prototype smart home berbasis html menggunakan …
Post on 06-Nov-2021
7 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PROTOTYPE SMART HOME BERBASIS HTML
MENGGUNAKAN WEMOS 1 Wisnu Pratama Putra, 2Mariza Wijayanti
Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi, Jurusan Sistem Komputer
Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No. 100, Depok 16424, Jawa Barat
1wsnpenul@gmail.com, 2mariza_w@staff.gunadarma.ac.id
Abstrak
Rumah merupakan kebutuhan pokok manusia yang dijadikan sebagai tempat tinggal
dalam jangka waktu tertentu. Fungsi utama dari rumah digunakan sebagai tempat istirahat
setelah beraktivitas dan berkegiatan sehari-hari. Rumah juga bermanfaat sebagai tempat
beraktivitas antara anggota keluarga atau teman. Agar menjadi hunian yang layak dan
nyaman rumah didesain menggunakan Smart Home dan sedemikian rupa sesuai dengan
keinginan dan kebutuhan pemiliknya, sehingga penghuni yang berada di dalamnya bisa
merasa nyaman dan tidak merasa bosan karena memiliki rumah idaman yang sesuai dengan
kebutuhan. Sistem keamanan sekarang sangat dibutuhkan. Salah satunya keamanan pada
pintu rumah yang rawan dan kemungkinan terjadinya pencurian sangat besar, agar bisa
mengantisipasi bahaya pencurian yang dapat terjadi secara tak terduga. Pintu rumah ini tidak
semua orang bisa membuka karena pintu rumah ini mempunya alat yaitu dengan cara sidik
jari. Keamanan pintu rumah masih sangat manual, dalam artian keamanan pintu rumah
beredar di kalangan masyarakat masih menggunakan keamanan pintu rumah konvensional.
Ketika membuka pintu rumah dengan cara membuka kunci, yang dirasa tidak efisien.
Kata Kunci : HTML, Internet Of Things ,LED, L298N Motor Driver, Wemos.
Abstract
The house is a basic human need which is used as a place to live for a certain period of
time. The main function of the house is used as a place to rest after activities and daily
activities. The house is also useful as a place for activities between family members or friends.
In order to be a proper and comfortable residence, the house is designed to use a Smart Home
and in such a way as to the wishes and needs of the owner, so that the occupants who are in it
can feel comfortable and do not feel bored because they have a dream house that suits their
needs. Security systems are now urgently needed. One of them is the security at the door of the
house which is prone to theft and the possibility of theft is very large, in order to anticipate
the danger of theft that can occur unexpectedly. Not everyone can open the door of this house
because the door of this house has a device, namely by means of fingerprints. Home door
security is still very manual, in the sense that house door security circulating among the
public still uses conventional house door security. When opening the door to the house by
opening the lock, which is considered inefficient.
Keywords: HTML, Internet Of Things, LED, L298N Motor Driver, Wemos
1
2
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perkembangan teknologi yang terjadi akhir-akhir ini menyebabkan banyaknya
pengendalian otomatis dibuat untuk menyelesaikan masalah pada kehidupan sehari-hari,
yang contohnya untuk menghilangkan kemacetan pada pintu-pintu tol yang biasanya
terjadi karena banyaknya pengguna-pengguna kendaraan bermotor seperti mobil, truk, dan
kendaraan lainnya yang harus membayar dengan uang pas. Dibuat lah Sistem E-Toll atau
sistem yang dapat membayar uang masuk tol hanya dengan menyentuh scanner dengan
kartu dan masih banyak lagi pengendalian otomatis yang dapat menyelesaikan masalah-
masalah pada kehidupan sehari-hari.
Masalah pada kehidupan sehari-hari tidak berhenti disitu saja, masalah dapat kita
dapatkan pada hal-hal yang contohnya pada rumah. Pada rumah pun, sering sekali
melakukan hal yang dipikir sepele tetapi hal tersebut lah yang akan membuat menyesal
pada akhirnya. Seperti contohnya lupa mematikan lampu rumah, menutup jendela beserta
tirainya hal tersebut dapat menyebabkan masalah seperti tagihan untuk uang listrik
melonjak, banyaknya debu yang masuk dari jendela membuat peralatan, meja, dan lantai
kotor.
