sop peralatan di rumkit bhayangkara polda bengkulu

46
BIDDOKKES POLDA BENGKULU RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA KUMPULAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PERALATAN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. IV JITRA POLDA BENGKULU DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN

Upload: sanhedrin-tumanggor

Post on 14-Feb-2015

175 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

BIDDOKKES POLDA BENGKULU RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA

KUMPULAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PERALATAN

DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. IV

JITRA POLDA BENGKULU

DISUSUN OLEH TIM KEPERAWATAN

Page 2: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 1 dari 8

SOP

PERALATAN

Tanggal Terbit

Januari 2011

DITETAPKAN KA. RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV

Dr. JULIAN FAMIL , Sp.B KOMISARIS POLISI NRP.71070496

PENGERTIAN :

Suatu alat yang berupa bahan dasar yang dapat menyerap keringat dan mudah dibersihkan guna

mendukung pelayanan keperawatan dan kebidanan yang efektif dan efisien .

TUJUAN :

1. Mencegah terjadinya infeksi silang.

2. Memelihara peralatan dalam keadaan siap pakai.

KEBIJAKAN :

Tersedianya alat tenun yang memadai untuk mencapai tujuan pelayanan keperawatan dan kebidanan.

PROSEDUR :

1. SPREI BESAR

Ukuran = 2,80 x 2m

Terbuat dari bahan kuat dan tahan lama,

Warna sejuk, sehingga kelihatan apabila kelihatan kotor.

Page 3: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 2 dari 8

Penggunaan :

a. Dipakai pada setiap tempat tidur bila akan menerima pasien baru.

b. Sprei besar dipasang

Garis tengah lipatan sprey harus tepat ditengah-tengah kasur. Bagian atas sprey dimasukkan rata

dibawah kasur sedalam lebih kurang 30 cm , demikian juga sprei pada bagian kaki estela ditarik

setegang mungkin. Pada ujung sisi-sisi kasur dibuat sudut segitiga (L 900), lalu seluruh tepi sprei

besar dimasukkan kebawah kasur dengan rapid an tegang. Demikian juga sisi yang satu lagi.

Pemeliharaan :

a. Sprei yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Pada saat akan dicuci,

sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk sprei yang

digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan direndam menggunakan

disenfektan. Lalu dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian dijemur di tempat terbuka dan di

bawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah sprei kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

2. GORDYN

Ukuran menyesuaikan dengan bentuk dan panjang ruangan.

Terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama,

Warna terang agar penglihatan terang dan sejuk.

Penggunaan :

a. Dipakai pada setiap jendela, pintu, dan pembatas pasien

b. Gordyn dipasang dengan mengaitkan masing-masing biji gordyn pada pasangannya. Lalu

dipasang sesuai fungsinya secara rapid an teratur.

Page 4: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 3 dari 8

Pemeliharaan :

a. Gordyn yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dicuci dengan

frekuensi 2 minggu sekali . pada saat akan dicuci , sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan

warnanya, serta dipisahkan lagio gordyn yang digunakan oleh pasien yang mempunyai

penyakit menular. Dan direndam menggunakan disinfektan. Lalu dicuci menggunakan mesin

cuci. Kemudian dijemur ditempat terbuka dan dibawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah gordyn kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

3. SELIMUT BIASA

Ukuran biasa

Terbuat dari bahan katun yang kuat dan tahan lama.

Penggunaan :

a. Selimut dilipat 4 secara terbalik, dipasang pada kasur bagian kaki, bagian atas yang terbalik

dimasukkan lebih 10 cm. pada ujung sisi-sisinya dimasukkan kebawah kasur.

b. Kemudian pada sisi kaki dibuat sudut segitiga (1,900)

Pemeliharaan :

a. Selimut yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpiulkan menjadi satu. Pada saat akan

dicuci, sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk sprei

yang digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan direndam menggunakan

disinfektan. Lalu dicuci menggunakan mesincuci. Kemudian dijemur di tempat terbuka dan

dibawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah selimut kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

Page 5: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 4 dari 8

4. SARUNG BANTAL

Ukuran disesuiakan dengan bantalnya.

Terbuat dari bahan yang sama dengan sprei.

Penggunaan :

a. Bantal dipasangkan sarungnya, sudut-sudut bantal dimasukkan benar-benar kedalam sudut-

sudut bantalnya.

b. Letakkan pada tempat tidur bagian kepala dan bagian sarung bantal yang terbuka jangan

menghadap kearah pintu masuk.

