aftar pustaka - connecting repositories · 2020. 7. 13. · wijiastuti, t. 2016. toleransi beberapa...

21
58 AFTAR PUSTAKA Abdelmoneim, T.S., T. Mousa and I. Abdelbagi, 2014. Increasing Plant Tolerance to Drought Stress. Life Science Journal, 11(1): 10 - 17. Abdullah, A. A., M. H. Ammar and A. T. Badawi. 2010. Screening Rice Genotypes for Drought Resistance In Egypt. Journal of Plant Breeding and Crop Science, 2(7): 205 - 215. Accuweather Riau. 2017. Perkiraan Cuaca. http://www. Accuweather. com/id/id/pekanbaru/ 20561/current-weather/ 205619. Diakses 31 agustus 2017. Agromedia, R. 2008. Panduan Lengkap Budidaya dan Bisnis Cabai. Agromedia Pustaka. 190 hal. Agromedia, R. 2008. Budidaya dan Bisnis Cabai. Agromedia Pustaka. Jakarta. 189 hal. Anggraini, N., E. Faridah dan S. Indrioko. 2015. Pengaruh Cekaman Kekeringan Terhadap Perilaku Fisiologis dan Pertumbuhan Bibit Black Locust (Robinia pseudoacacia). Jurnal Ilmu Kehutanan, 9(1): 1 - 17. Anjum, S.A., X. Xie., L.C. Wang., M.F. Saleem., C. Man and W. Lei. 2011. Morphological, Physiological and Biochemical Responses of Plants to Drought Stress. Journal of Agricultural Research, 6(9): 2026 - 2032. Annisa, N., L. Sugiyarto dan P.C. Kuswandi. 2015. Pengaruh Cekaman Kekeringan terhadap Kandungan Senyawa Osmolit dan Perkembangan Buah Pada Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.). Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 6(1): 176 - 187. Asfaruddin dan S. Mulatsih. 2015. Evaluasi Toleransi Galur-Galur Hasil Persilangan Padi Gogo Lokal Bengkulu Terhadap Cekaman Kekeringan. Laporan Penelitian Fundamental. Program Studi Agronomi Fakultas Pertanian. 29 hal. Babu, V.R and Rao, D.V.M. 1983. Water Stress Adaptation in the Groundnut (Arachis gypogaea L) Foliar Caharacteristics and Adaptation to Moisture Stress. Journal Plant Physiol and Biochem, 10(1): 64 - 80. Badami, K dan A. Amzeri. 2011. Identifikasi Somaklonal Toleran Kekeringan Pada Populasi Jagung Hasil Seleksi In Vitro dengan PEG. Jurnal Agrovigor, 4(1): 1-7.

Upload: others

Post on 23-Jan-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

58

AFTAR PUSTAKA

Abdelmoneim, T.S., T. Mousa and I. Abdelbagi, 2014. Increasing Plant Tolerance

to Drought Stress. Life Science Journal, 11(1): 10 - 17.

Abdullah, A. A., M. H. Ammar and A. T. Badawi. 2010. Screening Rice

Genotypes for Drought Resistance In Egypt. Journal of Plant Breeding

and Crop Science, 2(7): 205 - 215.

Accuweather Riau. 2017. Perkiraan Cuaca. http://www. Accuweather.

com/id/id/pekanbaru/ 20561/current-weather/ 205619. Diakses 31 agustus

2017.

Agromedia, R. 2008. Panduan Lengkap Budidaya dan Bisnis Cabai. Agromedia

Pustaka. 190 hal.

Agromedia, R. 2008. Budidaya dan Bisnis Cabai. Agromedia Pustaka. Jakarta.

189 hal.

Anggraini, N., E. Faridah dan S. Indrioko. 2015. Pengaruh Cekaman Kekeringan

Terhadap Perilaku Fisiologis dan Pertumbuhan Bibit Black Locust

(Robinia pseudoacacia). Jurnal Ilmu Kehutanan, 9(1): 1 - 17.

Anjum, S.A., X. Xie., L.C. Wang., M.F. Saleem., C. Man and W. Lei. 2011.

Morphological, Physiological and Biochemical Responses of Plants to

Drought Stress. Journal of Agricultural Research, 6(9): 2026 - 2032.

Annisa, N., L. Sugiyarto dan P.C. Kuswandi. 2015. Pengaruh Cekaman

Kekeringan terhadap Kandungan Senyawa Osmolit dan Perkembangan

Buah Pada Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.). Jurnal

Pendidikan Matematika dan Sains, 6(1): 176 - 187.

Asfaruddin dan S. Mulatsih. 2015. Evaluasi Toleransi Galur-Galur Hasil

Persilangan Padi Gogo Lokal Bengkulu Terhadap Cekaman Kekeringan.

Laporan Penelitian Fundamental. Program Studi Agronomi Fakultas

Pertanian. 29 hal.

Babu, V.R and Rao, D.V.M. 1983. Water Stress Adaptation in the Groundnut

(Arachis gypogaea L) Foliar Caharacteristics and Adaptation to Moisture

Stress. Journal Plant Physiol and Biochem, 10(1): 64 - 80.

Badami, K dan A. Amzeri. 2011. Identifikasi Somaklonal Toleran Kekeringan

Pada Populasi Jagung Hasil Seleksi In Vitro dengan PEG. Jurnal

Agrovigor, 4(1): 1-7.

Page 2: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

59

Bahrun. 2006. Respon Tanaman Kedelai (Glyicine maxl. Men) terhadap Sistem

Pengairan. Jurnal Agriplus, 16(2): 90 - 97.

