ppt resume teknologi pendidikan

36
TUGAS RESUME MATERI TEKNOLOGI PENDIDIKAN OLEH YULIANA ELISABETH INNA MUDA

Upload: yuliana-elisabeth-ina-muda

Post on 28-Jan-2015

1.992 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Ppt resume teknologi pendidikan

TUGAS RESUME MATERI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

 

OLEHYULIANA ELISABETH INNA MUDA

Page 2: Ppt resume teknologi pendidikan

 “ TEORI BELAJAR MENGAJAR “ 

Mengajar adalah sebuah cara dan sebuah proses hubungan timbal balik antara guru dengan siswa yang sama – sama aktif melakukan kegiatan, dimana guru bertujuan membantu dan memudahkan siswa untuk melakukan kegiatan belajar atau lebih kearah proses menyampaikan materi. Mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses mengorganisasikan lingkungan yang ada di sekitar siswa, sehingga tercipta suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan serta dapat mendorong dan meningkatkan hasil belajar siswa.

Hasil pengukuran belajar inilah akhirnya akan mengetahui seberapa jauh tujuan pendidikan dan pengajaran yang telah dicapai. Bloom merumuskan hasil belajar sebagai perubahan tingkah laku yang meliputi domain (ranah) kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotorik

Page 3: Ppt resume teknologi pendidikan

Teori belajar dibagi menjadi:

•Behaviourisme•Kognitivisme•Konstruktivisme•Teori Belajar Sosial

Page 4: Ppt resume teknologi pendidikan

“ PROGRAM PENGAJARAN “

Program Pengajaran adalah perangkat kegiatan belajar mengajar yang direncanakan untuk mencapai tujuan yang kita sebut dengan tujuan instruksional. Karena, penyelenggaraan pengajaran di sekolah dilakukan dalam system semester, maka program pengajaran disusun dalam 2 tahap yaitu :•Program Semester•Program tatap muka ( Penjabaran dari

program semester)

Page 5: Ppt resume teknologi pendidikan

Fungsi Program Pengajaran• Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam

mencapai tujuan pembelajaran yang dilakukan

• Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran

• Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur, baik guru maupun murid

• Sebagai alat ukur keefektifan suatu proses pembelajaran sehingga setiap saat dapat diketahui ketepatan dan kelambanan kerja

• Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja

Page 6: Ppt resume teknologi pendidikan

Prosedur Pengembangan Sistem Instruksional (PPSI)/ SAPPPSI adalah sistem yang saling berkaitan dari satu instruksi yang terdiri atas urutan, desain tugas yang progresif bagi individu dalam belajar.

KomponenKomponen-komponen yang terdapat dalam PSSI adalah sebagai berikut:•Pedoman perumusan tujuan•Pedoman prosedur pengembangan alat

penilaian•Pedoman proses kegiatan belajar siswa•Pedoman program kegiatan guru•Pedoman pelaksanaan program

Page 7: Ppt resume teknologi pendidikan

Model-model Pengembangan Sistem Instruksional

Model Pengembangan Instruksional Briggs• Model yang dikembangkan oleh Briggs berorientasi pada rancangan

sistem dengan sasaran dosen atau guru yang akan bekerja sebagai perancang kegiatan instruksional maupun tim pengembangan instruksional yang susunan anggotanya meliputi dosen, administrator, ahli bidang studi, ahli evaluasi, ahli media, dan perancang instruksional.

• Model Bela H. BanathyPengembangan sistem instruksional menurut Banathy dapat dibedakan dalam enam langkah, sebagai berikut:o Langkah 1: merumuskan tujuan (formulate objectives)o Langkah 2: mengembangkan tes (develop test)o Langkah 3: menganalisis kegiatan belajar (analyze learning task)o Langkah 4: mendesain sistem instruksional (design system)o Langkah 5: melaksanakan kegiatan dan mengetes hasil

(implement and test output)o Langkah 6: mengadakan perbaikan (chage to improve)

Page 8: Ppt resume teknologi pendidikan

• Model PPSIIstilah sistem instruksional dalam PPSI menunjuk kepada pengertian sebagai suatu sistem, yaitu sebagai suatu kesatuan yang terorganisasi, yang terdiri atas sejumlah komponen yang saling berhubungan satu dengan lainnya dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan.

