rancang bangun sistem informasi klinik : studi kasus...

13
IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 Received June1 st ,2012; Revised June25 th , 2012; Accepted July 10 th , 2012 Rancang Bangun Sistem Informasi Klinik : Studi Kasus Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang Hendra Hermaliansyah 1 ,M Luthfi Rafif Kurniawan 2 ,Mulyati 3, Ahmad Farisi 4 1,2 STMIK GI MDP, 3 Jalan Rajawali No.14, Palembang +62(711)376400 1,2 Jurusan Sistem Informasi, 3 STMIK GI MDP, Palembang Email : 1 [email protected] , 2 [email protected] , 3 [email protected] , 4 [email protected] Abstrak Klinik AL-Syifa merupakan salah satu institusi pelayanan yang bergerak pada bidang kesehatan masyarakat. Dalam proses bisnisnya Klinik Al-Syifa ini memiliki beberapa kendala, yaitu penyimpanan data masih dalam bentuk pembukuan, membutuhkan waktu yang lama dalam mencari data laporan. Selain itu kendala yang terjadi pada Klinik Al-Syifa, yaitu dalam proses perekapan data laporan sering mengalami kekeliruan dalam pencatatannya. Dari kendala yang dialami Klinik Al-Syifa, maka diusulkan rancang bangun sistem informasi klinik sebagai solusi dari kendala tersebut. Dalam proses pengembangannya, penulis menggunakan metodologi penelitian iterasi yang setiap tahapannya dilakukan secara berulang. Kemudian dalam pengembangan aplikasinya menggunakan notepad++ dengan bahasa program PHP serta MySQL sebagai media penyimpanan datanya. Kata kunci : Sistem informasi klinik, iterasi. Abstract Al-Syifa Clinic is one of the service institutions that move on the field of public health. In the business process Al-Syifa Clinic has several obstacles, data storage is still in the form of bookkeeping, takes a long time in searching data reports. In addition, constraints that occur in Al-Syifa Clinic, which is in the process of recording the report data often have errors in the recording. From the obstacles experienced by Al-Syifa Clinic, it is proposed the design of clinical information systems as a solution of these constraints. In the process of development, the author uses an iterative research methodology that each stage is done repeatedly. Then in the development of the application using notepad + + with PHP programming language as well as MySQL as data storage media. Keywords : Clinic Information System, iteration. 1. PENDAHULUAN Klinik & Apotek Al-Syifa merupakan salah satu institusi pelayanan yang bergerak pada bidang kesehatan masyarakat. Klinik & Apotek Al-Syifa sendiri melayani konsultasi dokter spesialis kebidanan dan kandungan, konsultasi dokter umum, persalinan normal dan khitanan. Pada Klinik & Apotek Al-Syifa ini semua dokumen-dokumen terkait dengan proses bisnis di kelola untuk kebutuhan klinik dengan menggunakan perangkat lunak Ms. Office excel.

Upload: duongdiep

Post on 10-Mar-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5

ISSN: 1978-1520 1

Received June1st,2012; Revised June25

th, 2012; Accepted July 10

th, 2012

Rancang Bangun Sistem Informasi Klinik : Studi Kasus

Klinik & Apotek Al-Syifa

Palembang

Hendra Hermaliansyah1,M Luthfi Rafif Kurniawan

2,Mulyati3,

Ahmad Farisi4

1,2STMIK GI MDP,

3 Jalan Rajawali No.14, Palembang +62(711)376400

1,2Jurusan Sistem Informasi,

3STMIK GI MDP, Palembang

Email : [email protected],

2 [email protected],

3

[email protected], 4

[email protected]

Abstrak

Klinik AL-Syifa merupakan salah satu institusi pelayanan yang bergerak pada bidang

kesehatan masyarakat. Dalam proses bisnisnya Klinik Al-Syifa ini memiliki beberapa kendala,

yaitu penyimpanan data masih dalam bentuk pembukuan, membutuhkan waktu yang lama

dalam mencari data laporan. Selain itu kendala yang terjadi pada Klinik Al-Syifa, yaitu dalam

proses perekapan data laporan sering mengalami kekeliruan dalam pencatatannya. Dari

kendala yang dialami Klinik Al-Syifa, maka diusulkan rancang bangun sistem informasi klinik

sebagai solusi dari kendala tersebut. Dalam proses pengembangannya, penulis menggunakan

metodologi penelitian iterasi yang setiap tahapannya dilakukan secara berulang. Kemudian

dalam pengembangan aplikasinya menggunakan notepad++ dengan bahasa program PHP

serta MySQL sebagai media penyimpanan datanya.

