kd-0228k40djg-2003 kompetensi
Post on 20-Jul-2015
67 Views
Preview:
TRANSCRIPT
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 1/6
DEPARTEMEN ENERG I DAN SUMBER DAYAM INERAL REPUBLIK INDONES IADIREKTORAT JENDERAL GEOLOGI DAN SUMBER DAYA M INERAL
KEPUTUSAN D IREKTUR JENDERAL GEOLOGI DAN SUMBER DAYAM INERALNOMOR : O l1 8.K140 /D JG /1 003
TENTANG
KOM PETEN SI PENGAWA S O PERA SIO NA L PADA PERU SAHAANPERTAM BANGAN M INERAL DAN BATUBARA SERTA PANAS BUM I
DIREKTUR JENDERAL GEOLOGI DAN SUM BER DAYAM INERAL
Menimbang
Mengingat
a . b ahwa p era n d ari p en gawa s o pe ra sio na l d an p en gawa s te kn is sa ng atmenentukan upaya pencegahan kecelakaan pada kegiatanpe rt ambangan ;
b . b abwa u ntu k d ap at m elak san ak an tu gasn ya d en gan b aik p en gaw as
operasional dan pengaw as teknis ini harus m em punyai standarkompetensi;
c. bahwa sesuai dengan Pasal 19 Keputusan M enteri Energi danSum ber Oaya M ineral Nom or 1086.K/40/MEM/2003 tentangS ta nd ard isa si Kompete nsi T en ag a Teknik Khusu s B id an g Geo lo gid an P ertamban gan M in eral d an B atu bara S erta P an as B um i, p erludilakukan pengujian kom petensi pengaw as operasional danpengaw as teknis pada perusahaan pertam bangan m ineral danb atu ba ra s erta p an as b um i.
1. U ndang-undang N om or 11 Tahun 1967 (LN Tahun 1967 N om or22, T LN N om or 2070);
2 . Unda ng -u nd an g Nomor 1 T abun 1970 (LN T abun 1970 N omor 60,TLN Nomor 2 91 8) ten tan g K eselam atan K erja ;
3. Undang -u nd an g Nomo r 1 3 Tabun 2003 Ten ta ng Kete na ga ke rja an .4. Peraturan Pem erintab N om or 32 Tabun 1969, (LN Tahun 1969,
N om or 60, T LN N om or 2916) sebagaim ana telah diubah denganP eratu ran P emerin ta b No. 7 9 T ab un 1 992 (LN Tahun 1992 Nomor130, T LN Nomor 3510);
5. Peraturan Pem erintah Nomor 19 Tahun 1973 (LN Tahun 1973Nomor 2 5, TLN Nomor 3 003) te nta ng P en ga tu ra n d an P engawa sa nKese lamata n d i B id an g P ertamba ng an M in era l d an Batu ba ra ;
6. K eputusan Presiden N omor 76 T abun 2000 tanggal 31 M ei 2000;
7. K eputusan Presiden N om or 111M T ahun 2001 tanggal 9 lanuari2001;
8. K eputusan M enteri P ertam bangan dan E nergi N om or 555.Kl261
M.PE/1995 tanggal 22 M ei 1995;9 . K eputu sa n Mente ri P ertamba ng an d an Ene rg i Nomor 1 269.K l0 23 /
M .P El1998 tanggal 27 M aret 19981 0. K ep utu san M en teri P ertamban gan d an E ne rg i N omor 385.Kl702.1
M .PE/ 1998 tanggal 27 M aret 1998;II. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Oaya M ineral
N om or 667.K lII.IM EM l2002, tanggal 14 M ei 2002;12. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Oaya M ineral
Nomor 1086.Kl40IMEM/2003, tanggal 15 Sep tembe r 2003;
1795
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 2/6
M em perhatikan Surat Edaran D irektur Jenderal Geologi dan Sum ber Daya M ineralN om or : 007.E/47.02/D JG /2003 tanggal 19 M ei 2003.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL GEOLOGI DAN
SUMBER DAYA M INERAL TENTANG KOMPETENSI
P ENGAWAS OPERASIONAL .
