p enerjemahan i (materi 2)

Post on 23-Feb-2016

61 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

P ENERJEMAHAN I (Materi 2). Definisi Penerjemahan Kendala-kendala dalam Penerjemahan Makna. DEFINISI PENERJEMAHAN. Definisi Penerjemahan. Catford (1965) Nida & Taber (1974) Newmark (1988) Hoed (2006). Catford (1965). Penerjemahan : - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

PENERJEMAHAN I (Materi 2) Definisi Penerjemahan

Kendala-kendala dalam Penerjemahan Makna

DEFINISI PENERJEMAHAN

Definisi PenerjemahanCatford (1965)Nida & Taber (1974)Newmark (1988)Hoed (2006)

Catford (1965)

Penerjemahan :“the replacement of textual material in one language (SL) by equivalent textual material in another language (TL)”.

“Mengganti bahan teks dalam Bahasa Sumber dengan bahan teks yang sepadan dalam Bahasa Sasaran”.

Nida & Taber (1974)

Penerjemahan:Upaya mengungkapkan kembali pesan teks suatu bahasa ke dalam bahasa yang lain.

Ada 2 hal yang harus diperhatikan dalam penerjemahan, yaitu:1. Kesepadanan dinamis : keserupaan pesan2. Korespondensi formal : kesesuaian struktur

Newmark (1988)

Penerjemahan:Suatu kiat yang di dalamnya terdapat upaya untuk mengganti pesan tertulis atau pernyataan dalam satu bahasa dengan pesan atau pernyataan yang serupa dalam bahasa lain.

Hoed (2006)

Penerjemahan :Upaya mengalihkan pesan (message) dari teks suatu bahasa (bahasa sumber) ke dalam teks bahasa yang lain (bahasa sasaran).

Kesimpulannya?• Yang lebih dipentingkan dalam penerjemahan

adalah?

Pesan (message)• Melalui kegiatan penerjemahan, penerjemah

menyampaikan kembali isi sebuah teks dalam bahasa lain.

• Apakah penyampaian yang dilakukan oleh penerjemah sekedar kegiatan penggantian?

CONTOH

Dear Sir,

You will not be paid Job Search Allowance because your wife’s income is higher than the amount allowed under the income test.

Yours Faithfully,

John Smith District

Manager

Tuan yang terhormat,

Tuan tidak akan dibayar Tunjangan Pencarian Kerja karena pendapatan isteri Tuan lebih tinggi dibandingkan jumlah yang dibolehkan menurut Uji Pendapatan.

Dengan sesungguhnya,

John Smith Manajer Distrik

Dengan hormat,

Bapak tidak dapat memperoleh Tunjangan Mencari Kerja karena pendapatan isteri Bapak lebih tinggi dari jumlah yang diperbolehkan menurut Peraturan mengenai Pendapatan.

Hormat saya,

John Smith Manajer Distrik

Model Penerjemahan

Audience Design & Needs Analysis

Penerjemahan sering didasari oleh:• Audience design • Needs analysisUntuk siapa? (your audience)Untuk tujuan apa? (your purpose)

KENDALA-KENDALA DALAM PENERJEMAHAN

Kendala-Kendala dalam Penerjemahan

Penerjemahan Linguistik Terapan

Kendala-Kendala dalam Penerjemahan

Bsu (Jepang):私は 家族 と 東京 へ 行きます。Saya keluarga dengan Tokyo ke pergiBsa (Indonesia):Saya pergi ke Tokyo bersama keluarga.

Kendala Utama?

Kendala-Kendala dalam Penerjemahan

Kendala Utama :

Perbedaan Sistem dan Struktur antara BSu dan BSa

Kendala-Kendala dalam Penerjemahan

Menurut Nida (1966:91), kendala dalam penerjemahan adalah perbedaan dalam 4 hal: Bahasa Kebudayaan Sosial Kebudayaan Religi Kebudayaan Materiil

Kendala-Kendala dalam Penerjemahan

Upaya penanggulangan :• Mengkaji untuk memahami sebaik-baiknya

perbedaan itu.• Mencari jalan untuk menemukan padanan

yang benar & berterima di dalam BSa.

Penerjemah, Referensi, dan Pengambilan Keputusan

Sumber Referensi/Informasi:• Kamus kamus ekabahasa

(dwibahasa tidak dianjurkan)• Pakar/narasumber• Pengamatan• Pengalaman dalam situasi tertentu

MAKNA

Makna

Dari segi hubungannya dengan kata lain, makna dapat digolongkan menjadi: Makna leksikal Makna gramatikal Makna kontekstual Makna sosiokultural

MAKNA LEKSIKAL

Makna Leksikal

• Makna yang sebenarnya, yang sesuai dengan hasil observasi indera kita, atau makna apa adanya (Chaer, 2007:289).• Makna unsur-unsur bahasa sebagai

lambang benda, peristiwa, dsb. • Makna leksikal dimiliki unsur-unsur

bahasa lepas dari penggunaannya atau konteksnya.

Makna Leksikal

Contoh:Kuda:‘Sejenis binatang berkaki empat yang bisa dikendarai’.Kepala:‘bagian tubuh di atas leher’.

MAKNA GRAMATIKAL

Makna Gramatikal• Baru ada kalau terjadi proses gramatikal,

seperti afiksasi, reduplikasi, atau komposisi.• Afiksasi:Proses atau hasil penambahan afiks.Contoh:Berkuda /ber-/ + /kuda/‘mempunyai kuda’‘menunggang kuda’

Makna Gramatikal

• ReduplikasiProses hasil perulangan kata.Contohnya:Rumah Rumah-rumah‘sebuah rumah’ ‘banyak rumah’Mata Mata-mata‘bagian tubuh’ ‘detektif’

Makna Gramatikal• KomposisiProses penggabungan kataContoh :• Sate Ayam : ‘asal bahan’• Sate Madura : ‘asal tempat’Contoh lain :• Anak asuh : ‘anak yang diasuh’• Orangtua asuh : ‘orang tua yang

mengasuh’

MAKNA KONTEKSTUAL

Makna Kontekstual• Makna kata yang berada dalam satu

konteks.Kata kepala :• Rambut di kepala nenek belum ada yang

putih.• Sebagai kepala sekolah dia harus menegur

murid itu.• Nomor teleponnya ada pada kepala surat

itu.• Mari kita selesaikan masalah ini dengan

kepala dingin.

MAKNA SOSIOKULTURAL

Makna Sosiokultural

Makna yang terbentuk oleh budaya setempat

atau juga memiliki muatan sosial tertentu.

Makna Sosiokultural• Contoh: ごちそうさまでした 。‘diucapkan setelah selesai makan, untuk menghargai makanan yang telah dimakan’.

• Contoh lain:神社 Jinja ‘Kuil Shinto’

Ada pertanyaan?

top related