sejarah sgp

Upload: astriayu

Post on 30-Oct-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB I

PAGE 2

BAB I

PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangDalam gencarnya arus globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang pesat sudah mencapai tahap dimana harga perangkat keras komputer berharga relatif murah dibanding dengan potensi pemanfaatannya secara luas, mendorong peluang bagi pengaksesan, pengelolaan dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar dapat dilakukan secara cepat dan akurat, baik untuk keperluan pribadi maupun organisasi yang selanjutnya memberikan konstribusi dalam perubahan tata nilai kehidupan manusia dengan terbentuknya paradigma baru di berbagai bidang kehidupan sehingga kebutuhan penggunaan jaringan komputer semakin diperlukan. Penggunaan jaringan ini bertumbuh membentuk jaringan komputer yang amat besar dan tersebar diseluruh dunia, jaringan komputer inilah yang dikenal dengan sebutan Internet.

Internet dapat diakses dan dimanfaatkan untuk berbagai keperluan oleh siapa dan dimana saja, Pengolahan informasi dengan memanfaatkan teknologi web menyebabkan web menjadi media informasi yang dinamis artinya sebuah web dapat berinteraksi dengan pengunjung, sehingga hal ini membutuhkan sarana teknis yang menentukan. Perangkat lunak yang dibutuhkan antara lain adalah sebuah server-side scripting language atau yang disebut dengan CGI (Common Gateway Interface) yang banyak tersedia dipasaran seperti: Perl, ASP (Active Server Pages), Cold Fusion, Python dan PHP.

PT. Sinar Galesong Pratama (SGP) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan khususnya main dealer Sepeda Motor merk Suzuki untuk wilayah Pulau Sulawesi dengan 5 propinsi lainnya yang berdiri pada tahun 1975. PT. Sinar Galesong Pratama dalam kancah bisnis yang digelutinya telah berpengalaman 34 tahun dalam memasarkan sepeda motor merk suzuki untuk Pulau sulawesi, dengan visi yaitu Penyedia Layanan Terbaik dalam Industri Otomotif sedangkan Misi yaitu Mencapai Kelas Tertinggi dalam Penjualan dan Market Share di Posisi Terdepan

Dalam melaksanakan aktifitas bisnisnya dalam mewujudkan visi dan misi yang diembannya tersebut PT. Sinar Galesong Pratama juga tidak luput dari pengaruh penggunaan teknologi informasi khususnya dalam pengolahan data, dengan tujuan untuk membantu dan memudahkan setiap pelaksanaan pekerjaan dengan hasil yang lebih maksimal. Penggunaan teknologi informasi dalam lingkungan PT. Sinar Galesong Pratama bukan suatu hal yang baru, karena sarana dan prasarana pengolahan data yang dimilikinya sudah semakin maju termasuk penggunaan internet. Pentingnya implementasi sistem informasi yang terkomputerisasi memang tidak terelakkan lagi. Dan teknologi informasi memang merupakan salah satu alat penting di dalam persaingan bisnis. Sehingga banyak perusahaan yang harus segera berbenah diri jika masih ingin tetap bertahan. Penggunaan teknologi tepat guna merupakan salah satu langkah strategis yang telah banyak dilakukan oleh berbagai perusahaan, yaitu dengan menerapkan aplikasi pemrograman dalam bentuk sistem informasi.

1.2 Batasan Masalah

1 Mengingat luasnya lingkup permasalahan penulis memiliki batasan yaitu profil pada PT. Sinar Galesong Pratama Palu dirancang menggunakan bahasa pemograman PHP berbasis WEB yang mana menginformasikan PT. Sinar Galesong Palu meliputi bidang penjualan kendaraan roda dua merk Suzuki.

2 Untuk kepentingan penelitian ini, maka peneliti menggunakan internet untuk uji coba aplikasi kepada konsumen.2.3 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, penulis merumuskan pokok permasalahan yaitu Apakah sistem promosi berbasis Web dapat menghasilkan informasi yang relevan, akurat, dan tepat waktu kepada masyarakat ?

