biologi ekosistem
Post on 17-Dec-2015
46 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUM
Praktikum 8.Interaksi Komponen Biotik dalam Ekosistem
1. Identifikasi Komponen Biotik
No
Jenis komponen
Jumlah
Cara hidup
Fungsi / Peran
1
Padi
Banyak
Koloni
Produsen
2
Rumput
Banyak
Koloni
Produsen
3
Gulma
Banyak
Individu
Parasite padi, produsen
4
Kupu-kupu
2
Individu
Konsumen tingkat 1
5
Laba-laba
1
Individu
Konsumen tingkat 2
6
Jangkrik
1
Individu
Konsumen tingkat 2
7
Belalang
1
Individu
Konsumen tingkat 1
8
Serangga
1
Individu
Konsumen tingkat 1
9
Lalat
1
Individu
Konsumen tingkat 1
10
Kumbang
1
Individu
Konsumen tingkat 1
11
Bekicot
1
Individu
Detritivor
2. Interaksi Komponen Biotik
Gejala Interaksi
Nama komponen biotik yang terlibat
Jenis interaksi
Populasi dan individu
Tanaman padi dan kupu-kupu
Netralisme
Populasi dan individu
Tanaman dan padi dan laba-laba
Simbiosis komensalisme
Populasi dan individu
Tanaman padi dan gulma
Simbiosis parasitisme
Populasi dan individu
Tanaman padi dan belalang
Simbiosis parasitisme
Populasi dan individu
Tanaman padi dan serangga
Simbiosis parasitisme
Populasi dan individu
Tanaman padi dan lalat
Netralisme
Populasi dan individu
Gulma dan kumbang
Netralisme
Populasi dan individu
Tanaman padi dan jangkrik
Simbiosis parasitisme
3. Jelaskan interaksi komponen biotik yang terjadi dalam ekosistem yang diamati!
Pada hasil pengamatan ekosistem sawah yang kami amati terdapat interaksi antara komponen biotik dan interaksi antara komponen biotik dan abiotic.
a. Interaksi biotik dan biotik
1. Padi dan kupu-kupu
Jenis interaksi yang terjadi antara kupu kupu dan padi adalah jenis interaksi dimana pada kedua organisme tidak di untungkan ataupun dirugikan, karena pada interaksi ini kupu kupu yang hinggap pada padi tidak membantu penyerbukan maupun mengambil manfaat dari padi. Sebaliknya padi juga tidak menimbulkan kerugian ataupun kerugian pada kupu-kupu. Jenis interaksi ini disebut interaksi netralisme. Netralisme merupakan hubungan yang tidak saling mengganggu antar organisme dalam habitat yang sama, bersifat netral dimana tidak diuntungkan dan juga dirugikan(Syamsuri, 2006).
2. Padi dan laba-laba
Pada interaksi antara padi dan laba-laba, laba-laba diuntungkan karena laba-laba dapat menggunakan padi sebagai tempat untuk membuat sarang. Disisi lain padi yang digunakan laba-laba untuk tempat sarangnya tidak terpengaruh (tidak diuntungkan maupun dirugikan) oleh laba-laba. Interaksi antara laba-laba dan padi disebut simbiosis komensalisme. Interaksi komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan. Contohnya tanaman bunga anggrek sebagai tanaman epifit pada pohon mangga mati (Hutagalung, 2010).
3. Padi dan gulma
Pada interaksi antara padi dan gulma , gulma mendapatkan keuntungan dari padi karena gulma merupakan parasite yang mengambil nutrisi dari padi sehinggap padi dirugikan karena nutrisi yang dimilikinya berkurang. Jenis interaksi yang terjadi antara padi dan gulma ini merupakan jenis simbiosis parasitisme. Simbiosis parasitisme adalah adalah interaksi antara dua spesies hidup bersama, dimana satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain dirugikan(Retnowati, 2008).
4. Padi dan belalang
Pada interaksi antara belalang dan padi, belalang sebagai konsumen 1 mendapatkan keuntungan karena mendapatkan makanan berupa daun padi. Sedangka padi sebagai produsen mendapatkan kerugian karena daunnya rusak dimakan belalang. Jenis interaksi antara padi dan belalang ini adalah simbiosis parasitisme. Simbiosis parasitisme adalah adalah interaksi antara dua spesies hidup bersama, dimana satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain dirugikan(Retnowati, 2008).
5. Padi dan serangga
Pada interaksi antara serangga dan padi, serangga sebagai konsumen 1 mendapatkan keuntungan karena mendapatkan makanan berupa daun padi. Sedangkan padi sebagai produsen mendapatkan kerugian karena daunnya rusak dimakan serangga. Jenis interaksi antara padi dan serangga ini adalah simbiosis parasitisme. Simbiosis parasitisme adalah adalah interaksi antara dua spesies hidup bersama, dimana satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain dirugikan(Retnowati, 2008).
