kompos sampah kotal

Post on 21-Jul-2015

2.724 Views

Category:

Education

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PENGELOLAAN SAMPAH

KOTA

Dr. Isroi, SSi., Msi.

Sampah pasar

Jerami/seresah daun

Sampah Rumah Tangga

Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia

MASALAH SAMPAH DI

INDONESIA

Apa yang ada di ‘benak’ Anda

ketika melihat foto-foto ini?

Apa masalah ‘sampah’ di

Indonesia atau di kota Anda atau

di lingkungan Anda? Menurut

Anda?

Apa solusinya ….???

Apa penyebabnya .. ?????

APAKAH BISA MENGATASI

MASALAH … ????

MMMBBEELLLL GEDES….. !!!!!!!!!

Nih Buktinya….

Masalah terbesar

sampah di Indonesia

ada di “isi Kepala”

orang-orang

Indonesia, kepala

kita, kepala pejabat-

pejabat, kepala

politikus, kepala

rakyat.

=M A

S A

L A H

DICUCI OTAK

MENJADI

GUNUNG SAMPAH

ADALAHGUNUNG

DUIT

Tanya orang madura……

Atau tanya ke pemulung…..

Apakah Anda ingin kota Anda

menjadi kota yang Indah?

Bersih tanpa sampah?

Sebelum dilanjutkan materi ini.

Ganti dulu pandangan kita

tentang sampah. Cuci otak kita

dulu.

=

Sampah akan jadi DUIT jika

dipilah-pilah, dikelompokkan

dan/atau disulap menjadi

barang bernilai tinggi

Di tangan-tangan terampil,

sampah menjadi barang yang

berguna dan berharga.

Di tangah orang-orang kreatif,

sampah menjadi

MAHAKARYA

Sampah Organik

Pekarangan/Taman

SOLUSINYA

Sampah dan

Limbah Organik

Pengomposan

Teknologi Pengomposan adalah Teknologi Masa Depan

Kompos adalah hasil penguraian parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan yang hangat, lembab, dan aerobik atau anaerobik (Modifikasi dari J.H. Crawford, 2003).

Sedangkan proses pengomposan adalah proses dimana bahan organik mengalami penguraian secara biologis, khususnya oleh mikroba-mikroba yang memanfaatkan bahan organik sebagai sumber energi. Membuat kompos adalah mengatur dan mengontrol proses alami tersebut agar kompos dapat terbentuk lebih cepat. Proses ini meliputi membuat campuran bahan yang seimbang, pemberian air yang cukup, mengaturan aerasi, dan penambahan aktivator pengomposan.

Manfaat Kompos

Ekonomi

• Menghemat biaya transportasi

dan penimbunan

• Mengurangi ukuran produk

akhir (kompos)

Lingkungan

• Mengembalikan bahan organik (energi) ke dalam siklus biologi

• Mengurangi kebutuhan lahan untuk penimbunan

• Mengurangi pulusi udara akibat pembakaran

• Mengurangi digging gambut

• Mengurangi resiko eluviasi yang disebabkan oleh pebenaman

nitrogen ke dalam senyawa organik padat selama proses

pengomposan

Manfaat Kompos

Proses Pengomposan

Tumpukan Kompos

Uap Air

Panas

CO2

Bahan

Organik

(senyawa

sederhana),

mineral, air,

mikroba

Bahan Mentah

Bahan Organik

Mineral

Air

Mikroba

Kompos Matang

O2

Perubahan jumlah mikroba selama proses

pengomposan

Waktu Pengomposan

Su

hu

(o

C)

Ju

mla

h L

og

pro

pag

ul

8

110

70

mesofilik thermofilik

2

3

4

5

6

7

20

30

40

50

60

suhu

Fase Aktif Fase Pematangan

Organisme yang berperan aktif dalam proses

pengomposan

Kelompok

Organisme

Organisme Jumlah/g

kompos lembab

Mikroflora Bakteri

Aktinomisetes

Kapang

108 -109

105 – 108

104 – 106

Mikrofauna Protozoa 104 - 105

Makroflora Jamur tingkat

tinggi

Makrofauna Cacing tanah,

rayap, semut,

kumbang dll

Tahapan Pengomposan

• Tahap Dekomposisi dan Sanitasi

• Tahap Konversi

• Tahap Sintetik

Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Proses

Pengomposan

• Ukuran Partikel

• Nisbah C/N

• Kelembaban

• pH

• Suhu

• Aerasi

• Aktivator

Kematangan Kompos

• Berwarna coklat kehitaman

• Lebih lunak daripada bahan

mentahnya

• Suhu turun di bawah 40o

• Tidak berbau menyengat

• Rasio C/N < 20

Benih/biji ditumbuhkan di dalam kompos akan

berkecambah dalam 2 – 3 hari dan menunjukkan

pertumbuhan yang sehat

Promi (Promoting Microbes)

• Promi adalah formula mikroba unggul yang mengandung mikroba pemacu pertumbuhan tanaman, pelarut hara terikat tanah, pengendali penyakit tanaman, dan dapat menguraikan limbah organik pertanian /perkebunan.

• Bahan aktif Promi adalah mikroba unggul asli Indonesia yang telah diseleksi dan diuji di Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan Bogor, yaitu Trichoderma harzianum DT 38, T. pseudokoningii DT 39 dan Aspergillus sp.

Pengomposan Sampah Pekarangan/Taman

Pengomposan Sampah

Pasar

Desain bak pengomposan

sampah organik rumah tangga.

Bak pengomposan dibuat dari

drum plastik bekas cat atau

drum bekas lainnya denga

volume kurang lebih 25 L. Di

bagian dalam bawah diberi

saringan untuk menahan

sampah/kompos dan

menampung lindi.

Di bagian bawah juga dibuat

lubang pipa pengeluaran

dengan pipa ½ inci. Bagian

depan pipa bisa diberi kran

atau pentup.

Penutup

Saringan/angsang

Pipa pengeluaran lindi

Kompos Sampah untuk

Menanam Sayuran, Buah-

buah, dan Tanama Hias

For the love of the earth

Terima KasihTerima Kasihhttp://isroi.com

top related