Untuk menghindari hal tersebut, penulis membuat sebuah judul penulisan
“Rancang Bangun Prototype Smart Home Berbasis Html Dengan Wemos” yang dapat
mematikan atau menyalakan lampu, menyalakan dan mematikan kipas secara otomatis,
membuka dan menutup kunci pintu dengan menambahkan sebuah halaman HTML sebagai
pengoperasian dari alat-alat tersebut berdasarkan jurnal sebelumnya yang berjudul
“Perancangan Sistem Kendali Otomatis Pada Smart Home Menggunakan Modul Arduino
Uno”.
KERANGKA TEORI
Menurut Fauzi (2011:1) Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai
pengontrol rangkaian elektronik dan umumnya dapat menyimpan program di dalamnya.
Mikrokontroler dibangun dari elemen-elemen dasar yang sama dengan komputer pribadi
atau komputer mainframe. Mikrokontroler digunakan dalam produk dan alat yang
dikendalikan secara otomatis, seperti sistem kontrol mesin, remote control, mesin kantor,
peralatan rumah tangga, alat berat, dan mainan, dengan mengurangi ukuran, biaya, serta
konsumsi tenaga dibandingan dengan mendesain menggunakan mikroprosesor memori,
dan alat input output yang terpisah.
Pada masa sekarang atau masa yang akan datang, penggunaan komputer akan
mendominasi pekerjaan manusia atau bahkan akan mengalahkan kemampuan komputasi
manusia seperti mengontrol peralatan elektronik dari jarak jauh dengan menggunakan
dukungan media IOT (Internet of Things). Salah satu hardware dari pengembangan yang
berbasis IOT adalah Wemos D1, yang merupakan sebuah mikrokontroler hasil
pengembangan berbasis modul ESP8266. Masih terdapat modul wifi yang berbasis
ESP8266 seperti Nodemcu yang sering digunakan sebagai penghubung internet antara
Arduino ke smartphone atau PC melalui jaringan wifi. Modul Wemos D1 ini diciptakan,
sebagai solusi dari mahalnya sebuah modul wireless yang berbasis mikrokontroler.
Internet of Things (IoT) adalah sebuah jaringan yang terdiri dari berbagai macam alat
sensor dan penginderaan yang melakukan pengolahan informasi yang terdiri dari radio
frequency identification (RFID), sensor infra merah, global positioning system (GPS),
lasser scanner dan internet (Momoh, 2009). Teknologi IoT banyak digunakan untuk
monitoring lalu lintas, proses industri, militer, dan lingkungan.
HTML adalah singkatan dari Hypertext Markup Language. HTML merupakan bahasa
dasar pembuatan web. Disebut dasar karena dalam membuat web, jika hanya
menggunakan HTML tampilan web terasa hambar. Terdapat banyak bahasa pemrograman
web yang ditujukan untuk memanipulasi kode HTML, seperti JavaScript dan PHP.
3
Disebut hypertext karena di dalam HTML sebuah text biasa dapat berfungsi lain, kita dapat
membuatnya menjadi link yang dapat berpindah dari satu halaman ke halaman lainnya
hanya dengan meng-klik text tersebut. Kemampuan text inilah yang dinamakan hypertext,
walaupun pada implementasinya nanti tidak hanya text yang dapat dijadikan link.
METODE PENELITIAN
Metode penelitian merupakan prosedur dan teknik penelitian. Antara satu penelitian
dengan penelitian yang lain, prosedur dan tekniknya akan berbeda. Kalau tidak berbeda,
berarti penelitian itu hanya mengulang penelitian yang sudah ada sebelumnya. Tapi bukan
berarti harus berbeda semuanya. Untuk penelitian studi literatur dan studi lapangan,
mungkin saja penelitiannya sama, tetapi komponen, sensor atau teknik pengambilan data
berbeda, maka analisis datanya harus berbeda pula. Mohon diuraikan dengan jelas, bukan
hanya mengopi dari penelitian lain. Bagian ini bisa dibagi menjadi beberapa sub bab, tetapi
tidak perlu mencantumkan penomorannya.