Bangert, F. 2000. Abscission and Thinning of young Fruit and Their Regulation

by Plant Homones and Bioregulators. Journal Plant Growth Regulation.

31(1): 43 - 59.

Bray, E.A. 2001. Plant Response to Water-Deficit Stress. Encyclopedia of Life

Sciences. 250 hal.

Cholid, M., Hatiyadi., S. Susanto., Djumali dan B. S, Purwoko. 2014. Pemilihan

Batang Bawah Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn.). Toleran terhadap

Cekaman Kekeringan. Jurnal Litri, 20(1): 45 - 56.

Dermawan, R dan A. Harpenas. 2010. Budi Daya Cabai Unggul, Cabai Besar,

Cabai keriting, Cabai Rawit, dan Paprika. Penebar Swadaya: Jakarta. 201

hal.

Dewi, S. 2016. Respon Genotipe Cabai Merah (Capsicum annum L) terhadap

Cekaman Kering. Skripsi. Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas

Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura. 2016. Laporan Angka Sementara

(ASEM) Sayur - Sayuran 2013 Tahun 2014 Provinsi Riau. Pekanbaru.

Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak). 2016. Unit Pelaksana Teknis

Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau. Pekanbaru.

Djwarningsih, T. 2005. Capsicum Spp. (Cabai). Asal, Persebaran dan Nilai

Ekonomi. Jurnal Biodiversity, 6(4): 292 - 296.

Edmeades, G.O. 1999. Selection Improvesdrought Tolerance In Tropical Maize

Populations: I. Gains in biomass, Grain Yield, and Harvest Index, Crop

Sci, 39: 1306 - 1315.

Efendi, R dan M. Azrai. 2010. Tanggap Genotipe Jagung terhadap Cekaman

Kekeringan: Peranan Akar. Jurnal Penelitian Pertanaman Pangan, 29(1):

24 - 27.

Efendi, R dan M. Azrai. 2012. Identifikasi Karakter Toleransi Cekaman

Kekeringan Berdasarkan Respons Pertumbuhan dan Hasil Genotipe

Jagung. Jurnal Penelitian Pertanaman Pangan, 29(1): 1 - 10.

Fischer, R.A and R. Maurer. 1978. Drought Resistance in Spring Wheat Cultivar:

I. Grain yield response. Aust. Journal Agric. Res, 9(2): 897 - 912.

Page 3: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

60

Fukai, S., and M. Cooper. 1995. Development Of Drought Resistant Cultivars

Using Physio-Morphological Traits in Rice. Field Crops Res, 40(1):67-86.

Hamid, A dan M. Haryanto. 2012. Untung Besar dari Bertanam Cabai Hibrida.

Agromedia Pustaka. Jakarta. 190 hal.

Hanum, C., W.Q. Mugnisjah 2., S. Yahya., D. Sopandy., K. Idris dan A. Sahar.

2007. Pertumbuhan Akar Kedelai Pada Cekaman Aluminium, Kekeringan

dan Cekaman Ganda Aluminium dan Kekeringan. Agritrop, 26(1): 13 - 18.

Hendriyani, I. S dan N. Setiari. 2009. Kandungan Klorofil dan Pertumbuhan

Kacang Panjang (Vigna sinensis) pada Tingkat Penyediaan Air yang

Berbeda. Jurnal Sains dan Matematika, 17(3): 145 - 150.

Hewindati, Yuni Tri. 2006. Hortikultura. Universitas Terbuka. Jakarta. 156 hal

Islami, T dan W.H. Utomo. 1995. Hubungan Tanah, Air dan Tanaman. IKIP

Semarang Press. Hal. 215 - 240.

Jeki. 2016. Indeks Sensitifitas Stres Beberapa Varietas Padi Gogo Pada Cekaman

Kekeringan. Jurnal Agrotekbis, 4(4): 396 - 373.

Kramer, P.J. 1963. Water Stress And Plant Growth. Agronomic Journal, 55(1): 31

- 35.

Kurniawati, S., N. Khumaidi., S.W. Ardie., N.S. Hartanti dan E. Sudarmonowati.

2014. Pola Akumulasi Prolin dan Poliamin Beberapa Aksesi Tanaman

Terung Pada Cekaman Kekeringan. Jurnal Agronomi Indonesia, 42(2):

136 -141.

Kusumayati, N., E. Nurlaelih dan L. Setyobudi. 2015. Tingkat Keberhasilan

Pembentukan Buah Tiga Varietas Tanaman Tomat (Lycopersicon

esculentum Mill.) Pada lingkungan yang Berbeda. Jurnal Produksi

Tanaman, 3(8): 683 - 688.

Kusvuran, S. Effects Of Drought and Salt Stresses on Growth, Stomatal

Conductance, Leaf Water and Osmotic Potentials of Melon Genotypes

(Cucumis melo L.). Journal of Agricultural Research, 7(5): 775 - 781.

Lapanjang, I., B.S. Purwoko., Hariyadi., S.W. Budi R dan M. Melati. 2008.

Evaluasi Beberapa Ekotipe Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) untuk

Toleransi Cekaman Kekeringan. Bul. Agronomi, 36(3): 263 - 269.

Lestari, E. G. 2006. Mekanisme Toleransi Dan Metode Seleksi Tumbuhan yang

Tahan Terhadap Cekaman Kekeringan. Berita Biologi, 8(3): 1 - 8.

Page 4: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

61

Lestari, E.G. 2005. Hubungan antara Kerapatan Stomata dengan Ketahanan

Kekeringan Pada Somaklon Padi Gajah mungkur, Towuti, dan IR 64.

