5. penutup 5.1 kesimpulanrepository.ub.ac.id/8243/6/bab5.pdf · 58 5. penutup 5.1 kesimpulan...
TRANSCRIPT
58
5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Elevasi, slope, landuse, jarak dari garis pantai, dan jarak dari sungai
merupakan lima parameter yang dapat digunakan sebagai penyusun
kerentanan sebuah wilayah terhadap bencana tsunami.
2. Kerentanan wilayah pesisir Kabupaten Malang terhadap bencana tsunami
terpetakan kedalam lima kelas kerentanan, dimana kelas kerentanan
aman merupakan kelas dengan luasan terbesar dan teridentifikasi
merupakan kawasan hutan dan non pemukiman dengan elevasi yang
tinggi. Sedangkan kelas sangat rentan teridentifikasi hanya pada
beberapa wilayah pesisir saja, namun merupakan wilayah dengan
keberadaan pemukiman yang berada di wilayah pantai Sendang Biru dan
pantai Tambak Sari.
3. Berdasarkan hasil analisis antara kerentanan dengan land use maka
diperoleh penggunaan lahan hutan dan sawah merupakan kelas land use
yang sangat rentan dengan luasan masing-masing sebesar 257,42 Ha
dan 144,01 Ha.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan pada penelitian ini adalah:
1. Penelitian ini hanya menggunakan parameter kerentanan fisik dalam
membuat peta kerentanan wilayah terhadap tsunami. Selanjutnya untuk
penelitian lanjutan perlu juga untuk melakukan analisis kerentanan
tsunami dengan menggunakan parameter-paramater kerentanan ekonomi
maupun sosial.
59
2. Penelitian ini juga dapat digunakan sebagai tahap awal untuk penelitian
wilayah yang rentan terhadap tsunami dan dapat dijadikan acuan untuk
penelitian selanjutnya tentang pemetaan jalur mitigasi bencana tsunami di
pesisir pantai Kabupaten Malang.
3. Bersamaan dengan peta hazard atau bahaya tsunami di pesisir pantai
Kabupaten Malang, peta kerentanan tsunami yang dihasilkan dalam
penelitian ini juga dapat digunakan untuk menyusun peta resiko bencana
tsunami atau tsunami risk map.
60
DAFTAR PUSTAKA
Almunir. 2011. Identifikasi tingkat Kerentanan Wilayah Pesisir Pantai Kota Banda
Aceh Terhadap Gempa Bumi dan Tsunami Berbasis Sistem informasi Geografis. Institut Teknologi Sepuluh November: Surabaya
ASTER GDEM. 2009. ASTER Global DEM Validation. Summary Report.
Incooperation with NGA and Other Collaborators. Aydan, O., 2008, Seismic and Tsunami Hazard Poten-tial in Indonesia with a
special emphasis on Sumatra Island,Journal of The School of Marine Science and Technology, Tokai Univer-sity, Vol. 6 No. 3: 19-38
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). 2010. Indonesian
Climate Change Sectoral Roadmap (ICCSR), sektor kelautan dan perikanan. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Jakarta
Basir, N., M. Taufik, dan B. M. Sukojo. 2010. Model Kerentanan Pantai Terhadap
Kenaikan Muka Air Laut dengan Memanfaatkan Teknologi Penginderaan Jauh, Studi Kasus: Pulau Bengkalis. Seminar Nasional Pascasarjana X-Institut Teknologi Sepuluh Nopember , 4 Agustus 2010, Surabaya. BPS Kabupaten Kulon
Diposaptono, S dan Budiman. 2006. Tsunami. Buku Ilmiah Populer. Bogor: IPB Esri, 2001. Using ArcGis Spatial Analyst. Environmental System Research
Institute. Faiqoh, I., Gaol, J.L., Ling, M.M., 2014. Vulnerability Level Map Of Tsunami
Disaster In Pangandaran Beach, West Java. Int. J. Remote Sens. Earth Sci. IJReSES 10.