Pasal 1
P en gaw as O perasion al p ad a p ertam ba nga n m in era l da n b atu bara serta
panas bum i adalah petugas yang diangkat oleh perusahaan yang
bersangkutan untuk m elakukan tugas dan fungsinya p ad a k eg ia ta n
p ertam ban ga n sesua i d en gan je njan gn ya.
Pasal2
Pengawas Operasional bertanggung jawab atas kesclamatan
karyawan, proses dan peralatan serta lingkungan kerjanya di
lin gkungan k erja rn as in g-rn asin g.
Pasal3
P engaw as O perasional dikelom pokkan dalam 3 (tiga) jenjang dengan
urutan sebagai berikut :(1) P en gawa s Ope ra sio na l Pertarna (Lower Management), adalah
seseorang yang tugas dan tanggung jawabnya membawahi
lan gsun g p ara k ary aw an tin gka t pe la ksan a atau y an g l eb ih d ik enal
d cn ga n se bu ta n Frontline Supervisor.(2) Pengawas Operasional M adya (Middle Management), adalal:
seseorang yang tugas dan tanggungjaw abnya m em baw ahi level
Lower Management atau Frontline Supervisor.
(3) Pengawas Operasional U tam a (Top Management), adalahseseorang yang tugas dan tanggung jaw abnya m em baw ahi leve:
Middle Management.
Pasal4D iJihat dari jenjang dan kedudukannya Kepala Teknik Tamban;te rm asu k d alam kelompok Pengaw as O perasional U tam a.
Pasal5
U ntuk dapat diangkat sebagai pengaw as operasional seseorang haru:
m em iliki Sertifikat K om petensi yang sesuai dengan jenjangnya dar
K epala Pelaksana Inspeksi T am bang.
Pasal6Untuk menjadi Pengawas Operasional Pertam a, seseorang wajil
m em punyai kom petensi sebagai berikut :
(1) Memaham i peraturan pemerintah ten tang keselam atai
pertambangan khususnya yang berkaitan dengan tugas dai
ta ng gung jawabny a.
(2) M em aham i dasar-dasar keselam atan pertam bangan antara l a i r
definisi kecelakaan; program K 3; potensi bahayayang berkaitaidengan kegiatan pertam bangan; jenis api dan alat pem adam api
housekeeping; jenis alat pelindung diri.
1796
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 3/6
(3) Memahami tugas dan tanggungjawabnya mengenai keselamatankerja dan bagaimana mengukur tanggung jawabnya tentangpelaksanaan program K3 pada area yang menjadi tanggungjawabnya.
(4) Mampu memilih topik dan waktu yang tepat untuk safety talkdan menguasai cara mempresentasi topik agar menarik dan
mudah dimengerti peserta pertemuan; mendokumentasikan,menindak lanjuti serta memonitor hasil/rekomendasi dari safetymeeting.
(5) Memahami prinsip inspeksi; jenis-jenis inspeksi; tahapaninspeksi sehingga dapat merencanakan dan melakukan inspeksiserta memonitor hasil inspeksi.
(6) Memahami tujuan dari investigasi kecelakaan; faktor-faktorkecelakaan membuat format pelaporan kecelakaan; pengamananlokasi kecelakaan; teknik memilih danmengumpulkan data/bukti;teknik wawancara terhadap saksi; teknik analisa; membuatrekomendasi membuat laporan investigasi kecelakaan.
(7) Memahami tujuan pembuatan Job Safety Analisys (JSA);
mengetahui metode pembuatan JSA; mengidentifikasi tugas yangkritis; mengurai tugas menjadi langkah-langkah;mengidentifikasipotensi bahaya dan kerugian; membuat tindakan pencegahanyang efektifterhadap potensi bahaya dan kerugian tersebut, danmenerapkan pada pelaksanaan tugasnya.
(8) Memahami teknik pengamatan total dengan menggunakan inderamata, telinga, hidung dan peraba; mengetahui urutan prioritasdari objek yang harus diamati dan memahami tindakan agarperbuatan tidak aman tidak terulang kembali.
(9) Memahami rancangan keadaan darurat dan memahami tindakanpada saat terjadi keadaan darurat.