Diodiversitas, 7(1): 44-48

Lynch, J.P and K.M. Brown. 2012. New Roots for Agriculture: Exploiting the

Root Phenome. Phil Trans R Soc B, 367: 1598 - 1604.

Maharijaya, A dan M. Syukur. 2014. Menghasilkan Cabai Keriting Kualitas

Premium. Penebar Swadaya. Jakarta.116 hal.

Mapegau. 2006. Pengaruh Cekaman Air terhadap Pertumbuhan dan Hasil

Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merr). Jurnal Ilmiah Pertanian

Kultura, 41(1): 1 - 9.

Moro, F.V., M.A.S. Silva and J.R. Moro. 1999. Pollen Viability in Syagrus

romanzoffiana and Coronata (Arecaceae). Acta. Hort, (486): 215 - 217.

Nio, S. A. 2011. Biomassa dan Kandungan Klorofil Total Daun Jahe (Zingiber

officinale L.) yang Mengalami Cekaman Kekeringan. Jurnal Ilmiah Sains,

11(1): 1 - 5.

Nio, S. A dan Y. Banyo. 2011. Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator

Kekurangan Air pada Tanaman. Jurnal Ilmiah Sains, 11(2) :166 – 173.

Nio, S. A dan A.A. Lenak 2014. Penggulungan Daun Pada Tanaman Monokotil

saat Kekurangan Air (Leaf Rolling in Monocotyledon Plants Under Water

Deficit. Jurnal Ilmiah Sains, 4(2) :1 - 55.

Nugraha, Y.S., T. Sumarni dan R. Sulistyono. Pengaruh Interval Waktu dan

Tingkat Pemberian Air terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai

(Glycine max (L) Merril.). Jurnal Produksi Tanaman, 2(7): 552 - 559.

Nurkhasanah, N., K.P. Wicaksono dan E. Widaryanto. 2013. Studi Pemberian Air

dan Tingkat Naungan Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Cabe Jamu

(Piper retrofractum Vahl.). Jurnal Produksi Tanaman, 1(4): 325 – 332.

Nurfalach, D. R. 2010. Budidaya Tanaman Cabai Merah (Capsicum annum L.).

Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. 51 hal.

Palupi, E. R dan Y. Dedywiryanto. 2008. Kajian Karakter Ketahanan terhadap

Cekaman Kekeringan pada Beberapa Genotipe Bibit Kelapa Sawit (Elaeis

guineensis Jacq.). Bul. Agronomi, 36(1): 24 - 32.

Perveen, A. 2007. Pollen Germination Capacity, Viability and Maintanence of

(Pisium sativum. L Papilionaceae). Middle-East Journal of Scientific

Research, 2(1): 79 - 81.

Page 5: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

62

Piay, S.H., A. Tyasdjaja., Y. Ermawati dan F.R.P. Hantoro. 2010. Budidaya dan

Pasca Panen Cabai Meraah (Capsicum annuum L). Balai Pengkajian

Teknologi Pertanian. Jawa Tengah. 61 hal.

Pratiwi, H. 2011. Pengaruh Kekeringan Pada Berbagai Fase Tumbuh Kacang

Tanah. Bul. Palawija, 22(1): 71 - 78.

Prihastanti, E. 2010. Kandungan Klorofil dan Pertumbuhan Semai Kakao

(Theobroma cacao L.) pada Perlakuan Cekaman Kekeringan yang

Berbeda. Bioma, 12(2): 35 – 39.

Purnomo, D. W., B. S. Purwoko, S Yahya, S. Sujiprihati, I. Mansur, dan

Amisnaipa. 2008. Tanggap Pertumbuhan dan Hasil Cabai (Capsicum

annuum L.) terhadap Inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula pada Tanah

Ultisol, Bul. Agronomi, 36(3) : 229-235.

Purwanto dan T. Agustono. 2010. Kajian Fisiologi Tanaman Kedelai pada

Berbagai Kepadatan Gulma Teki dalam Kondisi Cekamana Kekeringan.

Journal Agroland, 17(2): 85 - 90.

Riduan, A., H. Aswidinnor., J. Koswara dan Sudarsono. 2005. Toleransi Sejumlah

Kultivar Kacang Tanah terhadap Cekaman Kekeringan. Journal Hayati,

12(1): 28 - 34.

Ridwan., T. Handayani, dan Witjaksono. 2016. Uji Toleransi Tanaman Kentang

Hitam (Plectranthus rotundifolius (Poir.) Spreng.) Hasil Radiasi Sinar

Gamma terhadap Cekaman Kekeringan. Jurnal Biologi Indonesia, 12(1):

41 - 48.

Rosnawati, P. 2015. Respon Pertumbuhan Kedelai (Glycine max (L) Merr.)

terhadap Cekaman Kekeringan. Jurnal Daun, 2(1): 35 - 44.

Rukmana, R. 1996. Usaha Tani Cabai Hibrida Sistem Mulsa Plastik. Kanisius.

Yogyakarta. 92 hal.

Setiadi. 2006. Bertanam Cabai. Penebar Swadaya. Jakarta. 184 hal.

