rpp 3 jenis dan prinsip pos

19
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Satuan pendidikan : SMK Negeri 25 Jakarta Program/Program Keahlian : Bisnis dan Manajemen/Administrasi Perkantoran Kelas/Semester : XI/Ganjil Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran Topik : Menjelaskan Jenis-jenis POS dalam Administrasi Perkantoran dan Prinsip-prinsip Penyusunan POS. Alokasi Waktu : 2JP x 45 Menit Pertemuan ke : 3 A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, (gotong royong, kerjasama, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan menciptakan dalam ranah kongkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

Upload: arjuna-ahmadi

Post on 20-Jul-2015

64 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

( RPP )

Satuan pendidikan : SMK Negeri 25 Jakarta

Program/Program Keahlian : Bisnis dan Manajemen/Administrasi Perkantoran

Kelas/Semester : XI/Ganjil

Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran

Topik : Menjelaskan Jenis-jenis POS dalam Administrasi

Perkantoran dan Prinsip-prinsip Penyusunan POS.

Alokasi Waktu : 2JP x 45 Menit

Pertemuan ke : 3

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,

(gotong royong, kerjasama, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan

bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam

serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan

dunia.

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural

dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada

bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk

memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan menciptakan dalam ranah kongkret dan

ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu

melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

Page 2: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Memiliki motivasi internal, dan

menunjukkan rasa ingin tahu

dalam pembelajaran menyiapkan,

menggunakan peralatan kantor.

( 2.1 )

1. Berperan aktif dalam kegiatan belajar

di kelas

2. Mampu menerima saran dan kritik

teman dalam diskusi.

3. Bersungguh-sungguh dalam

melaksanakan tugas baik kelompok

maupun individu.

2. Menunjukan perilaku ilmiah

(jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli, santun, ramah lingkungan,

gotong royong) dalam melakukan

pembelajaran sebagai bagian dari

sikap ilmiah. (2.2)

1. Datang tepat waktu saat pelajaran

2. Santun berperilaku kepada guru dan

teman-teman sekelas.

3. Menjaga kebersihan, ketertiban dan

keamanan kelas

4. Membuat tugas dengan jujur dan

tidak melakukan plagiat.

5. Bekerjasama dengan teman

sekelompok

3. Menjelaskan pengertian dan

simbol-simbol prosedur operasi

standar (POS). (3.1)

3.1.1 Menguraikan pengertian prosedur

dan prosedur operasi standar

3.1.2 Menyebutkan symbol-simbol

prosedur operasi standar

3.1.3 Menguraikan jenis-jenis POS

dalam adminstrasi perkantoran

Page 3: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

4. Menyusun POS (4.1)

4.1.1 Menguraikan prinsip-prinsip

penyusunan POS

4.1.2 Menyebutkan teknik penyusunan

POS

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat :

Peserta didik dapat menguraikan tentang jenis SOP melalui sebuah

pernyataan secara benar dan tepat

Peserta didik dapat menguraikan tentang prinsip SOP melalui sebuah

pernyataan secara benar dan tepat

D. MATERI PEMBELAJARAN

Fakta:

Setiap perusahaan atau organisasi mempunyai prosedur yang berbeda-beda

untuk setiap pekerjaannya.

Konsep:

A. Teknis

Adalah standar prosedur yang sangat rinci dan bersifat

teknis.Setiap prosedur diuraikan dengan sangat teliti sehingga tidak

ada kemungkinan variasi lain. SOP teknis ini pada umumnya dicirikan

dengan:

1. Pelaksana prosedur (aktor) bersifat tunggal, yaitu satu orang atau

satu kesatuan tim kerja;

2. Berisi cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci pelaksanaan

pekerjaan

SOP ini biasanya diterapkan dalam penyelenggaraan kegiatan

administrasi, antara lain pada bidang pemeliharaan sarana dan

prasarana, keuangan (auditing), kearsipan, korespondensi,

dokumentasi, pelayanan kepada masyarakat, dan kepegawaian

Page 4: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

B. Administratif

Adalah standar prosedur yang disusun bagi jenis pekerjaan yang

bersifat administrative, yaitu pekerjaan yang dilaksanakan oleh lebih

dari satu orang atau pekerjaan yang melibatkan banyak orang, dan

bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal (tim, panitia). SOP ini

dapat diterapkan pada pekerjaan yang menyangkut urusan

keseretariatan (administrative pada unit-unit pendukung (supporting

units) dan urusan teknis (substantif) pada unit-unit teknis (operating

units).

