09 pembuatan engine e-learning pada sekolah menengah pertama _smp_ negeri 2 kebonagung
DESCRIPTION
Abstract: The development of information technology applications in education, spurring the emergence of e-learning activities. One of the e-learning activities are based on telecommunications network is one where the teacher and students are separated by a distance that does not allow communication takes place face to face. The technology of voice, video, data and mold used as a bridge between teachers and students to communicate and discuss the lesson material. teaching and learning activities among teachers and students through face-to-face conventional methods that have been applied to the SMPN 2 Kebonagung need to be optimized with innovative new learning to use e-Learning. The scope of the problems studied is how to analyze and design an e-learning engine on SMPN 2 Kebonagung. The purpose of this research is to present a companion learning methods in order to improve the quality of learning in SMP 2 Kebonagung, while the expected benefits of the research is Creating a learning process that can be applied flexibly without being bound to place and time. while the goal of the study was the teacher and students SMPN 2 Kebonagung.The method used in this work is a method of library practice, observation, interviews, analysis, design and testing projects. With the innovation of online learning and face-to-face is expected to improve the quality of students and graduates SMPN 2 Kebonagung.Keywords: E-learning, Learning OnlineAbstraksi: Perkembangan aplikasi teknologi informasi di dunia pendidikan, memacu munculnya kegiatan e-learning. Salah satu kegiatan e-learning yang berbasis pada jaringan telekomunikasi adalah apabila guru dan siswa dipisahkan oleh jarak sehingga tidak memungkinkan terjadi komunikasi tatap muka langsung. Teknologi suara, video, data dan cetakan digunakan sebagai jembatan antara guru dan siswa untuk menyampaikan dan mendiskusikan bahan pelajarannya. kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa dengan metode konvensional melalui tatap muka yang selama ini diterapkan pada SMPN 2 Kebonagung perlu dioptimalisasikan dengan inovasi pembelajaran baru menggunakan e-Learning. Ruang lingkup permasalahan yang diteliti adalah bagaimana menganalisis dan merancang sebuah engine e-learning pada SMPN 2 Kebonagung. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menyajikan metode pembelajaran pendamping guna peningkatan kualitas pembelajaran di SMPN 2 Kebonagung, adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah Menciptakan proses belajar mengajar yang dapat dilakukan secara fleksibel tanpa terikat tempat dan waktu. sedangkan sasaran dari penelitian ini adalah guru dan siswa SMPN 2 Kebonagung. Metode yang digunakan dalam Kerja Praktik ini adalah metode pustaka, observasi, wawancara, analisis, perancangan proyek dan uji coba. Dengan adanya inovasi pembelajaran secara online dan tatap muka ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas siswa serta lulusan SMPN 2 KebonagungKata Kunci : E-learning, Pembelajaran OnlineTRANSCRIPT
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 45
Pembuatan Engine E-Learning Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Kebonagung
Praptiningsih, Bambang Eka Purnama [email protected]
Abstract: The development of information technology applications in education, spurring the emergence of e-learning activities. One of the e-learning activities are based on telecommunications network is one where the teacher and students are separated by a distance that does not allow communication takes place face to face. The technology of voice, video, data and mold used as a bridge between teachers and students to communicate and discuss the lesson material. teaching and learning activities among teachers and students through face-to-face conventional methods that have been applied to the SMPN 2 Kebonagung need to be optimized with innovative new learning to use e-Learning. The scope of the problems studied is how to analyze and design an e-learning engine on SMPN 2 Kebonagung. The purpose of this research is to present a companion learning methods in order to improve the quality of learning in SMP 2 Kebonagung, while the expected benefits of the research is Creating a learning process that can be applied flexibly without being bound to place and time. while the goal of the study was the teacher and students SMPN 2 Kebonagung.