6. Padi dan lalat
Pada interaksi antara padi dan lalat, lalat dan padi tidak salling mempengaruhi satu sama lain karena lalat sebagai konsumen 1 yang hinggap pada padi tidak mengambil nutrisi dari padi maupun membantu kehidupan padi. Jenis interaksi antara padi dan lalat ini merupakan jenis interaksi netralisme. Netralisme merupakan hubungan yang tidak saling mengganggu antar organisme dalam habitat yang sama, bersifat netral dimana tidak diuntungkan dan juga dirugikan(Syamsuri, 2006).
7. Gulma dan kumbang
Pada interaksi antara gulma dan kumbang, kumbang dan gulma tidak saling mempengaruhi satu sama lain karena kumbang sebagai konsumen 1 yang hinggap pada gulma tidak mengambil nutrisi dari gulma maupun membantu kehidupan gulma. Jenis interaksi antara gulma dan kumbang ini merupakan jenis interaksi netralisme. Netralisme merupakan hubungan yang tidak saling mengganggu antar organisme dalam habitat yang sama, bersifat netral dimana tidak diuntungkan dan juga dirugikan(Syamsuri, 2006).
8. Padi dan jangkrik
Pada interaksi antara jangkrik dan padi, jangkrik sebagai konsumen 1 mendapatkan keuntungan karena mendapatkan makanan berupa daun padi. Sedangkan padi sebagai produsen mendapatkan kerugian karena daunnya rusak dimakan jangkrik. Jenis interaksi antara padi dan jangkrik ini adalah simbiosis parasitisme. Simbiosis parasitisme adalah adalah interaksi antara dua spesies hidup bersama, dimana satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain dirugikan(Retnowati, 2008).
b. Interaksi biotik dan abiotic
1. Padi dan sinar matahari
Pada interaksi antara padi dan sinar matahari, padi mendapatkan keuntungan dari sinar matahari karena sinar matahari membantu padi dalam proses fotosintesis. Namun padi tidak mempengaruhi sinar matahari. Jenis interaksi antara padi dan sinar matahari ini adalah simbiosis komensalisme. Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan. (Hutagalung, 2010).
2. Bekicot dan tanah
Pada interaksi antara bekicot dan tanah, bekicot dan tanah tidak salling mempengaruhi satu sama lain karena bekicot pada tanah tidak memberikan keuntungan ataupun kerugian bagi bekicot dan tanah. Jenis interaksi antara bekicot dan tanah ini adalah netralisme. Netralisme merupakan hubungan yang tidak saling mengganggu antar organisme dalam habitat yang sama, bersifat netral dimana tidak diuntungkan dan juga dirugikan(Syamsuri, 2006).
3. Gulma dan tanah
Pada interaksi antara gulma dan tanah, gulma mendapatkan keuntungan dari tanah karena tanah merupakan tempat hidup gulma selain itu dari tanah, gulma juga mendapatkan nutrisi. Namun tanah tidak dipengaruhi oleh keberadaan gulma. Jenis interaksi antara gulma dan tanah ini adalah simbiosis komensalisme. Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan. (Hutagalung, 2010).
4. Padi dan angin
Pada interaksi antara padi dan angin, padi mendapatkan keuntungan dari angin karena angin membantu padi dalam proses penyerbukan. Namun angin tidak dipengaruhi oleh keberadaan padi. Jenis interaksi antara padi dan angin ini adalah simbiosis komensalisme. Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan. (Hutagalung, 2010).
5. Rumput dan batu
Pada interaksi antara rumput dan batu, rumput dan tanah tidak salling mempengaruhi satu sama lain karena rumput pada batu tidak memberikan keuntungan ataupun kerugian bagi rumput dan batu. Jenis interaksi antara rumput dan batu ini adalah netralisme. Netralisme merupakan hubungan yang tidak saling mengganggu antar organisme dalam habitat yang sama, bersifat netral dimana tidak diuntungkan dan juga dirugikan(Syamsuri, 2006).
6. Padi dan tanah
Pada interaksi antara padi dan tanah, padi mendapatkan keuntungan dari tanah karena tanah merupakan tempat hidup padi selain itu dari tanah, padi juga mendapatkan nutrisi. Namun tanah tidak dipengaruhi oleh keberadaan padi. Jenis interaksi antara padi dan tanah ini adalah simbiosis komensalisme Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan (Hutagalung, 2010).
7. Padi dan daun kering
Pada interaksi antara padi dan daun kering, padi mendapatkan keuntungan dari daun kering karena daun kering dapat berperan sebagai pupuk yang membantu pertumbuhan tanaman padi. Sedangkan daun kering tidak terpengaruh oleh adanya padi. Jenis interaksi antara padi dan daun kering ini adalah simbiosis komensalisme. Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan. (Hutagalung, 2010).