•  Model Kempo Menentukan tujuan instruksional umumo Membuat analisis tentang karakteristik siswa.o Menentukan tujuan instruksional secara spesifik, operasional,

dan terukuro Menentukan materi/bahan pelajaran yang sesuai,o Menetapkan penjajagan awal. o Menentukan strategi belajar mengajar yang sesuai. o Mengkoordinasikan sarana penunjang yang diperlukan

meliputi biaya, fasilitas, peralatan, waktu, dan tenaga,o Mengadakan evaluasi.

Page 9: Ppt resume teknologi pendidikan

Tingkatan Pengembangan Sistem instruksional Tingkatan Sistem

oTingkatan KelasoTingkatan ProdukoTingkatan Organisasi

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Instruksional oBerfokus pada siswaoPendekatan sistemoPemanfaatan sumber belajar secara

maksimal

Page 10: Ppt resume teknologi pendidikan

 Pelaksanaan Program Pengajaran• Siapkan bahan pengajaran dengan mempelajarinya berulang-

ulang. • Berusahalah mengaitkan tiap bagian dalam bahan

pengajaran tersebut. Buatlah bahan yang sistematis. • Temukanlah analogi atau ilustrasi untuk mempermudah

penjelasan fakta-fakta dan prinsip-prinsip yang sulit dimengerti oleh siswa.

• Koneksikan/hubungkan hal yang diajarkan dengan kenyataan sehari-hari yang dialami siswa. Hubungan dengan kehidupan konkrit siswa inilah yang akan membantu siswa memahmi hal yang akan diajarkan.

• Gunakan sebanyak mungkin sumber referensi berupa buku-buku atau bahan-bahan yang sesuai

• Belajar sedikit tetapi mendalam jauh lebih baik daripada belajar banyak tetapi tahu sedikit..

• Carilah waktu khusus sebelum berdiri di depan kelas. Persiapan yang mantap, membuat guru percaya diri dan penguasaan materi tidak diragukan lagi.

Page 11: Ppt resume teknologi pendidikan

“ PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ORANG DEWASA “

Andragogi berasal dari bahasa Yunani yakni andr yang berarti “orang dewasa” dan agogos yang berarti “memimpin atau membimbing”. Orang dewasa sendiri dapat didefenisikan dalam tiga aspek yaitu :• Giologis → seseorang dikatakan dewasa apabila

telah mampu melakukan reproduksi.• Psikologis → seseorang dikatakan dewasa apabila

telah memiliki tanggung jawab terhadap kehidupan dan keputusan yang diambil.

• Sosiologis → seseorang dikatakan dewasa apabila telah mampu melakukan peran-peran sosial yang

Page 12: Ppt resume teknologi pendidikan

Karakteristik Pembelajaran Orang Dewasa

•Konsep diri orang dewasa berubah, dari seseorang yang tergantung menjadi mengatur diri sendiri.

•Orang dewasa memiliki sejumlah pengalaman dan pemahaman yang semakin banyak, yang berfungsi sebagai sumber daya pembelajaran yang kaya

•Kebutuhan untuk belajar akan lebih banyak berorientasi pada tugas perkembangan dari peran social

•Perspektif orang dewasa dalam menggunakan pengetahuan berubah dari penerapan yang tertunda menjadi penerapan segera

Page 13: Ppt resume teknologi pendidikan

Metode Pendidikan Orang Dewasa

o Metode Ceramah (Preaching Method) 

o Metode demontrasi ( Demonstration method ) 

o Metode diskusi ( Discussion method )

o Metode latihan keterampilan ( Drill method )

o Metode percobaan ( Experimental method )

o Metode pemecahan masalah o Metode Discovery

Page 14: Ppt resume teknologi pendidikan

Strategi Pembelajaran Orang Dewasa

• Melakukan asesment kebutuhan belajar, merumuskan tujuan, mengidentifikasi hambatan, dan menetapkan prioritas yang akan digunakan untuk mengelola kegiatan pembelajaran.

• Memilih tema/pokok bahasan dan/atau tugas yang harus dilakukan dalam pembelajaran dan menentuka indicator pencapaian tujuan pembelajaran.

• Mengenai dan mengkaji karakteristik peserta didik sebagai bahan masukan dalam menyusun rencana pembelajaran

• Mengidentifikasi isi/materi atau bahan pelajaran/rincian tugas pembelajaran

• Merumuskan tujuan pembelajaran • Merancang kegiatan pembelajaran, dengan memilih metode, media

pembelajaran yang digunakan secara tepat dan pengelolaan waktu.

• Memilih fasilitas pembelajaran dan sumber bahan yang mendukung proses pembelajaran.