Pemeliharaan :

a. Bantal yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpiulkan menjadi satu. Pada saat akan

dicuci, sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk

sarung bantal yang digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan direndam

menggunakan disinfektan. Lalu dicuci menggunakan mesincuci. Kemudian dijemur di tempat

terbuka dan dibawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah sarung bantal kering, lalu disetrika dan disususn menurut pemakaiannya.

5. TAPLAK MEJA

Ukuran disesuaikan dengan meja

Terbuat dari bahan katun

Penggunaan :

Taplak meja dipasangkan dimeja pasien. Sisi kiri dan sisi kanan harus sama dan sejajar

Page 6: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 5 dari 8

Pemeliharaan :

a. Taplak meja yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Pada saat akan

dicuci, sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk taplak

meja yang digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan direndam

menggunakan disenfektan. Lalu dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian dijemur di tempat

terbuka dan di bawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah taplak meja kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

6. WASLAP

Ukuran standar

Terbuat dari bahan handuk

Penggunaan :

a. Waslap digunakan sesuai dengan kebutuhan apakah untuk mengelap pasien atau untuk

mengompres pasien

b. Waslap digunakan dengan membasahi secukupnya jangan terlalu basah dan jangan terlalu

kering.

Pemeliharaan :

a. Waslap yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Pada saat akan dicuci,

sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk waslap yang

digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan direndam menggunakan

disenfektan. Lalu dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian dijemur di tempat terbuka dan di

bawah terik matahari yang telah disediakan.

b. Setelah waslap kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

Page 7: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 6 dari 8

7. MASKER

Ukuran standar

Terbuat dari bahan katun

Penggunaan :

a. Masker digunakan sesuai dengan kebutuhan pada saat kita berhadapan atau melakukan

tindakan kepada pasien

b. Masker digunakan dengan menaruh masker pada mulut dan hidung lalu mengkaitkan tali

masker pada kedua telinga

Pemeliharaan :

Masker yang sudah dipakai langsung dibuang ke pembuangan yang sudah ditentukan.

8. DUK DAN DUK BOLONG

Ukuran disesuaikan dengan jenis luka

Terbuat dari bahan katun yang kuat dan tahan lama

Penggunaan :

a. Duk dipasangkan pada daerah luka yang akan dilakukan tindakan

b. Letakkan pada bagian luka dan bagian yang terbuka, untuk menjaga kesterilan luka.

Pemeliharaan :

a. Duk yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu.

b. Pada saat akan dicuci, sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan

lagi untuk duk yang digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular. Dan

direndam menggunakan disenfektan.

Page 8: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 7 dari 8

c. Lalu dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian dijemur di tempat terbuka dan di bawah

terik matahari yang telah disediakan.

d. Setelah duk kering, lalu disetrika dan disusun menurut pemakaiannya.

9. PAKAIAN OPERASI

Ukuran standar :

Terbuat dari bahan katun, yang kuat dan tahan lama.

Penggunaan :

a. Pakaian operasi digunakan sesuai dengan kebutuhan, pada saat akan melakukan tindakan

operasi ke pasien.

b. Pakaian digunakan seperti menggunakan pakaian biasa lainnya, namun pemakaiannya tidak

diperbolehkan keluar dari ruang steril.

Pemeliharaan :

a. Pakaian yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Pada saat akan

dicuci, sebelumnya dipisahkan menurut jenis dan warnanya, serta dipisahkan lagi untuk

pakaian yang digunakan oleh pasien yang mempunyai penyakit menular.

b. Dan direndam menggunakan disenfektan. Lalu dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian

dijemur di tempat terbuka dan di bawah terik matahari yang telah disediakan.

c. Setelah pakaian kering, lalu disetrika dan disterilkan menggunakan autoklaf.

Page 9: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR 1

ALAT TENUN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 8dari 8

UNIT TERKAIT

⋅ Petugas Sarana

⋅ Petugas Keperawatan

Page 10: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 1 dari 24

SOP

PERALATAN

Tanggal Terbit

Januari 2011

DITETAPKAN KA. RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV

Dr. JULIAN FAMIL , Sp.B KOMISARIS POLISI NRP.71070496

PENGERTIAN :

Suatu alat kesehatan yang digunakan untuk penunjang tindakan medis ke pasien guna mendukung

pelayanan keperawatan dan kebidanan yang efektif dan efisien.

TUJUAN :

Mencegah terjadinya infeksi silang.

Memelihara peralatan dalam keadaan siap pakai.

KEBIJAKAN :

Tersedianya alat kesehatan yang memadai dan mendukung pelayanan keperawatan dan kebidanan yang

efektif dan efisien.