Kata kunci : Sistem informasi klinik, iterasi.

Abstract

Al-Syifa Clinic is one of the service institutions that move on the field of public health.

In the business process Al-Syifa Clinic has several obstacles, data storage is still in the form of

bookkeeping, takes a long time in searching data reports. In addition, constraints that occur in

Al-Syifa Clinic, which is in the process of recording the report data often have errors in the

recording. From the obstacles experienced by Al-Syifa Clinic, it is proposed the design of

clinical information systems as a solution of these constraints. In the process of development,

the author uses an iterative research methodology that each stage is done repeatedly. Then in

the development of the application using notepad + + with PHP programming language as well

as MySQL as data storage media.

Keywords : Clinic Information System, iteration.

1. PENDAHULUAN

Klinik & Apotek Al-Syifa merupakan salah satu institusi pelayanan yang bergerak pada

bidang kesehatan masyarakat. Klinik & Apotek Al-Syifa sendiri melayani konsultasi dokter

spesialis kebidanan dan kandungan, konsultasi dokter umum, persalinan normal dan

khitanan. Pada Klinik & Apotek Al-Syifa ini semua dokumen-dokumen terkait dengan

proses bisnis di kelola untuk kebutuhan klinik dengan menggunakan perangkat lunak Ms.

Office excel.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

2

Berdasarkan hasil wawancara hasil wawancara dengan pimpinan Klinik & Apotek Al-

Syifa bernama bapak Fauzi S.Si dan ibu Paseha S.E sebagai admin, pada hari rabu tanggal

16 Agustus 2017. Pengelolaan-pengelolaan administrasi dapat ditingkatkan lagi dengan

adanya media secara khusus digunakan untuk mengelola data-data administrasi klinik.

Media tersebut diharapkan dapat mengelola data-data administrasi klinik seperti

pendaftaran pasien hingga pengelolaan data obat di apotek.

Selama proses yang berjalan, Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang ini mengalami

sedikit permasalahan dalam menjalankan proses bisnis di klinik. Adapun permasalahan

yang terkait yaitu penyimpanan data pada Klinik & Apotek Al-Syifa tersimpan dalam

bentuk pembukuan sehingga dapat menyebabkan kehilangan dan kerusakan data tersebut,

adapun yang kedua pada saat pimpinan akan meminta data laporan klinik, bagian

administrasi harus mencari terlebih dahulu data laporan tersebut sehingga dapat memakan

waktu yang cukup lama, dan permasalahan yang ketiga yaitu perekapan data laporan pada

Klinik & Apotek Al-Syifa sering mengalami kekeliruan.

Adapun ruang lingkup dari sistem informasi klinik & Apotek Al-Syifa ini

dikembangkan pada platform web. Sistem informasi Klinik & Apotek ini bersifat local.

Sistem yang dibangun dapat melakukan pengelolaan berupa pendaftaran pasien,

pengelolaan pasien rawat jalan dan rawat inap, pembayaran pasien, pengeelolaan data obat

di apotek, serta dapat melakukan pengelolaan laporan data pasien rawat jalan dan rawat

inap, laporan pembayaran, serta laporan penjualan obat. Dengan adanya sistem yang

dibangun ini diharapkan dapat membantu serta mempermudah pihak Klinik & Apotek Al-

Syifa Palembang dalam menjalankan proses bisnisnya.

2. METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi yang digunakan adalah metodologi iterasi (iteration) menurut Whitten

[1], metodologi iterasi merupakan suatu metode yang fleksibel karena setiap tahapannya

dapat dilaksanakan secara berulang-ulang sampai mendapatkan hasil yang diinginkan.

Metode iterasi memiliki beberapa tahap pengembangan, yaitu sebagai berikut:

1. Tahap Perencanaan

Pada tahap ini, hal yang dilakukan adalah mengidentifikasi masalah yang terdapat

pada Klinik & Apotek Al-Syifa mengenali komponen-komponen sistem, objek objek,

dan hubungan antar objek. Dalam tahap ini penulis melakukan kegiatan

wawancara,observasi,studi pustaka serta pengumpulan dokumen-dokumen terkait.