2.4 Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian yaitu Mengetahui sistem promosi berbasis Web dapat dijadikan sebagai media altenatif dalam penyampaian ke masyarakat dengan azas penyajian tepat informasi, tepat waktu, tepat guna, tepat sasaran dan dilaksanakan dengan biaya serendah mungkin sebagai penunjang dalam pengambilan keputusan baik keputusan jangka panjang (informasi strategis), jangka menengah (informasi taktis) dan untuk keperluan operasional sehari-hari.

2.5 Manfaat PenelitianAdapun manfaat hendak dicapai dalam penelitian ini, adalah :

1. Segi Keilmuan

a. Untuk menerapkan dan menyesuaikan teori-teori yang telah diperoleh di kampus dengan kenyataan empiris yang ada pada lokasi penelitian

b. Menambah pengetahuan serta pengalaman penulis untuk berfikir kritis dalam menggapai berbagai permasalahan yang terjadi dilapangan 2.Segi Terapan

a. Sebagai bahan referensi bagi pengambil kebijakan dalam penerapan Sistem Informasi yang berbasis Web demi mewujudkan pelayanan yang maksimal

b. Dapat memudahkan bagi pengambil kebijakan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan sebagai penunjang dalam pengambil keputusan.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1

Tinjauan Singkat PT. Sinar Galesong Pratama PaluPT. Sinar Galesong Pratama merupakan perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang perdagangan umum, khususnya sebagai dealer sepeda motor suzuki yang menawarkan pelayanan berupa, penjualan unit sepeda motor, penjualan spart parts, dan pelayanan jasa service motor.

PT. Sinar Galesong Pratama (SGP) adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan khususnya main dealer Sepeda Motor merk Suzuki untuk wilayah Pulau Sulawesi dengan 5 Propinsi yaitu: Propinsi Sulawesi Selatan, Propinsi Sulawesi Utara, Propinsi Sulawesi Tengah, Propinsi Sulawesi Tengara, dan Propinsi Sulawesi Barat. Cikal bakal berdirinya PT. Sinar Galesong Pratama berawal dari tahun 1975 dengan nama PT. Sinar Galesong yang didirikan berdasarkan akta notaris Sitska Limoa, SH Nomor 86 tanggal 19 Maret 1975 dengan direktur dan komisaris sebagai berikut :

Direktur I:Rizal Tandiawan

Direktur II:Jacky Purnama

Direktur III:Effendi Purnama

Komisaris Utama:Wempie Purnama

Komisaris:Teddy Kusumo, Felix dan Phoa Tjong Leang

Untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada dealer maupun konsumen, maka pada tahun 1991 terjadi perubahan berdasarkan akta notaris Pudji Redjeki Irawati, SH Nomor 10 tanggal 04 Pebruari 1991, perubahan ini juga merupakan peralihan dari generasi pertama ke generasi kedua, sampai pada akhir tahun 2002. Untuk meningkatkan pelayanan pada PT. Sinar Galesong Pratama sudah memanfaatkan fasilitas komputer dalam proses pengolahan data, namun masih terdapat kekurangan dalam menghasilkan informasi yang akurat, tepat dan relevan.

Jumlah pelanggan ada 9.500 orang, dan jumlah karyawan PT. Sinar Galesong Pratama sudah mencapai 65 orang untuk wilayah kota palu, sehingga dipandang perlu untuk dibuatkan sistem pengolahan data baru, yang diharapkan dapat memberikan jalan keluar permasalahan yang dihadapi dengan menghasilkan informasi yang tepat dan akurat sesuai kebutuhan pelayanan perusahaan.