SOP administratif ini pada umumnya dicirikan dengan :

1. Pelaksana prosedur (aktor) berjumlah banyak (lebih dari satu

orang) dan bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal;

2. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan atau langkah-langkah

pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro ataupun mikro

yang tidak menggambarkan cara melakukan pekerjaan.

Dalam penyelenggaraan pemerintahan, jenis SOP administratif

melingkupi pekerjaan yang bersifat makro dan mikro.

Yang dimaksud dengan SOP administratif makro adalah SOP

administrasi yang menggambarkan pelaksanaan pekerjaan yang

bersifat makro yang melingkupi beberapa pekerjaan yang bersifat

mikro yang berisi langkah-langkah pekerjaan yang lebih rinci,

sedangkan SOP administrasi yang bersifat mikro adalah SOP

administrasi yang merupakan bagian dari SOP administrasi makro

yang membentuk satu kesinambungan aktivitas

1. SOP Teknis, yaitu standar prosedur yang sangat rinci dan bersifat teknis.

Setiap prosedur diuraikan dengan sangat teliti sehingga tidak ada

kemungkinan-kemungkinan variasi lain. Prosedur standar ini sangat rinci

Page 5: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

(detail) dari kegiatan yang dilakukan oleh satu orang pelaksana (aparatur)

atau satu peran/jabatan.

2. SOP Administratif, yaitu SOP administratif adalah standar prosedur yang

diperuntukkan bagi jenis-jenis pekerjaan yang bersifat

administratif. Prosedur standar yang bersifat umum (tidak detail) dari

kegiatan yang dilakukan oleh lebih dari satu orang pelaksana (aparatur)

dengan lebih dari satu peran/jabatan.

Ciri-ciri SOP Teknis :

1. Pelaksana kegiatan berjumlah satu orang atau satu kesatuan tim kerja atau

satu jabatan meskipun dengan pemangku yang lebih dari satu;

2. Berisi langkah detail atau cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci

pelaksanaan kegiatan.

Ciri-ciri SOP Administratif

1. Pelaksana kegiatan berjumlah banyak (lebih dari satu aparatur) atau lebih

dari satu jabatan dan bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal;

2. Berisi tahapan pelaksanaan kegiatan atau langkah-langkah pelaksanaan

kegiatan yang bersifat makro ataupun mikro yang tidak menggambarkan

cara melakukan kegiatan.

Prinsip:

1) SOP harus ditulis secara jelas, sederhana dan tidak berbelit-belit

sehingga mudah dimengerti dan diterapkan untuk satu kegiatan tertentu

2) SOP harus dapat menjadi pedoman yang terukur baik mengenai norma

waktu, hasil kerja yang tepat dan akurat, maupun rincian biaya

pelayanan dan tatacara pembayaran bila diperlukan adanya biaya

pelayanan

Page 6: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

3) SOP harus dapat memberikan kejelasan kapan dan siapa yang harus

melaksanakan kegiatan, berapa lama waktu yang dibutuhkan dan

sampai dimana tanggung jawab masing-masing pejabat/pegawai

4) SOP harus mudah dirumuskan dan selalu bisa menyesuaikan dengan

kebutuhan dan perkembangan kebijakan yang berlaku

5) SOP harus dapat menggambarkan alur kegiatan yang mudah ditelusuri

jika terjadi hambatan

Prosedur:

Menentukan jenis prosedur yang akan digunakan

Membuat prosedur dengan prinsip yang jelas dan sesuai

E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan : Scientifik

Strategi : Discovery/Inkuiry

Metode : Discovery Learning

Model : Snow Ball Throwing

F. MEDIA DAN ALAT

1. Media : LCD, Power Point Presentation.

2. Alat : Laptop, White Board, Spidol dan ATK.

G. SUMBER BELAJAR

1. Endang R, Mulyani, dkk. 2010. Prinsip-prinsip Penyelenggaraan

Administrasi Perkantoran. Jakarta: Erlangga.

2. Administrasi Perkantoran Modern, The Liang Gie.

3. Manajemen Administrasi Perkantoran.

Page 7: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

H. STRATEGI PEMBELAJARAN/PENGEMBANGAN

Tatap muka Mandiri terstruktur Mandiri tidak

terstruktur

Peserta didik memahami jenis

dan prinsip prosedur operasi standar

Peserta didik menanyakan jenis

dan prinsip tujuan prosedur operasi standar

Peserta didik mendiskusikan jensi dan prinsip prosedur operasi

standar

Peserta didik membuat

kesimpulan tentang jenis dan prinsip prosedur operasi standar

Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi tentang jenis dan prinsip prosedur operasi standar

Peserta didik

menjelaskan jenis dan prinsip prosedur operasi

standar.