Simanjuntak, J., C. Hanum dan D. S. Hanafiah. 2015. Pertumbuhan dan Produksi

Dua Varietas Kedelai pada Cekaman Kekeringan. Jurnal Agroteknologi, 3(3):

915 - 922

Suhartina, H dan Kuswantoro. 2011. Pemuliaan Tanaman Kedelai Toleran

terhadap Cekaman Kekeringan. Journal Buletin Palawija, 21(1): 26 - 38

Sujinah dan A. Jamil. 2016. Mekanisme Respon Tanaman Padi terhadap Cekaman

Kekeringan dan Varietas Toleran. Iptek Tanaman Pangan, 11(1): 1 - 8.

Page 6: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

63

Sumarni, N dan A. Muharam. 2005. Budidaya Tanaman Cabai Merah. Balai

Penelitian Tanaman Sayuran. Bandung. 34 hal

Supriyanto, B. 2013. Pengaruh Cekaman Kekeringan terahadap Pertumbuhan dan

Hasil Padi Gogo Lokal Kultivar Jambu (Orysa sativa Linn). Jurnal

Agrifor, 12(1) : 77 - 82 .

Syaiful, S. A., M. A. Ishak, N. E. Dungga dan M. Riadi, 2012. Peran

Conditioning Benih dalam Meningkatkan Daya Adaptasi Tanaman

Kedelai terhadap Stres Kekeringan. Laporan Penelitian. Universitas

Hasanuddin Makassar. 70 hal.

Suryana, Dayat. 2013. Menanam Cabe. Jakarta. 96 hal

Syukur, M., R. Yunianti dan R. Dermawan. 2016. Cabai Panen Setiap Hari.

Penebar Swadaya. Jakarta. 148 hal.

Syukur, M and S. Rosidah. 2014. Estimation of Genetic Parameter for

Quantitative Characters of Peper Capsicum annuum L. Journal of Tropical

Crop Science1, 2(1): 4 - 8.

Tjahjadi, N. 1991. Bertanam Cabai. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. 32 hal

Tuna, A.L and B. Burun. 2001. The Effects of Heavy Metals on Pollen

Germination and Pollen Tube Length in the Tobacco Plant. Journal

Biologi, 26(2002): 109 - 113.

Ulfah, S.M., Dorly dan S. Rahayu. 2015. Perkembangan Bunga dan Uji Viabilitas

Serbuk Sari Bunga Lipstik Aeschynanthus radicans var. 'Monalisa' di

Kebun Raya Bogor. Jurnal Krbogor lipi, 19(1): 21 - 32.

Widari, T.S. 2007. Tanggap Kedelai (Glycine max L.) terhadap Inokulasi

Mikoriza Mesikular Arbuskular Pada Berbagai Tingkat Cekaman

Kekeringan. Skripsi. Program Studi Agronomi Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara.

Widiasuti, A dan E.R. Palupi. 2008. Viabilitas Serbuk Sari dan Pengaruhnya

terhadap Keberhasilan Pembentukan Buah Kelapa Sawit (Elaeis

guineensis Jacq.). Biodiversitas, 9(1): 35 - 38.

Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus

reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap Cekaman Kekeringan

Melalui Simulasi Poly-Ethylene Glycol (PEG). Tesis. Program Studi

Pemuliaan dan Bioteknologi Tanaman Institut Pertanian Bogor.

Page 7: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

64

Wijayanto, T., C. Ginting., D. Boer., dan W, O.Afu. 2014. Ketahanan Sumber

Genetik Jagung Sulawesi Tenggara terhadap Cekaman Kekeringan Pada

Berbagai Fase Vegetatif. Jurnal Agroteknos, 4(2): 102 - 107.

Wijayanto, T., G. R. Sadimantara., M. Etikawati. 2012. Respon Fase Pertumbuhan

Beberapa Genotipe Jagung Lokal Sulawesi Tenggara terhadap Kondisi

Kekurangan Air. Jurnal Agroteknos, 2(2): 86-91

Wijoyo, P. 2009. Taktik Jitu Menanam Cabai Di Musim Hujan. Bee Media

Indonesia: Jakarta. 101 hal.

Yugi, H. 2013. Respon Tanaman terhadap Cekaman Lingkungan. Fakultas

Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. 10 hal.

Yusniwati., Sudarsono., H. Aswidinoor, S., Hendrastuti dan D. Santoso. 2008.

Pengaruh Cekaman Kekeringan terhadap Pertumbuhan, Hasil, dan

Kandungan Prolin Daun Cabai. Jurnal Agista, 12(1): 20-24

Zulkarnain, H. 2013. Budidaya Sayuran Tropis. Bumi Aksara: Jakarta. 219 hal.

Page 8: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

65

LAMPIRAN

Page 9: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

66

Lampiran 1. Perhitungan Kebutuhan Pupuk

1. Pupuk kandang

Berat tanah per polibeg = 10 kg

Berat tanah 1 ha = 2.000.000 kg

=

= 0,000075 kg/polybag

= 0,75 g/polybag

2. Urea

Kebutuhan per ha = 200 kg/h

= 0,001 kg

= 1 gr/polibeg

Kebutuhan per tanaman =

=

= 1 gram per tanaman

3. TSP

Kebutuhan per ha = 150 kg/ha

= 0,00075 kg

= 0.75 gr/polibeg

Kebutuhan per tanaman =

=

= 0.75 gram per tanaman

Page 10: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

67

4. KCl

Kebutuhan per ha = 150 kg/ha

=

x 150 kg

= 0,0015 kg

= 1,5 gr/polibeg

Kebutuhan/tanaman =

=

= 0,75 gr/tanaman

5. NPK Mutiara

Kebutuhan/pertanaman = 2,5 g/tanaman

Dosis anjuran/liter = 10 g/liter

=

=

= 4 tanaman/ 10 g/liter NPK Mutiara

= 1 tanaman membutuhkan 2,5 g/liter NPK Mutiara

Page 11: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

68

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering.

