more than 1 million

70
more than 1 million PROTECTING MORE THAN 1 MILLION LIVES AND COUNTING PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report

Upload: hoangnhi

Post on 12-Jan-2017

240 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: more than 1 million

PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

Lt. 5 Suite 505-508Jl. HR. Rasuna Said Kav. 62.Jakarta 12920T. 021. 525 0900F. 021. 525 0708www.inhealth.co.id

more than 1 million PROTECTIN

G M

ORE THAN

1 MILLIO

N LIVES AN

D COU

NTIN

GPT Asuransi Jiw

a InHealth Indonesia

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report

Cover dengan inside cover ( selasa 19 juni 2012 ).ai 1 6/26/12 9:33 PM

Page 2: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 3 - 3Company Profile | Struktur Organisasi

We understand the priority of protecting our loved ones. We

have been honored to be entrusted to protect more than one million

lives up until today, including yours and

your families’.

Page 3: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 5 - 5

Profil Dewan Direksi Board of Directors 29

Analisa Perusahaan dan ManajemenCompany and Management Analysis 33

Sumber Daya Manusia | Human Resources 33 I. Keputusan RUPS GeneralMeetingofShareholders’Decision 33 II. OptimalisasiPemanfaatanBiayaSDM HumanResourcesExpensesOptimization 35

Teknologi Informasi | InformationTechnology 37 I. Perangkat Lunak |Software 37 II. Jaringan Komunikasi Data & Perangkat Keras DataCommunicationNetworkandHardware 38 III. Manajemen Database DatabaseManagement 38 IV. Program Kerja Teknologi dan Informasi InformationandTechnologyWorkProgram 38

Analisa Perusahaan dan ManajemenManagement Discussion and Analysis 39 I. Tinjauan Operasi per Segmen Usaha OperationalReviewperBusinessSegment 39 II. Uraian atas Kinerja Keuangan Perusahaan DescriptionofCompany’sFinancial Performance 42

Uraian atas Faktor Pendukung DescriptionofSupportingFactors 45 I. UraianAtasFaktorPendukungUsahaPerusahaan DescriptionofCompany’sBusiness SupportingFactors 45

Profil Perusahaan | CompanyProfile 1

Sekilas Inhealth | InHealth at a Glance 1Visi & Misi | Vision and Mission 2Budaya Perusahaan | Corporate Culture 3Bidang Usaha |Line of Business 4Peristiwa Penting | SignificantEvents 7Struktur Organisasi | OrganizationStructure 11 I. Kantor Pusat|HeadOffice 11 II. Kantor Pemasaran|MarketingOffice 12 III. Kantor Pelayanan |ServiceOffice 13Pejabat Eksekutif |ExecutiveOfficers 13

Ikhtisar | Highlight 15

Ikhtisar Data dan Keuangan DataandFinancialHighlight 15 I. LaporanNeraca| Statements of Balance Sheet 15 II. LaporanLaba/wRugi| Statements of Income 16 III. Rasio Keuangan |FinancialRatio 17 IV. Laporan Perubahan Ekuitas StatementsofChangesinEquity 17

Ikhtisar Saham | SharesInformationHighlights 18

Sambutan Komisaris UtamaMessage from the President Commissioner 21

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners 25

Sambutan Direktur UtamaMessage from the President Director 27

Kebijakan Tata Kelola PerusahaanGoodCorporateGovernance 49

Kebijakan GCG | Good Corporate Governance 49 I. Dasar Pelaksanaan |BasisofExecution 49 II. Pedoman GCG GoodCorporateGovernanceGuidelines 49 III.KodeEtikInHealth| InHealth Code of Ethics 51 IV. Panduan Organ Utama | Main Organ Guidelines 53

RUPS | GeneralMeetingofShareholders 72 I. Pengesahan Laporan Tahunan Perusahaan Keuangan Tahun 2011 GMSforValidatingthe2010CBPB 73 II. PembayaranTantiem|PaymentofTantiem 54 III. Pembagian Jasa Produksi ProductionServiceAllotment 55 IV. Penetapan Penghasilan Direksi dan Komisaris ResolutionofSalaryforDirectorsand Commissioners 55 V. Penetapan Auditor |DeterminationofAuditor 55 VI. Pelaksanaan RUPS ImplementationofGeneralMeeting of Shareholders 55 Dewan Komisaris | Board of Commissioners 57 I. UraianTugasdanWewenangDekom DescriptionoftheDutiesand AuthoritiesoftheBoardofCommissioners 57 II. Komite Dekom BoardofCommissioners’Committee 58 III. Pelaksanaan Tugas Dekom 2011 ExecutionoftheDutiesoftheBoardof Commissioners in 2011 69

Direksi | Board of Directors 61 I. Pelaksanaan Tugas Direksi 2011 (per Direktorat) ExecutionoftheBODs’Tasksand Responsibilities 61 II. Rapat Direksi |DirectorsMeeting 67 III. Remunerasi Direksi Tahun 2011 RemunerationoftheBoardof Directorsin2011 68

Manajemen Resiko | RiskManagement 70 I. Kebijakan Manajemen Resiko RiskManagementPolicies 70 II. Pelaksanaan Manajemen Resiko 2011 RiskManagementImplementationin2011 72

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 75

Pelaksanaan Tangung Jawab Sosial PerusahaanImplementationofCorporateSocialResponsibility 75

Data Perusahaan | Corporate Data 77

Pernyataan Tanggung Jawab Perusahaan Atas Laporan Tahunan 2011Corporate Statement of Responsibility for 2011 Annual Report 83

Laporan Keuangan KonsolidasiConsolidatedFinancialStatement 84

To become the market leader in health insurance industry in Indonesia

Daftar IsiTable of Content

Daftar Isi | Table of Content

Page 4: more than 1 million

The year 2011 has been a good year for us.

Our success in protecting more lives is the beginning of

another great momentum for us. Protecting one

million lives and counting.

Protecting1millionLivesandcounting

Page 5: more than 1 million

VisiMenjadi market leader dalam industri asuransi kesehatan di Indonesia.

Misi1. Menyelenggarakan asuransi kesehatan komersial yang berbasis Managed Care dan Indemnity dengan prinsip Good Corporate Governance.2. Turut meningkatkan kesehatan para pekerja dan kelompok-kelompok masyarakat di Indonesia.3. Turut membantu pemerintah dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat Indonesia denganpembiayaanyangefisien.4. Membantu pemerintah dalam meningkatkan perekonomian negara.

VisionTo become the market leader in health insurance industry in Indonesia.

Mission1. To undertake the commercial health insurance that is based on managed care and indemnity mechanism that adherestotheprincipleofGoodCorporateGovernance.2.Toparticipateintheprocessofenhancinghealthofall workersandortheIndonesianpopulation.3.Toassistthegovernmentinfulfillingtheoptimumdegree ofhealthforallIndonesiansocietythroughtheefficient methodoffinancingprogram.4. ToassistthegovernmentinenhancingtheIndonesian economy.

Visi dan Misi Vision and Mission

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 1 - 2

PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia (InHealth) adalahperusahaan penyedia jasa layanan asuransi kesehatan dengan jaringan terluas di Indonesia yang didukung induk perusahaannya, PT Askes (Persero), yang memiliki pengalaman selama lebih dari 40 tahun. Produk-produk unggulan InHealth adalah InHealth Managed Care dan InHealth Indemnity.

Sesuai dengan komitmen Perusahaan untuk menjadi Pilihan Utama dalam industri asuransi kesehatan di Indonesia, InHealth memberikan Solusi Menyeluruh yang terfokus kepada pelayanan kesehatan bagi semua pelanggan, dalam bentuk jaringan pelayanan kesehatan yang tersedia 24 jam sehari di seluruh Indonesia.

Didukung oleh 154 Personal Care Officer (PCO) sebagai pusat informasi di 924 fasilitas kesehatan (termasuk rumah sakit, klinik dan laboratorium) dan 86 Customer Relationship Officer (CRO) yang siap membantu perusahaan dalam memberikan informasi seputar pelayanan kesehatan.

PTAsuransiJiwaInHealthIndonesia(InHealth)isahealthinsurance service provider with the largest network inIndonesia. InHealth is supported by its holding company, PT Askes (Persero), that has more than 40 years of experienceintheindustry.InHealth’smainproductsareInHealth Managed Care dan InHealth Indemnity.

InlinewiththeCompany’scommitmenttobethePreferredChoice in Indonesia’shealth insurance industry, InHealthoffersa Total Solutionthatisfocusedonprovidinghealthservicesforallcustomers,intheformofa24-hourhealthservicesnetworkthroughoutIndonesia.

Supported by 154 Personal Care Officer (PCO) whofunction as information centers in 924 health facilities(hospitals, clinics and laboratoriums), and 86 CustomerRelationsOfficerswhoare ready toprovide informationonhealthservicesandfacilitiesforcorporateclients.

Sekilas InHealth InHealth at a Glance

Profil PerusahaanCompany Profile

To be the Preferred Choice in Indonesia’s health insurance industry

Profil Perusahaan | Company Profile

Page 6: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 3 - 4

I. Klasifikasi Asuransi Kesehatan InHealth Managed Care (Diamond, Platinum, Gold dan Silver)

I. InHealth Managed Care (Diamond,Platinum, Gold and Silver) Health Insurance Classifications

Bidang Usaha Line of Business

IntegritasSeluruh SDM dalam Perusahaan harus bersikap dan berperilaku jujur, setia, bersih, transparan dalampelaksanaan tugas Perusahaan.

Semangat dan AntusiasmeSeluruh SDM dalam Perusahaan melaksanakan setiappekerjaan dengan gembira, semangat, sukacita dan optimistik.

Kerjasama TimSeluruh pekerjaan dilaksanakan oleh SDM dengan saling mendukung, melengkapi, memberdayakan untuk mendapatkan hasil terbaik.

Pembelajaraan BerkelanjutanSeluruh SDM selalu secara aktif belajar danmengembangkan diri, baik melalui pekerjaan, pembelajaran mandiri, pembelajaran kelompok, maupun melaluipendidikanpelatihanyangdifasilitasiPerusahaan.

Keunggulan PelayananSeluruh SDM selalu dan setiap saat memberikanpelayanan yang terbaik kepada pelanggan, tanggap dalam keinginan dan harapan pelanggan serta berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dari yang diharapkan pelanggan.

IntegrityBehavingandactinginanhonest,loyal,clean,aswellastransparent manners.

Passion and EnthusiasmUndertaking duties with the spirit of excitement,enthusiasm,joyandoptimism.

Team WorkUndertaking corporate duties by supporting,complementingandempoweringoneanothertoachievethe best results.

Continuous LearningActivelylearninganddevelopingone’sself,throughduties,self-learning,group-learning,andtrainingprovidedbytheCompany.

Service ExcellenceAlways providing the best and prompt services forcustomersandcommittedtostrivetoexceedcustomers’expectations.

Budaya Perusahaan Corporate Culture

Profil Perusahaan | Company Profile

Page 7: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 13 - 13Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 5 - 6Profil Perusahaan | Company Profile

Page 8: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 7 - 8

Arahan Tahunan Direksi tahun 2011

BerlokasidiBatam,dihadiriolehDewanDireksi,KepalaDivisidanKepalaKantorPemasaran.

Annual BOD Directives 2011

TheeventwasheldinBatam,attendedbyBoardofDirector,DivisionHeadsandHeadofMarketingOffice.

Penandatanganan Kerjasama PT AsuransiJiwaInHealthIndonesiadengan18PerusahaanPenyediaTenagaKerja Outsourcing di Bank Mandiri.

SigningoffMemorandumofUnderstandingbetweenPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiaand18OutsourcingProvidersofBankMandiri.

PT Pertamina (Persero) bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagisemuapegawaidankeluarganya.

PT Pertamina (Persero) becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all PT Pertamina's employees and their families.

PT Semen Gresik (Persero) bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagisemuapegawaidankeluarganya.

PT Semen Gresik (Persero) becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

PT Panasonic Shikoku Electronics Batam bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagi semua pegawaidankeluarganya.

PT Panasonic Shikoku Electronics Batam becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

KoperasiKesehatanPegawaidanPensiunan Bank Mandiri bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagisemuapegawaidankeluarganya.

Koperasi Kesehatan Pegawai dan Pensiunan Bank Mandiri becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

Peristiwa Penting Significant Events

9 - 11 Januari 2011

14 Januari 2011

27 Januari 2011

1 Maret 2011

14 Juni 2011

15 Juni 2011

1 Juni 2011

15 Juni 2011

1 Mei 2011

Pelaksanaan Mid Term Review 2011

Pelaksanaan Mid Term Review 2011, bertempat di Surabaya.

Mid Term Review 2011

MidTermReview2011,tookplaceat Surabaya.

20-23 Juli 2011

Profil Perusahaan | Company Profile

Page 9: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 9 - 10

PTPerkebunanNusantaraX(PTPNX)Persero bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransikesehatanbagisemuapegawaidan keluarganya.

PTPerkebunanNusantaraX(PTPNX)Persero becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

Sosialisasi Visi, Misi dan Nilai Perusahaan tahun 2012-2014

SosialisasiVisi,MisidanNilaiPerusahaan tahun 2012-2014, ke seluruhwilayahkerja.

Corporate Vision, Mission and Values

ThecompletionofCorporateVision,Mission and Values for the year 2012-2014continuedwithsocializationtoallworkingunits.

PT Gudang Garam bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagi semuapegawaidankeluarganya.

PT Gudang Garam becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

Penyelenggaraan Talk Show

Penyelenggaraan InHealth Lead Generation talk show di Jakarta. Pengenalan brand InHealth kepada calon peserta Badan Usaha secara interaktif.

Talk Show

InHealthLeadGenerationtalkshow,heldinJakarta.AninteractivesocializationofInHealthbrandtothepotentialbusinessunit.

Bergabungnya Dewan Medis

BergabungnyaDewanMedisInHealthsebanyak8orangyangterdiridariProfesor dan Dokter.

Medical Advisory Board

8ProfessorsandDoctorsjoinedInHealth'sMedicalAdvisoryBoard.

PT Kalla Group bergabung menjadi peserta InHealth, dimana InHealth menjamin asuransi kesehatan bagi semuapegawaidankeluarganya.

PT Kalla Group becomes InHealth's corporate client, InHealth guarantees healthcare for all its employees and their families.

19 Agustus 2011

5 September 2011

11 September 2011

1 November 2011

15 November 2011

Penerimaan Penghargaan

InHealth,diwakiliolehRosaChGintingselaku CEO, menerima penghargaan sebagai “The Best Life Insurance” oleh Majalah Infobank. Mendapatkan predikat Sangat Baik dalam kategori PerusahaanAsuransiJiwaberpremibruto Rp 200 Miliar sampai dengan dibawah1Triliun.

Award Received

InHealth, represented by Rosa Ch GintingasPresidentDirector,receivedtheawardof“TheBestLifeInsurance”byInfobankMagazine.AcquiringVeryGoodtitleinthecategoryofLifeInsuranceCompanywithgrosspremium of Rp 200 billion to Rp 1 trillion.

16 Agustus 2011

25 Juli 2011

No Name Specialist

1 Prof DR dr Jusuf Misbach, Sp S (K) Neurologist

2 Prof DR dr Aryono D. Pusponegoro, Sp B (K) BD & Trauma Surgeon

3 Prof.DRdrSidartawanSoegondo,SpPDKEMD Internist Endocrinologist

4 DR dr Aru Sudoyo, Sp PD KHOM Internist Haematologist-Medical Oncologist

5 DRdrMuhammadMunawar,SpJP(K) Cardiologist

6 dr Tunggul D. Situmorang, Sp PD KGH InternistNephrologist

7 DR dr Djumhana Atmakusuma, Sp PD KHOM Internist Haematologist-Medical Oncologist

8 DRdrFathemahDRachmat,SpBBTKV Bedah Thorax Cardio-vaskulerJuni 2011

Profil Perusahaan | Company Profile

Page 10: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 11 - 12

Direktur Pemasaran &Pelayanan Pelanggan

Ambar PurwitasariDivisi Aktuaria dan

Muhammad TaufiqDivisi Pemasaran dan

PenjualanUnderwriting

IG Ngurah SudarsanaDivisi Keuangan dan

Investasi

Rahma Yuni AsriAudit Internal

Sekretaris Perusahaan

Divisi PelayananKesehatan dan Klaim

Divisi Pelayanan Pelanggan

Lucy Lustiani Endah Sri Wahyuni**

dr. Heru Sutomo*

Divisi Akuntansi

Tunggul Yogi HernowoDivisi Teknologi

Informasi

KantorPemasaran

Divisi Sumber DayaManusia dan Umum

PudjiantoDirektur Keuangan

dan Umum

RUPS

Direktur Utama

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Budi TA TampubolonDirektur Teknik dan

Catatan :* dr Heru Sutomo bergabung pada Juni 2011** Endah Sri Wahyuni bergabung pada Juli 2011

Notes :* dr Heru Sutomo joined in June 2011** Endah Sri Wahyuni joined in July 2011

Operasional

Rosa Ch Ginting

IGM Santika

I. Struktur Organisasi Kantor Pusat

BerdasarkanKeputusanDireksiPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiaNomor129/Kep/0511tanggal1Mei2011tentang Struktur Organisasi, Organisasi Perusahaan terdiri dari:

Kantor Pusat : 1 unit Kantor Pemasaran : 12 unitKantor Pelayanan : 49 unit

Keputusan Direksi juga memutuskan untuk membentuk satu unit kerja setingkat Divisi di Kantor Pusat, yaituDivisiPelayananObat.DibawahDivisitersebut,dibentukduaunit kerja setingkatDepartemen, yaituDepartemenPenyusunan dan Pengembangan Obat dan Departemen Supply dan Distribusi Obat.

I. Head Office Organization Structure

InaccordancetoPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiaBoardofDirectorsDecisionNo129/Kep/0511on1May2011onOrganizationalStructure,theCompany’sorganizationcomprisesof:

HeadOffice : 1unitMarketingOffices : 12unitsServicesOffices : 49units

TheBODalsodecidedto formadivision-levelworkunitin the Head Office, which is Drugs Services Division.Underthedivision,twodepartment-levelworkunitswerecreated,which are theDrug Planning andDevelopmentandDrugSupplyandDistributionDepartments.

Struktur Organisasi Organization Structure II. Kantor Pemasaran

Kantor Pemasaran dipimpin oleh Kepala Kantor Pemasaran. Selain itu, terdapat tiga unit kerja setingkatseksi yaitu Pemasaran, Pelayanan Pelanggan dan Pelayanan Kesehatan.

Berdasarkan Keputusan Direksi nomor 129/Kep/0511, berkaitan dengan kantor pemasaran, telah dilakukan beberapa penyesuaian struktur organisasi perusahaan, diantaranya yaitu memindahkan unit kerja Departemen Kolekting Premi dari Divisi Keuangan dan Investasi kebawahDivisiPelayananPelanggan. Penyesuaian juga dilakukan dengan mengubah garis wewenang Kepala Kantor Pemasaran, yaitumembawahisecara langsung tiga Seksi, Kantor Pelayanan di wilayahkerjanya dan staf Umum, Keuangan dan Informasi Teknologi.

Selainitu,InHealthmembentuksatuunitkerjasetingkatSeksi di Kantor Pemasaran, yaitu Seksi Pelayanan Pelanggan.SeksiPelayananPelangganmembawahistafdengan posisi Customer Care Officer (CRO), PersonalCareOfficer(PCO)danKolektingPremi.

InHealthmembentukposisibarudibawahSeksiPelayanan Kesehatan, yaitu Evaluasi dan Pengendalian dan PembinaanProvider.

III. Kantor Pelayanan

Pembentukan 49 unit Kantor Pelayanan dilakukan dengan mempertimbangkanjumlahpesertadanpremipadatiapwilayah pelayanan tersebut. Kantor pelayanan dipimpinoleh koordinator dan berfungsi untuk menjalankan fungsi pelayanan kesehatan, pelayanan pelanggan dan petty cash

II. Marketing Office

TheMarketingOfficeisledbytheHeadofMarketingOffice.Inaddition,therearetwoworkunitsatthesectionlevel,whichareMarketing,CustomerServicesandHealthandClaimsServices

In accordance to the Board of Directors Decision No129/Kep/0511,withregardstothemarketingoffice, the following structural changes have been undertaken.InHealth is moving the Premium Collecting Department working unit from the Finance and Investment Division totheCustomerServiceDivision.

Adjustment also been undertaken, by changing Head of Marketing Office line of authority to directly supervisethree sections namely the Services Office and generalstaffinhis/herarea,FinanceandInformationTechnologyDivisions.

InHealthalsoformingaworkunitatasectionlevelatthemarketing office, which are Customer Service Section.The section supervises the Customer Care, Personal CareOfficerandPremiumCollectingOfficers.

InHealth also forming a new position under the HealthServices Section, which is Provider Evaluation, ControlandDevelopment

III. Service Office

Theestablishmentof49ServicesOfficeunitswascarriedoutbytakingintoaccountthenumberofparticipantsandpremiumineacharea.TheServiceOfficeisheadedbyaCoordinator and serves to perform thefunctionofhealthservice,customerserviceandpettycash.

Profil Perusahaan | Company Profile

Page 11: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 21 - 21

Diawalidenganorang-orangdiposisikunciyangmemilikimisi, visi serta obyektif yang sama, kami memulaiperjalanan panjang InHealth di kancah industri asuransi kesehatanIndonesia.DitahunketigaoperasionalInHealthini, kami terus maju dan melanjutkan berkarya dengan berbekal keyakinan yang didukung pengetahuan dan pengalaman,bahwajerihpayahkamiakanmembuahkanhasil yang lebih baik lagi di masa depan.

Kami bangga dapat turut mengambil bagian dan bekerja keras dalam menghasilkan kinerja dan pencapaian Perusahaan yang positif. Mewakili seluruh karyawanInHealth, kami berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik untuk Perusahaan, dan yang terpenting,untuk seluruh peserta asuransi InHealth. Saat ini terdapat 638karyawan InHealthyang tersebardikurang lebih60kota di seluruh pelosok Indonesia.

With several core people sharing the same missions,visionsandobjectives,westartedInHealth’slongjourneyinIndonesia’shealthinsuranceindustry.Inourthirdyearofoperations,wecontinuetomoveforwardandcontinueourwork,notonlywithfaith,butalsosupportedbyourknowledge and experience, that our hardwork will beevenmorefruitfulinthefuture.

We are proud to take part and towork hard to ensureCompany’s positive performance and achievements. Onbehalfofallemployees,wearecommittedtocontinuetogiveourbestfortheCompany,andmoreimportantly,toInHealth insuranceclients.Currently, there638 InHealthemployeesinaround60citiesalloverIndonesia.

Pejabat Eksekutif Executive Officers

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 13 - 14Profil Perusahaan | Company Profile

Page 12: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 15 - 16

We improve on our work performance to meet all expectations

IkhtisarHighlight

ASET 2011 2010 2009 ASSET

INVESTASI INVESTMENT

Jumlah 1.213.130.686.045 447.423.852.101 346.167.240.020 TotalInvestment

NONINVESTASI NONINVESTMENT

JumlahNonInvestasi 243.962.539.390 153.153.648.049 92.986.092.753 TotalNonInvestment

JUMLAH ASET 1.457.093.225.435 600.577.500.150 439.153.332.773 TOTAL ASSET

KEWAJIBAN DAN EKUITAS 2011 2010 2009 ASSET

KEWAJIBAN LIABILITIES

JumlahKewajibanKepadaPemegangPolis

289.817.341.854 140.968.843.703 85.602.368.232 TotalLiabilitiestothePolicyHolder

JumlahKewajibanLainnya 33.037.164.977 44.186.011.082 16.199.437.257 TotalOtherLiabilities

JUMLAHKEWAJIBAN 322.854.506.831 185.154.854.785 101.801.805.489 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Modal saham nilai nominal Rp 1.000.000 per saham

Capital Stock at Par Value of Rp 1.000.000.000 per share

Modal dasar - 1.000.000.000 saham AuthorizedCapital-1.000.000.000shares

Modal disetor dan ditempatkan 300.000.000 saham untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010

1.000.000.000.000 300.000.000.000 300.000.000.000 Issued and fully paid-in capital 300.000.000 shares for

the year that ended in 31 December 2011 and 2010

Saldo laba Retained Earning

Ditentukan penggunannya -Cadangan umum

91.767.306.941 36.571.527.284 3.150.014.723 GeneralReserves

Belum ditentukan penggunannya 42.471.408.663 78.851.118.081 34.201.512.561 SpecialReserves

JUMLAH EKUITAS 1.134.238.718.604 415.422.645.365 337.351.527.284 TOTAL EQUITY

JUMLAHKEWAJIBANDANEKUITAS 1.457.093.225.435 600.577.500.150 439.153.332.773 TOTALLIABILITIESANDEQUITY

I. Laporan Neraca I. Statements of Balance Sheets

Ikhtisar Data & Keuangan Data & Financial Highlights

URAIAN 2011(12 bulan | month)

2010(12 bulan | month)

2009(12 bulan | month) Description

Pendapatan Income

JumlahPendapatanPremiNetto 975.350.785.370 756.194.198.214 163.788.934.258 TotalIncome-Nett

HasilInvestasi 47.238.129.301 36.014.221.159 28.613.469.451 TotalInvestment

Pendapatan Lainnya 198.295.169 216.127.513 153.816.755 Other Income

Jumlah Pendapatan 1.015.521.271.904 792.424.546.886 192.556.220.464 TotalOperatingIncome

Beban Expense

Jumlah Beban Asuransi 850.368.213.501 599.193.151.859 112.583.410.096 Total Insurance Expense

Jumlah Beban Usaha 118.200.184.209 99.449.492.741 43.001.006.964 TotalOperatingExpense

Jumlah Beban 968.568.397.710 698.642.644.600 155.584.417.060 Total Expense

LABASEBELUMBEBAN(MAN-FAAT)PAJAKPENGHASILAN

46.952.874.194 93.781.902.286 36.971.803.404 INCOMETAXEXPENSE(BENEFIT)

Pajak Kini 4.481.465.531 15.034.374.717 2.591.602.213 Current Tax

Pajak Tangguhan (103.590.512) 178.688.630 Deferred Tax

LABA BERSIH 42.471.408.663 78.851.118.081 34.201.512.561 NETINCOME

II. Laporan Laba/Rugi II. Statements of Income

Ikhtisar | Highlight

Page 13: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 17 - 18

Rasio 2011 2010 Ratio

RASIOKEUANGAN FINANCIALRATIOS

1. Return On Asset 4,69 18,04 Return On Asset

2. Return On Equity 4,60 20,95 Return On Equity

3. Yield On Investment 4,81 9,08 YieldOnInvestment

4. Pertumbuhan Aset 136,77 36,76 AssetGrowth

5. Risk Based Capital 1076,63 550,52 Risk Based Capital

6. Solvabilitas 447,08 324,36 Solvency

7. Piutang Premi 35,45 14,05 PremiumReceivable

8. Operating Expense Ratio 12,02 13,14 OperatingExpenseRatio

9. Rasio Biaya Pelkes 72,55 72,28 PelkesCostRatio

III. Rasio Keuangan III. Financial Ratio

UraianDescription

Modal Saham Ditempatkan dan

Disetor PenuhIssued and Fully Paid-in Capital

SaldoLaba(Defisit)|Retained Earning

Sudah ditentu-kan penggunaan-

nyaAppropriate

Belum ditentukan penggunaannyaUn appropriate

Ekuitas - BersihEquity - Clear

Saldoawalper1januari2010Beginning balance as of 1 January 2010

300.000.000.000 - 36.571.527.284 336.571.527.284

Pembentukan Cadangan UmumAppropriateforGeneralReserve

- 36.571.527.284 (36.571.527.284) -

Laba bersih tahun berjalanNetincomecurrentyear

- - 78.851.118.081 78.851.118.081

Saldo akhir per 31 Desember 2010Ending balance as 31 December 2010

300.000.000.000 36.571.527.284 78.851.118.081 415.422.645.365

Pembentukan Cadangan UmumAppropriateforgeneralreserve

- 55.195.782.657 (55.195.782.657) -

PembayaranDividenPaymentofDividend

- - (23.655.335.424) (23.655.335.424)

Penambahan Modal DisetorAmount of Paid in Capital

700.000.000 700.000.000

Laba bersih tahun berjalanNetincomeofcurrentyear

- - 42.471.408.663 42.471.408.663

Saldo akhir per 31 Desember 2011Ending balances as of 31 December 2011

1.000.000.000.000 91.767.309.941 42.471.408.663 1.134.238.718.604

Pemegang Saham Jumlah sahamAmount

Presentase Kepemilikan(%)

Shareholder

PT Askes (Persero) 294.000 lembar 99.4% PT Askes (Persero)

KoperasiBhakti 6.000 lembar 0.6% KoperasiBhakti

Jumlah Saham 300.000 lembar 100% Total Stock

Berdasarkan akta pendirian Perusahaan, modal dasar adalah sebesar Rp 1.000.000.000.000 (satu triliun rupiah) dengan modal yang ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 1.000.000.000.000 (satu triliun rupiah) yang kepemilikan sahamnya terdiri atas:

Based on the Company’s articles of association, itsauthorized capital is Rp 1,000,000,000,000 (onetrillion rupiah) with an issued and paid shares of Rp1,000,000,000,000 (one trillion rupiah), of which theownershipcomprisesof:

IV. Laporan Perubahan Ekuitas IV. Statement of Changes in Equity

I. Komposisi Pemegang Saham I. Share Holder Composition

Ikhtisar Saham Data & Financial Highlights

Though we have two major shareholders,

InHealth belongs to our 638 employees and our more than one million

customers that we protect

Keterangan :

PT Askes (Persero) 99,4% KoperasiBhakti0,6%

Ikhtisar | Highlight

Page 14: more than 1 million

Awarded as The Best Life Insurance by the

Media Insurance Magazine in June 2011

Protecting1millionLivesandcounting

Page 15: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 21 -22

We achieved Rp 42.471 billion in nett profit for 2011

Sambutan Komisaris UtamaMessage from the President Commissioner

DR. Ir. Muhammad Said DiduKomisaris Utama | President Commissioner

DR. Ir. Muhammad Said Didu

DenganmengucapkansyukurkehadiratALLAHSWTperkenankanDewanKomisarisPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiauntuk

menyampaikanlaporanpelaksanaantugasDewanKomisarissebagaipengawasataspengelolaanperusahaanyangtelahdilaksanakan

oleh Direksi selama tahun 2011.

ByfirstexpressingourgratitudetoAllahSWT,pleaseallowtheBoardofCommissionersofPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiatopresenttheBoard’staskimplementationreportasthesupervisorybodyfor

theCompany’smanagementin2011.

Dewan Komisaris telah mengkaji strategi dan kebijakanbisnis yang dirancang dan dilaksanakan manajemen PerusahaandibawahpengawasandanbimbinganDewanDireksi pada tahun 2011. Berdasarkan hasil kajian kami, DewanDireksi telah bekerja dengan bertanggung jawabdantelahmengikutiarahanyangdisampaikansaatRapatUmum Pemegang Saham. Kami menyampaikan keyakinan kami sepenuhnya terhadap langkah-langkah yang diambil manajemen sepanjang tahun untuk mencapai visiPerseroan dan memenuhi tanggung jawabnya kepadaparapemangkukepentingan.

DewanKomisarismemberikanapresiasi kepadasegenapjajaran Direksi atas upaya yang telah dilakukan selama tahun2011yangmeliputidantidakterbataskepada:

1. Penyusunan serangkaian peraturan terkait dengan pengelolaan perusahaan yang telah memerhatikan ketentuan perundangundangan yang berlaku dan Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

2. Pencapaian laba bersih setelah pajak pada tahun 2011sebesarRp42,471miliar.

3. Tingkat solvabilitas dengan metode Risk Based Capital mencapai 1.068,82% sehingga Perusahaan memiliki tingkat kemampuan untuk membayar segala kewajibannya kepada pemegang polis dan pihak lainnya, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

4. Program pendidikan dan latihan pegawai/pimpinan dengan biaya minimal 5% dari total biaya pegawai/ pimpinan.

TheBoardofCommissionershavereviewedstrategiesandbusinesspoliciesthatwereformulatedandimplementedby the Company’s management, under the supervisionand guidance of the Board of Directors in 2011. Based on our review, the Board of Directors have shownaccountable work and have adhered to the guidelinesgivenatthetheGeneralMeetingoftheShareholders.Wehavefullconfidenceinthestepstakenbythemanagementthroughout the year in achieving the Company’s visionandcarryingoutitsdutiestothestakeholders.

The Board of Commissioners highly appreciates the Board of Directors for their efforts in 2011, including and notlimited to:

1. Formulating a set of regulations on managing the Companywhileadheringtotheprevailingregulations andGoodCorporateGovernanceprinciples.

2. AchievingRp42.471billioninnettprofitfor2011.

3. Achieving1,068.82%SolvencyRatiobasedontheRisk Based Capital method, enabling the Company to be abletopayallobligationstopolicyholdersandother parties,bothshorttermandlongterm.

4. Implementing employee education and training programs at the minimum costs of 5% of the total amount of employee expenses.

Sambutan Komisaris Utama | Message from the President Commissioner

Page 16: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 31 - 31

5. Tercapainyapersistensiinstitusisebesar90%daripremi.

6. Terkendalinya tingkat turn-over pegawai, yaitu maksimal10%darijumlahpegawai.

Ditahun2011,DewanKomisarisberupayamelaksanakantanggung jawabnya untuk memberikan arahan danmusyawarah pelaksanaan kebijaksanaan Dewan Direksidalam Pengelolaan Perusahaan. Dewan KomisarismengadakanrapatdenganDewanDireksiuntukmembahasArahan Tahunan Direksi, Laporan Perkembangan Bisnis, dan hal-hal penting lainnya yang berkaitan denganmanajemen, serta rapat-rapat lain yang diadakan sesuai keperluan.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada 13 September 2011, Pemegang Saham menyetujui pengunduran diri Saudara Budi Tua Arifin Tampubolonsebagai Direktur Teknik dan Operasional dan menugaskan Saudara Roy Ibrahim selaku Komisaris Independen PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia untuk melaksanakantugas-tugas Direktur Teknik dan Operasional sampai denganadanyapengangkatanyangdefinitif.

Dewan Komisaris ingin berterima kasih kepada semuaPemegang Saham atas kepercayaan mereka terhadap Perusahaan. Kami juga ingin berterima kasih kepada semua klien karena sudah memercayakan pemeliharaan kesehatan mereka kepada kami; kepada para konsumen atas kepercayaan mereka terhadap produk-produk dan Perusahaan kami; dan kepada seluruh karyawandan Provider untuk kerja keras dan dedikasi sehinggakita mampu bersama-sama memperoleh keberhasilan. Dengan dukungan seluruh pihak yang berkepentingan,Dewan Komisaris yakin bahwa Perusahaan akan terusmengimplementasikan strategi-strategi yang tepat untuk memberikan nilai tambah dan mencapai visi dan misiPerseroan.

5. Achieving 90% institution persistency level from the premium.

6. Controlling employee turn-over percentage, at a maximum of 10% of the total number of employees.

In2001,theBoardofCommissionerscarriedoutitsdutiesin providing guidance and deliberation in implementingpolicies from the Board of Directors in managing the Company. The Board of Directors held meetings withthe Board of Directors to discuss the Annual Directors Guidance, Business Development Report and otherimportantmatters in relations to themanagement, andothermeetingsasdeemednecessary.

In the General Meeting of the Shareholders held on13 September 2011, the Shareholders approved theresignation of Mr. Budi Tua Arifin Tampubolon as theDirectorofTechnicalandOperationsandappointedRoyIbrahim, as Independent Commissioner of PT Asuransi JiwaInHealthIndonesia,tocarryoutthedutiesofDirectorof Technical and Operations until there is a definiteappointment.

The Board of Commissioners would like to thank allShareholders for their trust to theCompany. Wewouldalso like to thank all our clients for entrusting theirhealthcare to us; the consumers for their trust in our products and Company; and to all the employees and Providers for their hardwork and dedication that haveenabledustoachieveoursuccess.Withthesupportofallstakeholders,theBoardofCommissionersbelievethattheCompanywillcontinuetoimplementthemostsuccessfulstrategies in creating added values and achieving theCompany’svisionsandmissions.

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 23 -24Sambutan Komisaris Utama | President Commissioner Message

Page 17: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 33 - 33

Dilahirkan di Tabanan, 21 Maret 1951. Meraih gelar Magister Rumah Sakit dari Universitas Gajah Mada Yogyakartatahun 1996 setelah sebelumnya lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayanadi tahun 1978. Mengawali karirnya di PTAskes (Persero) sejak tahun 1988, kinibeliau menjabat sebagai Direktur Utama. Selain itu, beliau adalah ketua III Persatuan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia (PAMJAKI) dan WakilKetua Asosiasi Asuransi dan Jaminan Sosial Indonesia (AAJSI).

Born in Tabanan on 21 March 1951, he obtained his Masters degree on Hospital fromGajahMadaUniversity, Yogyakarta in1996, after graduating from the MedicalFacultyofUdayanaUniversity in1978. Hebegan his career in PT Askes (Persero) in 1988andiscurrentlythePresidentDirectorofPTAskes.HealsoservesasThirdChairmanof Indonesian Security Management Experts and theHealth Care Insurance Association(PAMJAKI), as well as Deputy Chairman ofthe Indonesian Insurance and Social Security Assocation(AAJSI).

Dilahirkan di Solo, 26 Mei 1961, beliau meraih gelar MBA dari Unversity of Newbruswick, Frederictorn, Canada di tahun 1992. Berkarir di PT Askes (Persero) sejak tahun 1995, beliau telah dipercaya menjabat sebagai Direktur Keuangan sejak tahun2008hinggasaatini.

Born in Solo on 26 May 1961, he obtained hisMasters degree from the University ofNewbruswick,Fredericton,Canadain1992.He began his career in PT Askes (Persero) in 1995,andhasservedasDirectorofFinancesince2008.

