resume vlk survailen kedua pt. intico pratama resume... · fvlk 08.01 pt. mutu hijau indonesia ed....
TRANSCRIPT
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
RESUME VLK SURVAILEN KEDUA PT. INTICO PRATAMA
1. Identitas LVLK
a. Nama LV-LK : PT. Mutu Hijau Indonesia
b. No. Akreditasi : LVLK-004-IDN
c. Alamat : Gedung Manggala Wanabakti, Blok 4, Lantai 9, R 931 C
Jalan Jendral Gatot Subroto, Senayan Jakarta 10270
d. Nomor Telepon / Faks / Email
: Telp: 021 - 57853706 - 07 / Fax: 021 - 57853708
e. Direktur : Robianto Koestomo
f. Standar : PermenLH&K No. P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016
Perdirjen PHPL No.P.14/PHPL/SET/4/2016 jo Perdirjen PHPL No. P.15/PHPL/PPHH/HPL-3/8/2016, Lamp. 2.6
g. Tim Audit : 1. Hotman Efendy (Lead Auditor) 2. Yusuf Ibrahim (Auditor) 3. R. Satriyo H. Wicaksono (Auditor Intrainee)
h. Tim Pengambil Keputusan
: 1. Robianto Koestomo (Direktur) 2. Vysca Arryani (Reviewer)
2. Identitas Auditee
a. Pemegang Izin : PT. Intico Pratama
b. Izin Usaha : IUIPHHK No. 170 Tahun 2012 Tanggal 24 Oktober 2012
c. Lokasi Pabrik/Kantor
d. No.Telepon / Faks / Email
:
:
Kampung Yeretuar Distrik Teluk Umar, Kab.Nabire, Prov.Papua [email protected]
e. Pengurus/MR f. Kapasitas Izin Produksi g. Tanggal Audit VLK h. Periode Audt VLK
: :
: :
Bapak Sukardi Sawn timber (6.000 M3/Tahun)
10 - 11 Agustus 2018 12 bulan terakhir (bulan Mei 2017 s/d April 2018)
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
3. Ringkasan Tahapan
Tahapan Waktu dan
Tempat Ringkasan Catatan
Konsultasi publik
(jika diperlukan) - Tidak dilakukan konsultasi publik
Pertemuan Pembukaan 10 Agustus 2018
Agenda pertemuan pembukaan antara lain:
- Perkenalan Manajemen PT. Intico Pratama Tim Auditor yang disampaikan oleh perwakilan dari Perusahaan dan Lead Auditor.
- Lead Auditor menyampaikan hal-hal antara lain : Atas nama manajemen PT. Mutu
Hijau Indonesia mengucapkan terima kasih kepada manajemen PT. Intico Pratama atas kerjasama dan kepercayaan yang sudah terjalin;
Penjelasan prosedur, maksud, tujuan, metodologi dan standar verifikasi yang digunakan;
Penjelasan proses verifikasi Konfirmasi ruang lingkup
verifikasi; Penjelasan prosedur/metode
verifikasi dan kategori temuan audit;
Konfirmasi Wakil Manajemen (Management Representative);
Pernyataan jaminan kerahasiaan; Konfirmasi jadwal verifikasi,
kebutuhan tempat, ruangan, serta konfirmasi pendamping Auditor.
Konfirmasi kesediaan PT. Intico Pratama untuk memberikan penjelasan, data, dan Informasi yang dibutuhkan.
Penjelasan mekanisme keberatan. Penjelasan rencana Pertemuan
Penutupan.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Hasil pertemuan pembukaan dituangkan dalam Notulensi Pertemuan Pembukaan yang ditandatangani oleh Manajemen Representatif dan Lead Auditor.
Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan dan Wawancara
10 – 11 Agustus 2018
Melakukan verifikasi dokumen dan observasi lapangan serta wawancara dengan pendamping dan personel lain.
Pertemuan Penutupan 11 Agustus 2018
- Penjelasan proses pelaksanaan verifikasi LK,
- Penjelasan hasil verifikasi setiap verifier sesuai dengan Perdirjen PHPL No.P.14/PHPL/SET/4/2016 jo Perdirjen PHPL No. P.15/PHPL/PPHH/HPL-3/8/2016, Lamp. 2.6
- Penjelasan Temuan Audit VLK - Diskusi
Pengambilan Keputusan 30 Agustus 2018
Direktur LV-LK PT. Mutu Hijau Indonesia memutuskan bahwa Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) PT. Intico Pratama dengan No. 0045/MHI-VLK dinyatakan masih tetap berlaku sampai dengan tanggal 21 Juni 2022. Selama masa berlaku Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) akan dilakukan penilikan sekurang-kurangnya 12 (dua belas) bulan sekali dan selambat-lambatnya 6 (enam) bulan sebelum berakhirnya masa berlaku S-LK, PT. Intico Pratama mengajukan permohonan re-sertifikasi kepada LVLK PT. Mutu Hijau lndonesia.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
4.
Resume Hasil VLK
a. Verifier yang tidak diverifikasi lebih lanjut (Not Applicable)
Jumlah verifier yang tidak diverifikasi lebih lanjut dan alasannya sebanyak 34 (tiga puluh empat) verifier, disajikan pada Tabel 1.
Tabel 1. Verifier yang tidak diverifikasi dan Alasannya
No. Prinsip – Kriteria – Indikator – Verifier
(M/TM/ N/A*)
Alasan / Keterangan
1.2.2 Importir memiliki mekanisme uji tuntas (due diligence)
1. Verifier 1.2.1
Dokumen identitasimportir.
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu impor.
2. Verifier 1.2.2
Panduan/pedoman/prosedur
pelaksanaan dan bukti
pelaksanaan mekanisme uji tuntas
(due diligence) importir.
N/A Tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu impor.
1.3.1 Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen Pembentukan kelompok.
