bab 2. membandingkan dua perlakuan

Post on 13-Jan-2017

267 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

MEMBANDINGKAN DUA PERLAKUANDUA PERLAKUAN

Contoh Hasil Penelitian

Pengaruh fluida rumen terhadap produksi biogas

2.500

3.000

3.500MW 11 avg.

MR11 avg.

kum

ula

tif,

ml

MR avg.

0

500

1.000

1.500

2.000

0 10 20 30 40 50 60Waktu pengamatan, hari

Pro

du

ksib

iog

as k

um

ula

tif

MR avg.

MW avg.

Apa kesimpulan Saudara?

Apakah produksi biogas pada MR avg lebih besar dari MW avg??

Pengaruh Konsentrasi Total Solid (TS) Terhadap Produksi Biogas

2.500

3.000

3.500

4.000

4.500 TS 2.6 % TS 4.6 % TS 6.2 %

TS 7.4 % TS 9.2 % TS 12.3 %

kum

ula

tif,

ml

0

500

1.000

1.500

2.000

0 20 40 60 80waktu inkubasi, hari

pro

du

ksib

iog

as k

um

ula

tif

Apakah produksi biogas pada TS 9,2 % paling tinggi??!!Apakah produksi biogas pada TS 2,6 % paling rendah??

Pengaruh nisbah F/M terhadap produksi biogas

100

150

200

250 F/M 0 (Rumen neat, 1.14 % VS)F/M 17.6F/M 23.5F/M 35.2F/M 70.4Manure neat (20.06 % VS)

biog

as p

rodu

ctio

n, m

l/(g

VS

)

0

50

100

0 20 40 60 80

incubation time, days

biog

as p

rodu

ctio

n, m

l/(g

VS

)

Apa kesimpulan Saudara??Apakah produksi biogas pada F/M 17,6 paling tinggi?

ANALISIS KOMPARATIF

• = analisis komparasi = analisis perbedaan= analisis variabel (data) untukmengetahui perbedaan antara duakelompok data (variabel) atau lebih

• =è teknik statistik yang digunakan = uji statistik yaitu pengujian hipotesiskomparatif

• =è sering disebut UJI SIGNIFIKANSI(test of significance)

Contoh analisis komparatif2 sampel yang bekorelasi

1. perbandingan kemampuan kerja pegawai sebelum dan sesudah diberi pelatihan

2. Perbandingan nilai pretest dan posttest2. Perbandingan nilai pretest dan posttest3. Perbandingan kelompok eksperimen

dengan kelompok kontrol4. Perbadingan yield reaksi kimia antara

katalis A dan katalis B5. dll

Contoh analisis komparatif2 sampel yang tidak bekorelasi

1. Perbandingan kinerja Reaktor Fixed Bed dengan Reaktor Fluidized bed

2. Perbandingan pendapatan dosen 2. Perbandingan pendapatan dosen dengan pegawai

3. Perbandingan IP mahasiswa Teknik Kimia dengan mahasiswa Teknik Sipil

Analisis komparatif 2 sampel berkorelasi

==è Uji statistik t untuk data interval/rasio1. Menentukan formulasi hipotetis

a. Ho : tidak perbedaan positif antara kelompok I dan IIH1 : ada perbedaan positif antara kelompok I dan II

b. Ho tidak ada perbedaan negatifb. Ho tidak ada perbedaan negatifH1 : ada perbedaan negatif

c. Ho : tidak perbedaanH1 : ada perbedaan

2. Menentukan taraf nyata (α) dan t tabel; nilai t tabelmemiliki derajat kebebasan (db) = n-1

3. Menentukan kriteria pengujian• Ho diterima (H1 ditolak) bila t< t tabel• Ho ditolak (H1 diterima) bila t > t tabel

4. Menentukan nilai uji statistik

)1(

)( 22

-

-

-=

å å

nnn

DD

YXt

)1( -nn= rata2 skor kelompok I

= rata skor kelompok II

D = jumlah skor kelompok I dan II

n = jumlah data

5. Membuat kesimpulan

=è menyimpulkan Ho diterima atau tidak

X

Y

Analisis komparatif 2 sampel tak berkorelasi

==è Uji statistik t untuk data interval/rasio1. Menentukan formulasi hipotetis

a. Ho : tidak perbedaan positif antara kelompok I dan IIH1 : ada perbedaan positif antara kelompok I dan II

b. Ho tidak ada perbedaan negatifb. Ho tidak ada perbedaan negatifH1 : ada perbedaan negatif