The method used in this work is a method of library practice, observation, interviews, analysis, design and testing projects. With the innovation of online learning and face-to-face is expected to improve the quality of students and graduates SMPN 2 Kebonagung. Keywords: E-learning, Learning Online Abstraksi: Perkembangan aplikasi teknologi informasi di dunia pendidikan,memacumunculnya kegiatan elearning.Salah satukegiatanelearningyangberbasispada jaringan telekomunikasiadalahapabilagurudansiswadipisahkanoleh jaraksehinggatidakmemungkinkanterjadikomunikasitatapmuka langsung.Teknologisuara,video,datadancetakandigunakansebagai jembatanantaragurudansiswauntukmenyampaikandanmendiskusikan bahan pelajarannya. kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa dengan metodekonvensional melalui tatap muka yang selama ini diterapkan pada SMPN 2 Kebonagung perludioptimalisasikan dengan inovasi pembelajaran baru menggunakan eLearning. Ruang lingkup permasalahan yang diteliti adalah bagaimana menganalisis dan merancang sebuah engine e-learning pada SMPN 2 Kebonagung. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menyajikan metode pembelajaran pendamping guna peningkatan kualitas pembelajaran di SMPN 2 Kebonagung, adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah Menciptakan proses belajar mengajar yang dapat dilakukan secara fleksibel tanpa terikat tempat dan waktu.sedangkan sasaran dari penelitian ini adalah guru dan siswa SMPN 2 Kebonagung. Metode yang digunakan dalam Kerja Praktik ini adalah metode pustaka, observasi, wawancara, analisis, perancangan proyek dan uji coba. Dengan adanya inovasi pembelajaran secara online dan tatap muka ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas siswa serta lulusan SMPN 2 Kebonagung Kata Kunci : E-learning, Pembelajaran Online 1.1 Latar Belakang Masalah Dari hasil identifikasi melalui metode observasi, interview dengan pengajar serta beberapa siswa SMPN 2 Kebonagung diperoleh suatu kesimpulan awal bahwa kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa dengan metode konvensional melalui tatap muka yang selama ini diterapkan pada SMPN 2 Kebonagung perlu dioptimalisasikan dengan inovasi pembelajaran baru menggunakan e-Learning. Hal ini dikarenakan keterbatasan tempat dan waktu untuk melakukan pembelajaran di sekolah secara tatap muka. Selain itu dengan hanya mengandalkan pembelajaran melalui tatap muka di kelas, berakibat pula pada kurangnya komunikasi antara guru dan siswa. Hal ini ditunjang dengan adanya karakter siswa tertentu yang cenderung takut atau malu untuk bertanya langsung
terhadap guru apabila terdapat kesulitan dalam memahami bahan ajar yang disampaikan. Begitu pula dengan guru yang inginberkomunikasibanyakdengansiswadalamsatuwaktuyangsulitdiwujudkandenganketerbatasanwaktu dan tempat yang ada. Kelemahanmetodepembelajaran dengan metode tatap mukatersebut dapat diminimalisir denganmenyediakanfasilitaspembelajaransecaraonlineyang dapat diakses oleh seluruh siswa kapansajadandimanasajaselamaterhubungdenganinternet.Adanya fasilitaseLearning, siswa tidakhanya memperoleh materi melalui tatap mukadi sekolah, karena siswa dapat menambahreferensipengetahuanterhadapbahanajaryangdiberikan oleh guru di sekolahdengan mudahtanpa memerlukan waktu yang lama untukmemilah materi dan menyesuaikan dengan
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 46
silabus mata pelajaran yang ada sepertiketikamencari materi dengan mengunjungi berbagaisitus lain.Dengan adanya inovasi pembelajaransecara online dan tatap muka ini diharapkandapat meningkatkan kualitas siswaserta lulusanSMPN2Kebonagung.
1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana agar proses belajar
mengajar tetap bisa dilaksanakan meskipun pengajar berhalangan hadir dan pengajar tersebut tidak menitipkan tugas atau materi untuk siswa?