We have full confidence in the steps taken by the management

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 25 - 26Profil Dewan Komisaris | Board of Commissioners

Purnawarman Basundoro, AK, MBA Komisaris

Purnawarman Basundoro, AK, MBA Commissioner

dr. I Gede Subawa M. Kes., AAAKKomisaris

dr. I Gede Subawa M. Kes., AAAK Commissioner

Dilahirkan di Pinrang tanggal 2 Mei 1962, beliau meraih gelar S3 Teknologi Industri Pertanian/ System Engineering dari IPB Bogor tahun 2000. Selain berkarir di InHealth, beliau juga antara lain menjabat sebagai Sekretaris Menteri Kementrian Negara BUMN,Wakil Ketua Harian KomitePrivatisasi Menko Perekonomian, AnggotaMajelis Wali Amanah IPB; Ketua UmumHimpunan Alumni IPB; dan Wakil KetuaUmum Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Dilahirkan di Surabaya, 20 September 1953. Beliau meraih gelar dokternya dari Fakultas Kedokteran Airlangga Surabayadi tahun 1980. Selain berkarir di InHealth,beliaujugaaktifmenjabatsebagaiPengurusIkatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Timurdan juga Pengurus dari Perhimpunan Ahli Manajemen dan Asuransi Kesehatan Indonesia(PAMJAKI)JawaTimur.

Born in Surabaya on 20 September 1953, he obtained his Doctoral degree from the Medical Faculty of Airlangga University,Surabaya, in 1980. He is also involved inthe management of the Indonesian Doctors Association (IDI) in East Java and in theManagementExpertiseFoundationandtheIndonesian Health Care Insurance (PAMJAKI) EastJava.

Born in Pinrang on 2 May 1962, he obtained his Doctoral degree on Agricultural Technology Industry/ Engineering System from IPB, Bogor in 2000. Mr. Didu also servesastheMinisterSecretaryoftheSOEState Ministry, Deputy Chairman of the Privatization Committee of the EconomyCoordinatingMinistry, Member of the IPBTrustee Board, Chairman of the IPB Alumni Association and Deputy Chairman of theIndonesianEngineersAssociation(PII).

DR. Ir. Muhammad Said Didu Komisaris Utama

dr. Roy Ibrahim HIA, AAK Komisaris Independen

DR. Ir. Muhammad Said Didu President Commissioner

dr. Roy Ibrahim HIA, AAKIndependent Commissioner

Page 18: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 27 - 28

Sambutan Direktur UtamaMessage from the President Director

Perusahaan terus berusaha keras menjadi pemimpin pasar dalam industri asuransi kesehatan di Indonesia. Sebagai penyedia jasa asuransi kesehatan, Perusahaan menyadari pentingnyaperanpelayanankepadapelangganyangsetiasebagai salah satu kunci kesuksesan.

Tingkat persistensi konsumen, sebesar 98% denganmeningkatkan peran Customer Relationship Officer (CRO) dan Personal Care Officer (PCO). Tingkat kepuasan peserta asuransiInHealthberadapadarentangmemuaskan,75%.Saat ini, terdapat 6.314 provider di seluruh Indonesia,yang terdiri dari Rumah Sakit, Klinik dan Laboratorium. Pada akhir tahun 2011, Pemegang Saham mayoritas yaitu PT Askes (Persero) melakukan penyetoran kembali atas modal saham ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 700 miliar, yang akan dialokasikan sebagai modalmengembangkan InHealth dari aspek pemasaran dengan mendirikan anak perusahaan (Broker) dan TPA (Third Party Administrator).

Manajemen bangga dengan pencapaian Perusahaan di tahun2011,namunjugasangatmenyadaribahwahasiliniadalahatasupayaseluruhpemangkukepentinganInHealth.Olehkarenaitu,DewanDireksiinginmengucapkanterimakasihkepadaDewanKomisaris,PemegangSaham,Klien,Investor, untuk kepercayaan dan tentunya karyawanatas hasil kerja kerasnya sepanjang tahun. Kita akan terus bekerja keras untukmemastikan keberhasilan kitabersama di tahun 2012, demi mencapai target kenaikan 28%yangtelahditetapkanPemegangSaham.JugadalammemastikankelancaranperalihanInHealthmenjadiBUMNuntuk asuransi kesehatan pertama di Indonesia.

InHealthcontinuouslystrivestobecomethemarketleaderin Indonesia’s health insurance industry. As a healthinsuranceprovider,theCompanyrealizestheimportanceofservicetoourloyalcustomers,asavitalkeytosuccess.

The level of consumer persistency is 98%, by improvingthe quality of our Customer Relationship Officers andPersonalCareOfficers.Wealsoreachedasatisfying75%ofcustomersatisfactionlevelamongInHealthcustomers.Currently,thereare6,314providersthroughoutIndonesia,comprising of hospitals, clinics and laboratoriums.

At the end of 2011, the majority shareholder PT Askes (Persero) reissued the capital to be issued and fully paid for theamountofRp700billion, tobeallocatedas thecapital for InHealth’smarketingprogram,which includesthe development of an affiliating (broker) company and(third party administrators).

ThemanagementisproudoftheCompany’sachievementsin2011andisfullyawarethatitistheresultoftheeffortof all InHealtlh’s stakeholders. Therefore, the Board ofDirectorswouldliketothanktheBoardofCommissioners,Shareholders, Clients, Investors, for their trust, and ouremployees for all their hard work throughout the year.Wewill continuetoendeavor inensuringourcontinuedsuccess for the year 2012, to reach our targeted 28%growth, set by the shareholders. Also, in ensuring thesmoothtransitionofInHealthtobecomethefirsthealthinsurancestate-ownedenterpriseinIndonesia.

Throughout 2011, the Company’s Gross Written Premium reached Rp 1.073 M

dr. Rosa Christiana Ginting, Betr. Med, MHP, HIA, AAK

Pertama-tamaizinkansayamemanjatkanpujisyukurkepadaTuhan

YangMahaEsaatassegalalimpahanberkahdanbimbinganNya,

sehingga kita dapat melalui tahun 2011 dengan baik. Selama tahun

2011, pendapatan premi bruto Perusahaan (Gross Written Premium)

mencapaiRp1.073miliar.

Firstly,IwouldliketoofferpraiseandgratitudetoGodforallHis

blessingsandguidance,thatweareabletoThroughout2011,the

Company’sGrossWrittenPremiumreachedRp1.073billion.

dr. Rosa Christiana Ginting, Betr. Med, MHP, HIA, AAKDirektur Utama | President Director

Sambutan Direktur Utama | Message from the President Director

Page 19: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 29 - 30

Dilahirkan di Kabanjahe, 25 Desember 1953, beliau adalah lulusan Occupational Medicine, Friedrich Willhem Universtaet Bonn, Jerman tahun 1990, setelah sebelumnya lulus dari Fakultas KedokteranUniversitas Sumatera Utara tahun 1980.Selain menjadi Staf Pengajar Tetap di Akademi Asuransi Indonesia (AAI), sampai hari ini beliau masih aktif berkiprah diBidang Pengembangan Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia (PDKI), dan juga dipercaya sebagai Pengurus Perhimpunan Ahli Manajemen dan Asuransi Kesehatan Indonesia (PAMJAKI).

Born in Kabanjahe on 25 December 1953, she graduated from Friedrich WillhemUniverstaetBonninOccupationalMedicine,Germanyin1990,aftergraduatingfromtheMedicalFacultyofSumateraUtaraUniversityin 1980. Aside from being a permanentlecturer in the Indonesian Insurance Academy, she is also actively involved inthe development of the Indonesian FamilyDoctorAssociation(PDKI),aswellas inthemanagementoftheManagementExpertiseFoundationandtheIndonesianHealthCareInsurance (PAMJAKI).

We will continue to endeavor in ensuring our continued success for the year 2012

Profil Dewan DireksiBoard of Directors

Dilahirkan di Purbalingga, 7 Januari 1957.Meraih gelar S2 Keuangan dari Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta di tahun 2002. Dengan latar belakang pendidikan yang beliau dapatkan di dalam maupun luar negeri, komitmen tingginya terhadappekerjaan telah dianugrahi tanda jasa "Pengabdian 30 tahun terus menerus" oleh PT Askes (Persero).

Born in Purbalingga on 7 Januari 1957.Obtained his Master Degree in FinancialManagement from the Management Institute - IMMI, Jakarta, in 2002. Withseveral experiences that he obtained fromboth domestic and overseas, his highcommitmenttowardshisworksearnedhim"30 years of continuous serves" from PTAskes (Persero).

Dilahirkan di Medan, 2 Oktober 1967.Meraih gelar S2 dari Manajemen Aktuaria Unversitas Indonesia setelah sebelumnyalulusdariMatematikaterapanUniversite de Nantes Perancis pada tahun 1992. Hingga kini, beliau aktif pada Persatuan AktuarisIndonesia sebagai Wakil Ketua BidangPendidikan, membawahi Komisi Kurikulumdan Ujian, Komisi Pendidikan Berkelanjutan dan Komisi Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi.

Born in Medan on 2 October 1967, hereceivedhismastersdegreefromUniversitasIndonesia in Actuaries Management afterpreviously graduated on Math Sciencefrom the Universite de Nantes, France.Currently, he is actively involved in theSociety of Actuaries of Indonesia as the Vice Chairman undertakes the Commission of Curriculume and Tests, the Commission of AdvancedEducationandtheCommissionofCoordinationwiththeUniversities.

Budi T A Tampubolon, Maitrise, MM, FSAI, AAIJ Direktur Teknik & Oprasional

Budi T A Tampubolon, Maitrise, MM, FSAI, AAIJ Director of Technical and Operations

Drs. Pudjianto MMDirektur Keuangan & Umum

dr. Rosa Christiana Ginting, Betr. Med,MHP, HIA, AAKDirektur Utama

dr. Rosa Christiana Ginting, Betr. Med,MHP, HIA, AAKPresident Director

Drs. Pudjianto MMDirector of Finance & General

Profil Dewan Direksi | Board of Directors

Page 20: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 39 - 39

In 2011 we reached 98% of consumer persistency level

and a satisfying 75% of customer satisfaction level among InHealth customers

Protecting1millionLivesandcounting

Page 21: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 33 - 34

Each of InHealth’s work units has contributed to the Company's growth

Analisa Perusahaan dan ManajemenCompany and Management Analysis

Sumber Daya Manusia Human Resources

Komitmen Perusahaan terhadap pengembangan sumber dayamanusiasangattinggikarenaSDMmerupakansalahsatu landasan penting yang memungkinkan Perusahaanmencapai targetnya. Dalam industri yang penuh tantangan dalamtatanankompetisiyangsemakinketat,Perusahaanharus memastikan bahwa organisasi ini didukung olehSDM yang handal dan kompeten.

Berdasarkan Keputusan RUPS atas pengesahan Laporan keuangan (Audited) tahun 2011, khususnya dalam bidang Sumber Daya Manusia, RUPS menetapkan:

I. Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham 1. Pemenuhan SDM khususnya pejabat structural yang saatinibelumterisi/kosongagartidakmenghambat kegiatan operasional.

2. Untuk mengisi posisi jabatan strategis PT AJII melakukankoordinasidenganmenawarkanpeminatan kepadakaryawanPTAskes.

3. Meningkatkankualitastenagaverifikatormelalui diklatverifikatoragarfungsipengendaliandapat berjalan dengan baik.

The Company is highly committed to the developmentof its human resources because HR is a fundamental element in enabling the Company to achieve its goals.In a challenging industrywith growing competition, theCompanymustensurethatitsorganizationissupportedbyskilledandcompetentstaff.

In accordance to the General Shareholders MeetingDecision thatwasconductedon30May2012, theGMSdeterminedthefollowing:

I. General Shareholders Meeting Decision

1. Tofillvacantpositionsinthecompany'shuman resources,especiallythestructuralpositions,to ensureoperationsarenothindered.

2. Tofulfillstrategicpositions,toensureoperationsin thecompany,PTAJIItocoordinatebyofffering positionstoemployeesofPTAskes.

3. Toimprovethequalityofverificatorsthroughworshop andtrainingtoensurebettercontrolfunctions.

Karyawan Perbantuan PT Askes (Persero) Supporting Staff from PT Askes (Persero)

Kantor Pusat | HeadOffice : 3 Kantor Pemasaran | MarketingOffice : 4Kantor Pelayanan | ServiceOffice : 1

Jumlah Karyawan Total Staff

KaryawanTetap|Employee : 259 Tenaga Insourcing | InsourcingStaff : 431Tenaga Outsourcing | OutsourcingStaff : 345

Latar Belakang Pendidikan Educational Background

SMA | SMA : 15 D1-D2 | D1-D2 : 2D3 | D3 : 45D1-D2 | D1-D2 :177S2| S3 : 259

Kelompok Usia Age Group

20-30 | 20-30 :138 31-40 | 31-40 :8041-50 | 41-50 : 33>50 | >50 :8

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 22: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 35 - 36

Realisasi turnover pada tahun 2011 masih terkendali yaitu sebesar1%untuk karyawan tetapdan8%untuk tenagakerjawaktutertentu(TKWT)daninsourcing. Pada bulan Januari tahun 2011 telah dilakukan pemilihan status karyawanyangdiperbantukanolehPTAskes(Persero).Dari102 orang karyawan yang diperbantukan di PT AsuransiJiwaInHealthIndonesia,terdapat82orangyangmemilihtetapbekerjadiPTAsuransiJiwaInHealthIndonesia.

Untuk mengelola human capital dengan baik, Perusahaan telah menyusun dan mengimplementasikan sistem manajemen sumber daya manusia (MSDM) yaitu kebijakan rekruitmen dan seleksi, kebijakan perencanaan SDM, penyusunan uraian pekerjaan, kebijakan pembelajaran dan pengembangan kebijakan sistem manajemen kinerja dan kebijakan sistem remunerasi.

IntheCPWB2011,itwasdeterminedthatthemaximumpercentage of InHealth employee turnover is 10%. Fortheyear2011,theturnoverisstillundercontrolat1%inthe permanent staff and 8% in the non-permanent andin-sourcing staff. In January 2011, 82 employees fromPTAskes chose to continueworking inPTAsuransi JiwaInHealth Indonesia.

To properly manage the human capital, the Company has formulated and implemented a human resources managementsystem(HRMS),which includespoliciesonrecruitment and selection, human capital planning, jobdescription,learninganddevelopment,workperformancesystemandremunerationsystem.

Uraian Jumlah | Total DescriptionDiklat Akuntansi 24 AccountingTraining

Diklat Teknis IT 22 IT Technical Training

Diklat Legal 13 Legal Training

Diklat Keuangan 68 FinanceTraining

Diklat Inhouse untuk Tenaga Penjualan 107 InhouseTrainingforSalesForce

Diklat Publik bagi Tenaga Penjualan 35 PublicTrainingforforSalesForce

Diklat Kepemimpinan 39 Leadership Training

DiklatPublikbagiAktuaria&Underwriting 9 PublicTrainingforActuaryandUnderwriting

Diklat Auditor 15 Auditor Training

Diklat Pelayanan Pelanggan 29 CustomerServiceTraining

Diklat Profesi 280 Professional Training

DiklatVerificator 90 VerificatorTraining

DiklatInhouseAktuaria&Underwriting 10 InhouseActuaryandUndwritingTraining

Diklat Kehumasan Korporat 3 CorporatePublicRelationTraining

Diklat SDM dan Umum 85 SDMandGeneralAffairsTraining

Jumlah 829 Total

II. Optimalisasi Pemanfaatan Biaya SDM

Selama tahun 2011, Direksi InHealth telah melakukan optimalisasi pemanfaatan biaya SDM denganmelaksanakan berbagai program kerja sebagai berikut:

1. Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan telah menjalankan Sistem MSDM yang disusun pada Agustus 2011 dan melaksanakan penyusunan berbagai kebijakan, termasuk mengenai outsourcing dan outplacement, proses bisnis dan standard operating procedure (SOP) SDM. Selain itu juga melakukan penyusunan kompetensi karyawan,ketentuan sertifikasi profesi, perhitungan PSAK 24dan sosialisasi penilaian kinerja berbasis Balanced Scorecard, sistem MSDM dan bisnis proses MSDM.

II. Human Resource Expenses Optimization

Throughout 2011, InHealth Board of Directors has optimized the human resources expenses, by implementingthefollowingprograms:

1. Human Resources Management System The company has implemented an HRM system thatwascreatedinAugust2011andformulatedvarious policies, including those on outsourcing and outplacement, business processes and HR standard operating procedures. Furthermore, the Company also formulated soft competency for employees and requirements for profession certifications, calculated PSAK 24 and socialized performance evaluations based on Balanced Scorecard, HRM and business process systems.

2. PelatihanProfesi Jumlah peserta pelatihan yang diwisuda AAMAI sebanyak 4 orang, yang mengikuti ujian AAMAI, PAMJAKI, PAI sebanyak 242 orang, yang mengikuti pelatihan LOMA sebanyak 30 orang dan yang mengikuti seminar “Executives Compensation” sebanyak 2 orang. Juga diadakan Employee Gathering pada bulan Oktober 2011 untuk memupuk rasa kebersamaan dan meningkatkanteamworkantarfungsiunitkerja.3. PelatihanTeknisdanUmumSDM Beberapa jenis program pelatihan yang diadakan meliputi topik-topik seperti merancang struktur gaji yang kompetitif, sistem penggajian berbasis kinerja, strategi rekrutmen dan seleksi, merancang strukturorganisasi , pelatihanSDMdanUmumyang diikutioleh78orang.4. PelatihanKepemimpinan Pelaksanaan workshop dan capacity building mengenai Balanced Scorecard bagi Tim AdHoc SMO, berkembang menjadi kegiatan penyusunan Strategy Map, Strategy Objectives dan KPI pada aplikasi Transformer.5. SurveiPenghasilan Perusahaan mengikuti Salary Survey dari Towers Watson yang diikuti 14 perusahaan asuransi jiwa di Indonesia. Hasil survei menunjukkan bahwa tingkatpenghasilanPTAsuransiJiwaInHealthIndonesia untuk total guaranteed compensation sudah sesuai dengan kondisi pasar.

TotalpelatihanyangdiupayakanolehPerusahaanditahun2011, terangkum dalam tabel berikut ini:

2. Professional Training Four participants graduated from AAMAI and 242 employees participated in AAMAI, PAMJAKI, PAI examinations. Thirty employees participated in LOMA training and two employee went to Executives Compensations seminar. An Employee Gatheringwasorganized inOctober2011 tonurture thespiritofteamworkamongworkunits.

3. HRM Technical and General Training Training programs that were conducted covering topics such as formulation of attractive salary structure, performance-based salary system, recruitment and selection strategies, formulation of organization structures, HR and general training, thatinvolved78employees.4. Leadership Training Workshops dan capacity building were conducted on Balanced Scorecard for AdHoc SMO Team,which turned into a formulation of StrategyMap, Strategy ObjectivesandKPIonTransformedapplication.

5. SalarySurvey The Company participated in a Salary Survey from Towers Watson, involving 14 insurance companies in Indonesia. The survey results showed that the salary level in PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia for total guaranteed compensation has metthemarketconditions.

The number of trainings provided by the Company in2011,issummarizedinthefollowingtable:

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 23: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 37 - 38

Teknologi Informasi Information Technology

PerusahaansangatmenyadariperananpentingTeknologiInformasi(TI)dalammemastikanefektivitasdanefisiensikegiatan operasionalnya. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas dan kemampuan divisi ini terus dilaksanakansetiaptahunsejakdidirikannyaInHealth.Memasukitahun2011, InHealth terus menunjukkan komitmen luar biasa dalam mempersiapkan diri untuk memenuhi kebutuhan pasar dan konsumen, serta melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan kualitas pelayanannya.

Peran Divisi Teknologi Informasi adalah memberikandaya dukungnya dalam penyediaan perangkat lunak, perangkat keras dan perangkat jaringan komunikasi data yang sesuai dan handal untuk mencapai visi, misi dantujuan Perusahaan dengan menyusun perencanaan yang strategis yang mampu memberikan model pelayanan prima yang terintegrasi dan tersentralisir.

Beberapa aktivitas yang dilakukan oleh Perusahaansehubungan dengan pengembangan sistem Teknologi Informasi di tahun 2011 antara lain adalah sebagai berikut:

I. Perangkat Lunak

DivisiITmengembangkandanmenyempurnakanberbagaiperangkat lunak untuk mendukung proses administrasi Perusahaan berupa pendataan obat, modul broadcast SMS, m.InHealth dan penyempurnaan berbagai aplikasi termasuk aplikasi Rumah Sakit online, e-RJTP, logbook, e-SPT dan laporan.

TheCompanyfullyrealizestheimportanceofInformationTechnologyinensuringtheeffectivenessandefficiencyofitsoperations.Therefore,theCompanyhascontinuouslyimproved the division’s skills and competency since itwasestablished.Initsthirdyearofoperations,InHealthcontinuestoshowremarkablecommitmentinpreparingitself to meet the needs of this market and its customers, and conducted a number of activities to improve itsservicequality.

The role of the Information Technology division isto provide support in hardware, software and datacommunication network, that are suitable and reliabletoachieve theCompany’s vision,missionsandgoals,byformulating a strategic planning to enable a premiumservicemodelthatisintegratedandcentralized.

SeveralactivitiesconductedbytheCompanyinrelationstothedevelopmentoftheInformationTechnologysystemin 2011, are:

I. Software

The IT Division has developed and improved severalsoftware aplications to support the Company’sadministrationprocedures, includingmedicinedatabase,SMS broadcast modul, m.InHealth and upgrading the process of various applications including Rumah Sakitonline,e-RJTP,logbook,e-SPTandreporting.

II. Jaringan Komunikasi Data & Perangkat Keras

DivisiITmenjalankanberbagaiprogramkerjadisepanjangtahun2011,termasukpemutakhiranbandwidthdikantorpusat, seluruh kantor pemasaran dan kantor pelayanan, penyediaanserverkhususuntukmendukungkerja samaoperasional dengan PT Askes (Persero), pengadaan dan pemutakhiran Production Collocation Server, serta mempersiapkan Disaster Recovery Center.

III. Manajemen Database

Dalamhalmanajemendatabase,DivisiITterusmelakukanproses back-up database sesuai dengan Standard Operating Procedure(SOP),prosesintegrasidataproviderPT AJII dengan PT Askes (Persero) serta melakukan audit database (Data Quality Assurance).

IV. Program Kerja Teknologi dan Informasi

Di sepanjang tahun 2011, InHealth telah berhasil me realisasikan rencana-rencana kerja yang telah diusulkan sebelumnya, antara lain Sosialisasi Aplikasi SIM E-InHealth, Business Process Review, Evaluasi Perangkat Keras danPerangkat Lunak, Diklat Teknis IT, Pengembangan Aplikasi SIMInHealth,Perawatan/PurifikasiDatabase, dan realisasi jaringan komunikasi.

II. Data Communication Network and Hardware

The IT Division carried out several work programsthroughout 2011, including the upgrading of bandwidthattheheadoffice,marketingofficesandservicesoffices,provisionofadedicatedservertofacilitatetheoperationalcooperation with PT Askes (Persero), provision andupgrading of the Collocation Production Server and on-goingpreparationsoftheDisasterRecoveryCenter.

III. Database Management

With regards to database management, the IT divisioncontinuouslycarriedoutthedatabasebackupproceduresaccording to the Standard Operating Procedures,implementedtheintegrationprocessofdatabasebetweenthe Company and PT Askes (Persero) and implemented a database audit (Data Quality Assurance).

IV. Information and Technology’s Work Programs In 2011, InHealth was successful in realizing proposedworkplans, including theSocializationof thee-InHealthSIMapplication,BusinessProcessReview,HardwareandSoftware Evaluation, IT technical workshop, InHealthSIM application development, database maintenance/purificationandcommunicationnetworkrealization.

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 24: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 39 - 40

Analisa & Pembahasan Manajemen

Management’s Discussion & Analysis

I. Tinjauan Operasi per Segmen Usaha

1. Kepesertaan Produk Managed CareSemua proses bisnis yang berjalan, mulai dari pendaftaran peserta hingga penerbitan kartu dansemua proses migrasi baik bisnis baru ataupun pembaruan, serta mutasi peserta, dilakukan secara sentralisasi di Departemen Administrasi Kepesertaan DivisiPelayananPelanggan.

•Pertumbuhan yang terbesar terjadi pada produk Platinum,yaitusebesar398%.

I. Operational Review per Business Segment

1. Participation of Managed Care Products All on-going business processes, from registration tocardissuanceandallmigrationprocesses,fromnew business,renewalprocesstoparticipantstransfer,are centralized at the Participants’ Administration DepartmentattheCustomerServicesDivision.

•Platinum product experienced the biggest growth at398%.

Komposisi kepesertaan Managed Care kumpulan per Kantor Pemasaran, dengan komposisi 3 terbesar untuk Kantor Pemasaran Surabaya, Jakarta II dan Jakarta I, sesuaidengangrafikberikut:

The composition of the participants of Managed Care products, with the three largest being in Surabaya, Jakarta II and Jakarta I, is shown in the followinggraphic:

ProdukProduct

2011 2010 % Pertumbuhan%Growth

Alba 179.484 225.067 -20,25

Blue 312.341 276.850 12,81

Silver 416.407 329.471 26,38

Gold 136.494 111.262 22,67

Platinum 14.458 2.903 398,03

Diamond 24 2.497 -99,03

Total 948.050

2. Produksi Penjualan Pendapatan premi di tahun 2011 mengalami peningkatan sebesar 32,35% menjadi Rp 1.073,388 miliar dibandingkan dengan tahun 2010 sebesar Rp 811,01miliar, sertamencapai 93,34% dari target pendapatan premi sebesar Rp 1.150 miliar.

2. Sales Production Premium income in 2011 increased 32.35% to Rp 1,073,388 billion, compared to Rp 811.01 billion in 2010,andachieved93.34%ofthetargetedpremium income of Rp 1,150 billion.

KPM Plan JumlahTotalDiamond Platinum Gold Silver Blue Alba

Medan 4.087 8.288 35.080 10.527 57.982

Pekanbaru 5 1.182 2.860 34.608 54.619 14.463 107.737

Palembang 207 16.543 28.979 12.985 9.483 68.197

Jakarta I 67 10.707 28.470 97.783 137.027

Jakarta II 140 1.461 39.682 97.490 12.931 151.704

Bandung 86 1.465 47.341 46.831 1.733 97.456

Semarang 49 3.133 8.460 21.279 69.092 102.013

Surabaya 12 418 15.372 39.548 69.671 67.889 192.910

Balikpapan 74 18.550 29.314 26.414 74.352

Makassar 139 4.855 13.454 15.674 34.122

Manado 108 958 1.194 4.324 166 6.750

Denpasar 27 519 9.948 12.533 6.131 29.158

Total 224 14.458 136.494 416.407 312.341 179.484 1.059.408

JakartaI :137.027 JakartaII :151.074Surabaya : 192.910

3 (Tiga) Wilayah dengan Jumlah Peserta Tertinggi3 (Three) Regions with the Highest Number of Participants

Keterangan | Information

No Produk | Product Tahun 2011 | Year Tahun 2010 | Year % Kenaikan thd Thn 2010 | Increase

1 Managed Care 1.046.527.764.587 771.935.829.469 35,57

2 GTL 1.274.623.855 12.566.308.346 (89,86)

3 PA 287.592.295 149.161.325 92,81

4 Indemnity 24.511.361.019 26.039.152.827 (5,87)

5 Endowment 787.650.000 320.400.000 145,83

Jumlah | Total 1.073.388.992.026 811.010.851.967 32,3

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 25: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 41 - 42

3. Pelayanan KlaimSeiring dengan peningkatan peserta dan premi, maka pembayaran klaim di tahun 2011 sebesar Rp 663 milyar mengalami pertumbuhan 24.14% dibandingkan dengan tahun 2010 sebesar Rp 534,16 miliar.

4. Perkembangan Provider PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia Dalam upaya Perusahaan untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik danmembangun citrapositf, jaringanProviderdiperluassecaraberkesinambungan. Pada saat yang bersamaan, untuk meningkatkan mutu pelayanan,prosesRecredentialingjugaterusdilakukan. Di tahun 2011, jumlah Provider menjadi 6.314, meningkat 1,15% dibandingkan dengan tahun 2010.

3. Claim Services With the increase in thenumberofparticipants and amountofpremiums,claimspaymentin2011wasRp 663billion,grew24,14%comparedto2010’samount of Rp 534,16 billion.

4. Providers Expansion of PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia IntheCompany’seffortstocontinuouslyprovidingthe bestservicesandbuildapositiveimage,theprovider network is constantly expanded. At the same time, to increase the service quality, recredentialling processes are also conducted. In 2011, there are 6,314 providers,increasing1.15%comparedto2010.

II. Uraian Atas Kinerja Keuangan Perusahaan 1. Aset Seiring dengan meluasnya area pelayanan InHealth, jumlah aset perusahaan pun meningkat di tahun 2011, menjadisenilaiRp1.457triliunataumeningkat243% dibandingkandengantahun2010senilaiRp600,58 miliar. Pertumbuhan terbesar terjadi pada total aset investasi,yangmeningkatdarijumlahRp447,42miliar menjadi Rp 1.213 triliun. Peningkatan aset ini mendukung InHealth dalam melayani para peserta asuransi dengan lebih baik.

2. Kewajiban Jumlah kewajiban perusahaan tahun 2011 sebesar Rp322,85miliar,mengalamikenaikandaritahun2010 sebesar Rp 185,15 miliar atau 74,37%. Dari angka tersebut, 89,77% merupakan kewajiban kepada pemegang polis.

3. Struktur Permodalan Terdapat penyetoran kembali atas modal ditempatkan dan disetor penuh dari pemegang saham PT Askes (Persero) sebesar Rp 700 miliar pada tanggal 29 Desember 2011, sehingga jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh menjadi sebesar Rp 1 triliun.

4. Pendapatan Jumlah pendapatan di tahun 2011 sebesar Rp 1.015,52 miliar mengalami kenaikan dari tahun 2010 sebesar Rp 792,19miliaratau28,15%.

5. Beban Seiring dengan kenaikan pendapatan, kenaikan beban juga terjadi di tahun 2011 sebesar 41,92%, meningkat dariRp599,19miliarditahun2010menjadiRp850,36 miliar di tahun 2011.

II. Description of Company's Financial Performance1. Assets In line with the expansion of InHealth service area, theCompany’sassetsin2011alsoincreased,reaching Rp1,457trillionoranincreaseof243%comparedto 2010atRp600.58trillion.Thelargestgrowthhappened in the investment assets, which increased from Rp 447.42 billion to Rp 1,213 trillion. This increase supportsInHealthinprovidingbetterservicesforthe clients.

2. LiabilitiesThe amount of Company's liabilities in 2011 was Rp 322.85 billion, increasing from that in 2010 of Rp185.15billionor74.37%.Ofthatamount,87.77%isliabilitiestopolicyholders.

3. Capital Structure The majority shareholder PT Askes (Persero) reissued the capital to be issued and fully paid for the amount of Rp 700 billion on 29 December 2011, so the total amount of the capital issued and fully paid is now Rp 1 trillion.

4. IncomeIncome in 2011was Rp 1,015.52 billion, or up from Rp792.19billionin2010,or28.15%.

5. LiabilitiesAlong with increased in the income, liabilities in 2011 also increased by 41,92%, from Rp 599,19 billionin2010toRp850,36billionin2011.

PadaTriwulanIII2011,adapenambahanProvidersecarakhususuntukjaringanklinikdanlaboratorium.Inthethirdtrimesterof2011,therewerespecialadditionofproviderespeciallyfortheclinicandlaboratoriumnetwork.

Paramedis | Paramedic

Apotek | Pharmacy

Balai Pengobatan | Medical Centers

Dokter Gigi | Dentists

No Uraian Provider | Descriptions Tahun 2010 | Year Tahun 2011 | Year

1 Dokter InHealth | InHealth Doctors 1.844 1.698

414 362

3 374 396

4 Klinik | Clinics 412 598

5 59 72

6 Rumah Sakit | Hospitals 896 920

7 1.132 1.215

8 Laboraturium | Laboratory

Optical | Optical shops

143 180

9 447 387

10 PMI | Indonesian Red Cross 129 124

11 Puskesmas | Community Health Center 359 352

12 Bidan | Midwives 33 10

13 - -

Jumlah | Total 6.242 6.314

2 Dokter Spesialis | Specialists

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 26: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 43 - 44

6. Laba Pada tahun 2011, Perusahaan mencetak laba bersih sebesar Rp 42,47 miliar, atau menurun 46,14% dari tahun2010sebesarRp78,85miliar.

Kinerja pencapaian laba yang belum optimal ini disebabkanpencapaianGWP(Gross Written Premium) yang masih kurang, bertambahnya nilai unearned premium reserved karena perbedaan termin premi asuransi dibandingkan dengan yang diprediksikan, dan belum tercapainya klaim rasio dari yang ditargetkan.

7. Pembagian Laba Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham atas Laporan Tahunan Tahun Buku 2011, pembagian laba ditentukan sebagai berikut:

8. Tingkat Kesehatan Perusahaan TingkatsolvabilitasPerusahaanataurisk based capital (RBC) yang dihitung berdasarkan Peraturan Menteri KeuanganNomor PER-02/BL/2009 tentang Pedoman PerhitunganBatasTingkatSolvabilitasMinimumBagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi untukperiodetahun2011adalahsebesar1.068,82%. Pencapaian angka RBC ini telah memenuhi sasaran Perusahaan pada RKAP 2011 dan peraturan terkait khususnya KMK 424/KMK.06/2003 tentang Kesehatan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

6. Profits In2011,theCompanyreceivednettprofitofRp42.47 billion, or down by 46.14% from that in 2010 of Rp 78.85billion. The less thanmaximumnettprofitperformancewas due to the deficit Gross Written Premium, the increase in unearned premium reserved because of term differences in insurance premiums than the amountpredictedandunrealizedtargetedratioclaims.

7. Profit Sharing Based on the results of the General Meeting of Shareholders for theAnnual Financial Report for the FiscalYear2010,profitsharingwasdeterminedas follows.

8. Company Solvability Level Risk Based Capital calculated based on Finance MinisterRegulationNoPER-02/BL/2009onMinimum Risk Based Capital for Insurance and Reassurance CompaniesCalculationGuidefor2011was1,068.82%. The achievement in the RBC figure has met the Company’s target in the CPWB 2011 and related regulations, especially KMK 424/KMK.06.2003 on Insurance and Reassurance Companies.

+

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company and Management Analysis

Page 27: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 45 - 46

Uraian Atas Faktor Pendukung

Description of Supporting Factors

I. Uraian atas Faktor Pendukung Usaha Perusahaan

1. Keagenan dan Broker Terus melaksanakan kegiatan Broker Visit atau Broker Roadshow oleh tim Keagenan dan Broker ke perusahaan-perusahaan Broker Asuransi di Indonesia sehingga dapat melakukan penetrasi ke daftarklienperusahaan-perusahaantersebut.Hingga triwulanIVtahun2011telahada12perusahaanBroker Asuransi yang sudah melakukan penutupan polis Asuransi ke InHealth.

2. Jalur Distribusi Independent Producer (IP) Pada akhir triwulan IV tahun 2011, telah dilakukan evaluasi terhadap Mitra Pembina Independent Producer (IP) sebagai bagian dari kesepakatan yang dicantumkan dalam kontrak kerjasama. Evaluasi ini meliputi jumlah Independent Producer (IP), aktivitas Penjualan IP, Lisensi IP dan tentunya produktivitas IP untuk menghasilkan GWP bagi InHealth. Total Mitra Pembina IP yang ada saat ini berjumlah 4 perusahaan.

3. Pelatihan bagi Tenaga Penjualan Sepanjang tahun 2011, sebanyak 142 tenaga penjualan telah mengikuti serangkaian Inhouse dan Public Training, meliputi topik-topik seperti Product Knowledge, Marketing Academy, Skills Application Workshop dan Professional Presentation Skills, serta UjianSertifikasiKeagenandandiklatlainnya.

4. Customer Relations Officer (CRO) Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan pelanggan, Perusahaan terus membina para CRO sebagai ujung tombak terdepan Perusahaan. Sebanyak 29 CRO telah menjalankan berbagai bentuk diklat sepanjang tahun 2011.

I. Description of Company's Supporting Factors

1. Agency and Brokerage Continue to conduct Broker Visits and Roadshows by the Agency and Brokerage teams to Insurance Broker companies in Indonesia, to help penetrate their client list. In the thirdquarter of 2011, twelve Insurance Broker companies terminated policies from InHealth.

2. Independent Producer Distribution Channel Attheendofthefourthquarterof2011,anevaluation of the Independent Producer Development Partner wasconductedaspartofhecooperationagreement. This evaluation covered the number of IPs, sales activities, IP licenses and IP’s productivity in generatingtotheCompany’sGWP.Thetotalnumber ofIPDevelopmentPartnercurrentlyisfourcompanies.

3. Training for Sales Force Throughout 2011, 142 salespersons participated invariousInhouseandPublicTraining,coveringtopics suchasProductKnowledge,MarketingAcademy,Skills Application Workshop and Professional Presentation skills,andAgencyCertificationExaminationandother workshops.

4. Customer Relations Officer (CRO)Inordertoincreasethequalityofcustomerservices,the Company constantly developing its CROs asthe Company’s frontliners. Twenty nine CROs haveparticipated in various workshops and trainingsthroughout 2011.

Our organization structure is streamlined and

improved to better service the customers

Analisa Perusahaan dan Manajemen | Company's Analysis and Managament

Page 28: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 55 - 55

Implementing principles of Transparency, Accountability, Responsibility, Independency

and Fairness

Protecting1millionLivesandcounting

Page 29: more than 1 million

Good Corporate Governance (GCG)

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 49 - 50

I. Dasar Pelaksanaan 1. Pada tahap awal pendirian, Perusahaan telah melakukan konsolidasi internal dengan menyusun ketentuan-ketentuan internal perusahaan yang terkait dengan pengelolaan perusahaan, agar seluruh insan InHealth mampu melaksanakan fungsi dan tugas pokoknya sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan etika bisnis untuk memenuhi persyaratan kepatuhan dan kepatutan.2. Risalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tentang Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2009 merekomendasikan Direksi untuk membuat pedoman GCG yang meliputi Kebijakan Good Corporate Governance, Panduan Dewan KomisarisdanDireksi,danKodeEtik.