3. Verifier 1.3.1.a
Akte notaris pembentukan
kelompok atau dokumen
pembentukan kelompok
N/A PT. Intico Pratama bukan merupakan unit usaha dalam bentuk kelompok.
4. Verifier 1.3.1.b
Internal audit anggota kelompok
N/A PT. Intico Pratama bukan merupakan unit usaha dalam bentuk kelompok.
2.1.1 Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang
sah
5. Verifier 2.1.1.b
Daftar Pemeriksaan Kayu Bulat
(DPKB)
N/A Tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu
bulat dari hutan negara selama 12 bulan
terakhir (bulan Mei 2017 s/ April 2018).
6. Verifier 2.1.1.c
Bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah
N/A Tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu
selain kayu bulat dari hutan negara selama 12
bulan terakhir (bulan Mei 2017 s/ April 2018).
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
7. Verifier 2.1.1.d
Dokumen angkutan hasil hutan
yang sah.
N/A - Tidak terdapat penerimaan bahan baku
selama 12 bulan terakhir (bulan Mei 2017
s/ April 2018)
- Tersedia Ganis di PT. Intico Pratama yang
masih berlaku dan sesuai dengan SK.
Lokasi Penempatannya yaitu PT. Intico
Pratama, sebagai berikut :
An. Muchlis Husni (GanisPHPL-
PKB-R), No.Register 00531-
15/PKB-R/XXXII/2018, berlaku s/d
tanggal 26 Februari 2021 sesuai
dengan Keputusan Direktur
Jenderal PHPL
No.SK.45/BPHP.XV/PEPHP/2/201
8 tanggal 27 Februari 2018
An. Sukardi (GanisPHPL-PKG-R),
No.Register: 00254-15/PKG-
R/XXXII/2018, berlaku s/d tanggal
22 Februari 2021, sesuai dengan
Keputusan Direktur Jenderal
PHPL
No.SK.38/BPHP.XV/PEPHP/2/201
8 tanggal 23 Februari 2018.
An. Alfiansyah M. GanisPHPL-
PKG-R), No.Register: 00442-
15/PKG-R/XXXII/2016, berlaku s/d
tanggal 05 April 2019 sesuai
dengan Keputusan Jenderal
PHPL Nomor SK. 38/VI/BPHP.XV-
2/2016 tanggal 6 April 2016.
8. Verifier 2.1.1.e
Nota dan Dokumen Keterangan
(Berita Acara dari petugas
kehutanan atau dari Aparat
Desa/Kelurahan) yang
dapat menjelaskan asal usul untuk
kayu bekas/hasil
bongkaran/sampah kayu bukan
dari kayu lelang, serta DKP.
N/A Tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu
bekas/ hasil bongkaran/ sampah kayu bukan
dari kayu lelang.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
9. Verifier 2.1.1.f
Dokumen angkutan berupa nota
untuk kayu limbah industri
N/A Tidak ada penerimaan bahan baku kayu limbah industri.
10. Verifier 2.1.1.h
Informasi terkait VLBB untuk
pemasok yang belum memiliki
S-LK/S-PHPL/DKP
N/A Tidak terdapat penerimaan bahan baku
kayu selama 12 bulan terakhir (bulan Mei
2017 s/ April 2018).
Bahan baku yang ada berasal dari
persediaan stock kayu yang berasal dari
IUPHHK-HA PT. Kaltim Hutama yaitu
sebesar 301,9939 m3 (persediaan awal
di bulan Mei 2017) dimana bahan baku
kayu tersebut merupakan hasil
penerimaan/ pembelian kayu di bulan
November 2015 (masih dalam periode
berlakunya S-PHPL IUPHHK-HA PT.
Kaltim Hutama).
Pemasok bahan baku kayu
gergajian/kayu bantalan berasal dari
IUPHHK-HA PT. Kaltim Hutama yang
telah memperoleh S-PHPL
No.LASER/PHPL-KALHUT/2014/01-01
tanggal 21 Mei 2014, berlaku sampai
dengan tanggal 20 Mei 2019, diterbitkan
oleh PT. Lambodja Sertifikasi (LPPHPL-
021-IDN).
Selain itu juga terdapat Keputusan
Direktur Utama PT. Lambodja Sertifikasi
No.006/LPPHPL/KEP-LASER/VI/2016
tanggal 20 April 2016 tentang
Pencabutan Status Pembekuan dan
Revisi S-PHPL IUPHHK-HA PT. Kaltim
Hutama, sehingga S-PHPL tersebut
dinyatakan berlaku kembali dan
memperoleh hak-hak nya sebagai
pemegang S-PHPL.
2.1.2 Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah.
11. Verifier 2.1.2.a
Pemberitahuan Impor Barang
(PIB).
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
12. Verifier 2.1.2.b
Bill of Lading (B/L)
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
13. Verifier 2.1.2.c
Packing List (P/L)
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
14. Verifier 2.1.2.d
Invoice
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
15. Verifier 2.1.2.e
Deklarasi
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
16. Verifier 2.1.2.f
Bukti pembayaran bea masuk
(bila terkena bea masuk)
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
17. Verifier 2.1.2.g
Dokumen lain yang relevan
(diantaranya CITES) untuk jenis
kayu yang dibatasi
perdagangannya.
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
18. Verifier 2.1.2.h Bukti penggunaan kayu dan produk turunannya.
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
2.1.3 Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu
19. Verifier 2.1.3.d
Hasil produksi yang berasal dari
kayu lelang dipisahkan
N/A PT. Intico Pratama bukan importir kayu dan tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu.
2.1.4 Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
20. Verifier 2.1.4.a
Dokumen S-LK atau DKP.
Verifier tidak berlaku bila penyedia jasa bukan industri pengolahan kayu
N/A Tidak terdapat proses produksi/ pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
21. Verifier 2.1.4.b
Kontrak jasa pengolahan produk
antara auditee dengan pihak
penyedia jasa (pihak lain).