PROSEDUR :

A. ALAT KESEHATAN DIRUANG KEBIDANAN

1. PARTUS SET

Terdiri dari :

• Pinset serugis 1

• Pinset anatomis 1

• Gunting lurus 1

• Nall pooder

Page 11: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen : No. Revisi :

Halaman 2 dari 24

• Gunting episiotomy

• Klem koher 2

• Kateter metal 1

• Kom betadin 1

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

1. HEATING SET

Terdiri dari :

• Pinset serugis 1

• Pinset anattomis 1

• Gunting up heating 1

Page 12: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 3 dari 24

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

2. PERDARAHAN POST PARTUM SET

Terdiri dari :

• Pinset serugis 1

• Pinset anattomis 1

• Gunting up heating 1

• Speculum sim 1

• Pinset sim

• Tampon tang

• Sendok kuret plasenta No. 1

• Heating set

Page 13: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 4 dari 24

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan siskat sampai

bersih di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

3. ALAT VACUM

Terdiri dari :

• 1 set alat vacum (mangkuk, selang, Pompa)

• 1 set partus set

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

Page 14: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 5 dari 24

4. ALAT KURET

Terdiri dari :

• Speculum sim

• Pinset klem

• Sendok kuret no.1,2,3,4,5,6

• Kogel tang

• Busi No.4,5,9,12,13,18

• Sonde uterus

• Abortus tang

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

Page 15: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 6 dari 24

5. ALAT INFUS SET

Terdiri dari :

• Bak instrument

• Hand scoon

• Gunting perban

• IV cateter (16,18,20,22,24)

• Infuse set

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Bahan habis pakai

seperti handscoon, iv cateter, infuse set yang telah dipakai langsung dipisahkan dan dibuang.

Tetapi alat lain seperti bak instrument direndam menggunakan larutan bayklin salama 15

menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu

dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

Page 16: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 7 dari 24

6. ALAT PERAWATAN BAYI BARU LAHIR

Terdiri dari :

• Pinset serugis 1

• Pinset anatomis 1

• Gunting up heating 1

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

7. BENGKOK

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

Page 17: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 9 dari 24

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersiohkan dengan larutan

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

B. ALAT KESEHATAN DI RUANG KEPERAWATAN

1. TENSI METER

Penggunaan :

• Lengan baju dibuka/digulung diatas

• Pembalut (manset) dari tensimeter dipasang pada lengan atas dengan pipa karetnya

berada disisi luar lengan . membalutnya jangan terlalu kuat atau terlalu longgar

• Pompa di pasangkan

• Denyut arteri brachialis diraba ,lalu stetoskop ditekankan pada daerah tersebut

• Sekrup balon karet ditutup, pengunci air raksa dibuka

• Balon dipompa sampai denyut arteri tidak terdengar lagi dan air raksa di dalam pipa

gelas naik

• Kemudian sekrup balon dibuka sehingga air raksa turun perlahan-lahan,sambil

melihat turunnya air raksa dengarkan denyutan pertama

• Dengarkan terus sampai terdengar denyutan terakhir disebut tekana dyastol

• Hasilnya dicatat seperti : 120/80 mmHg (hasil normal)

Page 18: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 10 dari 24

Pemeliharaan :

a. Rapikan alat-alat

b. Sebelum menutup tensimeter masukkan dulu air raksa ke dalam resevoarnya. Manset dan

balon disusun pada tempatnya untuk mencegah pecahnya tabung air raksa.

c. Alat tersebut dikalibrasikan setiap 6 bulan sekali.

2. STRETOSCOPE

Penggunaan :

• Pakaian dibuka keatas

• Kaitkan alat pendengar ketelinga, lalu letakkan stethoscope pada daerah yang akan

diperiksa

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

3. TIMBANGAN BERAT BADAN

Penggunaan :

• Letakkan timbangan pada tempat yang datar,agak mempengaruhi hasil

• Pasien dipersilahkan berdiri diatas timbangan dengan tidak memakai sepatu dan

meletakkan tas,apabila dibawa

• Setelah pasien berdiri diatas timbangan perawat mmembaca hasil dari timbangan

pasien

• Lalu mencatatnya

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dirapikan kembali

Page 19: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 11 dari 24

4. STRERILISATOR

Penggunaan :

• Cuci dan keringkan semua alat/barang yang akan disterilkan taruh dan atur pada

setiap rak yang ada

• Barang / alat yang tidak tahan panas taruh pada bagian atas, dan tahan panas

sebaiknya ditaruh pada bagian bawah

• Tutup pintu sebelum sterilisator dipanaskan dan dinyalakan

• Tekan tombol power maka lampu display menyala

• Tekan tombol Cepper 1x untuk mengaktifkan sterilisasi bagian atas “ultraviolet”

pada display akan Nampak angka “30” yang berarti sterilisasi akan berlangsung

selama 30 menit.