3. Melalui Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia Nomor 492/Kep/1010 tanggal 1 Oktober 2010 telah ditetapkan Pedoman GCG PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia.

II. Pedoman GCG

1. Definisi dan Tujuan Prinsip-Prinsip GCG merupakan acuan bagi Dewan Komisaris, Direksi dan jajaran karyawan perusahaan

I. Basis of Execution 1. During its initial establishment, the Company consolidated internally by creating a set of internal regulations related to the management of the Company. In turn,all InHealthstaffwouldbeable to execute their functions and duties according to applicablerulesandregulations,andtobusinessethics, thussatisfyingtherequirementsofbothcomplianceand courtesy.2. The Minutes of the Annual General Meeting of Shareholders on the 2009 Corporate Business Plan and Budget recommended InHealth Board of Directors to formulate the GCG guidelines covering Corporate Governance Policies, Boards of CommissionersandDirectorsGuide,aswellasCodeof Ethics.3. GCG Guidelines of PT Asuransi Jiwa InHealth IndonesiawereestablishedthroughtheJointoftheBoard of Commissioners and the Board of Directors’ Decree Number492/Kep/1010dated1October2010.

II. Good Corporate Governance Guidelines

1. Definitions and Purposes GCG Principles are a set of references for the Board of Commissioners, Board of Directors and employees

Implementing principles to achieve sustainability of the Company

Tata Kelola Perusahaan yang BaikGood Corporate Governance

dalam mengambil keputusan yang efektif, bersumber dari peraturan yang berlaku, Anggaran Dasar, Kode Etik (Code of Conduct), Standar Operasional dan Prosedur, Kebijakan, dengan menerapkan prinsip-prinsip umum yaitu Transparansi AkuntabilitasResponsibilitasIndependensisertaKewajaran dan Kesetaraan.

Tujuan perumusan prinsip-prinsip GCG InHealth adalah:

a. Tercapainya kesinambungan usaha Perusahaan. b. Pemberdayaan fungsi dan kemandirian masing- masing organ Perusahaan yaitu Rapat Umum PemegangSaham,DewanKomisarisdanDireksi.

c. Agar Pemegang Saham, Dewan Komisaris danDireksi membuat keputusan dan melandaskan semua tindakannya pada nilai moral yang tinggidan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.

d. Terciptanya kesadaran dan tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap masyarakat dan kelestarian lingkungan, terutama di sekitar lingkungan Perusahaan. e. Optimalisasi nilai Perusahaan bagi Pemegang Saham dengan tetap memperhatikan pemangku kepentinganlainnya.

of the Company in making effective decisions based on applicable rules and regulations, Articles ofAssociation,CodeofConduct,StandardOperating Procedures, and Policies, by applying general principles such as Transparency, Accountability, Responsibility,Independency,andFairness.

The purposes for the InHealth GCG Principles formulationare: a. ToachievesustainabilityoftheCompany’s. b. To empower the function and independence of each organ of the Company, which are the General Meeting of Shareholders, the Board of Commissioners and Board of Directors. c. To ensure that all decision-making processes conducted by the Shareholders, the Board of Commissioners and Board of Directors are based onahighsetofmoralvaluesandadheres to the lawsandregulations. d. To create an awareness and a corporate social responsibility towards the society and environmentsurroundingtheCompany.

e. To optimize the value of the Company for the Shareholders, while giving equal attention to other stakeholders.

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 30: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 51 - 52

f. Peningkatan daya saing Perusahaan secara nasional maupun internasional. g. Memberikan acuan bagi seluruh Direksi dan Dewan Komisaris, serta seluruh jajaran karyawan Perusahaan mengenai prinsip-prinsip GCG yang harus dijalankan pada tingkat kewenangan masing-masing. h. Memberikan rasa kepercayaan kepada Pemegang Saham dan pemangku kepentingan lainnya bahwa pengurusan dan pengawasan Perusahaan dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG.

2. Prinsip-prinsip GCG a. Prinsip Transparansi b. Prinsip Akuntabilitas c. PrinsipTanggungJawab d. Prinsip Independensi e. PrinsipKewajarandanKesetaraan

III. Kode Etik InHealth

1. Tujuan a. Mengembangkan sikap dan perilaku umum Insan InHealth yang sesuai dengan standar etika bisnis danpergaulanyangtinggi;dan b. Membangun hubungan yang baik antara Perusahaan dan Insan InHealth dengan pihak- pihak eksternal yang terkait berlandaskan prinsip- prinsip corporate governance yang baik dan semangatKodeEtikInHealth.

2. Tanggung Jawab Setiap insan InHealth bertanggung jawab untuk mewujudkan nilai-nilai dalam Kode Etik InHealth inkedalamsetiapperilakukarenatingkahlakuInsan In Health mencerminkan etika bisnis perusahaan. UntukitusetiapInsanInHealthdiharapkanuntuk: a. Mematuhi semua hukum dan peraturan yang berlaku dalam Perusahaan. b. Menghindari aktivitas yang dapat menyebabkan benturan kepentingan atau potensi munculnya benturankepentingan. c. Menjaga kerahasiaan informasi bisnis Perusahaan dan informasi yang berkaitan dengan pihak yang mempunyai hubungan bisnis dengan Perusahaan. d. Memberikan pelayanan yang prima untuk memenuhi kepuasan pelanggan.

3. Kode Etik Bisnis Etika bisnis merupakan acuan bagi Perusahaan dalam melaksanakan kegiatan usaha termasuk dalamberinteraksidenganparapemangkukepentingan. Penerapan etika bisnis secara berkesinambungan akan mendukung terciptanya budaya Perusahaan. Etika bisnis tersebut meliputi kepatuhan terhadap hukum dan Kebijakan Perusahaan dan hubungan- hubungandenganparapemangkukepentingan.

4. Kode Etik PerilakuKode etik perilaku merupakan penjabaran nilai intiPerusahaan dalam melaksanakan usaha sehingga menjadi panduan bagi organ dan semua karyawanPerusahan. Kode etik perilakumencakup hubungandengan masyarakat sekitar, hubungan-hubungan dalam Perusahaan, kebijakan komunikasi Perusahaan, kerahasiaan informasi Perusahaan, ketepatan pembukuan Perusahaan, benturan kepentingan,kontribusi aktivitas politik, pemberian hadiah,penerimaan hadiah dan pengamanan aset perusahaan.

5. Praktik-praktik Usaha yang Sehat Merupakan praktik-praktik usaha yang sehat yang dijadikan Pedoman perusahaan dalam melaksanakan kegiatan usahanya.

6. Penegakan, Pelaporan dan Sanksi terhadap Pelanggaran a. Penegakan

Penegakan Kode Etik InHealth adalah komitmenbersama Insan InHealth dalam rangka mengembangkan dan mendukung standar perilakuyangtinggi.PenegakandilakukandenganmembentukKomiteKodeEtikdengantujuan:

• Menjadi sumber informasi bagi para Insan InHealth dan unit kerja tentang kebijakan dan standarperilakuyangdiaturdalamKodeEtik. • Mengkajisecaraberkaladan(bilaperlu)melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memperjelas perilaku. • Melaporkanpenerapandankepatuhanterhadap Kode Etik ini serta masalah-masalah yang dihadapi agar dapat dikaji lebih lanjut. • Membahasseluruhpelanggaranyangterjadidan mempertimbangkan sanksi yang dijatuhkan sesuai peraturan yang berlaku. b. Pelaporan Pelanggaran terhadap Kode Etik akan ditindak secara serius dan dapat mengakibatkan pemberian sanksi. Semua Insan InHealth diharuskan untuk memberitahukan Komite Kode Etik sesegera mungkin jika terjadi potensi atas pelanggaranterhadapKodeEtik.

Pelaporan atas terjadinya atau dugaan terjadinya pelanggaran terhadap Kode Etik harus dilakukansecara tertulis, yang ditujukan kepada Komite Kode Etik. Direksi Perusahaan menjamin bahwatidakakanadapegawaiyangmenderitakerugiansebagaiakibat daritindakanmerekamelaporkanpelanggaran atau dugaan pelanggaran atas Kode EtikkepadaKomiteKodeEtik.Kerahasiaan pelapor dan laporannya akan dijamin kecuali jika pengungkapan diperlukan dalam rangka pelaksanaan penyidikan dan untuk kepentinganPerusahaan. Untuk itu ijin akan dimintakan dari pelapor dan untuk itu pelapor akan mendapatkan perlindungan hukum dan keamanan secukupnya.

Komite Kode Etik bertanggung jawab untukmemonitor kepatuhan terhadap Kode Etik dan

f. To improve the Company’s competitiveness in thedomesticmarket,aswellasglobalmarket. g. ToprovideguidelinestoallmemberoftheBoardof Directors and Board of Commissioners, as well asallemployeesoftheCompanywithregardstothe implementation of the GCG principles that must beadheredtoateachauthoritativelevel. h. To ensure shareholders and stakeholders that the management and supervision of the Company are conducted in accordance to the principlesofgoodcorporategovernance.

2. The Principles of Good Corporate Governance a. Transparency b. Accountability c. Responsibility d. Independency e. Fairness

III. InHealth Code of Ethics (Code of Conduct)

1. Purpose a. To develop appropriate attitude and behaviour of InHealth employees to meet the standards of businessethicsandsocialization;and b. To create good relations between the Company and its employees with external parties that are inline with the GCG Principles and Code of Conduct.

2. Responsibility All InHealth employees are responsible to incorporate thevaluesintheCodeofEthicsintheirbehaviourand conducts because they reflect the Company’s business ethics. Therefore, all employees are expected:

a. Tocomplywiththerulesandregulations

b. To avoid activities that may potentially cause conflictsofinterests

c. To maintain the confidentiality of corporate information, and other information relating to Company’sbusinesspartners.

d. To always provide excellent service to meet customers' needs.

3. Business Code of Ethics Business Code of ethics provide a benchmark for the Company in executing its business activities and interacting with its stakeholders. A continued implementation of these ethics will help create corporate cultures. These business ethics include compliancetoregulationsandCompany'spolicies,and guidelinesonhowtointeractwithstakeholders.

4. Code of Conduct Code of Conduct is an implementation of the Company’s core values in conducting business, thatservesasaguidelinefortheCompany’sorgansand its employees. Code of Conduct covers relations with the surrounding communities, relationships within the Company, corporate communications policies, confidential corporate information, the accuracy of corporate accounting, conflicts of interest, the contribution of political activity, giving andreceivinggiftsandsecuringenterpriseassets. 5. Sound Business Practices These are sounds business practices that were set ascorporateguidelinesincarryingouttheCompany’s businessactivities.

6. Enforcement, Reporting and Sanctions to Violations a. Enforcement The enforcement of InHealth Code of Ethics is a commitment of all InHealth employees to develop and support high standards of behaviour. Enforcementiscarriedoutbyforming theEthicsCommitteeforthefollowingpurposes:

•As the source of information for InHealthemployees and business units concerning the policies and standards of behaviour regulatedin this Code of Ethics.

• To regularly make reviews and if necessary, adjustments,toclarifyrequiredbehaviour.

• To report implementation and compliance to the Code of Ethics, aswell as problems faced, forfurtherreviews. • Todiscuss all violations and consider sanctions tobeimposedinaccordancetocurrentregulations. b. Reporting AnyviolationtoCodeofEthicsistreatedseriously and may face severe punishment. All InHealth employees are required to notify the Ethics Committee immediately if they are aware of any potentialviolationstotheCodeofEthics.

Thereportingoftheoccurrenceorallegedviolation of Code of Ethics must be formally written and submittedtotheEthicsCommittee. The Board of Directors of the Company ensures thatnoemployee shall suffer anyharmor losses duetotheiractforreportingoftheCodeofEthics violationorsuspectedviolationtotheEthicsCommittee. The confidentiality of the reporting person and his/her report is guaranteed, unless the exposure is required tohold an investigationand for the interest of the Company. For these purposes, the reporter is asked for permission, andtheywillthenobtainadequatelegalprotection and safety. The Ethics Committee is responsible for monitoring compliance to the Code of Ethics,

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 31: more than 1 million

memberikan laporan ”Daftar Pelanggaran” kepadaKomisaris dan Direksi yang berisi catatan pelanggaran, baik yang potensial ataupun yang telah benar-benar terjadi. Selanjutnya Dewan Komisaris dan DewanDireksi bertanggung jawabuntukmelakukantindaklanjutataslaporanKomiteKodeEtikdanberwenangmenetapkan sanksi.

c. Sanksi Insan InHealth yang telah terbukti melakukan pelanggaran akan diberikan sanksi. Jika pelanggaran dilakukan oleh pegawai Perusahaan, maka Direksi berwenang menetapkan sanksi berdasarkan peraturan Perusahaan yang terkait. Selanjutnya jika pelanggaran dilakukan oleh Anggota Direksi atau Komisaris, maka Komisaris dan Direksi sebagaiDewanberwenangmenetapkansanksi.

IV. Panduan Organ Utama

1. Pengantar Menjabarkan struktur organisasi dan tugas dan tanggung jawab organ Perusahaan yang terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),Direksi danDewanKomisaris. Selain itu juga memberikan gambaran sekilas mengenai posisi Sekretaris Perusahaan dan Kepala Unit Kerja (sampai dengan dua level di bawah Direksi) di dalam kerangka kerja corporate governance di Perusahaan. Panduan ini disusun sebagai dasar pelaksanaan proses pengelolaan kepatuhan di Perusahaan secara keseluruhan

2. Rapat Umum Pemegang Saham RUPS merupakan organ Perusahaan yang mempunyai wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris, dalam batas yang ditentukan dalam Undang-undang dan/atau Anggaran Dasar yang berlaku.

3. Dewan Komisaris Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa Perusahaan melaksanakan GCG.Dalammenjalankan tugasnya Dewan Komisaris dapat membentuk organ pendukung berupa Komite-komite yang berperan sebagai perangkat fungsipengawasan.Komitetersebutdapatberupa: • KomiteAudit • KomiteNominasidanRemunerasi • KomiteKebijakanRisiko • KomiteKebijakanCorporate Governance • Direksi

4. Direksi Direksi merupakan organ Perusahaan yang berwenang danbertanggungjawabpenuhataspengurusanPerusahaan untukkepentinganPerusahaansesuaidenganmaksudtujuan Perusahaan, serta mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Untuk pelaksanaan tugas, Direksi dapat dibantuolehKomiteInvestasi,KomitePertimbanganJabatan, KomiteEtik,danKomiteIT.

and report the “List of Violation” to the BOC and BOD who records the actual or potential violations. Afterwards, the BOC and BOD are responsible for taking follow-up actions on the Ethics Committee’s report, as well as determine thesanctions.

c. Sanctions InHealth employee who is proven to have committed violations will be given sanctions. If the violation was committed by an employee of the Company, then the BOD is authorized to determine sanctions according to the relevant regulations. However, if the violationwas committed by the BOD or BOC member, then the BOC and the BOD astheBoardareauthorizedtodeterminethesanction.

IV. Main Organ Guidelines

1. IntroductionThis part describes the organizational structure, aswellasthedutiesandresponsibilitiesoftheorgansofthe CompanywhichcompriseoftheGMS,theBOD,andtheBOC.Thissectionalsogivesabrieflookintothepositions of theCorporate Secretary andHeadsofBusinessUnits (to2 levelsbelowtheBOD) intheframework of corporate governance. This Guidelineisformulatedasthebasisofexecutionoftheoverallcompliance management process in the Company.

2. General Meeting of Shareholders (GMS) GMS is a Company’s organ with the authority that is not submitted to the BOD and BOC, within the limits that is specified in the prevailling Law and/or ArticlesofAssociation.

3. Board of Commissioners Board of Commissioners is the Company’s organ responsible in conducting a general and/or special monitoring that adheres to theArticles of Association, providing advice to the BOD and ensuring that the Company is implementing the GCG principles. Inperformingitsduties,theBOCcanestablishsupporting organs in the forms of committees to function as supervisorytoolsfortheBoardofCommissioners. The Committeesmaybeintheformsof: • AuditCommittee • NominationsandRemunerationsCommittee • RiskManagementCommittee • CorporateGovernancePolicyCommittee • BoardofDirectors 4. Board of Directors The Board of Directors is a Company’s organ with the authority and full responsibility for its management toachieveitsgoals,whilerepresentingtheCompany, in or outside a court of law, in accordance to the ArticlesofAssociation. In carryingout itsduties, the BODmay be assisted by the Investment Committee, Position Consideration Committee, the Ethics Committee,andtheITCommittee.

Relatedtothismatter,duringInHealthGMSin2010,itwasannouncedtotheshareholdersandtheywereinvitedtoattendaccordingtotheregulations.

In2011, the followingGeneral Shareholders'wereheld,including Approval of the Company's Annual Reporton 9 May 2011, Memorandum of the Extraordinary Shareholders' Meeting on 13 September 2011 andApprovaloftheCompany'sCBPBfor2012on15December2011.Resultsofthemeetingswereasfollows:

I. GMS for Validating the 2010 CWBP

1. Validating the Company Work Plan and Budget (CBPB) for the year 2011. a. TotalAssets :Rp600.57billion b. ProfitsAfter-tax :Rp78.85billion

2. The Board of Directors and Board of Commissioners were given a granted exemption responsibility for all actions in their respective areas of assignment in fiscal year of 2009.

3. The allocation of 2010 Net Profits a. Net Profits for the fiscal year 2009 of Rp78,851,118,081wasdecidedtobeallocatedas follows: Dividend Rp23.655.335.424 30,00% Reserves Rp55.195.782.657 70,00% Total Rp78.851.118.081 100,00%

II. Payment of Tantiem and Production Service according to the CPBP 2010

1. GMS resolved Tantiem for Board of Directors andBoardofCommissionersfor2010wasoftheamountRp 1,425,000,000 or 95% of the 2010 CPWB of Rp1,500,000,000andisbudgetedforthefiscalyear2010.

2. Tantiem for President Director, President Commissioner and Commissioners are 100%, 90%, 40% and 36% respectively and the payment is calculatedinproportionstothelengthofworktimeof each Director and Commissioner. Tantiem for Secretary for the Board of Directorswas set at 15% ofthePresidentDirector’s.

3. Income tax on the Tantiem for Directors, Board of Commissioners and Secretary to the Board of Commissioners are paid by the recipients.

Dalam hal ini, pada RUPS InHealth tahun 2010 telah dilakukan pemberitahuan dan undangan sebelumnya kepada pemegang saham sesuai ketentuan yang berlaku.

Dalam tahun 2011, telah dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yaitu RUPS Pengesahan Laporan Tahunan Perusahaan tahun 2010 pada tanggal 9 Mei 2011, Risalah Rapat Umum Pemegang Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 13 September 2011 dan RUPS Pengesahan RKAP Perusahaan untuk tahun 2012 pada tanggal 15 Desember 2011. Adapun pokok-pokok keputusan yang diambil adalah sebagai berikut:

I. Pengesahan Laporan Tahunan Perusahaan Tahun 2010.

1. Pengesahan Laporan Tahunan Perusahaan tahun 2011. a. JumlahAktiva :Rp600,57miliar b. LabaSetelahPajak :Rp78,85miliar

2. Pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (ecquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas pelaksanaan tugas di tahun 2009.

3. Penggunaan laba bersih perseroan tahun 2010. a. Laba Setelah PPh tahun buku 2009 sebesar Rp 78.851.118.081 diputuskan penggunaannya sebagai berikut: Dividen Rp23.655.335.424 30,00% Cadangan Rp55.195.782.657 70,00% Jumlah Rp78.851.118.081 100,00%

II. Pembayaran Tantiem dan Jasa Produksi sesuai dengan yang telah dianggarkan di RKAP 2010

1. RUPS menetapkan Tantiem kepada Direksi danDewan Komisaris tahun 2010 adalah sebesar Rp 1.425.000.000 (95%) dari RKAP tahun 2010 yaitu sebesar Rp 1.500.000.000 dan dibebankan padatahunfiskal2010.

2. Tantiem Direktur Utama, Komisaris Utama dan Anggota Dewan Komisaris masing-masing sebesar 100%, 90%, 40% dan 36% dan Tantiem Direktur Utama dan pembayarannya dihitung proporsional dengan memerhatikan masa kerja masing-masing anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. Tantiem bagi Sekretaris Dewan Komisaris ditetapkan sebesar 15% dari Direktur Utama.

3. Pajak Penghasilan (PPh) atas Tantiem untuk Direksi, Dewan Komisaris dan Sekretaris Dewan Komisaris tersebut merupakan beban penerima.

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 53 - 54

Rapat Umum Pemegang Saham General Shareholders' Meeting

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 32: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 55 - 56

III. Pembagian Jasa Produksi

Jasa Produksi Karyawan PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia tahun 2010 telah menjadi beban biaya anggaran tahun 2010 sesuai dengan RKAP dan direalisasi sesuai anggaran yang ditetapkan denganmemerhatikanpencapaian kinerja yang berbasis Merit System.

IV. Penetapan Penghasilan Direksi dan Komisaris

1. Gaji Direktur Utama ditetapkan sebesar Rp 65.000.000 (enam puluh lima juta) per bulan, dan untuk Gaji Direksi lainnya ditetapkan sebesar 90% dari Gaji Direktur Utama terhitung mulai 1 Januari 2011.

2. Honorarium Komisaris Utama ditetapkan sebesar 40% dari Gaji Direktur Utama, anggota Komisaris ditetapkan sebesar 36% dari Gaji Direktur Utama dan Honorarium Sekretaris ditetapkan 15% dari Gaji Direktur Utama terhitung mulai 1 Januari 2011.

3. Tunjangan dan fasilitas lainnya tidak mengalami perubahan dan ditetapkan sama dengan yang diterima pada tahun 2010.

4. Untuk tahun 2011, pemberian insentif Direksi dilakukan proporsional berdasarkan evaluasi kinerja dan pencapaian dalam periode tertentu (triwulan,semester).

V. Penetapan Auditor Independen dalam Rangka Audit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2011. Dalam rangkaefisiensi biayapemeriksaan auditor,makaditetapkan auditor independen induk perusahaan sebagai auditor independenPTAsuransi Jiwa InHealth Indonesiadan melaksanakan audit secara simultan dengan pembebanan biaya masing-masing.

VI. Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia.

1. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia telah menyelenggarakan RUPS Tahunan dalam rangka melaksanakan tugas selaku pengawas perusahaan. Dewan Komisaris telah memberikan tanggapan dan rekomendasi atas pelaksanaan RUPS, yaitu:

III. Production Service Allotment

UnallocatedPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiaEmployeeProduction Service for 2010wasbudgeted for thefiscalyear2010asresolvedintheCBPBandisrealizedaccordingto the set budget, taking into account achievements inworkperformancebasedonMeritSystem.

IV. Resolution of Salary for Directors and Commisioners 1. Salary for the President Director was set at Rp 65,000,000(sixtyfivemillion)permonth,andforother Directorsweresetat90%ofthePresidentDirector’s salary,startingfrom1January2011.

2. WageforthePresidentCommissionerwassetat40%ofthe PresidentDirector’s salary, and for other Commissioners weresetat36%ofthePresidentDirector’ssalaryandthe wagefortheSecretaryat15%ofthePresidentDirector’s salary,startingfrom1January2011.

3. Otherbenefits and facilitiesdidnot changeandwas set to be the same as in 2010.

4. For 2011, incentives for Directors were given in proportionate amount based on work performance evaluation and achievements for a certain period (terms, semesters) V. Determination of the Independent Auditor Order to Audit the Financial Statements of the Company Fiscal Year 2011.

To ensure cost efficiency in auditor expenses, it wasdetermined that the parent company’s independentauditor would simultaneously audit PT Asuransi JiwaInHealthIndonesiaaswell,withseparatebillings.

VI. Implementation of the General Meeting of Shareholders (GMS) PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia.

1. General Meeting of Shareholders (GMS) PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia held an Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) inorder tocarryout itsdutyascompanysupervisor. The Board Of Commissioner had given its response andrecommendationsontheAnnualGMS,namely:

2. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Pada tanggal 13 September 2011, juga diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tentang pemberhentian Saudara Budi Tua Arifin Tampubolon sebagai Direktur Teknik dan Operasional. Dewan Komisaris menyetujui pengunduran diri tersebut dan menugaskan Saudara Roy Ibrahim selaku Komisaris Independen untuk melaksanakan tugas-tugas Direktur Teknik dan Operasional sampai diangkatnya Direktur TeknikdanOperasionalyangdefinitif.

2. Extraordinary General Meeting of Shareholders On 13 September 2011, an Extraordinary General MeetingofShareholderswasheldontheresignation ofMr.BudiTuaArifinTampubolonastheDirectorof TechnicalandOperations.TheBoardofCommissioners approvedtheresignationandappointedRoyIbrahim, as Independent Commissioner, to carry out the dutiesoftheDirectorofTechnicalandOperationsuntil adefinitereplacementisappointed.

TanggalDate

Materi Rapat MeetingAgenda

9 Mei 20119 May 2011

•PengesahanLaporanTahunanPTAJIItahun2010.

•PembahasantanggungjawabManajemenatas

segalatindakandalambidangtugasmasing-

masing tahun buku 2010 kepada Direksi dan

DewanKomisaris.

•PenggunaanLabaSetelahPajaktahunbuku2010

sebesar78,85milyaradalahuntukcadangan

umum.

•PembayaranTantiemdanJasaProduksisesuai

dengan yang telah dianggarkan di RKAP 2010.

•PenetapanPenghasilanDireksidanKomisaris.

•PenetapanAuditorIndependendalamrangka

per audit laporan keuangan perseroan tahun

buku 2011.

•RatificationoftheAnnualReportof2010PTAJII.

•Discussionofmanagementresponsibilityfor

anyactioninthefieldoftheirduties

for the year 2010 to the Directors and

Board of Commissioners.

•UseofIncomeAfterPajakknowthebook2010

amountingto78.85billionforgeneralreserve.

•PaymentofappropriatetantienandProductionServices

withwhichhasbeenbudgetedin2010CBPB.

•DirectorsandCommissionersofIncomeDetermination.

•EstablishmentoftheIndependentAuditorinorderto

perauditcompanyfinancialstatementsinthe

book 2011.

15 Desember 201115 December 2011

Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran

Perusahaan PT AJII

RatificationoftheWorkPlanandBudget

Company PT AJII

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 33: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 57 - 58

I. Uraian Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris

1. Tugas Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya baik mengenai Perusahaan maupun usaha Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan RJPP, RKAP, ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan penjabaran tugas sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan sebagai berikut: a. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan Direksi dalam pengurusan Perusahaan serta memberi nasihat kepada Direksi termasuk pelaksanaan RJPP, RKAP serta ketentuan- ketentuan Anggaran Dasar, keputusan RUPS dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. b. Mematuhi Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan, serta wajib melaksanakan prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi dan corporate governance. c. Bertindak sewaktu-waktu untuk kepentingan dan usaha Perusahaan dan bertanggung jawab kepadaPerusahaanyangdiwakiliolehRUPS. d. Meneliti, menelaah dan menandatangani Laporan Tahunan yang telah disiapkan oleh Direksi sebelum disajikan kepada dan diterima oleh Pemegang Saham dalam RUPS. e. DewanKomisarisbertanggungjawabmemberikan pendapat dan saran atas pelaksanaan corporate governance dalam Perusahaan.

2. Wewenang DewanKomisarismemilikiwewenangsebagaiberikut: a. Berhak meminta bantuan tenaga ahli atau konsultan untuk jangka waktu terbatas atas beban Perusahaan, jika dianggap perlu. b. Berhak meminta penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan kepada Direksi dan Direksi wajibmemberikanpenjelasan. c. Berhak memperoleh akses atas informasi perusahaansecaratepatwaktudanlengkap. d. Dewan Komisaris dengan suara terbanyak sewaktu-waktu berhak memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi, jika mereka bertindak bertentangan denganAnggaranDasarataumelalaikankewajibannya atau alasan lainnya yang membahayakan Perusahaan. e. Memberikan persetujuan tertulis untuk tindakan- tindakanDireksiberikut:

I. Description of the Duties and Authorities of the Board of Commissioners

1. Duties The Board of Commissioners is responsible in supervising the implementationof themanagement policies and the management processes carried out by the Board of Directors, both with regard to the company and the business, as well as to give advice to the Directors including overseeing the implementation of the Long-Term Corporate Plan (RJPP), CBPB, the provisions of the Articles of Association and GMS Resolutions, as well as prevailinglawsandregulations,withdutiesasfollow:

a. Overseeing the Board of Directors policies in managing the Company and to give advice to the Directors, including the implementation of RJPP, CBPB as well as the provisions of the Articles of Association, GMS Resolutions and prevailinglawsandregulations. b. Complying with the Articles of Association and laws and regulations, and is also oblige to implement the principles of professionalism, efficiencyandcorporategovernance. c. Acting at all times in the interest and for the business of the Company and be accountable to the Company as represented in the GMS. d. Examining, reviewing, and signing the Annual Report prepared by the Board of Directors prior to presenting and having it approved by the Shareholders in an GMS.

e. Providing counsel and guidance on theimplementation of corporate governance in theCompany.

2. Authorities TheBoardofCommissionershasthefollowingauthorities: a. Entitledtoseektheassistanceofprofessionalsor consultantsfora limitedperiodattheCompany’s expense, if deemed necessary. b. Entitled to seek clarification on any matter it requires from the Board of Directors and the Board ofDirectorsisobligatedtoprovidesaidclarification. c. Entitled togetaccess tocorporate information in atimelyandcompletemanner. d. TheBoardofCommissionerswith themost vote, isentitledatanytime,totemporarilydismissone or more members of the Board, if they violate theArticlesofAssociationordisregardtheirdutiesor forotherreasonsthatjeopardizestheCompany.

e. Entitledtogivewrittenapproval forthefollowing BoardofDirectors'actions:

•Mengadakan pinjaman jangka pendek dari bank atau lembaga keuangan lain. •Mengadakan kerjasama dengan badan usaha atau pihak lain berupa kerjasama lisensi, kontrak manajemen, menyewakan aset, kerjasama operasi (KSO), Bangun Guna Serah (BOT), Bangun Milik Serah (BowT), dan Bangun Serah Guna (BTO) dan kerjasama lainnya dengan nilaiataujangkawaktutertentuyangditerapkan oleh RUPS. •Menerima atau memberikan pinjaman jangka menengah/panjang, kecuali pinjaman (utang atau piutang) yang timbul karena transaksi bisnis, dan pinjaman yang diberikan kepada anak Perusahaan dengan ketentuan dilaporkan kepadaDewanKomisaris. •Mengagunkan aktiva tetap yang diperlukan dalam melaksanakan penarikan kredit jangka pendek. •Melepaskan dan menghapuskan aktiva tetap bergerak dengan umur ekonomis yang lazim berlaku dalam industri pada umumnya sampai dengan 5 (lima) tahun. •Menghapuskan dari pembukuan piutangmacet danpersediaanbarangmati. •Menetapkan dan menyesuaikan struktur organisasi sampai dengan 1 (satu) tingkat di bawahDewanDireksi. •MenetapkandanmengubahLogoPerusahaan.

II. Komite Dewan Komisaris

1. Komite Audit KomiteAudit bertugasmembantuDewanKomisaris/ DewanPengawasdalammemastikanbahwa:

a. Pengendalian internal dilaksanakan dengan baik. b. Audit internal telah dilaksanakan, sistem kontrol internal sudah efektif dan pelaksanaan tugas auditoreksternaldaninternalsudahefektif. c. Tindak lanjut temuan hasil audit dilaksanakan oleh Manajemen. d. Laporan Keuangan disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku.

2. Komite Nominasi dan Remunerasi a. Membantu Dewan Komisaris dalam menetapkan kriteria Anggota Direksi dan Dewan Komisaris dan sistem remunerasinya. b. Mencari calon Anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk memperoleh keputusan RUPS sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

•Secure short-term loans from banks or other financialinstitutions. •Establish collaborations with other business entities or parties in the forms of license agreements, management contracts, assets leasing, joint operations (KSO), Build Operate Transfer (BOT), BuildOwnTransfer (BowT), and Build Transfer Operate (BTO) and other collaborations of which specific values and periods are determined by the GMS. •Receive or give medium-to-long term loans, except for loans (debts or receivables) that arises from business transaction, and loans given to subsidiaries, provided they are reported to the Board of Commissioners.

•Collateralize fixed assets as required in withdrawingshort-termloans.

•Release and write-off movable assets that are at an economic age prevalent in the industry, generallyupto5(five)years.

•Write-offbaddebtsanddeadinventories.

•Establish and adjust the organizational structuredownto1(one)levelbelowtheBoardof Directors. •EstablishandchangetheCompanyLogo.

II. Board of Commissioners’ Committees

1. Audit Committee TheAuditCommitteeisresponsibletoassisttheBoardof Commissioners/SupervisoryBoardinensuringthat:

a. Internalcontroliswellimplemented.b. Internal audit is implemented, the internal control

systemiseffectiveandalsoaneffectiveperformanceoftheexternalandinternalauditors’duties.

c. Thefollow-uponauditfindingsarecarriedoutbythe Management.

d. Financial Statements are presented properly inaccordance to generally accepted accountingprinciples.

2. Nominations and Remunerations Committee a. AssistingtheBoardofCommissioners indetermining the criteria of the members of the Boards of Directors andCommissionersandtheirremuneration. b. Seeking candidate for Members of the Boards of DirectorsandCommissionerstoreceivetheruling of the GMS in accordance to the stipulations of theArticlesofAssociation.

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 34: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 59 - 60

3. Komite Manajeman Risiko Membantu Dewan Komisaris dalammengkaji sistem manajemen risiko yang disusun oleh Direksi serta menilai efektifitas manajemen risiko, termasuk menilai toleransi risiko yang dapat diambil Perusahaan.

4. Komite Kebijakan Corporate Governance Membantu Dewan Komisaris dalam mengkaji GCG secara menyeluruh yang disusun oleh Direksi serta menilai konsistensi penerapannya, termasuk yang berkaitan dengan etika bisnis dan tanggung jawabsosialPerusahaan.

III. Pelaksanaan tugas Dewan Komisaris tahun 2011

1. Rapat Dewan Komisaris Selama tahun 2011, Direksi dan Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat sebanyak sebelas kali, dengan rincian sebagai berikut:

3. Risk Management Committee Assisting the Board of Commissioners in examining the risk management system formulated by the Board ofDirectorsandalsoinevaluatingtheeffectivenessof the risk management, including evaluating the risk tolerance that the Company can endure.

4. Corporate Governance Policy Committee Assisting the Board of Commissioners in comprehensively review the GCG developed by BoardofDirectorsandalsoevaluate the consistency of its application, including those connected with businessethicsandtheCompany’ssocialresponsibility.

III. Execution of the Duties of the Board of Commissioners in 2011

1. Board of Commissioners’ Meeting Throughout 2011, the Board of Directors and Board of Commissioners have held 11 meetings, with the followingagenda:

TanggalDate

Agenda Rapat MeetingAgenda

7Januri20117January2011

•ArahanTahunanDireksitahun2011•MembahasstatuskepegawaianPTAskes(Persero) yang diperbantukan di PT AJII

•AnnualDirectors'Directives2011•DiscussingtheemploymentstatusofPTAskesstaffthat wereassistedtoPTAJII

16Februari201116February2011

Laporan Operasional Perusahaan tahun 2010 CompanyOperationsReport2010

4 April 20114 April 2011

MembahasLaporanBulananFebruaritahun2011 •ReviewoftheFebruary2011Report

19 April 201119 April 2011

•Membahashal-halyangperlumendapatkan persetujuan Pemegang Saham dalam rangka RUPS Pengesahan Laporan Keuangan Tahun Buku 2010•RencanaPengembanganOrganisasiterkaitdengan Rencana Pengembangan bisnis

•DiscussingissuesthatneedapprovalfromtheShareholders inrelationstotheGMSValidationofFinancialReportfor thefiscalyear2010•Discussingplansonorganizationexpansioninrelationsto the Business Expansion Plans.

30 Mei 201130 May 2011

Pembahasan Laporan Perkembangan Bisnis Januari - April 2011

Business Progress Report for January-April 2011

30 Juni 201130 June 2011

Pembahasan Laporan Perkembangan Bisnis Mei 2011.

Business Progress Report for May 2011

19 Juli 201119 July 2011

PembahasanFeasibilityStudyterkaitusulanPenambahan Modal.

DiscussionofFeasibilityStudyonadditionalcapital

4 Agustus 20114 August 2011

Pembahasan RKAP 2012 Discussion of CBPB

24 Oktober 201124 October 2011

PerkembanganBisnisTWIII(Januari s/d September 2011)

Business Progress Report January-September 2011

17November201117November2011

Laporan Perkembangan Bisnis (Januari s/d Oktober 2011 )

Business Progress Report for January-October 2011

5 Desember 2011 Membahas Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2012

Discussion of CBPB 2012

NamaName

HonorHonorarium

Tujangan Peruma-

hanHousing Allowance

Tujangan trans-portasi

Transportation-Allowance

THP/BulanTHP/

Month

THP 2010THP2010

TantiemTantiem

Total (belum termasuk THR/

cuti)Total (not in-cludeTHR/off)

DR. Ir. Muhammad. Said Didu

26.000.000 - 4.000.000 30.000.000 360.000.000 128.668.172 488.668.172

dr.IGedeSubawaM Kes, AAAK

23.400.000 - 4.000.000 27.400.000 328.800.000 115.801.354 444.601.354

PurnawarmanBa-sundoro AK, MBA

23.400.000 - 4.000.000 27.400.000 328.800.000 115.801.354 444.601.354

dr. Roy Ibrahim HIA, AAK

23.400.000 9.000.000 4.000.000 36.400.000 436.800.000 115.801.354 552.601.354

3. Remunerasi Dewan Komisaris RemunerasiDewanKomisarisPTAsuransiJiwaInHealth Indonesia selama tahun 2011 adalah sebagai berikut:

4. Program Pelatihan Dewan Komisaris Dalam rangka peningkatan Kompetensi Dewan Komisaris, Anggota Dewan Komisaris Roy Ibrahim telah mengikuti Pelatihan Penerapan Manajemen Risiko sebagai Alat untuk Meningkatkan Kinerja Industri Asuransi.

