02.ptsi-abc

14
 Pengantar Tekn. Sistem Informasi A Materi ke-2 halaman 1 ELEMEN DASAR SISTEM KOMPUTER PENDAHULUAN Pada prinsipnya elemen-elemen dasar dari sebuah sistem computer terdiri dari 3 unsur yaitu elemen hardware (perangkat keras) komputer, elemen software (perangkat lunak) komputer, dan elemen brainware (pengendali) komputer. Hardware (perangkat keras) komputer adalah elemen-elemen komputer yang merupakan kumpulan alat-alat rangkaian elektronik yang saling terintegrasi dan memiliki fungsi masing- masing dan menggunakan energi listrik. Elemen-elemen hardware dikelompokkan dalam 3 (tiga) kategori yaitu alat masukan dan keluaran (input-output device), media penyimpanan (storage), dan prosesor. Software (perangkat lunak) komputer yang berupa system operasi, dan/ataupun aplikasi-aplikasi yang mendukung, untuk mempermudah proses pekerjaan. Bentuk dari sebuah software biasanya disimpan dalam bentuk media penyimpanan (storage). Software terbagi kedalam 2 (dua) kategori, yaitu Sistem Software dan Aplikasi Software. Brainware (pengendali) komputer adalah orang yang menggunakan/mengoperasikan sebuah komputer untuk membantu menyelesaikan pekerjaan. Tingkatan dari brainware ini tergantung dari kemampu an/keahlian (skill) yang dimili ki oleh orang tersebut. Tingkatan dari brainware terbagi atas 3 (tiga) kategori dasar yaitu user (operator), programmer (application development), dan analis (system analis). PERANGKAT KOMPUTER (HARDWARE) Sudah diketahui bahwa komputer adalah serangkaian peralatan elektronika yang terpadu dan terkoordinasi oleh suatu sistem operasi. Seperangkat alat elektronika ini berupa mesin - mesin/komponen-komponen yang secara lahiriah dapat dilihat. Pada umumnya suatu kesatuan perangkat komputer haruslah terdiri minimal oleh komponen- komponen sebagai berikut :  Input/Output device  Storage unit  Processor, dan  CCU (Communication Control Unit) CCU adalah suatu peralatan untuk memancarkan sinyal-sinyal data dari suatu tempat/komputer ke tempat/komputer lain. Copyleft @ tseti aji

Upload: a-triono-setiaji

Post on 09-Jul-2015

385 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 1/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi A Materi ke-2

halaman 1

ELEMEN DASAR SISTEM KOMPUTER

PENDAHULUAN

Pada prinsipnya elemen-elemen dasar dari sebuah sistem computer terdiri dari 3 unsur yaitu

elemen hardware (perangkat keras) komputer, elemen software (perangkat lunak) komputer, dan

elemen brainware (pengendali) komputer.

Hardware (perangkat keras) komputer adalah elemen-elemen komputer yang merupakan

kumpulan alat-alat rangkaian elektronik yang saling terintegrasi dan memiliki fungsi masing-

masing dan menggunakan energi listrik. Elemen-elemen hardware dikelompokkan dalam 3 (tiga)

kategori yaitu alat masukan dan keluaran (input-output device), media penyimpanan (storage),

dan prosesor.

Software (perangkat lunak) komputer yang berupa system operasi, dan/ataupun aplikasi-aplikasi

yang mendukung, untuk mempermudah proses pekerjaan. Bentuk dari sebuah software biasanya

disimpan dalam bentuk media penyimpanan (storage). Software terbagi kedalam 2 (dua) kategori,

yaitu Sistem Software dan Aplikasi Software.

Brainware (pengendali) komputer adalah orang yang menggunakan/mengoperasikan sebuah

komputer untuk membantu menyelesaikan pekerjaan. Tingkatan dari brainware ini tergantung

dari kemampuan/keahlian (skill) yang dimiliki oleh orang tersebut. Tingkatan dari brainware

terbagi atas 3 (tiga) kategori dasar yaitu user (operator), programmer (application development),dan analis (system analis).

PERANGKAT KOMPUTER (HARDWARE)

Sudah diketahui bahwa komputer adalah serangkaian peralatan elektronika yang terpadu dan

terkoordinasi oleh suatu sistem operasi. Seperangkat alat elektronika ini berupa mesin-

mesin/komponen-komponen yang secara lahiriah dapat dilihat.