Visi

Yaitu: Mewujudkan perusahaan PT. Sinar Galesong Pratama Palu sebagai Penyedia Layanan Terbaik di wilayah Propinsi Sulawesi TengahMisi

Yaitu: Mencapai Kelas Tertinggi dalam Penjualan dan Market Share di Posisi Terdepan

2.2 Konsep Dasar Visualisasi

Visualisasi (Inggris: Visualization) adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam bentuk gambar baik yang bersifat abstrak maupun nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia. Contoh dari hal ini meliputi lukisan di dinding dinding gua dari manusia purba, bentuk huruf hiroglip Mesir, sistem Geometri Yunani, dan teknik pelukisan dari Leonardo da Vinci untuk tujuan rekayasa dan ilmiah, dll.

Pada saat ini visulisasi telah berkembang dan banyak dipakai untuk keperluan ilmu pengetahuan, rekayasa, visulisasi desain produk, pendidikan multimedia interaktif, kedokteran, dll. Pemakaian dari grafika komputer merupakan perkembangan penting dalam dunia visualisasi, setelah ditemukannya teknik garis perspektif pada zaman Renaissance. Perkembangan bidang animasi juga telah membantu banyak dalam bidang visualisasi yang lebih kompleks dan canggih.

2.3. Tinjauan Singkat Sistem Informasi

Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain.

Mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk tujuan bersama dan sistem sebagai seperangkat seperti masukan (input), pengolahan (processing), serta keluaran (output).

2.4. Metode Pengembangan Sistem

Beberapa ahli membagi proses proses pengembangan sistem kedalam sejumlah urutan yang berbeda beda. Tetapi semua mengacu pada proses proses standar berikut: ANALISIS, DESAIN, IMPLEMENTASI, DAN PEMELIHARAAN. Dalam satu metode yang dikenal dengan nama sitem Defelopment Life Cycle (SDLC) yang merupakan metode umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan usaha analisis dan desain.

1. Tahapan Analisis

Dalam tahapan ini dideskripsikan sistem yang sedang berjalan, masalah, dan kesempatan didefinisikan,dan rekomendasi umum untuk bagaimana memperbaiki, meningkatkan atau mengganti sistem yang sedang berjalan.

2. Tahapan Desain

Tahapan desain adalah tahapan yang mengubah kebutuhan yang masih berupa konsep menjadi spesifikasi sistem yang riil. Tahapan desain sistem dapat dibagi menjadi 2 tahap yaitu, desain logis (logical design) dan tahapan desain fisik (physical desaign).

3. Tahapan Implementasi

Pada tahapan ini terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu: menguji hasil kode program yang telah dihasilkandari tahapan desain, instalasi setelah program lulus uji coba maka perangkat lunak dan perangkat keras akan diinstal pada perusahaan atau organisasi dan secara resmi akan digunakan

2.5. Tahapan Pemeliharaan

Langkah terakhir pada tahapan ini sitem secara sistematis diperbaiki dan ditingkatkan. Hasil dari tahapan ini adalah versi baru dari perangkat lunak yang telah dibuat. Perbaikan yang dilakukan bisa sangat variatif, mulai dari memperbaiki program hingga berfungsi kembali sampai pada penambahan modul modul program yang baru sebagai jawaban atas perubahan kebutuhan pengguna.

2.6 Konsep Dasar Profil

Kata profil bersal dari bahasa Italia, Profilo dan Profilare, yang berarti gambaran garis besar. Kata profil memiliki banyak arti antara lain sebagai berikut:

a. Gambaran tampang atau wajah seseorang yang dilihat dari samping. Arti ini digunakan dalam dunia seni, misalnya suatu lukisan wajah yang dilihat dari samping.

b. Dalam bidang statistik, kata profil mempunyai arti sekumpulan data yang menjelaskan sesuatu dalam bentuk grafik atau tabel.

c. Dalam bidang geografi, kata profil berarti penampang vertikal yang memperlihatkan ciri ciri fisik, sebagai contoh gambar penampang lapisan lapisan tanah dan bebatuan.

d. Dalam bidang komunikasi dan bahasa, kata profil berarti biografi atau riwayat hidup seseorang.