N/A Tidak terdapat proses produksi/ pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
22. Verifier 2.1.4.c
Berita acara serah terima kayu
yang dijasakan.
N/A Tidak terdapat proses produksi/ pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
23. Verifier 2.1.4.d
Ada pemisahan produk yang
dijasakan pada perusahaan
penyedia jasa.
N/A Tidak terdapat proses produksi/ pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
24. Verifier 2.1.4.e
Adanya pendokumentasian bahan
baku, proses dan produksi dan
ekspor apabila ekspor dilakukan
melalui industri penyedia jasa.
N/A Tidak terdapat proses produksi/ pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga).
3.2.1 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)
25. Verifier 3.2.1.a
Produk hasil olahan kayu yang
diekspor.
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
26. Verifier 3.2.1.b
Pemberitahuan Ekspor Barang
(PEB)
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
27. Verifier 3.2.1.c
Packing list (P/L)
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
28. Verifier 3.2.1.d
Invoice
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
29. Verifier 3.2.1.e
Bill of Lading (B/L)
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
30. Verifier 3.2.1.f
Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
31. Verifier 3.2.1.g
Hasil verifikasi teknis (Laporan
Surveyor) untuk produk yang
wajib verifikasi teknis
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
32. Verifier 3.2.1.h
Bukti pembayaran bea keluar bila
terkena bea keluar.
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
33. Verifier 3.2.1.i Dokumen lain yang relevan untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya.
N/A Tidak terdapat kegiatan ekspor.
34. Verifier 4.2.2
Ketersediaan dokumen KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan/atau IUI yang mempekerjakan karyawan > 10 orang.
N/A Berdasarkan data daftar karyawan PT. Intico
Pratama dan hasil observasi dilapangan,
dimana jumlah karyawan seluruhnya
sebanyak 9 (sembilan) orang, sehingga tidak
terkena kewajiban untuk memiliki dokumen
Peraturan Perusahaan (PP). Sesuai dengan
UU 13 tahun 2003, dalam Pasal 108 ayat 1
yang menyatakan bahwa Pengusaha yang
mempekerjakan pekerja/buruh sekurang-
kurangnya 10 orang wajib membuat
Peraturan Perusahaan yang mulai berlaku
setelah disahkan oleh Menteri atau pejabat
yang ditunjuk. Walaupun demikian,
perusahaan telah mengatur hak-hak
karyawan, seperti halnya upah, tunjangan
hari raya, jatah makan 3 kali dalam sehari,
dan bilamana terjadi kecelakaan kerja atau
ada karyawan yang sakit, maka
penanganannya difasilitasi sepenuhnya oleh
perusahaan.
Keterangan : *) M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; N/A = Not Applicable / Tidak Bisa Diterapkan
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
b. Verifier yang diverifikasi lebih lanjut (Applicable)
Jumlah verifier yang diverifikasi lebih lanjut dan alasannya sebanyak 22 (dua puluh dua) verifier, disajikan pada Tabel 2.
Tabel 2. Verifier yang diverifikasi dan Alasannya
No. Prinsip – Kriteria – Indikator – Verifier
(M/TM/ N/A*)
Alasan / Keterangan
1.1.1. Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah
1. Verifier 1.1.1.a
Akte Pendirian Perusahaan dan/
atau perubahan terakhir.
M - Tidak terdapat perubahan akte. - No. akte: 68 tanggal 25 April 2012. - Tujuan perseroan diantaranya yaitu
industri perkayuan, penggergajian dan, kayu lapis.
- Susunan Direksi : Direktur: Tn. Yudi Komisaris: Tn. Muhammad Azrul Sasmito
- Tersedia bukti Pengesahan Badan Hukum Perseroan berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor: AHU-26739.AH.01.01. Tahun 2012 tanggal 16 Mei 2012 dan Daftar Perseroan No.AHU-0044676.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 16 Mei 2012.
- Akte telah sesuai dengan bentuk badan hukumnya.
2. Verifier 1.1.1.b
Surat Izin Usaha Perdagangan
(SIUP) atau izin perdagangan yang
tercantum dalam izin industri
M - Tidak terdapat perubahan SIUP. - No. SIUP : 503.1/339/PM/VIII-
3/KOPERINDAG, yang diterbitkan oleh An. An. Bupati Nabire, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan, Pemerintah Kabupaten Nabire tanggal 24 Agustus 2015.
- Nama Penanggung Jawab/ Jabatan : Yudi
- Bidang usaha diantaranya: kehutanan dan Perdagangan eceran khusus bahan kontruksi di dalam bangunan.
- Masa berakhir SIUP : tanggal 24 Agustus 2020
- SIUP masih berlaku dan sesuai dengan ruang lingkup usaha PT. Intico Pratama.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
- Note: Saat ini setiap perusahaan tidak wajib untuk mendaftarkan ulang SIUP-nya berdasarkan Permendag No.7/M-DAG/PER/2/2017, dalam Pasal 7 Ayat (1) dimana SIUP berlaku selama Perusahaan melakukan usaha dan Ayat (2) dihapus, pada Permendag No.36/M-DAG/PER/9/2007 tentang Penerbitan SIUP, menyatakan bahwa Perusahaan Perdagangan sebagaimana di maksud pada ayat (1) wajib melakukan pendaftaran ulang setiap 5 tahun di tempat penerbitan SIUP.
3. Verifier 1.1.1.c
Izin HO (Izin gangguan lingkungan
sekitar industri)
M - Tidak ada perubahan HO. - HO No. 503-5/1155/1155/DPMPP/2017 - Diterbitkan oleh An. Bupati Nabire,
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan, Pemerintah Kab.Nabire tanggal 5 Juli 2017.