1. Tinggi tanaman

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 65.50 54.25 0.72 Medium

G-UIN 009 78.00 54.75 1.24 Sensitif

G-UIN 010 68.50 56.25 0.75 Medium

G-UIN 011 84.75 77.75 0.34 Toleran

G-UIN 015 69.00 53.50 0.94 Medium

G-UIN 016 71.25 64.75 0.38 Toleran

G-UIN 017 84.00 71.25 0.63 Medium

G-UIN 018 74.50 55.50 1.06 Sensitif

G-UIN 019 61.75 56.25 0.37 Toleran

G-UIN 020 49.75 62.00 -1.03 Toleran

G-UIN 059 62.75 47.00 1.05 Sensitif G-UIN 061 64.00 48.25 1.03 Sensitif G-UIN 065 67.13 43.25 1.48 Sensitif G-UIN 071 65.00 50.25 0.95 Medium

G-UIN 072 68.50 55.50 0.79 Medium

G-UIN 073 106.50 55.75 1.99 Sensitif G-UIN 074 79.25 38.65 2.13 Sensitif G-UIN M2K1 77.50 53.25 1.30 Sensitif G-UIN R1U17 64.75 50.63 0.91 Medium

G-UIN R1U1 66.25 39.25 1.70 Sensitif

1. Jumlah Bunga Terbentuk

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 162.75 28.00 1.29 Sensitif G-UIN 009 232.75 3.00 1.54 Sensitif G-UIN 010 108.75 36.00 1.05 Sensitif G-UIN 011 108.00 101.00 0.10 Toleran

G-UIN 015 105.75 36.25 1.03 Sensitif G-UIN 016 142.00 48.50 1.03 Sensitif G-UIN 017 105.25 41.75 0.94 Medium

G-UIN 018 59.50 15.00 1.17 Sensitif

G-UIN 019 84.50 45.25 0.73 Medium

G-UIN 020 93.00 50.50 0.71 Medium

G-UIN 059 99.00 2.25 1.53 Sensitif G-UIN 061 76.50 26.75 1.02 Sensitif G-UIN 065 76.00 10.50 1.35 Sensitif G-UIN 071 174.50 61.00 1.02 Sensitif G-UIN 072 39.25 76.00 -1.46 Toleran

G-UIN 073 47.50 25.00 0.74 Medium

G-UIN 074 115.50 2.00 1.54 Sensitif

G-UIN M2K1 55.75 78.75 -0.64 Toleran

G-UIN R1U17 63.50 7.00 1.39 Sensitif G-UIN R1U1 59.25 15.25 1.16 Sensitif

Page 12: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

69

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

2. Jumlah Bunga Rontok

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 45.25 17.50 1.33 Sensitif

G-UIN 009 60.00 3.00 2.07 Sensitif

G-UIN 010 47.25 20.50 1.23 Sensitif

G-UIN 011 50.75 36.25 0.62 Medium

G-UIN 015 28.00 27.00 0.08 Toleran

G-UIN 016 62.50 47.00 0.54 Medium

G-UIN 017 70.75 41.50 0.90 Medium

G-UIN 018 29.25 15.00 1.06 Sensitif

G-UIN 019 22.00 29.25 -0.72 Toleran

G-UIN 020 42.25 34.00 0.42 Toleran

G-UIN 059 29.25 2.25 2.01 Sensitif

G-UIN 061 38.00 18.00 1.14 Sensitif

G-UIN 065 44.50 9.00 1.73 Sensitif

G-UIN 071 40.00 26.25 0.75 Medium

G-UIN 072 20.00 62.50 -4.62 Toleran

G-UIN 073 26.00 19.00 0.59 Medium

G-UIN 074 68.75 2.00 2.11 Sensitif

G-UIN M2K1 35.00 41.50 -0.40 Toleran

G-UIN R1U17 43.25 6.75 1.83 Sensitif

G-UIN R1U1 56.50 15.25 1.59 Sensitif

3. Jumlah Buah Pertanaman

Genotipe Cekaman perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 10.75 0.50 1.12 Sensitif