Peserta didik

menjelaskan jenis dan prinsip prosedur operasi

standar menurut pendapatnya;

Peserta didik menganalisis jenis

dan prinsip prosedur operasi standar

I. LANGKAH KEGIATAN/SKENARIO PEMBELAJARAN

Pertama siswa diminta mereview pembelajaran sebelumnya tentang

symbol-simbol prosedur operasi standar

Selanjutnya guru menambahkan materi selanjutnya dengan berbagai

gambar sebagai penjelasan agar siswa dapat lebih memahami materi.

Setelah materi selesai, guru membuat soal yang sudah dibentuk seperti

bola, dan selanjutnya guru memberikan pertanyaan tersebut kepada

siswa yang maju dan dengan menggunakan model snow ball throwing.

Setelah melakukan permainan, selanjutnya guru memberikan 5 soal

untuk dikerjakan oleh masing-masing siswa.

Setelah itu, guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi

pembelajaran hari ini.

Page 8: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

J. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 3

Kegiatan Langkah-langkah

Model Discovery Deskripsi Kegiatan

Alokasi

Waktu

Pendahuluan Stimulasi Pemusatan Perhatian :

- Mengucapkan Salam dan

menanyakan kabar siswa

- Membaca do’a

- Mengabsen siswa

- Menyampaikan tujuan

belajar

10 Menit

Kegiatan

Inti

Pembahasan tugas

dan Identifikasi

masalah

Mengamati

Mengamati aktivitas

administrasi di sekolah/kantor

terdekat sebagai bentuk

keteraturan atas kebesaran

Tuhan yang menciptakannya.

Menanya

Memberikan kesempatan peserta

didik menanyakan hal yang

berkaitan dengan jenis-jenis

POS dalam administrasi

perkantoran dan prinsip-prinsip

penyusunan POS.

Eksperimen/explore

- Guru membimbing siswa

untuk memahami materi

yang telah disajikan.

- Guru menggunakan

model pembelajaran

70 Menit

Page 9: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

snow ball throwing

untuk mengukur

pemahaman siswa terkait

materi yang telah

disajikan.

- Guru membacakan

aturan dari model

pembelajaran snow ball

throwing.

-

- Asosiasi

- Guru melemparkan bola

yang berisi pertanyaan.

- Guru meminta siswa

untuk menjawab

pertanyaan yang ada di

dalam bola tersebut.

Komunikasi

Memberikan pendapat,

masukan, tanya jawab selama

proses pembelajaran

berlangsung sesuai dengan

materi yang dipelajari.

Catatan

Selama pembelajaran

berlangsung, guru mengamati

sikap siswa yang meliputi sikap

disiplin, rasa percaya diri,

berperilaku jujur, tangguh

menghadapi masalah, tanggung

Page 10: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

jawab, rasa ingin tahu, kerja

sama, peduli lingkungan.

Penutup Guru bersama siswa membuat

kesimpulan tentang jenis-jenis

POS dalam administrasi

perkantoran dan prinsip-prinsip

penyusunan POS.

10 Menit

K. PENILAIAN

Metode Bentuk Instrumen

Sikap Lembar Pengamatan tentang sikap teliti, cermat, jujur,

disiplin, sistematika, tanggung jawab dan kerja sama dalam

diskusi menjelaskan jenis-jenis POS dalam administrasi

perkantoran dan prinsip-prinsip penyusunan POS.

Tes tertulis Tes

Melakukan tes untuk mengetahui pemahaman peserta didik

tentang jenis-jenis POS dalam administrasi perkantoran dan

prinsip-prinsip penyusunan POS.