• Mempersiapkan sistem evaluasi proses dan hasil kegiatan pembelajaran.

• Mempersiapkan tindak lanjut dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan.

Page 15: Ppt resume teknologi pendidikan

“ METODE INTERAKSI PEMBELAJARAN UMUM “

• Metode memiliki peran yang sangat strategis dalam mengajar. Metode berperan sebagai rambu-rambu atau “bagaimana memproses” pembelajaran sehingga dapat berjalan baik dan sistematis. Bahkan dapat dikatakan proses pembelajaran tidak dapat berlangsung tanpa suatu metode. Karena itu, setiap guru dituntut menguasai berbagai metode dalam rangka memproses pembelajaran efektif, efesien, menyenangkan dan tercapai tujuan pembelajaran yang ditargetkan. Secara implementatif metode pembelajaran dilaksanakan sebagai teknik, yaitu pelaksanakan apa yang sesungguhnya terjadi (dilakukan guru) untuk mencapai tujuan.

Page 16: Ppt resume teknologi pendidikan

Macam-Macam Metode Interaksi Pembelajaran Umum

oMetode CeramahoMetode Tanya JawaboMetode DiskusioMetode Pemberian Tugas Belajar dan Resitasi

oMetode KaryawisataoMetode Role PlayingoMetode Pembelajaran Brainstorming

Page 17: Ppt resume teknologi pendidikan

“ PENGELOLAAN KELAS “

Pengelolaan kelas adalah upaya yang dilakukan guru dalam mengelola anak didiknya di kelas dengan menciptakan atau mempertahankan suasana atau kondisi kelas yang mendukung program pengajaran untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Dua jenis masalah pengelolaan kelas, yaitu yang bersifat perorangan dan yang bersifat kelompok.

Page 18: Ppt resume teknologi pendidikan

Salah satu cara yang tepat dalam menghadapi suatu permasalahan pengelolaan kelas terutama dengan anak-anak didik adalah dengan menggunakan suatu pendekatan.

• Pendekatan pertama ialah dengan menerapkan sejumlah “larangan dan anjuran” misalnya:

• Jangan menegur siswa di hadapan kawan-kawannya• Dalam memberikan peringatan kepada siswa janganlah

mempergunakan nada suara yang tinggi• Bersikaplah tegas dan adil terhadap semua siswa• Jangan pilih kasih• Sebelum menghukum siswa, buktikanlah terlebih dahulu

bahwa siswa itu bersalah• Patuhlah pada aturan-aturan yang sudah anda tetapkan.

Page 19: Ppt resume teknologi pendidikan

Pendekatan (Teknik) Dalam Pengelolaan Kelas:

• Behavior-Modification Approach (Pendekatan penguatan tingkah laku). Asumsi yang mendasari penggunaan pendekatan ini adalah bahwa perilaku “baik” dan “buruk” individu merupakan hasil belajar.

• Socio-Emotional Climate Approach (Pendekatan iklim sosio-emosional). Asumsi yang mendasari penggunaan pendekatan ini adalah bahwa proses belajar mengajar yang baik didasari oleh adanya hubungan interpersonal yang baik antara peserta didik dengan guru dan atau peserta didik dengan peserta didik dan guru menduduki posisi penting bagi terbentuknya iklim sosio-emosional yang baik.

• Group Process Approach (Pendekatan proses kelompok). Asumsi yang mendasari penggunaan pendekatan ini adalah bahwa pengalaman belajar berlangsung dalam konteks kelompok sosial dan tugas guru adalah membina dan memelihara kelompok yang produktif dan kohesif.

Page 20: Ppt resume teknologi pendidikan

“ RANCANGAN PEMBELAJARAN PRAKTEK “

 • Desain pembelajaran lazimnya dimulai dari kegiatan

analisis yang digunakan untuk menggambarkan masalah pembelajaran sesungguhnya yang perlu dicari solusinya. Setelah dapat menentukan masalah yang sesungguhnya maka langkah selanjutnya adalah menentukan alternaif solusi yang akan digunakan untuk mengatasi masalah pembelajaran.  Seorang perancang program pembelajaran perlu menentukan solusi yang tepat dari berbagai alternatif  yang ada. Selanjutnya ia dapat menerapkan solusi tersebut untuk mengatasi masalah yang dihadapi. Evaluasi adalah langkah selanjutnya, sehingga nantinya bias mengetahui rancangan atau desain yang sesuai dengan pembelajaran dan desain tersebut busa diaplikasikan dalam proses pembelajaran.