2.7. Konsep Penjualan

Konsep penjualan meliputi data transaksi kendaraan roda dua merk suzuki dilakukan dengan sisitem komputerisasi dengan menginput data coustumer contohnya: Nama, alamat, nomor KTP, nomor telepon, pembelian cash atau kredit dicantumkan dengan diskon dan uang muka. Untuk memastikan penjualan harus menginput juga surat jalan yang terdiri dari nama, alamat, wilayah (propinsi atau kabupaten), jenis kelamin, no rangka dan nomor mesin kendaraan.

2.8 Konsep Kendaraan Roda Dua

Konsep kendaraan roda dua merk suzuki terdiri dari beberapa spesifikasi, contoh dari beberapa kendaraan penulis mengambil satu jenis tipe kendaraan yaitu suzuki thunder 125 CC dengan spesifikasinya yaitu: Muatan bahan bakar 14 liter, transmisi 5 speed, Mesin 4 tak, jenis stater engkol dan elektrik, jenis lengan ayun teloskip, aki basah.

Dari beberapa jenis motor sport yang tersedia dari beberapa kompetitor pemegang merk, coustomer lebih banyak memilih suzuki shogun karena harganya lebih terjangkau dan onderdilnya tersedia di setiap part shop motor.

C. Konsep Stock Stock data kendaraan merk suzuki dapat dilihat dalam laporan Faktur realisasi dari dealer dan beberapa sub dealer yang tersebar dalam beberapa kabupaten wilayah Propinsi Sulawesi Tengah. Stock kendaraan meliputi nomor mesin, nomor rangka, warna, dan tipe kendaraan. Stock kendaraan dilihat juga dari penjualan cash dan kredit, dalam penjualan kredit ditampilkan juga beberapa lembaga pembiayaan misalnya: Para Multi Finance (PMF), Adira Multi Finance (ADMF), Mandala Multi Finance (MMF), Indomobil Finance (IFI), dan Suzuki Finance (SFI).2.9 Konsep Dasar Web

Dewasa ini perkembangan teknologi web telah begitu pesat dan sudah menjadi rahasia umum bahwa dengan menggunakan website berbagai jenis informasi dapat kita peroleh. The World Wide Web (WWW) adalah sebuah repository (tempat penyimpanan atau gudang) online dalam skala besar yang menyediakan informasi. Layanan ini disediakan oleh sebuah protocol yang dinamakan dengan HTTP (Hyper Text Transfer Protocol). Istilah WWW memiliki pengertian adalah jaringan global yang berbentuk oleh ribuan bahkan jutaan lebih computer, atau biasa juga disebut jaringan dari jaringan (Network of Networks). http://www.ilmu computer.com

Web dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu:

1. Web Statis, yaitu web yang berisi atau menampilkan informasi informasi yang sifatnya stati (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan web tersebut, dimana pengguna atau user hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman web, interaksi pengguna hanya terbatas dan dapat melihat informasi yang ditampilkan, tetapi tidak dapat mengolah informasi yang ditampilkan.

2. Web Dinamis, yaitu web yang menampilkan informasi yang bersifat dinamis (berubah ubah) dan dapat saling berinteraksi dengan user. Karena dalam website tersebut terdapat pemograman dan unsure database sehingga pengupdate-an akan lebih muda dan bias dilakukan secara realtime atau online.

Secara teknis web terdiri dari 2 bagian yaitu:

1. Web Server

Yaitu suatu computer dan software yang menyimpan serta mendistribusikan data computer client melalui internet yang meminta (request) informasi tersebut. Adapun contoh dari software webserver diantaranya Apache, IIS, Japache server dan lain lain.

2. Web Browser

Yaitu software atau suatu program aplikasi yang beroperasi untuk melakukan proses request dari server dan menampilkannya sehingga informasi dapat diakses. Contoh Browser IE (Internet Eeplorer), Mozilla Firefox, Netscape navigator, Opera.

2.10 Tinjauan Singkat Pemograman PHP 5.0

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995, pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home Page/Form Interpreted. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudain pada juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0, versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model pemograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemograman kearah pemograman berorientasi objek.