3. Remuneration of the Board of Commissioners RemunerationforPTAsuransiJiwaInHealthIndonesia’s BoardofCommissionersfor2011wasasfollows:

4. Board of Commissioners Training Program To further improve the competency of the Board of Commissioners, a member of the Board, Roy Ibrahim, participated in a training on Application of Risk ManagementasaTooltoImproveWorkPerformanceof the Insurance Industry.

2. Frekuensi Pertemuan & Tingkat Kehadiran Rapat Dewan Komisaris

2. Frequency and attendance of the Board of Commissioners meetings

NamaName

Jumlah RapatTotalMeeting

Jumlah HadirTotalAttendence

Prosentase (%)Percentage (%)

DR. Ir. Muhammad Said Didu 11 11 100%

dr.IGedeSubawaMKes,AAAK 11 10 91%

PurnawarmanBasundoroAk,MBA 11 11 100%

dr. Roy Ibrahim HIA, AAK 11 11 100%

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 35: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 61 - 62

Namun audit atas piutang premi pada Divisi Pelayanan Pelanggan tertunda pelaksanaannya hinggatriwulanIVkarenaadanyapenambahan jumlah daerah sampling.

PadaTriwulanIV,kegiatanprogrampemeriksaanoperasionalrutinberjalansesuairencanayaitufokus pada kegiatan operasional Kantor Pusat dengan sasaran audit pada Divisi Akuntansi,DivisiKeuangandan Investasi, Divisi SDMdanUmum serta audit Teknologi Informasi.

Dibandingkan dengan perencanaan audit tahun2011,pemeriksaanatasDivisiPelayanan Pelanggan dengan ruang lingkup piutang premi belum dilaksanakan karena keterbatasan SDM.

AuditTeknologi Informasitidakdirencanakan pada RKAP 2011 namun dilaksanakan dengan memperhatikanarahanRUPStanggal09Mei 2011 serta arahan Dewan Komisaris pada rapat BOC-BOD tanggal 04 Agustus 2011. Sampai dengan akhir Desember 2011, Audit masih dalam proses pelaksanaan.

- Pemeriksaan Keuangan dan Akuntan PublikPenyebab realisasi biaya program yang melampaui RKAP adalah karena adanya biaya pendampingan audit yang dilaksanakan oleh Bapepam&LK sebesarRp112.739.160atausebesar 20% dari total realisasi anggaran program Pemeriksaan Keuangan dan Akuntan Publik atau sebesar 49% dari RKAP 2011. Biaya ini tidak dianggarkan sebelumnya,mengingat terdapat perubahan ketentuan pemeriksaan perusahaan asuransi oleh Bapepam& LKdaritiga tahun sekalimenjaditiaptahunsesuaiPMKNo.168/PMK.010/2010tentang Pemeriksaan Perusahaan Perasuransian yang diterapkan per tahun 2011. Juga karena meluasnya penetapan daerah sampling audit KAP tahun sebelumnya.

- Penyusunan Pedoman Audit Internal Realisasi tersebut adalah untuk membiayai penyusunan Pedoman Audit Internal, yang dilaksanakan dengan bantuan Tim Konsultan dari PT. Prima Mitra Edukarya.

- Training Auditor

- Penyusunan Pedoman Manajemen Risiko Sampai dengan tahun 2011, program kerja Penyusunan Pedoman Manajemen Risiko belum dapat direalisasikan. Terdapat pengalihan alokasi anggaran program tersebut untuk menunjang pelaksanaan audit TI yang memang tidak dianggarkan pada RKAP 2011. Penyusunan PedomanManajemenRisikoakandiawalidengan melakukanriskmappinguntuktiap-tiapunitkerja.

However,auditonpremiumreceivablesinthe Customer Service Divison was postponed to fourthtermduetoanadditioninthesampling locations.

In the fourth term, the regular operationsevaluationswentasplanned,whichwastofocusonoperationsintheHeadOfficeandauditwasdone on Accounting, Finance and Investment,HumanResourceandGeneraldivisions,aswellasauditonInformationTechnology.

Compared to audit plans in 2011, the evaluation of the Customer Service Division on the premium receivables were not yet conducted due to limitated resources.

An information and technology audit was not planned for the CBPB 2011 but was conducted in accordance to the GMS directives on 9 May 2011, and the Board of Commissioners’ directives on the BOC-BOD meeting on 4 August 2011. Until December 2011,theauditwasstilon-going.

- FinanceandPublicAccountantEvaluation The costs exceeded CBPB due to audit accompaniment costs that were conducted by the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency of Rp 112,739,160 or 20% of the total realization of the Finance and Public Accountant Evaluationbudget, or 49%of the2011CBPB. This cost had not been budgeted because there was a policy change in evaluations for insurance company, from every three years to every year, as stated in PMK No 168/ MK.010/2010 on Insurance Company Evaluation that was implemented in 2011. Also, the external audit’s sampling locations increased2.7timesfromlastyear’sKAPaudit.

- InternalAuditGuidelinesCompilation The realization is to finance the compilation of the Internal Audit Guidelines, which was conductedwith theassistanceof aConsulting Team from PT Prima Mitra Edukarya.

- Auditor Training

- RiskManagementGuidelinesCompilation Until 2011, the compilation of the Risk Management Guidelines had not been completed. There was a budget allocation from the program to support the IT audit that was not budgeted in CBPB 2011. The compilation of the Risk Management Guidelineswill be started by conducting risk- mappingforeachworkunit.

Dewan Direksi Board of Directors

I. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Pelaksanaan tugas Direksi berdasarkan fungsi, tugas dan wewenangsebagaimanadiaturdalamstrukturorganisasiPT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia dalam tahun 2011adalah sebagai berikut:

1. Direktur Utama a. Fungsi Menetapkan rumusan untuk mencapai visi dan misi Perusahaan untuk kepentingan pemegang sahamdanpemangkukepentingan.

b. TugasdanTanggungJawab •Menjalankan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan kegiatan usahanya. •Menjalankan Perusahaan dan mewakili kepentingan Perusahaan dalam berbagai aspek kebijakan terkait stakeholder yang ada. •Menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahunan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) untuk mendapatkan pengesahan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). •Membuat, menyusun dan menyampaikan laporan tahunan dan laporan keuangan kepada RUPS dan Departemen Keuangan RI. •Memimpin,mengendalikan,mengkoordinir dan melakukanmonitoringdanevaluasioperasional Perusahaan. •Bertanggung jawab atas kelancaran aktifitas pekerjaan dan kelancaran operasional perusahaan secara efektif dan efisien demi tercapainya hasil sesuai target yang telah ditetapkan. •Bersama anggota Direksi lainnya merumuskan dan memutuskan kebijakan umum Perusahaan.

•Merumuskan kebijakan tentang sistem manajemen mutu, pengawasan internal, tata kelola perusahaan, dan manajemen risiko. •Mengembangkan usaha asuransi dalam rangka pencapaian target dan pertumbuhan usaha Perusahaan. •Membangun dan memperluas jaringan bisnis serta meningkatkan reputasi/citra Prusahaan dan hubungan baik dengan pihak eksternal.

c. Pelaksanaan Tugas Direktur Utama tahun 2011 •AuditInternal - EvaluasiOperasionalRutin DivisiAuditInternaldifokuskanpadapenyelesaian Pedoman Audit Internal sebagai dasar teknis pemeriksaanpadaTriwulanI2011.PadaTriwulanIII audit dilaksanakan secara simultan dengan tetap berpegang pada prinsip audit berbasis risiko dan perencanaan yang telah ditetapkan. Ruang lingkup auditmeliputi pemeriksaan Kas Kecil, PiutangPremi,Klaim,sertainventarisdanumum.

I. Execution of the BODs Tasks and Responsibilities

The execution of the BODs task and responsibilities as stipulated in the organizational structure of PTAsuransi JiwaInHealthIndonesia(PTAJII)in2011isasfollows:

1. President Director a. Function Settingtheformulatoachievethevisionandmission of the Company for the sake of its shareholder and stakeholder.

b. DutiesandResponsibilities •Managing theCompany inaccordancewith the aimandobjectivesofitsbusinessactivity. •Managing the Company and representing interests of the Company in various aspects of policiesconnectedtoexistingstakeholders. •Preparing Corporate Business Plan and Budget (CBPB) and Long-Term Corporate Plan (RJPP) to be validated by General Meeting of Shareholders (GMS). •Preparing, compiling and submitting Annual Report and Financial Statements to GMS and theMinistryofFinanceofRepublicofIndonesia. •Leading, controlling, coordinating and conducting monitoring and evaluation of the Company’soperations. •Responsible for theeffectiveness andefficiency of sthe Company’s operations to achieve the planned targets.

•Along with other members of the Board of Directors, formulating and determining the Company’sgeneralpolicies. •Formulating policies on quality management system, internal control, corporate governance, and risk management. •Developing the insurance business in order to reachthetargetsandgrowingtheCompany’sbusiness. •Developing and expanding business network and improving the Company’s reputation andgoodrelationswithexternalparties.

c. ExecutionofthedutiesofthePresidentDirectorin2011 •InternalAudit - RegularOperationsEvaluation The Internal Audit Division was focused on completing the Internal Audit Guideline to be used as the basis for technical evaluations in first termof 2011. In the third term, an audit wasconductedsimultaneouslywhilestillcomplying to the audit principles that are based on risks and planning.Theauditcoveredevaluatingpettycash, premium receivables, claims, inventory and general.

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 36: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 63 - 64

- Sosialisasi Pedoman GCG DivisiAuditInternalmelaksanakanpencetakan BukuPedomanGCGdanBukuSakuKodeEtik GCG untuk kepentingan sosialisasi. Kegiatan sosialisasi GCG dilaksanakan secara periodik baik di Pusat maupun di KPm dan KPP, yaitu melaluimediawebsite,emailkorporat,ataupun secara langsung, yang pelaksanaannya disinergikan dengan pelaksanaan program kerja lainnya.

- Analisa Kebijakan Dalam rangka menunjang visi dan misi Perusahaan,padatriwulanIIItahun2011,telah dilaksanakan pembahasan proses bisnis bersama divisi terkait. Selain itu telah dilaksanakanpulareviewVisi,Misi,danSasaran Perusahaan dalam rangka menunjang Rencana Jangka Panjang Perusahaan tahun 2012-2015.

2. Direktur Keuangan dan Umum a. Fungsi Menetapkan kebijakan keuangan, investasi, akuntansi, sumber daya manusia dan sarana serta administrasi dan umum Perusahaan. Memastikan penyampaian laporan keuangan secara tepat waktu dan akurat dan memastikan bahwa Perusahaan beroperasi sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. b. TugasdanTanggungJawab •Menjalankan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan kegiatan usahanya. •Menjalankan serta mewakili kepentingan Perusahaan dalam berbagai aspek kebijakan terkait stakeholder yang ada. •Menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahunan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) untuk mendapatkan pengesahan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). •Membuat, menyusun dan menyampaikan laporan manajemen Direktur kepada RUPS dan Departemen Keuangan RI. •Memimpin,mengendalikan,mengkoordinir dan melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan operasional Perusahaan pada Direktorat Keuangan, SDM dan Umum. •Bertanggungjawab atas kelancaran aktivitas Perusahaan secara efektif dan efisien sehingga tercapainya hasil sesuai target yang telah ditetapkan. •MenetapkankebijakanPerusahaandalamaspek keuangan, sumber daya manusia dan umum. •Bersama Direksi lainnya membuat laporan manajemen korporat secara periodik. •Melakukan monitoring dan evaluasi keuangan korporat secara periodik.

•Melaksanakan perubahan, improvisasi dan terobosan Investasi dengan berprinsip pada asaskehati-hatian. •Memimpin dan mengkoordinir kegiatan pencatatan seluruh transaksi keuangan Perusahaan, untukmemastikanseluruhtransaksidiprosesatau dicatatdenganbenar, akurat, tepatwaktusesuai dengan sistem akuntansi Perusahaan yang berlaku. •Mengelola cashflow Perusahaan demi menjaga posisi keuangan yang sehat dan menguntungkan. •Memastikanperusahaanberjalansesuaidengan Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku. c. Pelaksanaan Tugas Direktur Keuangan dan Umum

•KeuangandanInvestasi •AkuntansidanPerpajakan •SumberDayaManusia

RealisasiPelatihandanPengembangantahun2011denganrincian pelaksanaan program sebagai berikut:

•BelanjaBarangModal •BiayaProgramKerjaUmum

3. Direktur Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan a. Fungsi Menetapkan kebijakan dan strategi pemasaran serta memastikan pencapaian target penjualan. Menetapkan kebijakan dan memastikan berjalannya proses pelayanan terhadap pelanggan. b. TugasdanTanggungJawab •Menjalankan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan kegiatan usahanya. •Menjalankan serta mewakili kepentingan Perusahaan dalam berbagai aspek kebijakan terkait stakeholder yang ada.

- GCGPrinciplesSocialization The Internal Audit division printed GCG Guidebooks and GCG Code of Ethics pocketbook to support the socialization program. The GCG socialization activities were conducted periodically, at the Head Office and Marketing and Customer Service offices, through website, corporate email, and directly, ofwhich the event is integrated withotherprograms.

- Policy Analyis TosupporttheCompany'svisionandmission, in the third term of 2011, discussion on business process was with related divisions. AreviewwasalsoconductedonVision,Mission and Corporate Goals to support the Long-Term Company Planning for the period of 2012-2015.

2. Finance and General Director a. Functions Formulating Company's finance, investment, accountant, human resources, facilities, administration and general policies. Ensuring the financial report are submitted timely and in an accurate manner. Also, ensuring the Company operatesinaccordancetotheprevailingregulations. b. DutiesandResponsibilities •ToruntheCompanyaccordingtotheobjectives andpurposesofitsoperations. •Torunandrepresenttheinterestofthe Company in various policy aspects related to existingstakeholder. •TopreparetheAnnualCompanyWorkPlanand Budget (CBPB) and Corporate Long Term Plans (CLTP)oftheTechnicalandOperationalDirector tobevalidatedinGMS. •Tocreate,compileandsubmittheManagement Reportof theDirector toGMSand theFinance Department of Indonesia. •To lead, control, coordinate, monitor and evaluate operations of the Company in the Financial,HRandGeneralDirectorates.

•To take responsibility for the efficiency of the Company’soperationssotheplannedtargetsare achieved. •To determine financial, human resources and general policies of the Company. •WithothermembersoftheBoardofDirectors,to make the Corporate Management Report periodically. •Tomonitorandevaluatethecorporatefinancial periodically.

•Tomakeinvestmentchanges,improvisationsand breakthroughswhilemaintainingprudentprinciples.

•To lead and coordinate the recording of all financialtransactionsoftheCompany,toensure that all transactions are processed or recorded correctly,accurately,andtimelyaccordingtothe applicableaccountingsystemoftheCompany. •TomanagethecashflowoftheCompanyinorderto maintainahealthyandprofitablefinancialposition. •To ensure that the Company runs according to prevaillingrulesandregulations. c. Execution of the Duties of the Financial and General Director •FinanceandInvestment •AccountingandTaxation •HumanResources

RealizationoftheTrainingandDevelopmentin2011withthedetailedprogramsasfollows:

•Capitalspending •Generalworkingprogramcosts

3. Marketing and Customer Service Director a. Function To determine marketing policies and strategies to ensure the achievement of sales targets. To determine policies and ensure the execution of CustomerServiceprocesses. b. DutiesandResponsibilities •ToruntheCompanyaccordingtotheobjectives andpurposesofitsoperations. •To run and represent the interest of the Company in various policy aspects related to existingstakeholder.

ProgramPendidikan&Pelatihan Peserta | Participant Workshop&TrainingProgram

Diklat Akuntansi 24 Accounting

Diklat Teknis IT 22 IT Technicals

Diklat Legal 13 Legal

Diklat Keuangan 68 Finance

Diklat Inhouse bagi Tenaga Penjualan 107 InhousetrainingforSalesForce

Diklat Public bagi Tenaga Penjualan 39 PublictrainingforSalesForce

Diklat Kepemimpinan 39 Leadership training

DiklatPublikbagiAktuariadanUnderwriting 9 PublicTrainingforActuariesandUnderwriting

Diklat Auditor 15 Auditor

Diklat Pelayanan Pelanggan 29 CustomerService

Diklat Profesi 280 Professional Training

DiklatVerificator 90 Verificatorraining

DiklatInhouseAktuariadanUnderwriting 10 InhousetrainingforActuariesandUnderwriting

Diklat Kehumasan Korporat 3 CorporatePublicRelations

Diklat SDM dan Umum 85 HumanResourcesandGeneralAffairs

Jumlah Total Peserta 829 TotalNumberofParticipants

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 37: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 65 - 66

•Menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahunan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Direktorat Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan. •Membuat, menyusun dan menyampaikan laporan manajemen Direktur Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan dalam RUPS dan ke Depkeu RI. •Memimpin,mengendalikan,mengkoordinir dan melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan operasional Perusahaan pada Direktorat Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan. •Bertanggungjawab atas kelancaran aktifitas pekerjaan dan kelancaran operasional Perusahaan secaraefektifdanefisiensehinggatercapainyahasil sesuai target yang telah ditetapkan. •Bersama anggota Direksi lainnya merumuskan dan memutuskan kebijakan umum Perusahaan. •MenetapkankebijakanPerusahaandalamaspek pemasaran, penjualan dan pelayanan pelanggan. •Bersama Direksi lainnya membuat laporan manajemen korporat secara periodik. •Menjaga daya saing Perusahaan dengan melaksanakan perubahan, improvisasi dan terobosan pemasaran. •Menetapkan rencana kerja, konsep, strategi, penentuan target nasional serta anggaran Direktorat Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan secara berkala. •MemenuhitargetproduksinasionalPerusahaan sesuai anggaran yang telah ditetapkan. •Membangundanmemperluas jaringanpemasaran serta meningkatkan reputasi/citra Perusahaan dan hubungan baik dengan pihak eksternal. •Menjamin tersedianya laporan marketing, pendapatan premi, perkembangan yang akan datangsertaanalisadanevaluasipasar. •Memonitor dan menganalisa informasi dan deregulasi Pemerintah serta mengkoordinasikan ke bagian terkait. •Mengelolasistemadministrasipelayananpelanggan dan melakukan pembinaan hubungan pelanggan. c. Pelaksanaan Tugas Direktorat Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan •KolektingPremi Di pertengahan tahun 2011, dengan berpindahnya Departemen Kolekting Premi ke DivisiPelayananPelanggandandenganbertambahnya tantangan dalam penyelesaian ekses klaim, maka beberapa langkah telah diambil: - Memastikanbahwaseluruhprosesadministrasi berjalantepatwaktu.

- DalamhalpremibelumdibayarolehInstitusimaka bagi InstitusiNonBUMN,makakartutidakakan dibagikan kepada peserta dan klaim perorangan yangdiajukantidakakandiprosespembayarannya, danbiladalamwaktu60(enampuluh)haritidak juga dibayarkan, maka semua pelayanan kesehatan terhadappesertaakandihentikan.

- Mengaktifkan kegiatan rekonsiliasi dan follow up penagihan oleh CRO agar tidak terjadi keterlambatan penyampaian invoice dan pembayaran premi.

•Realisasi Program Pelayanan Pelanggan adalah sebagai berikut: - Penyediaan layanan Call Center yang berbeda untukpelangganGolddanPlatinum,sertauntuk pelangganGold,SilverdanBlue.Padatahun2011, layanan Call Center menerima telepon mengenai konsultasi kesehatan, informasi tentangprovider, informasi tentang produk dan keluhan.

- Penyediaan layanan Call Center untuk permintaan bantuan evakuasi medis bagi pelanggan Gold dan Platinum. Terdapat 12 kasusevakuasimedisdanduakasusrepatriasi yang dilakukan pada tahun 2011.

- InHealth Indemnity Call Center tersedia 24 jamsehari,bekerjasamadenganpihakketiga I’m Care 177 (Blue Dot).

- Penyediaan email pelayanan pelanggan dengan alamat customerservice@inhealth .co.id

- Penyediaan InHealth SMS solution 24 jam, yang menjadi sarana informasi tentang provider dan pemberian ucapan selamat untuk pelanggan Diamond dan Platinum, serta contact person untuk klien perusahaan.

- Pelaksanaan Customer Visit o Pemberianbentuktandasimpati(kartuatau bunga)dansuvenirbagipesertarawatinap. o Pengisian formulir evaluasi bagi peserta rawatinap. o Personal Care Officer (PCO) rata-rata melakukan 15 kunjungan dalam sehari untuk kasusrawatjalanlanjutandanrawatinap.

•HubunganKemitraandenganInstitusidanPeserta - ForumKomunikasi Dilaksanakan setiap triwulan/semester dengan Institusi yang sudah bekerjasama dengan InHealth. Hal-hal yang dibahas dalam kegiatan forum komunikasi tersebut adalah: o Hasil rekonsiliasi data dan premi peserta sebagai dasar penetapan tagihan InHealth dan pembayaran BU. o Permasalahan dan solusi untuk peningkatan mutu pelayanan kepada peserta.

- Kegiatan sosialisasi produk & benefit, dan informasi. - Penerbitan buku saku peserta

•TopreparetheAnnualCompanyWorkPlanand Budget (CBPB) and Corporate Long Term Plans (CLTP) of the Directorate of Marketing and CustomerService. •Tocreate,compileandsubmittheManagement Report of the Director to GMS and the Ministry of FinanceRepublicofIndonesia. •To lead, control, coordinate, monitor and evaluate the operational activities of the Company in the Directorate of Marketing and CustomerService. •To take responsibility for the efficiency of the Company’soperationssotheplannedtargetsare achieved.

•Withothermembersof theBoardofDirectors, todeterminetheCompany’sgeneralpolicies. •To determine company policies in marketing, salesandcustomerserviceaspects. •With other Directors, to compile corporat management report periodically. •To maintain the competitiveness of the Company by making marketing changes, improvisationsandbreakthroughs. •To determine the work plans, concepts, strategies, national targets, and budget of the Directorate of Marketing and Customer Serviceperiodically. •To satisfy the national production target of the Companywithinthebudgetalreadyset. •To establish and expand business networks, to improvethereputation/imageoftheCompany,and tomaintaingoodrelationswithexternalparties. •To ensure the availability of reports for marketing, premium income, future progress,andmarketanalysisandevaluation. •Tomonitorandanalysegovernmentinformation and deregulations, and to coordinate with relevantdepartments. •Tomanagetheadministrationsystemofcustomer serviceandtomaintaincustomerrelations. c. Execution of the Duties of the Directorate of MarketingandCustomerService •PremiumCollecting Inmid2011,withthePremiumCollectingDivision being moved to the Customer Service Division andwithmorechallengesinsettlementofexcess claims,severalstepsweretaken;

- Ensuring all administration processes were conductedintimelymanner.

- Incasesofunpaidpremiumbyinstitutions,for non-State-Owned Enterprises, cards will not be distributed to participants and submitted individual claims will not be processed and if within 60 days the premium are still not paid,thenallhealthserviceswilbeceased.

- Activating receivables reconciliations and followupthereceivablesbyCROtoavoidlate deliveryofinvoicesandpremiumpayment.

•TheRealizationoftheCustomerServiceProgramis asfollows: - Provision of different Call Centers for Gold and Platinum participants, and for Gold, Silver and Blue participants. In 2011, Call Center received calls regarding health consultations, provider information, product informationandcomplaints.

- ProvisionofCallCenterformedicalevacuation assistance request for Gold and Platinum participants. There were 12 medical evacuationsandtworepatriationcasesin2011.

- InHealth IndemnityCallCenter isavailable24 hoursaday,incooperationswithathirdparty, I’mCare177(BlueDot).

- Provision of customer service email at [email protected]

- Provision of 24-hour InHealth SMS Solution thatfunctionsasan informationcenterabout providers and congratulations to Diamond and Platinum participants, and contact persons in corporate clients.

- Customer Visit o Sympathy cards or flowers and souvenirs forin-patients. o Evaluationformsforin-patients.

o PersonalCareOfficersconducted15visitsa day, on average, for continued in-patients andin-patients.

•PartnershipwithInstitutionsandParticipants - CommunicationForum Conducted every term/semester with Institutions that already in cooperation with InHealth. Topics discussed in these forums are:

o Results from data and premium reconciliation as the basis for billing and payment from corporate clients. o Problems and solutions to increase the qualityofservicetoparticipants.

- Product and benefit socialization and informationprograms. - Publishingofparticipants’handbooks.

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 38: more than 1 million

2. Program Pelatihan dan Pengembangan Direksi

3. Sekretaris Perusahaan a. Fungsi Memastikan bahwa Perusahaan mematuhi peraturan tentang persyaratan keterbukaan sejalan dengan prinsip GCG, memberikan informasi untuk Direksi dan Komisaris secara berkala apabila diminta dan melaksanaan kegiatan protokoler Direksi serta kehumasan.

b. TugasdanTanggungJawab •Membina hubungan kerjasama dengan instansi terkait dan pihak lainnya. •Membinahubungandenganunitkerjalaindalam organisasi. •MenyusunsistemprotokolerPerusahaan. •MerancangsistempublikasiPerusahaan. •Menyusun rancangan kegiatan rapat pada tingkatkorporat. •MengkoordinasipelaksanaankegiatanPerusahaan. •MemastikanbahwaseluruhkegiatanPerusahaan terlaksana sesuai ketentuan hukum.

3. Corporate Secretary a. Function To ensure that the Company complies with the regulations concerning the requirements of transparancy along with the application of the GCGprinciples,providing information to theBOD andBOCregularlywhenrequested,andtoexecute theprotocolactivitiesoftheBODaswellaspublic relationsactivities. b. DutiesandResponsibilities •To develop working relations with related agenciesandotherparties. •To develop working relations with other workingunitsoftheorganization. •TocreatetheprotocolsystemoftheCompany. •TodesignthepublicationssystemoftheCompany. •Tocoordinatemeetingactivitiesoncorporatelevel.

•TocoordinatetheexecutionoftheCompany'sactivities. •ToensurethatalloftheCompany'sactivitiesare executedaccordingtotheprevailinglaw.

2. Directors Training and Development Program NamaPelatihan Jabatan | Position Peserta | Participant NameofTraining

Valuasi " Gross Premium" dan Sosialisasi Petunjuk Teknis PAI

Direktur Teknik & Operasional Budi Tampubolon GrossPremiumValuationandPAITechnicalGuidelinesSocialization

Penerapan Manajemen Risiko sebagai Alat untuk Meningkatkan Kinerja Industri Asuransi

Direktur Teknik & Operasional Budi TampubolonApplicationofRiskManagement

asatooltoimproveworkperformance of insurance industry

GeneralInsuranceReserving Direktur Teknik & Operasional Budi Tampubolon GeneralInsuranceReserving

Risk Management Summit Direktur Keuangan & Umum Pudjianto Risk Management Summit 2011

WorkshopNasionalIndonesiaCrisis Center

Direktur Keuangan & Umum Pudjianto NationalWorkshopIndonesiaCrisis Center

- Placementof serviceflowbanner at Provider Hospitals. - ParticipantsandProvidersSatisfactionSurvey.

•PreventivePromotionProgram,asfollows: - SimpleMedicalCheck-up,whichisabonusclaim fromcallcenterandseveralProviderHospitals.

- National Health Seminar conducted in July 2011 in Denpasar

- Publishing of InHealth Media magazine which are distributed to the participants and providerhospitals.

•TrainingforPCO,CROandPremiumCollectingin JulyandAugust2011,wasconducted insynergy withtheMarketingandCustomerServiceOffices. •Training for Customer Service is conducted in synergywithathirdparty,PTRoche. •Customer Satisfaction Survey was done in cooperation with a third party, Review and Development Center of Accounting from UniverstyofTrisakti’sFacultyofEconomics - Averagecustomersatisfactionindexis75%,for out-patientsat72.5%andforin-patients75.84%.

- The lowest index is for medicine services at 69.97%. Recommendationsbasedonthesurveyresult wereasfollows:

- Service improvement for Platinum, Silver and Blue products - Audit the standard quality consistency of Providers,MedicineServicesandInformation

- Improvement of service to State-Owned Enterprises customers

II. Directors Meeting

Frequency and attendanceof theDirectorsMeeting, areasfollow:

- PenempatanbanneralurpelayanandiRSProvider

- SurveiKepuasanPesertadanProvider

•ProgramPromosiPreventif,berupa: - Simple Medical Check-Up yang merupakan klaim bonusdaricallcenterdanbeberapaRSProvider.

- Seminar Kesehatan Nasional yang dilakukan pada bulan Juli 2011 di Denpasar.

- Penerbitan Majalah Media InHealth yang didistribusikan kepada peserta/BU dan RS Provider.

•PembinaanPCO,CRO&KolektingPremidilakukan pada Juli dan Agustus 2011 secara sinergi dengan Kantor Pemasaran dan Kantor Pelayanan. •Training Customer Service dilakukan secara sinergidenganpihakketiga,PTRoche. •Survei Kepuasan Pelanggan dilakukan bekerja sama dengan pihak ketiga, yakni Pusat Kajian dan Pengembangan Akuntansi Fakultas EkonomiUniversitasTrisaktiJakarta. - Indekskepuasanpesertarata-ratasebesar75%, untuk peserta rawat jalan lanjutan sebesar 72,5%danuntukrawatinapsebesar75,84%. - Indeks terendah ada pada layanan obat dengan69,97%. Rekomendasi berdasarkan hasil survei adalah sebagai berikut:

- Perbaikan layanan produk Platinum, Silver dan Blue. - Melakukan audit konsistensi standar mutu pelayanan Provider, layanan obat dan ketersediaan informasi. - PerbaikanlayanankekelompokpelangganBUMN.

II. Rapat Direksi Frekuensi dantingkat kehadirandalamRapatDireksi adalah sebagai berikut:

NamaName

Jumlah RapatNumberofMeetings

Jumlah HadirNumberofAttend

PresentasePercentage

Dr.RosaChristianaGinting,Betr.Med,MHP,HIA,AAK 16 15 91

BudiTATampubolon,Maitrise,MM,FSAIAAIJ 16 13 81,25

Drs. Pudjianto, MM 16 16 100

NamaName

HonorHonora–

rium

Tunjangan PerumahanHousing al-lowances

Tunjangan TransportasiTransporta-tionallow-

ances

THP (per bulan)

THP (month)

THP 2011(setahun)THP 2011(a year)

Tantiemdibayar di

2011Tantiempaid

in 2011

Total ( belum termasuk THR/cuti)Total (not

including THR /off)

Rosa Ch Ginting 65.000.000 9.000.000 8.900.000 82.900.000 994.800.000 321.670.429 1.316.470.429

Pudjianto 58.500.000 9.000.000 8.010.000 75.510.000 906.120.000 289.503.386 1.195.623.386

Budi Tampubolon 58.500.000 9.000.000 7.290.000 74.790.00 673.110.000 289.503.386 962.613.386

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 67 - 68

III. Remunerasi Direksi Tahun 2011

Remunerasi Direksi Tahun 2011 ditetapkan dalam RUPS tentang persetujuan laporan tahunan tahun buku 2010 dan penetapan gaji serta tunjangan Direksi terhitung mulai bulan Januari 2011 adalah sebagai berikut:

1. Remunerasi Direksi PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia selama tahun 2011 adalah sebagai berikut:

III. Remuneration of the Board of Directors in 2011

TheremunerationoftheBoardofDirectors in2011wassetintheGMSonthevalidationfortheAnnualReportforfiscalyear2010andsalariesandallowancesfortheBoardofDirectorsweredeterminedasfollows:

1. The remuneration of the Board of Directors of PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia in 2011 were as follows:

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 39: more than 1 million

c. Pelaksanaan Program Kerja Sekretaris Perusahaan Tahun 2011 Struktur Sekretariat Perusahaan dibentuk dan mulai beroperasi pada 1 Mei 2010. Fungsi utama dari Sekretaris Perusahaan adalah sebagai hubungan masyarakat, legal dan administrasi Perusahaan. Saat ini posisi Sekretaris Perusahaan belum terisi sehingga fungsinya belum dapat dilaksanakan secara optimal. Untuk pelaksanaan operasional dilakukan oleh dua departemen yaitu Legal dan Hubungan Masyarakat.

4. Divisi Audit Internal a. Fungsi Melakukanadvokasidanmemberikankeyakinanyang bersifat obyektif atas pelaksanaan operasional Perusahaan, melalui kegiatan pemeriksaan dan evaluasiterhadapprosespengendalian,manajemen risiko, operasional dan keuangan sesuai dengan prinsip GCG. b. TugasdanTanggungJawab •Menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan(RJPP)untukDivisiAuditInternal. •Menyusundanmengembangkanpedomandan program kerja audit Internal, manajemen risiko dan dan tata kelola perusahaan. •Memimpin dan mengkoordinir pelaksanaan kegiatan audit internal, manajemen risiko dan tata kelola perusahaan •Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan audit internal, manajemen risiko dan tata kelola perusahaan. •MelaksanakananalisiskebijakanPerusahaan. •Mengkoordinir pelaksanaan audit dan pemutakhiran hasil audit dari Auditor Internal. •Membuat laporan manajemen Divisi Audit Internal secara periodik. •Membinahubungankerjadenganunitorganisasilain. •Membinahubungankerjadenganinstansiterkait. c. Pelaksanaan Program Kerja Tahun 2010 •AuditOperasionalRutin. •PemeriksaanKeuangandanAkuntansiPublik Pembahasan dan pemutakhiran tindak lanjut hasil pemeriksaan auditor eksternal atas laporan keuangan PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia Tahun Buku 2009 oleh kantor Akuntansi PublikRamaWendra&Partners,denganhasil: •TrainingAuditor Mengikuti pendidikan dan pelatihan untuk menambah wawasan dan meningkatkan kemampuan dan keterampilan auditor.

c. Execution of Corporate Secretary's Work Program 2011 The structure of the Corporate Secretary was formed and began its operations on 1st May 2010. The main function of the Corporate Secretary is to act as public relations, legal and administrative chief of the Company. Currently, the position of the Corporate Secretary is still vacant.Theoperationalexecutionofitsfunctionsis done by two departments, i.e Legal and Public Relations.

4. Internal Audit Division a. Function To advocate and give objectives assurance about the operational execution of the Company, by reviewing and evaluating the control processes,riskmanagement,operationalandfinance according to the principles of GCG.

b. DutiesandResponsibilities •PreparetheAnnualCorporateBusinessPlanand Budget (CBPB) as well as the Corporate Long TermPlans(CLTP)fortheInternalAuditDivision. •Create and develop the guidelines and work programs for internal audit, risk management andcorporategovernance. •Lead and coordinate the execution of internal audit, risk amangement and corporate governanceactivities. •Monitor and evaluate the execution of internal audit, risk managemnt and corporate governanceactivities. •AnalysethecorporatepoliciesoftheCompany. •Coordinatetheauditexecutionandupdatingof audit results from the Internal Auditor. •Periodically submit the Managemnt Report of theInternalAuditdivision. •Maintainworkrelationswithrelatedunits. •Maintainworkrelationswithrelatedinstitutions. c. ExecutionoftheWorkProgramin2010 •RoutineOperationalAudit •FinancialAuditandPublicAccountant DiscusisonandupdatingoftheFinancialReport ofPTAsuransiJiwaInHealthIndonesiaforfiscal year 2009 by Public Accounting Firm of Rama Wendra&Partners,withthefollowingresults: •AuditorTraining Taking education and training to obtain deeper perceptions of and to improve the abilities and skils of auditors.

•SocializingtheGCGGudelines The completion of the GCG Implementation Guidelines,validatedbythe jointdecisionofthe Board of Directors and Board of Commissioners Number492/KEP/1010,dated01stOctober2010. The creation and submission of the GCG Self AssessmentisinaccordancewiththeChairmanof BAPEPAM & LK letter Number S-3913/BL/2010 dated5thMay2010,submittedon14thJune2010. •SocializationoftheGCGGuidelines,withsource from BPKP Team on 14th December 2010. 183 people were participated in this event,i.e. 1 Commissioner, 3 members of the Board of Directors,9DivisionHead,12HeadsofMarketing Office from all over Indonesia, 19 Department Heads and services coordinating offices Bekasi, Tangerang,andBogor,andheadofficestaff.

•SosialisasiPedomanGCG Tersusunnya Pedoman Pelaksanaan GCG yang disahkan dengan keputusan bersama Direksi dan Komisaris Nomor 492/KEP/1010, tanggal 1 Oktober 2010. Penyusunan dan penyampaian Laporan Pelaksanaan Self Assessment GCG sesuaisuratketuaBAPEPAM&LKNomorS-3913/ BL/2010 tanggal 5 Mei 2010, yang telah disampaikan pada tanggal 14 Juni 2010. •Sosialisasi pedoman GCG dengan narasumber Tim BPKP pada tanggal 14 Desember 2010. Kegiatan ini diikuti sebanyak 183 orang, yaitu 1 orang Komisaris, 3 orang Direksi, 9 orang KepalaDivisi,12orangKepalaKantorPemasaran seluruh Indonesia, 19 orang Kepala Departemen dan Koordinator kantor pelayanan Bekasi, Tangerang, dan Bogor, serta staf di kantor pusat.

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 69 - 70Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 40: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 71 - 72

Manajemen Risiko Risk Management

I. Risk Management Policies

Insurance and reassurance companies are companies whosemainactivitiesaretakingovertherisksofthepolicyholder,apartfromthebusinessriskstheythemselvesface.For that reason, riskmanagementbecomesanessentialfactor in controllingbusiness activities.Apart from that,theindependenceoftheriskmanagementfunctionisthekey in ensuring accountable risk management.

According toGoodCorporateGovernanceguidelines, asstipulatedintheJointDecisionoftheBoardofDirectorsandtheBoardofCommissionersofInHealthNumber492/Kep/1010 dated 1 October 2010, the outlines of riskmanagementpolicyareasfollows:

1. The Company must have risk management policies that describe the main principles and determine responsibilities among all aspects of the Company’s activities, which include:

a. An efficient system that identifies, assess, measures, controls, reduces and monitors risks.

b. The right strategies, policies and procedures to ensure the compliance of internal policies and rules andregulations. c. Adequate internal control system to ensure that risk management and compliance are executed properly.

d. Internalauditfunctionthatiscapableofreviewing and assessing the adequacy and effectiveness of risk management, including reporting of the executionofstrategies,policiesandprocedures. e. Highintegrity,competent,experiencedandqualified risk management executors.