G-UIN 009 41.50 0.00 1.18 Sensitif

G-UIN 010 11.50 7.25 0.43 Toleran

G-UIN 011 24.25 9.75 0.70 Medium

G-UIN 015 5.75 2.25 0.72 Medium

G-UIN 016 31.25 1.50 1.12 Sensitif

G-UIN 017 22.25 0.25 1.16 Sensitif

G-UIN 018 8.25 0.00 1.18 Sensitif

G-UIN 019 11.00 7.25 0.40 Toleran

G-UIN 020 20.25 2.75 1.02 Sensitif

G-UIN 059 14.75 0.00 1.18 Sensitif

G-UIN 061 22.25 5.00 0.91 Medium

G-UIN 065 12.50 0.75 1.11 Sensitif

G-UIN 071 26.50 1.25 1.12 Sensitif

G-UIN 072 8.00 0.75 1.07 Sensitif

G-UIN 073 5.75 0.25 1.13 Sensitif

G-UIN 074 21.50 0.00 1.18 Sensitif

G-UIN M2K1 12.25 9.00 0.31 Toleran

G-UIN R1U17 11.50 0.25 1.15 Sensitif

G-UIN R1U1 2.25 0.00 1.18 Sensitif

Page 13: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

70

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

4. Bobot Buah Pertanaman

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 47.92 1.66 1.08 Sensitif

G-UIN 009 60.09 0.00 1.12 Sensitif

G-UIN 010 27.33 15.19 0.62 Medium

G-UIN 011 49.00 18.80 0.76 Medium

G-UIN 015 7.91 3.90 0.57 Medium

G-UIN 016 73.94 2.93 1.08 Sensitif

G-UIN 017 46.72 0.45 1.12 Sensitif

G-UIN 018 4.31 0.00 1.12 Sensitif

G-UIN 019 7.61 8.33 0.55 Medium

G-UIN 020 75.26 9.46 0.98 Medium

G-UIN 059 33.80 0.00 1.12 Sensitif

G-UIN 061 75.86 12.08 0.94 Medium

G-UIN 065 126.98 4.71 1.08 Sensitif

G-UIN 071 39.02 3.07 1.04 Sensitif

G-UIN 072 21.01 1.13 1.06 Sensitif

G-UIN 073 13.30 0.40 1.09 Sensitif

G-UIN 074 54.55 0.00 1.12 Sensitif

G-UIN M2K1 28.82 21.36 0.29 Toleran

G-UIN R1U17 38.61 0.59 1.11 Sensitif

G-UIN R1U1 6.43 0.00 1.12 Sensitif

5. Diameter Buah Perbuah

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 4.71 1.58 0.92 Medium

G-UIN 009 9.59 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN 010 6.56 1.57 1.06 Sensitif

G-UIN 011 8.54 3.07 0.89 Medium

G-UIN 015 3.61 3.07 0.21 Toleran

G-UIN 016 7.53 1.51 1.11 Sensitif

G-UIN 017 4.42 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN 018 3.94 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN 019 5.50 2.23 0.83 Medium

G-UIN 020 4.72 5.08 -0.11 Toleran

G-UIN 059 3.56 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN 061 7.26 1.66 1.07 Sensitif

G-UIN 065 2.03 1.57 0.31 Toleran

G-UIN 071 6.01 1.85 0.96 Medium

G-UIN 072 2.55 1.72 0.45 Toleran

G-UIN 073 2.01 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN 074 5.35 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN M2K1 5.56 4.35 0.30 Toleran

G-UIN R1U17 6.75 0.00 1.39 Sensitif

G-UIN R1U1 3.67 0.00 1.39 Sensitif

Page 14: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

71

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

6. Panjang Buah Per Buah

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 5.49 2.53 0.88 Medium

G-UIN 009 6.03 0.00 1.64 Sensitif G-UIN 010 5.59 1.93 1.07 Sensitif G-UIN 011 9.17 3.86 0.95 Medium

G-UIN 015 3.78 3.85 -0.03 Toleran

G-UIN 016 8.06 2.30 1.17 Sensitif G-UIN 017 3.15 0.00 1.64 Sensitif G-UIN 018 4.68 0.00 1.64 Sensitif G-UIN 019 4.83 2.81 0.69 Medium

G-UIN 020 7.09 8.11 -0.24 Toleran

G-UIN 059 6.11 0.00 1.64 Sensitif G-UIN 061 5.83 2.23 1.01 Sensitif G-UIN 065 2.97 3.22 -0.14 Toleran

G-UIN 071 5.38 4.53 0.26 Toleran

G-UIN 072 2.04 2.82 -0.63 Toleran

G-UIN 073 2.87 0.00 1.64 Sensitif G-UIN 074 8.86 0.00 1.64 Sensitif G-UIN M2K1 6.81 6.03 0.19 Toleran

G-UIN R1U17 10.58 0.00 1.64 Sensitif G-UIN R1U1 3.88 0.00 1.64 Sensitif

7. Berat Basah Akar

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 16.06 3.57 1.14 Sensitif G-UIN 009 11.72 1.82 1.24 Sensitif G-UIN 010 18.53 5.43 1.04 Sensitif G-UIN 011 8.59 7.95 0.11 Toleran

G-UIN 015 12.52 5.20 0.86 Medium

G-UIN 016 17.41 8.22 0.78 Medium

G-UIN 017 19.90 4.19 1.16 Sensitif G-UIN 018 9.66 2.66 1.07 Sensitif G-UIN 019 5.66 11.08 -1.41 Toleran