2. Bagaimana agar siswa tetap mendapatkan materi pelajaran secata maksimal meskipun siswa tersebut berhalangan hadir pada saat mata pelajaran berlangsung?
1.3 Batasan Masalah 1. Saat guru berhalangan hadir siswa
kadang tidak mendapatkan materi atau tugas dari guru piket pada saat mata pelajaran berlangsung.
2. Bagaimana pembuatan elearning padaSekolahMenengah Pertama (SMP)Negeri 2Kebonagung?
1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk menyajikanmetode pembelajaran pendamping gunapeningkatan kualitas pembelajaran di SMPN 2Kebonagung,
1.5 ManfaatPenelitian 1. Menciptakan proses belajar mengajar
yang dapat dilakukan secara fleksibel tanpa terikat tempat dan waktu.
2. Melatih pelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.
3. Memudahkangurudalammenyampaikanmateri sesuai dengan kemampuan siswadan memungkinkan guru untuk tetapmemberkan materi dan melakukanevaluasisaatguruberhalanganhadir.
2.1. Pengertian E-learning Menurut Nursalam (2008:134), Secara utuh e-learning (Pembelajaran elektronik) dapat didefinisikan sebagai upaya menghubungkan pembelajar (peserta didik) dengan sumber belajarnya (database, pakar/instruktur, perpustakaan), yang secara fisik terpisah atau bahkan berjauhan namun dapat saling berkomunikasi, berinteraksi atau berkolaborasi secara langsung maupun tidak langsung. 2.2. Pengertian Basis Data Menurut Rosa A.S (2011:44) Sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang
tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan. Pada intinya basis data adalah media untuk menyimpan data agar dapat diakses dengan mudah dan cepat. Pada buku ini menggunakan basis data relasional yang diimplementasikan dengan tabel-tabel yang saling memiliki relasi.
2.3. Pengertian MySQL MenurutNugroho(2004:133),MySQLmerupakandatabaseyangsangatkuatdancukupstabiluntukdigunakan sebagai media penyimpanan data.Sebagai sebuah database server yang mampuuntuk memanajemen database dengan baik.Penggunaan MySQL biasanya dipadukan denganmenggunakan program aplikasi PHP, karenadengan menggunakan kedua program tersebutdiatas terbukti kehandalannya dalam menanganipermintaandata.
2.4. Pengertian PHP Menurut Anhar, ST (2010:3), PHP singkatan dari PHP; Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source.PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting) PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima oleh client selalu yang terbaru / up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan.
2.5. Pengertian Design Pattern Menurut Rosa A.S (2011:182) Design Pattern adalah suatu bagian dari teknologi pemrograman berorientasi objek. Pola Desain adalah solusi yang sudah teruji untuk menyelesaikan permasalahan pemrograman. Pola desain merupakan sebuah pola atau cara untuk mendesain komponen-komponen dalam pemrograman berorientasi objek yang baik sehingga komponen kompoten yang ada dapat digunakan kembali untuk aplikasi yang lain. Pola desain dimulai dengan menelusuri solusi-solusi yang baik.