2. In executing risk management, there are three essential aspects that must be noted: Asset & Liability Management (ALM), stress test and contingency plans.

a. ALM is the business practice of coordinating the decisions and actions taken in relationwith both assetsandliabilities,whichreflectstheriskexposure inrelationwiththevarianceofeconomicvalue.In order to guarantee that the ALM is executed properly,theCompanymustdevelopastrategicALM framework to be executed by the Committee at Directionlevel,whichinthelifeinsuranceindustryis commonly referred to as the Assets & Liabilities Committee(ALCO).AnessentialdutyofALCOisto discuss every new product the Company will market.

b. The Company performs stress tests in relation withtherisksinsatisfyingsolvabilityrequirements, including measuring the Company’s ability to facevariouspossibilities,suchaschangeofeconomic condition,thatmayimpactthefinancialcondition of the Company.

c. The Company must analyse its ability to maintain the survival of its business. This requires the applicationofriskmanagementandtheavailability of long-term financial sources in order to satisfy capital requirements set by the regulator. Contingency Plans are developed especially to mitigateanypossiblerisks,suchasnaturaldisasters, terroristattacks,failureofInformationalTechnology (IT) systems, or absence of a member of the Board of Directors or other key management positions. ContingencyPlansarecreatedusingasustainable approach, and they must be communicated to related employees through training.

I. Kebijakan Manajemen Risiko

Perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi merupakan perusahaan yang kegiatan utamanya adalah mengambil alih risiko dari pemegang polis di samping risiko usaha yang dihadapinya. Oleh karena itu, manajemen risiko menjadi faktoryangsangatpentingdalammengendalikankegiatanusahanya. Selain itu, independensi fungsi manajemen risiko merupakan kunci dalam menjamin pengendalian risikoyangdapatdipertanggungjawabkan.

Berdasarkan pedoman Good Corporate Governance sebagaimana diatur dalam Keputusan Bersama Direksi dan DewanKomisaris InHealthNomor492/Kep/1010tanggal1 Oktober 2010 pokok-pokok kebijakan manajemen risiko adalah sebagai berikut:

1. Perusahaan harus memiliki kebijakan manajemen risiko yang menjabarkan prinsip-prinsip utama dan penetapan tanggung jawab dari semua aspek kegiatan Perusahaan yang meliputi:

a. Sistemyangefisiendalammengidentifikasi,menilai, mengukur, mengendalikan, mengurangi dan memonitor risiko. b. Strategi, kebijakan dan prosedur yang tepat untuk memastikan dipenuhinya kebijakan internal dan peraturan perundang-undangan. c. Sistem pengendalian internal yang memadai untuk memastikan bahwa manajemen risiko dan kepatuhan dapat dilaksanakan dengan baik.

d. Fungsi audit internal yangmampumenelaahdan menilaikecukupandanefektivitasdarimanajemen risiko termasuk pelaporan tentang pelaksanaan strategi, kebijakan dan prosedur. e. Tenaga pelaksana manajemen risiko yang berintegritas tinggi, kompeten, berpengalaman danmemenuhikualifikasiyangditetapkan.

2. Dalam pelaksanaan manajemen risiko terdapat tiga aspek penting yang perlu mendapat perhatian yaitu Asset & Liability Management (ALM), stress test dan contingency plans.

a. ALMadalahpraktikusahadalammengkoordinasikan keputusan dan tindakan yang diambil terkait dengan kekayaan (assets)dankewajiban(liabilities) yang mencerminkan eksposur risiko dihubungkan denganvariasinilaiekonomisnya.Untukmenjamin bahwaALMdilaksanakansecaratepat,Perusahaan perlu mengembangkan kerangka dasar strategi ALM yang dilaksanakan oleh komite pada tingkat Direksi, yang pada asuransi jiwa lazim disebut sebagai Assets & Liabilities Committee (ALCO). Salah satu tugas penting dari ALCO adalah membahas setiap produk baru yang akan dipasarkan oleh Perusahaan. b. Perusahaan melaksanakan stress test terkait dengan risiko-risiko dalam memenuhi persyaratan solvabilitas, termasuk mengukur kemampuan Perusahaan dalam menghadapi berbagai kemungkinan seperti perubahan kondisi ekonomi yang dapat berdampak pada keadaan keuangan Perusahaan. c. Perusahaan harus melakukan analisis terhadap kemampuannya dalam mempertahankan kelangsungan usahanya. Untuk itu diperlukan penerapan manajemen risiko dan tersedianya sumber-sumber keuangan dalam jangka panjang untuk memenuhi persyaratan permodalan yang ditetapkan oleh regulator. Contingency Plans dikembangkan khususnya untuk menanggulangi risiko-risiko yang diyakini bisa terjadi, seperti bencana alam, serangan teroris, kegagalan sistem teknologi informasi (TI), kekosongan anggota Direksi atau posisi manajemen kunci. Contingency Plans disusun melalui pendekatan yang berkesinambungan danharusdikomunikasikankepadapegawaiterkait melalui training.

Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 41: more than 1 million

Laporan Tahunan inHealth 2011 InHealth Annual Report 81-81

II. Pelaksanaan Manajemen Risiko Tahun 2011

Berdasarkan keputusan Direksi InHealth Nomor 129/KEP/0511 tentang Struktur Organisasi bahwa fungsipengelolaan dan pengawasan, wewenang, tugas dantanggungjawab Divisi Audit Internal antara lain sebagaiberikut :

1. Menyusun dan mengembangkan pedoman dan program kerja audit internal, manajemen risiko dan tata kelola perusahaan. 2. Menandatangani dokumen-dokumen yang terkait dengan pelaksanaan audit internal, manajemen risiko dan tata kelola perusahaan. 3. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan manajeman risiko dan tata kelola perusahaan bersama unit kerja terkait. 4. Memberikan rekomendasi atas hasil evaluasi pelaksanaan manajemen risiko dan tata kelola perusahaan serta memantau tindak lanjut rekomendasinya.

Salah satu keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) atas laporan pengesahan keuangan (audited) tahun 2009 bahwa Direksi diminta untukmeningkatkankompetensi melalui pendidikan dan pelatihan ataupunseminar yang berkaitan dengan alokasi aset dan manajemen risiko.

II. Risk Management Implementation in 2011

Based on the Decision of the Board of Directors of InHealth Number129/KEP/0511 concerning the OrganizationalStructures, the management and monitoring function,authority,dutiesandresponsibilitiesoftheInternalAuditDivision,amongothersareasfollow:

1. Creating and developing the guidelines andwork programs of internal audit, risk management and companygovernance. 2. Signingupdocumentsrelatingtotheexecutionof internal audit, risk management and corporate governance. 3. Monitoring and evaluating the execution of risk management and corporate governancewith the relevantworkingunits. 4. Giving recommendation for the results of the evaluation of risk management and company governance, andmonitoring the followupof the recommendedactions.

One of the decisions made by the General Meeting ofShareholders (GMS) to validate the audited financialreports of 2009 was that the Board of Directors wasrequested to improve competence through education,trainingorseminarsrelatedtoallocatingassetandtoriskmanagement.

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 73 - 74Kebijakan Tata Kelola Perusahaan (GCG) | Good Corporate Governance (GCG)

Page 42: more than 1 million

Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Implementation of Corporate Social Resposibility

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 75 - 76

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

RealisasidanaTanggungJawabSosialPerusahaanadalahsebesar98,08%dariRKAP2011.

KegiatanTanggungJawabSosialPerusahaanmulaiberjalanefektifdibawahtema”InHealthPeduli”. InHealthPedulibertujuan untuk membangun kerjasama dan kesatuan antar karyawan untuk melaksanakan kegiatan sosial disekitar kantor InHealth dan membawa tema kegiatansejalan dengan agenda korporat.

Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang telahdilaksanakan adalah sebagai berikut:

The budget realization of the Corporate SocialResponsibilitywas98.08%fromtheCWPB2011

TheCorporateSocialResponsibiltyactivitiesstartedtoruneffectively under the theme "InHealth Cares". InHealthCares’objectiveistonurturecooperationandasenseofunity among employees in carrying out social activitiesaroundInHealthofficesandcarrythethemeinaccordanceto the corporate agenda.

The Corporate Social Responsibility activities that wereconductedwereasfollows:

No NamaKegiatanNameofEvent

Tanggal KegiatanDate

Dalam RangkaProgram

1 Khitanan Massal Bekerjasama dengan Rumah Zakat

12 April 2011 HUT InHealth

2 Bantuan Dana untuk Sunatan Massal dari GASAK LIBAS

28Juni2011 MenjalinsilaturahmidisekitarwilayahKPmBalikpapan

3 Acara Buka Puasa Bersama Santunan Anak YatimPiatu

18Agustus2011 CSR sekaligus Buka puasa bersama antar KaryawanInHealth

4 Penyelenggaraan Donor Darah 26 September 2011 AcarauntukmemperingatiInsuranceDay2011

5 SponsorshipOXIMUNITB 28Oktober2011 Sebagai salah satu program CSR InHealth dalam bidang pendidikan

6 Super Qurban 2011 6November2011 Hari Raya Idul Adha 1432 H

Pelaksanaan program CSR, di antaranya adalah acara Bantuan Dana untuk Sunatan Massal dari GASAK LIBAS, yangdiadakanpada28Juni2011dalamrangkamenjalinsilaturahmidisekitarwilayahKPmBalikpapan.

InHealthjugamemberikanSponsorshipOXIMUNITBpadatanggal28Oktober2011,sebagaisalahsatuprogram CSR InHealth dalam bidang pendidikan.

TheCSRprogramsthatwereconductedincludingFundDonationfortheMassCircumcisionfromGASAKLIBASon28June2011asagoodwillforthecommunityaroundtheBalikpapanMarketingOffice.

InHealthalsograntedOXIMUNITBsponsorshipon28October2011,asoneoftheCompany'sCSReducationprograms.

Buka Puasa Bersama - 18 Agustus 2011

Khitanan Massal - 12 April 2011

Super Qurban 2011 - 6 November 2011

Donor Darah - 26 September 2011

Health Insurance with the Largest Network

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan | Corporate Social Responsibility

Page 43: more than 1 million

No Kantor Pusat | HeadOffice Alamat | Address

Kantor PusatHeadOffice

PlazaSetiabudi,GedungSetiabudi2.Lt.5Suite505-508,Jl.HR.RasunaSaidKav.62,Jakarta 12920.Tel. 021-5250900Fax.021-5250708E-mail:[email protected]

No Kantor Pemasaran | MarketingOffice Alamat | Address

1 Kantor Pemasaran MedanMarketingOffice,Medan

Komp. Golden Mega Star, Jl.GatotSubrotoNo.19,Medan 20112.Tel.061-4154879,061-4516574Fax.061-4521619E-mail:[email protected]

2 Kantor Pemasaran PekanbaruMarketingOffice,Pekanbaru

Komp. Perkantoran Sudirman Square City, Jl.Jend.SudirmanBlokCNo.15,Pekanbaru28282.Tel.0761-888817Fax.0761-7891193E-mail:[email protected]

3 Kantor Pemasaran PalembangMarketingOffice,Palembang

Jl.Angkatan45No.08A-B,Kelurahan Demang Lebar Daun, Palembang.Tel. 0711-360445,0711-366656Fax.0711413055E-mail:[email protected]

4Kantor Pemasaran Jakarta IMarketingOffice,JakartaI

Gedung Jaya Lt. 9 Suite Room 09-10, Jl.MH.ThamrinNo.12,Jakarta Pusat 10340.Tel. 021-3907037Fax.021-3907137E-mail:[email protected]

5 Kantor Pemasaran Jakarta IIMarketingOffice,JakartaII

Jl.SultanHasanuddinNo.51,KebayoranLama,Jakarta Selatan.Tel. 021-7257963,021-7255863Fax.021-7257960E-mail:[email protected]

6 Kantor Pemasaran BandungMarketingOffice,Bandung

Jl.BengawanNo.90,BandungTel. 022-87244476Fax.022-87244467E-mail:[email protected]

7 Kantor Pemasaran SemarangMarketingOffice,Semarang

Jl.S.ParmanNo.1A,Semarang. Tel. 024-8445957Fax.024-8456848E-mail:[email protected]

8 Kantor Pemasaran SurabayaMarketingOffice,Surabaya

Jl.KertajayaIndahTimurNo.1blok0-111A,Surabaya.Tel. 031-5994444Fax.031-5990595E-mail:[email protected]

9 Kantor Pemasaran BalikpapanMarketingOffice,Balikpapan

Jl.Jend.AchmadYani,No.1,Gunung Sari Ulu.Balikpapan.Tel. 0542-8006118,0542-424115Fax.0542-734686E-mail:[email protected]

Data Perusahaan Corporate Data

10 Kantor Pemasaran MakassarMarketingOffice,Makassar

Jl.BoulevardJasperIINo.2,PanakukangMas,Makassar.Tel. 0411-424360Fax.0411-424296E-mail:[email protected]

11 Kantor Pemasaran Denpasar MarketingOffice,Denpasar

Jl.TukadGanggaNo.5,Denpasar,Bali80226.Tel. 0361-3613225 Fax.0361-8955622E-mail:[email protected]

12 Kantor Pemasaran ManadoMarketingOffice,Manado

Jl.TololiuSupitNo.11,Telingatas,Manado 95119.Tel.0431-863565Fax.0431-863565E-mail:[email protected]

No Kantor Pelayanan | ServiceOffice Alamat | Address

Medan

1 Pematang Siantar Jl.PerintisKemerdekaanNo.7,Pematangsiantar.Tel.0622-28747Fax.0622-28743E-mail:[email protected]

2 Sibolga Jl.DR.F.LTobingNo.5,Sibolga 22512. Tel. 0631-26592Fax.0631-26592E-mail:[email protected]

3 Banda Aceh Jl.CutNyakDhienNo.403,LamKemen,Banda Aceh 23001.Tel.0651-45073Fax.0651-45073E-mail:[email protected]

4 Lhokseumawe Jl.SamudraBaruNo.08,Lhokseumawe.Tel. 0645-631596 Fax.0645-631338E-mail:[email protected]

Palembang

5 Bangka Belitung Jl.TamanIcanSalehNo.52,Pangkal Pinang, Bangka Belitung 33121.Tel.0717-438249Fax.0717-438752E-mail:[email protected]

6 Lubuk Linggau Jl. Pembangunan Komplek Perkantoran Pemda Taba Pingin, Lubuk Linggau 31626.Tel.0733-451848Fax.0733-451844E-mail:[email protected]

7 Bandar Lampung Jl.WolterMonginsidiNo.42,DurianPayung,Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung.Tel.0721-260201E-mail:[email protected]

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 77 - 78Data Perusahaan | Corporate Data

Page 44: more than 1 million

8 Bengkulu Jl.PembangunanNo.14,Kel. Jembatan Kecil, Kec. Gading Cempaka, PadangHarapan,KotaBengkulu38224.Tel.0763-341406,0763-28613Fax.0736-26785E-mail:[email protected]

9 Prabumulih Jl.Jend.SudirmanNo.26PertigaanMuaraDua,Samping Bimbel Global Teknologi Mandiri,Kel. Muara Dua, Kec. Prabumulih Timur, Kota Prabumulih 31114.Tel.0713-3300412Fax.0713-3300412E-mail:[email protected]

Jakarta I

10 Bekasi RukoSuncitySquare,Jl.M.HasibuanBlokA,No.15,MargaJaya,Bekasi Selatan.Tel. 021-88958263Fax.021-88951707E-mail:[email protected]

Jakarta II

11 Tangerang ModernGolfShophouses,T.16,No.9H,Modernland,Tangerang.Tel.021-55749424,021-55748062Fax.021-55747919E-mail:[email protected]

12 Pontianak Jl.H.Rais.A.Rahman,No.6AA,KotaPontianak.Tel.0561-732499Fax.0561-732499E-mail:[email protected]

Bandung

13 Bogor Jl.RayaPajajaranNo.27C,BantarJati,Bogor.Tel. 0251-8319888Fax.0251-8384160E-mail:[email protected]

14 Karawang Jl.Jend.A.YaniNo.85(Bypass),Kel.Karawangpitan,Kec.KarawangBarat,Karawang.Tel. 0267-8454676Fax.0267-8454674E-mail:[email protected]

15 Sumedang Jl.R.A.KartiniNo.7,Kel.Regolwetan,Sumedang.Tel. 0261-203453 Fax.0261-203453E-mail:[email protected]

16 Cirebon Komp.RukoKavling157B,Jl. Ciptomangunkusumo, Kota Cirebon.Tel. 0231-231466, 0231-231491Fax.0231-231419E-mail:[email protected]

Semarang

17 Pekalongan DupanSquareB.VNo.12,Jl.Dr.Sutomo,Pekalongan.Tel.0285-4416555Fax.0285-4416555E-mail:[email protected]

18 Banyumas(Purwokerto) Jl.Jend.SudirmanNo.897,Berkoh,Puwokerto.Te. 0281-630890Fax.0281-630890E-mail:[email protected]

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 79 - 80Data Perusahaan | Corporate Data

19 Surakarta Jl.SamRatulangiNo.50B,Manahan,Surakarta.Tel. 0271-710840Fax.0271-731144E-mail:[email protected]

20 Kudus Jl.LetkolTitSudonoRukoA.YaniNo.2,Kudus.Tel. 0291-430355 Fax.0291-430355E-mail:[email protected]

21 YogyakartaJl.Dr.SutomoNo.4C,Yogyakarta.Tel. 0274-554995Fax.0274-553198E-mail:[email protected]

Surabaya

22 Tuban Jl.Dr.SutomoNo.40,Tuban.Tel.0356-328264Fax.0356-328264E-mail:[email protected]

23 Madiun Jl.TimorNo.06,Madiun 63116.Tel. 0351-463324Fax.0351-494525E-mail:[email protected]

24 Kediri Jl.Mayjend.SungkonoNo.91,Kediri.Tel. 0354-688444Fax.0354-671597E-mail:[email protected]

25 Malang KompleksPertokoanJL.WR.SupratmanC-1,Kav-8,Malang 61111.Tel. 0341-362501Fax.0341-362500E-mail:[email protected]

26 Pasuruan Jl.SultanAgungIINo.1,Pasuruan.Tel. 0343-414966Fax.0343-414966E-mail:[email protected]

Denpasar

27 Mataram Jl.WR.SupratmanNo.10,Mataram.Tel. 0370-649661Fax.0370-625899E-mail:[email protected]

28 Kupang Jl.Jend.Soeharto,Komp.RukoFrienshipBlokA212,Kel.Naikoten1,Kupang.Tel. 0380-829929Fax.0380-821132E-mail:[email protected]

Balikpapan

29 Samarinda Jl.Brigjend.KatamsoNo.04,Kel.SungaiPinangDalam,Samarinda Utara.Tel. 0541-771142Fax.0541-771144E-mail:[email protected]

30 Banjarmasin Jl.KolonelSugionoNo.5,Kelurahan Pekapuran Laut, Banjarmasin.Tel. 0511-3269722Fax.0511-3269733E-mail:[email protected]

Page 45: more than 1 million

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 81-82

31 Palangkaraya Jl.CempakaRukoBlokNo.4,Kel.Langkai,Kec.Pahandut,Kota Palangkaraya.Tel. 0536-3226616Fax.0536-3226616E-mail:[email protected]

32 Bontang Jl.MHThamrinRT17(SampingKoperasiTandungMayang),Kelurahan Bontang Utara, Kota Bontang.Tel. 0548-28563Fax.0548-29312E-mail:[email protected]

33 KotaWaringinTimur Jl.MT.HaryonoBaratNo.199,Kel.MentawaBaruHulu,Kec.MentawaBaru,Ketapang,KabKotaWaringinTimur,Kalteng74322Tel. 0531-24049Fax.0531-24049E-mail:[email protected]

34 Pasir Jl. R Suprapto (Samping Toko Jilbab Rabbani), Kel. Tanah Grogot, Kec. Tanah Grogot,KabupatenPaser76211.Tel. 0543-22657E-mail:[email protected]

35 Tabalong Jl.JaksaAgungSupraptoNo.24,Tabalong,Kalimantan Selatan.Tel. 0526-2023044E-mail:[email protected]

36 Kutai Kertanegara Jl.ImamBonjolNo.09,Kel.MelayuTenggarong, Kutai Kertanegara.Tel. 0541-663823Fax.0541-663823E-mail:[email protected]

37 Tarakan Jl.SerojaNo.49,KarangAnyar,Tarakan,Kalimantan Timur.Tel. 0511-51759Fax.0551-51759E-mail:[email protected]

Manado

38 Ternate Jl.BougenvileKelurahanToboko,Ternate.Tel.0921-22289Fax.0921-3123132E-mail:[email protected]

39 Gorontalo Jl.NaniWartaboneNo.58,Gorontalo 96112.Tel.0435-823053,0435-823000Fax.0435-828905E-mail:[email protected]

40 Palu Jl.Prof.Moh.YaminNo.31,Palu.Tel.0451-482394Fax.0451-482670E-mail:[email protected]

Makasar

41 Kendari Jl.Mayjend.S.ParmanNo.74,Kendari.Tel. 0401-322050Fax.0401-324903E-mail:[email protected]

42 Ambon Jl.KambojaNo.6,Kel.Honipopu,Kec.Sirimau,Ambon97126.Tel. 0911-344469Fax.0911-344469E-mail:[email protected]

43 Jayapura Jl.Raya Abepura-Kotaraja Luar,Ruko samping Kantor Otonom Kotaraja, Jayapura.Tel. 0967-583055Fax.0967-583055E-mail:[email protected]

Pekanbaru

44 Bengkalis Jl.Jend.SoedirmanNo.188,WismaHarpiahLt.2,Duri,Bengkalis.Te. 0765-594300Fax.0765-594301E-mail:[email protected]

45 Batam Komp.BumiRiauMakmurBlok.ANo.04,BatamCentre,Batam.Tel. 0778-456622,0778-430530Fax.0778-456621E-mail:[email protected]

46 Padang Jl.TeukuUmarNo.17Alai,Padang.Tel. 0751-444513,0751-40555E-mail:[email protected]

47 Jambi Jl.ParluhutanLubisNo.05,Telanaipura,Jambi.Tel. 0741-7070922Fax.0741-668684E-mail:[email protected]

48 Bukittinggi Jl.Prof.Dr.HamkaNo.21C,Kel.TarokDipo,Kec.GugukPanjang,Bukittinggi.Tel.0572-229907Fax.0741-668684E-mail:[email protected]

Data Perusahaan | Corporate Data

Page 46: more than 1 million

Pernyataan Tanggung Jawab Perusahaan Atas Laporan Tahunan 2011

Laporan Keuangan KonsolidasiConsolidated Financial Statement

31 Desember, 2011 dan 2010 | 31 December, 2011 dan 2010

Responsibility for 2011 Annual Report of the Company

Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwaDewan Komisaris danDireksi bertanggung jawab penuhatas isi Laporan Tahunan PT Asuransi Jiwa InHealthIndonesia tahun 2011, yang di dalamnya juga memuat Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011.

The undersign declares that the Board of Commissioners and Board of Directors is fully responsible for the content ofthe2011AnnualReportofPTAsuransiJiwaInHealth,which includes the Financial Statements for the yearending 31 December 2011.

dr. Rosa Christiana Ginting, Betr. Med, MHP, HIA, AAKDirektur Utama | President Director

Budi T A Tampubolon, Maitrise, MM, FSAI, AAIJDirektur Teknik dan Operasional OperationalandTechnicDirectors

Drs. Pudjianto MMDirektur Keuangan dan Umum

FinancialandGeneralAffairsDirectors

dr. I Gede Subawa M. Kes.,AAAkKomisaris

Commissioner

dr. Roy Ibrahim HIA, AAKKomisaris Independen

Independent Commissioner

Purnawarman Basundoro, AK, MBAKomisaris

Commissioner

DR. Ir. Muhammad Said DiduKomisaris Utama | President Commissioner

Dewan Komisaris | Board of Commissioners

Direksi | Board of Directors

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 83 - 84Pernyataan Tanggung Jawab | Responsibility Statement

Page 47: more than 1 million

Halaman ini sengaja dikosongkan | Thispageisintentionallyleftblank

PT ASURANSI JIWA INHEALTH

Laporan Auditor Independen Atas Laporan Keuangan 31 Desember 2011 dan 2010

Auditor Report On Financial Statements December 31, 2011 and 2010

Nomor|Number : 145/SMR/LAI_AJII/III/2011

Tanggal | Date : 12 MAR 2010

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 85 - 86Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 48: more than 1 million
Page 49: more than 1 million

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITIONPer 31 Desember 2011 As of December 31, 2011Dengan angka pembanding untuk tahun yang berakhir With comparative figures as ofpada 31 Desember 2010 December 31, 2010

(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Presented in full Rupiah unless otherwise stated)

ASET ASSETSInvestasi 3c, 3d, 4, 27, 28 Investments

Deposito wajib 22.000.000.000 22.000.000.000 Mandatory time depositsDeposito biasa 887.937.240.020 207.727.240.020 Ordinary time depositDeposito on call 25.000.000.000 7.700.000.000 Deposit on callObligasi 253.000.000.000 208.000.000.000 BondsReksadana 25.193.446.025 1.996.612.081 Mutual fundsJumlah investasi 1.213.130.686.045 447.423.852.101 Total investment

Non- Investasi Non - InvestmentsKas dan bank 3c, 3d, 5, 27, 28 1.389.500.568 1.279.343.787 Cash and bank

3f, 6 144.044.687.589 106.341.463.580

Piutang reasuransi 3g, 7, 29 5.795.191.106 1.589.952.655 Reinsurance receivablesPiutang lain-lain 8 9.598.057.396 7.612.289.176 Other receivablesBiaya dibayar dimuka 3h, 9 35.668.633.609 17.511.129.323 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 3x, 12 24.884.961.235 - Prepaid tax

3i, 10

15.727.002.258 16.993.941.837 Uang jaminan dan bank garansi 233.927.500 223.927.500 Deposit and Guarantee bankBeban ditangguhkan 11 1.221.384.974 1.535.830.409 Deferred chargesAset pajak tangguhan 3x, 12 995.039.454 65.769.782 Deferred tax assetsJumlah non investasi 239.558.385.688 153.153.648.049 Total non - investment

JUMLAH ASET 1.452.689.071.733 600.577.500.150 TOTAL ASSETS

LIABILITAS LIABILITIESKewajiban kepada pemegang polis Payable to policy holders

Kewajiban manfaat polis masa depan 3j, 13 1.129.226.673 552.189.736 Future benefit policy payableEstimasi kewajiban klaim 3j, 14 107.989.978.050 48.135.876.475 Estimated claim liabilityUtang klaim asuransi 3j, 15 3.891.251.452 7.260.517.096 Claim insurance payablesCadangan atas premi yang 3j, 16

belum merupakan pendapatan 175.029.286.217 85.020.260.395 Unearned premium reservedJumlah kewajiban kepada pemegang polis 288.039.742.392 140.968.843.702 Total payable to policy holders

Kewajiban Lainnya Others payableTitipan premi 17 627.212.400 - Premium depositUtang reasuransi 3k, 18 4.587.661.159 337.520.963 Reinsurance payablesUtang komisi dan akuisisi 3l, 19 9.353.679.467 4.513.899.044 Commission payables and acquisitionUtang pajak 3x, 12 5.884.990.059 20.589.363.761 Tax payablesBiaya yang masih harus dibayar 20 6.157.376 672.905.276 Accrued expensesUtang lain-lain 3c, 21, 28 8.102.704.517 18.072.322.039 Other payablesKewajiban imbalan pasti pasca kerja 3m, 22 2.092.499.189 - Employee benefit liability

Jumlah kewajiban lainnya 30.654.904.167 44.186.011.083 Total Others Payable

JUMLAH LIABILITAS 318.694.646.559 185.154.854.785 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

23 300.000.000.000 300.000.000.000

Tambahan modal disetor 24 700.000.000.000 - Additional paid in capitalSaldo laba Retained earning

91.767.309.941 36.571.527.284 Appropriated - for general reservedBelum ditentukan penggunaannya 42.227.115.233 78.851.118.081 Unappropriated

JUMLAH EKUITAS 1.133.994.425.174 415.422.645.365 TOTAL EQUITY

1.452.689.071.733 600.577.500.150 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

Catatan/ Notes 2011 2010

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

Fixed assets - after net accumulated Rp 9.233.436.153 and

Rp3.448.044.338 December 31, 2011 and 2010

Ditentukan penggunannya-cadangan umum

Piutang premi - setelah dikurangi penyisihan piutang premi sebesar Rp.1.265.296.209 dan Rp180.215.600 pada 31 Desember 2011 dan 2010

Premium receivables - after net allowance for doubtful accounts of

Rp1.265.296.209 and Rp180.215.600 In December 31,

2011 and 2010

Modal saham nilai nominal Rp1.000.000per saham. Modal dasar - 1.000.000 saham.Modal disetor dan ditempatkan 300.000 sahamuntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31Desember 2011 dan 2010

Capital stock - Rp1.000.000 par value. Share Authorized- 1.000.000 shares.

Subscribed and fully paid up as 300.000 shares for the years ended in

December 31, 2011 and 2010

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasipenyusutan sebesar Rp9.233.436.153 danRp3.448.044.338 per 31 Desember 2011 dan2010

Lihat catatan atas laporan keuangan  yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini/See the accompanying notes to financial statements  which are an integrated part of the financial statements 

1

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 91 - 92

Page 50: more than 1 million

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

Dinyatakan dalam Rupiah (Presented in Rupiah

2011 Catatan/Notes

2010

PENDAPATANPendapatan premi 3n, 25a Premium income

Premi bruto 1.073.388.992.026 811.010.851.967 Gross premiumPremi reasuransi (8.029.180.834) (7.699.260.812) Reinsurance premium

(90.009.025.822) (47.117.392.941) Jumlah pendapatan premi 975.350.785.370 756.194.198.214 Total premium income

Hasil investasi (bruto) 47.242.818.979 3o, 25b 42.866.794.233 Investment income (gross)Pajak investasi (7.265.937.936) (6.852.573.074) Investment tax

Hasil investasi (neto) 39.976.881.043 2o, 25b 36.014.221.159 Investment income (net)Pendapatan lain 196.699.945 3p, 3w, 25c 216.127.513 Other income

Jumlah pendapatan 1.015.524.366.358 792.424.546.886 Total income

BEBAN ExpensesBeban asuransi 26a Insurance expenses

Klaim dan manfaat 713.905.764.709 3q 554.288.533.095 Claim and benefitKlaim reasuransi (6.334.234.227) 3r (7.696.553.517) Reinsurance claims

3s

60.431.138.512 5.615.106.230 Beban akuisisi 82.813.575.568 3t 46.986.066.051 Acquisition expenses

Jumlah beban asuransi 850.816.244.562 599.193.151.859 Total insurance expenses

Beban usaha 26b Operating expensesBeban pemasaran 8.905.044.053 3u 9.491.119.372 Marketing expensesBeban administrasi dan umum 108.333.552.132 3v 89.958.373.369 General and administrative expenses

Jumlah beban usaha 117.238.596.185 99.449.492.741 Total operating expenses

Jumlah beban 968.054.840.747 698.642.644.600 Total expenses

LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN

TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN 3x, 12Pajak kini 6.171.680.049 15.034.374.718 Pajak tangguhan (929.269.672) (103.590.512)

5.242.410.377 14.930.784.205

LABA PERIODE BERJALAN 42.227.115.233 78.851.118.081

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN - - OTHER COMPREHENSIVE INCOME

JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF 42.227.115.233 78.851.118.081 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaatpolis masa depan dan estimasi kewajibanklaim

Increase (decrease) in future benefit policy payables and estimated claim

payables

PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

INCOME

Kenaikan (penurunan) cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31Desember 2011 dan 2010

For the years ended December 31, 2011 and 2010

Increase (decrease) in unearned premium income

47.469.525.611 93.781.902.286 PROFIT BEFORE INCOME TAX

PROVISION FOR INCOME TAXCurrent tax

Deferred tax

PROFIT FOR THE PERIOD

Lihat catatan atas laporan keuangan  yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini/See the accompanying notes to financial statements  which are an integrated part of the financial statements  

2       

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S ST

ATE

MEN

TS O

F C

HA

NG

ES IN

SH

AR

EHO

LDER

S' E

QU

ITY

Unt

uk ta

hun-

tahu

n ya

ng b

erak

hir p

ada

31 D

esem

ber 2

011

dan

2010

For t

he y

ears

end

ed D

ecem

ber 3

1, 2

011

and

2010

(Dal

am s

atua

n R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)(P

rese

nted

in

Rup

iah,

unl

ess

othe

rwis

e st

ated

)

Suda

h di

tent

ukan

Bel

um d

itent

ukan

Cat

atan

/pe

nggu

naan

nya/

peng

guna

anny

a/Ek

uita

s-B

ersi

h/

Not

esA

ppro

pria

ted

Una

ppro

pria

ted

Net

Equ

ity

Pem

bent

ukan

cad

anga

n um

um-

-

36

.571

.527

.284

(36.

571.

527.

284)

-G

ener

al re

serv

ed

Laba

ber

sih

tahu

n be

rjala

n-

-

-

78

.851

.118

.081

78

.851

.118

.081

Net

inco

me

for y

ear 2

010

300.

000.

000.

000

-

36.5

71.5

27.2

84

78

.851

.118

.081

41

5.42

2.64

5.36

5

Pem

bent

ukan

cad

anga

n um

um-

-

55

.195

.782

.657

(55.

195.

782.

657)

-Ap

ropr

iatio

n fo

r gen

eral

rese

rved

Pem

baya

ran

divi

den

-

-

-

(23.

655.

335.

424)

(23.

655.

335.

424)

Dev

iden

pay

men

t

Tam

baha

n m

odal

dis

etor

24

-

70

0.00

0.00

0.00

0

-

-

700.

000.

000.

000

Addi

tiona

l pai

d in

cap

ital

Laba

ber

sih

tahu

n be

rjala

n-

-

-

42

.227

.115

.233

42

.227

.115

.233

Net

inco

me

for y

ear 2

011

300.

000.

000.

000

70

0.00

0.00

0.00

0

91.7

67.3

09.9

41

42

.227

.115

.233

1.

133.

994.

425.

174

Sald

o ak

hir p

er31

Des

embe

r 201

0En

ding

bal

ance

as

of

Dec

embe

r 31,

201

0

Sald

o ak

hir p

er31

Des

embe

r 201

1En

ding

bal

ance

as

of

Dec

embe

r 31,

201

1

Ret

aine

d Ea

rnin

g

Beg

inni

ng b

alan

ce a

s of

Janu

ary

1, 2

010

Sald

o aw

al p

er 1

Jan

uari

2010

2330

0.00

0.00

0.00

0

-

-

36

.571

.527

.284

33

6.57

1.52

7.28

4

PT A

SUR

AN

SI J

IWA

INH

EALT

H IN

DO

NES

IA

Sald

o La

ba/

Mod

al s

aham

dite

mpa

tkan

dan

dise

tor p

enuh

/

Cap

ital S

tock

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Add

ition

al p

aid

in

capi

tal

Tam

baha

n m

odal

di

seto

r/

Liha

t catatan

 atas lapo

ran keua

ngan

  yan

g merup

akan

 bagian yang

 tida

k terpisah

kan da

ri lapo

ran keua

ngan

 ini/

See the accompa

nying no

tes to fina

ncial statemen

ts  w

hich are an integrated

 part o

f the

 fina

ncial statemen

ts 

3        

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 93 - 94Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial StatementsLaporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 51: more than 1 million

LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOW

(Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Presented in Rupiah, unless otherwise stated)

2011 2010Rp Rp

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan premi 1.036.217.664.908 749.168.063.099 Premium incomePenerimaan lain-lain 198.295.169 29.771.224.112 Others IncomePembayaran akuisisi dan komisi (77.973.795.145) (38.495.117.501) Acquisition and commission paidPembayaran klaim dan manfaat (715.049.399.830) (512.027.550.773) Benefit and claim paidPembayaran beban umum dan administrasi (119.814.282.506) (32.641.672.683) General and administration expenses paidPembayaran pajak (67.028.681.537) (13.147.539.961) Tax expenses paidPembayaran beban lain (1.650.044.862) (117.887.145.451) Other expenses

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 54.899.756.197 64.740.260.842 Net cash provided by operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIESPenerimaan hasil investasi 38.839.230.984 35.073.104.900 Investment income receivedPencairan deposito berjangka 2.063.122.240.020 510.650.000.000 Termination of time depositPencairan obligasi dan Termination of bonds and

reksadana 111.794.082.396 30.000.000.000 mutual fundPenempatan deposito berjangka (2.760.632.240.020) (622.910.000.000) Placement of time depositPenempatan obligasi dan reksadana (179.683.560.954) (19.000.000.000) Placement of bonds and mutual fundPerolehan aktiva tetap (4.574.016.418) (4.992.373.376) Acquisitions of fixed assets

Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (731.134.263.992) (71.179.268.476) Net cash used to investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIESPenambahan modal disetor 700.000.000.000 - Additional paid in capitalPenerimaan dari pihak yang berelasi - 1.170.156.946 Cash receipts from related partiesPengeluaran kepada pihak berelasi - (32.004.110) Cash paid to related partiesPembayaran dividen (23.655.335.424) - Deviden payment

Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan 676.344.664.576 1.138.152.836 Net cash provided by financing activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ANDSETARA KAS 110.156.781 (5.300.854.798) CASH EQUIVALENT

KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 1.279.343.787 6.580.198.585

CASH AND EQUIVALENTS AT END KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 1.389.500.568 1.279.343.787 OF THE YEAR

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF THE YEAR

PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

For the years ended December 31, 2011and 2010

Lihat catatan atas laporan keuangan  yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini/See the accompanying notes to financial statements  which are an integrated part of the financial statements 

4        

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information

1. 1

2. 2

a. a.

b b

Objective and purpose of this company is doing business in lifeinsurance, particularly through implementation of healthinsurance for the community to produce high-quality services andstrong competitive advantage to gain profit and at the same timeto increase the value of the company by applying the principles ofCorporation.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, Perseroan dapatmelaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

To achieve the above objective and purpose, the company mayconduct business activities as follows:

M i t i ji k l d / t

PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIANOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

Menerima pertanggungan asuransi kesehatan secara kumpulan dan/atau perorangan;

PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia didirikan berdasarkan Akta notaris NMDipo Nusantara Pua Upa, SH, Nomor 2 tanggal 6 Oktober 2008 dan telahmendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Nomor AHU-90399.AH.01.01 tanggal 26 Nopember 2008.

PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia was established on the basisby notarial deed NM Dipo Nusantara Pua Upa, SH, No.2 datedOctober 6,2008 and has received authorization from the Minister ofJustice and Human Rights Republic of Indonesia based on DecreeNo. AHU-90399.AH.01.01 dated 26 November 2008.

Receive health insurance coverage in the collection and/orindividual.R i lif i i th ll ti d/

Modal dasar PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia adalah sebesarRp1.000.000.000.000 (satu trilyun rupiah) terdiri dari 1.000.000 (satu juta)saham, dengan nilai nominal Rp1.000.000 (satu juta rupiah). Modal yangtelah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp300.000.000.000 (tiga ratusmilyar rupiah) terbagi atas 300.000 (tiga ratus ribu) saham.

The Company's authorized capital is Rp1.000.000.000.000 (onetrillion rupiahs) consisting of 1.000.000 (one million) shares of parvalue of Rp1.000.000 (one million) each. Subcribed and paid-incapital stock is Rp300.000.000.000 (three hundred million rupiahsdivided into 300.000 (three hundred thousand) shares.

Maksud dan tujuan Perusahaan ini adalah melakukan usaha dibidangasuransi jiwa, khususnya melalui penyelenggaraan asuransi kesehatanbagi masyarakat untuk menghasilkan jasa yang bermutu tinggi danberdaya saing kuat untuk mendapatkan keuntungan guna meningkatkannilai Perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas.

b. b.

b. Susunan Komisaris dan Direksi b. The board of Directors and the Board of Commissioners

Komisaris CommissionerKomisaris Utama Muhammad Said Didu Muhammad Said Didu President CommissionerKomisaris Purnawarman Basundoro Purnawarman Basundoro CommissionerKomisaris I Gede Subawa I Gede Subawa CommissionerKomisaris Independen Roy Ibrahim Roy Ibrahim Independen Commissioner

Direktur DirectorsDirektur Utama Rosa Christiana Ginting Rosa Christiana Ginting President DirectorDirektur Teknik dan Operasional - Budi Tua Arifin Tampubolon Operasional and tehnical DirectorDirektur Keuangan dan Umum Pudjianto Pudjianto Finance and General Director

1. 1.

2. 2. Assigned Mr. Roy Ibrahim as Independent Commissioner ofPT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia to perform the duties of ChiefTechnical and Operational Officer until the levitation of the ChiefTechnical and Operational definitively.

Kantor Pusat PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia berlokasi di GedungSetiabudi Kuningan Jakarta Selatan dengan 12 kantor pemasaran yangtersebar di berbagai lokasi di Indonesia.

Menerima pertanggungan asuransi jiwa secara kumpulan dan/atauperorangan;

On September 13, 2011, there was an Extraordinary ShareholderGeneral Meeting with agenda dismissal of Mr Budi Tua ArifinTampubolon as Chief Technical and Operational of PT AsuransiJiwa Indonesia with the following decisions:Accepted the resignation of Mr. Budi Tua Arifin Tampubolon asChief of Technical and Operational Officer of PT Asuransi JiwaInHealth Indonesia from the date of September 13, 2011.

Pada tanggal 13 September 2011 dilakukan Rapat Umum Pemegang SahamLuar Biasa dengan agenda pemberhentian Saudara Budi Tua ArifinTampubolon sebagai Direktur Teknik dan Operasional PT Asuransi JiwaInHealth Indonesia dengan keputusan sebagai berikut :

Perusahaan telah mendapatkan Izin Usaha dibidang Asuransi Jiwa yangtertuang dalam Salinan Keputusan Menteri Keuangan Nomor: KEP-38/KM.10/2009 tanggal 20 Maret 2009.

PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia Head office is located atGedung Setiabudi Kuningan Jakarta Selatan with 12 of marketingoffice that spread in various locations in Indonesia.

2010

Menyetujui pengunduran diri saudara Budi Tua Arifin Tampubolonsebagai Direktur Teknik dan Operasional PT Asuransi Jiwa InHealthIndonesia sejak tanggal 13 September 2011.

Menugaskan saudara Roy Ibrahim selaku Komisaris Independen PTAsuransi Jiwa InHealth Indonesia untuk melaksanakan tugas-tugasDirektur Teknik dan Operasional PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesiasampai adanya pengangkatan Direktur Teknik dan Operasional yangdefinitif.

Receive life insurance coverage in the collection and/orindividual

2011

Company has been awarded a license in the field of LifeInsurance that stated in copy of the decision letter of the Ministerof Finance No. KEP-38/KM.10/2009 dated March 20, 2009.

5

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 95 - 96Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 52: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Kontrak 429 karyawan a Contract 429 employeeb. Tetap 259 karyawan b Permanent 259 employee

Jumlah 688 karyawan Total 688 employee

Per 31 Desember 2010a. Perbantuan ASKES 102 karyawan a ASKES support 102 employeeb. TKWT Insourching 578 karyawan b TKWT Insourching 578 employee

Jumlah Total

2. STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU 2. NEW FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS

At December 31, 2011 and 2010 the Company had permanentemployees of 688 and 680 respectively.

Mengikuti perubahan susunan kepengurusan PT AJII tersebut, maka aktanotaris pun diubah terakhir dengan Akta notaris NM Dipo Nusantara PuaUpa, SH, mengenai Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum PemegangSaham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT Asuransi Jiwa InHealth IndonesiaNomor 8 tanggal 26 September 2011 dengan persetujuan dari MenteriHukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SuratKeputusan Nomor AHU-AH.01.10-26397 Tahun 2011 tanggal 07 Oktober2011.

680 karyawan 680 employee

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Perusahaan memiliki karyawanmasing-masing sebanyak 688 dan 680 karyawan, dengan rincian :

Dewan Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI)telah menerbitkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan

Financial Accounting Standards Board - The Indonesian Institute ofAccountants (DSAK-IAI) has issued Statement of Financial Accounting

Follow changes in the composition of the management PT AJII, thenthe deed was amended by notarial deed of NM Dipo Nusantara PuaUpa, SH, about deed of statement of Extraordinary ShareholdersGeneral Meeting PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia No.8 datedSeptember 26, 2011 with the approval by the Minister of law andHuman Rights of Republic of Indonesia in its decision letter No. AHU-AH.01.10-26397, Year 2011, dated October 7, 2011.

Per 31 Desember 2011 As of December 31, 2011

As of December 31, 2010

a. PSAK dan ISAK Yang Efektif Berlaku 1 Januari 2011 a.

1)

a)

1)

PSAK and ISAK effective since January 1, 2011

Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) dalam rangka programkonvergensi PSAK ke International Financial Reporting Standards (IFRS). Selainitu DSAK-IAI juga menerbitkan Pernyataan Pencabutan PSAK (PPSAK), yaituuntuk mencabut atas PSAK yang tidak sejalan dengan program konvergensi keIFRS tersebut. Beberapa PSAK telah efektif berlaku 1 Januari 2011 dansebagian akan efektif untuk periode yang dimulai 1 Januari 2012. Berikutpenjelasan atas keterterapan PSAK baru tersebut dalam penyajian danpengungkapan laporan keuangan Perusahaan.

a)

Berdasarkan PSAK 1 (2009) Perusahaan menyusun laporankeuangan yang meliputi komponen Laporan Posisi Keuangan,Laporan Laba Rugi Komprehensif, Laporan Arus Kas, LaporanPerubahan Ekuitas dan Catatan Atas Laporan Keuangan.Perusahaan memilih untuk menyajikan Laporan Laba RugiKomprehensif.

According to PSAK 1 (2009) the Company preparefinancial statements which include componentStatements of Financial Position, Sttatements ofComprehensive Income, Statements of Cash Flows,Statements of Changes in Equity and Notes to FinancialStatements. the Company present the ComprehensiveIncome.

Standards (IAS) and Interpretations of the Financial AccountingStandards (ISAK) in order with the conversion program of GAAP toInternational Financial Reporting Standards (IFRS). Inaddition, IAI alsoDSAK Revoke issued SFAS Statement (PPSAK), whichis to repeal theIAS which is not in line with the conversion program to IFRS. Some ofthe IAS has effectively on January 1, 2011 and in part will be effectivefor periods beginning January 1, 2012. Here's an explanation for theprovisions of the new GAAP presentation and disclosures in thefinancial statements of the Company.

In implementing the PSAK and ISAK effective since January 1,2011, the Company has conducted an analysis and review thetransactions and events as well as the presentation and disclosureof financial statements in 2011 and to identify accounts whichrequire change or adjustment. Here's description and analysis of theimpact of effective application of PSAK applies the relevanttransactions and events in the Company. Irrelevant changes werenot disclosed.

PSAK and ISAK with the impact on thepresentation and disclosure of financial statements for theyear ended December 31, 2011 including the impact on thepresentation of comparative number in 2010:

PSAK 1 (Revised 2009), Presentation of FinancialStatements

Dalam menerapkan PSAK dan ISAK yang efektif berlaku 1 Januari 2011,Perusahaan telah melakukan analisis dan kajian terhadap transaksi danperistiwa serta penyajian dan pengungkapan laporan keuangan tahun 2011serta mengidentifikasi akun-akun yang mengalami perubahan ataumemerlukan penyesuaian. Berikut adalah uraian analisis dan dampakpenerapan PSAK yang efektif berlaku tersebut yang relevan dengantransaksi dan peristiwa dalam Perusahaan. Perubahan yang tidak relevantidak diungkapkan.

PSAK dan ISAK yang berdampak terhadap penyajian danpengungkapan laporan keuangan Perusahaan untuk periode yangberakhir 31 Desember 2011 termasuk dampak terhadap penyajianangka komparatif 2010:

PSAK 1 (Revisi 2009) Penyajian Laporan Keuangan

6

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

2. STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) 2. NEW FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)

b) b) PSAK 7 (Revised 2009) related Party Disclosure

Penyajian kembali laporan keuangan tahun sebelumnyasehubungan penerapan kebijakan akuntansi baru disajikan denganmenyajikan angka komparatif awal periode. Pada tahunsebelumnya Perusahaan menyajikan laporan keuanganberdasarkan PSAK 1 (1998). Dibandingkan dengan kebijakan padatahun sebelumnya, maka pada tahun 2011 Perusahaan menyajikanPendapatan Komprehensif Lainya sebagian bagian dalam LaporanLaba Rugi Komprehensif yang sebelumnya tidak dikenal dalamtahun sebelumnya.

Statement in two reports, the Statement of Income andStatements of Comprehensive Income. Restatement ofprior year financial statements in relation to theimplementation of new accounting policies is presentedto provide comparative numbers at beginning of period.In the previous year the Company presents financialstatements under PSAK 1 (1998). In comparison withthe previous policy, in 2011 the Company present aspart of other comprehensive income in the ConsolidatedStatements of Comprehensive Income not previouslyknown in the prior year.

The other changes is the company no longer allowed touse the "Extraordinary Item" account in the presentationand disclosure of events or transactions in the financialstatements. In addition the Company also adjusts theuse of some terms in the financial statements, such asthe "Statement of Financial Position" previously use"balance sheet" liabilities which previously used theterm "liability" that are presented in accordance withPSAK 1 (2009). Whereas the other items in thepresentation of financial statements has not changed.

Perubahan lainya adalah Perusahaan tidak diperkenankan lagiuntuk menggunakan akun “Pos Luar Biasa” dalam penyajian danpengungkapan suatu transaksi atau peristiwa dalam laporankeuangan. Selain itu Perusahaan juga menyesuaikan penggunaanbeberapa istilah dalam laporan keuangan, seperti “Laporan PosisiKeuangan” yang sebelumnya menggunakan istilah “Neraca”,liabilitas yang sebelumnya menggunakan istilah “kewajiban”sehingga penyajiannya sesuai dengan PSAK 1 (2009). Sedangkanitem yang lain dalam penyajian laporan keuangan tidak mengalamiperubahan.

PSAK 7 (Revisi 2009) Pengungkapan Transaksi Pihak Berelasib)

2)

Berdasarkan PSAK 7 (2009) Perusahaan mengungkapkanpembayaran kompensasi kepada personil manajemen kunci secaratotal dalam laporan keuangan tahun 2011 dimana dalam laporankeuangan tahun sebelumnya tidak dipersyaratkan. Demikian jugapengungkapan transaksi dengan pihak berelasi sebagai suatutransaksi yang wajar dan setara dengan transaksi yang dilakukandengan pihak selain pihak berelasi hanya jika dapat dibuktikan,dimana dalam persyaratan sebelumnya setiap entitas harusmengungkapkan penilaian terhadap transaksi dengan pihakberelasi. Sedangkan persyaratan dan ketentuan lainya tidakmengalami perubahan dibandingkan dengan PSAK 7 (1994).

b)

Berdasarkan analisis tersebut penerapan PSAK tersebut hanyaberdampak terhadap penyajian dan pengungkapan laporan keuangandan tidak berdampak terhadap pengakuan dan pengukuran suatutransaksi atau peristiwa sehubungan dengan penerapan PSAK tersebut.

PSAK 7 (Revised 2009) related Party Disclosure

Based on this analysis the the implementation of PSAK onlyaffect the presentationand disclosure of financial statementsand had no impact on the recognition andmeasurement of atransaction or event in relation with the the implementation ofPSAK.

Under PSAK 7 (2009) disclose the payment ofcompensation to the the Company key managementpersonnel in total of the financial statements in 2011which the previous years financial statement are notrequired. Similarly, the disclosure of transactions withparties which relate to as a fair and equitabletransaction with transactions conducted with partiesother than the parties relate only if it can be proved,where the previous requirements of each entity shalldisclose an assessment of the transactions with partiesrelate. While the other terms and conditions do notchange compared to PSAK 7 (1994).

PSAK dan ISAK yang tidak berdampak signifikan terhadappenyajian dan pengungkapan laporan keuangan Perusahaan untukuntuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011 danpenyajian angka komparatif 2010:

2) PSAK and ISAK that has no significant impact on thepresentation and disclosure of financial statements forthe year ended December 31, 2011 and thepresentationof comparative numbers in 2010:

PSAK 7 (Revisi 2009) Pengungkapan Transaksi Pihak Berelasi

7

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 97 - 98Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 53: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

2. STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) 2. NEW FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)

a)

b) PSAK 2 (Revisi 2009) Laporan Arus Kasc)d)

e) PSAK 5 (Revisi 2009) Segmen Operasi PSAK 5 (Revised 2009) Operating Segmentsf)

g) PSAK 22 (Revisi 2009) Kombinasi Bisnish) PSAK 23 (Revisi 2009) Pendapatan PSAK 23 (Revised 2009) Incomei)

j) PSAK 48 (Revisi 2009) Penurunan Nilai Asetk)

l)

m)

g) PSAK 22 (Revised 2009) Business Combinations

a)

PSAK 48 (revised 2009) Impairment of AssetsPSAK 57 (Revised 2009) Provisions, ContingentAssets and Contingent Liabilities

k)

PSAK 25 (Revised 2009) Accounting Policies,Changes in Accounting Estimates and Errors

PSAK 3 (Revisi 2009) Laporan Keuangan InterimPSAK 4 (Revisi 2009) Laporan Keuangan Konsolidasi danLaporan Keuangan Tersendiri

PSAK 8 (Revisi 2009) Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

h)i)

j)

m)

d)

PSAK 25 (Revisi 2009) Kebijakan Akuntansi, PerubahanEstimasi Akuntansi, dan Kesalahan

ISAK 7 (2009) Consolidation of Special PurposeISAK 7(2009) Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus

PSAK 6 (2009) Pencabutan PSAK 21: Akuntansi Ekuitas, ISAK1: Interpretasi atas Paragraf 23 PSAK No. 21 tentangPenentuan Harga Pasar Dividen Saham; ISAK 2 Interpretasiatas Penyajian Piutang pada Pemesan Saham dan ISAK 3Interpretasi tentang Perlakuan Akuntansi atas PemberianSumbangan atau Bantuan.

PSAK No. 6 (2009) Withdrawal of IAS 21:Accounting for Equity, ISAK 1: InterpretationParagraph 23 of PSAK No. 21 Dividends on StockMarket Pricing; ISAK 2 Interpretation of the BuyerShares Presentation of Accounts Receivable andISAK 3 Interpretation on Accounting Treatment forgranting donations or help.

PSAK 2 (Revised 2009) Statement of Cash Flowsb)

e)f) PSAK 8 (revised 2009) Events After the Reporting

Period

PSAK 57 (Revisi 2009) Provisi, Aset Kontinjensi, dan LiabilitasKontinjensi

PSAK 58 (Revised 2009) Non-current Assets Heldfor Sale and Discontinued Operations

PSAK 3 (Revised 2009) Interim Financial Reportc)PSAK 4 (Revised 2009) Consolidated FinancialStatements and Separate Financial Statements

l)PSAK 58 (Revisi 2009) Aset Tidak Lancar Yang Dimiliki UntukDijual dan Operasi Yang dihentikan

n)

o) ISAK 10 (2009) Program Loyalitas Pelanggan ISAK 10 (2009) Customer Loyalty Programp)

q)

r)s)

b. PSAK in issue but not yet adopted

1)2) PSAK 13 (2011), "Properti Investasi" PSAK 13 (2011), "Investment Property"3) PSAK 16 (2011), "Aset Tetap" PSAK 16 (2011), "Fixed Assets"4)

5) PSAK 24 (2010), "Imbalan Kerja" PSAK 24 (2010), "Employee Benefits"6) PSAK 26 (2011), "Biaya Pinjaman" PSAK 26 (2011), "Borrowing Costs"7) PSAK 30 (2011), "Sewa" PSAK 30 (2011), "Rent"8) PSAK 46 (2010), "Pajak Penghasilan" PSAK 46 (2010), "Income Taxes"9) PSAK 50 (2010), "Insurumen Keuangan: Penyajian"10) PSAK 53 (2010), "Pembayaran Berbasis Saham" PSAK 53 (2010), "Share-Based Payment"11)

12) PSAK 56 (2010), "Laba Per Saham" PSAK 56 (2010), "Earnings Per Share"13) PSAK 60, "Instrumen Keuangan: Pengungkapan" PSAK 60, "Financial Instruments: Disclosures"14)

15)

ISAK 11 (2009) Distribusi Aset Nonkas Kepada Pemilik

ISAK 12 (2009) Pengendalian Bersama Entitas: KontribusiNonmoneter oleh VenturerISAK 14 (2009) Aset Tidak Berwujud – Biaya Situs Web

PSAK 61, "Akuntansi Hibah Pemerintah dan pengungkapan bantuanpemerintah"

12)

ISAK 11 (2009) Distribution of non-cash Assets toOwners

Q)

PSAK 55 (2011), "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran" 11) PSAK 55 (2011), "Financial Instruments: Recognition andMeasurement"

ISAK 14 (2009) Intangible Assets - Web Site Costsr)

5)6)7)

ISAK 17 (2009) Interim Financial Report andImpairment

s)

Entities

8)

PSAK 10 (2009), "Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing"

PSAK 18 (2010), "Akuntansi dan Pelaporan Program ManfaatPurnakarya"

b.

1) PSAK 10 (2009), "Effects of Changes in Foreign Exchange 2)3)4)

n) ISAK 9 (2009) Changes in Liabilities Purnaoperasiactivity, Restoration and Similar Liabilities

PSAK 18 (2010), "Accounting and Reporting byRetirement Benefit Plans

ISAK 17 (2009) Laporan Keuangan Interim dan PenurunanNilai

ISAK 12 (2009) Control of the Joint entities: non-monetary Contributions by Venturers

0)p)

ISAK 9 (2009) Perubahan atas Liabilitas AktivitasPurnaoperasi, Restorasi, dan Liabilitas Serupa.

PSAK Yang Sudah Diterbitkan Namun Belum Berlaku Efektif

PSAK 63, "Financial Reporting in Hyperinflation Economy"

13)14)

PSAK 63, "Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi"

9) PSAK 50 (2010), "Financial Instruments: Presentation"10)

PSAK 61, "Accounting for Government Grants anddisclosure of government assistance"

15)

8

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

2. STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) 2. NEW FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)

16)

17)

18)

19)

20)

21)

22) ISAK 21 (2011) Perjanjian Konstruksi Real Estat23)

24)25)

26)27)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

ISAK 26, "Reassessment Embedded Derivative"27)

The Company is still evaluating the possible impact of these standardson the financial statements.

ISAK 21 (2011) Construction of Real Estate Agreement22)23) ISAK 22 (2011) Service Concession Agreements:

Disclosure

ISAK 20, "Income taxes - changes in the tax status of anentity or its shareholders"

ISAK 20, "Pajak penghasilan - perubahan dalam status pajak entitasatau para pemegang saham"

ISAK 24, "Evaluasi Substansi beberapa transaksi yang melibatkan suatubentuk legal sewa"

25)

16) ISAK 13, "Hedging Net Investment in Foreign Operations."

19) ISAK 18, "Government Assistance - No Specific Relationto Operating Activities

20) ISAK 19, "Implementation Approach Makes Return inPSAK 63: Financial Reporting in Hyperinflation Economy"

21)

ISAK 23, "Sewa Operasi - Insentif"

ISAK 25, "Hak Atas Tanah"ISAK 26, "Penilaian Ulang Derivatif Melekat"

17) ISAK 15, "PSAK 24-The Limit on a Defined Benefit Asset,Minimum Funding Requirements and Their Interaction

18) ISAK 16 (2011) Operating Activities Service ConcessionAgreement "

ISAK 25, "Land Rights"

ISAK 16 (2011) Perjanjian Konsesi Jasa Aktivitas Operasi"

ISAK 18, "Bantuan Pemerintah – Tidak Berelasi Spesifik denganAktivitas Operasi"ISAK 19, "Penerapan Pendekatan Penyajian Kembali dalam PSAK 63:Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi"

ISAK 13, "Lindung Nilai Investasi Neto dalam Kegiatan Usaha LuarNegeri."ISAK 15, "PSAK 24-Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan PendanaanMinimum dan Interaksinya"

Terhadap PSAK tersebut Perusahaan masih mempelajari dampak yang mungkintimbul dari penerapan standar tersebut terhadap laporan keuangan.

ISAK 22 (2011) Perjanjian Konsesi Jasa: Pengungkapan

ISAK 23, "Operating Leases - Incentives"ISAK 24, "Evaluation of the substance of certaintransactions involving the legal form of lease"

24)

26)

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan a.

b. Pernyataan kepatuhan b.

c. Transaksi dengan Pihak-Pihak Yang Berelasi c.

1. 1

2. 2

Seluruh angka dalam laporan keuangan ini disajikan dalam Rupiah, kecualidinyatakan lain.

All figures presented in the notes to the financial statements arestated in Rupiah unless otherwise stated.

Laporan keuangan disusun berdasarkan prinsip kesinambungan usaha danpengukuran biaya historis dan nilai wajar sesuai persyaratan SAK. LaporanKeuangan disajikan berdasarkan basis akrual, kecuali untuk laporan aruskas.

The statement of cash flows present cash receipts and paymentsclassified on the basis of operating, investing and financing activities.

Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara (intermediaries)mengendalikan atau dikendalikan oleh, atau berada di bawahpengendalian bersama dengan perusahaan pelapor (holdingcompanies, subsidiaries, fellow subsidiaries).Perusahaan asosiasi (associated companies)

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung denganmengklasifikasikan arus kas atas dasar aktivitas operasi, investasi danpendanaan.

The Financial Accounting Standards (SFAS) No.7, "Related PartyDisclosures", defines the related parties as follows:

companies, which through one or more intermediaries, control, orbeing controlled by, or under common control of the Company(including holding companies, subsidiaries and fellowshipsubsidiaries).Associated companies

Laporan keuangan Perusahaan yang berakhir 31 Desember 2011 dan 2010disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku diIndonesia.

The Company financial statements ending December 31, 2011 and2010 are presented in accordance with Indonesian FinancialAccounting Standards.

Yang dimaksud dengan pihak-pihak yang berelasi sesuai dengan PSAK No.7 adalah:

Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi pokok yang diterapkanPerusahaan dalam penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan StandarAkuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia.

The following is a summary of the significant accounting policiesapplied in preparing the Company's financial statements in accordancewith Indonesian Financial Accounting Standards.

Financial Statement Presentation

The financial statements were prepared based on the principle ofbusiness continuity (going concern) and the historical cost and fairvalue according to the requirements of SAK. Financial statementsare presented on the accrual basis, except for the statement of cashflows.

Compliance statements

Transactions with Related Parties

9

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 99 - 100Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 54: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

c. Transaksi dengan Pihak-Pihak Yang Berelasi c.

3. 3

4. 4

5. 5

Transactions with Related Parties

Perusahaan di mana suatu kepentingan substansial dalam hak suara,baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yangdiuraikan dalam alinea c.3 dan c.4 di atas atau setiap orang tersebutmempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Inimencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewankomisaris, direksi atau pemegang saham utama dari perusahaanpelapor adalah manajemen kunci yang sama dengan manajemenperusahaan pelapor.

Perorangan yang memiliki baik secara langsung maupun tidak langsungsuatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruhsecara signifikan, anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut(yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah merekayang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangantersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor).

individuals who, directly or indirectly, have significan voting rightsin the Company, and close relatives of the individuals. What ismeant by close relatives are those who may be expected toinfluence or being influenced by the individuals in transactionswith the Company;

key staff, who have authority and responsibility to plan, manage,and control the activities of the reporting companies, whichinclude members of board of commissioners, directors anddivision head of the Company as well as close relatives of the keystaff.

companies, where substantial voting rights are directly orindirectly owned by each of those referred to in (3) or (4), or eachof those has significant influence on the companies. Theseinclude companies owned by any member of the board ofcommissioners, directors or shareholders of the reportingcompanies, and companies which have any same key member ofmanagement as that with the reporting companies.

Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dantanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikankegiatan perusahaan pelapor yang meliputi dewan komisaris, direksidan kepala divisi dari perusahaan dan keluarga dekat orang-orangtersebut.

d. Instrumen keuangan d. Financial instrument

(i)

The Company's financial assets consist of cash and cashequivalents, time deposits, bonds, mutual funds, and interestincome. The Company's financial liabilities are accrued expensesand other payables.

Classification of financial instruments at initial recognition dependson the purpose and intention of management and the nature of suchfinancial instruments.

Statement of Financial Accounting Standards ("PSAK") No. 50 (2006Revision) "Financial Instruments: Presentation and Disclosure" andPSAK No. 55 (2006 Revision) "Financial Instruments: Recognitionand Measurement" are applicable to financial statements for theperiods beginning on or after January 1, 2010.

The company classifies financial assets into the following categories(i) financial assets at fair value are recognized through profit or loss,(ii) loans and receivables, (iii) held to maturity financial assets, and(iv) financial assets available for sale. The classification depends onthe purpose for which the financial assets were acquired.Management determines the classification of financial assets atinitial recognition.

(i) Financial assets at fair value through profit or loss

Aset keuangan Perusahaan terdiri dari kas dan setara kas, depositoberjangka, obligasi, reksadana, dan piutang pendapatan bunga. Kewajibankeuangan Perusahaan yaitu biaya yang masih harus dibayar dan hutanglainnya.

Aset keuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi

Financial assets at fair value that recognized in the profit orloss are financial assets classified as assets to be traded. Afinancial asset is classified as an asset to be traded if it isobtained primarily for the purpose of sale or purchase in thenear future and there is an evidence to suggest the motive totake a short-term advantage. Derivative receivables areclassified as financial assets traded unless specified, andeffective as hedging instruments.

Perusahaan mengklasifikasikan aset keuangan dalam kategori sebagaiberikut (i) aset keuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi,(ii) pinjaman dan piutang, (iii) aset keuangan yang dimiliki hingga jatuhtempo, dan (iv) aset keuangan yang tersedia untuk dijual. Klasifikasi initergantung pada tujuan saat aset keuangan tersebut diperoleh. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat pengakuan awal.

Aset keuangan yang nilai wajarnya diakui di laporan laba atau rugiadalah aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai aset untukdiperdagangkan. Sebuah aset keuangan diklasifikasikan sebagai asetuntuk diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuan penjualanatau pembelian kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti yangmenunjukkan latar belakang untuk mengambil keuntungan jangkapendek. Piutang derivatif dikategorikan sebagai aset keuangan yangdiperdagangkan kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumenlindung nilai.

Klasifikasi instrumen keuangan pada pengakuan awal tergantung padatujuan dan intensi manajemen serta karakteristik dari instrumen keuangantersebut.

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 50 (Revisi 2006)“Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan” dan PSAK No. 55(Revisi 2006) “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” berlakuuntuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal1 Januari 2010.

10

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

(ii)

(iii)

a. a.

b. b.

c. c.

(iv)

Pinjaman dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan yang tidak terpengaruh olehpasar aktif. Pinjaman dan piutang awalnya diakui sebesar nilai wajarditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur sebesar biayaperolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bungaefektif.

Available for sale financial assets

Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo

Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangannon-derivatif dengan pembayaran dan jatuh tempo yang tetap sertatelah ditentukan dimana manajemen Perusahaan memiliki maksudpositif dan kemampuan untuk memiliki hingga jatuh tempo, selain:

Held to maturity financial assets

Held to maturity financial assets are non-derivative financialassets with fixed payments or determinable that theCompany's management has the positive intention and abilityto hold to maturity, other than:

Loans and Receivables

(iv)

Pinjaman dan Piutang

aset keuangan Perusahaan yang nilai wajarnya diakui melaluilaporan laba rugi;aset keuangan Perusahaan yang tersedia untuk dijual; dan

Loans and receivables are non-derivative financial assetswith fixed or determinable payments that are not quoted in anactive market. Loans and receivables are initially recognizedat fair value plus transaction costs and subsequentlymeasured at amortized cost using the effective interest ratemethod.

(v)

aset keuangan yang memenuhi definisi sebagai pinjaman danpiutang.

those that the Company's upon initial recognationdesignates as at fair value through profit or loss;those that the Company's designates as available for sale;andthose that meet the definition of loans and receivables.

(ii)

Aset keuangan yang tersedia untuk dijual

(i)

(ii)

Financial liabilities - Classification

The company classifies its financial liabilities into categories of (i)financial liabilities at fair value are recognized through profit or lossand (ii) financial liabilities measured at amortized cost.

Liabilitas keuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugiadalah liabilitas keuangan yang diklasifikasikan sebagai liabilitas yangdiperdagangkan. Sebuah liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagailiabilitas yang diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuanpenjualan atau pembelian kembali dalam waktu dekat dan terdapat buktiyang menunjukkan latar belakang untuk mengambil keuntungan jangkapendek.

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajarderivatif yang dikelola dalam hubungannya dengan liabilitas keuanganyang dimaksud termasuk dalam keuntungan/ kerugian yang diakuidalam laba rugi tahun berjalan.

Perusahaan mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam kategori (i)liabilitas keuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi dan(ii) liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.

Liabilitas keuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi

Financial assets available for sale are financial assets thatare held to an unlimited period of time, which can be sold tomeet liquidity needs or changes in interest rates, exchangerates, or that are not classified as loans and receivables,financial assets held to maturity tempo or financial assets atfair value are recognized through the income statement.

Liabilitas keuangan - Klasifikasi

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitaskeuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi diukurpada biaya perolehan diamortisasi.

Aset keuangan yang tersedia untuk dijual adalah aset keuangan yangdimaksudkan untuk dimiliki hingga jangka waktu yang tak terbatas, yangdapat dijual untuk memenuhi kebutuhan likuiditas atau perubahan sukubunga, nilai tukar, atau yang tidak diklasifikasikan sebagai pinjaman danpiutang, aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo atau asetkeuangan yang nilai wajarnya diakui melalui laporan laba rugi.

Financial liabilities that are not classified as fair value throughprofit and loss fall into this category and are measured atamortized cost.

Financial liabilities at fair value through profit or loss arefinancial liabilities classified as held for trading. A financialliability is classified as held for trading if it acquired pricipallyfor the purpose of selling or repurchasing it in the near termand for which there is evidence of a recent actual pattern ofshort term profit taking.

Financial liabilities measured at amortized cost.

(i) Financial liabilities at fair value through profit and loss

Gains and losses arising from changes in the fair valuederivatives that are managed in conjunction with designatedfinancial liabilities are included in profit/ loss recognized inprofit or loss for the year.

(ii)

11

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 101 - 102Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 55: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

Semua instrumen keuangan pada saat pengakuan awal diukur sebesar nilaiwajarnya. Pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan setelahpengakuan awal tergantung pada klasifikasi aset keuangan dan liabilitaskeuangan tersebut.

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalahaset keuangan yang ditetapkan oleh manajemen sebagai nilai wajar melaluilaporan laba rugi di awal pengakuan serta aset keuangan yangdiklasifikasikan sebagai diperdagangkan. Keuntungan atau kerugian yangbelum direalisasi akibat perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalamlaporan laba rugi sebagai keuntungan atau kerugian.

Pinjaman yang diberikan dan piutang pada awalnya diakui sebesar nilaiwajar ditambah atau dikurangi dengan biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung, kecuali yang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba rugi. Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan danpiutang selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan penurunan nilai.Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan adanyadiskonto atau premi terkait dengan pengakuan awal serta fee dan biaya yangmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif. Amortisasisuku bunga efektif dan kerugian yang timbul atas penurunan nilai diakui

Recognition and measurement

Financial assets are measured at fair value through profit or loss arefinancial assets that are set by management as fair value throughprofit or loss on The beginning recognition as financial assetsclassified as trading. Gains or unrealized losses resulting fromchanges in fair value of financial assets are recognized in theincome statement as gains or losses.

Loans and receivables are recognized initially at fair value plus orminus the transaction costs that are directly attributable, exceptthose measured at fair value through profit or loss. After Thebeginning recognition, loans granted and receivables are measuredat subsequent amortized cost using the effective interest methodless any impairment in value. Amortized cost is calculated taking intoaccount the discounts or premiums relating to The beginningrecognition as well as fees and expenses that are an integral part ofthe effective interest rate. Effective rate amortization and lossesarising on the loss is recognized in the income statement.

All financial instruments are measured at initial recognition at fairvalue. Measurement of financial assets and financial liabilities afterThe beginning recognition depends on the classification of financialassets and financial liabilities.

Pengakuan dan pengukuran

Available for sale financial assets upon initial recognition arerecognized at fair value plus transaction costs. Further financialassets available for sale are measured at fair value throughderecognized, where profit or loss on the changes recorded incomprehensive income statement except for impairment losses andincome from foreign exchange.

Aset keuangan tersedia untuk dijual pada saat pengakuan awal diakuisebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi. Selanjutnya aset keuangantersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar sampai dihentikanpengakuannya, dimana laba atau rugi atas perubahannya dicatat padalaporan laba rugi komprehensif kecuali untuk kerugian penurunan nilai danlaba rugi dari selisih kurs.

Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo pada awalnya diakuisebesar nilai wajar ditambah dengan biaya-biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung. Setelah pengakuan awal, aset keuanganyang dimiliki hingga jatuh tempo selanjutnya diukur sebesar biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangidengan penurunan nilai. Biaya perolehan diamortisasi dihitung denganmemperhitungkan adanya diskonto atau premi pada awal akusisi serta feeatau biaya yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bungaefektif. Amortisasi suku bunga efektif dan kerugian yang timbul ataspenurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi.

suku bunga efektif dan kerugian yang timbul atas penurunan nilai diakuidalam laporan laba rugi.

Liabilitas keuangan yang diukur berdasarkan biaya perolehan diamortisasipada awalnya diakui sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya-biayatransaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah pengakuanawal, liabilitas keuangan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Jika suatu aset keuangan yang tersedia untuk dijual mengalami penurunannilai, maka akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telahdiakui dalam laporan perubahan ekuitas diakui dalam laporan laba rugi.Namun, bunga dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif,dan keuntungan atau kerugian mata uang asing atas aset moneter yangdiklasifikasikan sebagai aset tersedia untuk dijual diakui dalam laporan labarugi.

g g

Financial liabilities are measured based on the amortized cost arerecognized initially at fair value plus transaction costs that aredirectly attributable. After The beginning recognition, financialliabilities subsequently measured at amortized cost using theeffective interest method.

Financial assets held to maturity are recognized initially at fair valueplus transaction costs that are directly attributable. After Thebeginning recognition, financial assets held to maturity aresubsequently measured at amortized cost using the effective interestmethod less any impairment in value. Amortized cost is calculatedtaking into account the discount or premium on acquisition and Thebeginning fees or charges that are an integral part of the effectiveinterest rate. Effective rate amortization and losses arising on theloss is recognized in the income statement.

If a financial asset available for sale are impaired, the cumulativegain or loss previously recognized in equity is recognized in theincome statement. However, interest calculated using the effectiveinterest method, and gains or losses on foreign currency monetaryassets that are classified as assets available for sale are recognizedin the income statement.

12

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

Penghentian Pengakuan Derecognition

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnyadisajikan dalam neraca jika, dan hanya jika, Perusahaan memiliki hak yangberkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telahdiakui tersebut dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untukmerealisasikan aset dan menyelesaikan kewajibannya secara simultan.

Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah bersih hanya jikadiperkenankan oleh Standar Akuntansi Keuangan

Saling hapus

The Company derecognizes a financial asset only when thecontractual rights to the cash flows from the asset expire, or when ittransfers the financial asset and substantially all the risks andrewards of ownership of the asset to another entity. If the Companyneither transfers nor retains substantially all the risks and rewards ofownership and continues to control the transferred asset, theCompany recognizes its retained interest in the asset and anassociated liability for amounts it may have to pay. If the Companyretains substantially all the risks and rewards of ownership of atransferred financial asset, the Company continues to recognize thefinancial asset and also recognize a collateralized borrowing for theproceeds received.

Offsetting

Financial assets and financial liabilities are offset and the netamount presented in the balance sheet if, and only if, the Companyhas the legally enforceable right to offset the recognized amountsand there is an intention to settle on a net basis or to realize theasset and settle liability simultaneously.

