desain riset - · pdf filecontoh: peneliti pemasaran mendengar berita mengenai adanya...
Post on 06-Feb-2018
235 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Desain RisetDOSEN : DIANA MA’RIFAH
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET EKSPLORATIFKarakteristik : Informasi yg diperlukan sangat longgar, prosedurnya fleksibel & tdk terstruktur, sampel kecil, analisis data primer lbh bersifat kualitatif
Hasil : Sangat tentatif, pada umumnya dilanjutkan dg penelitian yg bersifat konklusif
Tujuannya untuk mengeksplore/ mencari permasalahan/ situasi untuk mendapatkan wawasan dan pemahaman.
Utk menyusun/ memformulasikan suatu masalah scra lbh tepat
Menentukan alternatif tindakan yg akan dilakukan
Mengembangkan hipotesis
Menentukan variabel penelitian & pengujian lbh lanjut
Memperoleh gambaran yg jelas mengenai suatu masalah
Menentukan prioritas utk penelitian lbh lanjut
CONTOH:
peneliti pemasaran mendengar berita mengenai adanya teknologi internet yang membantu pihak-pihak yang berkompetisi di dunia pemasaran, tetapi peneliti pemasaran belum paham benar dengan peralatan teknologi tersebut dan berkeinginan untuk melakukan penelitian guna mengenal lebih.
Pendekatan penelitian eksploratif akan sangat cocok digunakan apabila peneliti pemasaran belum paham benar mengenai sesuatu topik/ masalah yang akan diteliti, atau topik tersebut merupakan sesuatu yang baru yang sangat sulit sekali untuk menentukan arah ke mana penelitian terhadapnya akan dituju.
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET KONKLUSIFAdalah riset yang didesain untuk menolong pengambil keputusan dalam menentukan, mengevaluasi dan memilih alternatif terbaik dalam memecahkan suatu masalah
Tujuan : Menguji hipotesis dan hubungan berbagai variabel
Karakteristik : Informasi yg dipergunakan harus jelas diidentifikasi, proses penelitiannya sangat formal & terstruktur, sampel yg digunakan harus mewakili dan besar, analisis data bersifat kuantitatif
Hasil/ Output : Dapat memutuskan dan dapat dipergunakan sebagai masukan untuk pengambil keputusan
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET KAUSALTujuan : Mendapatkan bukti hubungan sebab akibat
1. Mengetahui variabel yang menjadi penyebab (variabel independen) dan variabel yang menjadi akibat (variabel dependen)
2. mengetahui hubungan atau keterkaitan antara variabel-variabel tersebut
Karakteristik : Riset ini khusus menguji variabel independen, menggunakan variabel kontrol
Metode utama riset kausal adalah experimental
Contoh : Apakah kehadiran dan perilaku membantu dari tenaga penjualan akan mempengaruhi volume penjualan peralatan dapur di sebuah toserba
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET DESKRIPTIFTujuan : Menjelaskan karakteristik dan fungsi pasar
Karakteristik : ditandai dengan formulasi hipotesis yang spesifik, memiliki desain penelitian secara terstruktur, pernyataan yg jelas mengenai sebuah masalah
Metode : Menggunakan data sekunder yg dianalisis secara kuantitatif, data primer (survey), observasi
Contoh :Mengestimasi berapa besar jml kelompok berpenghasilan menengah ke atas yg suka berbelanja di suatu depart store tertentu
Mengetahui persepsi konsumen terhadap suatu produk tertentu
Mengetahui prediksi spesifik (Berapa besar volume penjualan pakaian pria (Arrow) di suatu wilayah (Bandung)
Mengetahui berapa besar pengaruh suatu variabel (Seberapa besar pengaruh daya tarik depart store thd kebiasaan makan di tempat tersebut
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET LONGITUDINALYaitu tipe desain riset yang melibatkan jumlah sampel yang tetap yang diukur secara terus menerus, sehingga didapatkan gambaran secara serial yang kontinyu, berikut perubahannya
Terkadang, istilah panel digunakan untuk menggantikan ‘longitudinal’. Panel terdiri dr sampel responden (Misalnya rumah tangga yg setuju utk menyediakan informasi pd selang wkt tertentu selama periode yg diperpanjang)
Contoh :
Bagaimana perubahan pandangan penduduk Jakarta terhadap makanan fast food?
Rancangan Riset
Rancangan Riset
Eksploratif
Rancangan Riset
Konklusif
Riset Deskriptif
Rancangan Cross
Sectional
Single Cross Sectional
Multiple Cross
Sectional
Rancangan Longitudinal
Riset Kausal
DEFINISI:
Desain riset adalah kerangka kerja atau rencana untuk melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
RISET CROSS SECTIONALAdalah kegiatan riset yang dilakukan pada satu waktu tertentu.
Fakta yang digambarkan merupakan kegiatan/ kejadian saat itu. Selanjutnya berdasarkan fakta itu dilakukan penyimpulan mengenai masalah penelitianyang ngin dibuktikan/ dicari hubungannya.
Desain Cross Section dibedakan menjadi :
1. Single cross section (survey sampel)Pengumpulan data yg dilakukan dr 1 orang responden di 1 waktu tertentu
2. Multiple cross sectionKegiatan pengumpulan data yang didalamnya ada 2 atau lebih sampel responden dan informasi mengenai masing2 sampel diambil hanya 1 kali
Salah 1 jenis rancangan multiple cross section utk tujuan khusus adalah analisis kelompok (cohort)
ANALISIS KELOMPOK/ COHORTCohort adalah sekelompok responden yang mengalami peristiwa yang sama dalam selang waktu yang bersamaan.
Analisis cohort terdiri dari 1 seri survey yang dilaksanakan pada interval waktu yang sesuai dimana kelompok berperan sebagai unit analisis dasar.
Individu yang sedang dipelajari pada waktu satu tdk mungkin berada pada sampel di waktu yang kedua.
Contoh :Kelompok orang berumur 8-19 tahun sebagai responden pengkonsumsi softdrink (diukur setiap 10 tahun)
Perbedaan Cross Section dan Longitudinal
KRITERIA Cross Section Longitudinal
Dapat mengetahui perubahan - +
Memerlukan data sangat besar - +
Akurasi (Ketelitian) - +
Keterwakilan sampel + -
Bias terhadap respon + -
top related