2.6. Pengertian Framework Menurut Rosa A.S (2011:182), Framework adalah kerangka kerja yang memudahkan programmer untuk membuat sebuah aplikasi sehingga programmer akan lebih mudah melakukan perubahan (customize) terhadap
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 47
aplikasinya dan dapat memakainya kembali untuk aplikasi lain yang sejenis. 2.7. Kajian Pustaka Menurut Darsono (2012), dalam penelitiannya tentang Pembangunan E-Viska (Moodle E-learning) Dan Siap6 (Server E-Soal) Untuk mendukung Proses Belajar Mengajar Sebagai Sekolah Unggulan SMK Negeri 6 Surakarta, mengungkapkan bahwa belum adanya web learning di SMK N 6 Surakarta sehingga menyebabkan kekurang luwesan pembelajaran. Selain itu belum adanya system aplikasi berbasis web local yang dibuat untuk pengiriman data dan latihan soal siswa di SMK Negeri 6 Surakarta. Dengan adanya E-Viska (Moodle E-learning) dan Siap6 (Server E-Soal) guru dapat menanam bank soal untuk diujikan kepada siswa, siswa dapat mengikuti kursus / pengayaan materi secara online dan dapat mengikuti ujian online melalui jaringan internet Menurut Kun Khamidah (2012) dalam penelitiannya tentang Aplikasi E-learning Berbasis Web Dengan PHP Dan MySQL Studi Kasus SMPN 1 Arjosari, mengungkapkan bahwa kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa dengan metode konvensional melalui tatap muka yang selama ini diterapkan pada SMPN 1 Arjosari perlu dioptimalisasikan dengan inovasi pembelajaran baru menggunakan e-Learning. Hal ini dikarenakan keterbatasan tempat dan waktu untuk melakukan pembelajaran di sekolah secara tatap muka. Selain itu dengan hanya mengandalkan pembelajaran melalui tatap muka di kelas, berakibat pula pada kurangnya komunikasi antara guru dan siswa. Hal ini ditunjang dengan adanya karakter siswa tertentu yang cenderung takut atau malu untuk bertanya langsung terhadap guru apabila terdapat kesulitan dalam memahami bahan ajar yang disampaikan. Begitu pula dengan guru yang ingin berkomunikasi banyak dengan siswa dalam satu waktu yang sulit diwujudkan dengan keterbatasan waktu dan tempat yang ada. Dengan adanya inovasi pembelajaran secara online dan tatap muka ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas siswa serta lulusan SMPN 1 Arjosari. Dalam penelitian ini penulis menggunakan bahasa pemrograman PHP. Menurut Dwi Agung Nugroho Arianto (2012) dalam penelitiannya tentang Penerapan E-learning Dalam Pembelajaran Di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang, mengungkapkan bahwa Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang (IAIN) yang merupakan perguruan tinggi
negeri berbasis Islam. Di mana dalam pembelajarannya juga memanfaatkan internet untuk pendidikan dan tidak hanya untuk pendidikan jarak jauh, akan tetapi juga dikembangkan dalam sistem pendidikan konvensional, selain itu juga terus melakukan pembenahan dan pengembangan model pembelajaran berbasis internet dalam mendukung sistem pendidikan konvensional. E-learning sebagai suatu inovasi ternyata dalam penerapannya di IAIN Walisongo Semarang selalu saja menimbulkan pro dan kontra. Yang pro dengan berbagai dalih meyakinkan akan manfaat kecanggihan teknologi ini seperti: memudahkan komunikasi, sumber informasi dunia, memudahkan kerjasama, hiburan, berbelanja, dan kemudahan aktivitas lainnya. Sebaliknya yang kontra menunjukkan sisi negatifnya, antara lain: biaya relatif besar dan mudahnya pengaruh budaya asing. Begitu juga dengan mahasiswanya, juga memiliki pandangan masing-masing baik itu positif maupun negatif terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di IAIN Walisongo Semarang. Internet sebagai media baru ini juga belum begitu familiar dengan masyarakat, termasuk personil lembaga pendidikan. Oleh karena itu perlu dilakukan kajian, penelitian, dan pengembangan model e-learning. Sehingga dalam penelitian ini, penulis mencoba menganalisa dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dan respon atau tanggapan mahasiswa terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di IAIN Walisongo Semarang. Dengan diketahuinya faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dalam pembelajaran, maka pihak perguruan tinggi dapat menetapkan dan memberikan kebijakan untuk menunjang peningkatan faktor-faktor yang dinyatakan masih belum berjalan maksimal atau mengalami kendala.
Berdasarkan uraian tersebut maka penulisakan membuat sebuah Engine ELearning untukmenyajikan metode pembelajaran pendampinggunapeningkatankualitaspembelajarandiSMPN2Kebonagung. Penulis menggunakan software YiiFramework dan database MySQL untukpembuatanEngineELearningpadaSMPNegeri2Kebonagung.