Page 21: Ppt resume teknologi pendidikan

Secara garis besar desain pembelajaran terdiri dari lima langkah penting, yaitu:oAnalisis lingkungan dan kebutuhan belajar

siswa.oMerancang spesifikasi proses

pembelajaran yang efektif dan efesien  serta sesuai dengan lingkungan dan kebutuhan belajar siswa.

oMengembangkan bahan-bahan untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

o Implementasi desain pembelajaran.o Implementasi evaluasi formaif dan sumatif

terhadap program pembelajaran

Page 22: Ppt resume teknologi pendidikan

PenyusunanTerdapat lima variable pembelajaran yang utama, yakni:• Tujuan Pembelajaran• Isi Ajaran• Rancangan Pembelajaran• Cara Mengajar• Evaluasi Hasil Belajar

Susunan langkah – langkah Pembelajaran▫ Langkah – langkah Pembelajaran Pendahuluan / Awal▫ Langkah – langkah pembelajaran Inti▫ Langkah – langkah Pembelajaran Akhir ( penutup )

Menyusun Program Pembelajaran• Analisis Hari Efektif dan Analisis Program Pembelajaran• Membuat Program Tahunan, Program Semester, Program Tagihan• Menyusun Silabus• Menyusun Rencana Pembelajaran• Penilaian Pembelajaran

Page 23: Ppt resume teknologi pendidikan

” STRATEGI BELAJAR “Secara umum strategi diartikan sebagai suatu garis haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan. Dihubungkan dengan belajar-mengajar, strategi diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru-anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar-mengajar untuk mencapai tujuan tertentu.

Ada 4 Strategi dasar dalam proses belajar-mengajar yaitu :• Mengidentifikasi serta menetapkan spesifikasi dan kualifikasi

perubahan tingkah laku dan kepribadian anak didik sebagaimana yang diharapkan.

• Memilih sistem pendekatan belajar-mengajar berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup masyarakat.

• Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan tehnik belajar mengajar yang dianggap paling tepat dan efektif sehingga bisa menjadi pegangan guru dalam kegiatan mengajarnya.

• Menetapkan norma-norma dan batas-batas keberhasilan serta standar keberhasilan hingga dapat dijadikan pedoman bagi guru dalam proses evaluasi hasil belajar-mengajar.

Page 24: Ppt resume teknologi pendidikan

• Konsep Belajar Belajar sebagai suatu sistem intruksional mengacu kepada pengertian  sebagai seperangkat komponen yang sangat bergantung dengan yang lain untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai sistem, belajar mengajar meliputi bahan, siswa, guru, metode dan evaluasi demi tercapainya suatu tujuan.

Page 25: Ppt resume teknologi pendidikan

“ MICROTEACHING ”Pengajaran mikro (micro-teaching) merupakan salah satu bentuk model praktek kependidikan atau pelatihan mengajar. Dalam konteks yang sebenarnya, mengajar mengandung banyak tindakan, baik mencakup teknis penyampaian materi, penggunaan metode, penggunaan media, membimbing belajar, memberi motivasi, mengelola kelas, memberikan penilaian dan seterusnya.

Tujuan Microteaching• Tujuan  umum  pengajaran mikro (micro teaching) adalah untuk memberikan

kesempatan kepada mahasiswa (calon guru atau dosen untuk berlatih mempraktikan beberapa keterampilan dasar mengajar di depan teman-temannya dalam suasana yang Constructive, supportive, dan  bersahabat.

• Adapun tujuan  khusus  pengajaran mikro (micro-teaching) antara  lain Sebagai berikut :

Mahasiswa terampil untuk membuat persiapan mengajar,Membentuk sikap profesional sebagai calon guru/dosen,Berlatih menjadi guru yang bertanggung jawab dan berpegang kepada Etika keguruan,Dapat menjelaskan pengertian micro teaching,Dapat  berbicara  di depan kelas  secara  runtut  dan runut  sehingga Mudah dipahami oleh audience atau peserta didik,Terampil membuka dan menutup pelajaran,Dapat bertanya secara benar,Dapat memotivasi belajar siswa/peserta didik,Dapat membuat variasi dalam mengajar,

Page 26: Ppt resume teknologi pendidikan

Ciri-Ciri Dan Karakteristik Microteaching

• Jumlah subyek belajar sedikit sekitar 5-10 orang• Waktu mengajar terbatas sekitar 10 menit• Komponen mengajar yang dikembangkan terbatas• Sekadar real teaching.

