denver iiadhkediri.ac.id/media/file/44869724800denver_ii_baru_new_temp… · • denver...
Post on 05-Dec-2020
25 Views
Preview:
TRANSCRIPT
DENVER II
PENDAHULUAN
• Denver Developmental Screening Test (DDST) dipublikasi tahun 1967
• Deteksi masalah perkembangan yang potensial terjadi pada anak
• DDST sudah digunakan secara luas dan diadaptasi/standardisasi 54/15 negara (lebih dari 50 juta anak di seluruh dunia)
• Penggunaan luas revisi DDST
• Revisi DDST DENVER II
SEJARAH
DENVER II
• DENVER II didesain untuk digunakan pada anak yang tampak sehat usia 0-6 tahun evaluasi performance untuk melakukan tugas-tugas sesuai umur
• Penting untuk skrining anak asimtomatik dengan kemungkinan masalah
• Konfimasi dugaan keterlambatan dengan pemeriksaan obyektif
• Monitoring anak dengan risiko gangguan perkembangan (mis: anak dgn masalah perinatal)
DENVER II
• Bukan test IQ
• Bukan prediktor kemampuan adaptif dan intelektual di kemudian hari
• Tidak didesain untuk mendiagnosis gangguan belajar, bahasa, dan emosi
• Tidak menggantikan pemeriksaan fisik
• Dapat membandingkan performance anak-anak seusia
• Terdiri dari 125 tugas
• Dibagi 4 sektor sesuai fungsi :– Personal Sosial – interaksi dengan orang dan
perhatian terhadap kebutuhan personal
– Motorik halus – koordinasi mata-tangan, manipulasi obyek kecil, dan problem solving
– Kemampuan bahasa – mendengar-mengerti-dan menggunakan bahasa
– Motorik kasar – duduk,jalan,lompat,dan gerakan otot-otot besar
DENVER II
• Terdapat juga 5 pokok Test Perilaku: evaluasi perilaku secara umum – mengukur bagaimana anak menggunakan
kemampuannya
• Didesain untuk digunakan profesional dan paraprofesional
• Pemeriksa harus terlatih
DENVER II
PERUBAHAN BUTIR DDST
SEKTOR DDST DENVER II
Personal Sosial 23 25
Fine Motor-adaptive
30 29
Language 21 39
Gross Motor 31 32
TOTAL 105 125
STANDARDISASI DENVER II
Pemilihan butir potensial
• Modifikasi terhadap 105 butir penilaian pada DDST
• Menghilangkan butir2 dengan nilai klinis yang terbatas dan sulit diskoring
• Penambahan terutama pada sektor bahasa
• Penentuan skoring
Desain Sampel
• Sejumlah sampel digunakan dengan penyesuaian pendidikan ibu, tempat tinggal, etnis dalam kelompok-kelompok umur
• Kisaran umur 2 minggu – 6,5 tahun• Dibagi menjadi 10 kelompok umur :
– 0-2 bulan– 2-4 bulan– 4-7 bulan– 7-10 bulan– 10-13 bulan
– 13-18 bulan– 18-24 bulan– 24-40 bulan– 40-57 bulan– 57-78 bulan
Pengumpulan Data
• Dilakukan selama tahun 1988 oleh 17 pemeriksa
• Sebelumnya dilakukan training prosedur ekstensif untuk memastikan tingginya tingkat keahlian antar pemeriksa
• Data reabilitas pasca skrining juga diambil dari 7 pemeriksa (80% sampel)
• Lokasi : Denver (metropolitan)Colorado (urban, semirural, rural)
PENGUMPULAN DATA….
• Lokasi anak-anak tersebut diketahui dari Denver Dept Sosial Services, Denver and Colorado Dept. Public Health, wellchild clinic, pediatrician, family physician, hospital birth record, child care center.