c. Ho : tidak perbedaanH1 : ada perbedaan

2. Menentukan taraf nyata (α) dan t tabel; nilai t tabelmemiliki derajat kebebasan (db) = n1 + n2 - 2

3. Menentukan kriteria pengujian• Ho diterima (H1 ditolak) bila t< t tabel• Ho ditolak (H1 diterima) bila t > t tabel

4. Menentukan nilai uji statistik

÷÷ø

öççè

æ +-+

-+-

-=

å å åå

21

21

21

2

22

1

22

0

)2(

)()(

nnnn

xnn

n

YY

n

XX

YXt

= rata2 skor kelompok I

= rata skor kelompok II

n1 dan n2 = jumlah data kelompok 1 dan 2

5. Membuat kesimpulan

=è menyimpulkan Ho diterima atau tidak

X

Y

Contoh masalah:Data yield dari percobaan di industri dengan 2 metoda yang berbeda (A dan B)

No Metode Yield Metode Yield

1 A 89,7 B 84,7

2 A 81,4 B 86,1

3 A 84,5 B 83,2

4 A 84,8 B 91,9

5 A 87,3 B 86,3

6 A 79,7 B 79,3

7 A 85,1 B 82,6

8 A 81,7 B 89,1

9 A 83,7 B 83,7

10 A 84,5 B 88,5

Masalah :

• Dari dua metoda yang digunakan, apakah ada perbedaan yang signifikan??

• Bila ada perbedaan, metode manakah • Bila ada perbedaan, metode manakah yang lebih baik??

HASIL PERHITUNGAN DENGAN EXCEL

F-Test Two-Sample for Variances

A BMean 84.24 85.54Variance 8.4204444 13.32488889Observations 10 10df 9 9F 0.6319336F 0.6319336P(F<=f) one-tail 0.2524455F Critical one-tail 0.3145749

Analisis komparatif lebih dr 2 sampel berkorelasi

1. Anova 1 arah; dg 1 faktor berpengaruh:

- Anova 1 arah dengan sampel samabanyaknya

- Anova 1 arah dg sampel tidak samabanyaknya

2. Anova 2 arah; dg 2 faktor berpengaruh

TEKNIK ANALISIS VARIAN(ANOVA)

==è untuk menentukan apakah perbedaan yang terdapat didalam sampel adalah akibat dari variasi acak ataumemang ada sumbangan dari variasi sistematik akibatperlakuan

==è teknik untuk menganalisis atau menguraikan seluruh ==è teknik untuk menganalisis atau menguraikan seluruh (total) variasi atas bagian-bagiannya yang bermakna

===è dengan CARA menguraikan total variasi dalam 2 bagian penting yaitu :

1.variasi antar perlakuan, yang mengukur variasi AKIBAT PERLAKUAN yang beraturan/sistematik dan acak

2. variasi internal pengamatan, yang hanya mengukur variasi acak

ANALISIS VARIAN SATU ARAH

HipotesisHo = µ1 = µ2 = µ3 = ..........= µkH1 = paling sedikit ada dua di antara rataan tersebut tidak sama

NoSampel

Perlakuan1 2 i k

y11 y21 yi1 yk1y11 y21 yi1 yk1y12 y22 yi2 yk2

y1. y2. yi. yk.

y1n y2n yin yknTotal T1· T2· Ti· Tk· T··Rata-rata Ў1· Ў2· Ўi· Ўk· Ў··

Jumlah kuadrat total (JKT) åå=

··-

=

=n

jij

k

I nkT

yJKT1

22

1

Jumlah kuadrat perlakuan (JKA) å=

··-·=

k

ii nk

TTJKA

1

22

Jumlah kuadrat galat (JKG) JKG = JKT – JKA

Analisis varians

Sumbervariasi

Jumlahkuadrat

Derajatkebebasan

Rataan kuadrat F hitungan

Perlakuan JKA k-12 =

JKAsPerlakuan JKA k-1

Galat JKG k(n-1)

total JKT nk-1

11 -=

ks

2

21

ss

f =)1(

2

-=

nkJKG

s

Menentukan kriteria pengujian : Ho diterima (H1 ditolak) bila f< F tabelHo ditolak (H1 diterima) bila f > F tabel

CONTOH SOAL ANOVA 1 ARAH

No Sampel

Adukan beton, % berat1 2 3 4 5

Pada percobaan di industri seorang insinyur ingin menyelidiki apakah terdapatbeda yang signifikan terhadap rata-rata penyerapan uap air dalam beton diantara lima adukan beton yang berbeda. Adukan beton berbeda dalam persenberat komponen penting. Sampel dibiarkan kena uap air selama 48 jam. Daritiap adukan diambil 6 buah sampel untuk diuji, sehingga seluruhnyadiperlukan 30 sampel.