- Nama pengusaha: Yudi - Barang yang diperdagangkan: Jasa,
Industri dan Pengolahan kayu. - Wajib mendaftar ulang tanggal 15 Juni
2018. - Tersedia Izin HO sesuai dengan
kegiatan usahanya. - Note: Saat ini, Izin Gangguan di
Daerah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, hal ini dikarenakan sudah tidak sesuai dengan perkembangan keadaan, dan tuntutan kemudahan berusaha (ease of doing business) di Indonesia sehingga perlu di cabut. berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI No.19 tahun 2017 tanggal 29 Maret 2017.
4. Verifier 1.1.1.d
Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
M - Tidak terdapat perubahan TDP. - No. TDP : 260715200018 - Diterbitkan oleh Kepala Dinas
Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Kabupaten Nabire tanggal 24 Agustus 2015
- Penanggung Jawab : Yudi - Kegiatan usaha pokok : Perdagangan
eceran khusus bahan kontruksi dari kayu didalam bangunan
- Masa berlaku TDP : s/d tanggal 24 Agustus 2020
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
- Tersedia TDP yang masih berlaku dan sesuai dengan ruang lingkup usahanya.
- Note: Saat ini, setiap perusahaan yang akan memperbaharui TDP cukup menyampaikan surat pemberitahuan kepada Kepala KPP Kabupaten/Kota/Kotamadya mengenai berakhirnya masa berlaku TDP dengan melampirkan fotocopi TDP yang lama. Penyampaian dilakukan secara manual atau elektronik dengan format sebagaimana diatur dalam Peraturan tersebut. Kepala KPP Kabupaten/Kota/Kotamadya menerbitkan TDP paling lambat 3 hari kerja terhitung sejak diterimanya surat pemberitahuan pembaharuan TDP . Jika dalam waktu 3 hari kerja pembaharuan TDP sebagaimana dimaksud pada ayat 3 tidak diterbitkan, maka TDP yang lama dianggap tetap berlaku dan sudah diperbaharui berdasarkan Permendag No.8/M-DAG/PER/2017, Pasal 9a.
5. Verifier 1.1.1.e
Nomor Pokok Wajib Pajak
(NPWP)
M Tidak ada perubahan NPWP (9 digit
awal), SKT dan/atau SPPKP.
NPWP
- Nama : PT. Intico Pratama
- No. NPWP : 31.528.270.7-954.000
- Alamat : Jl. Silas Papare, Siriwini-
Nabire, Nabire-Papua
- Tanggal Terdaftar : 11 Mei 2012
- Diterbitkan oleh Kementerian
Keuangan RI Direktorat Jenderal
Pajak
Surat Keterangan Terdaftar (SKT)
- Nama : PT. Intico Pratama
- No. SKT : S-
4075/WPJ.18/KP.0803/2016
- No.NPWP : 31.528.270.7-954.000
- Alamat : Jl. Silas Papare RT.000
RW.000, Siriwini, Siriwini Nabire,
Kab.Nabire Papua
- Diterbitkan tanggal : 01 Juni 2016
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
- Diterbitkan oleh Kantor Wilayah djp
Papua dan Maluku, KPP Pratama
Biak, KP2PKP Nabire, Kementerian
Keuangan RI Direktorat Jenderal
Pajak.
SPPKP
- Nama : PT. Intico Pratama
- No.SPPKP : SPPKP-
106/WPJ.18/PPK.18/2011
- No.NPWP : 31.528.270.7-954.000
- Alamat : Jl. Silas Papare, Kel.
Siriwini, Distrik Nabire, Kab.Nabire.
- Diterbitkan tanggal 11 Mei 2012
- Diterbitkan oleh Kantor Wilayah djp
Papua dan Maluku, KPP Pratama
Biak, KP2PKP Nabire, Kementerian
Keuangan RI Direktorat Jenderal
Pajak.
NPWP (9 digit awal), SKT dan/atau
SPPKP unit usaha tersedia dan sesuai
dengan dokumen lainnya seperti SIUP
dan TDP.
6. Verifier 1.1.1.f
Dokumen lingkungan hidup
(AMDAL/UKL-UPL/SPPL/DPLH/SIL/
DELH/dokumen lingkungan hidup
lain yang setara).
M - Tidak terdapat perubahan dokumen
Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Hidup (SPPL).
No.503/98/REKOM
SPPL/DLH/XI/2017
Perihal: Permohonan
Perpanjangan Rekomendasi dan
Persetujuan Kegiatan Industri
Hasil Hutan Kayu “PT. Intico
Pratama” di Kampung Yeretuar
Distrik Teluk Umar Kabupaten
Nabire Provinsi Papua.
Diterbitkan oleh Dinas
Lingkungan Hidup, Pemerintah
Kabupaten Nabire tanggal 22
November 2017.
Peruntukkan: Kegiatan Industri
Primer Hasil Hutan Kayu
PT.Intico Pratama di Wilayah
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Kabupaten Nabire Prov.Papua
Penanggung jawab:
Sdr.M.Asrullah Sasmito
Rekomendasi ini berlaku sejak
tanggal ditetapkan dan berlaku
selama 1 (satu) tahun.
- SPPL sesuai dengan ruang lingkup
usahanya yaitu kayu gergajian.
- Berdasarkan PermenLH No.13 Tahun
2010 dinyatakan,
Pasal 7 ayat (1 b), melakukan
pemeriksaan SPPL dan
memberikan persetujuan SPPL
paling lama 7 (tujuh) hari kerja
sejak diterimanya SPPL.
Pasal 7 Ayat (2), dalam hal
terdapat kekurangan data
dan/atau informasi dalam UKL-
UPL atau SPPL serta memerlukan
tambahan dan/atau perbaikan,
pemrakarsa wajib
menyempurnakan dan/atau
melengkapinya sesuai hasil
pemeriksaan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1).