Rancang Bangun Prototype Smart Home berbasis HTML dengan Wemos D1.
Bekerja untuk mempermudah penghuni rumah mengoperasikan alat-alat rumah tangga
tanpa harus bersentuhan langsung dengan alat-alat rumah tangga tersebut, pengoperasian
dilakukan melalui HTML yang berisikan tombol-tombol untuk mengaktifkan atau
menonaktifkan alat-alat rumah tangga tersebut. Berikut adalah penjelasan mendalam
terhadap alat tersebut:
1. Aktivator
Sumber tegangan pada rangkaian alat ini berkisar pada besaran dari +9v sampai
dengan +12v, tegangan tersebut dapat untuk mengoprasikan dua unit motor DC yang diatur
melalui mikrokontroler Wemos D1 dan L298N motor driver, serta LED.
2. Blok Input
Gambar 1 Halaman HTML
Didalam blok input ini yaitu HTML yang diakses melalui IP 192.168.43.100.
Halaman HTML tersebut berisikan button-button dan inputnya berupa nilai berdasarkan
kodingan yang berada pada Wemos. Button-button yang dimaksud adalah: Lampu ON,
Lampu OFF, Kipas Mati, Kipas Nyala, Buka Pintu dan Tutup Pintu.
4
Gambar 2 Serial Monitor pada Arduino IDE
Untuk mendapatkan IP yang akan digunakan untuk mengakses halaman HTML
dari “Rancang Bangun Prototype Smart Home berbasis HTML dengan Wemos D1”, IP
tersebut akan diperlihatkan pada Serial Monitor pada Arduino IDE jika sudah terhubung
dengan WiFi Client yang digunakan oleh Wemos D1 R1.
3. Blok Proses
Gambar 3 L298N Motor Driver
Blok proses adalah blok yang berfungsi untuk mengontrol kerja dari keseluruhan
komponen yang ada pada tempar sampah pintar ini. Salah satu komponen yang termasuk
dalam blok ini adalah motor driver adalah L298N Motor Driver. L298N Motor Driver
digunakan untuk mengatur input tegangan dari Power Supply dan mengirimkannya ke
pin-pin output ic L293D yang terhubung ke dua unit Motor DC. L298N Motor Driver ini
juga berfungsi untuk menguatkan masukan input tegangan ke dua unit Motor DC menjadi
12 volt agar kecepatan putarannya menjadi lebih cepat.
5
Gambar 4 Wemos D1 R1
Komponen kedua adalah Wemos D1 R1 yang berperan sebagai penerima input
dari halaman HTML dan meneruskan output untuk menyalakan dan mematikan LED, dan
juga untuk meneruskan perintah menggerakkan kedua motor DC yang akan dilakukan oleh
L298N Motor Driver.
4. Blok Output
Pada blok output terdapat dua komponen yaitu dua buah unit motor DC dan LED.
Aksi motor DC yang pertama akan bekerja sebagai kipas angin dengan baling-baling yang
berputar searah jarum jam(clockwise). Aksi Motor DC yang kedua akan menjadi alat
keamanan pintu berputar melawan arah jarum jam(counter clockwise) untuk terbuka dan
searah jarum jam(clockwise) untuk tertutup yang dapat dikendalikan melalui HTML.
Gambar 5 Motor DC
Output berikutnya adalah LED. Aksi yang terakhir adalah menyalakan atau mematikan
LED melalui HTML
Gambar 6 LED
6
5. Analisa Secara Diagram Alur (Flowchart)
Gambar 7 Diagram Alur (Flowchart) Alat
7
Diagram alur (flowchart) merupakan Diagram alur (flowchart) merupakan cara
untuk menjelaskan alur kerja program yang berfungsi menentukan input dan output pada
alat. Berikut adalah diagram alur (flowchart) alat dari Rancang Bangun Prototype Smart
Home berbasis HTML dengan Wemos:
1. Alat berada pada posisi menyala atau power on yang berarti rangkaian alat sudah menyala melalui aliran daya dari adaptor sebesar +9 volt untuk L298N Motor Driver dan Wemos D1 R1.