Gersanandi, G., Subardjo, P., DS, A.A., 2013. Analisa Spasial Kerentanan
Bencana Tsunami Di Kabupaten Dan Kota Pesisir Provinsi Sumatera Barat. J. Oceanografi. 2, 232-237.
Gornitz, V. M. 1991. Global Coastal Hazard from Future Sea Level Rise.
Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology (Global and Planetary Change Section). 89:379-398
Gitewes,2017.http://www.gitews.org/tsunami-kit/en/E1/further_resources/hazard_maps/east_java/Tsunami%20Hazard%20Map%20Malang.jpg
GIS Konsorsium, 2007. Modul Pelatihan ArcGIS Tingkat Dasar. GIS Consortium
Aceh Nias. Harismanni, 2008. IDENTIFIKASI TINGKAT RISIKO BENCANA TSUNAMI
DI KOTA PADANG. PROGRAM MAGISTER PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA. INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG: Bandung
Ibrahim, G., Mustofa, MA., Ahmad, M. 2012. Studi Potensi Bahaya Tsunami di
Selatan Jawa. Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB: Bandung.
61
Ilyas, T. 2006. Mitigasi Gempa Dan Tsunami Didaerah Perkotaan. Fakultas
Teknik: Universitas Indonesia. Irfani, M., 2005. Pola Lansekap di Kawasan Rawan Tsunami in Penerapan Hasil
Riset Untuk Penanggulangan Bencana Tsunami di Indonesia, in: Prosiding Seminar Tsunami Dalam Kerangka Research on Tsunami Hazard and Its Effect on Indonesian Coastal Region (2002-2003-2004). BPPT Press, pp. 265-274.
Latief,H., 2000, Tsunami Modelling, Risk Assesment, and Mitigation. Pusat
Penelitian Kelautan ITB: Bandung. Lillesand dan Kiefer, 1997. Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra. Dulbahri.
(Penerjemah). Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Meissner,Richard. 2002. https://scholar.google.com/citations?user=o6mDLdYAAAAJ Rahmi, J. 2009. Hubungan Kerapatan Tajuk dan Penggunaan Lahan
Berdasarkan Analisis Citra Satelit Dan Sistem Informasi Geografis Di Taman Nasional Gunung Leuser. Sumatra Utara: Progam Studi Manajemen Hutan, Departemen Kehutanan. Fakultas Pertanian, Universitas Sumatra Utara.
Sambah, A.B., Miura, F., 2014. Integration of Spatial Analysis for
Tsunami.Inundation and Impact Assessment. J. Geogr. Inf. Syst. 6, 11-22. Doi:10.4236/jgis.2014.61002.
Sengaji, E., Nababan, B., 2009. Pemetaan Tingkat Resiko Tsunami Di
Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan FPIK IPB: Bogor.
Sheila, A.M., Sujito., Suaidi, D.A., Hazard Potential Distribution Of Affected By
The Tsunami In The Along South Coast Region Of Malang, East Java. FMIPA Universitas Negeri Malang
Sinaga, T.P., Nugroho, A.,Lee, Y.-W., Suh, Y., 2011. GIS mapping of tsunami
vulnerability: Cae study of the Jembrana Regency in Bali, Indonesia. KSCE J. Civ. Eng. 15, 537-543.
Solihudin, T.B., 2011. Karakteristik Pantai Dan Proses Abrasi Di Pesisir Padang
Pariaman, Sumatera Barat. Balitbang Kelautan dan Perikanan – KKP SOPAC, 2005. http://www. sopac.org/data/virlib/SU/SU0037.pdf Sugandi, D., L. Somantri., N. T. Sugito 2009. Sistem Informasi Geografi
(SIG).hand out. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial: Universitas Pendidikan Indonesia.
Sugito, N. T. 2008. Tsunami. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial:
Universitas Pendidikan Indonesia.
62
Sukandar., Dewi. C.S.U.,Harsindhi. C.J., Handayani. M., Maulana. A.W., Supriyadi.,Bahroni. A., 2016. Profil Desa Pesisir Provinsi Jawa Timur Volume 2 (Selatan Jawa Timur). Bidang Kelautan, Pesisir, dan Pengawasan. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur.