Sampel 1 2 3 4 5551 595 639 417 563457 580 615 449 631450 508 511 517 522731 583 573 438 613499 633 648 415 656632 517 677 555 679

Total 3320 3416 3663 2791 3664 16.854Rata-rata 553,33 569,33 610,50 465,17 610,67 561,80Saudara diminta membuat kesimpulan dari percobaan tersebut.

NoSampel

Adukan beton, % berat1 2 3 4 5

551 595 639 417 563457 580 615 449 631450 508 511 517 522731 583 573 438 613

Penyelesaian:1. Ho = µ1 = µ2 = µ3 = ..........= µ52. H1 = paling sedikit ada dua di antara rataan tersebut tidak sama3. α = 0,05

731 583 573 438 613499 633 648 415 656632 517 677 555 679

Total 3320 3416 3663 2791 3664 T = 16.854Rata-rata 553,33 569,33 610,50 465,17 610,67 561,80

yij2 yij

2 yij2 yij

2 yij2

303601 354025 408321 173889 316969

208849 336400 378225 201601 398161202500 258064 261121 267289 272484534361 339889 328329 191844 375769249001 400689 419904 172225 430336399424 267289 458329 308025 461041 T T2 T2/N

1897736 1956356 2254229 1314873 2254760 9677954 2.84E+08 9468577316289.3 326059.3 375704.8 219145.5 375793.3

nk 2

åå=

··-

=

=n

jij

k

I nkT

yJKT1

22

1

å=

··-·=

k

ii nk

TTJKA

1

22

JKG = JKT – JKA= 209.377 - 85.356 = 124.021

= 209.377

= 85.356

Sumbervariasi

Jumlahkuadrat

Derajat kebebasan

Rataan kuadratF

hitungan

Perlakuan 85.356 k-1 = 4

= 21.339

= 4,3

12

1 -=

kJKA

s

2

21

ss

f =

2 =JKG

s = 4,3Galat 124.021

k(n-1) = 25

= 4.961Total 209.377 nk-1 = 29

)1(2

-=

nkJKG

s

Kesimpulan : f hitung =4,30 lebih besar dari F tabel =èTolak Hodan simpulkan bahwa kelima adukan tidak mempunyai penyerapan rataan yang sama.

HASIL ANALISA DENGAN EXCEL

KESIMPULAN : P < 0,05 =è adukan komposisi beton berpengaruh signifikan terhadap kekuatan beton

Pengaruh waktu penyimpanan inokulum terhadap produksi biogas

Hari ke 0 bln, kum

3 bln, kum

6 bulankumula

tif0 0 0 02 45 0 67.56 103 56 2458 165.5 94 449

38 1780.5 2079 197643 1990.5 2190.5 2118.549 2250.5 2252.5 2218.5

Harike

0 bln, kum

3 bln, kum

6 bulankumulatif

6 103 56 2458 165.5 94 449

10 195.5 159 599.513 244.5 594 759.516 514.5 840 97720 855.5 1326 124727 1088 1701.5 1549.529 1273 1853.5 1673.531 1460.5 1910.5 1773.534 1573 1991 188136 1653 2033.5 1951

49 2250.5 2252.5 2218.551 2270.5 2257.5 224753 2320.5 2262.5 227255 2345.5 2269 227657 2372 2271 227659 2382 2275 229262 2387 2291 2320.564 2407 2329 233366 2419.5 2356.5 234069 2428 2397 235472 2441 2397 236274 2447 2397 2368

ANOVA 2 ARAH=è 2 variabel (A dan B)

Sumbervariasi

Jumlahkuadrat

Derajatkebebasan

Rataankuadrat

F hitungan

F Tabel

Perlakuan(A)

JKA a-12

21

1 ss

f =1

2

1 -=

aJKA

s

Perlakuan(B)

JKB b-1

Interaksi AB JKAB (a-1)(b-1)

Galat JKG axbx(n-1)