Pasal7Untuk menjadi Pengawas Operasional Madya, seseorang wajibmempunyai kompetensi sebagai berikut :(1) Memahami dan mengerti tanggung jawab sebagai Pengawas
Operasional Madya.(2) Memahami dan mengerti prinsip-prinsip Management
KeselamatanKerja dan Lingkungan pada kcgiatan pertambangan,yaitu antara lain "Basic philosophy of accident prevention" dandapat mengidentifikasi bahaya dan resiko kecelakaan yang adadalam perusahaan.
(3) Memahami dan mengerti peraturan perundangan di bidang
pertambangan mineral dan batubara serta panas bumi, untukmemahami jenis kegiatan pertambangan seperti KuasaPertambangan (KP), Kontrak Karya (KK) dan Perjanjian KaryaPengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) serta sifat-sifatdari jenis usaha tersebut,
(4) Memahami dan mengerti peraturan perundangan di bidangKeselamatan Pertambangan; sebagai calon Kepala TeknikTambang diwajibkan memahami dan mengerti peraturankeselamatan kerja nasional dan mengerti makna dan penjabaranpasal demi pasal dan aplikasinya di lapangan untuk menunjangtanggungjawabnya sebagai penjaga terdepan terlaksananya dantegaknya peraturan pemerintah.
1797
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 4/6
- - - - - - - - - - - - - - .........
(5) M emaham i dan mengerti peraturan perundangan di bidang
lingkungan pertam bangan, m em aham i peraturan Iingkungan
hidup seeara nasional dan keterkaitannya dengan peraturan
perundangan di sektor pertam bangan m ineral dan batubara sertap an as bumi.
(6) M emaham i dan m engerti cara-cara pengelo laan kesclamatan
pertambangan yaitu dapat menentukan atau m engenali
perm asalahan yang terkait dengan pencegahan kecelakaan,
m enetapkan elem en-elem en dalam program kcselam atan kerja,m enentukan standar yang harus dieapai, m enentukan nilai
keberhasilan program , m engevaluasi kinerja dan m engkoreksieleme n p ro gram p en ee ga han k ee elak aa n/k ese lam ata n.
(7) M em aham i pengelolaan lingkungan pertam bangan, m em aham i
dan mampu menjabarkan program lingkungan dalam sistemmanajernen lingkungan yang dikaitkan dcngan UKL-UPL.Jam in an R ek lam asi d an sebag ain ya.
(8) M am pu m engkom unikasikan program kcselam atan kerja kepadaseluruh tingkatan m anajcm en scsuai dengan lingkup tanggungjawabnya.
(9) M em aham i dan mengerti m etode evaluasi kinerja pelaksanaanpengelolaan K 3.
(10) M emaham i dan mampu sebagai adm inistrator sebagai
kewajibannya yang telah diatur sesuai dengan peraturan
peru nd an gan y an g b erlak u.
(II) M emaham i raneangan keadaan darurat dan mampu
m engk lasifikasikan k eadaan darurat d an m engk om unikasikan
k epad a selu ru h k ary aw an baw ah an ny a.
Pasal8
Untuk menjadi Pengawas Operasional U tama, seseorang wajib
m em punyai kom petensi sebagai berikut :(I) M emaham i dan mengerti potensi Sumber Daya Manusia yang
diperlukan dalam operasi kegiatan pertam bangan m ineral dan
batubara serta panas bum i.(2) M emaham i dan mengetahui pengelolaan usaha pertambangan d:
bidang pertam bang an d an geoth erm al/pan as bumi.
(3 ) M em aham i dan m engerti peng elo laan keselam atan pertam ban gar
di bidang pertam bangan m ineral dan batubara serta panas bum i(4) M emaham i dan mengerti regulasi dan kebijakan di bidanj
pertam bangan m ineral dan batubara serta panas bum i.
(5) M emaham i dan mengerti peraturan perundangaan di bidanj
I in gkungan p er tamba ngan .
(6) M emaham i dan mengerti peraturan perundangan di bidaru
k eselam atan dan k esehatan k erja.
(7) M emaham i dan mengerti cara-cara pengelolaan di bidan:
lin gkungan p ertamba ngan .
