adaptasi dan orientasi: petani padi menuju usahatani berkelanjutan
Post on 24-Dec-2015
32 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
METODEPenelitian ini merupakan penelitian kualitatif kaji tin-dak. Data diperoleh melalui wawancara, focus group dis-cussion, dan pengamatan.
ADAPTASI DAN ORIENTASI PETANI PADI MENUJU USAHATANI BERKELANJUTAN
Seiring dengan terus bertam-bahnya jumlah penduduk (menurut BPS (2013) laju per-tumbuhannya 1.99% /tahun), permintaan beras dari tahun ke tahun menunjukkan pen-ingkatan, Permintaan akan konsumsi beras tidak hanya
dari kuantitas (138 kg/kapita/tahun), tapi juga dari segi kualitas (kesehatan dan lingkun-gan), diantaranya melalui konsumsi beras or-ganik. Di Kabupaten Bandung, khususnya di
Kecamatan Bojongsoang, teknologi padi or-ganik sudah dikenal petani, diterapkan oleh sejumlah petani dan memiliki pangsa pasar terstruktur. Kabupaten Bandung memasok beras organik untuk kebutuhan lokal menca-pai 14 ton per bulan. Namun, perubahan me-merlukan penyesuaian petani, baik dari sisi teknologi, perilaku personal maupun kelem-bagaan. Karena “kekecilannya”, pendekatan kelompok juga menjadi sangat penting dalam melakukan pemberdayaan di tingkat petani.
FAKULTAS PERTANIANuniversitas padjadjaran
Yayat Sukayat,Dika Supyandi
Bagaimana Proses AdaptasI PARA PETANI?
ALIRAN PRODUK PADI ORGANIKkelompok tani mitra sejahtera, bojongsoang
Supplier Padi Organik Eksisting
Potensi Supplier Padi Organik
KELOMPOK TANI SARINAH CIPARAYKelompok Tani Mitra Sejahtera
Anggota Kelompok Tani Organik Sarinah
Petani di Ciparay, Petani di Banjaran
Kelembagaan PendukungKementan, Pemerintah Daerah, BP4K
Jalan Raya Jatinangor KM.21SUMEDANG, JAWA BARAT
Buyers Beras Organik Eksisting
Previous Buyers
ORIENTASI USAHATANIPADI ORGANIK
Terkait dengan kebersamaan, menjaga keutuhan relasi
Terkait dengan akses ( ke pasar, sumber in-formasi, teknologi, dan sumber modal)
Membangun trust, saling ketergantungan, serta kepastian, keberlanjutan
aktivitasperencanaan usahabudidaya padi organikPoktan Tani Nurani Sejahtera
INISIASIMengupayakan kepastian pasar dan
harga. Termasuk melakukan kegiatan memperoleh data dan informasi men-genai permintaan pasar modern dan
pasar ekspor beserta kualifikasi/spesifikasi produk yang diminta, kepastian harga jual dari produk yang dihasilkan. Upaya perencanaan produksi di seluruh anggota Kelompok Tani Nurani Sejahtera juga dibu-tuhkan
s 8perumusanPenetapan pasar dan harga jual. Meliputi keg-
iatan: Pertemuan dengan pihak poktan Sari-nah untuk menetapkan kuantitas/volume
permintaan dan harga. Penyusunan kontrak tertu-lis antara Poktan Nurani Sejahtera dengan Poktan Sarinah apabila memungkinkan. Di sisi yang sama, penetapan wilayah produksi dan pengelolaan: Den-gan mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan, faktor sosial, budaya, dan ekonomi. Dilakukan se-cara partisipatif, bertanggung gugat, dan terbuka
FINALISASI .Sosialisasi dan diseminasi kepada anggota melalui komunikasi, dan negosiasi kepada wakil petani terli-bat dan sosialisasi kepada seluruh petani terlibat
KESIMPULANPENELITIAN1 Pengembangan padi organik adalah upaya
untuk menuju usahatani yang berkelanju-tan. Terkait keberlanjutan bisnis, kesadaran terhadap pangan sehat dan kelestarian ling-kungan adalah peluang yang harus diman-
faatkan sebaik mungkin. Dalam kasus Kabupaten Band-ung, kunci keberhasilan pengembangan padi organik ada di tangan petani. Oleh karenanya, perhatian yang
lebih tinggi dan terarah harus diberikan kepada pelaku usaha ini, baik dari aspek peningkatan kapasitas teknis maupun perbaikan kelembagaan. Para pengambil kebi-jakan dan regulator juga harus berperan dalam mem-perlancar dan mempermudah berkembangnya usahat-ani ini dalam arti membuat pengembangan usaha padi organik ini menguntungkan dan adil bagi semua pihak yang terlibat.
2 Dreferensi
PENELITIAN1. Balogun, Julia and Veronica Hope Hailey. Exploring Strategic Change. 1999. Prentice Hall Europe. London2. Biocert. 2008. Potret Perkembangan Pertanian Organik Asia. Newsletter Trust in Organic Edisi 9/Th.2 (Jan - Mar 2008).3. Goenadi dan Isroi. 2003. Aplikasi Bioteknologi dalam Upaya Efisiensi Agribisnis yang Berkelanjutan. http:/www.ipard.com/art perkebun/dhg l.asp.4. Reijntjes, C., Bartus, H., dan Water-Bayer. 1992. Pertanian Masa Depan. Kanisius, Yogyakarta5. Simbolon, HB. 2003. Peranan Pertanian Organik dalam Pertanian Berkelanjutan dan Peluang Penerapannya di Indonesia. Institut Pertanian Bogor, Bogor.6. Sulistyowati, A. 1999. Pertanian Organik dalam Sejarah Peradaban. Wacana, edisi 17 Mei-Juni 1999, Jakarta.
2014
kondisiyang diinginkan
Pertanian organik di Indonesia menyimpan segudang tugas dari kondisi saat ini hingga men-capai kondisi yang diingnkan. Dalam hal perencanaan budidaya padi organik misalnya, ren-cana pengembangan saat ini tidak mempertimbangkan aspek pasar, namun hanya fokus
pada aspek teknis. Padahal, keberlanjutan produksi bergantung pada rencana pengembangan padi organik yang fokus kepada permintaan pasar. Masih banyak contoh lainnya, terutama dalam 4 hal utama: paradigma, perencanaan, pengelolaan, dan pengawasan.
top related