Trianawati, N. S. 2008. Tsunami. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial:
Universitas Pendidikan Indonesia. Trisaktp, B., I. Carolita dan M. Nur, 2007. Simulasi Jalur Evakuasi untuk Bencana
Tsunami Berbasis Data Penginderaan Jauh (Studi Kasus: Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat). Jurnal Penginderaan Jauh. LAPAN.
USGS, 2014. Landsat. http://landsat.usgs.gov/banddesignationslandsatsatellites.php
63
LAMPIRAN
Titik Koordinat Luasan (Ha)
Gambar
8°25'53"S 112°41'07"E
0,015 Ha
8°25'54.9"S 112°41'04.9"E
0,0550
8°25'54.1"S 112°41'04.2"E
0,0350
64
8°26'00"S 112°41'03"E
1,41
8°25’55”S 112°40’50”E
3,78
8°25'53.8"S 112°40'48.0"E
65
8026’01.88’’ 112040’41.6”E
4,15
8°25'57.7"N 112°40'52.7"E
0,0951
8°25'56.9"S 112°40'52.0"E
0,0861
66
8025’50.7”S 112040’54.0”E
0,032
8022’39.6”S 112046’51.1”E
12,21
8021’45.0”S 112046’42.7”E
6,54 Ha
67
8021’46.3”S 112046’40.8”E
1,2 Ha
8022’14.7”S 112046’40.8”E
0,33
Profil Desa Pesisir di Kabupaten Malang
1. Kecamatan Donomulyo
Nama Desa : Sumberoto
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1708 LS – 112.2330 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Purworejo dan Desa Purwodadi Selatan : Samudra Hindia Barat : Kabupaten Blitar Utara: Kecamatan Kalipare
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 21,30 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.740
- Laki-Laki : 4.760
- Perempuan : 4.569
68
b. Pekerjaan
- Nelayan : 2
Nama Desa : Purwodadi
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1820 LS – 112.2404 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Mentraman dan Desa Donomulyo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Sumberoto Utara: Desa Purworejo
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 17,90 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.545
- Laki-Laki : 2.638
- Perempuan : 2.598
Nama Desa : Mentraman
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1868 LS – 112.2545 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Kedungsalam dan Desa Tempusari Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Purwodadi Utara: Desa Donomulyo
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 19,03 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.545
- Laki-Laki : 2.858
- Perempuan : 3.208
Nama Desa : Kedung Salam
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1943 LS – 112.2705 BT
69
b. Batas Desa : Timur : Desa Banjarrejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Mentaraman dan Desa Tempusari Utara: Desa Tlogosari
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 33,56 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 3.191
- Laki-Laki : 6.286
- Perempuan : 5.818
b. Pekerjaan
- Nelayan : 50
Nama Desa : Banjarjo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1896 LS – 112.2895 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Tulungrejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Kedungsalam Utara: Kecamatan Pagak
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 21,66 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.004
- Laki-Laki : 3.030
- Perempuan : 3.179
Nama Desa : Tulungrejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1981 LS – 112.2964 BT
b. Batas Desa : Timur : Kecamatan Pagak Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Banjarrejo Utara: Kecamatan Pagak
70
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 16,86 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.601
- Laki-Laki : 1.802
- Perempuan : 1.793
2. Kecamatan Bantur
Nama Desa : Bandung Rejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.820 LS – 112.3106 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Sumber Bening Selatan : Samudra Hindia Barat : Kecamatan Donomulyo Utara: Kecamatan Pagak
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 29,91 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.620
- Laki-Laki : 4.780
- Perempuan : 4.850
Nama Desa : Sumber Bening
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1991 LS – 112.3242 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Srigonco Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Bandungrejo Utara: Desa Bandungrejo
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 26,38 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.681
- Laki-Laki : 2.922
- Perempuan : 2.848
71
Nama Desa : Srigonco
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.20712 LS – 112.3372 BT
b. Batas Desa : Timur : kecamatan Gedangan Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Sumber Bening Utara: Desa Bantur