Manfaat• Korelasi antara pengajaran mikro (micro teaching) dan praktik

keguruan sangat tinggi. • Praktikan yang lebih dulu menempuh program pengajaran mikro (micro

teaching) ternyata lebih baik/lebih terampil dibandingkan praktikan yang tidak mengikuti pengajaran mikro (micro teaching).

• Praktikan yang menempuh pengajaran mikro (micro teaching) menunjukkan prestasi mengajar yang lebih tinggi.

• Bagi praktikan yang telah memiliki kemampuan tinggi dalam pengajaran, pengajaran mikro (micro teaching) kurang bermanfaat.

• Setelah mengikuti pengajaran mikro (micro teaching), praktikan dapat menciptakan interaksi dengan siswa secara lebih baik.

• Penyajian model rekaman mengajar lebih baik daripada model lisan sehingga lebih signifikan dengan keterampilan mengajar.

Page 27: Ppt resume teknologi pendidikan

Macam-macam Keterampilan dan komponen Microteaching

oKeterampilan dasar membuka dan menutup pelajaran (set induction And closure)

oKeterampilan dasar menjelaskan (explaining skills)

oKeterampilan dasar mengadakan variasi (variation skills)

oKeterampilan dasar memberikan penguatan (reinforcement skills)

oKeterampilan dasar bertanya (questioning skills) oKeterampilan dasar mengelola kelasoKeterampilan dasar mengajar

perorangan/kelompok keciloKeterampilan dasar membimbing diskusi

kelompok kecil

Page 28: Ppt resume teknologi pendidikan

“ CARA BELAJAR SISWA AKTIF (CBSA) “CBSA adalah pendekatan pengajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif terlibat secar fisik, mental, intelektual, dan emosional dengan harapan siswa memperoleh pengalaman belajar secara maksimal, baik dalam ranah kognitif, afektif, maupun psikomotor. Pendekatan CBSA menuntut keterlibatan mental vang tinggi sehingga terjadi proses-proses mental yang berhubungan dengan aspek-aspek kognitif, afektif dan psikomolorik. Melalui proses kognitif pembelajar akan memiliki penguasaan konsep dan prinsip.

Indikator CBSA 1. Aktivitas belajar anak didik

Anak didik belajar secara individual untuk menerapkan konsep, prinsip dan generalisasi

Anak didik belajar dalam bentuk kelompok untuk menyelesaikan masalah

Setiap anak didik berpartisipasi dalam melaksanakan tugas belajarnya melalui berbagai cara

Anak didik berani mengajukan pendapat Ada aktivitas belajar analisis, sintesis, penilaian dan kesimpulan Antar anak didik terjalin hubungan social dalam melaksanakan

kegiatan belajar Setiap anak didik bias mengomentari dan memberikan tanggapan

terhadap pendapat anak didik lain.

Page 29: Ppt resume teknologi pendidikan

2. Aktivitas Guru Mengajar ▫ Guru memberikan konsep esensial bahan mengajar ▫ Guru mengajukan masalah dan atau tugas-tugas belajar

kepada anak didik, baik secara individual atau kelompok ▫ Guru memberikan bantuan mempelajari bahan pengajaran

atau memecahkan masalahnya▫ Guru memberikan kesempatan anak didik untuk bertanya ▫ Guru mengusahakan sumber belajar yang diperlukan oleh

anak didik ▫ Guru memberikan bantuan atau bimbingan belajar kepada

anak didik baik individual maupun kelompok ▫ Guru mendorong motifasi belajar anak didik melalui

pemberian peghargaan dan atau hukuman ▫ Guru menggunakan berbagai metode dan media

pengajaran dalam proses mengajarnya ▫ Guru melaksanakan penilaian dan monitoring terhadap

proses dan hasil belajar anak didik ▫ Guru menjelaskan tercapainya tujuan belajar dan

menyimpulkan pengajaran serta tindak lanjutnya

Page 30: Ppt resume teknologi pendidikan

3. Program Belajar • Program belajar disajikan dalam bentuk uraian dan masalah

harus dipelajari dan dipecahkan oleh anak didik • Bahan pengajaran mengandung fakta, konsep, prinsip,

generalisasi dan ketrampilan • Setiap bahan pengajaran dapat mengembangkan

kemampuan penalaran anak didik • Bahan pengajaran diperkaya oleh media dan alat bantu • Bahan pengajaran menantang anak didik untuk melakukan

berbagai aktifitas belajar • Lingkup bahan pengajaran sesuai dengan kemampuan anak