Pada umumnya suatu kesatuan perangkat komputer haruslah terdiri minimal oleh komponen-

komponen sebagai berikut :

  Input/Output device

  Storage unit

  Processor, dan

  CCU (Communication Control Unit)

CCU adalah suatu peralatan untuk memancarkan sinyal-sinyal data dari suatu tempat/komputer ke

tempat/komputer lain.

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 2/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi A

halaman 2

Input & Output Device

Input device adalah bagian/komponen komputer yang berfungsi untuk memberikan masukan data

maupun instruksi-instruksi pada komputer. Contoh input device antara lain : Card Reader, MICR

(Magnetic Ink Character Reader), OCR (Optical Character Reader)

Output device adalah suatu komponen komputer yang berfungsi tempat mengeluarkan hasil-hasil

pengolahan yang dilakukan komputer. Contoh output device antara lain : Printer, Plotter, Card

Punch, dan lain-lain

Selain itu ada juga device yang dapat berfungsi sebagai input dan sekaligus berfungsi sebagai

output antara lain Magnetik Tape, Magnetik Disk, Paper Tape.

Storage Unit

Storage unit atau media penyimpanan atau bisa juga disebut memori, disk atau tape dibedakanatas 2 bagian yaitu :

 

Internal Storage, adalah media penyimpanan yang terletak di dalam atau berhubungan

langsung dengan Central Processing Unit. Storage ini terdiri dari Main Storage, General

Storage, Control Register, Floating Point Register Relocatable Control Storage dan Buffer.

 

Eksternal Storage, adalah media penyimpanan yang terpisah atau tidak berhubungan

langsung dengan Central Processing Unit, misalnya Magnetic Tape dan Magnetic Disk.

Main Storage merupakan tempat untuk menyimpan program dan data. Sebelum proses, program

dan data harus di “load” (dimasukkan ke dalam Main Storage terlebih dahulu, melalui Input

Device. Saat eksekusi, instruksi (bagian dari program) di Main Storage dibawa ke Control Section

untuk dianalisa, kemudian data yang diperlukan untuk proses diambil dari Main Storage untuk

dibawa ke ALU (Arithmatic Logical Unit). Data ini diproses sesuai dengan yang diberikan di dalam

ALU, setelah selesai, hasil dikembalikan ke Main Storage lagi dan proses dilanjutkan untuk instruksi

selanjutnya.

Dalam sutau sistem komputer, secara fisik, lokasi Main Storage bisa terpisah ataupun menjadi satu

dengan CPU; hal ini tergantung pada modelnya.

Processor

Processor atau yang biasa disebut CPU adalah suatu sentral kontrol dari suatu komputer.

Processor mempunyai beberapa fasilitas antara lain memberi address data dan program di dalam

Main Storage, mengambil dan memasukkan data, memproses data secara aritmatik dan logikal,

melaksanakan instruksi secara berurut-urut dan dapat merupakan penghubung antara Main

Storage dengan Input/Output Device.

Dua bagian yang penting pada CPU adalah Control Section dan Arithmatic Logical Unit (ALU).

Control Section secara langsung dapat mengambil instruksi-instruksi secara berturut-turut dan

mengkoordinasi pelaksanaan instruksi, serta mangambil data dari Storage. Sedangkan ALU

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 3/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi A

halaman 3

merupakan operasi Aritmatika dan Logika. Operasi aritmatika dan logika dapat dibagi menjadi 4

kelas :

1.  Decimal Arithmatic

2.  Fixed-Point Arithmatic

3. 

Floating-Point Arithmatic

4.  Logic Operations

Masing-masing kelas berbeda di dalam Format Data, Panjang Field yang digunakan, macam

register yang akan digunakan dan macam-macam operasi yang dikerjakan.

CCU (Communication Control Unit)

Karena kemajuan teknologi yang terus berkembang dan kebutuhan orang akan informasi juga

bertambah terutama dalam hal kecepatan penyampaian informasi maka diperlukan suatu alat lain

yang dapat menyampaikan data/ informasi ke dan dari komputer si pemohon secara cepat pula.