G-UIN 020 13.50 6.67 0.74 Medium

G-UIN 059 11.46 3.74 0.99 Medium

G-UIN 061 22.39 7.16 1.00 Medium

G-UIN 065 10.93 3.66 0.98 Medium

G-UIN 071 15.50 7.10 0.80 Medium

G-UIN 072 9.60 6.01 0.55 Medium

G-UIN 073 13.80 5.39 0.90 Medium

G-UIN 074 67.45 1.03 1.45 Sensitif

G-UIN M2K1 8.80 7.69 0.19 Toleran

G-UIN R1U17 10.62 1.99 1.19 Sensitif G-UIN R1U1 7.43 0.27 1.47 Sensitif

Page 15: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

72

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

8. Berat Kering akar

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 6.25 1.59 1.17 Sensitif

G-UIN 009 3.83 0.56 1.33 Sensitif

G-UIN 010 6.28 2.20 1.02 Sensitif

G-UIN 011 2.82 2.07 0.42 Toleran

G-UIN 015 4.65 2.31 0.79 Medium

G-UIN 016 5.68 3.14 0.70 Medium

G-UIN 017 6.58 1.85 1.12 Sensitif

G-UIN 018 3.21 0.70 1.22 Sensitif

G-UIN 019 3.10 1.67 0.72 Medium

G-UIN 020 6.72 2.45 0.99 Medium

G-UIN 059 3.95 2.06 0.75 Medium

G-UIN 061 9.06 2.96 1.05 Sensitif

G-UIN 065 3.90 1.53 0.95 Medium

G-UIN 071 5.92 3.03 0.76 Medium

G-UIN 072 4.25 2.00 0.83 Medium

G-UIN 073 5.94 2.38 0.94 Medium

G-UIN 074 5.98 0.19 1.51 Sensitif

G-UIN M2K1 4.85 2.64 0.71 Medium

G-UIN R1U17 4.63 0.86 1.27 Sensitif

G-UIN R1U1 3.67 0.60 1.31 Sensitif

9. Panjang Akar

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 28.67 12.50 1.48 Sensitif

G-UIN 009 28.57 24.12 0.41 Toleran

G-UIN 010 31.32 27.65 0.31 Toleran

G-UIN 011 23.12 22.27 0.10 Toleran

G-UIN 015 25.95 22.02 0.40 Toleran

G-UIN 016 26.87 24.65 0.22 Toleran

G-UIN 017 30.07 18.07 1.05 Sensitif

G-UIN 018 26.37 18.70 0.77 Medium

G-UIN 019 18.35 22.15 -0.54 Toleran

G-UIN 020 33.50 27.32 0.49 Toleran

G-UIN 059 29.25 8.62 1.86 Sensitif

G-UIN 061 29.60 21.55 0.72 Medium

G-UIN 065 26.12 21.85 0.43 Toleran

G-UIN 071 41.70 23.80 1.13 Sensitif

G-UIN 072 48.37 22.75 1.39 Sensitif

G-UIN 073 37.00 16.50 1.46 Sensitif

G-UIN 074 35.50 10.37 1.86 Sensitif

G-UIN M2K1 28.25 16.62 1.08 Sensitif

G-UIN R1U17 25.37 14.80 1.10 Sensitif

G-UIN R1U1 28.75 6.47 2.63 Sensitif

Page 16: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

73

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

10. Berat Basah Tajuk

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 95.84 37.20 1.36 Sensitif

G-UIN 009 82.45 19.24 1.70 Sensitif

G-UIN 010 75.16 41.34 1.00 Sensitif

G-UIN 011 51.67 81.91 -1.30 Toleran

G-UIN 015 57.89 50.91 0.27 Toleran

G-UIN 016 89.44 81.33 0.20 Toleran

G-UIN 017 94.32 46.59 1.12 Sensitif

G-UIN 018 60.48 29.71 1.13 Sensitif

G-UIN 019 33.08 22.56 0.71 Medium

G-UIN 020 75.61 77.45 -0.05 Toleran

G-UIN 059 66.92 11.50 1.84 Sensitif

G-UIN 061 133.39 77.12 0.94 Medium

G-UIN 065 84.24 12.26 1.90 Sensitif

G-UIN 071 80.25 50.67 0.82 Medium

G-UIN 072 58.65 50.63 0.30 Toleran

G-UIN 073 80.83 60.86 0.55 Medium

G-UIN 074 87.75 0.00 2.22 Sensitif

G-UIN M2K1 44.73 64.51 -0.98 Toleran

G-UIN R1U17 61.76 1.22 2.18 Sensitif

G-UIN R1U1 72.72 0.00 2.22 Sensitif

11. Berat kering Tajuk

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 42.01 10.64 1.19 Sensitif

G-UIN 009 23.82 4.18 1.31 Sensitif

G-UIN 010 34.08 11.81 1.04 Sensitif

G-UIN 011 17.37 14.33 0.28 Toleran

G-UIN 015 22.28 11.47 0.77 Medium

G-UIN 016 40.00 29.89 0.40 Toleran

G-UIN 017 50.28 16.29 1.07 Sensitif

G-UIN 018 50.76 6.06 1.40 Sensitif

G-UIN 019 8.30 6.51 0.34 Toleran

G-UIN 020 24.20 19.99 0.28 Toleran

G-UIN 059 24.87 2.55 1.42 Sensitif

G-UIN 061 27.47 6.27 1.23 Sensitif

G-UIN 065 26.63 4.20 1.34 Sensitif

G-UIN 071 61.72 11.55 1.29 Sensitif

G-UIN 072 19.79 15.68 0.33 Toleran

G-UIN 073 18.86 25.70 -0.58 Toleran

G-UIN 074 41.07 0.00 1.59 Sensitif

G-UIN M2K1 32.33 24.85 0.37 Toleran

G-UIN R1U17 14.77 2.24 1.35 Sensitif

G-UIN R1U1 44.63 0.00 1.59 Sensitif

Page 17: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

74

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

12. Kandungan Klorofil a

Genotipe Perlakuan

SSI kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 1.77 1.98 0.19 Toleran

G-UIN 009 1.47 2.57 1.23 Sensitif G-UIN 010 1.25 2.32 1.40 Sensitif G-UIN 011 1.25 2.80 2.03 Sensitif G-UIN 015 1.41 2.32 1.06 Sensitif G-UIN 016 1.40 2.44 1.22 Sensitif G-UIN 017 1.83 1.81 -0.02 Toleran