• Tekan tombol upper 2x untuk mengubah lama sterilisasi menjadi 60 menit. Tekan

tombol under 1x apabila hendak melakukan sterilisasi pada bagian bawah.

• Tekan tombol under 2x untuk mengeringkan alat (suhu yang dicapai hanya 500c).

tekan tombol under 3x untuk melakukan sterilisasi selama 20 menit lalu dilanjutkan

dengan pengeringan.

• Lampu indicator akan mati secara otomatis sesuai dengan setting waktu. Sterilisasi

masih berlangsung selama 20 menit sejak lampu indicator mati maka janganlah

membuka pintu dalam mas tersebut untuk mencapai efek sterilisasi yang optimal.

• Jika ingin mematikan seluruh fungsi sterilisasi saat mesin masih bekerja maka cukup

menekan tombol power.

Page 20: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 12 dari 24

Pemeliharaan :

a. Cek dan bersihkan alat setelah dipakai

b. Matikan listrik atau kontak

c. Pemeriksaan mikrobiologi setiap 6 bulan sekali

d. Kalibrasi

5. TABUNG OKSIGEN

Penggunaan :

• Pastikan bahwa tabung / konektor dinding berlabel oxygen

• Regulator / humidifier dipasangkan ke tabung oxygen

• Humidifier diisi dengan aquades / air es sampai digaris yang ditentukan

• Selang oxygen (nafas Canute) yang sudah bersih disambungkan ke canule regulator

oxygen

• Klep oxygen dibuka sesuai dengan kebutuhan / instruksi dokter

• Kanule baru dipasangkan dilubang hidung penderita

• Setelah 02 terpenuhi katup oksigen dimatikan.

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

Page 21: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 13 dari 24

6. GUNTING VERBAND

Penggunaan :

Digunakan untuk menggunting verband pada saat melakukan tindakan.

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

7. KORENTANG

Penggunaan :

Digunakan untuk mengambil alat-alat steril pada saat melakukan tindakan

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan, disterilkan lalu diletakkan kedalam tempatnya yang

sudah diberi cairan disinfektan.

8. BAK INSTRUMENT BESAR

Penggunaan :

Digunakan sebagai tempat alat-alat medis seperti pinset, up heating, gunting lurus dll yang

disterilkan.

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Untuk alat-alat yang sudah menghitam atau berkarat dibersihkan dengan larutan

.

Page 22: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 15 dari 24

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

d. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

9. BAK INSTRUMEN SEDANG

Penggunaan :

Digunakan sebagai tempat alat-alat medis seperti pinset, up heating, gunting lurus dll yang

disterilkan.

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan.

c. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

10. BAK INSTRUMEN KECIL

Penggunaan :

Digunakan sebagai tempat alat-alat medis seperti pinset, up heating, gunting lurus dll yang

disterilkan.

Page 23: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 16 dari 24

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

c. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

8. BENGKOK

Penggunaan :

Digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan jenis tindakan yang akan dilakukan

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan

selama 30 menit.

b. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

c. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

Page 24: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 17 dari 24

11. PISPOT

Penggunaan :

• Pasien diambilkan menekuk lututnya dan mengangkat bokong (jika perlu, dibantu oleh

petugas)

• Alat pispot dipasang

• Pispot disorongkan sampai terletak dibawah bokong pasien , jika pasien tidak dapat

melakukan sendiri, petugas membantu menekukan lutut dan mengangkat bokong /

pinggul pasien dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanan petugas menyorongkan

pispot sedemikian rupa sehingga posisinya tepat dan nyaman.

• Bila pasien sudah selesai BAB dan BAK, anus dibersihkan lalu pispot diangkat ,ditutup

dan diturunkan.

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit.

b. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih di air mengalir.

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

d. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

Page 25: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 18 dari 24

12. URINAL

Penggunaan :

• Pasien diambilkan menekuk lututnya dan mengangkat bokong (jika perlu, dibantu oleh

petugas)

• Alat pispot dipasang

• Pispot disorongkan sampai terletak dibawah bokong pasien , jika pasien tidak dapat

melakukan sendiri, petugas membantu menekukan lutut dan mengangkat bokong /

pinggul pasien dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanan petugas menyorongkan

pispot sedemikian rupa sehingga posisinya tepat dan nyaman.

• Bila pasien sudah selesai BAB dan BAK, anus dibersihkan lalu pispot diangkat ,ditutup

dan diturunkan.