Alat inilah yang disebut CCU yaitu suatu peralatan untuk memancarkan sinyal-sinyal data dari

suatu tempat/komputer ke tempat/komputer lain. Dengan adanya alat ini maka umumnya

komputer-komputer sekarang inipun selalu melengkapi alat ini sebagai kesatuan sistem

komputernya.

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 4/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi B

halaman 4

PENGATURAN FILE

Masalah penanganan file merupakan hal yang tidak mudah, oleh karena itu perlu diketahui jenis-

 jenis file agar mudah melakukan penamaan maupun pengaturan file. Untuk penamaan file pada

DOS (Disk Operating System) ada aturan yang berlaku, bahwasannya file tersebut terdiri dari 12

karakter dengan aturan maksimum 8 (delapan) digit pertama merupakan nama file, lalu karakter

titik (.), lalu 3 (tiga) terakhir ekstensi (extention) file. Berikut beberapa contoh penulisan file:

autoexec.bat, command.com, config.sys, system32, dan lain-lain.

Setiap file memiliki fungsi dan peruntukkannya sendiri. Oleh karena itu file tersebut digolongkan

dalam beberapa kategori, diantara berupa file data (misal: tugas01.doc, kerja-1.xls, data007.dat,

lagu.mp3, dan sebagainya); file eksekusi (misal: setup.exe, sys.com, autoexec.bat, dan seterusnya);

file sistem (misal: config.sys, system32.dll, ether.drv, dan lain sebagainya); serta masih adakategori file lainnya terlebih lagi saat ini semakin banyak teknologi lama yang sebagian besar

disimpan dalam komputer berupa file.

Oleh karena itulah penanganan file-file tersebut dikelompokkan dalam kategori sesuai dengan

 jenis-jenis dari file tersebut dalam sebuah direktori (folder) file. Direktori adalah tempat

menyimpan file-file dan menyusun file-file tersebut berdasarkan klasifikasi tertentu sesuai

keinginan pengguna. Contoh: disket yang ada pada drive A, drive B dan hard disk

Untuk memudahkan penyusunan atau penyimpanan file-file perlu dibagi-bagi direktori tersebut

menjadi beberapa bagian yang disebut subdirektori atau yang disebut direktori berstruktur tree.

Kegunaan dari subdirektori ini adalah misalnya kita akan menyimpan splikasi-aplikasi (windows,

msoffice, program, dan lain-lain) didalam satu hard disk. Untuk memisahkan aplikasi-aplikasi

tersebut maka hard disk tersebut dapat dibagi menjadi beberapa subdirektori.

Kalau digambarkan struktur tree sebagai berikut :

ROOT

MSOFFICE PROGRAWINDOWS

SYSTEM

TEMP

ACCESS

EXCEL

PPOINT

WORD

BASIC

DBASE

PASCAL

DIREKTORI INDUK

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 5/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi B

halaman 5

Cara membuat subdirektori

Misalkan posisi drive yang aktif A, maka instruk si untuk membuat direktori baru adalah MKDIR

(make directory) yang disingkat MD.

A:\>MD WINDOWS

A:\>MD WINDOWS\SYSTEM

A:\>MD WINDOWS\TEMP

A:\>MD MSOFFICE

A:\>MD MSOFFICE\ACCESS

A:\>MD MSOFFICE\EXCEL

A:\>MD MSOFFICE\PPOINT

A:\>MD MSOFFICE\WORD

A:\>MD PROGRAM

A:\>MD PROGRAM\BASIC

A:\>MD PROGRAM\DBASE

A:\>MD PROGRAM\PASCAL

Mengubah / Pindah Direktori

Untuk mengaktifkan direktori atau subdirektori dan mengubah dari induk ke subdirektori yang lain

instruksinya adalah CHDIR (change directory) disingkat CD.

Misalkan pada awal kita berada pada root directory A:\>.