G-UIN 018 1.38 2.06 0.81 Medium

G-UIN 019 1.36 2.73 1.65 Sensitif

G-UIN 020 1.47 2.30 0.93 Medium

G-UIN 059 1.59 2.03 0.45 Toleran

G-UIN 061 0.93 2.36 2.52 Sensitif

G-UIN 065 1.38 1.67 0.34 Toleran

G-UIN 071 1.16 2.40 1.75 Sensitif

G-UIN 072 1.57 2.03 0.48 Toleran

G-UIN 073 1.51 2.67 1.26 Sensitif

G-UIN 074 1.60 2.14 0.55 Medium

G-UIN M2K1 1.29 2.06 0.98 Medium

G-UIN R1U17 1.44 2.26 0.93 Medium

G-UIN R1U1 1.56 1.68 0.13 Toleran

13. Kandungan Klorofil b

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 0.91 0.92 2.19 Sensitif

G-UIN 009 0.79 0.99 5.04 Sensitif

G-UIN 010 0.66 1.08 1.27 Sensitif

G-UIN 011 0.64 1.38 2.30 Sensitif

G-UIN 015 0.68 1.06 1.11 Sensitif

G-UIN 016 0.68 1.24 1.64 Sensitif

G-UIN 017 0.93 0.92 -2.14 Toleran

G-UIN 018 0.63 0.91 8.85 Sensitif

G-UIN 019 1.42 1.50 1.12 Sensitif

G-UIN 020 0.75 1.25 1.33 Sensitif

G-UIN 059 0.76 1.09 8.64 Sensitif

G-UIN 061 0.50 1.09 2.35 Sensitif

G-UIN 065 0.75 0.87 3.18 Sensitif

G-UIN 071 0.59 1.16 1.92 Sensitif

G-UIN 072 0.76 0.97 5.50 Sensitif

G-UIN 073 0.79 1.17 9.57 Sensitif

G-UIN 074 0.80 1.04 5.97 Sensitif

G-UIN M2K1 0.64 0.98 1.06 Sensitif

G-UIN R1U17 0.77 1.06 7.50 Sensitif

G-UIN R1U1 0.81 0.41 -9.98 Toleran

Page 18: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

75

Lampiran 2. Indeks Sensitifitas Tanaman Cabai terhadap Cekaman Kering

(Lanjutan).

14. Kandungan Klorofil total

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 2.68 2.90 0.16 Toleran

G-UIN 009 2.27 3.56 1.14 Sensitif

G-UIN 010 1.92 3.41 1.55 Sensitif

G-UIN 011 1.89 4.19 2.43 Sensitif

G-UIN 015 2.09 3.38 1.23 Sensitif

G-UIN 016 2.08 3.68 1.54 Sensitif

G-UIN 017 2.76 2.73 -0.02 Toleran

G-UIN 018 2.02 2.97 0.94 Medium

G-UIN 019 2.79 4.23 1.03 Sensitif

G-UIN 020 2.22 3.55 1.20 Sensitif

G-UIN 059 2.35 3.12 0.66 Medium

G-UIN 061 1.44 3.47 2.82 Sensitif

G-UIN 065 2.13 2.54 0.38 Toleran

G-UIN 071 1.76 3.57 2.06 Sensitif

G-UIN 072 2.34 3.00 0.56 Medium

G-UIN 073 2.30 3.84 1.34 Sensitif

G-UIN 074 2.41 3.18 0.64 Medium

G-UIN M2K1 1.93 3.04 1.15 Sensitif

G-UIN R1U17 2.22 3.32 0.99 Medium

G-UIN R1U1 2.38 2.09 -0.24 Toleran

15. Viabilitas Pollen Anviabel

Genotipe Perlakuan

SSI Kriteria Kontrol Cekaman

G-UIN 008 19.43 29.95 18.05 Sensitif

G-UIN 009 11.01 00.00 -33.33 Toleran

G-UIN 010 2.38 19.19 23.43 Sensitif

G-UIN 011 12.40 30.36 48.28 Sensitif

G-UIN 015 12.40 11.80 -1.61 Toleran

G-UIN 016 13.44 9.31 -10.24 Toleran

G-UIN 017 18.12 25.12 12.88 Sensitif

G-UIN 018 8.72 25.35 63.57 Sensitif

G-UIN 019 20.38 17.87 -4.11 Toleran

G-UIN 020 14.85 6.52 -18.70 Toleran

G-UIN 059 25.81 00.00 -33.33 Toleran

G-UIN 061 12.88 19.95 18.30 Sensitif

G-UIN 065 27.59 16.07 -13.92 Toleran

G-UIN 071 2.64 47.92 57.72 Sensitif

G-UIN 072 21.85 21.18 -1.02 Toleran

G-UIN 073 24.36 15.62 -11.96 Toleran

G-UIN 074 26.25 00.00 -33.33 Toleran

G-UIN M2K1 19.25 25.20 10.30 Sensitif

G-UIN R1U17 5.13 00.00 -33.33 Toleran

G-UIN R1U1 40.39 17.81 -9.33 Toleran

Page 19: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

76

Lampiran 3. Dokumentasi Penelitian

Persiapan media tanam Benih cabai

Penyemaian benih Bibit cabai

Perlakuan cekaman kering Sampel daun setelah di sentrifuse

Bunga antesis untuk pengamatan pollen Pemisahan pollen menggunakan jarum

Page 20: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

77

Sampel pollen yang diberi acetocarmin Pollen yang diamati dibawah mikroskop

Pengamatan Bunga terbentuk Pengamatan jumlah buah cabai

Pestisida lengkap Gandasil D dan Gandasil B

Panen Cabai Buah cabai yang sudah dipanen

Page 21: AFTAR PUSTAKA - COnnecting REpositories · 2020. 7. 13. · Wijiastuti, T. 2016. Toleransi Beberapa Klon Jeruk Keprok Garut (Citrus reticulata L.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma terhadap

78