Pasal 7 Ayat (3b), memberikan
persetujuan SPPL paling lama 7
(tujuh) hari kerja sejak diterimanya
SPPL yang telah disempurnakan
oleh pemrakarsa.
Pasal 7 ayat (4), dinyatakan bahwa
Dalam Hal Kepala Instansi
Lingkungan Hidup Kabupaten/
Kota, kepala lingkungan hidup
provinsi, atau deputi menteri tidak
melakukan pemeriksaan
sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) atau tidak menerbitkan
rekomendasi UKL-UPL atau
Persetujuan SPPL dalam jangka
waktu sebagaimana dimaksud
pada ayat (3), UKL-UPL atau SPPL
yang diajukan penanggung jawab
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
usaha dan/ atau kegiatan dianggap
telah di periksa dan disahkan oleh
kepala instansi lingkungan hidup
kabupaten/kota, kepala instansi
lingkungan hidup provinsi, atau
Deputi Menteri.
Lampiran III, bahwa SPPL ini
berlaku sejak tanggal ditetapkan
sampai dengan berakhirnya usaha
dan/atau kegiatan atau mengalami
perubahan lokasi, desain, proses,
bahan baku dan/atau bahan
penolong.
7. Verifier 1.1.1.g
IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI)
atau Izin Usaha Tetap (IUT).
M - Tidak terdapat perubahan IUIPHHK. IUIPHHK No. 170 Tahun 2012 Diterbitkan oleh An.Gubernur
Provinsi Papua, tanggal 24 Oktober 2012.
Nama perusahaan: PT. Intico Pratama
Lokasi Pabrik : Kampung Yeretuar Distrik Teluk Umar, Kab. Nabire, Prov. Papua
Jenis industri : Sawn timber Kapasitas izin produksi : 6.000
m³/ tahun Penanggung jawab: Yudi
(Direktur) dan Muhammad Azrul Sasmito (Komisaris).
- IUIPHHK PT. Intico Pratama yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang dan sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan (produksi kayu gergajian).
8. Verifier 1.1.1.h
RPBBI untuk IUIPHHK
M Belum tersedia tanda terima/ bukti
penyampaian RPBBI secara online kepada
KemenLHK sehingga diterbitkan LKS.01.
Telah dilakukan tindakan perbaikan
dengan menunjukkan bukti penyampaian/
pelaporan RPBBI Online untuk tahun 2017
dengan tanda terima no.0000346414
tanggal 28 Januari 2017 dan tahun 2018
dengan tanda terima no.0000460378
tanggal 26 Maret 2018.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
2.1.1 Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah
9. Verifier 2.1.1.a
Dokumen jual beli/ nota atau
kontrak suplai bahan baku
dilengkapi bukti pembelian.
M - Tersedia Kontrak Suplai Bahan Baku
Kayu antara IUPHHK-HA PT. Kaltim
Hutama dengan IUIPHHK PT. Intico
Pratama tanggal 22 Juni 2015. Kontrak
berlaku sejak tanggal 22 Juni 2015
sampai dengan tanggal 21 Juni 2016.
- Sampai dengan saat ini belum tersedia
kontrak baru dengan pemasok bahan
baku.
- Namun Manajemen PT. Intico Pratama
telah berencana (masih dalam proses)
untuk memiliki kontrak suplai bahan
baku terbaru dengan IUIPHHK & IUI
PT. Eka Dwika Perkasa (telah ber S-LK
dengan No. 109/LVLK-009/III/2015
diterbitkan oleh LVLK PT.Transtra
Permada (LVLK-009-IDN) tanggal 28
Maret 2017, yang berlaku s/d 29 Maret
2021 (No.Rev.1).
- Sampai dengan saat ini bahan baku
yang digunakan berasal dari
persediaan/ sisa stock bahan baku
kayu sebesar 301,9939 M3 (persediaan
di bulan Mei 2017).
10. Verifier 2.1.1.g
Dokumen S-LK/S-PHPL yang
dimiliki pemasok dan/atau DKP
dari Pemasok.
M - Sampai dengan saat ini bahan baku
yang digunakan berasal dari
persediaan/ sisa stock bahan baku kayu
sebesar 301,9939 M3 (persediaan di
bulan Mei 2017) yang merupakan hasil
penerimaan/ pembelian kayu di bulan
November 2015.
- Pemasok bahan baku kayu tersebut
berasal dari IUPHHK-HA PT. Kaltim
Hutama yang telah memperoleh S-
PHPL No.LASER/PHPL-KALHUT/2014/01-
01 tanggal 21 Mei 2014, berlaku sampai
dengan tanggal 20 Mei 2019,
diterbitkan oleh PT. Lambodja
Sertifikasi (LPPHPL-021-IDN).
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
- Terdapat Keputusan Direktur Utama
PT. Lambodja Sertifikasi
No.006/LPPHPL/KEP-LASER/VI/2016
tanggal 20 April 2016 tentang
Pencabutan Status Pembekuan dan
Revisi S-PHPL IUPHHK-HA PT. Kaltim
Hutama, sehingga S-PHPL tersebut
dinyatakan berlaku kembali dan
memperoleh hak-hak nya sebagai
pemegang S-PHPL.
11. Verifier 2.1.1.i
Dokumen pendukung RPBBI
M Belum tersedia tanda terima/ bukti
penyampaian RPBBI secara online kepada
KemenLHK sehingga diterbitkan LKS.01.
RPBBI PT. Intico Pratama telah didukung
dengan sumber bahan baku yang lengkap
yaitu persediaan akhir/stok bahan baku,
LMK dan kontrak kerjasama suplay bahan
baku.
Telah dilakukan tindakan perbaikan
dengan menunjukkan bukti penyampaian/
pelaporan RPBBI Online untuk tahun 2017
dengan tanda terima no.0000346414
tanggal 28 Januari 2017 dan tahun 2018
dengan tanda terima no.0000460378
tanggal 26 Maret 2018.