2. Tahap Analisis

Pada tahap ini menganalisis kebutuhan sistem yang akan dibangun termasuk

kegunaan sistem yang diharapkan pengguna dan batasan aplikasi. memperoleh

informasi melalui observasi, wawancara, dan diskusi. Informasi yang di peroleh

dianalisis untuk mendapatkan kebutuhan pengguna yang digunakan pada tahap

selanjutnya

3. Tahap Perancangan

Pada tahap ini melakukan perancangan untuk memberikan gambaran yang

dikerjakan dan bagaimana tampilan user interface. Tahap ini juga membantu dalam

menspesifikasikan kebutuhan perangkat keras dan sistem, serta mendefinisikan sistem

secara keseluruhan.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

3

4. Tahap Implementasi

Pada tahap ini melakukan pengoperasian sistem. Hal utama yang dilakukan

diantaranya instalasi program.

5. Tahap Pemeliharaan

Tahap ini merupakan tahap terakhir dalam metode iterasi. Aplikasi yang sudah

dibuat, dijalankan serta dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan termasuk dalam

memperbaiki kesalahan yang ditemukan pada tahap sebelumnya. Perbaikan

implementasi unit sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai pengembangan

kebutuhan baru. Pelaksanaan dilakukan mulai dari tahap perencanaan hingga tahap

implementasi.

3.HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Uraian Prosedur Berjalan

Ada beberapa proses bisnis yang berjalan di Klinik & Apotek Al-Syifa dimulai dari

tahap pendaftaran pasien, dimana pada proses pendaftaran pasien ini, pasien bisa

mendaftarkan diri langsung di Klinik & Apotek Al-Syifa di lantai 2 atau menghubungi

melalui via telepon, bagi yang mendaftar langsung di Klinik & Apotek Al-Syifa akan

mendapatkan kartu nomor antrian, tapi jika pasien tersebut daftar melalui via telepon saja,

maka pasien tersebut hanya mendapatkan nomor kuota antrian saja bukan kartu antriannya.

kemudian setelah mendaftar, pasien menunggu panggilan berdasarkan nomor antrian

tersebut. Selanjutnya tahap pemeriksaan pasien, pada tahap ini pasien akan di periksa sesuai

dengan keluhan yang dialami pasien tersebut, kemudian dokter akan memberikan hasil

pemeriksaan dan resep obat kepada pasien, serta memberikan keterangan apakah pasien

tersebut membutuhkan rawat inap atau hanya rawat jalan saja. Apabila pasien harus

mengalami perawatan inap di Klinik & Apotek Al-Syifa, maka pasien harus mengisi

formulir yang diberikan oleh pihak Klinik sebagai syarat untuk memesan kamar di Klinik &

Apotek Al-Syifa. Sebaliknya jika pasien hanya memerlukan rawat jalan saja, maka pasien

hanya mendapatkan resep obat dari dokter. Setelah pasien di periksa oleh dokter

sebelumnya dan mendapatkan resep obat, pasien selanjutnya memberikan resep obat

tersebut kebagian resepsionis, dimana bagian resepsionis akan merincikan total biaya yang

akan di bayarkan oleh pasien. Kemudian pasien akan menerima rincian biaya yang

diberikan oleh bagian resepsionis dan selanjutnya pasien akan menuju bagian apotek untuk

menebus obat serta membayar rincian biaya. Bagian administrasi akan melakukan

perekapan laporan dalam bentuk pembukuan, dimana dalam perekapan laporan ini meliputi

beberapa laporan seperti laporan pasien yang mendaftar, laporan dari bagian apoteker

seperti laporan obat, serta laporan pendapatan seperti pendapatan hasil pembayaranyang di

terima oleh Klinik & Apotek Al-Syifa yang kemudian akan dilaporkan ke bagian atasan.