3.1. Analisis Sistem Analisis ini meliputi analisis sistem yang sedang berjalan, analisis permasalahan serta analisis kebutuhan baik fungsional maupun non fungsional. Hasil analisis ini selanjutnya digunakan sebagai dasar bagi tahapan
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 48
REGISTRASI SISWA
LIHAT NILAI
INPUT JAWABAN
AKSES TUGAS ATAU KUIS
DOWNLOAD MATERI
LIHAT MATERI
LAP LOGIN
LOGIN SISWA
INFO MATERI
LAP DOWNLOAD
INFO TUGAS ATAU KUIS
INFO NILAI
LAP DATA SISWA
LIHAT JAWABAN DAN PESERTA
INFO JAWABAN DAN PESERTA
LAP NILAI
LAP TUGAS ATAU KUIS
LAP UPLOAD
LAP LOGIN GURU
INPUT NILAI TUGAS
LIHAT TUGAS ATAU KUIS SISWA
INPUT TUGAS ATAU KUIS
UPLOAD MATERI
LOGIN GURU
LAP REG SISWA
INFO DATA TOPIK
INFO DATA GURU
INFO DATA SISWA
INFO DATA ADMIN
LAP LOGIN ADMIN
INPUT DATA MATERI
INPUT DATA TOPIK
INPUT DATA GURU
INPUT DATA SISWA
INPUT DATA ADMIN
LOGIN ADMIN
0
E LEARNING SMPN 2 KEBONAGUNG
ADMIN GURU
SISWA
LAP DATA SISWA
INPUT JAWABAN
LIHAT MATERI
INFO MATERI
LIHAT NILAI
DOWNLOAD MATERI
AKSES TUGAS ATAU KUIS
INFO NILAI
LAP DOWNLOAD
LOGIN SISWA
INFO TUGAS ATAU KUIS
REGISTRASI SISWALAP LOGIN
LIHAT JAWABAN DAN PESERTAINFO JAWABAN DAN PESERTA
LAP NILAI
INPUT NILAI TUGAS
LIHAT TUGAS ATAU KUIS SISWA
LAP LOGIN GURU
AMBIL NILAISIMPAN NILAI
AMBIL JAWABAN
SIMPAN JAWABAN
AMBIL SOAL
SIMPAN SOAL
LOGIN GURU
LAP UPLOAD
UPLOAD MATERIIINFO KELAS YANG DIAMPU
SIMPAN KELAS
INFO LOGIN GURU
VERIFIKASI USER & PASS GURU
LAP LOGIN SISWA
VERIFIKASI USER & PASS
INFO PROFIL SISWAPROFIL SISWA
AMBIL DATA SISWA
DATA MATERISIMPAN DATA MATERI
DATA GURUSIMPAN DATA PENGAJAR
DATA KELAS
SIMPAN DATA KELAS
SIMPAN DATA TOPIK
DATA TOPIK
DATA SISWA
SIMPAN DATA SISWA
INFO DATA ADMIN
INFO DATA GURU
LAP REG SISWAINFO DATA SISWA
INFO DATA TOPIK
INPUT DATA TOPIK
INPUT DATA MATERI
INPUT DATA GURU
INPUT DATA SISWA
LOGIN ADMINADMIN
GURU
SISWA
1
LOGIN ADMIN
+
2
SISTEM ADMINISTRATOR
SISWAA
TOPIK KELASS
GURU
MATERI
3
LIHAT SISWA
4
REGISTRASI SISWA
5
LOGIN SISWA
6
LOGIN GURU
7
KELAS
8
MATERI
9
TUGAS KUIS
SOAL
JAWABAN
10
NILAI
NILAI
11
SISWA
12
JAWABAN
perancangan sistem e-learning yang akan dibangun di SMPN 2 Kebonagung.
