2m(part.1)

17
2M Part 1. Mike dan Marshall berjalan bersama.Mereka baru pulang dari sekolah dan memutuskan untuk pergi main ketempat favorit mereka sebelum kerumah.Yaitu studio rap milik pamannya Marshall yang dikenal dengan nama Dr.Dre.Dimana waktu muda dulu dia pernah menjadi dokter spesialis mata,tetapi karena banyak pelanggannya yang beralih ke dokter lain serta bertambahnya umur menyebabkan Dr.Dre berhenti menjadi dokter dan kemudian mendirikan studio rap ini untuk disewakan.Dr.Dre sendiri menyukai musik,terutama jenis musik rap dan hip- hop.Studio ini dia beri nama Shady Record. Sesampai disana mereka berdua bertemu dengan Dr.Dre dan mengajaknya untuk main musik,musik rap tepatnya.Dr.Dre yang pegang DJ kemudian Mike dan Marshall yang nge rap.Hampir setiap hari mereka melakukan kegiatan ini.Sampai akhirnya Dr.Dre tahu bahwa mereka berdua memiliki bakat dibidang musik.Terutama diranah musik rap.Mike dan Marshall memiliki bakat rap yang luar biasa.Lirik yang mereka usung dan kolaborasi yang mereka lakukan sangat bagus.Dr.Dre kemudian mempunyai ide untuk meningkatkan kualitas rap mereka. “Eh,kalian berdua,mau paman kasih tahu sesuatu hal?”,tanya Dr.Dre. “Apa itu paman?”,tanya Marshall balik. “Begini,nanti malam paman ingin mengajak kalian untuk melihat pertunjukan rap battle di kota 8 Mile,tidak jauh dari sini,bagaimana?kalian mau?”,ajak Dr.Dre. “Wah,gimana ya paman,aku takut kalo ayah ibu tidak mengijinkan”,aku Mike.