(8) M emaham i dan mengerti cara-cara pengelolaan di bidank eselam atan d an k eseh atan k erja pertam ban gan .
(9) M emaham i dan m engerti tanggung jawab dan tugasnya sebagt
ealon K epala T ekn ik T am ban g.
(10) m em aham i m anajem en keadaan darurat.( 1 1 ) Mampu m en yu su n p eratu ran peru sah aan d alam u sah a pen ceg ah a
k eeelak aan d an pen gelo laan lin gk un gan .
1798
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 5/6
Pasal9
Untuk m em peroleh kom petensi Pengawas Operasional seperti yang
dimaksud pada Pasal 3, pengusaha dapat m engajukan perm ohonan
pengujian kep ada K epala P elaksana Inspeksi T arnb ang /D irektur T eknik
M in era l d an B atu bara .
Pasal 10
(1) Untu k d ap at d ila ku ka n p en gu jia n k omp ete nsi P en gaw as O pera sio na l
Pertam a seseorang harus :
a. D iusulkan oleh perusahaan dim ana yang bersangkutan bekerja
b. Telah m em iliki pengalam an kerja sebagai berikut :
- pengalaman kerja d i tam bang selam a 1 tah un b ag i se se ora ng
yang m em ilik i tanda lulus S 1, S2 dan S3 atau yang sederajat
- pengalaman kerja di tam bang selama 3 tahun bagi seseorang
yang m em iliki tanda lulus sarjana m uda atau yang sederajat
- pengalaman kerja di tambang 10 tahun bagi seseorang yang
m em iliki tanda lulus S LTA atau yan g sederajat.(2) U ntuk dapat d ilakukan p eng ujian kompetensi P en gaw as O perasional
M adya seseorang harus :
a. D iusulkan oleh perusahaan dim ana yang bersangkutan bekerja;
b . Telah mem iJiki Sertifikat Kompetensi sebagi Pengawas
O perasional P ertam a yang dikeluarkan oleh K epala P elaksana
Inspeks i TambangIDirek tu r Teknik Min era l d an B atu ba ra;
c. M inim al telah bekerja sebagai Pengaw as O perasional Pertam a
selama Is atu ) ta hu n.
(3) Untuk dapat dilakukan pengujian kompetensi Pengawas
O perasional U tam a seseorang harus :
a. D iusulkan oleh peusahaan dim ana yang bersangkutan bekerja;
b . T elah m em punyai S ertifikat K om petensi P engaw as O perasional
M adya yang dikeluarkan oleh kepala Pelaksana Inspeksi
Tambang/Direktur T eknik M ineral dan Batubara;
c. M inim al telah bekerja sebagai Pengawas Operasional M adya
selama 1 ( sa tu ) ta hu n.
Pasal 11
Selam bat-Iarnbatnya dalam tenggang waktu 2 (dua) tahun, setelah
d ite ta pk an ny a su ra t D ire ktu r Je nd eral in i p cru sah aa n w ajib m en gaju ka n
p erm in ta an p cn gu j ia n k orn peten si b ag i k ary aw an y an g se dan g men du du kijabatan Pengawas Operasional Pertarna, M adya dan U tama kepada
D ire kto ra t T ek nik M in eral d an B atu ba ra , k ec ua li k ary aw an terse b ut te la h
m em iliki :
a. Sertifikat Kepala Teknik Tam bang yang dikeluarkan oleh Pusat
P engem bang an T enaga M ineral d an B atubara;
b. S uratlS ertifikat K om petensi yang dikeluarkan oleh D irektur T eknik
M in era l d an B atu ba ra;
c. S ertifikat P en didikan dan P elatihan yang dikeluark an oleh Kepala
T ek nik T amb an g y an g d id asa rk an a ta s p ers etu ju an K ep ala P ela ksa na
Inspek si T am ban gID irektur T ekn ik M ineral dan B atubara.
1799
5/17/2018 kd-0228K40DJG-2003 kompetensi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kd-0228k40djg-2003-kompetensi 6/6
. . . . . . . . .
Pasal 12
Keputusan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Tembusan:1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Sekretaris Jenderal Energi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral
3. Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral
1800
top related