PHP 5.0 merupakan kelanjutan dari evolusi yang berjalan pada PHP. Walaupun pada PHP 4.0 sudah sudah banyak library yang ditambahkan, PHP 5.0 menawarkan peningkatan dari fungsionalitas dan penambahan beberapa fitur, antara lain:

a. Peningkatan dari kemampuan pemograman berorientasi objek

b.Exception handling, yang menstandarisasi logika atas pemberitahuan kesalahan pemograman.

c. Peningkatan terhadap penanganan string.

d.Peningkatan dukungan terhadap XML dan Web service, yang menggunakan libxml2.

e. Dukungan terhadap SQLite database server.

Sistem kerja dari PHP (Hipertext Preprocessor) diawali dengan permintaan yang berasal dari halaman website oleh browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) atau alamat website dalam jaringan internet, browser akan menemukan sebuah alamat dari webserver, mengidentifikasikan halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh webserver. Selanjutnya webserver akan mencarikan berkas yang diminta dan menampilkan isinya di browser.

Keunggulan utama PHP dibandingkan dengan bahasa pemograman web lain adalah kecepatan dengan parsing kode atau pemrosesan kode. Hal ini disebabkan karena proses pemograman dilakukan disisi server sehingga pengguna hanya tinggal melihat hasil prosesnya saja.

PHP dapat dijalankan pada semua system operasi, antara lain Microsoft Windows, Linux, Unix, Max OS X, RISC OC. PHP juga banyak mendukung web server seperti Apache, Microsoft Internet Information Server (MIIS), Personal Web Server (PWS) dan masih banyak lagi lainnya. Salah satu fitur yang dapat diandalkan oleh PHP adalah dukungannya terhadap banyak database. Berikut adalah database yang dapat didukung oleh PHP: Adabas D, dBase, Empress, FilePro, FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres, Interbase, mSQL, direct MS-SQL, Oracle, Ovrimos, PostgreSQL, Soiid, Sybase, Unix dbm, dan velocis.

Adapun Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari mulai IIS sampai dengan Apache sebagai web servernya dan MYSQL sebagai databasenya.

Apache merupakan salah satu software yang digunakan sebagai web server. Adapun kelebihan web server apache yaitu:

1. Mampu beroperasi pada berbagai system operasi seperti linux, windows dan unix.

2. Secara otomatis menjalankan file index (halaman utama) untuk ditampilkan secara otomatis

3. Freeware (Merupakan software yang didapatkan secara gratis).

B. MySQL

MySQL merupakan database server dimana pemrosesan data terjadi diserver, dan client hanya mengirim data serta meminta data. Oleh karena pemrosesan terjadi di server sehingga pengaksesan data tidak terbatas. Pengaksesan dapat dilakukan dimana saja oleh siapa saja dengan catatan computer telah terhubung ke server.

Adapun beberapa kelebihan MySQL adalah sebagai berikut:

1. MySQL merupakan database yang memiliki kecepatan yang tinggi dalam melakukan pemrosesan data, dapat diandalkan dan mudah digunakan dan mudah dipelajari.

2. MySQL banyak mendukung bahasa pemograman seperti C, C++, Perl, Phyton, Java dan PHP.

3. Koneksi, kecepatan, dan keamanan, membuat MYSQL sangat cocok diterpkan untuk pengaksesan database melalui Internet, dengan menggunakan bahasa pemograman Perl atau PHP sebagai interfacenya.

4. MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protocol TCP/IP, Unix Socket atau named pipes (NT).

5. MYSQL dapat menangani database dengan skala yang sangat besar dengan jumlah record mencapai lebih dari 50 juta, dapat menampung 60 ribu table, dan juga dapat menampung 5 milyar baris data.

6. Dalam hal relasi antar table pada suatu database, MYSQL menerapakan metode yang sangat cepat yaitu denga menggunakan metode One-Sweep multi join.

7. Multiuser dalam suatu database server pada MYSQL dapat diakses oleh beberapa user dalam waktu yang sama tanpa mengalami konflik atau crash.