2. Setelah alat sudah menyala, lalu masuk ke kondisi “Masuk Halaman HTML?” yang jika tidak akan kembali ke inisialisasi awal dan jika masuk akan menampilkan sebuah halaman HTML berisikan tombol-tombol untuk mengendalikan alat-alat yang tercantum namanya pada tombol tersebut.
3. Pada kondisi pertama adalah berisikan kondisi awal dari lampu yaitu “Keadaan
Lampu Mati?” dan jika ingin menyalakan yang berarti “Ya” akan dilanjutkan
ke kondisi yang berisikan “Tombol Lampu Nyala”, jika ditekan akan berlanjut
ke kondisi “Ya” yang berisikan proses “Led Menyala”. Apabila “Tidak” lalu
akan berlanjut ke kondisi kedua adalah berisikan kondisi awal dari lampu yaitu
“Keadaan Lampu Nyala?” dan jika ingin mematikan yang berarti “Ya” akan
dilanjutkan ke kondisi yang berisikan tombol kedua berisikan “Tombol Lampu
Mati”, jika ditekan akan berlanjut ke kondisi “Ya” yang berisikan proses “Led
Mati”.
4. Apabila “Tidak” lalu akan berlanjut ke kondisi ketiga yang berisikan kondisi
awal dari kipas yaitu “Keadaan Kipas Mati?” dan jika ingin menyalakan yang
berarti “Ya” akan dilanjutkan ke kondisi yang berisikan tombol ketiga
berisikan “Tombol Kipas Nyala”, jika ditekan akan berlanjut ke kondisi “Ya”
yang berisikan proses “Kipas Menyala”. Bila “Tidak” lalu akan berlanjut ke
kondisi keempat adalah berisikan kondisi awal dari kipas yaitu “Keadaan
Kipas Nyala?” dan jika ingin mematikan yang berarti “Ya” akan dilanjutkan
ke kondisi yang berisikan ke tombol keempat berisikan “Tombol Kipas Mati”,
jika ditekan akan berlanjut ke kondisi “Ya” yang berisikan proses “Kipas
Mati”.
5. Apabila “Tidak” lalu akan berlanjut ke kondisi kelima adalah berisikan kondisi
awal dari alat pengunci pintu yaitu “Keadaan Kunci Pintu Tertutup?” dan jika
ingin membuka kunci yang berarti “Ya” akan dilanjutkan ke kondisi yang
berisikan ke tombol kelima berisikan “Tombol Buka Pintu”, jika ditekan akan
berlanjut ke kondisi “Ya” yang berisikan proses “Kunci Pintu Terbuka”. Bila
“Tidak” lalu akan berlanjut ke kondisi keenam adalah berisikan kondisi awal
dari alat pengunci pintu yaitu “Keadaan Kunci Pintu Terbuka?” dan jika ingin
menutup kunci tombol keenam berisikan “Tombol Tutup Pintu”, jika ditekan
akan berlanjut ke kondisi “Ya” yang berisikan proses “Kunci Pintu Tertutup”.
6. Jika “Tidak” yang berarti semua kondisi sudah berjalan maka akan kembali ke inisialisasi.
8
HASIL DAN PEMBAHASAN
Rancangan Rangkaian
Gambar 8 Rangkaian Prototype Smarthome
Pada rangkaian diatas memerlukan tegangan +- 9V untuk dapat mengaktifkan
L298N Motor Driver, tegangan tersebut akan dialirkan untuk mengaktifkan tempat
pemrosesan data dari alat ini yaitu Wemos D1. Tegangan tersebut juga dialirkan lagi ke
beberapa komponen pendukung seperti 2 Motor DC, dan LED. Media input rangkaian ini
adalah dari halaman HTML yang berisikan button-button untuk mengoperasikan 2 Motor
DC yang menjadi kipas dan alat pengamanan rumah, dan LED yang menjadi lampu pada
smarthome ini. Pada 2 buah motor DC terhubung ke L298N Motor Driver yang berguna
sebagai pengendali dan pemberi tegangan untuk kedua motor DC tersebut.