Upload: iqbal-maulana-tofani

Post on 15-Sep-2015

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

fan fiction

TRANSCRIPT

2MPart 1.Mike dan Marshall berjalan bersama.Mereka baru pulang dari sekolah dan memutuskan untuk pergi main ketempat favorit mereka sebelum kerumah.Yaitu studio rap milik pamannya Marshall yang dikenal dengan nama Dr.Dre.Dimana waktu muda dulu dia pernah menjadi dokter spesialis mata,tetapi karena banyak pelanggannya yang beralih ke dokter lain serta bertambahnya umur menyebabkan Dr.Dre berhenti menjadi dokter dan kemudian mendirikan studio rap ini untuk disewakan.Dr.Dre sendiri menyukai musik,terutama jenis musik rap dan hip-hop.Studio ini dia beri nama Shady Record.Sesampai disana mereka berdua bertemu dengan Dr.Dre dan mengajaknya untuk main musik,musik rap tepatnya.Dr.Dre yang pegang DJ kemudian Mike dan Marshall yang nge rap.Hampir setiap hari mereka melakukan kegiatan ini.Sampai akhirnya Dr.Dre tahu bahwa mereka berdua memiliki bakat dibidang musik.Terutama diranah musik rap.Mike dan Marshall memiliki bakat rap yang luar biasa.Lirik yang mereka usung dan kolaborasi yang mereka lakukan sangat bagus.Dr.Dre kemudian mempunyai ide untuk meningkatkan kualitas rap mereka.Eh,kalian berdua,mau paman kasih tahu sesuatu hal?,tanya Dr.Dre.Apa itu paman?,tanya Marshall balik.Begini,nanti malam paman ingin mengajak kalian untuk melihat pertunjukan rap battle di kota 8 Mile,tidak jauh dari sini,bagaimana?kalian mau?,ajak Dr.Dre.Wah,gimana ya paman,aku takut kalo ayah ibu tidak mengijinkan,aku Mike.Jangan khawatir,biar paman nanti yang izinkan kalian berdua,gimana?setuju?,kata Dr.Dre.Baiklah kalau begitu kami mau paman,sahut mereka berdua.Bagus!jam 7 malam nanti paman akan menjemput kalian berdua,siap-siap ya,kata Dr.Dre.Siap paman.Malamnya,Dr.Dre menjemput Marshall dan Mike dengan mobilnya.Mike pun akhirnya diizinkan untuk ikut dengan paman.Sesampainya ditempat mereka segera turun dari mobil dan masuk kesebuah bangunan seperti bangunan tua.Awalnya,Mike dan Marshall takut masuk ketempat itu,tapi Dr.Dre langsung menenangkan mereka berdua.Tenang,mereka tidak jahat kok,cuman penampilan mereka yang kelihatan begitu,kalian tidak perlu takut,kata Dr.Dre menenangkan.E..e..baik paman,balas mereka berdua gugup.Lalu mereka mulai masuk kekerumunan orang yang desak-desakan yang didepan mereka terdapat sebuah panggung kecil dan terdapat DJ diatasnya beserta drum dan microphone dengan handstand-nya.Perhatikan baik-baik siapa yang akan tampil malam ini,kata Dr.Dre tiba-tiba.Mike dan Marshall hanya terbengong heran.Mereka tidak mengerti apa yang dikatakan pamannya itu.Tiba-tiba penonton berteriak menggila dan membuat Mike dan Marshall kaget.Ternyata ada yang sudah berdiri dipanggung itu.Kemudian mata mereka terbelalak dengan apa yang mereka lihat.Ternyata diatas panggung itu sudah berdiri para personil Public Enemy yang merupakan grup rap favorit mereka.Lagu-lagunya sering dinyanyikan Mike dan Marshall saat di Shady Record-nya Dr.Dre,paman Marshall.Dan akhirnya mereka berteriak kegirangan seperti penonton lainnya.Dr.Dre tersenyum melihat kebahagaian keduanya karena dapat menonton idola mereka secara langsung.Selang beberapa lama,akhirnya pertunjukan pun selesai.Mike dan Marshall tampak puas begitu juga penonton lainnya.Mereka keluar berdesak-desakan menuju pintu keluar.Setelah sampai diluar ternyata Dr.Dre tidak bersama mereka.Mereka bingung dan mulai ketakutan dengan lingkungan sekitarnya.Tetapi,itu tidak berlangsung lama,karena paman Marshall,Dr.Dre sudah kembali.Dia membawa dua buah kaos