A:\>CD WINDOWS pindah ke direktori WINDOWS

A:\WINDOWS>CD\PROGRAM\DBASE pindah ke subdir. DBASE

A:\PROGRAM\DBASE>CD..\BASIC pindah ke subdir. BASIC

A:\PROGRAM\BASIC>CD.. pindah ke dir. PROGRAM

A:\PROGRAM>CD\MSOFFICE\WORD pindah ke subdir. WORD

A:\MSOFFICE\WORD>CD\ kembali ke root directory

A:\>

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 6/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi B

halaman 6

Menghilangkan / Menghapus Direktori

Pada suatu saat mungkin kita sudah tidak memerlukan subdirektori lagi, karena sudah kadaluarsa

dan lain-lain. Maka perintah untuk menghapus subdirektori tersebut adalah RMDIR disingkat RD

(remove directory). Untuk dapat menghapus direktori harus diyakinkan bahwa di dalam direktori

tersebut tidak ada lagi subdirektori maupun file.

A:\>RD PROGRAM\DBASE menghapus subdir.DBASE

A:\>RD PROGRAM menghapus dir.PROGRAM

Invalid path, not directory tidak dapat dihapus karena ada

or directory not empty subdir.BASIC dan PASCAL

untuk menghindari hal tersebut dapat menggunakan instruksi eksternal (file) DELTREE.EXE.

A:\>DELTREE PROGRAM menghapus dir.PROGRAM

Delete directory “PROGRAM” and all its subdirectories? *y/n+ 

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 7/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 7

DUNIA USAHA

PENDAHULUAN

Dunia usaha menggunakan komputer untuk mengolah dan memperoleh informasi yang diperlukan

dengancepat. Tujuan utama adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi kerja

mereka.

Biasanya komputer digunakan untuk membantu menangani pengolahan data dalam bidang :

 – 

Administrasi personalia

 – 

Pembukuan –  Inventaris bahan produksi & suku cadang

 –  Penjumlahan

 –  Layanan purna jual

PERKEMBANGAN PENGOLAHAN DATA

Pada awalnya komputer membantu administrasi yang membutuhkan perhitungan, seperti :

 – 

Akuntansi

 – 

Pembukuan penerimaan dan pengeluaran

 –  Daftar gaji dan penagihan

Kemudian, kendali perusahaan menjadi lebih baik dengan tersedianya data yang diperlukan

dengancepat. Antisipasi pasar yang baik meningkatkan daya saing. Seiring dengan perkembangan

teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data semakin meluas sesuai kebutuhan perusahaan.

1.  Evolusi Pengolahan Data

 – 

Menurut Cyrus Gibson & Richard Nolan dari Harvard, perkembangan pengolahan data di

dunia usaha mengikuti kurva –S

 –  Tahap 1, pengambil alihan tugas manusia dengan tujuan efisiensi biaya sampai Tahap 4,

bidang-bidang lain yang sebelumnya tidak ditangani komputer mulai disentuh oleh

komputer

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 8/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 8

Tahap 1

 efisiensi biaya

payroll

penerimaan

pengeluaran

tagihan

Tahap 2

perluasan aplikasi

aliran voug

pendanaan

ramalan

inventaris

penjualan

Tahap 3

aplikasi baru

kendali

pembelian

Tahap 4

aplikasi basis data

model, simulasi

akses data secara

langsung (on –line)

Gb.1. perkembangan Apl. Pengolahan Data

Model Simulasi, digunakan untuk mempelajari keadaan atau sistem yang rumit, dimana

penggambarannya secara matematik amat sukar. Hal ini tergantung besaran-

besaran/parameter-parameter yang diperhatikan.

Model Perencanaan Keuangan, sangat tergantung dari model matematik yang canggih, dan

memang dikembangkan untuk ramalan jangka menengah dan panjang. Model ini

membutuhkan keahlian matematik, keuangan maupun pemrograman.

Perkembangan yang penting adalah dikembangkannya sistem hubung langsung (on –line

system). Sistem ini memungkinkan tukar menukar data dalam suatu jaringan terpadu.

(Banking).