2.1.3 Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu
12. Verifier 2.1.3.a Tally sheet penggunaan bahan baku dan hasil produksi.
M Tidak terdapat perubahan tallysheet/
rekaman pencatatan dalam penerimaan
bahan baku dan proses produksi di PT.
Intico Pratama.
Tersedia tally sheet dan rekaman
produksi dapat memberikan informasi
ketelusuran asal usul bahan baku,
dimana sampai dengan saat ini
pemasok bahan baku kayu di PT. Intico
Pratama hanya berasal dari satu sumber
yaitu IUPHHK-HA PT. Kaltim Hutama.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
13. Verifier 2.1.3.b
Laporan produksi hasil olahan.
M - Realisasi produksi kayu gergajian
selama 12 (dua belas) bulan terakhir
untuk bulan Mei 2017 s/d April 2018
yaitu produksi kayu gergajian sebesar
224,8244 m3
- Realisasi produksi sesuai dengan LMK
dan izin primer PT. Intico Pratama yaitu
IUIPHHK No. 170 Tahun 2012 dengan
jenis kayu gergajian.
14. Verifier 2.1.3.c
Produksi industri tidak melebihi
kapasitas produksi yang diizinkan.
M - Jenis produk yang dihasilkan sesuai
dengan izin primer PT. Intico Pratama
yaitu IUIPHHK No. 170 Tahun 2012
dengan jenis kayu gergajian.
- Realisasi produksi selama 12 bulan
terakhir (224,8244 m3) tidak melebihi
kapasitas izin produksi kayu gergajian
sebesar 6.000 M3/Tahun sesuai
IUIPHHK No. 170 Tahun 2012.
15. Verifier 2.1.3.e
Dokumen catatan/laporan mutasi kayu.
M Laporan mutasi kayu (LMK) telah sesuai
dengan dokumen pendukungnya seperti
penerimaan, produksi dan penjualan.
3.1.1 Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau
pemindah tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik
16. Verifier 3.1.1 Dokumen angkutan hasil hutan yang sah.
M - Selama periode bulan Mei 2017 – April
2018 seluruh penjualan produk (kayu
gergajian) dengan tujuan domestik telah
dilengkapi dengan dokumen angkutan
hasil hutan yang sah berupa SKSHHK-KO
dan Nota Angkutan dengan volume
sebesar 224,8244 M3.
- Contoh dokumen: SKSHHK-KO
No.KO.A.0182483 tanggal 15 Januari
2018 dan Nota Angkutan Nomor Seri:
IP.3.1.28.09.A.000001 tanggal 15
Januari 2018
- Tujuan Penjualan:
a. PT. Bahtera Setia, yang beralamat
di Jl. Tanjung Batu No.21 Blok J-11
Surabaya Jawa Timur.
b. UD. Katulistiwa Anugerah, yang
beralamat di Jl. Kalianak No.55
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Blok EE, Surabaya Jawa Timur.
c. PT. Bintang Katulistiwa
Anugerah, yang beralamat di Jl.
Ikan Belanak No.30, Surabaya.
d. PT. Bina Karya Dermaga Nilam,
yang beralamat di Jl. Laksda M.
Nasir 29 G.32, Surabaya – Jawa
Timur.
- PT. Intico Pratama memiliki izin TPT:
a. TPT KB/ TPT KO berdasarkan
Keputusan Kepala Dinas
Kehutanan Kab. Nabire
No.522.1/36/Dishut/2015 tanggal
11 Desember 2015 dengan masa
berlaku s/d tanggal 11 Desember
2018, berlokasi di Jl. CH.
Marthatiahahu di Kalibobo,
Distrik Nabire, Kab. Nabire
b. TPT KO berdasarkan Keputusan
Kepala Dinas Kehutanan Prov.
Papua No. SK. 522.3/1168 tanggal
23 Maret 2018 dengan masa
berlaku s/d tanggal 21 Maret
2021 yang berlokasi di Kampung
Timi, Distrik Teluk Timi, Distrik
Nabire, Kab. Nabire Prov. Papua
yang terletak pada Koordinat
135°34’04,89” BT dan
3°16’33,99” LS.
- Hasil observasi lapangan di TPT KO PT.
Intico Pratama bahwasannya
a. TPT - KO hanya menampung
kayu olahan milik PT. Intico
Pratama
b. Tidak terdapat mesin
produksi/ pengolahan kayu di
area TPT-KO.
c. Terdapat daftar penerimaan
dokumen penerimaan
SKSHHK.KO, penerbitan Nota
Angkutan dan LMK di TPT-KO
(penerimaan 224,8244 M3 dan
pengurangan/ penjualan
224,8244 M3).
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
- PT. Intico Pratama dalam penjualan
domestiknya menggunakan dokumen
angkutan kayu yaitu Nota Angkutan
(TPT-KO ke Buyer/Pembeli) yang
dilengkapi dengan SKSHHK.KO (dari
Industri ke TPT – KO).
- Terdapat Surat Penghentian
Sementara Operasional (PSO) Industri
Primer Hasil Hutan Kayu berdasarkan
Surat Kepala Dinas Kehutanan Prov.
Papua No. 522.3/2688 tanggal 11 Juli
2018. Berdasarkan pemantauan
laporan mutasi kayu olahan pada
pemegang izin TPT-KO di Provinsi
Papua Tahun 2018, dengan ini
disampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Tempat Penampungan
Terdaftar Kayu Olahan yang
selanjutnya disebut TPT-KO
adalah tempat untuk
menampung kayu olahan milik
perusahaan yang bergerak
dalam bidang kehutanan atau
perkayuan dimana didalam
TPT KO terdapat kegiatan
penerimaan dan pemiliran
kayu olahan.