Total JKT abn-1

2

22

2 ss

f =

2

23

3 ss

f =

12

2 -=bJK

s B

)1)(1(2

3 --=

baJK

s AB

)1)((2

-=

naxbJK

s G

abnT

bxn

TJKA

a

ii

··=·

-=å 2

1

2

abnT

axn

T

JKB

b

jj

··=·

-=å 2

1

2

Menghitung JKA, JKB, JKAB

åå=

··-

=

=n

jij

k

I nkT

yJKT1

22

1

abnT

axn

T

bxn

T

n

T

JKAB

b

jj

a

ii

b

jij

a

i ··=·

== +--=åååå 2

1

2

1

2

1

2

1

JKG = JKT – JKA – JKB - JKAB

ANOVA 2 ARAH

SRTBioDALTi Konvensional

CH4, % CO2, % CH4, % CO2, %20 59.9 16.40 60.5 17.2

62.34 18.31 61.23 15.16

Contoh Kasus: Pengaruh SRT dan jenis biodigester terhadap komposisi biogas

62.34 18.31 61.23 15.1630 56.67 17.88 54.29 18.22

58.89 20.33 57.99 21.7640 61.22 15.65 60.01 20.56

62.71 17.21 59.11 19.2360 65.09 18.75 63.67 18.9

63.55 16.88 64.67 20.45

Apakah sistem BioDALTi memberikan konsentrasi CH4 lebih tinggi dibandingkan dengan sistem konvensional?Apakah SRT berpengaruh terhadap kadar CH4 yang diperoleh?Apakah ada efek interaksi??

ANOVA 2 ARAHSeorang peneliti ingin menguji hipotesis penelitiannya bahwapenambahan unsur Kalsium (Ca) ke dalam pakan ayam akanmeningkatkan tingkat kekerasan kulit telur pada dua bangsa ayam Adan B. Penambahan Ca diberikan sebesar 0, 1, 2, 3, dan 4 % masing-maisng terhadap 10 ekor ayam petelur. Setiap ayam petelurdikandangkan secara terpisah dan setiap ayang petelur yangdilibatkan dikondisikan homogen. Nilai total hasil penelitian diperolehdilibatkan dikondisikan homogen. Nilai total hasil penelitian diperolehsebagai berikut:

Perlakuan 0 1 2 3 4 Total ayamAyam A 8,04 8,15 10,00 13,00 15,71 54,90Ayam B 7,52 8,05 12,01 14,10 14,05 55,73

Total Ca 15,56 16,20 22,01 27,10 29,76 110,63

Lakukan pengujian pada taraf 5 %, apabila diketahui KTG = 0,45.Berikan kesiumpulan Saudara

Model linear yij = µ + αi + βj + (αβ)ij + εij

Hipotesis1. H’

o = α1 = α2H1 = α1 ≠ α2

2. Ho = βo = β1 = β2 = β3 = β4H1 = paling sedikit ada dua β di antara rataan tersebut tidak sama

3. Ho = (αβ)ij = 0H1 = (αβ)ij ≠ 0

3. Sidik ragamKode : A = Penambahan Ca = a perlakuan

B = bangsa ayam = b perlakuanUlangan (n) = 10

Sumber variasiJumlahkuadrat

Derajat kebebasan Rataan kuadrat F hitunganF Tabel

(interpolasi)

Perlakuan Ca (A) JKA a-1 = 5-1= 4

= 8,06/4 = 2,01 = 4,47

F0,05(4;90) =

2,98

Bangsa Ayam (B) JKB b-1 = 2-1= 1

= 0,01 = 0,022

F0,05(1;90) =

3,95

Interaksi AB JKAB (a-1)(b-1) = F

12

1 -=

aJKA

s 2

21

1 ss

f =

12

2 -=

bJKB

s 2

22

2 ss

f =

2Interaksi AB JKAB (a-1)(b-1) =(5-1)(2-1) =4

= 0,41/4 = 0,10 = 0,22

F0,05(4;90) =

2,98

Galat JKG axbx(n-1) = 5x2x(10-1)

= 90= KTG = 0,45

Total JKT abn-1 = (5x2x10) -1 = 99

)1)(1(2

3 --=

baJKAB

s2

23

3 ss

f =

)1(2

-=

nabJKG

s

abnT

bxn

TJKA

a

ii

··=·

-=å 2

1

2

abnT

axn

T

JKB

b

jj

··=·

-=å 2

1

2

Menghitung JKA, JKB, JKAB

= (15,562 + 16,202 + ......+ 29,762) – (110,632)2x10 (5x2x10)

= 130,45 - 122,39= 8,06

= (54,92+55,732) - 122,395x105x10

= 122,40 - 122,39= 0,01

abnT

axn

T

bxn

T

n

T

JKAB

b

jj

a

ii

b

jij

a

i ··=·

== +--=åååå 2

1

2

1

2

1

2

1

= (8,042+8,152+102+132+.....+ 12,012+14,102+14,052) - 130,45 - 122,40 + 122,3910

= 130,87 - 130,45 - 122,40 + 122,39= 0,41

Kesimpulan :

1. Pada perlakuan penambahan Ca, F hitung lebih besar F tabel, maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan penambahan Ca yang berbeda memberikan respon yang berbeda terhadap yang tingkat kekerasan kulit telur.

2. Bangsa ayam yang berbeda tidak memberikan respon yang berbeda dengan adanya perlakuan penambahan Ca

3. Tidak ada interaksi antara bangsa ayam dengan penambahan Ca

top related