• Anak-anak yang lahir cukup bulan dan tanpa cacat
• 1 anak 1 keluarga• 2096 anak
ANALISIS DATA
• Analisis regresi logistik untuk menentukan pada usia berapa anak-anak tersebut berhasil melaksanakan setiap tugas yang diberikan
• Ditentukan usia dimana 25%, 50%,75% dan 90% anak berhasil melakukan tugas
• Variabel seks, pendidikan ibu, etnik dan tempat tinggal juga dianalisis untuk menentukan perbedaan usia dimana anak-anak tersebut berhasil melakukan tugas
RELIABILITAS
• 38 anak dari 10 kelompok umur direkrut dan dijadwalkan untuk 2 kali evaluasi dgn interval 7-10 hari diperiksa/observasi oleh 4 pemeriksa
• Rerata reabilitas pemeriksa-observer adalah 99% (rentang 95-100%) dengan standar deviasi 0,016
• Rerata realibilitas re-test untuk butir yang sama adalah 90% (rentang 50%-100%) dengan standar deviasi 0,12
PELAKSANAAN DAN INTERPRETASI
ALAT-ALAT
• Benang merah pom-pom
• Kismis
• Kerincingan
• 10 kubus kayu berwarna
• botol
• Bel kecil
• Bola Tenis
• Pensil merah
• Boneka plastik kecil dengan dot
• Cangkir
• Kertas putih
FORMULIR TES
• Dibagi 4 sektor : Personal sosial, motorik halus, bahasa dan,motorik kasar
• Skala umur terletak pada bagian atas dan bawah formulir test
• Tiap jarak antara 2 tanda (garis kecil tegak) menunjukkan 1 bulan sampai 24 bulan, kemudian tiap jarak menunjukkan 6 bulan sampai 6 tahun
6 9 12 15
Skala umur dalam bulan
Berjalan dengan baik
Jumlah persentase anak normal yang dapat melakukan tugas ini
25% 50% 75% 90%
• garis paling kiri : 25% dan sampel anak-anak dapat berjalan dengan baik pada umur sedikit di atas 11 bulan
• garis kecil di dalam balok : 50% dapat melakukan ini pada umur 12,5 bulan,
• batas kiri daerah hitam : bahwa 75% dapat berjalan dengan baik pada umur 13,5 bulan
• B atas kanan daerah hitam menunjukkan bahwa 90% dan sampel anak-anak dapat berjalan kurang sedikit di bawah 15 bulan.
• Foot note cara melakukan tugas
• R ditepi balok boleh melalui laporan
Berdasarkan laporanNo, instruksi lihat di balik formulir tes
R1
Cara menghitung umur anak
• Rumus:umur = tanggal saat tes - tanggal lahir
• Contoh:
tahun bulan haritanggal tes 1990 3 13
tanggal lahir 1989 1 5
umur 1 2 8
Jadi umur anak 1 tahun 2 bulan 8 hari.
• Penyesuaian prematuritas– Untuk anak lahir > 2minggu dari taksiran– Anak berumur < 2 tahuncontoh:
tahun bulan haritanggal tes 1990 10 20tanggal lahir 1990 6 1umur anak 4 19prematur 6 minggu 1 15umur anak yang disesuaikan 3 4
Jadi umur bayi : 3 bulan 4 hari
Cara menghitung umur anak
Cara membuat garis umur
• Gunakan tanda umur yg terletak di atas dan di bawah tarik garis tulis tanggal pemeriksaan diatas/dibawah
8 – 9 – ’97
6 9 12 15Skala umur dalam bulan
PELAKSANAAN UJI
• Instruksi Umum– Denver II dapat diulang2– Pada setiap kesempatan pemeriksaan,
tarik garis umur yang baru– Saran: menggunakan pensil warna yang
berbeda• Membangun Rapport
– Rapport sangat penting untuk mendapatkan hasil test yang optimal
– Sepatu yang dapat mengurangi gerak saat anak melakukan test motorik dilepaskan
PELAKSANAAN UJI
• Saran :– Uji yang kurang memerlukan partisipasi aktif
anak dilakukan terlebih dahulu ( personal sosial, motorik halus, bahasa, motorik kasar)
– Butir yang mudah dikerjakan lebih dahulu, beri pujian saat anak berhasil melakukannya
