pengantar blok 3.1

Post on 12-Feb-2016

89 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

PENGANTAR BLOK 3.1. Yuliarni Syafrita Bagian Neurologi FK Unand /RS DR M Djamil Padang. Koordinator : dr. Yuliarni Syafrita , Sp.S Sekretaris : dr. Yaslinda Yaunin, Sp.KJ Koordinator Tutor dan Praktikum: dr Eldi Sauma Koordinator Skill Lab: dr Hendra Permana Koordinator Pleno/ - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

PENGANTAR BLOK 3.1

Yuliarni SyafritaBagian Neurologi FK Unand/RS

DR M Djamil Padang

• Koordinator : dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S• Sekretaris : dr. Yaslinda Yaunin, Sp.KJ• Koordinator Tutor dan Praktikum : dr Eldi Sauma• Koordinator Skill Lab: dr Hendra Permana• Koordinator Pleno/ Ujian(Evaluasi) : dr Syarif Indra, Sp.S

Pendahuluan

• dipersiapkan untuk mengantarkan mahasiswa dapat menjelaskan kompetensi medis yang berhubungan dengan gangguan neuropsikiatri.

• 6 modul : 1) Gangguan kesadaran. 2) Kejang dan movement disorders. 3) Nyeri dan gangguan syaraf tepi. 4) Perkembangan psikologi. 5) Psikopatologi. 6) Gangguan psikotik.

Tujuan Blok

• Agar mahasiswa mampu menjelaskan patofisiologi, gambaran klinik serta membuat diagnosis dan pengelolaan kelainan sistem saraf yang sederhana serta kelainan tingkah laku dengan pendekatan kedokteran keluarga.

Topik Skill Lab

• Pemeriksaan nervi cranialis • Pemeriksaan refleks fisiologis dan reflek

patologis (simulated patient)• Pemeriksaan tanda rangsangan meningeal

(simulated patient)• Membaca Jurnal• Wawancara dan pemeriksaan psikiatri ( simulated patient )

• Minggu 1 & 2 latihan skills lab Neurologi• Minggu 3 : responsi• Minggu 3 & 4 : latihan dan responsi journal

reading• Minggu 4 & 5 : Latihan wawancara psikiatri• Minggu 6 : responsi

• Instruktur• Minggu 1 = 2 = 3 = 5 = 6• Minggu 4 Setiap mahasiswa diwajibkan mencari 1 judul

journal (5 tahun terakhir). Pada minggu ke empat, langsung latihan dan responsi dg instruktur.

Aktivitas Pembelajaran

• Diskusi kelompok dengan tutor, metoda tujuh langkah akan digunakan . diskusi kelompok yang pertama mencakup langkah 1-5, dan langkah berikutnya dilakukan dalam diskusi kelompok kedua tentang skenario yang sama

Apa yang perlu kita ketahui? Apa yang telah kita ketahui? Apa yang ingin lebih kita ketahui?

• Tujuh langkah terdiri dari :• Langkah 1. Klarifikasi terminologi dan konsep• Langkah 2. Tentukan masalah• Langkah 3. Analisa masalah• Langkah 4. Buatlah suatu pengkajian yang sistematik dari berbagai penjelasan yang didapatkan pada langkah 3• Langkah 5. Formulasikan tujuan pembelajaran• Langkah 6. Kumpulkan informasi tambahan diluar diskusi kelompok• Langkah 7. Sintesa dan uji informasi yang diperoleh

• Diskusi Kelompok Tanpa Tutor• Kuliah Pakar• Konsultasi Pakar• Aktivitas di Laboratorium Keterampilan (Skills

Lab)• Konsultasi Pakar• Belajar Mandiri• Diskusi Pleno

Evaluasi

• NO KOMPONEN BOBOT • 1 Penilaian Tutorial 20%• 2 Ujian Skills Lab 20%• 3 Ujian Tulis (MCQ, PAQ) 60%

– Mahasiswa yang akan mengikuti ujian tulis/skills lab/praktikum harus mengikuti persyaratan berikut :• Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi

tutorial 90%• Minimal kehadiran dalam kegiatan skills lab

100%• Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum

100%• Minimal kehadiran dalam kegiatan kuliah

pengantar 75%

KARAKTERISTIK MAHASISWAYang sudah melewati Blok 1.1 sampai 2.6

Konsep Jejaring Otak

• Berbagai permasalahan kesehatan yang kompleks, dapat dipecahkan dengan konsep jejaring otak.

• Konsep jejaring otak adalah suatu hasil akhir dari upaya keterpaduan sel-sel otak atau neuron yang multifungsi dalam menjawab berbagai jenis rangsangan yang masuk ke pancaindera,

• Sel otak punya kemampuan amat tinggi untuk berkomunikasi dengan ribuan dan bahkan puluhan ribu sel di lapisan terluar otak (korteks serebri).

• Sel otak perlu dioptimalkan dengan pembelajaran yang terprogram dan terukur dan menguntungkan semua pihak baik manusia maupun alam.

• IlmuNeurologi mencoba mengurai kemampuan otak yang merupakan fitrah Allah SWT bagi manusia

• Dengan kemampuan otaknya, manusia bisa berpikir, berakal dan berbudi sehingga menjadikannya lebih tinggi derajatnya dari mahluk lain di bumi

• Berkembangnya ilmu dan teknologi memungkinkan manusia mengungkapkan mekanisme dan kemampuan otak dan susunan saraf lainnya yang notabene menjadi dasar intelektualitasnya

• Awal perkembangan intelektual manusia, dimulai sejak masa konsepsi, yakni pertumbuhan janin, persalinan, bayi, balita, kanak-kanak, prasekolah, sekolah dasar, sekolah lanjutan pertama, sekolah lanjutan atas baik umum maupun kejuruan-akademi, hingga perguruan tinggi.

• Pencapaian tingkat tertinggi suatu pendidikan sangat tergantung pada tingkat kesehatan mentalitas jejaring otak, kualitas hidup, dan kualitas pendidikan

• Mempertahankan dan mengoptimalkan jejaring otak dengan meningkatkan pendidikan, kesehatan jiwa dan raga, serta lingkungan hidup akan menaikkan kemampuan hidup manusia.

• Sumber Pembelajaran. Buku teks. :• 1. Neurologi Klinis Dasar; Priguna S, Mahar Marjono• 2. Corelative neuroanatomy; Chusid GJ• 3. Buku Ajar Neurologi; Perdossi• 4. Pemeriksaan fisik neurologi; Lumbantobing• 5. PPDGJ (Depkes RI)• 6. Synopsis of psychiatry; Kaplan & Saddock

• Majalah dan Jurnal. 1.Neurona. 2.Neurology. 3. Neuropsikiatri

• Internet (e-library): Pro quest, intranet FK-UNAND

• Nara sumber

SELAMAT BELAJAR BLOK 3.1

top related