Jika pada awalnya bagian pengolahan data dibawah bagian keuangan, karena kompleknyapermasalahan dia ada pada bagian tersendiri dengan tenaga yang sepenuhnya bekerja pada

bagian tersebut dan dengan keahlian khusus. Dan muncul bidang kerja baru

dalam pengolahan data seperti :

 – 

Operator

 –  Pemrograman

 –  Penganalisa Sistem (Systems Analyst)

 – 

Pemrogram Sistem (Systems Analyst)

 – 

Spesialis Komunikasi Data

 – 

Spesialis Basis Data – 

dan lain-lain

Masalah-masalah yang timbul sehubungan hal tersebut :

 –  kesenjangan keahlian

 –  perasaan takut sebagian karyawan tergusur oleh komputer

 – 

timbul sikap menentang arus perkembangan

 –  putus hubungan kerja

 – 

dan sebagainya

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 9/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 9

2.  Generasi Komputer

Generasi ini pada umumnya didasarkan pada perkembangan komponen elektronik sebagai

bahan utama komputer, software dan kemampuan komputer (performance). Perhatikan

“Peng. Teknologi Informasi (A)”

3.  Pandangan ke depan

 – 

Jame Martin seorang pengarang buku, Industriawan & Konsultan Pengolaha Data pada

1979 meramal :

“sebagian terbesar dari perkembangan aplikasi komputer di dunia usaha pada masa

mendatang akan berlandaskan pada teknologi basis data (database teknologi). Akan

banyak bermunculan basis data dan mereka akan saling terhubung melalui jaringan

komputer. Basis data tersebut akan dapat dimanfaatkan secara langsung oleh pemakai.” 

Otomasi perkantoran akan terhubung dengan jaringan ini. – 

Beliau juga memandang perlu dikembangkannya teknologi untuk menangani data yang

cenderung membengkak baik untuk jaringan, pengolahan data terdistribusi maupun

otomasi perkantoran.

 –  Ramalan tersebut sekarang sudah mulai kelihatan meskipun harus dibantu dengan

teknologi komunikasi. Adanya jaringan basis data internasional seperti telnet dan tymnet

membuktikan hal tersebut.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Salah satu definisi dan konsepsi tentang MIS (Management Information System) menurut Gordon

B. Davis :

. . . suatu sistem terpadu antara manusia dan mesin yang menyediakan informasi untuk

mendukung kegiatan operasional, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dari

suatu organisasi. Sistem tersebut memanfaatkan komputer, baik perangkat keras maupun

lunak, prosedur dan tata kerja, manajemen dan model pengambilan keputusan dan juga

basis data,1 

untuk itu MIS mencakup berbagai disiplim ilmu antara lain : teori organisasi, ekonomi, statistik

akuntansi dan matematika juga komputer. Sampai saat ini MIS yang ada belum dapat memenuhi

definisi diatas, karena begitu luasnya kriteria definisi tersebut.

MIS dapat dipandang sebagai piramida sesuai tingkat pelayanan informasi untuk para pelaksana

sampai untuk para pengambil keputusan.

1 R.S. Rosenberg, “Computer & The Information Society” John Wiley & Sons, 1986

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 10/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 10

MIS

untuk peng-

ambilan keputusan

yang bersifat strategis

para eksekutif

(pimpi. Perusahaan)

MIS untuk perencanaan

taktis dan pengambilan

keputusan

para pengelola

perusahaan

MIS untuk perencanaan operasi

pengambilan keputusan dan

pengendalian

inf. utk menunjang

kegiatan perancangan

operasional

pengolahan transaksi, pelayanan

permintaan informasi

Gb.2. Piramida MIS

Secara keseluruhan piramida MIS berdiri diatas data yang berjumlah besar, untuk itu diperlukan

susunan data yang teratur sehingga memudahkan akses data. Manajemen Database (Database

Management).

Sifat proses pengolahan dan penyebaran informasi pada MIS adalah menyeluruh (pendekatan

sistem total (total system approach)). Sifat ini membuat pengolahan data terdistribusi tidak

dikehendaki. Penyimpanan data harus terpusat untuk menjaga integritas data, hal ini

mengakibatkan masalah komunikasi, diperlukan seorang ahli informasi, media dan sebagainya.

1.  Pengolahan Data Terdistribusi

Hal-hal yang mendorong timbulnya pengolahan data terdistribusi :

 – 

mencegah membengkaknya data

 – 

mencegah lambannya komputer

 –  tersebarnya unit usaha secara geografis

 – 

dengan pengolahan data tersebar memungkinkan untuk dicapainya tujuan yang berbeda

diantara unit-unit perusahaan

 – 

masing-masing pengelola, dapat mengendalikan pengolahan data mereka, sesuai dengan

kebutuhan lokal

 –  menjamin tersedianya informasi yang beraneka ragam untuk proses pengambilan

keputusan para pengelola pada tingkatan yang lebih tinggi

untuk mencegah luasnya rentang kendali dan bertambahnya jumlah personalia perlu dipilih

bagian-bagian penting untuk pengolahan data.