– Butir-butir yang menggunakan alat yang sama misalnya balok, dilakukan berturutan
– Hanya alat yang akan dipakai saja yang diletakkan di meja
Jumlah butir yang diberikan
• Risiko keterlambatan– Langkah 1
•Pada setiap sektor, paling sedikit 3 tugas yang paling dekat sebelah kiri garis umur serta setiap tugas yang ditembus garis umur
– Langkah 2•Bila anak tidak mampu (gagal, menolak,
tidak ada kesempatan) lakukan tugas tambahan sebelah kiri sektor yang sama sampai anak dapat melakukan 3 tugas
• Kemampuan relatif lebih– Langkah 1
• setiap sektor lakukan paling sedikit 3 tugas yang paling dekat sebelah kiri garis umur serta setiap tugas yang ditembus garis umur
– Langkah 2
• lanjut melakukan tugas ke kanan dan setiap tugas dalam satu sektor hingga tercapai 3 tugas
Jumlah penilaian yang diberikan
CARA PENILAIAN
• Tiap-tiap tugas yang diberikan dinilai pada balok 50%– P (Pass) :melakukan tugas dengan baik
– F (Fail) :tidak dapat melakukan
– NO (No Opportunity): tidak punya kesempatan (hanya pada R)
– R (Refusal): anak menolak
INTERPRETASI TES
• PENILAIAN LEBIH– lulus pada tugas yang terletak di kanan garis
umur perkembangan anak lebih karena anak tersebut lulus pada tugas di mana kebanyakan anak lainnya belum lulus
Garis umur
P
INTERPRETASI TES
• PENILAIAN NORMAL (1)– Bila seorang anak gagal/menolak melakukan
tugas di sebelah kanan garis umur, perkembangan anak dinyatakan normal
Garis umur
R
Garis umur
F
INTERPRETASI TES
• PENILAIAN NORMAL (2)– Seorang anak dapat lulus/gagal/menolak tugas
di mana garis umur terletak di antara persentil 25 dari 75, dan perkembangan anak pada tugas tersebut dinyatakan normal
Garis umur
P
Garis umur
F
Garis umur
R
INTERPRETASI TES
• PENILAIAN PERINGATAN/CAUTION– Bila anak gagal/menolak tugas di mana garis
umur terletak pada atau antara persentil 75 dan 90 skornya caution ditulis di sebelah kanan balok dengan C
Garis umur
F
Garis umur
R
Garis umur
R
Garis umur
F
C
F
INTERPRETASI TEST
• PENILAIAN KETERLAMBATAN/DELAYED– anak gagal/menolak melakukan tugas yang
terletak lengkap di sebelah kiri garis umur (90% anak lulus pada umur lebih awal) warnai pada akhir tepi balok
Garis umur
F
Garis umur
R
INTERPRETASI TEST
• PENILAIAN TAK ADA KESEMPATAN– Anak tidak ada kesempatan untuk melakukan
atau mencoba tugas tertentu NO untuk no opportunity
Garis umur
NO
Garis umur
NO
INTERPRETASI KESELURUHAN
• NORMAL– bila tidak ada keterlambatan dan paling banyak satu
peringatan, lakukan pemeriksaan ulangan pada kontrol kesehatan berikutnya
• SUSPEK– bila didapatkan dua atau lebih peringatan dan atau satu
atau lebih keterlambatan, lakukan uji ulang dalam 1-2 minggu untuk menghitung faktor sesaat seperti rasa takut, cemas, keadaan sakit dan kelelahan
• TAK DAPAT DIUJI– bila menolak pada satu atau lebih tugas keseluruhan di
sebelah kiri garis umur, atau menolak pada lebih dari satu tugas yang ditembus garis umur pada daerah 75-90%, lakukan uji ulang dalam 1-2 minggu.
PERTIMBANGAN RUJUKAN
• Jika setelah diuji ulang hasilnya masih suspek atau tidak dapat diuji
• Keputusan merujuk ditentukan oleh keadaan klinik berdasarkan pada riwayat tes, jumlah dan peringatan dan keterlambatan, angka lulus perkembangan, pertimbangan klinik lainnya, tersedianya pusat rujukan.
Terima Kasih
Thank you…………..
top related