2. Berdasarkan Keputusan
Penetapan TPT-KO Saudara
mewajibkan setiap pemegang
TPT-KO untuk menyampaikan
LMKO secara rutin kepada
pemberi izin.
3. Hasil evaluasi kami
menunjukkan bahwa sampai
dengan saat ini saudara tidak
menyampaikan LMKO sesuai
ketentuan.
4. Atas kelalaian saudara
tersebut, dengan ini kepada
TPT-KO saudara dikenakan
sanksi penghentian sementara
operasional (PSO). Dengan
pengenaan sanksi ini maka
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
saudara dilarang melakukan
penerimaan dan pengiriman
KO di TPT.KO.
5. Sanski ini dicabut apabila
saudara menyampaikan
laporan dimaksud dan setelah
dilakukan audit terhadap
IUIPHHK dan TPT-KO oleh
Dinas Kehutanan Provinsi
Papua.
- Sebagai tindak lanjut dari Surat Kepala
Dinas Kehutanan Prov. Papua No.
522.3/2688 tanggal 11 Juli 2018, TPT PT.
Intico Pratama telah melaporkan
penatausahaan hasil hutan TPT PT.
Intico Pratama berdasarkan laporan
No.10/IP/NBR/VI/2018 kepada Kepala
Dinas Kehutanan Prov. Papua, dan
Kepala BPHP Wilayah XV di Jayapura
yang telah diterima tanggal 26 Juli 2017
dan 27 Juli 2017. Adapun yang
dilaporkan adalah laporan mutasi hasil
hutan kayu olahan di TPT dan Industri,
Laporan Penerbitan Nota Angkutan
dan Penerimaan Dokumen SKSHHK.KO
di TPT.
- Surat Penghentian Sementara
Operasional (PSO) sebagaimana
tersebut diatas terjadi diluar periode
audit (bulan Mei 2017 s/d April 2018)
sesuai Surat Kepala Dinas Kehutanan
Prov. Papua No. 522.3/2688 yang
diterbitkan tanggal 11 Juli 2018 dan PT.
Intico Pratama telah melaporkan
penatausahaan hasil hutan TPT nya.
3.3.1. Implementasi Tanda V-Legal
17. Verifier 3.3.1.
Tanda V-Legal yang dibubuhkan
sesuai ketentuan.
M - PT. Intico Pratama telah menggunakan
Tanda V-Legal pada dokumen angkutan
SKSHHK.KO yang digunakan untuk
penjualan domestik.
- Tidak terdapat kayu lelang.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
4.1.1. Pedoman/ prosedur dan implementasi K3
18. Verifier 4.1.1.a
Pedoman/ prosedur K3
M - Tersedia pedoman kesehatan dan
keselamatan kerja (K3) di PT. Intico
Pratama yang ditetapkan tanggal 21
Maret 2016. Pedoman K3 salah satunya
mengatur bahwasannya setiap bagian/
departemen harus mempertimbangkan
K3 dalam melaksanakan operasional
pabrik.
- Tersedia personel yang ditunjuk untuk
bertanggung jawab terhadap
implementasi K3 di PT. Intico Pratama
berdasarkan surat penunjukkan
personel K3 yang ditetapkan tanggal 22
Maret 2016 yaitu atas nama Bapak
Akbar (Security/ Keamanan).
19. Verifier 4.1.1.b
Implementasi K3
M - Tersedia jalur evakuasi, titik kumpul,
APAR, APD dan Kotak P3K di kantor
dan areal operasional pabrik.
- Seluruh peralatan K3 masih berfungsi
dengan baik.
20. Verifier 4.1.1.c
Catatan kecelakaan kerja
M - Tersedia catatan kecelakaan kerja di PT.
Intico Pratama tanggal Periode Mei
2017 s/d April 2018.
- Berdasarkan Laporan catatan
kecelakaan kerja, dan hasil wawancara
dengan karyawan PT. Intico Pratama
A/n Sukardi sebagai Ka. Tata Usaha
Kelola Kayu usia 27 tahun, diperoleh
kesimpulan bahwa tidak terdapat
kecelakaan kerja (nihil), selama periode
bulan Mei 2017 s/d April 2018. Upaya
penanganan bilamana terjadi
kecelakaan kerja yaitu dengan
memberikan pertolongan pertama
memanfaatkan fasilitas obat yang
tersedia dikotak P3K, bilamana korban
memerlukan penanganan yang lebih
seriuas maka korban dirujuk ke
Puskesmas Yeretuar Distrik Teluk
Umar. Jika tidak tertangani oleh
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Puskesmas, dan masih perlu
penanganan lebih lanjut, maka korban
akan di rujuk ke Rumah Sakit Umum
Daerah (RSUD) Nabire.
4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja.
21. Verifier 4.2.1
Serikat pekerja atau kebijakan
perusahaan (auditee) yang
membolehkan untuk membentuk
atau terlibat dalam kegiatan
serikat pekerja.
M - Tidak terdapat serikat pekerja namun
tersedia kebijakan serikat pekerja di PT.
Intico Pratama tanggal 15 Februari 2016
yang membolehkan karyawan untuk
membentuk atau terlibat dalam
kegiatan serikat pekerja baik dalam
lingkup perusahaan maupun diluar
lingkup perusahaan.
- Berdasarkan hasil wawancara di
lapangan dengan Karyawan an.
Sukardi, Ka. Tata Usaha Kelola Kayu
diketahui bahwa karyawan
diperbolehkan/ diberikan kebebasan
untuk membuat dan atau terlibat
dalam kegiatan serikat pekerja.
4.2.3. Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan).
22. Verifier 4.2.3
Tidak mempekerjakan anak di
bawah umur.
M Berdasarkan data daftar karyawan PT. Intico
Pratama dan hasil observasi dilapangan,
dimana jumlah karyawan seluruhnya
sebanyak 9 (sembilan) orang, dengan usia
karyawan termuda adalah 21 (dua puluh
satu) tahun 10 (sepuluh) bulan atas nama
Alfiansyah. M (Ka. Administrasi) sehingga
disimpulkan tidak terdapat pekerja yang
masih di bawah umur.
