5 fungsi dengan 75bentuk kegagalan yang dianalisis efek kegagalannya
• Pada decision worksheet didapatkan 75 proposed taskdengan rincian 5.33% (4 task) predictive maintenance,26.67% (20 task) preventive maintenance, dan 68% (51task) default action beserta pihak yang bertanggung jawab
Perangkat Lunak RCM
• Terdiri dari bagian RCM, gardu induk, analisis RCM, laporan,administrator, dan pelengkap
• Bagian analisis RCM dan administrator hanya bisa diaksesoleh user yang terdaftar
Pemilihan menu RCM
Proses pemanggilan data dengan script PHP
Data tentang RCM sesuai dengan yang
diinginkan
Data tentang RCM pada
database SQL Proses kerja perangkat lunak RCM
secara umum
Bagian Inti/Analisis RCM
Data information worksheet RCM dari database
Kegagalan fungsi yang
terjadi
Bentuk kegagalan yang mungkin serta
efeknya
Tindakan yang dilakukan beserta penanggung jawab
Data decision worksheet RCM dari database
Hasil analisis kualitatif pada
suatu kegagalan fungsi
Proses kerja analisis kualitatif
Bagian Inti/Analisis RCM
Flow chart
analisis
kuantitatif
START
Data waktu operasi (t)Nilai MTTF komponen
Mencari nilai keandalan berdasarkan waktu operasi (R(t))Mencari laju kerusakan (h(t))
Nilai keandalan yang diinginkanEkpektasi waktu operasi yang dinginkan
Mencari jadwal (u) dan banyaknya interval perawatan (n)
Mendapatkan nilai R(t), h(t), dan jadwal perawatan dari suatu bentuk kegagalan
STOP
Tujuan Pengujian
• Mengetahui kesesuaian keluaran perangkat lunak denganhasil analisis RCM
• Membandingkan hasil kuantitatif perangkat lunak denganperhitungan matematis secara manual
• Mengetahui kelemahan dan kelebihan perangkat lunak
Tampilan Perangkat Lunak RCMHalaman depan Halaman administrator
Contoh kasus ketika terjadi kegagalan pada fungsi menurunkantegangan 150 kV menjadi 20 kV dan bentuk kegagalannya adalahhigh pressure tank CB yang rusak dengan waktu operasi (t) 516 hari.
Hasil Kuantitatif
Perhitungan Matematis
t = 516 hari hariMTTF 37.42118.2
1
0021.0
1
No. Tanggal Perawatan
1 10 April 2011
2 13 Juli 2011
3 15 Oktober 2011
4 17 Januari 2012
5 20 April 2012
6 23 Juli 2012
7 25 Oktober 2012
8 27 Januari 2013
9 1 Mei 2013
10 3 Agustus 2013
11 5 November 2013
12 7 Februari 2014
Penutup
• Didapatkan 75 proposed task untuk Gardu Induk Sukolilo
dengan rincian 5.33% (4 task) predictive maintenance,
26.67% (20 task) preventive maintenance, dan 68% (51
task) default action
• RCM dapat mempertahankan performa aset dan
mengurangi resiko kegagalan serta konsekuensi terhadap
operasional, non-operasional, keselamatan, dan lingkungan.
• Sistem ini dapat membantu karyawan atau operator dalam
memahami serta menjalankan kegiatan perawatan dan
dapat diakses serta diperbaharui dalam cakupan area
tertentu
top related