putih dan kemudian diberikan kepada mereka berdua.Coba lihat kaos itu,perintah Dr.Dre.Kemudian mereka berdua melihat kaos itu.Dan tiba-tiba senyum kegembiraan muncul dari diri mereka.Ternyata di baju tersebut terdapat tanda tangan para personil yang tak lain adalah personil Public Enemy.Mereka berdua sangat gembira.Demikian Dr.Dre.Lalu Dr.Dre mengajak mereka berdua naik mobil dan kemudian membeli makanan.Keesokan harinya,saat disekolah mereka berdua memakai baju pemberian Dr.Dre kemarin.Mereka sangat senang memakainya.Tak jarang teman-teman yang lain melihat baju mereka.Sampai akhirnya ada teman yang mendatangi mereka.Baju apa sih itu,sepertinya biasa saja,kata salah satu teman.Eh,kau tidak tahu baju ini berisi tanda tangan para personil Public Enemy lho,iyakan Mike?,aku Marshall.Iya Shall,kita berdua sangat beruntung dapat menyaksikan konser mereka sekaligus mendapat kaos ini,terang Mike bangga.Waaaah,kalian beruntung sekali,aku jadi ingin melihat konsernya,kata teman meraka.Tenaaang,kalau mereka tampil lagi nanti,akan kuajak kalian semua,kata Marshall yakin.Ditengah kerumunan itu,tiba-tiba dari belakang ada anak yang mencoba membuyarkan kerumunan itu.Dialah anak yang dijuluki 50 Cent.Anak orang kaya raya yang sekaligus bermasalah disekolah itu.Dengan gaya sok jagoannya dia berdiri di depan Mike dan Marshall.Huh!cuman punya kaos murahan itu saja udah bangga,liat dong punyaku,sambil memamerkan bajunya yang bergambar personil Run DMC yang kelihatan mahal itu.Memang kenapa,itu bukan urusanmu tahu?!,gertak Marshall marah.Tenanglah Shall,tidak usah marah begitu,anak ini jangan diladenin,ucap Mike menenangkan.Hahaha,memangnya kau mau menantangku bocah tengil?,ejek 50 Cent.Memangnya aku takut dengan tubuh besarmu yang penuh lemak itu,kau cuman anak mama yang kerjanya makan terus,kata Marshall tidak mau kalah dengan ejekan 50 Cent.Apa kau bilang?anak kurang ajar,kalau begitu ayo bertarung?!,ajak 50 Cent mulai memanas.Sudahlah,kalian jangan bertengkar,tidak baik,kata Mike mencoba melerai.Huh,biar Mike,aku akan meladeni anak ini,tetapi dengan cara lain,terang Marshall.Apa itu?,tanya Mike heran.Ayo kita bertanding rap battle,jika aku menang kau harus jauhi kami,jangan mengganggu kami dan anak-anak yang lain,kau bisa kan?,tantang Marshall.Huh!tentu saja aku bisa,aku sudah sering ikut rap battle didekat rumah,kalian pasti kalah,terang 50 Cent sombong.Baiklah kalau begitu ayo kita mulai,ajak Marshall.Oke,kita mulai,tiga putaran ya?,jawab 50 Cent yakin.Terserah.Anak-anak yang lain mulai berteriak,menyorakkan nama Marshall secara bergantian.Mata Marshall dan 50 cent saling bertatapan.Sangat tajam dan penuh amarah.Lalu tiba-tiba ada salah satu anak lagi datang.Dia yang dijuluki Cheapshot yang berbakat dengan musik mulutnya(beat box).Baiklah,selagi kalian battle,aku yang akan memainkan musiknya,kata Ceap mengajukan diri.Anak-anak lain semakin bersemangat,mereka bersorak-sorak dengan semangat dan penasaran siapa yang akan menang dalam pertarungan rap battle ini,akankah Marshall atau 50 Cent?Sedangkan Mike hanya diam,bingung dengan apa yang sedang terjadi,dia seharusnya tidak pernah ikut dengan hal-hal seperti ini.Dia tidak pernah melakukannya.Tiba-tiba saat Mike masih diam Marshall berkata kepadanya.Mike,kau juga harus ikut,ajak Marshall.Apa?,Mike terhenyak kaget dengan perkataan Marshall.Kau harus menunjukkan bakatmu disini,untuk melawan 50 Cent,terang Marshall.Aku yakin kau mampu,tambahnya.Mike hanya terdiam.Dia masih tegang.Dia tidak begitu yakin dengan kemampuan rap-nya.Kegugupan pun mulai merasuk dalam dirinya.