8. Securiti yang dimiliki databse MYSQL dikenal baik, karena memiliki lapaisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host dan izin akses user dengan izin system perizinan yang khusus serta password yang dimiliki setiap user dalam bentuk data terenkripsi.

MYSQL merupakan software database yang bersifat free atau gratis, jadi kita tidak perlu susah-susah mengeluarkan isi kantong kita untuk hanya sekedar membayar lisensi kepada pembuat software.

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat Penelitian

Tempat penulis melakukan penelitian yaitu pada PT. Sinar Galesong Pratama Palu yang berlokasi pada Jalan Yos Sudarso No. 2 Palu. Penelitian ini penulis lakukan guna memenuhi persyaratan yang wajib diselesaikan oleh setiap mahasiswa dalam proses menyelesaikan studi perkuliahan pada kampus STMIK Adhi Guna Palu.

3.2 Jenis Data

a. Data Primer adalah data yang dikumpulkan dengan cara mengambil langsung dari sumbernya.

b. Data Sekunder adalah merupakan cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan dari sumbr sumber yang berhubungan dengan judul yang akan dibuat baik dari buku buku literatur maupun jurnal jurnal yang masih terdapat hubungan dengan judul.3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan penulis untuk pengambilan data pada PT. Sinar Galesong Pratama Palu guna memperoleh data dalam penyusunan proposal penulis yaitu dengan cara sebagai berikut:

a. Metode Wawancara

Metode wawancara adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung pada orang yang menjadi sumber data. Wawancara sebagai data pokok dalam penelitian merupakan pengumpul data dengan cara tanya jawab sepihak yang dikerjakan secara sistematis dan berlandaskan pada tujuan penelitian.

b. Metode Observasi (Pengamatan)

Teknik ini dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung pada proses proses yang sedang berjalan. Hal ini penting karena kadang kadang pengguna atau manajer tidak dapat mengingat secara keseluruhan apa yang mereka lakukan dan menceritakan kembali keanalis. Teknik observasi biasanya dilakukan bersama sama dengan teknik pengumpulan kebutuhan system lain.

c. Metode Kuesioner (Angket)

Kuesioner adalah sekumpulan pertanyaan tertulis dan biasanya melibatkan banyak orang. Kuesioner bisa dilakukan secara tertulis (Paper based) atau secra elektronik. Biasanya sample dipilih untuk mewakili populasi tertentu. Setelah hasil kuesioner diperoleh diperlukan analisis untuk mengambil data yang sesuai dengan keperluan pengumpulan keperluan.

d. Dokumentasi

Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang barang tertulis, didalam melaksanakan metode dokumentasi peneliti meneliti barang barang tertulis seperti buku, majalah, dokumen, peraturan peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya. Dalam pengertian yang lebih luas, dokumentasi bukan hanya berwujud tulisan saja tetapi dapat juga berupa benda benda peninggalan.

Dokumentasi yaitu teknik pengumpulan data yang tidak langsung ditujukan kepada subjek penelitian. Dokumen yang diteliti dapat berupa berbagai macam, tidak hanya dokumen resmi yang dapat diteliti tetapi dapat berupa buku harian, surat pribadi, notulen rapat, catatan kasus (case records) dalam catatan sosial dan dokumen lainnya. Dokumen dapat dibedakan menjadi dokumen primer, jika dokumen ini ditulis oleh orang yang langsung mengalami peristiwa; dan dokumen sekunder jika peristiwa dilaporkan kepada orang lain.

3.4 Populasi dan Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas; obyek/subyek yang mempunyai kwalitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (sugiyono: 2003:90).

Pada penarikan populasi dan sampel penulis mengambil penarikan sampel insidensial, insidensial adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel.

a.Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Pada penelitian ini, maka yang menjadi populasi adalah semua karyawan pada PT. Sinar Galesong Pratama Cabang Palu sebanyak 65 orang.