Proses bisnis yang berjalan di Klinik & Apotek Al-Syifa ini di gambarkan dalam bentuk

gambar rich picture yang terdapat pada gambar 1 dan 2.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

4

Gambar 1 Rich Picture Proses Bisnis Rawat Jalan

Gambar 2 Rich Picture Proses Bisnis Rawat Inap

3.2 Analisis Kebutuhan

Dari analisis yang di dapat, maka kebutuhan membuat sebuah use case sebagai sistem

informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan tentang interaksi antara satu aktor

atau lebih dengan sistem informasi yang akan dibuat. Use case biasanya digunakan untuk

mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem informasi yang akan dibangun

dan siapa saja yang dapat menggunakan fungsi – fungsi tersebut [2]. Pada gambar 3

dijelaskan bahwa use case memiliki 4 aktor yaitu administrasi, bidan, apoteker, dan

pimpinan. Dimana terdapat 15 use case yang saling terhubung dalam satu sistem login.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

5

Gambar 3 Use Case

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

6

3.3 Analisis Permasalahan

Untuk membantu mengeindentifikasi menganalisis dan memecahkan masalah-masalah

yang menghadapi Klinik & Apotek Al-Syifa menggunakan analisis PIECES untuk

mendeskripsikan permasalahan yang terjadi.

Tabel 1 Analisis PIECES

Performance

(Kinerja)

a. Mudah mengalami kerusakan bahkan kehilangan

data-data di Klinik & Apotek Al-Syifa.

b. Lamanya dalam menemukan kertas rekam medis

pasien pada saat pasien melakukan rawat jalan.

Information

(Informasi)

a. Pengelolaan data pasien yang masih dalam

bentuk kertas, menjadi kendala pada saat

pencarian data informasi pasien tersebut.

b. Pada saat pimpinan ingin melihat data laporan

yang diinginkan, bagian administrasi harus

mencari terlebih dahulu data laporan tersebut.

Economics

(Ekonomi)

Pada pasien rawat jalan kehilangan buku kontrol,

maka pasien harus mengeluarkan biaya lagi untuk

membuat kembali buku kontrol pasien pada pihak

klinik.

Control

(Kontrol)

Penyimpanan data laporan yang masih dalam bentuk

pembukuan menyebabkan mudah mengalami

kerusakan.

Efficiency

(Efisiensi waktu)

a. Bagian bidan dan pasien harus mengkonfirmasi

pembayaran ke bagian apoteker yang terletak di

lantai satu, sehingga cukup memakan waktu.

b. Pada saat pimpinan akan meminta laporan ke

bagian administrasi, bagian administrasi harus

mencari terlebih dahulu laporan tersebut.

Services

(Layanan)

Pasien harus menunggu lama untuk menyelesaikan

proses registrasi rawat jalan, rawat inap dan proses

pembayaran.

3.4 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram ( DFD) adalah suatu proses penggambaran grafik aliran informasi

yang diaplikasikan sebagai data yang yang mengalir dari masukan (input) atau keluaran

(output) [3]. Gambaran proses yang terjadi pada sistem yang dirancang terdapat 4 entitas,

16 sistem dan 17 data store dapat dilihat pada gambar 4.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

7

Gambar 4 Data Flow Diagram

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

8

3.5 Rancangan Basis Data Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan pemodelan awal pemodelan

basis data yang paling banyak digunakan dan dikembangkan berdasarkan teori

himpunan dalam bidang matematika. ERD digunakan untuk pemodelan basis data

relasional [3]. ERD untuk sistem yang akan dirancang terdapat 17 tabel dapat dilihat

pada gambar 5.

Gambar 5 ERD

3.6 Tampilan Antarmuka

Berikut Tampilan antarmuka sistem informasi pelayanan pasien rawat jalan di

Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

9

3.6.1 Halaman Login

Gambar 6 Tampilan Halaman Login

Gambar 6 merupakan halaman awal saat website Sistem Informasi Klinik &

Apotek dibuka. Halaman ini ditampilkan untuk seluruh user yang akan mengakses

Sistem Informasi Klinik & Apotek dengan hak akses yang berbeda pada setiap user.

User yang dapat mengakses sistem yaitu administrasi, bidan, apoteker, dan

pimpinan.

3.6.2 Halaman Awal untuk Administrasi

Gambar 7 Tampilan Halaman Pimpinan

Gambar 7 menunjukkan halaman utama setelah user melakukan login. Hak

akses untuk administrasi dan pimpinan disini adalah mengelola pendaftaran hingga

laporan.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

10

3.6.3 Halaman untuk Penjualan Obat

Gambar 8 Tampilan Halaman Penjualan Obat

Gambar 8 menunjukkan halaman utama untuk melakukan penjualan obat. Dan

yang dapat mengakses halaman ini adalah bagian apoteker.