Bersambung...

2MPart 2.

Setiap putaran,aku dan Mike jadi satu,terang Marshall.Oooh begitu,baiklah tidak masalah,tidak ada masalah untuk melawan dua anak tengil seperti kalian,jawab 50 Cent sombong.Ayo mulai!,teriak Marshall.Aku dan Mike yang nge-rap pertama,tambahnya.Mike hanya terdiam dengan kegugupannya.50 Cent menerima tantangan itu.Kemudian Cheapshot mulai membunyikan musik beats box-nya.Setelah menunggu beberapa ketukan,akhirnya Marshall berbunyi,dengan lincahnya dia mengolah liriknya dengan penuh perasaan emosi terhadap 50 Cent,sehingga lirik ejekan dan cemooh keluar dari free style rap-nya untuk 50 Cent.50 Cent mendengus kesal dan tidak sabar untuk membalasnya.Kemudian,sesi Marshall selesai dan saatnya Mike berbunyi.Tetapi tidak seperti yang diharapkan,Mike hanya terdiam.Bingung ingin mengatakan apa.Dia bingung ingin mengeluarkan kata-kata apa.Dia tidak bisa seperti Marshall yang nge-rap dengan lincah,dia kalah dengan kegugupannya.Teman-temannya sedikit kecewa dan akhirnya semua beralih mendengarkan balasan 50 Cent.Dia mulai nge-rap dengan lirik mencemooh dan mengejek mereka berdua,terutama Mike yang terlihat mati kutu,lalu tidak ketinggalan Marshall menjadi bahan cemooh selanjutnya.Kata keras dan kasar keluar dari lirik 50 Cent.Tenang Mike,aku akan membalasnya.Kenapa kau gugup begitu,ayolah tunjukkan bakatmu.Tunjukkan rap-mu saat kau di studio paman,rap-mu sangat hebat kawan,bisik Marshall di tengah pertarungan.Mulut Cheapshot terus menghentakkan musik hip-hopnya,hingga rap 50 Cent berhenti dan beralih ke Marshall kembali.Putaran kedua pun dimulai.Penonton yang merupakan teman-temannya tersebut mulai meyoraki namanya,memberi dukungan penuh.Marshall pun berbunyi.Nadanya lebih bersemangat dan lebih keras dari sebelumnya.Liriknya lebih keras untuk mencemooh musuhnya itu.Semuanya bertepuk tangan atas lirik hebatnya itu.Marshall pun tersenyum sinis kepada 50 Cent.50 Cent pun semakin mengepalkan tangannya kuat-kuat seakan-akan tidak sabar ingin memukul muka Marshall.Lalu,kembali saatnya Mike berbunyi.Tetapi dia kelihatan masih ragu untuk mengeluarkan bakatnya.Teman-temannya mengerti dan kemudian mendukung Mike dengan menyorakkan namanya.Marshall pun tidak ketinggalan mendukung rekannya itu.Saat Mike mau membuka mulutnya tiba-tiba dikejutkan dengan teriakan seorang guru yang sedang melangkah kearah mereka.Para murid yang berada dikerumunan tersebut langsung berlari melarikan diri masing-masing.Tak terkecuali 50 Cent,dia berlari tunggang langgang untuk bersembunyi.Akhirnya tinggallah dua anak yang sedari tadi tidak sempat melarikan diri.Dialah Marshall dan Mike.Sekarang mereka harus berhadapan dengan guru paling galak disekolah mereka ini.Apa yang kalian lakukan disini?,tanya guru tersebut dengan nada keras.E...e...ka...kami ti..tidak melakukan a...apa p...pak,jawab Marshall gugup.Sedangkan Mike hanya terdiam.Dia terus menatap kebawah,tak berani menatap gurunya tersebut.Dia malu kalau gurunya itu tahu kalau dia murid cerdas disekolah membuat keributan.Marshall terus menyenggol lengan Mike.Dia ingin Mike berbicara.Ikut membela diri mereka.Tetapi Mike tetap terdiam.Yang akhirnya membuat mereka harus masuk keruang guru untuk dieksekusi dimintai keterangan.Sejak kejadian itu,Mike tidak seperti biasanya.Dia menjadi pendiam sekarang.Setelah selesai sekolah pun,dia langsung pulang kerumah tidak main dulu ke Shady Record milik paman Marshall.Marshall pun menjadi sedih melihatnya.Apakah ini semua akibat dirinya?.Beberapa hari kemudian dia main kerumah Mike.Saat masuk kerumahnya,dia melihat Mike sedang memainkan piano klasiknya.Marshall mendekatinya lalu memegang pundak Mike.Mike ppun kaget dan menoleh.Eh,kau Shall.Ada perlu apa kau datang kemari?,tanya Mike.Aku pengen main kerumahmu,soalnya aku sendirian tidak ada teman,terang Marshall.Oh begitu,maaf ya,setelah kejadian itu aku jadi seperti ini,tiba-tiba saja aku tidak minat lagi dengan musik rap,aku Mike.Kenapa Mike?ayolah,masa karena hal tersebut kau jadi seperti ini?Mike bangkitlah,hilangkanlah gugupmu itu,aku yakin kau pasti bisa.Kata-kata rap-mu hebat kawan,kata Marshall kembali menyemangati Mike.Hmm,tapi untuk saat ini aku masih tidak ingin nge-rap,aku lebih nyaman main piano sekarang,terang Mike.Ah!kau pengecut Mike,ayolah.Kau tidak seperti biasanya Mike.Aku tahu kau anak cerdas disekolah,berprestasi.Tapi mengapa gara-gara kena satu hukuman saja kau jadi seperti ini?,tanya Marshall dengan nada kecewa.Maafkan aku,jawab Mike lirih.Baiklah kalau begitu,sebenarnya kedatanganku kesini ingin mengajakmu melihat konser Public Enemy di alun-alun kota nanti malam.Tapi karena kau bilang tidak tertarik dengan musik rap lagi,sepertinya ajakanku sia-sia.Kalau begitu aku pulang dulu,kata Marshall kecewa sambil melangkah pergi.Mike terdiam sesaat.Dia memikirkan apa yang dikatakan Marshall tadi.Dia sebenarnya tidak ingin lari dari ini,apalagi musik rap,dia sangat menyukainya.Apa yang dikatakan Marshall itu semuanya benar.Seharusnya dia tidak berhenti hanya karena kejadian disekolah waktu itu,yang membuat dia dan Marshall harus berhadapan dengan guru.Baiklah,aku ikut Shall,maaf atas kelakuanku selama ini,sahut Mike.Marshall terhenti.Langkahnya terhenti.Dia langsung menoleh kebelakang dan tersenyum.Nah!begitu dong,itu baru sahabatku namanya,kata Marshall sambil tersenyum.Baiklah,jam berapa nanti konsernya?,tanya Mike.Jam 8 malam,nanti langsung ke studio pamanku ya,lalu kita berangkat,terang Marshall.Oke kalau begitu,kita ketemu nanti malam,kata Mike mengakhiri pembicaraan.