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit.

b. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih di air mengalir.

c. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

d. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

Page 26: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 19 dari 24

13. SET ANGKAT JAHITAN

a. Alat steril :

• Pinset anatomis 2

• Gunting lurus 1

• Kom kecil

• Pinset serugis

• Penjepit arteri 2

• Kapas lidi 2

• Kassa steril 10-15 helai

b. alat-alat tidak steril

• gunting pembalut

• plester

• botol berisi alcohol 70 % / nacl

• bensin di dalam tempatnya

• Bengkok / kantung plastic

• Kain pembalut / perban secukupnya

Penggunaan :

• Pasien diletakkan pada posisi yang menyenangkan dan memudahkan pekerjaan

• Alat-alat dibawa kedekat pasien

• Balutan lama dibuka dan dibuang

• Luka dibersihkan dengan kapas desinfektan kesuatu arah

• Kapas kotor dibuang ketempatnya

• Simpul jahitan ditarik sedikit keatas secara hati-hati , dengan memakai pinset serugis

sehingga kelihatan benang yang dari dalam kulit. Benang ini digunting dan ditarik hati-

hati lalu dibuang pada kassa yang disediakan

• Luka dioles kembali dengan kapas / kassa

• Luka ditutup dengan kassa steril kering secukupnya diplester dan ditarik

• Setelah selesai pasien dirapikan dan alat-alat dibereskan

Page 27: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 20 dari 24

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap.

b. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan selama 30 menit.

c. Untuk alat-alat yang susah dibersihkan atau berkarat dapat menggunakan oil safropien

d. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

e. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

14. SET GANTI BALUTAN

a. Alat steril

• Pinset anatomis 2

• Gunting lurus 1

• Kom kecil

• Pinset serugis

• Penjepit arteri 2

• Kapas lidi 2

• Kassa steril 10-15 helai

• Kassa penekan (deppers) 5 buah, mangkok kecil

Page 28: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 21 dari 24

b. Alat-alat tidak steril

• gunting pembalut

• plester

• botol berisi alcohol 70 % / nacl

• bensin di dalam tempatnya

• Bengkok / kantung plastic

• Kain pembalut / perban secukupnya

• Desinfektan

• Obat luka yang diperlukan

Penggunaan :

• Alat-alat dibawa kedekat pasien

• Cuci tangan

• Memakai handscoon

• Balutan lama dibuka dan dibuang ketempatnya

• Buka plester dibersihkan dengan kapas bensin

• Luka dibersihkan dengan kapas desinfektan satu arah

• Kapas kotor dibuang pada tempatnya

• Pinset yang sudah dipakai ditaruh di bengkok

• Luka diberi obat yang telah ditentukan

• Luka ditutup dengan kain kassa steril secukupnya dengan menggunakan pinset steril dan

usahakan serat kassa jangan melekat pada luka

• Luka dibalut dan diplester dengan rapi

• Setelah selesai pasien dirapikan dan alat dibereskan

Page 29: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 22 dari 24

Pemeliharaan :

a. Alat yang sudah dipakai atau sudah kotor dikumpulkan menjadi satu. Dan direndam

menggunakan larutan bayklin salama 15 menit. Lalu dicuci menggunakan sikat sampai bersih

di air mengalir. Kemudian dilap.

b. Lalu dimasukkan ke dalam autoklaf untuk disterilkan selama 30 menit.

c. Untuk alat-alat yang susah dibersihkan atau berkarat dapat menggunakan oil safropien

d. Setelah alat-alat disterilkan disusun kedalam tempat yang sudah disiapkan

e. Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

15. THERMOMETER

Penggunaan :

• Alat-alat dibawa kedekat pasien

• Bila perlu lengan baju pasien di buka , jika ketiak pasien basah perlu dikeringkan

• Thermometer dicek kembali lalu dipasang tepat pada reservoirnya, jepitkan di tengah-

tengah ketiak

• Lengan pasien yang bersangkutan dilipatkan di dada

• Setelah sekitar 10 menit thermometer di angkat langsung, dibaca dengan teliti dan dicatat

pada buku catatan suhu

Page 30: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 23 dari 24

Pemeliharaan :

a. Thermometer dibersihkan dengan larutan sabun, memakai tissue kemudian dimasukkan

kedalam larutan desinfektan lalu dibersihkan dengan air dan dikeringkan

b. Air raksa diturunkan dan thermometer dimasukkan ke tempatnya dan siap untuk dipakai

pasien berikutnya

16. STANDAR INFUS

Penggunaan : Digunakan untuk menggantungkan cairan infuse pasien

Pemeliharaan : alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

17. MASKER O2

Penggunaan :