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 18,53 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.289
- Laki-Laki : 2.276
- Perempuan : 2.382
3. Kecamatan Gedangan
Nama Desa : Tumpak Rejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2111 LS – 112.3521 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Sindu Rejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Keacamatan Bantur Utara: Desa Gedangan dan Desa Girimulyo
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 25,97 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.774
- Laki-Laki : 3.679
- Perempuan : 3.562
b. Pekerjaan
- Nelayan : 18
Nama Desa : Sindurejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2024 LS – 112.2521 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Gajahrejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Tumpakrejo Utara: Desa Girimulyo
72
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 19 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 631
- Laki-Laki : 2.962
- Perempuan : 2.769
Nama Desa : Gajahrejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2085 LS – 112.3883 BT
b. Batas Desa : Timur : Kecamatan Sumber Maning Wetan Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Sindurejo Utara: Desa Gedengan dan Desa Girimulyo
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 19,03 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 948
- Laki-Laki : 3.157
- Perempuan : 2.932
b. Pekerjaan
- Nelayan : 19
4. Kecamatan Sumbermanjing
Nama Desa : Sitiarjo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2280 LS – 112.4091 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Kedung Banteng dan Desa Tambakrejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Kecamatan Gedangan Utara: Desa Sumberagung
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 34,3 6Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.512
- Laki-Laki : 3.717
73
- Perempuan : 3.836
b. Pekerjaan
- Nelayan : 22
Nama Desa : Tambakrejo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2411 LS – 112.4312 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Tambakasri Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Sitiarjo Utara: Desa Kedungbanteng
c. Topografis Desa : Lereng dan Perbukitan
d. Luas Desa : 27,39 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.241
- Laki-Laki : 3.593
- Perempuan : 3.321
b. Pekerjaan
- Nelayan : 1.611
Nama Desa : Tambaksari
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2104 LS – 112.4312 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Sidoasri Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Tambakrejo dan Desa Gedung Banteng Utara: Desa Tegal Rejo
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 21,75 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.831
- Laki-Laki : 4.881
- Perempuan : 5.101
Nama Desa : Sido Asri
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2191 LS – 112.4634 BT
74
b. Batas Desa : Timur : Kecamatan Tirtoyudo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Tambakasri Utara: Kecamatan Tirtoyudo
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 18,95 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.501
- Laki-Laki : 2.832
- Perempuan : 2.203
b. Pekerjaan
- Nelayan : 81
5. Kecamatan Tirto Yudho
Nama Desa : Purwodadi
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2123 LS – 112.5064 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Pujiharjo Selatan : Samudra Hindia Barat : Kecamatan Sumbermanjing Wetan Utara: Desa Sumbertangkil
c. Topografis Desa : Pantai dan Perbukitan
d. Luas Desa : 10,41 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.525
- Laki-Laki : 2.793
- Perempuan : 2.671
b. Pekerjaan
- Nelayan : 109
Nama Desa : Pujiharjo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.2204 LS – 112.5287 BT
b. Batas Desa : Timur : Kecamatan Ampelgading Selatan : Samudra hindia Barat : Desa Purwodadi Utara: Kecamatan Ampelgading
75
c. Topografis Desa : Pantai dan Datar
d. Luas Desa : 58,16 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 1.880
- Laki-Laki : 3.743
- Perempuan : 2.624
b. Pekerjaan
- Nelayan : 158
6. Kecamatan Ampelgading
Nama Desa : Lebakharjo
I Keadaan Geografis
a. Letak Astronomis : 8.1811 LS – 112.5423 BT
b. Batas Desa : Timur : Desa Tegalrejo Selatan : Samudra Hindia Barat : Desa Pujiharjo Utara: Desa Sonowangi
c. Topografis Desa : Lembah dan Perbukitan
d. Luas Desa : 8,06 Km2
II Penduduk, Sosial Budaya, Ekonomi, dan Kelembagaan
a. Jumlah Total Penduduk
- Jumlah Kepala Keluarga : 2.123
- Laki-Laki : 3.548
- Perempuan : 3.532
b. Pekerjaan
- Nelayan : 22