Tes : Tes Tertulis

PILIHAN GANDA

1. Dibawah ini yang termasuk ciri dari jenis SOP teknis adalah ….

a. Pelaksana prosedur bersifat tunggal

b. Pelaksana prosedur bersifat banyak

c. Tidak berisi cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci pelaksana

pekerjaan

d. Pelaksana prosedur bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal

e. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro ataupun

mikro yang tidak menggambarkan cara melakukan pekerjaan

Page 11: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

2. Dibawah ini yang termasuk ciri dari jenis SOP administrative adalah ….

a. Pelaksana prosedur bersifat tunggal

b. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro ataupun

mikro yang tidak menggambarkan cara melakukan pekerjaan

c. Pelaksana kegaitan merupakan satu orang atau satu kesatuan tim kerja

d. Berisi cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci pelaksanaan

pekerjaan

e. Tidak berisi tahapan pelaksana pekerjaan yang bersifat makro dan

mikro

3. Dibawah ini yang bukan termasuk ciri dari jenis SOP teknis adalah ….

a. Pelaksana prosedur bersifat tunggal

b. Pelaksana prosedur adalah satu orang

c. Pelaksana prosedur merupakan satu kesatuan tim kerja

d. Berisi cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci pelaksanaan

pekerjaan

e. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan atau langkah-langkah

pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro maupun mikro yang tidak

menggambarkan cara melakukan pekerjaan

4. Dibawah ini yang bukan termasuk ciri dari jenis SOP administrative adalah

….

a. Pelaksana prosedur berjumlah banyak

b. Pelaksana prosedur bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal

c. Berisi tahapan pelaksana pekerjaan yang bersifat makro dan mikro

d. Pelaksana prosedur bersifat tunggal

e. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan yang tidak menggambarkan cara

melakukan pekerjaan

5. Standar prosedur yang sangat rinci dan bersifat teknis disebut ….

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

Page 12: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

6. Standar prosedur yang disusun bagi jenis pekerjaan yang bersifat

administrative disebut ….

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

7. Pelaksanna prosedur berjumlah banyak, adalah salah satu ciri dari jenis SOP

…..

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

8. Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro maupun mikro

yang tidak menggambarkan cara melakukan suatu pekerjaan adalah salah satu

ciri dari jenis SOP …..

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

9. Pelaksana kegiatan berjumlah satu orang atau satu kesatuan tim kerja atau

satu jabatan meskipun dengan pemangku yang lebih dari satu adalah salah

satu ciri dari SOP …..

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

10. Berisi langkah detail atau cara melakukan pekerjaan adalah salah satu ciri dari

SOP …..

Page 13: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

a. SOP tetap

b. SOP administrative

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

11. Dibawah ini yang termasuk dalam jenis SOP adalah …..

a. SOP tetap

b. SOP umum

c. SOP teknis

d. SOP chart

e. SOP khusus

12. Dibawah ini yang bukan termasuk dalam prinsip penyusunan SOP adalah ….

a. SOP harus ditulis secara jelas, sederhana dan tidak berbelit-belit

b. SOP harus dapat menjadi pedoman yang terukur dengan baik

c. SOP harus dapat memberikan kejelasan kapan dan siapa yang harus

melaksanakan kegiatan

d. SOP harus sulit dirumuskan dan tidak menyesuaikan dengan

kebutuhan dan perkembangan kebijakan yang berlaku

e. SOP harus dapat menggambarkan alur kegitana yang mudah ditelusuri

jika terjadi hambatan

13. SOP harus dapat memberikan kejelasan kapan dan siapa yang harus

melaksanakan kegiatan, berapa lama waktu yang dibutuhkan dan sampai

dimana tanggung jawab masing-masing pegawai adalah termasuk kedalam

….

a. Prinsip SOP

b. Jenis SOP

c. Pengertian SOP

d. Manfaat SOP

e. Fungsi SOP

14. Dibawah ini yang termasuk dalam prinsip penyusunan SOP adalah ….

a. SOP berbelit-belit

b. SOP sulit dipahami

Page 14: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

c. SOP tidak dapat menjadi pedoman

d. SOP tidak memberikan kejelasan siapa yang melaksanakan kegiatan

e. SOP mudah dirumuskan dan sesuai kebutuhan

15. Ada berapa prinsip penyusunan SOP yang ada dalam modul Pengantar Adm.

Perkantoran ….

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

e. 5

JAWABAN

1 A 6 B 11 C

2 B 7 B 12 D

3 E 8 B 13 A

4 D 9 C 14 E

5 C 10 C 15 E

URAIAN

1. Sebutkan salah satu prinsip penyusunan POS?

2. Mengapa POS harus ditulis secara jelas?

3. Sebutkan ciri-ciri POS teknis?

4. Sebutkan ciri-ciri POS administratif?

5. Jenis POS manakah yang tepat untuk bidang pemeliharaan sarana dan

prasarana?