3.2. Analisis Masalah
Dilihat dari metode pembelajaran yang ada di SMPN 2 Kebonagung saat ini, dimana pembelajaran hanya dilakukan melalui metode tatap muka muncullah beberapa masalah yang berhasil didefinisikan antara lain.
1. Kurangnya waktu untuk berinteraksi antara guru dan siswa karena proses komunikasi hanya berlangsung selama pembelajaran di sekolah..
2. Kurangnya referensi sehingga siswa harus mencari referensi sendiri di internet dan terkadang referensi tersebut tidak sesuai dengan silabus di SMPN 2 Kebonagung. Dengan adanya E-Learning di SMPN 2 Kebonagung siswa akan lebih mudah memperoleh materi.
3. Guru kesulitan untuk memberikan materi dan tugas kepada siswa ketika guru berhalangan hadir di sekolah.
4. Siswa yang berhalangan hadir, sering ketinggalan pelajaran dan sulit untuk mengikuti pelajaran di kelas lain.
Gambar3.1Pembelajaransecaratatpmuka
3.3. Perancangan Sistem Diagram Konteks
Gambar 3.2 Diagram Konteks DFD Level 1
Gambar 3.3 DFD Level 1
Relasi Tabel
Gambar 3.4 Relasi Tabel
Kerangka Pemikiran
Gambar 3.5 Kerangka Pemikiran
Rancangan Tabel Tabel User
No. Field Data
Tipe Data Lebar Keteranagan
1. id mediumint 8 Id user 2. username varchar 15 Nama user 3. password varchar 15 Password
user 4. realname varchar 30 Nama asli
user 5. role enum role/golongan
Tabel 3.1 Tabel User Tabel Soal
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 49
No. Field Data Tipe Data Lebar Keteranagan 1. id* mediumInt 8 Id soal 2. topikId** mediumint 8 Id topik 3. soal varchar 500 Isi soal 4. tipe_soal varchar 20 Tipe soal
(esay / pilihan ganda
5. tingkat_kesulitan varchar 20 Tingkat kesulitan
6. timer int 11 Waktu pengerjaan soal
Tabel 3.2 Tabe; Soal Tabel Kuis
No. Field Data Tipe Data Lebar Keteranagan 1. id* mediumint 8 Id kuis 2. guruId** mediumint 8 Id guru 3. topikId** mediumint 8 Id topik 4. kelasId** tinyint 3 Id kelas 5. nama_kuis varchar 300 Nama kuis 6. deskripsi varchar 30 Penjelasan
kuis 7. mulai_kuis datetime Kuis dimulai 8. akhir_kuis datetime Kuis diakhiri 9. durasi smallint 5 Waktu
pengerjaan kuis
10. jwbn_salah decimal Nilai jawaban salah
11. jwbn_benar decimal Nilai jawaban benar
12. tidak_dijawab decimal Nilai tidak ada jawaban
13. total_point decimal Total nilai keseluruhan
14. password varchar 20 Password Kuis
Tabel 3.3 Tabel Kuis Tabel Materi
No. Field Data Tipe Data Lebar Keteranagan 1. id* mediumint 8 Id materi 2. topikId** mediumint 8 Id topik 3. guruId** mediumint 8 Id guru 4. kelasId** tinyint 3 Id kelas 5. judul varchar 200 Judul materi 6. materi_teks varchar 10000 Isi materi
berupa teks 7. materi_file varchar 300 Isi materi
berupa file 8. tgl_posting timestamp Tanggal materi
di unggah / diposting
Tabel 3.4 Tabel Materi Implementasi Sistem
Halaman Login
Gambar 4.1 Halaman Login Halaman Index
Gambar 4.2 Halaman Index
Halaman Data User
Gambar 4.3 Halaman Data User
Halaman Data Siswa
Gambar 4.4 Halaman Data Siswa Halaman Data Materi
Gambar 4.5 Halaman Data Materi
Halaman Data Soal
-
IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No 1 Januari 2015 ijns.apmmi.org
ISSN: 2302-5700 (Print) 2354-6654 (Online) 50
Gambar 4.6 Halaman Data Soal 5.1. Kesimpulan
1. Metode Pembelajaran dengan E-Learning sebagai metode pembelajaran pendamping metode konvensional perlu diterapkan di SMPN 2 Kebonagung.