• Persiapan pasien

• Pasangkan masker O2 hingga menutupi hidung dan mulut

• Ikatkan pengikat masker masker agar masker tidak berubah posisi

• Alirkan O2 sesuai dengan indikasi

• Bila sudah mencukupi pemenuhan O2 matikan alirannya

Pemeliharaan :

• Buka masker O2 dan dibersihkan alcohol

• Taruh masker O2 dan letakkan pada tempatnya kemudian ditutup dengan kain agar tidak

berdebu

Page 31: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR II

ALAT KESEHATAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 24 dari 24

18. NASSAL KATETER

Penggunaan :

• Persiapan pasien

• Pasangkan nasal kateter kedalam hidung

• Ikatkan pengikat nasal kateter agar kateter tidak berubah posisi

• Alirkan O2 sesuai dengan indikasi

• Bila sudah mencukupi pemenuhan O2 matikan alirannya

Pemeliharaan :

• Buka nasal kateter dan bersihkan dengan alcohol

• Taruh nasal kateter dan letakkan pada tempatnya kemudian ditutup dengan kain agar

tidak berdebu

UNIT TERKAIT

Petugas sarana

Petugas keperawatan

Page 32: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT RUMAH TANGGA

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 1 dari 5

SOP

PERALATAN

Tanggal Terbit

Januari 2011

DITETAPKAN KA. RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV

Dr. JULIAN FAMIL , Sp.B KOMISARIS POLISI NRP.71070496

PENGERTIAN :

Suatu alat yang mendukung pelayanan keperawatan dan kebidanan yang efektif dan efisien yang meliputi

peralatan makan/minum, mebel air (meja, kursi, lemari), peralatan cuci/ alat-alat kebersihan dan lain-lain.

TUJUAN :

1. Agar alat rumah tangga selau dalam kondisi siap pakai

2. Untuk meningkatkan daya guna peralatan

3. Menjamin tersedianya alat rumah tangga yang

memadai untuk mencapai tujuan pelayanan keperawatan dan kebidanan.

KEBIJAKAN :

Tersedianya alat kesehatan yang memadai dan mendukung pelayanan keperawatan dan kebidanan yang

efektif dan efisien.

PROSEDUR :

1. KURSI RODA

Ukuran standar secara umum.

Terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat (stenlis)

Page 33: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT RUMAH TANGGA

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 2 dari 5

Penggunaan :

• Persiapan pasien

• Letakkan pasien diatas kursi roda, sebelumnya kunci roda agar pada saat pasien akan naik

tidak berjalan secara otomatis

• Mendorong \pasien ketempat yang akan di tuju.

• Turunkan pasien dari kursi roda secara perlahan , sebelumnya kunci roda pada saat pasien

akan turun

Pemeliharaan :

Bersihkan kursi roda yang telah dipakai dan letakkan pada tempat yang nyaman

2. LEMARI OBAT EMERGENCY

Ukuran standar secara umum

Terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat (stenlis)

Penggunaan :

• Digunakan untuk menyimpan obat-obat emergency, yang disusun berdasarkan kebutuhan

Pemeliharaan :

• Lemari obat selalu dibersihkan setiap hari, menggunakan cairan pembersih

• Obat-obat emergency yang sudah dipakai disusun kembali sesuai dengan kebutuhan

Page 34: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT RUMAH TANGGA

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 3 dari 5

3. BED SIDE PASIEN

Ukuran standar secara umum

Terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat (stenlis) atau kayu

Penggunaan :

• Digunakan untuk menyimpan barang-barang pasien dan keluarga

Pemeliharaan :

• Bed side dibersihkan setiap hari, menggunakan cairan pembersih

• Kunci bed pasien bila tidak digunakan

4. STANDAR INFUS

Penggunaan : Digunakan untuk menggantungkan cairan infuse pasien

Pemeliharaan : alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

5. WASKOM MANDI

Ukuran standar secara umum

Terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat (stenlis) atau plastic

Penggunaan : Digunakan untuk memandikan / mengelap pasien

Pemeliharaan : alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

Page 35: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT RUMAH TANGGA

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 4 dari 5

6. LAMPU SOROT

Ukuran standar secara umum

Penggunaan :

• Sebelum dipakai cek kelengkapan dari lampu sorot

• Hubungkan kabel dengan aliran listrik

• Setelah lampu menyala, lampu diarahkan kebagian tubuh yang akan dilakukan tindakan

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

7. LAMPU SENTER

Ukuran standar secara umum

Penggunaan :

• Sebelum dipakai cek kelengkapan dari senter

• Setelah lampu menyala, lampu diarahkan kebagian tubuh yang akan dilakukan tindakan

• Matikan lampu senter setelah selesai melakukan tindakan.