Untuk motor DC pertama yang bekerja sebagai kipas, terhubung pada pin input
IN1 dan IN2 di L298N Motor Driver sebagai output untuk motor DC pertama. Lalu untuk
motor DC kedua yang bekerja menjadi alat pengaman pintu terhubung pada pin input IN3
dan IN4 di L298N Motor Driver sebagai output untuk motor DC kedua. Pin IN1, IN2, IN3,
dan IN4 selanjutnya terhubung ke pin-pin yang berada pada Wemos D1 R1 untuk dapat
dikendalikan melalui halaman HTML. Pin-pin pada Wemos D1 R1 yang dimaksud adalah
untuk pin IN1 dan IN2 terhubung pada pin D5 dan D6, lalu yang kedua yaitu pin IN3 dan
IN4 terhubung pada pin D8 d
9
Tabel 1 Hasil Uji Coba
No. Kondisi
Awal
Tombol Output Keterangan
1. Lampu
Mati
“Lampu Nyala” Lampu Nyala Tombol “Lampu
Nyala” ditekan dan
menyalakan LED
2. Lampu
Nyala
“Lampu Mati” Lampu Mati Tombol “Lampu
Mati” ditekan dan
mematikan LED
3. Kipas
Mati
“Kipas Nyala” Kipas Nyala Tombol “Kipas
Nyala” ditekan dan
menyalakan kipas
4. Kipas
Nyala
“Kipas Mati” Kipas Mati Tombol “Kipas
Mati” ditekan dan
mematikan kipas
5. Kunci
Pintu
Tertutup
“Tombol Buka
Pintu”
Kunci Pintu Terbuka Tombol “Buka
Pintu” ditekan dan
membuka kunci
pintu
6. Kunci
Pintu
Terbuka
“Tombol Kunci
Pintu”
Kunci Pintu Tertutup Tombol “Tutup
Pintu” ditekan dan
membuka kunci
pintu
10
Tabel diatas merupakan hasil dari uji coba yang dilakukan untuk menguji apakah
kondisi-kondisi yang diinginkan sudah dapat terpenuhi atau belum. Berikut penjelasan mendalam
dari setiap table diatas:
1. Pada pengujian alat ini, setiap alat bekerja bila ditekan tombol-tombol pada HTML.
Pengujian pertama yaitu menguji LED apakah bekerja sesuai dengan apa yang
diinginkan. Dari hasil pengujian, tombol-tombol bekerja dengan baik seperti menyalakan
ataupun mematikan LED.
2. Pengujian kedua yaitu menguji salah satu Motor DC yang berperan sebagai kipas apakah
bekerja sesuai dengan apa yang diinginkan. Dari hasil pengujian, tombol-tombol untuk
mengoperasikan kipas bekerja dengan baik seperti menyalakan ataupun mematikan
Motor DC dan putaran yang diberikan sesuai dengan input yaitu putaran searah jarum
jam (clockwise).
3. Pengujian ketiga yaitu menguji Motor DC kedua yang berperan sebagai alat keamanan
pintu apakah bekerja sesuai dengan apa yang diinginkan. Dari hasil pengujian, tombol-
tombol untuk membuka dan menutup kunci pintu bekerja dengan baik dengan
memberikan putaran melawan arah jarum jam (counter-clockwise) ketika membuka
kunci pintu dan putaran searah jarum jam (clockwise) pada kunci untuk mengunci pintu.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan hasil uji coba “Rancang Bangun Prototype Smart Home Berbasis HTML
Dengan Wemos” yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan alat telah berjalan dengan baik
dan benar karena telah memenuhi semua kondisi yang diinginkan, seperti LED bisa dinyalakan
dan dimatikan melalui tombol pada halaman HTML, kedua motor dc berjalan dengan baik. Motor
dc yang bekerja menjadi kipas berjalan dengan baik, motor dc kedua yang bekerja menjadi alat
keamanan rumah pun berjalan dengan baik dan dapat dioperasikan melalui tombol-tombol pada
halaman HTML. Halaman HTML pun dapat diakses dengan mudah melalui IP local yang
didapatkan dari Wemos D1 R1 dan dibuka melalui smartphone.