Revenue and expenses are presented net only if permitted byaccounting standards

Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika,hak kontraktual untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangantersebut berakhir; atau Perusahaan mentransfer hak untuk menerima aruskas yang berasal dari aset keuangan atau menanggung kewajiban untukmembayarkan arus kas yang diterima tersebut secara penuh tanpapenundaan berarti kepada pihak ketiga dibawah kesepakatan pelepasan;dan Perusahaan telah mentransfer secara substansial seluruh risiko danmanfaat atas aset, atau Perusahaan tidak mentransfer maupun tidakmemiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, namuntelah mentransfer pengendalian atas aset tersebut.

The fair value of an asset or financial liability can be measured usingquotations in an active market, for example if the price is available atall times and can be obtained on a regular basis and this pricesreflect actual market transactions and routine within a reasonabletransaction.

Nilai wajar suatu aset atau liabilitas keuangan dapat diukur denganmenggunakan kuotasi di pasar aktif, yaitu jika harga yang dikuotasikantersedia setiap waktu dan dapat diperoleh secara rutin dan harga tersebutmencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksiyang wajar.

Dalam hal tidak terdapat pasar aktif untuk suatu aset atau liabilitaskeuangan, maka Perusahaan menentukan nilai wajar dengan menggunakanteknik penilaian yang sesuai. Teknik penilaian meliputi penggunaan transaksipasar terkini yang dilakukan secara wajar oleh pihak yang berkeinginan danmemahami, dan bilamana tersedia, pengunaan arus kas yang didiskonto danpenggunaan nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansialsama.

Perusahaan tidak diperkenankan untuk mereklasifikasikan aset keuangandari kategori dimiliki hingga jatuh tempo. Jika terjadi penjualan ataureklasifikasi aset keuangan dari kelompok yang dimiliki hingga jatuh tempodalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan sebelum jatuhtempo, maka seluruh aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo harusdireklasifikasi menjadi aset keuangan yang tersedia untuk dijual. SelanjutnyaPerusahaan tidak diperkenankan mengklasifikasi aset keuangan sebagaiaset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo selama dua tahunberikutnya.

The company are not permitted to reclassify financial instrumentsfrom or to a classification which is measured at fair value throughprofit or loss for the financial instruments held or issued.

Perusahaan tidak diperkenankan untuk mereklasifikasi instrumen keuangandari atau ke klasifikasi yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugiselama instrumen keuangan tersebut dimiliki atau diterbitkan.

Nilai wajar

diperkenankan oleh Standar Akuntansi Keuangan.

Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk mempertukarkan suatu asetatau untuk menyelesaikan suatu kewajiban antara pihak-pihak yangmemahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm'slength transaction).

The company are not allowed to reclassify financial assets held to

maturity category. In the event of sale or reclassification of financial

assets of the group held to maturity in an amount more than an

insignificant amount prior to maturity, all financial assets held to

maturity should be reclassified into the financial assets available for

sale. Furthermore, the Company shall not classify financial assets as

financial assets held to maturity over the next two years.

Reclasification Financial InstrumentReklasifikasi Instrumen Keuangan

In case there is no active market for an asset or financial liability, theCompany determines fair value by using valuation techniques asappropriate. Valuation techniques include the use of current markettransactions conducted by the party who desires reasonable andunderstanding, and where available, the use of discounted cashflows and the use of the current fair value of another instrument thatis substantially the same.

accounting standards.

Fair value

The fair value is the value used for the exchange of an asset or aliability to settle between the parties to understand and be willing totrade fairly (arm's length transaction).

13

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 103 - 104Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 56: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

Aset keuangan mengalami penurunan nilai jika bukti obyektif menunjukkanbahwa peristiwa yang merugikan telah terjadi setelah pengakuan awal asetkeuangan, dan peristiwa tersebut berdampak pada arus kas masa datangatas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok yang dimiliki hingga jatuh tempoke kelompok yang tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai wajar.Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi diakui dalam ekuitassampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya dan pada saat itukeuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitasdiakui dalam laporan laba rugi.

Mulai tanggal 1 Januari 2010, pada setiap tanggal neraca, Perusahaanmengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif telah terjadinya penurunan nilaiatas aset keuangan Perusahaan.

Financial assets are impaired if objective evidence indicates thatadverse events have occurred after initial recognition of financialassets, and these events have an impact on future cash flows offinancial assets that can be estimated reliably.

Penurunan nilai instrumen keuangan

Reclassification of financial assets of the group held to maturity tothe group are available for sale are recorded at fair value. Gains orunrealized loss recognized in equity until the financial asset isderecognized, and at that time the cumulative gain or loss previouslyrecognized in equity is recognized in the income statement.

Impairment of financial assets

Starting January 1, 2010, at each balance sheet date, the Companyevaluates whether there is objective evidence of impairment on thefinancial assets of the Company.

Bukti obyektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai meliputiwanprestasi atau tunggakan pembayaran oleh debitur, restrukturisasipinjaman yang diberikan oleh Perusahaan dengan persyaratan yang tidakmungkin diberikan jika debitur tidak mengalami kesulitan keuangan, indikasibahwa debitur akan dinyatakan pailit, atau data yang dapat diobservasil i t k it d k l k t k ti b k

Objective evidence that financial assets are impaired involvesdefault or arrears in payment by the borrower, restructuring of loansgranted by the Company with terms that cannot be granted if thedebtor is in financial difficulties, an indication that the debtor bedeclared bankrupt, or other observable data related with a group offinancial assets such as worsening of the payment status of

The impairment loss on financial assets are recorded at amortizedcost is measured by the difference between the carrying value offinancial assets with the present value of estimated future cash flowsdiscounted using the financial asset's original effective interest rate.

The company determines the evidence for decline in value offinancial assets individually and collectively. Evaluation ofimpairment of individually made to the significant financial assetsindividually.

Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang atas asetkeuangan dengan agunan (collateralised financial asset) mencerminkan aruskas yang dapat dihasilkan dari pengambilalihan agunan dikurangi biaya-biaya untuk memperoleh dan menjual agunan, terlepas apakahpengambilalihan tersebut berpeluang terjadi atau tidak. Kerugian yang terjadidiakui pada laporan laba rugi dan dicatat pada akun cadangan kerugian atasaset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatanbunga atas aset keuangan yang mengalami penurunan nilai tetap diakui atasdasar suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datangdalam pengukuran kerugian penurunan nilai.

Perusahaan menentukan bukti penurunan nilai atas aset keuangan secaraindividual dan kolektif. Evaluasi penurunan nilai secara individual dilakukanterhadap aset keuangan yang signifikan secara individual.

Semua aset keuangan yang signifikan secara individual yang tidakmengalami penurunan nilai secara individual dievaluasi secara kolektif. Asetkeuangan yang tidak signifikan secara individual akan dievaluasi secarakolektif untuk menentukan penurunan nilainya dengan mengelompokkanaset keuangan tersebut berdasarkan karakteristik risiko yang serupa. Asetkeuangan yang dievaluasi secara individual untuk penurunan nilai dandimana kerugian penurunan nilai diakui, tidak lagi termasuk dalampenurunan nilai secara kolektif.

lainnya yang terkait dengan kelompok aset keuangan seperti memburuknyastatus pembayaran debitur dalam kelompok tersebut, atau kondisi ekonomiyang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset dalam kelompok tersebut.

financial assets such as worsening of the payment status ofborrowers in the group, or economic conditions that correlate withdefaults on assets in the group.

All significant financial assets that are not individually impairedindividually evaluated collectively. Financial assets that are notsignificant on an individual basis will be evaluated collectively todetermine the decline in value by classifying financial assets arebased on similar risk characteristics. Financial assets are evaluatedindividually for impairment and where the impairment loss isrecognized, no longer included in the impairment collectively.

Kerugian penurunan nilai atas aset keuangan yang dicatat pada biayaperolehan diamortisasi diukur sebesar selisih antara nilai tercatat asetkeuangan dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang yang didiskontomenggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.

Calculating the present value of estimated future cash flows offinancial assets with collateral reflects the cash flows that can begenerated from the acquisition of collateral less costs for obtainingand selling the collateral, regardless of whether the takeover is likelyto happen or not. Loss is recognized in the income statement and isrecorded in the reserve for possible losses on financial assets andare recorded at amortized cost. Interest income on financial assetsthat suffered permanent impairment is recognized based on theinterest rate used for discounting future cash flows in themeasurement of impairment losses.

14

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

Derivative financial instruments at fair value on the statement offinancial position. The fair value is determined based on marketprices or price quotations of other instruments that have similarcharacteristics.

Instrumen keuangan yang memenuhi kriteria sebagai lindung nilai dinilaipada nilai wajar pada tanggal pelaporan. Keuntungan atau kerugianinstrumen keuangan yang memenuhi kriteria dan efektif sebagai lindung nilaidiakui dalam pendapatan komprehensif lain. Bagian yang tidak efektifsebagai lindung nilai(atau tidak memenuhi kriteria untuk dapat diklasifikansebagai lindung nilai) diakui laba rugi tahun berjalan.

Ketika peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui menyebabkankerugian penurunan nilai berkurang, kerugian penurunan nilai yangsebelumnya diakui harus dipulihkan dan pemulihan tersebut diakui padalaporan laba rugi.

Lindung nilai

When the incident that occurred after the impairment loss isrecognized causing an impairment loss is reduced, any impairmentloss previously recognized must be reversed and recovery isrecognized in profit or loss.

Hedging

Financial instruments that meet the criteria as a hedge valued at fairvalue at reporting date. Gains or losses of financial instruments thatmeet the criteria and effective as hedges are recognized in othercomprehensive income. Parts that are not effective as a hedge (ordoes not meet the criteria to be classified as a hedge) is recognizedprofit or loss for the year.

Perusahaan mengakui investasi dan kontribusi lainnya pada pengendalianbersama entitas sebagai investasi pada pengendalian bersama entitas.Pengendalian bersama entitas terjadi ketika Perusahaan bersama venturerlainya bersepakat atau melalui perjanjian kontraktual untuk melakukanpengendalian bersama atas entitas tersebut.

Instrumen keuangan derivatif diakui sebesar nilai wajar pada laporan posisikeuangan. Nilai wajar ditentukan berdasarkan harga pasar atau hargakuotasi instrumen lain yang memiliki karakteristik serupa.

the Company recognizes investments and other contributions to thejointly controlled entities as an investment in jointly controlledentities. Jointly controlled entity occurs when the the Company otherjoint venturer agreement or through a contractual agreement toconduct joint control over such entities.

e. Kas dan Bank e.

f. f.

Kas adalah bagian dari kekayaan Perusahaan dalam bentuk uang tunai yangdiakui dan dilaporkan dalam Rupiah. Bank adalah bagian dari kekayaanPerusahaan dalam bentuk rekening di bank yang diakui dan dilaporkandalam Rupiah. Nilai yang disajikan merupakan hasil dari rekonsiliasi bank.

The Company does not make adjustments on interest incomerecognized on loans granted to jointly controlled entities during theinterest has been realized through the income statement.

Premium receivables are receivables from policy holders which are due and in grace period.

Cash on Hand and in Bank

Cash on hand is part of the Company's assets and denominated inrupiah.Cash in banks is part of the Company's wealth deposited inbanks and denominated in rupiah.The amounts presented in thefinancial statements have been reconciled with the relevant bankstatements.

Perusahaan tidak melakukan penyesuaian atas pendapatan bunga yangdiakui atas pinjaman yang diberikan kepada pengendalian bersama entitassepanjang bunga telah direalisasikan melalui laporan laba rugi.

Premium receivables are presented in net realizable value afterdeducted with allowance for doubtful accounts Allowance fordoubtfull account used individual method with prosentace thatdetermined by the management.

Piutang premi merupakan tagihan premi kepada pemegang polis yang telahjatuh tempo dan masih dalam masa keleluasaan.

Premium ReceivablesPiutang Premi

Penyisihan piutang premi menggunakan metode individual denganprosentase yang ditentukan oleh manajemen.

Perusahaan mengakui investasi pada pengendalian bersama entitas denganmenggunakan metode ekuitas sebagaimana dimaksud dalam PSAK 15(2009) Investasi Pada Entitas Asosiasi. Perusahaan mengakui bagiankeuntungan atau kerugian atas transaksi antara Perusahaan dengan venturabersama yang telah mengalihkan risiko dan manfaat hanya sebesar porsiventurer lainya untuk mencerminkan pengakuan keuntungan atau kerugiansesuai substansinya, dengan melakukan penyesuaian atas bagian laba ataurugi yang diakui berdasarkan metode ekuitas. Jika terdapat indikasi bahwatransaksi antara Perusahaan dengan venturer menunjukan penurunan nilaimaka Perusahaan mengakui kerugian seluruhnya dalam laporan laba rugi.Perusahaan mengakui keuntungan atau kerugian yang belum diakui tersebutpada saat telah direalisasi melalui penjualan atau penggunaannya yangdicatat melalui laporan laba rugi.

the Company recognizes investments in jointly controlled entitiesusing the equity method as defined in PSAK 15 (2009) Investmentsin Associates. the Company recognizes the gain or loss on thetransaction between the Company and joint venture which hastransferred the risks and benefits only a portion of other venturers toreflect the recognition of gain or loss according to the substance,making adjustments for the gain or loss is recognized under theequity method. If there are indications that the transaction betweenthe Company showed a decrease venturer recognizes the value ofthe the Company total losses in the income statement. TheCompany recognized gains or losses not yet recognized at the timehave been realized through the sale or use of which is recordedthrough the income statement.

Piutang premi dinyatakan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikansetelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu.

15

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 105 - 106Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 57: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

g. g.

h. h. Prepaid Expense

i. i. Fixed asset and Depreciation

Reinsurance receivables are receivables from reinsured arising fromreinsurance transactions, in relation with the rights to receivereinsurance revenues, commissions and insurance claims.

Biaya dibayar dimuka merupakan beban yang manfaatnya akan dinikmatipada tahun buku berikutnya. Biaya dibayar dimuka disajikan di dalam neracasebesar beban yang masih mempunyai manfaat pada periode berikutnya.Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masingbiaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method ).

Piutang Reasuransi

Aset Tetap dan Penyusutan

Reinsurance receivable cannot be offset against reinsurancepayable, unless the reinsurance contract specifically allows for theright of offset. If a credit balance arises from the offsetting of thereinsurance receivables and payables, this balance is presented inthe liability section as reinsurance payable.

Reisurance Receivables

Prepaid expense is an expense paid for something of value to bereceived in the near future. Prepaid Expenses are presented in thebalance sheet in the amount of the subsequent benefit to be derived. Prepaid expense will be amortized along the useful life using straightline method.

Piutang reasuransi adalah tagihan kepada reasuradur yang timbul daritransaksi reasuransi, sehubungan dengan hak penerimaan reasuransi,penerimaan komisi keuntungan dan penerimaan klaim reasuransi.

Biaya Dibayar Dimuka

Sehubungan dengan manajemen risiko atas polis-polis asuransi yang jumlahpertanggungannya melebihi retensi sendiri, Perusahaan mengadakankontrak reasuransi dengan perusahaan reasuransi.

For the purpose of managing risk exposure on insurance policies inexcess of own retention risk, the company entered into reinsurancecontracts with reinsurance company.

Piutang reasuransi tidak boleh dikompensasikan dengan utang reasuransi,kecuali apabila kontrak reasuransi menyatakan adanya kompensasi. Apabiladalam kompensasi tersebut timbul saldo kredit maka saldo tersebut disajikanpada kelompok kewajiban sebagai utang reasuransi.

Masa Manfaat (tahun)Alat AngkutanInventaris KantorPeralatan KantorKomputer dan perangkat lunak

Aset tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangiakumulasi penyusutan sesuai dengan PSAK No 16 (Revisi 2007), “AsetTetap”. Biaya Perolehan termasuk biaya penggantian aset tetap saat biayatersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Sebaliknya, pada saatinspeksi utama dilakukan, biaya itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount ) aset tetap sebagai penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan.Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight linemethod ), berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis masing-masing asettetap dengan rincian sebagai berikut:

Useful life (year)

Komponen aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atausaat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan daripenggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul daripenghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlahneto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam labarugi dalam tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

5 YearComputers and software 3 Year

An item of fixed assets is derecognized upon disposal or when nofuture economic benefits are expected from its use or disposal. Anygain or loss arising from the derecognition of the asset (calculatedas the difference between the net disposal proceeds and thecarrying amount of the asset) is included in profit or loss in the yearthe asset is derecognized.

5 tahun3 tahun

Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi padaperiode terjadinya; pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikanyang memenuhi kriteria sesuai dengan PSAK No. 16 (Revisi 2007) tentangAset Tetap, dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atauyang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasipenyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap yangbersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi tercermin dalam operasi tahunberjalan.

Vehicles 5 YearFurniture and fixture 5 YearOffice equipments

5 tahun5 tahun

Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation inaccordance with PSAK No. 16 (Revised 2007), “Fixed Assets”. Costincludes the cost of fixed asset replacement when that cost isincurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a majorinspection is performed, it's cost is recognized in the carryingamount of the fixed assets as a replacement if the recognitioncriteria are satisfied. Depreciation is calculated on straight-line basisover the estimated useful life of the assets, with details are asfollows:

Cost of repairs and maintenance are charged to income statementas incurred; restoration and addition of significant amounts that meetthe criteria of PSAK No. 16 (Revised 2007) on Fixed Assets, arecapitalized. When asset are retired or otherwise disposed of, theircarrying values and the related accumulated depreciation and anyimpairment loss are removed from the accounts. Any resulting gainor loss is reflected in the current operations.

16

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

j. j.

j. j.

Pengakuan dan pencatatan estimasi klaim adalah: Recognition of estimated claims:1. 1Sebesar nilai riil Out standing Claim (OSC), yakni tagihan yang telah

dilaporkan dan diajukan/ditagihkan oleh provider namun masih dalamproses verifikasi/penyelesaian dan belum ditetapkan nilai gantinya

The estimated claims liability is the liability of the Company forinsurance claims, i.e. claims of the appointed providers which havenot been submitted to the Company, and those claims received bythe Company for which their values have not been determined.

Kewajiban kepada Pemegang Polis Liability to Policy Holders

Kewajiban manfaat polis masa depan dalam istilah teknis asuransi disebutcadangan premi, yang perhitungannya menggunakan Metode Tingkat PremiMurni (Net Level Premium Method ).

Kewajiban kepada Pemegang Polis

Kewajiban Manfaat Polis Masa Depan (Cadangan Premi)

Future policy benefits liability in insurance technical terms is referredto as insurance premium reserve, which calculation used Net LevelPremium method.

Estimated Claims Liability (Claim Reseve)

Equals to real value of outstanding claim, i.e. claims submitted byproviders under verification process and their replacement valueshave not been determined

Liability to Policy Holders

Estimasi Kewajiban Klaim (Cadangan Klaim)

This obligation is the amount of funds which must be provided byinsurer to pay the future benefits and claims to the parties as statedin the policies.

Future Policy Benefit Liability (Premium Reseve)

Estimasi kewajiban klaim adalah estimasi kewajiban perusahaan atas klaim-klaim asuransi yang telah terjadi, yaitu klaim-klaim dari pemberi pelayanankesehatan yang ditunjuk oleh perusahaan namun klaim tersebut belumdiajukan oleh provider, serta klaim-klaim yang sudah diterima Perusahaannamun belum ditentukan nilai gantinya.

Kewajiban ini merupakan jumlah dana yang harus disediakan olehpenangung untuk membayar manfaat dan klaim di masa yang akan datangkepada pihak sebagaimana dinyatakan dalam polis.

2. 2

k. k.

l. l.

proses verifikasi/penyelesaian dan belum ditetapkan nilai gantinya.

In consistent with the recognition of premium revenue as definedin paragraph 30 PSAK 36: Short term contracts premium (some

types of term life insurance, such as credit life insurance) is

recognized as revenue during the contract period in proportion to

the amount of insurance coverage. If the risk period is

significantly different from the contract period, premium is

recognized as income over the risk period in proportion to the

amount of insurance coverage. As a result, premium is

recognized as income on a straight line basis over the contract

period (or the risk period, if different), unless the insurance

coverage declines in accordance with a predetermined schedule.

Utang reasuransi adalah Utang kepada reasuradur yang timbul sehubungandengan kewajiban membayar premi reasuransi setelah dikurangi dengankomisi reasuransi dan klaim reasuransi. Saldo debet utang reasuransidisajikan pada kelompok aset sebagai piutang reasuransi.

Utang komisi adalah kewajiban Perusahaan kepada pialang dan atau agenasuransi sebagai imbalan atas jasanya dalam perolehan penutupanasuransi.

Secara individual dari tiap pertanggungan dan besarnya cadangan ataspremi yang belum merupakan pendapatan ditetapkan secaraproporsional dengan jumlah proteksi yang diberikan, selama periodetertanggungan atau periode risiko.

Utang Reasuransi

have not been determined.

Reinsurance Payables

Reinsurance payables represent liability to reinsurers arising fromliability to pay reinsurance premium net of commission andreinsurance claim. Debit balance of reinsurance payables arepresented in the asset section as reinsurance receivables.

Commission Payables

Commission payable represent liability of the Company to brokersand / or insurance agents as compensation for their services ingetting insurance coverage.

Utang Komisi

Konsisten dengan pengakuan pendapatan premi sebagaimanadijelaskan dalam PSAK 36 paragraf 30 yang menyatakan bahwa: Premikontrak jangka pendek (beberapa term life insurance, seperti credit lifeinsurance) diakui sebagai pendapatan dalam periode kontrak sesuaidengan proporsi jumlah proteksi asuransi yang diberikan. Jika periodediakui sebagai pendapatan selama periode risiko sesuai denganproporsi jumlah proteksi asuransi yang diberikan. Hal ini menyebabkanpremi diakui sebagai pendapatan secara merata sepanjang periodekontrak (atau periode risiko, jika berbeda), kecuali jika proteksi asuransimenurun sesuai dengan skedul yang telah ditentukan sebelumnya.

Individually, of each insurance, the unearned premium reserve isdetermined proportionally with the protection provided, over theinsurance period or risk period.

17

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 107 - 108Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 58: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

m. m.

n. Pendapatan Premi n.

Post-employment benefits

Ketentuan mengenai pengakuan dan pencatatan transaksi yang terkaitdengan pemberian imbalan pasca kerja kepada karyawan mengacu kepadaPSAK No. 24 (Revisi 2004) dan Undang-undang No. 13/2003. Kewajibandan beban diakui sebesar nilai kini kewajiban yang diestimasikan akandibayarkan oleh Perusahaan kepada karyawan pada saat pasca kerja,setelah memperhitungkan beban bunga dan keuntungan/ kerugian aktuarialserta biaya jasa lalu yang belum diperhitungkan. Berdasarkan PSAK No. 24(Revisi 2004), beban yang disisihkan untuk imbalan pasca kerjamenggunakan metode ”projected unit credit”. Keuntungan dan kerugianaktuarial diakui sebagai penghasilan atau beban apabila akumulasikeuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui pada akhirperiode pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai imbalan pasti padatanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian tersebut diakui dengan metodegaris lurus sepanjang prakiraan rata-rata sisa umur kerja para karyawan.Selanjutnya, biaya jasa lalu yang timbul dari penerapan program imbalanpasti atau perubahan dalam kewajiban imbalan kerja pada program imbalanpasti yang sudah ada, diharuskan untuk diamortisasi selama periode rata-rata sampai imbalan kerja tersebut menjadi hak atau vested .

Premium income

I d i i i d i

Recognition and recording of transaction policy related to postemployee benefit is conducted according to PSAK No. 24 (Revision2004) and Labor Law No. 13/2003. Liability and expense areaccounted for current amount of liability which are estimated to bepaid to employees after retirement and after considering interestexpenses actuarial gains/ losses past service cost. Under PSAK No.24 (Revised 2004), the cost of providing employee benefits underthe law is determined using the projected unit credit actuarialvaluation method. Actuarial gains and losses are recognized asincome or expense when the net cumulative unrecognized actuarialgains and losses for each individual plan at the end of the previousreporting year exceeded 10% of the defined benefit obligation at thatdate. These gains or losses are recognized on a straight line basisover the expected average remaining working lives of theemployees. Further, past-service costs arising from the introductionof a defined benefit plan or changes in the benefit payable of anexisting plan are required to be amortized over the period until thebenefits concerned become vested.

Imbalan pasca kerja karyawan

P i d i i d i di k i b i d t l

o. o. Investment Income

p. p.

q. q.

1. 1

2. 2

3. 3

a) a.

b) b.

Beban manfaat asuransi adalah beban yang menunjang danmeningkatkan pelayanan atas manfaat asuransi, baik terhadap pemberipelayanan maupun terhadap pembeli asuransi.

Klaim meliputi klaim yang telah disetujui (settled claims ), klaimdalam proses penyelesaian (outstanding claims ), dan klaim yangterjadi namun belum dilaporkan.

Pendapatan Lain-lain

Pendapatan lain-lain merupakan pendapatan yang tidak dapatdikelompokkan dalam pendapatan yang diuraikan sebelumnya, antara lainkomisi reasuransi dan komisi keuntungan reasuransi, pelepasan aktiva tetapyang dipakai sendiri, jasa giro, administrasi polis, selisih kurs aktiva noninvestasi.

Insurance and reinsurance premiums are recognized as incomeover the contract period in proportion to the level of coverage.Coinsurance policy premiums are recognized to the extent of theshare of the premiums to be received by the Company.

Pengakuan beban klaim dan manfaat asuransi adalah sebagai berikut:

Investment income derived from investment assets like depositsinterest, discounts, dividends, capital gains, and gains in foreignexchange.

Others Income

Klaim dan Manfaat

Beban klaim adalah beban yang terdiri dari : klaim asuransi yangpembayarannya didasarkan pada terjadinya peristiwa yangdiasuransikan, yaitu klaim kematian, klaim cacat, dan klaim jaminanpemeliharaan kesehatan karena jatuh tempo dan karena pembatalan(surrender ).

Pendapatan Hasil Investasi

The insurance benefit expense is an expense which helpimproving services in relation to insurance benefit, rendered toeither to customer or to insurance participants. The recognition of insurance claims and benefits is based on the following criteria:

Claims include settled claims, outstanding claims and claimssubmitted but not reported.

due to further analysis, and the difference between theestimated claims and claims paid, is recognized as additionor deduction to expenses in income statement in the periodwhen the changes occurred

Claims and Benefits

Premi dari asuransi dan reasuransi diakui sebagai pendapatan selamaperiode polis (kontrak) berdasarkan proporsi jumlah proteksi yang diberikan.Premi dari polis bersama diakui sebesar pangsa premi yang diperolehPerusahaan.

Pendapatan hasil investasi merupakan pendapatan yang diperoleh dari hasilpengelolaan aset investasi seperti bunga, diskonto, dividen, capital gain(loss) , selisih kurs investasi disajikan sebagai bagian dari hasil investasi.

akibat proses penelaahan lebih lanjut dan perbedaan antara jumlahestimasi klaim dengan klaim yang dibayarkan, diakui sebagaipenambah atau pengurang beban dalam laporan laba-rugi padaperiode terjadinya perubahan.

Claim expenses include insurance claims which payments arebased on the insured events, like claims on death, disability, andhealth insurance which are due or surrendered.

Other income is income which can not be classified in the previouscategory, including reinsurance commissions and commissions onreinsurance gains, fixed assets disposals, banking fee, policiesadministration, foreign exchange difference of non-investment

18

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

r. r.

s. s.

t. t.

1. 1Merupakan beban asuransi yang dikeluarkan sehubungan:

Klaim reasuransi diakui sebagai pengurang beban klaim pada periode yangsama dengan pengakuan beban klaim, besaran klaim dihitung denganmenggunakan metode stop loss .

Klaim Reasuransi

Klaim reasuransi adalah bagian klaim yang menjadi kewajiban reasuradursehubungan dengan perjanjian reasuransi.

Estimated liability claims are pending both in number and / or rights.They are subject to calculations made by an actuary based on lossratio method taking into account OSC, paid claims, and net earnedpremium.

insurance coverage which include initial year commission,subsequent coverage commission, agency fee, overridingcommission marketing bonuses premium collection insurance

The reinsurance claims are recognized as deduction to claimexpense within the same period of recognition of claim expense. Theamount is determined using stop loss method.

Kenaikan (Penurunan) Kewajiban Manfaat Polis Masa Depan danEstimasi Kewajiban Klaim

penutupan polis yang meliputi komisi tahun pertama, komisi penutupanlanjutan, tunjangan keagenan, komisi overriding, bonus pemasaran,kutipan premi pemeriksaan kesehatan calon tertanggung biaya

Increase (Decrease) in Future Policy Benefit Liabilityand Estimated Claim Liability

Increase (decrease) in liabilities future policy benefit liabilities arisesfrom the difference between prior year's future policy benefitliabilities those of the current year.

Beban Akuisisi

The insurance claims are the portion of claims which become the liabilities of reinsurer based on the reinsurance agreement.

Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis masa depan merupakanselisih antara kewajiban manfaat polis masa depan tahun lalu dengan tahunberjalan.

Reinsurance Claims

Estimasi kewajiban klaim adalah klaim yang belum diputuskan baikjumlahnya dan atau haknya, yang dihitung oleh aktuaris berdasarkan lossratio method yang memperhitungkan jumlah OSC, paid claims dan netearned premium.

Acquisition Expenses

They are expenses incurred in relation to:

2. 2

u. u.

v. v.

w. w.

dalam rangka penagihan premi seperti biaya administrasi tagihan premi,biaya bank atas pembayaran premi oleh peserta melalui virtual account,biaya rekonsiliasi data premi dan biaya umum lainnya yang berkenaandengan kolekting premi.

Marketing Expenses

commission, marketing bonuses, premium collection, insuranceapplicants health check up, underwriting employee expenses,sales person education and trainings, underwriting expenses andpolicy holders' identity cards.

Beban umum merupakan beban operasional yang dikeluarkan secara rutin

untuk kegiatan umum antara lain meliputi: biaya pimpinan dan pegawai

termasuk tunjangan pajak, biaya pendididkan dan pelatihan, biaya umum

pemeliharaan kantor terdiri dari listrik, biaya telepon, biaya pemeliharaan

kendaraan/inventaris, biaya perjalanan dinas pegawai dan lain-lain. Beban

administrasi diakui dan dicatat pada periode berjalan sebesar nilai nominal.

Beban Lain-lain

Beban lain-lain merupakan beban yang tidak dapat dikelompokkan padabiaya umum dan administrasi sehingga dimasukkan kedalam beban lain-lain.Beban lain-lain diakui dan dicatat pada periode berjalan sebesar nilainominal.

Beban Umum

premium collection, such as general administration, bankingexpenses, reconciliation expenses, and other general andadministrative expenses relating to the premium collection.

kutipan premi, pemeriksaan kesehatan calon tertanggung, biayakaryawan underwriting, pendidikan dan latihan pemasar / tenagapenjual, beban underwriting dan penerbitan kartu peserta sebagai tandapemegang polis.

Beban Umum dan Administrasi

Atas beban akuisisi ditangguhkan, amortisasi beban akuisisi yangditangguhkan dihitung berdasarkan manfaat dan sesuai proporsinya denganmenggunakan metode garis lurus dengan rata-rata periode masapembayaran premi asuransi.

Other Expenses

General Administrative Expense

Beban Pemasaran

General Expenses

Marketing expenses relate to selling activities apart from theacquisition expenses which include: advertisement, sponsors,promotion, agents contest and such other expenses. The marketingexpenses are recognized in the current income statement taking intoaccount the period benefitted.

General administrative expenses in insurance industries areoperating expenses for general activities which include:management and employee benefit, educations and trainings,employees expenses, electricity, telephone and such otherexpenses. They are recognized at curret period

Expenses which do not fall into general administrative classificationare presented as other expenses. They are recognized in thecurrent income statement.

Beban pemasaran merupakan beban yang dimaksudkan untuk menunjangkegiatan penjualan di luar biaya akuisisi antara lain: beban iklan, bebansponsor, beban promosi, beban kontes agen dan lain-lain.Beban pemasarandiakui dan dicatat pada periode berjalan sebesar nilai nominal denganmemperhitungkan manfaat.

The amortization of deferred acquisition expenses is estimated on

the basis on their benefitted period under straight line method.

19

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 109 - 110Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 59: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI TERPENTING (lanjutan) (continued)

x. x.

4. INVESTASI 4. INVESTMENTS

InvestmentsDeposito wajib Mandatory time depositsDeposito biasa Ordinary time depositDeposito biasa Deposit on callObligasi BondsReksadana Mutual fundsJumlah investasi Total Investments

Deposito wajib Mandatory Time Deposits

25.000.000.000

Current tax expense is determined based on the estimated taxableincome for the year computed using the prevailing tax rates.

25.193.446.025 1.213.130.686.045

Income Tax

447.423.852.101

2010

Pajak Penghasilan

Semua perbedaan temporer antara, jumlah tercatat aset dan liabilitasdengan dasar pengenaan pajak diakui sebagai pajak tangguhan. Pajaktangguhan diukur dengan tarif pajak yang berlaku saat ini. Koreksi terhadapkewajiban perpajakan diakui saat ketetapan pajak diterima atau jikamengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telahditetapkan.

Investasi

Deferred tax income is provided using the liabilities method, for alltemporary differences arising between the tax bases of assets andliabilities and their carrying values for financial reporting purposes.Currently enacted tax rates are used to determine deferred taxincome. Adjustment to taxation are recorded when an assessment isreceived or when the result of the appeal is determined.

22.000.000.000

208.000.000.000 7.700.000.000

2011

22.000.000.000

1.996.612.081 253.000.000.000

887.937.240.020

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajakdalam tahun berjalan dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku.

207.727.240.020

Pihak yang berelasi Related partiesPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkJumlah pihak yang berelasi Total related parties

Deposito biasa Ordinary time depositsPihak yang berelasi Related parties

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) TbkPT Bank Jabar, Tbk PT Bank Jabar, TbkPT Bank Sulsel PT Bank SulselJumlah pihak yang berelasi Total related parties

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Bukopin,Tbk PT Bank Bukopin,TbkJumlah pihak ketiga Total third parties

Jumlah deposito biasa Total ordinary time deposit

Deposito on call Deposit on call Pihak yang berelasi Related parties

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) TbkJumlah pihak yang berelasi Total related parties

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Permata, Tbk PT Bank Permata, TbkJumlah pihak ketiga Total third parties

Jumlah deposito on call Total Deposit on Call

Tingkat suku bunga per tahun Interest rate per yearDeposito wajib Mandatory depositsDeposito biasa Ordinary depositsDeposit on call Deposit on call

4.000.000.000

22.300.000.000

100.000.000.000

207.727.240.020

4.000.000.000

5.000.000.000196.127.240.020

- 22.300.000.000

4,25%-6,5%

887.937.240.020

-

22.000.000.000 22.000.000.000

22.000.000.000 22.000.000.000

54.127.240.020

3.700.000.000

7%-9,25%4,50%-5,25%

2011 2010

224.800.000.000

25.000.000.000

2.700.000.000

191.170.000.000 663.137.240.020

224.800.000.000

7.700.000.000

7%6,5%-7%6,5%-9%

40.500.000.00017.000.000.00079.500.000.000

11.600.000.000

50.350.000.000 213.490.000.000

2.700.000.000

3.700.000.000

108.127.240.020

11.600.000.000

20

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

4. INVESTASI (lanjutan) 4. INVESTMENTS (continued)

Obligasi Bonds

All of the deposit time period are average 1 to 12 months. Mandatorydeposit is insurance fund in the form of deposits on behalf of the Minister ofFinance. According to the Decree of the Ministry of Finance Republic ofIndonesia No. 424/KMK.06/2003 Article 36 paragraph 1 and clarified by theMinister of Finance's regulation No. 158/PMK.010/2008 .

Jumlah dana jaminan adalah 20% dari modal disetor yang dipersyaratkanditambah 2% dari cadangan premi untuk produk asuransi yang dikaitkan denganinvestasi dengan 5% dari cadangan premi untuk produk yang lain, termasukcadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan.

Jangka waktu seluruh deposito rata-rata adalah 1 sampai dengan 12 bulan.Deposito wajib merupakan dana jaminan dalam bentuk deposito berjangkaDeposito wajib merupakan dana jaminan dalam bentuk deposito berjangka atasnama Menteri Keuangan Perusahaan. Menurut Surat Keputusan MenteriKeuangan Republik Indonesia No. 424/KMK.06/2003 pasal 36 ayat 1 dandiperjelas dengan peraturan menteri keuangan No 158/PMK.010/2008 atasnama Menteri Keuangan Republik Indonesia.

Sesuai dengan kontrak No 01/KTR/0109 antara PT Asuransi Jiwa InHealthIndonesia dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dana tersebutdisimpan pada kustodi Bank BNI Cabang Kramat dengan nomor rekeningdeposito 01591 63180. Saldo pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebesarRp22.000.000.000.

Held to maturity bonds as of 2011 and 2010 consist of bonds issued bygovernment and several companies which are in custody of PT BankNegara Indonesia (Persero) Tbk. The details of bonds, maturity date, and

ti f b d t d f ll

Amount of the guarantee fund is 20% of paid up capital required, plus 2% ofpremium reserves for insurance products linked to investment by 5% of thepremium reserve to other products, including reserves for premiums thatcategorized as deferred revenue.

According to the contract No.01/KTR/0109 between PT Asuransi JiwaInHealth Indonesia and PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, the fundsdeposited in the custody of Bank BNI Branch Kramat with deposit accountnumber 01 591 63 180. Balance on December 31, 2011 amounted toRp22.000.000.000.