JAWABAN :

1) Salah satu dari:

SOP harus ditulis secara jelas

Page 15: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

SOP harus dapat menjadi pedoman yang terukur baik mengenai

norma waktu

SOP harus dapat memberikan kejelasan kapan dan siapa yang

harus melaksanakan kegiatan

SOP harus mudah dirumuskan dan selalu bisa menyesuaikan

dengan kebutuhan dan perkembangan kebijakan yang berlaku

SOP harus dapat menggambarkan alur kegiatan yang mudah

ditelusuri jika terjadi hambatan

2) POS harus ditulis secara jelas agar mudah dimengerti dan diterapkan

untuk satu kegiatan tertentu.

3) Ciri-ciri POS teknis

Pelaksana prosedur (aktor) bersifat tunggal, yaitu satu orang

atau satu kesatuan tim kerja;

Berisi cara melakukan pekerjaan atau langkah rinci

pelaksanaan pekerjaan

4) Ciri-ciri POS administratif

Pelaksana prosedur (aktor) berjumlah banyak (lebih dari satu

orang) dan bukan merupakan satu kesatuan yang tunggal;

Berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan atau langkah-langkah

pelaksanaan pekerjaan yang bersifat makro ataupun mikro yang

tidak menggambarkan cara melakukan pekerjaan.

5) POS teknis

PEDOMAN PENILAIAN

Tes Tertulis

PILIHAN GANDA

Skor per butir adalah 2 = 30

ESSAY

Page 16: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

Skor butir 1 = 15

Skor butir 2 = 20

Skor butir 3 = 15

Skor butir 4 = 10

Skor butir 5 = 10

Skor Maksimal = 100

Nilai = Jumlah semua skor

Page 17: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF

1. Lembar Pengamatan Kelas XI AK 1

No.

Nama Siswa

Aspek yang dinilai

Percaya

Diri

Tanggung

Jawab

Jujur Sopan

Santun

Disiplin Ket.

1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3

1 ABI PRAYOGO

2 ADE IRMA SURYANINGSIH

3 AFI ALYA TRANSHARI

4 AHMAD RIFAI

5 ALDI HARYANTO

6 ALIFAH NUR

7 AMALIA YUNIARSIH

8 ANDINA PUTRI

9 AYUB ZULKARNAIN

10 DANIS IMAM RASYIDI

11 DEWI KAMILAH

12 DEZTIA AYU NINGRUM

13 DIANA RACHMAYANTI

14 DIANAH AFIFAH

15 ERSI RATNA NINGSIH

16 FAIZATUL WAHIDAH

17 FAJAR SIDIK

18 FANI YULIYANAH

19 FANNY MAHARANI BALQIS

20 FIKRI ABYAN MAULANA

21 HARIDHA SURYANI

22 HENDRA SETIAWAN

23

IMANULLAH MUHAMMAD ADAM

24 INDRA SUTOMO

Page 18: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

25 ISLAH NASIHA

26 ISNAWATI

27 JESSY PUTRI PERTIWI

28 LELI RULIANTI ALAM

29 LUTHFITA OCTAVIANI

30 MARISCHA DARA PIESCA

31 MAULIDIAH ASHARA

32 MUHAMMAD RAMADHAN

33 NABILA AYUNISA

2. Refleksi

Berilah tanda “cek” ( v ) yang sesuai dengan dorongan hati kamu

menanggapi pernyataan-pernyataan yang tersedia !

No.

Pernyataan

Kebiasaan

Selalu Sering Jarang Tidak

Pernah

1 Saat ada bisikan hawa nafsu untuk berbuat maksiat saya

segera membaca ta’awudz

2 Saya puasa senin-kamis untuk mengendalikan diri dan mendekatkan diri kepada Allah

SWT

3 Saya meminta maaf kepada teman jika saya bersalah

4 Saya mudah memaafkan

kesalahan teman

5 Saya optimis mampu meraih cita-cita

6 Saya membaca istighfar ketika

melakukan kesalahan

7 Saya bertutur kata lemah lembut

kepada teman

Page 19: Rpp 3 jenis dan prinsip pos

8 Saat berjumpa teman, saya

menyapa dengan ramah

9 Saya menghormati perbedaan

pendapat

10 Saya menjaga persaudaraan

dengan sesama mukmin

Jakarta, Juli 2014

Mengetahui,

Kepala SMK Negeri 25 Jakarta Guru Mata Pelajaran

Dra. Etty Purwanty, M.Pd Suyetty, S.Pd

NIP. 196603241994122002 NIP. 1962080419852003