Bersambung...

2MPart 3.

Malam harinya di alun-alun kota,sudah dipenuhi oleh orang-orang yang ingin melihat konser grup hip-hop terkenal yaitu Public Enemy.Semua orang rela berdesak-desakan untuk bisa melihat idolanya secara langsung meskipun dari kejauhan.Mike,Marshall dan Dr.Dre pun mengalami hal yang sama.Ah!rame sekali,kok ga seperti waktu di tempat kemarin itu paman?,tanya Marshall.Ya iyalah,tentu saja,soalnya yang kemarin itu mereka konser secara rahasia,tapi kalau yang ini konsernya terbuka jadi semua orang pada tahu,terang Dr.Dre.Oh begitu,makanya jadi rame gini.Sial!aku ga bisa liat,kata Mike.Aku juga Mike,kalau begitu ayo kita duduk dibelakang sana saja,ajak Marshall.Ayolah kalau begitu,daripada disini bisa mati karena sesak nafas kita,haha,kata Mike sambil tertawa.Hei...kalian mau kemana?,tanya Dr.Dre.Kami mau duduk dibelakang sana paman,malas berdesak-desakan paman,aku Marshall.Dr.Dre hanya diam heran sambil melihat mereka.Memang benar penontonnya sangat ramai malam ini.Lalu tidak berapa lama,konser pun dimulai.Semua penonton bersorak riuh menyuarakan nama Public Enemy.Mendengar bahwa konser telah mulai,Marshall dan Mike yang sedang duduk-duduk santai mulai bingung ingin menonton.Waduh!sudah mulai,bagaimana ini?,resah Marshall.Iya bagaimana ini,apalagi penontonnya rame banget,pasti tidak kebagian tempat,tambah Mike.Kemudian Mike melihat sekeliling,dan dia melihat ada seseorang yang berdiri diatas sebuah bangunan tua yang tidak terpakai,bangunan itu masih berada didalam alun-alun kota.Hei?sedang apa kau disitu?,teriak Mike bertanya kepada orang tersebut.Aku menonton konser,jawab orang tersebut.Apa kelihatan?,tanya Mike lagi.Tentu saja,ayo kesinilah,ajak orang tersebut.Akhirnya Mike mengajak Marshall naik bangunan itu.Marshall pun setuju,dengan cepat mereka masuk bangunan itu dan menaikinya.Kemudian sampailah dia di atap paling atas bersama orang misterius tersebut.Wah,ternyata disini kelihatan ya?meskipun terlihat kecil,tapi terlihat jelas,kata Mike.Tentu saja,lagipula disini aku lebih fokus mendengarkan lagunya daripada orangnya.Kalau dari atas sini terdengar jelas,terang orang tersebut.Wah!benar,musiknya terdengar jelas.Eh!ngomong-ngomong kamu siapa,kok sendirian disini?,tanya Mike penasaran.Orang tersebut diam sejenak.Kemudian menoleh kebelakang kearah Mike.Mike sepertinya mengenali wajah itu.Mereka bertatapan sejenak.Lalu...Brad?,tanya Mike.Mike?,tanya orang tersebut balik.Benarkah itu kau Brad?,tanya Mike masih tidak percaya.Iya aku Brad,Mike.Teman SMPmu dulu,terang Brad sambil mendekati Mike.Oh!iya benar,kau Brad.Aku ga menyangka kita bertemu ditempat ini.Aku rindu padamu Brad.Sudah lama kita tidak bertemu dan ngeband bareng,sahut Mike sambil mendekat dan memeluk sahabat lamanya itu.Iya aku juga rindu padamu Mike,setelah kau pindah aku tidak pernah melihatmu lagi,kata Brad.Benar Brad,aku rindu masa-masa SMP dulu dan aku juga rindu saat-saat kita nge-jam dan meraih juara,tambah Mike.Saat mereka berpelukan,Marshall hanya terdiam.Dia tidak menyangka ternyata Mike punya sahabat dekat waktu SMP.Dan dia baru tahu kalau ternyata Mike menjadi anak band waktu SMP dulu.Kenalkan Shall,ini temanku Brad.Kita berteman sejak SMP lalu,sebelum aku pindah,terang Mike.Hei Brad,salam kenal.Aku Marshall,teman Mike satu SMA,kata Marshall.Salam kenal juga Marshall,senang bisa mendapat teman baru hehe,jawab Brad sambil tertawa.Akhirnya mereka berdua berjabat tangan.Dan setelah itu mereka kembali menyaksikan konser.Banyak perbincangan antar ketiganya.Perbincangan mengenai musik dan kehidupan sehari-hari.Marshall sekarang tahu bahwa waktu SMP dulu Brad dan Mike memiliki band yang bernama Super Xero.Mike dulu memegang piano klasik sekaligus vokalis.Makanya,dia jago main piano.Lalu Brad sebagai gitaris.Mereka dulu suka musik jazz dan pernah mendapat juara umum.Mike pun juga bercerita kepada Brad bahwa sekarang dia mulai menyukai musik rap dan mulai berlatih bersama Marshall.Dia bercerita dia sering pergi kestudio setelah pulang sekolah untuk belajar nge-rap.Brad antusias mendengarnya.Dia juga berkata setelah mendengar dan sering menyaksikan konser-konser grup rap,dia juga tertarik dengan musik rap.Akhir-akhir ini dia belajar memasukkan sound gitarnya kedalam musik rap.Alhasil,lagu Run DMC yang sementara menjadi benang merahnya dalam bermusik.

