peran perawat dan konsep bermain pada anak

23
19 September 2013 Ignasia Nila Siwi, S.Kep., Ns.

Upload: charles-johnson

Post on 26-Dec-2015

141 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

19 September 2013

Ignasia Nila Siwi, S.Kep., Ns.

Page 2: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

1) Mampu menjelaskan peran perawat dalam keperawatan anak

2) Mampu menjelaskan konsep bermain pada anak

3) Mampu menjelaskan fungsi bermain pada anak

4) Mampu menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi bermain pada anak

5) Mampu menjelaskan klasifikasi permainan pada anak

6) Mampu menjelaskan Karakteristik bermain sesuai tahap perkembangan anak

Page 3: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Memfasiliatsi hubungan terapeutik Mengadvokasi dan caring kepada

keluarga Agent of change dalam promosi

kesehatan (pencegahan penyakit) Memberikan Pendidikan kesehatan Menjadi konselor Peran Restoratif (peran dalam

memberi askep)

Page 4: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Menjadi Koordinator dan kolaborator dengan tim kesehatan

Menjadi pengambil keputusan etik dalam proses keperawatan

Agent of change melalui riset Sebagai perencana dan mendirikan

pelayanan kesehatan (praktik keperawatan sesuai standar praktik ANA : Standards of Maternal and Child Health Nursing Practice )

Page 5: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Mengkaji tumbuh kembang anak sesuai usia.

Menganalisis dan menginterpretasikan data subyektif dan obyektif mengenai tumbuh kembang anak sesuai usia.

Membuat rencana asuhan keperawatan (renpra) tumbuh kembang anak sesuai usia.

Mengimplementasikan rencana asuhan keperawatan tumbuh kembang anak sesuai usia

Mengevaluasi renpra dan implementasi renpra

Page 6: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Bermain merupakan pekerjaan anak.

Bermain merupakan cara alamiah bagi anak untuk mengungkapkan konflik dirinya yang tidak disadari. (Wong)

Bermain merupakan kegiatan yang dilakukan sesuai dengan keinginan sendiri untuk memperoleh kesenangan. (Foster)

Page 7: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Bermain merupakan ungkapan bahasa secara alami yang diekspresikan melalui bio-psiko-sosial yang berhubungan dengan lingkungan (Smith).

Bermain merupakan kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan yang ditimbulkannya tanpa mempertimbangkan hasil akhir.(Hurlock)

Page 8: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

1) Meningkatkan Perkembangan Sensori-motorik

2) meningkatkan Perkembangan Kognitif (Intelektual)

3) Meningkatkan Sosialisasi personal4) Meningkatkan Kreativitas5) Meningkatkan Kesadaran Diri6) Menurunkan kecemasan 7) mengajarkan Nilai Moral

Page 9: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

a. Tahap perkembangan b. Perkembangan motorik c. Status kesehatan d. Jenis kelamin e. Intelegensi f. Status sosial ekonomi g. Jumlah waktu bebas h. Alat permainan g. Lingkungan

Page 10: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Dari sudut pandang perkembangan, dibedakan menjadi 2 :

1) isi2) karakter sosial

Page 11: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Klasifikasi permainan menurut isi : 1) Permainan sosial-afektif/ Social afektif

play Anak belajar memberi respon terhadap

respon yang diberikan lingkungan.2) Permainan rasa senang/ Sense of

pleasure play Anak memperoleh kesenangan dari

suatu obyek yang ada di sekitarnya.3) Permainan ketrampilan/ Skill play Permainan untuk memperoleh

ketrampilan seperti sepeda, komputer.

Page 12: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

4) perilaku unoccupied Anak tidak bermain tetapi memfokuskan

perhatian mereka secara singkat pada apapun yang menarik perhatian mereka. Anak melamun, memainkan pakaian atau objek lain, atau berjalan tanpa tujuan. Peran ini berbeda dengan pengamat (onlooker), yang secara aktif memerhatikan aktivitas orang lain

5) permainan dramatik/pura-pura (Dramatic play/roll play)

Anak berfantasi menjalankan peran tertentu, misal bapak, ibu, perawat, dokter.

6) game

Page 13: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

Klasifikasi permainan menurut karakter sosial:

1) permainan pengamat (onlooker play)2) permainan tunggal (solitary play)3) permainan paralel (paralel play) 4) permainan asosiatif (asosiative play)5) permainan kooperatif (cooperative

play)

Page 14: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

1) Bayi (1 bulan) Visual :mendekatkan benda yang

terang dan menyolok (20-30 cm) Auditori :bicara dengan bayi,

menyanyi, bercanda, main musik, dengar radio

Tactil: memeluk bayi, menggendong bayi, beri kehangatan.

Kinetik:naik kereta dorong, diayun

Page 15: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

2) Bayi (2-3 bulan) Visual: buat ruang menjadi terang,

tempel gambar di dinding, pasang cermin di dinding

Auditory: bicara dengan bayi, mainan yang berbunyi, ikutsertakan dalam pertemuan keluarga

Tactile: membelai waktu memandikan, mengganti pakaian bayi, menyisir rambut bayi.

Kinetik: jalan-jalan naik kereta dorong, gerakan berenang saat mandi di ember

Page 16: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

3. Bayi (4-6 bulan) Visual: beri mainan warna terang,

bercermin, nonton TV. Auditory: ajak bicara anak, panggil

namanya, ulangi suara yang dibuat, meremas kertas, mainan berbunyi.

Tactile: beri mainan dengan berbagai tekstur, mandi dimasukkan ember

Kinetik: bantu tengkurap dan duduk.

Page 17: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

4. Bayi (6-9 bulan) Visual: berikan mainan warna-warni

yang bergerak, main ciluk ba. Auditory: ajari tepuk tangan, panggil

namanya, sebut bagian tubuh. Tactile: beri mainan dengan berbagai

tekstur, main air mengalir, berenang. Kinetik: gunakan baby walker, kereta

dorong, letakkan mainan jauh dari anak

Page 18: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

5. Bayi (9-12 bulan) Visual: perlihatkan gambar dalam buku,

ajak ke berbagai tempat, tunjuk bangunan agak jauh

Auditory: tunjuk bagian tubuh dan sebut namanya, kenalkan suara binatang

Tactile: berikan mainan yang dapat dipegang, kenalkan benda dingin atau hangat

Kinetik: beri mainan yang dapat ditarik atau didorong

Page 19: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

6. Todler (1-3 tahun) Mulai mengerti arti memiliki Menyenangi musik, irama Senang berebut dan bertengkar

dengan teman Senang melempar, mendorong,

mengambil sesuatu Dapat berjalan, memanjat, berlari

Page 20: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

7. Pra sekolah (3-5 tahun) Dapat berlompat, berlari Dapat naik sepeda roda tiga Sangat energik Bermain dengan kelompok teman

sebaya

Page 21: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

8.Usia sekolah (6-12 tahun) Bermain dengan kelompok yang

berjenis kelamin sama Dapat belajar independent,

kooperatif, bersaing, menerima orang lain

Tingkah laku diterima dari teman sebaya

Laki-laki mechanical Perempuan mother role

Page 22: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak

9. Remaja (13-20 tahun) Bermain dalam kelompok teman

main sepak bola, basket, bulu tangkis Senang mendengar musik Melihat TV Dengarkan radio Baca majalah/buku cerita, novel Main Game on line

Page 23: Peran Perawat Dan Konsep Bermain Pada Anak