prinsip pengembangan karir bidan
Post on 08-Aug-2015
1.021 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Prinsip Pengembangan
Karir Bidan
Oleh : Mirah,SST
Pola Pengembangan Pendidikan BidanDalam mengantisipasi tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin bermutu terhadap pelayanan kebidanan, perubahan-perubahan yang cepat dalam pemerintahan maupun dalam masyarakat dan perkembangan IPTEK serta persaingan yang ketat di era global ini diperlukan tenaga kesehatan khususnya tenaga bidan yang berkualitas baik tingkat pengetahuan, keterampilan dan sikap professionalisme.
Lanjutan
IBI sebagai satu-satunya wadah bagi bidan telah mencoba berbuat untuk mempersiapkan perangkat lunak melalui kegiatan-kegiatan dalam lingkup profesi yang berkaitan dengan tugas bidan melayani masyarakat di berbagai tingkat kehidupan.
Oleh karena IBI bertanggung jawab untuk mendorong tumbuhnya sikap professional bidan melalui kerjasama yang harmonis dengan berbagai pihak terutama dengan pemerintah.
Lanjutan IBI senantiasa turut berperan aktif dalam
berbagai upaya yang diprogramkan pemerintah baik pada tingkat pusat maupun tingkat daerah sampai ke tingkat ranting.
Semua keterlibatan itu diuapayakan untuk meningkatkan kualitas hidup anak bangsa dan sekaligus meningkatkan kualitas bidan sebagai pelayan masyarakat,khusunya pelayanan kesehatan ibu dan anak dalam siklus kehidupannya. Seyogyanya dirancang pendidikan bidan yang mendukung keberadaan bidan ditengah kehidupan masyarakat.
LANJUTAN Pendidikan formal yang telah
dirancang dan diselenggarakan oleh pemerintah dan swasta dengan dukungan IBI adalah progarm DIII dan DIV Kebidanan. Pemerintah telah berupaya untuk menyediakan dana bagi bidan di sektor pemerintah melalui pengiriman tugas belajar ke luar negeri.
Sedangkan pendidikan non formal telah dilaksanakan melalui program pelatihan, magang, seminar/lokakarya.Dengan bekerjasama antara IBI dengan lembaga inernasional telah pula dilaksanakan berbagai program non formal di beberapa propinsi.
LANJUTAN
Peran aktif Organisasi IBI (Bekerjasama
dengan Pemerintah)
Bidan Profesional
dan berkualitas →( pendidikan formal & non
formal)
Meningkatnya pelayanan
kesehatan Ibu & Anak
SKEMA POLA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KEBIDANAN
S.2
S.1
Diploma IV
Diploma III
Bidan Pra Diploma
III
S.3
S.2
S.1Kebidanan
SMU
LANJUTAN
Pola pengembangan pendidikan berkelanjutan telah dikembangkan/dirumuskan sesuai dengan kebutuhan. Pengembangan pendidikan berkelanjutan bidan mengacu pada peningkatan kualitas bidan sesuai dengan kebutuhan pelayanan. Materi pendidikan berkelanjutan meliputi aspek klinik dan non klinik.
POLA PENGEMBANGAN KARIR BIDAN
Pengembangan karir bidan meliputi karir fungsional dan karir struktural. Pada saat ini pengembangan karir bidan secara fungsional telah disiapkan dengan jabatan fungsional bagi bidan, serta melalui pendidikan berkelanjutan baik secara formal maupun non formal yang hasil akhirnya akan meningkatkan kemampuan profesional bidan dalam melaksanakan fungsinya. Fungsi bidan nantinya dapat sebagai pelaksana, pengelola, pendidik, peneliti.
Lanjutan
Sedangkan karir bidan dalam jabatan struktural tergantung dimana bidan bertugas, apakah di Rumah Sakit, di Puskesmas, bidan di Desa atau Bidan di Institusi swasta. Karir tersebut dapat dicapai oleh bidan di tiap tatanan pelayanan kebidanan/kesehatan sesuai dengan tingkat kemampuan, kesempatan dan kebijakan yang ada.
Lanjutan
Dalam hal penataan/perencanaan tanaga bidan, IBI bersama Departemen Kesehatan telah merencanakan kebutuhan tenaga bidan untuk tiap tatanan pelayanan dan organisasi lain yang memungkinkan, diperlukannya keberadaan bidan dalam sistem pelayanan kebidanan khususnya dan sistem pelayanan kesehatan umumnya.