2. Dengan adanya E-Learning dapat membantu proses pembelajaran di SMPN 2 Kebonagung..
5.2. Saran
1. Penulis menyarankan agar tersedianya forum diskusi dalam Aplikasi E-Learning ini. Sehingga dapat terjadi komunikasi yang interaktif baik antara guru dan siswa, dan siswa dengan siswa.
2. Untuk pengembangan aplikasi selanjutnya dapat ditambahkan fasilitas theme sehingga tema aplikasi dapat disesuaikan dan diubah sesuai dengan keperluan.
Daftar Pustaka
[1] Rosa A.S dan M. Shalahuddin. Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung : Modula. 2011
[2] Kusrini M.Kom dan Andri Koniyo. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akutansi Dengan Visual Basic dan Microsoft SQL Server : Yogyakarta : Andi Offset. 2007
[3] Nugroho, Taufik Wahyu. Pembuatan Informasi Dengan Pemrograman PHP, MySQL dan Apache Untuk Layanan Jasa Bengkel Motor. Skripsi. Jurusan Teknik Informatika. Institut Teknoloi Adhi Tama Surabaya. 2005.
[4] Nugroho, Bunafit. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL. Gava Media : Yogyakarta. 2004
[5] Sutanta, Edhy. Basis Data Dalam Tinjauan Konseptual. ANDI: Yogyakarta. 2011.
[6] Anhar, ST. Panduan Menguasai PHP dan MySQL Secara Otodidak. Mediakita: Jakarta. 2010.
[7] Candra Budi Susila. Media Pembelajaran Interaktif Pengenalan Huruf Hijaiyah Pada Taman Kanak-kanak (TK) Pertiwi Kecamatan Pacitan, Seruni-FTI UNSA 2012-Volume 1, ISSN: 2302-1136
[8] Darsono. Pengembangan E-VISIKA ( Moodle E-Learnig ) Dan SIAP6 ( Server E-SOAL) Untuk mendukung Proses Belajar Mengajar Sebagai Sekolah Unggulan SMK Negeri 6 Surakarta, Seruni-FTI UNSA 2012 Volume 1-ISSN: 2302-1136
[9] Dwi Agung Nugroho. Penerapan E-Learning Dalam Pembelajaran Di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang, Seruni FTI UNSA 2012 Volume 1 ISSN: 2302-1136
[10] Kun Khamidah. Pengembangan Aplikasi E-Learning Berbasis Web Dengan PHP Dan MySQL Studi Kasus SMPN 1 Arjosari, Seruni-FTI UNSA 2012 -Volume 1 ISSN: 2302-1136
[11] Farid Hamzah Habibie. Pembuatan Compact Disk Elearning Interaktif Mata Pelajaran Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Teknik Mesin, Seruni-FTI UNSA 2012 -Volume 1 ISSN: 2302-1136
[12] Maryono, Bambang Eka Purnama (2012), Education Policy Development With Development Strategy Application Of National Test Exercises For Vocational High SchoolCase Study Vocational High School Bina Taruna Masaran Sragen, International Journal of Computer Science Issues (IJCSI) Volume 9 Issue 5 Pages 136-145
[13] Wahyu Wibisono, Ramadian Agus Triyono, Pembangunan Aplikasi Soal Latihan Ujian Nasional Pada Sekolah Menengah Pertama Persatuan Guru Republik Indonesia (Smp Pgri) Gondang Kecamatan Nawangan Kabupaten Pacitan, (IJCSS) 14 - Indonesian Jurnal on Computer Science Speed - FTI UNSA Vol 9 No 3 Desember 2012 - ijcss.unsa.ac.id, ISSN 1979 9330