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan diletakkan pada tempat yang aman

Page 36: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT RUMAH TANGGA

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 5 dari 5

8. TIMBANGAN BERAT BADAN

Ukuran standar secara umum

Penggunaan :

• Letakkan timbangan pada tempat yang datar , agak mempengaruhi hasil

• Pasien dipersilahkan berdiri diatas timbangan dengan tidak memakai sepatu dan

meletakkan tas,apabila di bawa

• Setelah pasien berdiri diatas timbangan perawat membaca hasil dari timbangan pasien

• Lalu mencatatnya

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali

9. TROLLY

Ukuran standar secara umum

Penggunaan :

• Letakkan barang-barang yang telah disiapkan untuk melakukan tindakan

• Barang-barang disusun sesuai dengan kebutuhan

Pemeliharaan :

Alat yang sudah dipakai dibersihkan dan dirapikan kembali.

Page 37: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 1 dari 10

SOP

PERALATAN

Tanggal Terbit

Januari 2011

DITETAPKAN KA. RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV

Dr. JULIAN FAMIL , Sp.B KOMISARIS POLISI NRP.71070496

PENGERTIAN :

Suatu alat yang dipakai untuk pendokumentasian catatan dan pelaporan yang meliputi formulir / format

pencatatan , buku tulis, kartu pasien, berkas rekam medic, mesin ketik, computer dan lain-lain.

TUJUAN :

1. Adanya petunjuk teknis pengisian alat pencatatan dan pelaporan

2. Mengoptimalkan penggunaan alat pencatatan dan pelaporan

3. Menjamin tersedianya alat pencatatan dan peralatan yang memadai untuk mencapai tujuan

pelayanan keperawatan dan kebidanan.

KEBIJAKAN :

Tersedianya alat rumah tangga yang memadai dan mendukung pelayanan keperawatan dan kebidanan

yang efektif dan efisien.

PROSEDUR :

1. FORMULIR PENGKAJIAN AWAL

Penggunaan :

Format pengkajian diisi dari :

a. Biodata pasien : Nama, umur, penanggung jawab, alamat, ruang kelas, No RM, tanggal

pengkajian, jam, nama perawat dan tanda tangan.

Page 38: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 2 dari 10

b. Riwayat kesehatan pasien , terdiri dari:

- Keadaan umum : tanda-tanda vital, kesadaran, keluhan utama, penyakit yang pernah

dialami dan riwayat kesehatan keluarga

c. Pola aktivitas sehari-hari

- Pola pernafasan : frekuensi, jenis pernafasan, kesukaran bernafas

- Pola nutrisi : mmakan, diet, pantangan makanan, makanan tambahan, minum,

kesulitan mengunyah, kebiasaan minum keras, masalah

- Pola eliminasi

- BAB : frekuensi , konsistensi, bau, warna, kesulitan

- BAK : frekuensi, konsistensi, bau, warna, kesulitan

- Pola tidur : lama tidur, masalah

- Pola personal hygiene : mandi, kuku, rambut, genitalia, sikat gigi, masalah

d. Pemeriksaan fisik

Terdiri dari pemeriksaan :

- Kepala : mata, telinga, hidung, mulut

- Thorax : dada, paru,. Jantung, ketiak

- Abdomen :

- Genitalia

- Ekstermitas atas

- Ekstermitas bawah

- Kulit

- Rambut

- Kuku

- Perkembangan fisik bayi dan anak

Page 39: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 3 dari 10

e. Riwayat imunisasi bayi dan anak:

Terdiri dari riwayat imunisasi pada anak

f. Riwayat kehamilan dan persalinan : untuk ibu hamil

Terdiri dari prenatal, natal, post natal, masalah

g. Data psikologis

Terdiri dari non verbal, verbal, emosi, masalah

h. Data social

i. Data spiritual

j. Data diagnostic

Terdiri dari laboratorium, radiologi dll.

Pemeliharaan :

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

2. FORMULIR RENCANA KEPERAWATAN

Penggunaan

Merupakan perencanaan yang dibuat sesuai dengan diagnose yang timbul, yang memuat tujuan

dan criteria hasil yang ingin dicapai

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

Page 40: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 4 dari 10

3. FORMULIR CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN

Penggunaan

Merupakan catatan perkembangan pasien selama dirawat, setelah dilakukan tindakan kepada

pasien.