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 11/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 11

Kelemahan data terdistribusi adalah sulitnya menjaga integritas data, kewenangan pengolahan

data lokal menjadikan data pusat kurang mutakhir, meningkatnya birokrasi, koordinasi dan

kompetisi penggunaan sumber daya.

2. 

Pengelola dan Pengolahan Data

Pimpinan unit pengolahan data mempunyai akses data terhadap informasi yang diolah sama

dengan pimpinan perusahan, untuk itu perlu dipilih orang yang tepat untuk jabatan ini, karena

maju mundurnya perusahaan sangat tergantung pada informasi yang disajikan. Juga perlu

diperhatikan kompensasi bagi pimpinan pengolahan data yang telah sukses mengerjakan

tugasnya.

Munculnya banyak PC dan terminal di perusahaan, muncul aplikasi baru dalam pengolahan

data : interogasi pusat data secara langsung oleh pemakai. Untuk itu hak pemakai perlu

dibatasi.

KANTOR MASA DEPAN

Tidak efisiennya suatu kantor biasanya karena menangani arsip dan mencari, mengolah dan

menyimpan kembali. Untuk itu muncul gagasan “otomasi perkantoran” dengan menyimpan arsip

secara teratur. Komputer mengerjakan hal ini, arsip disimpan secara elektronik dan disebarkan ke

semua bagian melalui jalur komunikasi. Kantor seperti ini biasa disebut “Kantor Elektronik” karena

aliran dokumen dilakukan secara elektronik, arsip tidak disimpan dalam bentuk kertas tetapidalam bentuk elektronik.

Ada yang berpendapat meningkatkan komunikasi elektronik akan mengisolasi pekerjaan dari

lingkup sosialnya.

Praktek-praktek perkantoran pada umumnya adalah :

 –  tukar menukar pesan

 –  mengetik bahan tertulis dan terdikte

 – 

mengarsipkan dan mengambil kembali dokumen – 

meng-copy dan menyusun laporan

 – 

surat menyurat

 –  menulis dan menyampaikan memo

 –  dan lain lain seperti menjadwalkan rapat, pesta atau memilih hadiah tertentu

Disamping itu, para pimpinan biasanya terlibat dalam kegiatan :

 – 

melakukan analisis dan penelitian

 –  memantau perkembangan pasar

 – 

membuat rancangan dokumen

 –  memanfaatkan sumber daya manusia

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 12/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 12

 –  berhubungan dengan para pengelola tingkat menengah maupun tinggi

Tata cara kerja baru yang dikembangkan adalah :

 – 

mengolah kata dengan word processor

 – 

surat elektronik, surat menyurat secara elektronik (tulisan dan gambar) dengan :1)  melalui jalur komunikasi umum (telepon, dengan bantuan modem dan komputer) atau

melalui pos biasa

2)  facsimili

3)   jaringan komputer

4)  sistem pengolah kata yang saling terhubung

 –  konferensi jarak jauh

 –  information retrieval

 – 

kegiatan manajemen, mencakup penggunaan komputer untuk :

 

scheduler

  pengaturan jadwal proyek

   jadwal penugasan dan hal yang sejenis

Disamping aplikasi tersebut diatas, beberapa aplikasi lain adalah :

 –  papan tulis elektronik dan pemancaran pesan

 –  kalender elektronik untuk penjadwalan

 – 

latihan dengan bantuan komputer untuk meningkatkan pengetahuan karyawan

Dapat kita lihat bahwa sebagian besar kegiatan di perkantoran adalah bergelut dengan informasi.