8. Rumput dan air
Pada interaksi antara rumput dan daun air, rumput mendapatkan keuntungan dari air karena air berguna untuk membantu pertumbuhan rumput. Sedangkan air tidak terpengaruh oleh adanya rumput. Jenis interaksi antara rumput dan air ini adalah simbiosis komensalisme. Simbiosis komensalisme merupakan hubungan atau interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies dimana salah satu spesies diuntungkan, sementara spesies yang lain tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan(Hutagalung, 2010).
4. Jelaskan peran interaksi komponen biotik dalam mewujudkan kesetimbangan ekosistem!
Ekosistem dalam menjaga keseimbangan lingkungan ,ekosistem disusun oleh komponen biotik dan abiotik. Kedua komponen tersebut sering kali kita dengan dan mereka sangat mempengaruhi didalam keseimbangan lingkungan dan kestabilan ekosistem.Interkasi antar komponen biotik dalam menjaga keseimbangan limngkungan dapat kita lihat pada peristiwa rantai makanan dan jaring-jaring makanan, adanya interaksi yang saling membutuhknnya antar komponen biotik dirantai makanan dan jaring-jaring makanan ,menyebabkan tidak ada akan satupun komponen biotik yang populasinya akan bertambah terlalu cepat atau menurun drastis. Selain interaksi anatr komponen biotik terdapat juga interaksi antar komponen biotik dengan komponen abiotik . Kesimbangan lingkungan akan tercipta bila interaksi antar komponen biotik dan abiotik berjalan dengan sesuai dan berkesinambungan(Sondi,2014).
5. Lampirkan gambar interaksi komponen biotik selama pengamatan!
Interaksi Biotik-Biotik
No
Jenis Interaksi
Organisme
Dokumentasi
1.
Simbiosis netralisme
Padi dan kupu-kupu
2.
Simbiosis komensalisme
padi dan laba-laba
3.
Simbiosis parasitisme
padi dan gulma
4.
Simbiosis parasitisme
padi dan belalang
5.
Simbiosis parasitisme
padi dan serangga
6.
Simbiosis netralisme
padi dan lalat
7.
Simbiosis netralisme
gulma dan kumbang
8.
Simbiosis parasitisme
padi dan jangkrik
Interaksi Biotik-Abiotik
No
Jenis Interaksi
Organisme
Dokumentasi
1.
simbiosis komensalisme
padi dan sinar matahari
2.
Simbiosis netralisme
bekicot dan tanah
3.
Simbiosis komensalisme
gulma dan tanah
4.
Simbiosis komensalisme
padi dan angin
5.
Simbiosis netralisme
rumput dan batu
6.
Simbiosis komensalisme
padi dan tanah
7.
simbiosis komensalisme
padi dan daun kering
8.
simbiosis komensalisme
rumput dan air
Kesimpulan
Ekosistem adalah suatu ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup (biotik) dengan lingkungannya. Interaksi yang ada di dalam ekosistem yaitu simbiosis yang merupakan hubungan sesame makhluk hidup atau non makhluk hidup yang berbeda jenis. Amensalisme adalah satu pihak dirugikan dan satu lagi tidak rugi atau untung. Netralisme adalah kedua belah pihak tidak untung atau rugi. Antibiosis adalah hubungan makhluk hidup dimana salah satu individu mengeluarkan suatu zat atau racun yang dapat membahayakan individu lain. Predasi adalah interaksi antar organisme yang terjadi proses makan dan dimakan, yang memakan disebut predator yang dimakan disebut mangsa. Pada pengamatan ekosistem sawah didapatkan interaksi antara koponen biotik serta interaksi antara komponen biotik dan abiotic . jenis interaksi biotik yang terjadi adalah tanaman padi dan kupu-kupu, tanaman padi dan laba-laba, tanaman padi dan gulma, tanaman padi dan belalang, tanaman padi dan serangga, tanaman padi dan lalat, gulma dan kumbang serta tanaman padi dan jangkrik. Interaksi biotik dan abiotic yang terjadi adalah rumput dan air, padi dan daun kering,padi dan tanah, rumput dan batu, padi dan angin, gulma dan tanah, bekicot dan tanah, serta padi dan sinar matahari.
Daftar Pustaka
Hutagalung. 2010. Biologi. Jakarta: Esis
Retnowati, Pristilla. 2008. Seribu Pena Biologi. Jakarta: Erlangga
Sondi, Irenius. 2014. Interaksi Antara Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.Sintang: STKIP Persada Katulistiwa Sintang
Syamsuri, I. 2006. Biologi. Jakarta: Erlangga
Tanggal
Nilai
Paraf Asisten
top related