didik dan mengacu pada kurikulum yang berlaku • Urutan bahan pengajaran disusun secara sistematis mulai

yang sederhana menuju yang lebih kompleks• Bahan pengajaran yang dipelajari anak didik dimulai dari apa

yang diketahuinya • Program belajar dituangkan dalam bentuk suatu pelajaran

yang siap pakai dan dapat dioperasikan

Page 31: Ppt resume teknologi pendidikan

4. Suasana Belajar • Tercipta suasana belajar anak didik yang bebas untuk

melakukan interaksi sosial dengan anak didik lainnya • Terjalin hubungan social yang baik antara guru dengan anak

didik • Ada persaingan yang sehat antara kelompok anak didik • Tercipta suasana belajar yang menyenangka dan

menggairahkan, bukan paksaan dari guru • Dimungkinkan aktifitas belajar di luar kelas (bila diperlukan)

 5. Sarana Belajar

• Berbagai sumber belajar tersedia dan dapat digunakan oleh anak didik

• Fleksibilitas pengaturan ruang dan tempat belajar • Media dan alat bantu pengajaran tersedia dan dapat

dimanfaatkan oleh anak didik • Setiap anak didik dapat menjadi sumber belajar bagi anak

didik lainnya • Guru bukan satu-satunya sumber belajar bagi anak didik

Page 32: Ppt resume teknologi pendidikan

Prinsip-prinsip CBSA • Hal apapun yang dipelajari murid, maka ia harus

mempelajari sendiri tidak ada seorang pun dapat  melakukan kegiatan belajar tesebut.

• Setiap murid belajar menurut tempo (kecepatannya sendiri dan untuk tiap kelompok umum terdapat variasi kecepatan belajar).

• Seorang murid belajar lebih banyak bila pada setiap langkah segare diberikan penguatan (reinforcement)

• Penguasaan secara penuh dari setiap langkah memungkinkan belajar secara keseluruhan lebih berarti.

• Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar menururt irama, cara dan kemampuannya.

Page 33: Ppt resume teknologi pendidikan

“ PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA DAN ALAT PENGAJARAN “

Media pembelajaran adalah suatu yang dapat diinderai, khususnya penglihatan dan pendengaran baik yang terdapat di dalam maupun di luar kelas, yang digunakan sebagai alat bantu penghubung (medium komunikasi) dalam proses interaksi belajar-mengajar untuk meningkatkan efektifitas hasil belajar siswa. Media pembelajaran mengandung aspek-aspek; sebagai alat dan sebagai teknik, yang berkaitan erat dengan metode mengajar. 

Fungsi Media Pembelajaran• Fungsi Edukatif; • Fungsi Sosial; • Fungsi Ekonomis;• Fungsi Seni Budaya;

Membuat Media Pembelajaran Pada dasarnya Media Pembelajaran itu di bagi menjadi 2 bagian yaitu :• Media Presentasi Pembelajaran disingkat MPP• Software Pembelajaran Mandiri (SPM) atau Media Pembelajaran Mandiri

Page 34: Ppt resume teknologi pendidikan

Syarat Desain Pembelajaran

• Kejelasan tujuan pembelajaran (realistis dan terukur)• Relevansi tujuan pembelajaran dengan Kurikulum/SK/KD• Kesesuaian materi, pemilihan media dan evaluasi (latihan,

test, kunci jawaban) dengan tujuan pembelajaran• Ketepatan penggunaan media yang sesuai dengan tujuan

dan materi pembelajaran Sistematika yang runut, logis, dan jelas

• Interaktivitas• Penumbuhan motivasi belajar• Kontekstualitas• Kelengkapan dan kualitas bahan bantuan belajar• Kejelasan uraian materi, pembahasan, contoh, simulasi,

latihan• Relevansi dan konsistensi alat evaluasi• Konsistensi evaluasi dengan tujuan pembelajaran• Pemberian umpan balik terhadap latihan dan hasil evaluasi

Page 35: Ppt resume teknologi pendidikan

Pertimbangan dalam Memilih Media dan Alat Pembelajaran 

Prinsip-Prinsip Dalam Pemilihan Media Pembelajaran:• Kesesuaian dengan tujuan pengajaran • Ketepatan dalam memilih media pengajaran• Objektifitas • Program pengajaran• Sasaran program• Situasi dan kondisi• Kualitas teknik• Keefektifan dan efisiensi

Page 36: Ppt resume teknologi pendidikan

TERIMA KASIH