Tabel 1. Populasi Penelitian

No.KaryawanJumlah

1.Unsur Pimpinan2

2.Supervisor6

3Mekanik8

4.Cashier2

5.Staf47

Jumlah65

b.SampelSampel adalah sebagian item yang telah dipilih dari populasi. Pengambilan sampel merupakan pemilihan sejumlah item tertentu dari populasi dengan tujuan untuk mempelajari sebagian item tersebut untuk mewakili populasinya. Metode pengambilan sampel yang penulis gunakan yaitu Purposive Sampling yaitu penentuan dan pemilihan sampel diambil dengan dasar keputusan yang masuk akal menurut si pengambil sampel (peneliti). Dari metode yang digunakan tersebut penulis memilih 20 orang. Tabel 2. Sampel Penelitian

No.KaryawanJumlah

1.Unsur Pimpinan2

2.Supervisor6

3Mekanik2

4.Cashier1

5.Staf9

Jumlah20

3.5 Metode AnalisisMetode analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu statistic deskriptif. Statistik deskriptif dipakai hanya sebatas pendeskripsian data saja setelah data terkumpul tanpa ada maksud memperkirakan, membandingkan, meramalkan, ataupun menggeneralisasikan. ( Sudrajat Subana:2001:146)

Statistik deskiptif digunakan apabila peneliti hanya bertujuan mendapatkan ringkasan data yang dimilikinya. Ringkasan ini meliputi lokasi pemusatan data, variabilitas data dan karakteristik umum distribusi data.

Sehingga dapat dikatakan bahwa statistic deskriptif dapat digunakan bila peneliti hanya ingin menggambarkan data yang sudah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan, peneliti hanya ingin mendeskripsikan data yang telah terkumpul yaitu data sampel tanpa ingin membuat kesimpulan yang berlaku untuk populasi dimana sampel diambil. Untuk mengukur nilai variable yang diteliti penulis menggunakan skala sikap yaitu skala likert, dengan menggunakan cara untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial.

Skala Likert adalah bentuk kuesioner yang menggungkap sikap dari responden dalam bentuk jawaban (pernyataan) yang berupa sangat setuju (SS), setuju (S), tidak ada pendapat (N), tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (STS). Setiap jawaban tersebut memiliki skor tersendiri sesuai dengan positif atau negatifnya item itu. (Sudrajat Subana: 2001: 136).

Dengan Skala Likert, variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item item instrument yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan. Jawaban setiap item instrument yang menggunakan skala likert mempunyai Gradasi dari sangat positif sampai sangat negative, yang dapat berupa kata kata antara lain: Sangat Penting (SP), Penting (P), Ragu ragu (R), Tidak Penting (TP), Sangat Tidak Penting (STP).

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta Hanif, 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Yogyakarta.

Irawan Suhartono, 1995. Metode Penelitian Sosial. PT. Remaja Rosda Karya.

Jogiyanto HM.,1989. Analisis dan Desain. Andi Yogyakarta.

Mazwan, 2009. online, (http://www.google.com/Modul_KamusData.pdf, diakses 19 Juni 2009)

Peranginangin Kasiman, 2006. Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Andi Yogyakarta.

Saputro Haris, 2003. Manajemen Database MySQL menggunkan MySQL Front. PT. Elex Media Komputindo Jakarta.

Sugiyono, 2003. Metode Penelitian Administrasi. CV. Alfabet Bandung.

Sudrajat Subana, 2001. Dasar Dasar Penelitian Ilmiah. CV. Pustaka Setia Bandung

Sutabri Tata, 2004. Analisa Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta.Utomo, Eko, Priyo, 2008. Tips Menguasai Bahasa PHP. CV. RAMA WIDYA.

Jurnal;http://www.ilmukomputer.com/journal/berkenalan-dengan-php.htm diakses (tanggal 2 Maret 2010).http://www.indoglobal.com/2008/12/01/visualisasi.html diakses (tanggal 2 maret 2010).

http://www.speedytown.com/step/index.php/2009/01/05/skala-likert/diakses (tanggal 1januari 2010)

1

5

17

PAGE