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

4. FORMULIR OBSERVASI

Penggunaan

Berisi tentang tanggal, nama, umur, No.reg, dan ruangan. Terdiri dari jam obser Vasi selama 24

jam, dibuat per enam jam. Yang diobservasi berupa tanda-tanda vital (TD, nadi, pernafasan dan

suhu)

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

Page 41: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 5 dari 10

5. REKAM MEDIK LENGKAP

Penggunaan

Berisi tentang catatan mengenai pasien dari formulir pengkajian awal sampai dengan resume

pasien pulang

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

6. FORMULIR LABORATORIUM LENGKAP

Penggunaan

Berisi catatan mengenai hasil dari laboratorium pemeriksaan pasien

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

Page 42: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 6 dari 10

7. FORMULIR RONTGENT

Penggunaan

Berisi catatan permintaan pemeriksaan rontgent pasien

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

8. FORMULIR PERMINTAAN DARAH

Penggunaan

Berisi catatan permintaan darah bagi pasien yang akan membutuhkan darah/transfuse darah

Pemeliharaan

1. Formulir di isi sesuai dengan juknis untuk menghindari pemborosan blanko

2. Formulir di susun sesuai dengan urutan yang ditetapkan

3. Formulir di simpan di ttempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

Page 43: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 8 dari 10

11. BUKU REGISTER PASIEN

Penggunaan

Mencatat tentang jumlah pasien masuk sehari-hari dari pasien umum, anggota , askes dan lain-

lain yang berisi tentang nama pasien, tanggal masuk, umur, alamat, status, diagnose medis,

tanggal keluar dan dokter yang merawat

Pemeliharaan

a. Buku diisi sesuai dengan format pengisian

b. Buku register pasien ini dicetak setiap hari, sesuai dengan jumlah pasien baru yang masuk

c. Buku disimpan ditempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

12. BUKU EKSPEDISI

Penggunaan

Digunakan sebagai persediaan untuk buku injeksi, buku oral, buku permintaan ruangan dan lain-

lain

Pemeliharaan

a. Buku diisi sesuai dengan format pengisian

b. Buku disimpan ditempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

Page 44: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 9 dari 10

13. BUKU FOLIO

Penggunaan

Digunakan sebagai persediaan untuk membuat laporan, buku jadwal piket dan lain-lain

Pemeliharaan

a. Buku diisi sesuai dengan format pengisian

b. Buku disimpan ditempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

14. WHITE BOARD

Penggunaan

Digunakan sebagai tempat mencatat nama pasien yang dirawat, serta untuk menempel

pengumuman yang ada diruangan

Pemeliharaan

a. Papan diisi sesuai dengan format pengisian

b. Papan diletakkan pada tempat yang mudah dilihat dan dibaca

c. Diletakkan pada tempat yang aman, yang terhindar dari basah dan hujan

15. SPIDOL WHITE BOARD

Penggunaan :

Digunakan untuk alat menulis papan white board

Page 45: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 10 dari 10

Pemeliharaan

a. Spidol setelah digunakan diletakkan pada tempat yang sudah disediakan dan mudah

terjangkau oleh perawat pada saat akan menulis papan white board,

b. Spidol yang sudah digunakan ditutup rapat kembali agar tidak mudah kering

16. STAPLES

Penggunaan

Digunakan sebagai pengait antara formulir-formulir agar tidak terlepas dari tempatnya

Pemeliharaan

a. Staples digunakan sesuai dengan kebutuhan

b. Setelah staples dipakai, diletakkan pada tempat yang sudah disediakan dan mudah dijangkau

oleh perawat pada saat akan membutuhkannya.

17. PENSIL MERAH BIRU

Penggunaan :

Digunakan untuk menaikkan tanda vital sign (nadi dan suhu) pada formulir observasi , untuk

suhu berwarna biru, sedangkan nadi berwarna merah

Pemeliharaan :

a. Pensil merah biru digunakan hanya untuk menaikkan grafik observasi vital sign (nadi dan

suhu)

b. Setelah pensil dipakai diletakkan pada tempat yang sudah disediakan dan mudah dijangkau

oleh perawat pada saat akan membutuhkannya.

Page 46: Sop Peralatan Di Rumkit Bhayangkara Polda Bengkulu

STANDAR III

ALAT PENCATATAN DAN PELAPORAN

BID DOKKES POLDA BENGKULU

RUMKIT BHAYANGKARA TK.IV JITRA No. Dokumen :

No. Revisi :

Halaman 10 dari 10

UNIT TERKAIT

Petugas sarana

Petugas laboratorium

Petugas rontgent

Petugas keperawatan