Saran
Saran yang dapat diberikan dari alat ini kepada pembaca yang hendak mengembangkan
alat ini yaitu dengan membuat pengoperasian alat-alat rumah tangga menggunakan suara ataupun
motion dengan menggunakan sensor. Untuk alat keamanan rumah bisa dikembangkan dengan
penambahan face lock ataupun voice lock agar lebih aman terhadap pencurian ataupun hal-hal
yang tidak diinginkan. Ataupun jika masih ingin menggunakan HTML, halaman HTML dapat
diberikan halaman login terlebih dahulu menggunakan id atau password yang sudah dibuat agar
orang asing atau orang yang tidak diinginkan tidak dapat mengakses halaman HTML untuk smart
home tersebut.
11
DAFTAR PUSTAKA
[1] Adi, Arista Prasetyo. 2019. 111 Kode HTML untuk Belajar Kilat Jakarta: PT.Elex Media
Komputindo.
[2] Arifianto, Deni. 2011. Kumpulan Rangkaian Elektronika Sederhana. Jakarta: PT.Kawan
Pustaka.
[3] Santoso, Hadi. 2013. Panduan Praktis Arduino Untuk Pemula. Jakarta: PT.Elang Sakti.
[4] Santoso, Hadi. 2014. Monster Arduino 2: Panduan Praktis Arduino Untuk Pemula. Jakarta:
PT.Elang Sakti.
[5] Schwartz, Marco. 2014. Arduino Networking. Birmingham: Packt Publishing.
[6] Kurnianto, Danny. 2016. Perancangan Sistem Kendali Otomatis Pada Smart Home
Menggunakan Modul Arduino Uno. (Jurnal) Sumber:
http://jnte.ft.unand.ac.id/index.php/jnte/article/view/276/ (Diakses Pada Tanggal 17 Juli
2019)
[7] Nurrahmadi, Fakhri. 2018. Perancangan Alat Gorden Dan Lampu Untuk Smarthome
Berbasis Mikrokontroler dan Android. (Jurnal) Sumber:
http://jfu.fmipa.unand.ac.id/index.php/jfu/article/view/364. (Diakses pada 22 Juli 2019)
[8] Yuniarti, Elvan. 2018. Rancang Bangun Smarthome Menggunakan Wemos D1 R2 Arduino
Compatible Berbasis ESP8266 ESP-12F. (Jurnal) Sumber :
http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/al-fiziya/article/view/8992 (Diakses pada 22 Juli
2019)
[9] Putri, Dian Mustika. 2016, Mengenal Wemos D1 Mini Dalam Dunia IOT. (Jurnal) Sumber:
https://dianmstkputri.wordpress.com. (Diakses pada 22 Juli 2019)
[10] Purnama, Bambang Eka. 2013. Pembuatan Website E-Commerce Pada Distro JavaTrend.
(Jurnal) Sumber: http://ijns.org/journal/index.php/seruni/article/view/715. (Diakses pada
05 Agustus 2019)
[11] https://www.nesabamedia.com/pengertian-flowchart/ (Diakses Pada 05 Agustus 2019)
[12] https://www.duniailkom.com/belajar-html-pengertian-html/ (Diakses pada 06 Agustus
2019)
[13] https://id.wikipedia.org/wiki/Komputer_mikro (Diakses Pada 05 Agustus 2019)
[14] https://id.wikipedia.org/wiki/HTML (Diakses Pada 01 Agustus 2019)
top related