Kapan-kapan,boleh tidak aku ikut kalian main kestudio?,tanya Brad.Tentu saja boleh,kita kan bisa latihan bareng nanti,jawab Mike.Iya,benar itu Brad,nanti kau bisa belajar dengan pamanku soal musik rap.Kau bisa belajar banyak darinya,terang Marshall.Baiklah kalau begitu,kapan-kapan aku akan main kesana,ngomong-ngomong boleh tahu alamat kalian?,tanya Brad.Kami tinggal didaerah pinggiran kota bernama 8Mile.Nanti kamu tunggu saja di lapangan basket dekat sekolah kami,kami akan menjemputmu,terang Marshall.Oke kalau begitu,aku akan kesana kira-kira hari Sabtu,bagaimana?tanya Brad.Boleh saja,jam 12 ya?,saran Marshall.Sip,jawab Brad.Sejak pertemuan itu,Brad sering main bersama Mike dan Marshall.Sering nge-jam bareng,latihan bareng dan nonton-nonton konser bareng.Brad pun senang dengan kegiatan barunya ini.Dia belajar musik rap dengan sungguh-sungguh.Dengan Dr.Dre sebagai pelatihnya,dia sekarang mengerti supaya bisa mengiringi musik rap dengan gitarnya.Dr.Dre pun senang dengan munculnya Brad sebagai anak yang memiliki potensi dalam bermusik.Dan akhirnya Dr.Dre memutuskan untuk membuat mereka menjadi musisi yang handal khususnya dimusik rap dengan pengetahuannya dibidang musik,karena dia melihat bahwa anak-anak ini memiliki potensi dan bakat yang besar untuk menjadi musisi rap yang hebat.Dan dia ingin membuat eksperimen dengan menyalurkan kegemarannya membuat musik rap melalui Marshall,Mike dan Brad.Dia ingin membuat aliran musik rap yang baru.Apalagi umur mereka yang masih muda,masih banyak waktu untuk mengembangkan bakatnya.Dan Dr.Dre setuju apabila anak-anak tersebut menjadi musisi untuk kedepannya,musisi yang handal dan terkenal.

Bersambung...