Beberapa kelemahan yang ditemukan dari analisis terhadap 15 kasus organisasi perkantoran

(termasuk Aetna Life and Casuality dan First National Bank of Chicago) antara lain :

1) 

Kekurangcermatan penanganan informasi menyebabkan para pekerja hanya bekerja secara

produktif kurang dari ½ masa kerja resmi mereka

2)  Pekerja membuang 25% dari waktunya untuk mengerjakan pekerjaan yang kurang

produktif seperti berjalan-jalan, mencari arsip dan pekerjaan administrasi yang tidak

sempat ditangani oleh para sekretaris

3)  Para pengelola terlalu sering mengadakan rapat atau pertemuan, ±60% dari waktu mereka

digunakan untuk rapat atau kegiatan sejenis

4)  Waktu untuk menganalisa dokumen terlalu sedikit (8%)

5)  Banyak pekerja menyadari ketidakproduktifan mereka dan ingin mengubahnya

Berdasarkan hal diatas, saran untuk mengembangkan otomasi perkantoran disusun untuk

meningkatkan produktifitas, yakni :

 –  sistem surat elektronik

 – 

pengembangan aspek komunikasi dari sistem pengolah data – 

alat komunikasi yang mudah dipindahkan

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 13/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 13

 –  sistem pengambilan informasi dan penampilannya

 –  teknologi video disk untuk memperkenalkan produk

 – 

penjadwalan dan penanganan pesan

Suatu fakta, akhir tahun 1982, hanya 60 dari 1000 perusahaan amerika yang menerapkan otomasi

perkantoran. 10% dari sekretaris yang menggunakan pengolah kata. Leraguan para pimpinan

ketidaktahuan mereka terhadap sistem otomasi perkantoran.

1. 

Peran Komputer Pribadi di Perkantoran

Hasil survei oleh Advance Office Concept terhadap perusahaan adalah :

 – 

17% telah menggunakan lebih dari 30 PC dengan aplikasi utama adalah keuangan (78,9%),

pengolahan kata (36,8%), aplikasi ilmiah 32,2% dan penjualan 20,5%

 –  PC dapat dipindahkan dengan komputer besar mereka (terminal). 40% dari 199 responden

menyatakan digunakannya PC sebagai terminal

 –  31% dari 156 responden menggunakan PC sebagai proses alih berkas/arsip (file transfer)

dari dan ke komputer besar

Dampak yang timbul adalah semakin rumitnya kendali pengolahan informasi, perencanaan

pengadaan PC.

ISYU ORGANISASI DAN SOSIAL

1.  Perubahan Peran Manajemen Tingkat Menengah

Dari konsep MIS menunjukkan bahwa manajemen tingkat menengah berfungsi sebagai

penyangga antara pimpinan dan bawahan. Secara tradisional peran manajemen tingkat

menengah adalah :

 –  menerapkan instruksi pimpinan kepada pekerja

 –  mengendalikan pekerja

 – 

menyusun laporan ke pimpinan perusahaan

Dengan adanya komputerisasi peran tersebut mulai tergesaer, pimpinan dapat memperoleh

laporan dari komputer tanpa melalui manajemen tingkat menengah. Dalam perusahaan tidak

lagi dilakukan pengolahan data bertingkat, dari tingkatan yang terendah sampai ke pucuk

pimpinan. Semua informasi yang dibutuhkan diolah langsung oleh komputer.

Di dalam perusahaan terjadi perubahan adalah :

 –  informasi mengalir secara langsung ke pimpinan puncak tanpa campur tangan manajemen

tingkat menengah

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji

5/10/2018 02.PTSI-ABC - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/02ptsi-abc 14/14

 

Pengantar Tekn. Sistem Informasi C

halaman 14

 –  manajer tingkat menengah yang masih bertahan, harus mengubah pandangan dan cara

kerjanya, untuk menghadapi ruang lingkup permasalahan yang lebih luas

 – 

pola karir di perusahaan pun mengalami perubahan lebih sulit untuk mendapatkan

promosi

 – 

manajer tingkat atas memiliki tanggung jawab yang lebih besar. Hanya ada sedikit bantuandari manajer tingkat menengah

Dengan demikian pihak manajemen menyadari adanya ancaman dari staf pusat pengolahan

data terhadap manajemen tingkat menengah, bahkan terhadap tingkatan yang lebih tinggi.

Mereka memegang kunci perusahaan dengan informasi, untuk itu perlu langkah-langkah

pembatasan misalnya :

 –  pemusatan fungsi pengolahan data

 –  pembatasan akses para ahli pengolahan data terhadap infromasi

Para manajer dituntut untuk memahami masalah komputer dan informasi.

Materi ke-2

Copyleft @ tsetiaji