3.6.4 Halaman untuk Antrian

Gambar 9 Tampilan Halaman Antrian

Gambar 9 menunjukkan halaman utama untuk bidan dalam mengelola data

antrian pasien.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

11

3.6.4 Halaman Rekam Medis

Gambar 10 Tampilan Halaman Rekam Medis

Gambar 10 menunjukkan halaman rekam medis pasien dimana hak akses untuk

halaman ini adalah bagian bidan dan administrasi.

3.6.5 Halaman Pembayaran

Gambar 11 Tampilan Halaman Pembayaran

Gambar 11 menunjukkan halaman pasien dimana hak akses halaman ini yaitu

bagian apoteker dan administrasi

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

12

4 KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah melakukan pengembangan sistem pada Klinik & Apotek Al-Syifa

Palembang dengan mengikuti segalam macam tahapan pada metodologi pengembangan

sistem iterasi, maka dapat menarik beberapa kesimpulan yaitu:

1. Dengan adanya sistem informasi yang dibangun maka mempermudah proses bisnis

yang berjalan pada Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang.

2. Mempermudah dalam pengelolaan data pasien.

3. Mempermudah mencari informasi riwayat kesehatan pasien.

4. Dapat mempermudah bagian administrasi dalam melakukan perekapan data laporan

Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang.

4.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, memberikan beberapa saran yaitu :

1. Perlu dilakukan back-up database secara berkala baik untuk menghindari terjadinya

kehilangan data akibat kerusakan sistem.

2. Klinik & Apotek Al-Syifa Palembang perlu melakukan pelatihan penggunaan sistem ini

agar karyawan dapat menggunakan dengan baik.

3. Untuk pengembangan sistem selanjutnya bisa dikembangkan lagi baik dalam

desaintampilannya dan juga segi fungsionalnya.

UCAPAN TERIMA KASIH

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dengan kerendahan

hati kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan ini antara

lain:

1. Bapak Johannes Petrus, S.Kom., M.T.I., CFP®., selaku Ketua STMIK GI MDP, Ketua

STIE MDP dan Direktur Amik MDP Palembang.

2. Ibu Desy Iba Ricoida, S.T., M.T.I., selaku pembantu ketua I STMIK GI MDP Palembang.

3. Ibu Yulistia, S.Kom., M.T.I., selaku pembantu ketua II STMIK GI MDP Palembang.

4. Bapak Antonius Wahyu S, S.Kom.,M.T.I., selaku ketua III STMIK GI MDP Palembang.

5. Ibu Mulyati S.E., M.T.I, selaku dosen pembimbing I skripsi yang telah berkenan

meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan serta pengarahan untuk

konsultasi program dan laporan skripsi sehingga dapat terselesaikan.

6. Bapak Ahmad Farisi M.Kom, selaku dosen pembimbing II skripsi yang telah berkenan

meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan serta pengarahan untuk

konsultasi program dan laporan skripsi sehingga dapat terselesaikan.

7. Ibu Mardiani S.Si, M.T.I., selaku ketua program studi Sistem informasi yang telah

memeberikan kesempatan dan persetujuan untuk pelaksanaan skripsi.

8. Segenap dosen STMIK GI MDP yang telah memberikan bimbingan akademik dan

semangat kepada penulis.

9. Ibu Paseha, S.E selaku penyelia skripsi yang telah memberikan arahan dan dukungan

kepada kami dalam melaksanakan skripsi ini.

10. Orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan doa dan semangat kepada penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

ISSN: 1978-1520

Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

13

11. Teman-teman di Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HIMSI) yang telah memberikan

semangat dan motivasi kepada penulis.

12. Teman-teman Sistem Informasi STMIK GI MDP angkatan 2014 yang telah banyak

membantu memberikan masukan dan motivasi dalam melaksanakan dan menyelesaikan

skripsi ini, khususnya teman-teman dekat penulis yang biasa disebut “Genk Kapak”.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Whitten, Jeffery L.,Lonnie D. Bentley dan Kevin C. Dittman 2009, Metode Desain

dan Analisis Sistem Edisi6, Andi Offset. Yogyakarta.

[2] A.S, Rosa 2013, Rekayasa Perangkat Lunak,Informatika,Bandung.