Adapun perencanaan tenaga bidan dan Kualifikasi Pendidikan untuk mewujudkan Indonesia Sehat
2010
No. Tempat Kerja Kualifikasi Pendidikan JumlahD1 D3 D4 S2
1. Rumah Sakit
√ Rawat Inap
√ Kamar Bersalin
& Rawat Jalan
√ Penanggung
Jawab
Pelayanan
760
2.832
-
6.078
13.572
2.484
760
3.544
3.004
-
-
-
7.598
19.948
5.488
2. Puskesmas 5.773 17.319 - - 23.092
3. Puskesmas dengan Rawat Inap
5.991 11.629 - - 17.620
4. Puskesmas Pembantu Bidan Desa
8.720 78.489 - - 87.209
Lanjutan
No. Tempat Kerja Kualifikasi Pendidikan Jumlah
D1 D3 D4 S2
5. Institusi
Pendidikan
- 350 945 180 1.475
6. Dinas Kesehatan dan Depkes
- 1.116 9.668 17 10.801
7. Bidan Peneliti - PWS
- - - 180 180
8. Organisasi Profesi
716 714 374 2 1.806
J U M L A H 24.792 131.751
18.295 379 175.217
Tubuh Pengetahuan Kebidanan
Salah satu ciri profesi mandiri adalah adanya suatu landasan pengetahuan teoritis ( Body Of Know Ledge ) yang jelas dan memiliki institusi pendidikan.
Dasar ilmu kebidanan berpedoman pada filsafat ilmu sehingga memenuhi ciri dan karakteristik dan spesifikasi pengetahuan yang berdimensi dan bersifat ilmiah.
Lanjutan Pokok- pokok karakteristik dan spesifikasi ilmu kebidanan meliputi :Objek materi keilmuan
yaitu wanita dalam masa reproduksi terutama masa pra konsepsi, hamil, bersalin, nifas, menyusui dan BBL.
Objek formal Ilmu KebidananYaitu upaya keamanan dan kesejahteraan ibu dan janinnya pada masa pra konsepsi, hamil bersalin, nifas, menyusui sehingga tercapai kesejahteraan ibu dan janinnya, dan ibu dapat memelihara bayinya secara optimal.
Lanjutan Berdasarkan objek formal dan materi, tubuh pengetahuan kebidanan dikelompokan menjadi 4 yaitu :a. Ilmu Dasar
Anatomi Patofisiologi Psikologi Fisika Mikrobiologi dan Parasitologi Biokimia
b. Ilmu Sosial Pancasila dan Wawasan Nusantara Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Sosiologi Antropologi Psikologi Administrasi dan kepemimpinan Ilmu komunikasi Humaniora Pendidikan ( Prinsip belajar dan mengajar )
Lanjutan c. IlmuTerapan
Kedokteran Paradigma Sehat Farmakologi Ilmu Gizi Epidemiologi Hukum Kesehatan Statistik Metode Riset Tekhnik Kesehatan Dasar
d. Ilmu Kebidanan Dasar-dasar Kebidanan (perkembangan
kebidanan,registrasi dan organisasi profesi serta peran fungsi bidan )
Teori dan model konseptual kebidanan Siklus kehidupan wanita Etika kebidanan Pengantar kebidanan profesional (konsep kebidanan,
definisi, lingkup dan manajemen kebidanan ) Tekhnik dan prosedur kebidanan Asuhan kebidanan kesehatan reproduksi Tingkat dan jenis pelayanan kebidanan Legislasi kebidanan Praktek Klinik Kebidanan
Prinsip pengambangan karir bidan dikaitkan dengan peran dan
fungsinyaPeran sebagai Pelaksana
Mandiri, Kolaborasi .Peran sebagai PengelolaPeran sebagai Pendidik Calon
Bidan, Masyarakat.Peran sebagai Peneliti
Investigasi / penelitian terapan dalam bidang kesehatan ( mandiri / kelompok )
Latar belakang pengembangan pendidikan kebidanan
Perubahan pada dunia pendidikan → tidak begitu banyak mengalami perubahan yang baik. Beberapa masalah yang dijumpai seperti pendidikan kebidanan yang beriringan dengan pendidikan keperawatan.
Tujuan dari Pendidikan Kebidanan adalah untuk memfasilitasi perkembangan dan keterampilan, pengetahuan dan sikap bidan yang komunikatif dan terbuka.
Lanjutan
Out Come dari pendidikan bidan1. Berkepribadian
Mempunyai konsep diri positif Mampu mempertahankan apa
yang dimilikinya Tahu bagaimana belajar dan
memudahkan belajar Mengakui bahwa kelahiran adalah
pengalaman kehidupan wanita
Lanjutan
2. Hubungan Interpersonal Komunikasi bebas dan terbuka Perhatian dan berusaha untuk
berpartisipasi terhadap suatu hal Memberikan asuhan yang
berkesinambungan Mampu menjalin hubungan kerja Mendengar pendapat teman
sejawat dan dapat mempelajarinya Mengetahui bagaimana mengakhiri
hubungan yang sensitif pada waktu yang tepat.
Lanjutan
3. Memiliki pengetahuan dan keterampilan
Memahami dan melayani kehamilan yang normal
Mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan pada ibu dan keluarga
Membatasi tindakan intervensi yang tidak berdasarkan evidence based
Mampu secara kritis menilai evidence based untuk pengetahuan dan praktek kebidanan
Lanjutan
4. Proses Pembelajaran Penggunaan pegangan dan
model pembelajaran Belajar sendiri dan kelompok
belajar Tekhnologi informasi Asuhan dalam praktek dan
teori
S E L E S A I
top related