Pada saat sore hari dilapangan basket dekat sekolah Mike dan Marshall,mereka berdua sedang bermain basket sedangkan Brad duduk dipinggir lapangan sambil memainkan gitarnya.Tetapi kegiatan mereka harus sedikit diganggu dengan kedatangan 50 Cent dan teman-temannya.Ho ho ho,sepertinya para pecundang-pecundang tengil ini sedang bermain,katanya mengejek.Marshall menoleh kearah 50 Cent dan langsung melempar bola basket kearah wajah 50 Cent.Dia sangat tidak nyaman dengan kedatangannya.Suasana menjadi tegang setelahnya.Apalagi diperparah dengan wajah 50 Cent yang terkena lemparan bola basket Marshall dengan keras.Alhasil,wajah 50 Cent memerh dan hidungnya mengeluarkan darah.Kurang ajar kau bocah tengil,terima ini,kata 50 Cent sambil maju memukul Marshall.Tapi Marshall dapat menghindar dari pukulannya.Dan 50 Cent pun langsung berbalik dan menggerakkan kakinya untuk menendang Marshall dan berhasil,Marshall pun tertendang perutnya oleh kaki kanan 50 Cent.Semua teman-teman 50 Cent menyorakinya.Marshall pun terjatuh.Dan 50 Cent melangkah mendekat kearahnya yang berniat untuk menginjak perut Marshall.Tapi sebelum itu terjadi,Mike dan Brad menahannya.Tetapi mereka harus terpental karena besarnya tubuh 50 Cent dan karena tidak kuatnya untuk menahan 50 Cent.Sebenarnya apa maumu,hah?,Mike memberanikan bertanya kepada 50 Cent.Ha!mauku adalah membuat anak-anak seperti kalian ini tidak macam-macam denganku,aku ingin kalian tunduk padaku,jawab 50 Cent semena-mena.Memang kau ini siapa,perut berlemak,ha?,celetuk Marshall.Apa kau bilang bocah putih kurus,jangan macam-macam denganku,apa kau mau besok kau tidak bisa sekolah?,ancam 50 Cent.Akan kulaporkan kau pada pihak sekolah agar kau dikeluarkan,sahut Mike.Ha ha ha,apa aku tidak salah dengar.Aku ini kaya,aku tinggal menutup mulut pihak sekolah dengan uang yang cukup aku keluarkan dari saku kecilku.Hal itu tidak akan terjadi,jawab 50 Cent sombong,Bajingan sekali anak ini,benar-benar anak yang tidak berpendidikan,batin Brad.Lalu tak lama,lemparan bola basket kembali mengarah ke belakang kepala 50 Cent.Dan untuk kedua kalinya dia terkena bola itu,yang tak lain adalah lemparan bola dari Marshall.50 Cent menoleh sambil merasakan nyeri akibat lemparan tersebut dan berteriak...Kau ingin mati ya bocah tengil?,50 Cent pun menghampiri Marshall dan ingin memukulnya.Tapi lemparan bola ketiga tidak dapat dihindari oleh 50 Cent.Bola tersebut mengenai punggung 50 Cent.Siapa yang berani melempariku lagi?apa dia ingin mati setelah bocah tengil ini?,celoteh 50 Cent.Aku,jawab Mike cepat.Oooh,ternyata murid teladan dan gugupan ini ternyata yang melempariku?Apa kau ingin merasakan tinju dari tanganku ini anak manis?,kata 50 Cent dengan lagak sok jagoan.Mike terdiam.Dia sebenarnya agak takut.Tapi dia nekat untuk memberanikan dirinya.Brad pun mengetahui kegugupan Mike.Dia tahu bahwa Mike tidak pernah berkelahi,untuk itu dia harus bersiap-siap membantu Mike apabila dia terjadi apa-apa.Keadaan dilapangan benar-benar tegang sore itu,bahkan mendung-mendung hitam mulai menyelubungi dan menutupi indahnya sore itu,sehingga rintik-rintik hujan pun turun.Semakin deras dan semakin deras.membanjiri lapangan itu dengan air hujan.Tetapi Mike,Marshall,Brad dan 50 Cent tetap berada dilapangan tersebut,hanya teman-teman 50 Cent yang lari berteduh.Kalian ini benar-benar pecundang,celoteh 50 Cent kepada teman-temannya.Baiklah,akan aku habisi mereka sendirian,tambahnya.Sudahlah,kita berhenti saja melakukan ini,ini perbuatan yang tidak baik,jelas Mike berusaha untuk menyudahi perkelahian ini.Ngomong apa kau bocah cupu,katanya anak rapper,tapi nge-rap aja ga berani,berkelahi pun seperti patung tak bergerak.Sudah!kalau kau tidak berani pulang sajalah,bawa juga temanmu yang keriting itu.Biarkan aku mengahbisi si kulit putih kurus itu,ejek 50 Cent.Tiba-tiba tendangan keras mengarah ke pantat 50 Cent dari belakang.Anak itu Marshall yang dari tadi dibelakangi oleh 50 Cent.50 Cent pun jatuh tersungkur kedepan.Dia jatuh telungkup