Keterangan : *) M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; N/A = Not Applicable / Tidak Bisa Diterapkan
PT. MUTU HIJAU INDONESIA FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Berdasarkan hasil verifikasi LK di lokasi industri, Tim Auditor berkesimpulan bahwa PT. Intico Pratama telah memenuhi semua prinsip, kriteria, indikator, dan verifier serta norma penilaian sesuai standar Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 jo. Perdirjen PHPL No. P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/2016, Lampiran 2.6.
Reviewer telah melakukan kajian teknis atas pelaksanaan VLK Survailen Kedua di PT. Intico Pratama. Disimpulkan bahwa pelaksanaan VLK tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku dan pemenuhan terhadap setiap verifier didukung oleh fakta serta data yang sesuai. Dengan demikian Reviewer memberikan rekomendasi kepada Pengambil Keputusan bahwa S-LK PT. Intico Pratama masih tetap berlaku sampai dengan tanggal 21 Juni 2022.
Direktur PT. Mutu Hijau Indonesia sebagai Pengambil Keputusan Sertifikasi Legalitas Kayu (S-LK) memutuskan pada tanggal 30 Agustus 2018 bahwa S-LK PT. Intico Pratama No. 0045/MHI-VLK masih tetap berlaku sampai dengan tanggal 21 Juni 2022. Sesuai dengan Perdirjen PHPL No.P.14/PHPL/SET/4/2016 Jo. P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/2016 bahwa selama masa berlakunya sertifikat akan dilakukan penilikan sekurang-kurangnya 12 (dua belas) bulan sekali dan selambat - lambatnya 6 (enam) bulan sebelum berakhirnya masa berlaku S-LK, Auditee mengajukan permohonan re-sertifikasi kepada LVLK.
Jakarta, 30 Agustus 2018
PT. Mutu Hijau Indonesia
Direktur
PT. MUTU HIJAU INDONESIAGommitted, Accurate and Trustworthy
Manggala Wanabakti Bldg. Blok lV, 9'n Floor, Room g31C Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta 10270Phone : +62 (21) 57853707 (Hunting), Fax. : +62 (21) 57853708 Email : [email protected]
t
Jakart4 30 AgusftIs zor8
Nomor Surat : x8-1rl,tHF5-KEpIt4llr2o18Perihal : KryufisantLKSunrailen Kedsa PT- Intico Pratama
KepadaYth-
DirekturFT.Int$coFraHnaIGmpung Yretuan Dtstrik Teluk Umr, l(&-Habire, Prov.hpua
DenganhormaLBersma ini kami sarnpai*an bahrrua berdasarlcn laporan Hasil Verifi]asi !-egalitas fayu (Vt-K]
Sunrailen l{edrn yarg #alrsama*an pada htggal ro - rr Agusf}rs rorS dan Rekomendasi Tekniq maka
Direktrrr I-VLK Pf- Mu&! FI@u lndonesia, mennutushn bahwa:
1. Hasfl Vlj(sesrai dengan PermenLH&K t{o- P.f,o/MenlhklsetieqlPHPlSfiftor6tentangPenilaian Kineria PHPL dan\llKpad;a Pemegang lzin, Hak Pengelolaan atau pada Hutan Hakdan Perdi$en PHPL t{c- P.r4pHFt*6til+lr:al6io- Perdiden PHPL Ho-RT5JPHPUPPHHIIIPL:I8ftofit€n6ngStandardan Pedornan Pelaksanaan Penilaian KineriaPHPL daft VLI(, Larnpiran j-4 dan Lampiran z-6-
L Sertiftlat L€alitas fant (StX) PL lntico Pratama t{c. oo+#ff1{t-VLJ( masih tetap berlakusarnpai dengan tanggal x Jtmi 2o2A dengan ruang lingkup:
a" Pemeganglzin : PT.lntico Pratamab- lzin Usaha : lUlPllHK Ho-'t7o Tahrrn zor2L Lo*ad Pabrik : lkmpungYerekrartrtstrikTelukUmar,
Kab. [.labire, Prorr-hpuad- Kapasitas lzin Produksi :Saurr timber= 6-ooo l$l;fTahun
3. Selama masa berlaku Sertifi*at Legalitas l(4nr {$LK} a}an dilakukan penilikan sekrurang-Iarargnya rr (dua beltr) btltffi sd€li dan *larfiatffirya 5 (enam) bulan sebelumberakhirrya masa bstaku $LIq PT- lntico Ptatama mengaiukan permohonan re*ertifikasikepada LVLK Ff. ffiutru H$au lndonesia.
Demikian keputusan ini ditehpkan untuk diketahui dan digunakan sebagaimana mestffi.Atas perhatbn dan keriasanranp diucapkan terirnahsih-
Hormatkami,
6 ,tb
EobianloIae$qnop-Direktur-{an*r.x*:
t-
z1+
tmortDFe{rfioret J&dfragfllPLvfpKrytu8fgfutrPrryramfufiPffd.rsf/dnttirel$uatJendsal?tiPI-KeffienLtlKDftrdfiur P€qgolahwr fun Perlrgrirorl. ]bif Hutan (PF]|H), KortrrgifiKKeglrilo UErrc Kdffrurrr fun Pert'dl,swn Prop" Paote turutl{epolo Eoloi reqgefulom Hurcn Proddrst {BH{F} Ufr|loyah XVI, i{onokumfi, Par.n Br,ratf"es6dt Notffirof Ecpor dsn fryor Produfs lndrytri Flosil Hutoq Kanen|HK
ffi,r,*[#Y. I{AN"lii;ri"1;ii*"* L]
I "'ri-..' l