Obligasi dimiliki hingga jatuh tempo tahun 2011 dan 2010 terdiri dari obligasi-obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah dan berbagai perusahaan. Berikut iniadalah rincian obligasi, tanggal jatuh temponya, dan peringkat obligasi masing-

i di i d k t di PT B k N I d i (P ) Tbk

Pihak yang berelasi Related parties

2011 2010 2010

idAA+

idAA

idAA+

1

idA

5.000.000.000

Tanggal jatuh tempo/Maturity date

No Keterangan/Description

Obligasi XIII Bank BTN tahun 2009 Seri C

173.000.000.000

idAAA

idAA+

29-Mei-2014

AA-

11-Desember-2016

12-Mei-2016

idAA+

idAA+

30.000.000.000

10.000.000.000

40.000.000.000

09-Januari-2014 idAA+

19.000.000.000

idAA-

-

06-Juli-2015

Peringkat/rating

idAA

AA

20.000.000.000

Obligasi II Telkom Tahun 2010 Seri A

Obligasi PLN X Tahun 2009 Seri A

idAAA

4

2011

30.000.000.000

168.000.000.000

4-Desember-2014

22-Desember-2014

3

40.000.000.000

4.000.000.000

rating of bonds are presented as follows:

6

Obligasi Bank Sulselbar I tahun 2011 Seri B

Obligasi Indonesia Eximbank I Tahun 2010 Seri C

19.000.000.000

40.000.000.000

10.000.000.000

7 Obligasi PLN XII Tahun 2010 Seri A

8

4.000.000.000

5.000.000.000

20.000.000.000

5.000.000.000

AA

40.000.000.000

Nilai buku obligasi/Book value of bonds

9

idAA+

2

5

Obligasi Pupuk Kaltim II Tahun 2009

Obligasi Subordinasi II Bank BRI Tahun 2009

Obligasi Subordinasi Rupiah Bank Mandiri I Tahun 2009

08-Juli-2015

08-Juli-2015

-

masing yang disimpan pada kustodian PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbkadalah sebagai berikut:

AA+

21

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 111 - 112Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 60: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

4. INVESTASI (lanjutan) 4. INVESTMENTS (continued)

Pihak ketiga Third parties

Tingkat suku bunga per tahun Interest rate per yearObligasi Bonds

25.000.000.000

2011

Obligasi Berkelanjutan I Adira Dinamika MF Tahap I Tahun 2011 Seri C

AA

AA+

-

-

208.000.000.000

9.000.000.000

Obligasi Berkelanjutan I BTPN Tahun 2011 Seri B

25.000.000.000

idAA+

3

80.000.000.000 40.000.000.000

4

5

8-Desember-2014

16-Desember-2016

No

Obligasi Indofood Sukses Makmur V Tahun 2009

218-Juni-2014

idAA+

Tanggal jatuh tempo/Maturity date

AA-(idn)

Bond purchases by the Company performed at the time Initial PublicOffering (IPO). So that the acquisition value is equal to the nominal value ofbonds.

9%-14,75% 10,75%-14,75%

1

6.000.000.000

20112010

10.000.000.000

30.000.000.000

idAA

Pembelian obligasi oleh Perusahaan dilakukan pada saat dilakukannyapenawaran obligasi (Initial Public Offering/IPO ). Sehingga nilai perolehanadalah sebesar nilai nominal dari obligasi tersebut.

AA

2011 2010Obligasi Sarana Multigriya Finansial III Tahun 2010 Seri B

-

6.000.000.000

Obligasi Indosat VII Tahun 2009 Seri A

28-Juni-2016

2010

Peringkat/rating Nilai buku obligasi/Book value of bonds

idAA+

9.000.000.000

08-Juli-2013

Keterangan/Description

-

253.000.000.000

Reksadana Mutual funds

Pihak yang berelasi Related parties- -

Pihak ketiga Third parties- Schroder Dana Istimewa Schroder Dana Istimewa -

Jumlah reksadana Total mutual funds

5. KAS DAN BANK 5 CASH AND BANK

Kas Cash

Bank BankPihak yang berelasi Related partiesPT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero)TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Sulsel PT Bank SulselPT Bank Jateng PT Bank JatengJumlah pihak yang berelasi Total related parties

Pihak ketiga Third partiesPT Bank Permata, Tbk PT Bank Permata, TbkPT Bank Bukopin, Tbk PT Bank Bukopin, TbkJumlah pihak ketiga Total third parties

Jumlah kas dan bank Total Cash and bank

25.193.446.025

1.996.612.081

2011

2010

Jumlah tersebut merupakan saldo kas dan bank yang dimiliki oleh perusahaan

tanggal 31 Desember 2011dan 2010, dengan rincian sebagai berikut:

Danareksa BUMN Fund 2011 Microfinancing

Held to maturity Danareksa BUMN Fund 2011 Microfinancing with maturitydate June 3, 2013.

2010

2.333.753

1.996.612.081

Schroder Dana Istimewa is a mutual fund held for trading.

15.193.446.025

Danareksa BUMN Fund 2011 Microfinancing

Danareksa BUMN Fund 2011 Microfinancing dimiliki hingga jatuh tempo dengantanggal jatuh tempo 3 Juni 2013.

314.197.067

- 10.000.000.000

203.626.352

1.279.343.787

85.867.351

- 10.000.000.000

1.996.612.081

2011

334.505.530

85.384.586 226.478.728 -

12.134.509

1.389.500.568

2.365.174

965.146.720

-

The amount represents the cash and bank balances held by thecompany on December 31, 2011 and 2010, with the following details:

-

15.193.446.025

1.054.995.038

1.042.860.529

Reksadana Schroder Dana Istimewa merupakan reksadana yang dimiliki untukdiperdagangkan.

243.957.392 2.315.613

761.520.368

22

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

6. PIUTANG PREMI 6. PREMIUM RECEIVABLES

Berdasarkan kantor pemasaran By marketing officeKPM Medan KPM MedanKPM Pekanbaru KPM PekanbaruKPM Palembang KPM Palembang KPM Jakarta I KPM Jakarta IKPM Jakarta II KPM Jakarta IIKPM Bandung KPM BandungKPM Semarang KPM SemarangKPM Surabaya KPM SurabayaKPM Balikpapan KPM BalikpapanKPM Makassar KPM MakassarKPM Denpasar KPM DenpasarKPM Manado KPM ManadoJumlah Total

Penyisihan piutang premi

Jumlah piutang premi Total premium receivables

Berdasarkan umur piutang By AgingJatuh tempo 0 - 60 hari Due in 0-60 dayJatuh tempo > 60 - 90 hari Due in >60-90 day

540.250.950

Allowance for doubtfull premiumreceivables

2010

2.160.985.638

44.979.966.103 4.386.358.443

15.359.654.950

1.929.756.673

2011

751.483.104 6.458.739.108 3.067.341.781

21.678.392.007

104.482.390.131

3.392.437.419 14.383.403.578

49.715.407.378

19.242.554.698

Akun ini merupakan tagihan premi kepada tertanggung dengan rincian sebagaiberikut:

9.373.760.856

(1.265.296.209)

2011

37.423.360.332

773.143.642

7.580.313.099 344.036.300

144.044.687.589

108.174.675 145.309.983.798

2010

74.235.842.066

271.614.000 237.661.271 106.521.679.180

3.097.932.735

8 641 480 364

(180.215.600)

This account represents the premium bills to the insured with thefollowing details:

4.574.934.238

106.341.463.580

7 610 059 607 Jatuh tempo > 60 - 90 hari Due in >60-90 dayJatuh tempo > 90 hari Due in >90 dayJumlah Piutang Premi Total premium receivables

7. PIUTANG REASURANSI 7. REINSURANCE RECEIVABLES

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER RECEIVABLES

Piutang hasil investasi terdiri dari :

Bunga deposito wajib Interest mandatory time depositsBunga deposito biasa Interest ordinary time depositBunga deposito on call Interest deposit on callBunga kupon obligasi Interest bondsHasil investasi lain-lain Others Investment incomeJumlah piutang hasil investasi Total Investment income receivable

Piutang pegawai tanpa bunga Non interest employee receivablePiutang lain-lain Other receivablePiutang ekses klaim Claim excess receivablesPiutang COB PT Askes (Persero) COB Receivables - PT Askes (Persero)Jumlah piutang lain-lain Total other receivables

3.080.726.836

23.464.141.150 106.341.463.580

38.882.191 937.065.534 4.924.388

In 2010, COB PT Askes Receivables represents receivables on claimsexpenses to the PT Askes (Persero) based onthe agreement COB(Coordination of Benefits) for PT Askes (Persero) participants.

2.843.131.941 -

-

5.099.247.411

Tahun 2010, Piutang COB PT Askes (Persero) merupakan piutang atas tagihanbeban klaim kepada PT Askes (Persero) atas perjanjian COB (Coordination ofBenefit ) bagi peserta PT Askes (Persero).

2.680.333.328

3.911.021.509

153.465.344

144.044.687.589

Reinsurance receivables represents the premium bills to PTReasuransi Internasional Indonesia. Balance as of December 31, 2011and 2010 amounting Rp5.795.191.106 and Rp1.589.952.655.

Piutang reasuransi merupakan piutang reasuransi kepada PT ReasuransiInternasional Indonesia. Saldo per 31 Desember 2011 dan 2010 sebesarRp5.795.191.106 dan Rp1.589.952.655.

87.017.455

360.196.248

32.004.110 7.612.289.176

Management believes that the allowance for doubtful receivables isadequate to cover possible losses on non-collectible premium receivables.

1.760.025.236 434.323.132

2011

9.598.057.396

2010

-2.739.532.994

40.197.260

31.952.237.851

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan tersebut cukup untuk menutupikerugian dari kemungkinan tidak tertagihnya piutang premi di kemudian hari.

8.641.480.364

Investment income receivable consist of consist of:

7.610.059.607

23

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 113 - 114Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 61: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

9. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. PREPAID EXPENSES

Sewa RentAsuransi InsuranceKeanggotaan golf Golf membershipLain-lain OthersUang muka pelayanan kesehatan Health services advanceUang muka kerja Operating advance Jumlah biaya dibayar dimuka Total prepaid expenses

10. ASET TETAP

Furniture and fixture

Additions

2010

10. FIXED ASSETS

2011

K t

34.866.664

9.095.143.940 107.531.582

8 485 629 408212.606.925 -

7 263 345 563

17.511.129.323

31 Desember 2011 / December 31, 2011Pengurangan/ Saldo akhir/

Acquisition cost

667.964.116 -

35.668.633.609

Beginning balance

3.246.253.796

11.287.745.271

3.033.646.871

Deductions Ending balance

C t

Inventaris kantor

Peralatan kantor

Uang muka pelayanan kesehatan dapat diberikan kepada pengaju klaimpelayanan maksimum 75% dari jumlah tagihan yang diajukan provider.

2.348.931.9752.417.657.036

-

19.893.338.750 6.012.186.803

-

Office equipment

The health service advances may be paid for maximum of 75%of the providers proposed total bills.

Operating advances are advances given to employees for operatingactivities pending their accountability report at end of year.

1.314.396.796

Uang muka kerja merupakan dana yang diberikan kepada karyawan dalammelakukan kegiatan yang berhubungan dengan operasional Perusahaan yangbelum dipertanggungjawabkan sampai dengan akhir tahun.

1 222 283 845

Saldo awal/ Penambahan/

9.232.549.7346.938.619.072 2.293.930.662

Harga perolehan

Total

Total

Total

Total

-

Furniture and fixture

Furniture and fixture

-

- 522.447.529

1.273.624.689

Software

3.448.044.338

Jumlah

9.965.583

Book value

415.459.804

-

Inventaris kantor

Beginning balance Additions Deductions

Perangkat lunak

- 7.263.345.563

351.968.982

Jumlah

Kendaraan

Furniture and fixture

Software

1.379.048.130

Vehicles

5.559.570.942

- 7.900.056

Akumulasi penyusutan

20.441.986.175

Jumlah

Jumlah

15.727.002.258

31 Desember 2010/ December 31, 2010

2.310.198.428-

416.989.482

Perangkat lunakKendaraan 91.284.604

599.223.765 -

- 9.233.436.153

Vehicles

Akumulasi penyusutan

Office equipment

Office equipment Computer

12.787.820.567

2.667.622.393780.421.945

1.150.377.998

-

7.654.165.608

Inventaris kantor

Peralatan kantor

Accumulated depreciation

3.033.646.871

81.319.0211.710.974.663

7.900.056Peralatan kantor

91.284.604

Software885.824.696

3.033.646.871

516.213.721

105.458.047

Ending balance

6.873.743.663 16.993.941.837Nilai buku

Kendaraan

Komputer

Vehicles

-

Harga perolehan

1.524.548.998

Acquisition cost

Computer

Perangkat lunak

-

-

Komputer

450.439.171

2.055.996.671

1.150.377.998

3.448.044.338

4.820.797.503

Inventaris kantor 516.213.721 1.563.554.913 - 2.079.768.634Peralatan kantor 7.900.056 634.871.597 - 642.771.653 Office equipmentKomputer 2.310.198.428 2.575.103.767 -

Software

Nilai buku

Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo akhir/

-

Kendaraan 284.148.000 866.229.998 -

Komputer

20.441.986.175

- 8.485.629.408

2.055.996.671374.171.000

-

7.263.345.563

260.684.378 -

5.785.391.815

4.518.452.236

Computer

Accumulated depreciation

Vehicles

2.471.456.475

Book value

Computer

-

6.938.619.072

16.993.941.837

Perangkat lunak24.960.438.411

65.774.550

2.442.548.060

751.177.160 -

1.170.171.975

522.447.529

1.222.283.845

4.885.302.195

24

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

10. ASET TETAP (lanjutan)

11. BEBAN DITANGGUHKAN 11. DEFERRED CHARGES

Nilai perolehan Acqusition costGrand launching InHealth Grand launching InHealthKonsultan IT IT consultantKartu peserta InHealth InHealth membercardJumlah TotalAmortisasi AmortizationJumlah beban ditangguhkan Total deferred charges

10. FIXED ASSETS (continued)

4.928.106.919

Beban ditangguhkan merupakan beban yang dikeluarkan Perusahaan yangmempunyai masa manfaat ekonomisnya 1 - 3 tahun.

Deferred expenses are expenses that do not have the economic useful life 1- 3 years.

5.683.353.005(3.392.276.510)

256.000.000

1.221.384.974

759.174.070

(4.461.968.031)

4.668.178.935 3.912.932.849

Management believes that the insurance is adequate to cover possiblelosses on fix assets.

1.535.830.409

Manajemen berkeyakinan bahwa nilai tersebut cukup untuk menutupkemungkinan timbulnya kerugian atas aset tetap.

256.000.000759.174.070

2011 2010

Penyusutan aset tetap dialokasikan ke beban administrasi dan umum. Aset tetaptelah diasuransikan oleh perusahaan kepada PT Asuransi Jasa Indonesia, Tbk(Jasindo) dengan nilai pertanggungan Rp16.642.798.981 dan Rp5.396.817.481pada tahun 2011 dan 2010.

Depreciation of fixed assets allocated to administrative and generalexpense. Fixed assets had been insured by company for PT Asuransi JasaIndonesia, Tbk (Jasindo) with coverage amounts Rp16.642.798.981 andRp5.396.817.481 in 2011 and 2010.

Manajemen berpendapat bahwa setelah dilakukan penelaahan penurunan nilaiaset, tidak terdapat penurunan atas nilai tercatat aset tetap tersebut.

Management believes that after the review of assets impairment , there isno impairment of the fixed assets.

12. PERPAJAKAN 12. TAXES

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxPajak Penghasilan Pasal 28 Income tax - article 28

b. Utang pajak b. Tax payablesPajak Penghasilan Pasal 21 Income tax - article 21Pajak Penghasilan Pasal 23 Income tax - article 23Pajak Penghasilan Pasal 29 Income tax - article 29Pasal pasal 4 ayat 2 Article 4, paragraph 2PPh pasal 25 Income tax - article 25Jumlah Total

c Beban (manfaat) pajak c. Tax Expense (benefit)Pajak kini Current taxPajak tangguhan Deferred taxJumlah Total

d Rekonsiliasi pajak d. Reconciliation tax

Earning before income tax:

Beda temporer Timing differences- Fixed assets depreciation- Provision from premium receivable-

kerja karyawan Provision for employee benefits

414.362.050

(929.269.672) (103.590.512)14.930.784.206

3.717.078.687

6.171.680.049 15.034.374.718

Laba sebelum beban pajak penghasilan badan:

A reconciliation between income before income taxes and estimatedearnings (loss) based on fiscal tax is as follows:

1.085.080.609234.146.450

5.884.990.059 20.589.363.761

5.242.410.377

16.666.666

3.119.759.349

-

539.498.889

2011

169.339.7552.568.956.367

26.934.588 43.334.496

2010

24.884.961.235

180.215.600

-

13.201.055.677

7.328.306.922

-

2.092.499.189

Penyusutan aset tetap

-

47.469.525.611

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan dan estimasi laba (rugi)pajak berdasarkan fiskal adalah sebagai berikut:

93.781.902.286

2011 2010

Penyisihan piutang premiPenyisihan imbalan

25

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 115 - 116Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 62: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

12. PERPAJAKAN (lanjutan) 12. TAXES (continued)

d Rekonsiliasi pajak d. Reconciliation tax

Beda tetap : Permanent differences:- Natura dan kenikmatan Natura -- Pajak penghasilan final Final income tax -- Non deductible expenses -

- Pendapatan atas PPh final Income from final tax -

Jumlah Total

PPh terutang Income tax payable

Kredit pajak : Tax credit:PPh pasal 25 Income tax article 25PPh pasal (28)/29 Income tax article (28)/29

e. Pajak tangguhan e. Deferred TaxRincian pajak tangguhan sebagai berikut : Deferred tax details, consist of:

Perbedaan penyusutan 134.874.722 200.644.504

(26.499.884.101)

2.057.711.272

60.137.498.869

Deferred tax assetsDikreditkan ke laporan laba

rugi/Credited tothe income statement

-

(34.058.945.466)

Differences in

(1.833.319.040)

24.686.720.197

7.755.918.872

(31.056.641.284)13.201.055.677

5.452.303.537

Beban yang tidak dapat dikurangkan

2011

Saldo akhir/Ending balance

Aset pajak tangguhanSaldo awal/Beginning

balance

(24.884.961.235)

6.872.710.204

15.034.374.717

65.769.782

7.534.712.469

6.171.680.049

(42.989.366.942)(47.242.818.979)

p yantara komersil dan fiskal

Imbalan kerja Employee benefit

Perbedaan penyusutanantara komersil dan fiskal

13. KEWAJIBAN POLIS MASA DEPAN 13. FUTURE BENEFIT POLICY PAYABLE

14. ESTIMASI KEWAJIBAN KLAIM 14 ESTIMATED CLAIM LIABILITY

103.590.512

271.270.152

This account is a claim that has not been decided whether the amount andor rights, including claims incurred but not reported yet. Estimated claimliabilities consist of balances in the claims resolution process (OSC) andclaims incurred but not reported (IBNR) that calculated based on theestimated loss method ratio. Details until December 31, 2011 and 2010 areas follows:

Total

271.270.152

Deferred tax assets

This account is a liability to policyholders on premiums that had matured inhis discretion, including the premium. Balance at December 31, 2011 and2010 respectively amounted Rp1.129.226.673 and Rp552.189.736.

Total

-523.124.797

995.039.454

Differences indepreciation betweencommercial and fiscal

(37.820.730)

Saldo akhir/Ending balance

65.769.782

Saldo awal/Beginning balance

65.769.782

Differences indepreciation betweencommercial and fiscal

Dikreditkan ke laporan laba rugi/Credited to

the income statementAset pajak tangguhan

Jumlah 65.769.782

Penyisihan piutang premi

Akun ini merupakan kewajiban kepada pemegang polis atas premi-premi yangtelah jatuh tempo termasuk premi dalam masa keleluasaan. Saldo pada tanggal31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing adalah sebesar Rp1.129.226.673dan Rp552.189.736 .

Akun ini merupakan klaim yang belum diputuskan baik jumlah dan atau haknya,termasuk klaim yang terjadi namun belum dilaporkan.Estimasi kewajiban klaimterdiri dari saldo Klaim dalam proses penyelesaian (OSC) dan Klaim yang terjadinamun belum dilaporkan (IBNR) yang dihitung berdasarkan perkiraan lossmethod ratio . Rincian sampai 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagaiberikut:

(37.820.730)

2010

-

103.590.512

523.124.797

Jumlah

929.269.672

Allowance from premiumreceivable

26

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

14. ESTIMASI KEWAJIBAN KLAIM (lanjutan) 14. ESTIMATED CLAIM LIABILITY (continued)

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeJumlah Total

Claims incurred but not reported (IBNR)

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Personal Accident InHealth Group Personal AccidentInHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeJumlah Total

Jumlah estimasi kewajiban klaim Total estimated claim liabilities

15. UTANG KLAIM ASURANSI 15. INSURANCE CLAIM PAYABLE

Rawat jalan tingkat pertama Primary health care

6.250.698.819

2010

708.813.567

33.000.000

107.989.978.050 48.135.876.475

80.580.304.335

116.837.909

Klaim yang terjadi namun belum dilaporkan (IBNR):

80.207.627.147

270.000.000

40.285.904.012

2011

5.182.710

582.277.367

This account represents the outstanding balance on health care given byhealth care providers for health insurance participants with the followingdetails:

-24.108.590

348.568.598

26.304.064.962117.000.000

27.409.673.715 6.553.698.819

41.582.177.656

346.889.198

Akun ini merupakan saldo utang atas pelayanan kesehatan yang telah diberikanoleh provider pelayanan kesehatan kepada peserta asuransi kesehatan denganrincian sebagai berikut :

2011 2010

988.608.753

j g p yRawat inap tingkat pertama Primary hospitalizationRawat jalan tingkat lanjutan Secondary health careRawat inap tingkat lanjutan Secondary hospitalizationInHealth Indemnity InHealth IndemnityJumlah utang klaim asuransi Total insurance claim payable

16. CADANGAN ATAS PREMI YANG BELUM MERUPAKAN PENDAPATAN 16. UNEARNED PREMIUM RESERVE

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeInHealth Group Personal Accident InHealth Group Personal Accident

Total unearned premium reserve

17. TITIPAN PREMI 17. PREMIUM DEPOSIT

18. UTANG REASURANSI 18. REINSURANCE PAYABLES

Akun ini merupakan bagian dari premi yang belum diakui sebagai pendapatankarena masa pertanggungannya masih berjalan pada akhir periode. Cadanganatas premi yang belum merupakan pendapatan dihitung dengan menggunakanmid point rules dengan mempertimbangkan masa polis yang dihitung olehunderwriting dengan rincian sebagai berikut:

Reinsurance payables represent liability to reinsurers arising from

liability to pay reinsurance premium net of commission and reinsurance

claim. Debit balance of reinsurance payables are presented in the asset

section as reinsurance receivables. Balance as of December 31, 2011

and 2010 each amount Rp4.587.661.159 and Rp337.520.963

8.278.316.098

175.029.286.217

2.433.688

126.044.122

Akun ini merupakan penerimaan atas premi yang kontrak polisnya setelahtanggal pelaporan. Saldo pada tanggal 31 Desember 2011 sebesarRp.627.212.400.

4.019.899.722

1.470.585.330

39.794.996

- 3.206.300

85.020.260.395

7.260.517.096

2.888.088.188194.303.525

76.322.516.346

2.132.222.3541.447.887.664

2011 2010

172.918.587.403

514.069.362

Jumlah cadangan atas premi yangbelum merupakan pendapatan

3.891.251.452

379.632.955

This account is part of the premiums that have not been recognized asrevenue because the coverage is still running at the end of the period.Unearned premium reserve calculated using the mid-point rules taking intoaccount the underwriting policy that is calculated by the following details:

This account is an acceptance of premium which the policy contractafter the reporting date. Balance as of December 31, 2011 isRp.627.212.400.

Akun ini merupakan kewajiban yang timbul dari transaksi reasuransi,sehubungan dengan pembebanan premi reasuransi, komisi reasuransi, komisikeuntungan, dan klaim reasuransi. Saldo pada tanggal 31 Desember 2011 dan2010 masing-masing sebesar Rp4.587.661.159 dan Rp337.520.963.

27

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 117 - 118Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 63: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

19. UTANG KOMISI 19. COMMISSION PAYABLES

20. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 20. ACCRUED EXPENSES

21. UTANG LAIN-LAIN 21. OTHER LIABILITIES

Pada pihak berelasi Related partiesUtang JHT/THT pegawai JHT payable/employee benefitJasa produksi dan tantiem Rewards and bonusesTitipan potongan gaji pegawai Retained employees salary deductionUtang sewa aset tetap ke PT Askes Fixed assets rent payable to PT AskesFee management ke PT Askes Management fee to PT AskesLain-lain operasional ke PT Askes Other operational to PT AskesJumlah Total

Pada pihak ketiga Third Parties

Akun ini merupakan merupakan hutang pemberian komisi kepada agenPerusahaan yang terdiri dari agen individu dan Independent Producer . Saldopada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sebesarRp9.353.679.467 dan Rp4.513.899.044.

-787.162.529

4.840.231.997 5.665.032.364

1.403.557.7041.153.499.765

This account represents accrued expense on electricity bills, water,telephone, and advances the work. Balance at December 31, 2011 and2010 respectively by Rp6.157.376 and Rp672.905.276.

This account represents the commission payable to the Company'sagent consisting of individual agents and Independent Producer.Balance at December 31, 2011 and 2010 respectively byRp9.353.679.467 and Rp4.513.899.044.

9.189.644.517

Akun ini merupakan biaya yang masih harus dibayar atas tagihan listrik, air,telepon, dan uang muka kerja. Saldo pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010masing-masing sebesar Rp6.157.376 dan Rp672.905.276

--

6.315.325.948

228.233.720388.908.869

2010

687.931.422 350.412.095

2011

Pengadaan barang dan jasa Goods and services procurementAplikasi (software) Application softwarePemasaran MarketingJaringan komunikasi Communication networkLain-lain operasional Others operationalJumlah Total

Jumlah utang lain-lain Total other liabilities

22. KEWAJIBAN IMBALAN PASTI PASCA KERJA 22. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITY

Tingkat diskonto pada awal periode Increase of discount at the beginning of periodeTingkat kenaikan gaji/penghasilan Salary growth

Rate estimation to beginning periode

Biaya jasa kini Current service costsPerkiraan pembayaran manfaat Estimation of beneft payment

Present value of defined benefit obligation end of period

(Kewajiban)/ kekayaan dalam neraca (Liabilities)/ assets in the financial positionNilai kini kewajiban imbalan pasti Present value of the obligationsNilai wajar aktiva program Fair value assetStatus pendanaan Finance status

(Gain) or loss unrecognized actuarial

(Liabilities)/assets recognized in the financial position

12%

22,1

18.350.2671.937.499.249

2011

Metode yang digunakan dalam perhitungan Kewajiban Imbalan Pasti PascaKerja adalah metode Projected Unit Credit .Perhitungan Kewajiban Imbalan PastiPasca Kerja dilakukan oleh konsultan eksternal PT Sigma Prima Solusindosesuai Laporan No.002/SPS/R-I/XII/2011 tanggal 31 Desember 2011. Adapunasumsi yang digunakan adalah:

Nilai kini kewajiban imbalan pasti padaakhir periode

The method used in the calculation of post-employment benefitliabilities is the Projected Unit Credit. Calculation of post-employmentbenefit liability is undertaken by external consultants in accordance PTSigma Prima Solusindo No.002/SPS/RI/XII/2011 report, datedDecember 31, 2011.The assumption used are as follow:

-

-

(Kewajiban)/ kekayaan yang diakui dalamneraca

1.928.638.864

288.860.000

8%

31.400.000851.124.255

362.206.600

Estimasi rata-rata sisa masa kerja padaawal periode

18.072.322.038

-

41.800.000

(1.928.638.864)

(1.928.638.864)

422.100.000

8.102.704.517

500.847.7141.787.378.569

8.171.717.521

(163.860.325)

(2.092.499.189)

(Keuntungan) atau kerugian aktuaria yangbelum diakui

8.882.677.521

28

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

22. KEWAJIBAN IMBALAN PASTI PASCA KERJA (lanjutan) 22. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITY (continued)

(Kewajiban) kekayaan pada awal tahun (Liability) – assets at the beginning of the year(Beban) / pendapatan Expenses/revenueRealisasi pembayaran manfaat Payment realization benefitIuran perusahaan(Kewajiban) kekayaan pada akhir tahun (Liabilities) assets at the end of the year

Komponen beban Expenses:Biaya jasa kini Current service costsBiaya bunga Interest cost

23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCK

(2.092.499.189)

Net actuarial gains recognized in statement of income

Reconciliation of the movement of the net liabilities recognized in the financial position:

Rekonsiliasi jumlah yang diakui dalam neraca

-

Beban (pendapatan) yang diakui dalamlaporan laba rugi

-

Berdasarkan Akta pendirian NM Dipo Nusantara Pua Upa, SH Notaris di Jakarta,Nomor 2 tanggal 6 Oktober 2008 dan telah mendapatkan pengesahan dariMenteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan NomorAHU-90399.AH.01.01 tanggal 26 November 2008.

(2.092.499.189)

1.937.499.249

Based on deed of establishment NM Net Dipo Pua Upa, SH, Notary inJakarta, No. 2 dated October 6, 2008 and has received authorization fromthe Minister of Justice and Human Rights by Decree No. AHU-90399.AH.01.01 on 26 November 2008.

Beban imbalan kerja yang diakui di laporanlaba rugi komprehensif:

Employees’ benefits expense recognizedin the statements of comprehensive

income:

154.999.940

2.092.499.189

Modal dasar PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia adalah sebesar PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia authorized capital stock amounted

PT Askes (Persero) Koperasi Bhakti PT Askes

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR 24. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL

25. PENDAPATAN 25. INCOME

a. Pendapatan Premi a Premium IncomePremi bruto Gross premiumPremi reasuransi Reinsurance premium

Jumlah pendapatan premi Total premium Income

Pemgang Saham/Shareholders

Jumlah modal saham/Total Shareholders Equity

Jumlah/Amount

Increase (decrease) in unearned premium reserve

Jumlah Saham/Amount of shares

2010

2% 6.000.000.000100%

294.000.000.0006.000

756.194.198.214975.350.785.370

(90.009.025.822)

811.010.851.967(7.699.260.812)

Kenaikan (penurunan) cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan

98%

(47.117.392.941)

Persentase Kepemilikan/Percentage of

ownership

300.000.000.000

294.000

2011

300.000

2011 dan/and 2010

1.073.388.992.026(8.029.180.834)

Modal dasar PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia adalah sebesarRp1.000.000.000.000 (satu trilyun rupiah) terdiri dari 1.000.000 (satu juta)saham, dengan nilai nominal Rp1.000.000 (satu juta rupiah). Modal yang telahditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp300.000.000.000 (tiga ratus milyarrupiah). Adapun rincian pemegang saham adalah sebagai berikut:

Merupakan setoran tunai sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus milyar rupiah)untuk penambahan modal disetor sesuai dengan Surat Kementerian BUMN No.S-418/MBU.4/2011 tanggal 28 Desember 2011 dan Surat PT Askes (Persero)No. 9882/IV.2/1211 tanggal 28 Desember 2011 (Catatan 32).

PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia authorized capital stock amountedRp1.000.000.000.000 (one trillion rupiahs) consisting of 1,000,000 (onemillion) shares, with par value 1,000,000 (one million rupiah) per CapitalStock issued and fully paid for Rp300.000.000.000 (three hundred millionrupiahs). The details of shareholders is as follows:

Represent a cash deposit of Rp700.000.000.000 (seven hundred billiondollars) for additional paid-in capital in accordance with the Ministry ofBUMN No. Letter. S-418/MBU.4/2011 dated December 28, 2011 and Letterof PT Askes (Persero) No. 9882/IV.2/1211 dated December 28, 2011 (Notes32).

29

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 119 - 120Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 64: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

25. PENDAPATAN (lanjutan ) 25. INCOME (continued)

Berdasarkan kantor pemasaran Based on marketing office

KPM Medan KPM MedanKPM Pekanbaru KPM PekanbaruKPM Palembang KPM PalembangKPM Jakarta I KPM Jakarta IKPM Jakarta II KPM Jakarta IIKPM Bandung KPM BandungKPM Semarang KPM SemarangKPM Surabaya KPM SurabayaKPM Balikpapan KPM BalikpapanKPM Makassar KPM MakassarKPM Denpasar KPM DenpasarKPM Manado KPM Manado

Total gross premium income

Berdasarkan produk Based on product

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Endowment InHealth EndowmentInHealth Group Term Life InHealth Group Term Life

InHealth Group Personal AccidentJumlah Total

34.543.776.28155.999.319.144

113.608.351.116

10.116.413.5703.923.052.449

811.010.851.967

320.400.00012.566.308.346

18.324.299.700

85.163.021.412

35.632.637.630 23.952.546.849120.364.982.473

771.935.829.46926.039.152.827

149.161.325

33.117.286.90172.650.288.624

45.375.276.628

175.901.706.019191.205.423.425

1.073.388.992.026

2010

2010

242.286.139.74679.794.139.917

85.477.279.714

811.010.851.967

130.577.131.940

2011

1.073.388.992.026

6.071.372.540Jumlah pendapatan premi bruto

787.650.000

287.592.295InHealth Group Personal Accident

1.046.527.764.85724.511.361.019

62.058.847.128

28.498.986.055

2011

168.151.996.76261.605.567.970

1.274.623.855

Berdasarkan produk Based on product

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Term Life InHealth Group Term Life

InHealth Group Personal Accident

b. Pendapatan Investasi b. Investment incomePendapatan deposito Time depositsPendapatan deposit on call Deposit on callPendapatan kupon obligasi Coupon bondsPendapatan reksadana Mutual fundsJumlah pendapatan investasi Total Investment income

c Pendapatan Lain-lain c. Others IncomeBanking fee and deposits interest

Pendapatan lainnya MiscellaneousJumlah pendapatan lain-lain Total others income

2.689.253.598

39.724.995

93.554.804

16.469.239.773

86.249.126

3.237.421.921

(6.807.730.768)

427.451.025

47.242.818.979

Increase (decrease) in unearned premium reserve is a part of the premiumincome that not recognized yet as revenue because the coverage is stilleffective at the end of the period. The details are as follows:

134.436.407

Kenaikan (penurunan) cadangan atas premi yang belum merupakanpendapatan adalah bagian dari pendapatan premi yang belum diakuisebagai pendapatan karena masa pertanggungannya masih berjalan padaakhir periode dengan rincian sebagai berikut:

24.903.027.774

42.866.794.233

Jumlah Kenaikan (penurunan)cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan

InHealth Group Personal Accident

216.127.51370.621.030

96.596.071.057

2010

21.466.027.774

196.699.945

122.572.709

44.032.917.018

17.735.893.513

355.497.330

126.078.915

2011

Pendapatan jasa giro dan bunga tabungan

4.687.372.668

1.183.178.764

90.009.025.822Total increase (decrease) unearned

premium reserved47.117.392.941

30

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

26. BEBAN 26. EXPENSES

a. Beban Asuransi a. Insurance expense

Klaim dan manfaat Claims and benefitsKlaim reasuransi Reinsurance claimsKenaikan (penurunan) kewajiban

Beban Akuisisi Acquisition expensesJumlah Total

Klaim dan manfaat terdiri dari: Claims and benefits consists of:Klaim ClaimsInHealth Managed Care InHealth Managed Care

Rawat Jalan Tingkat Pertama Primary Health CareRawat Jalan Tingkat Lanjutan Primary HospitalizationRawat Inap Tingkat Pertama Secondary Health CareRawat Inap Tingkat Lanjutan Secondary Hospitalization

InHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Personal Accident InHealth Group Personal AccidentInHealth Endowment InHealth EndowmentJumlah klaim Total claims

Manfaat BenefitsBeban pembinaan sosialiasi peserta

82.813.575.568

1.143.825.353

46.986.066.051

439 843 612

152.738.347.963

18.341.513.850

Increase (decrease) in futurepolicy benefit and estimated claim liabilities

850.816.244.562

83.682.146.316

713.905.764.709(6.334.234.227)

manfaat polis masa depan dan estimasi kewajiban klaim 60.431.138.512

687.647.050.612

347.253.799.204663.139.184.535

2011 2010

273.483.258.620511.047.578.252

554.288.533.095(7.696.553.517)

5.615.106.230

3.072.100.00021.135.145.082

10.000.000

1.154.015.743

290.620.995

526 099 348

4.773.000.000

1.000.000

534.163.092.102

599.193.151.859

109.078.932.393205.652.437.195

Participants training on program Beban pembinaan sosialiasi peserta

Beban pembinaan provider Fostering of providersBeban program kerja Customer services work program

hubungan pelangganBeban hubungan provider Provider relationshipBeban call center Call centerBeban sinergi PT Askes Synergy with PT AskesBeban pendidikan dan pelatihan Educations and trainingsJumlah manfaat Total benefits

Jumlah klaim dan manfaat Total claims and benefits

InHealth Endowment InHealth Endowment

Klaim dalam proses Claims in the settlement process (OSC):penyelesaian (OSC):

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeJumlah OSC Total OSC

321.913.234321.913.234

3.816.997.806

7.852.838.217

3.998.392.050

20.125.440.993

439.843.612

315.837.300

Jumlah kenaikan (penurunan) kewajibanmanfaat polis masa depan

577.036.937

20.053.366.14384.000.000 33.000.000

554.288.533.095

-470.525.014

26.258.714.097

2.865.604.894

Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis masa depan danestimasi kewajiban klaim dengan rincian sebagai berikut :

9.186.181.458

Kenaikan (penurunan) estimasikewajiban klaim dengan rinciansebagai berikut :

(1.231.288.661)

- 749.671.378

Klaim dan manfaat asuransi adalah beban yang terdiri dari klaim danmanfaat asuransi yang pembayarannya didasarkan pada terjadinya peristiwayang diasuransikan.

526.099.348

713.905.764.709

increase (decrease) in future policy benefit liabilities and estimated claims liability are as follows:

718.608.75320.855.974.896

577.036.937

5.147.812.067

270.000.000(928.288.661)

increase (decrease) in future policy benefit liabilities and estimated claims liability

Increase (decrease) estimated claims liability are as follows:

Claims and insurance benefits consisting of claims and insurance benefits for which payment is based on the occurrence of an insured event.

Participants training on program dissemination

11.014.351.946

31

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 121 - 122Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 65: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

26. BEBAN (lanjutan) 26. EXPENSES (continued)

Klaim yang terjadi namun

InHealth Managed Care InHealth Managed CareInHealth Indemnity InHealth IndemnityInHealth Group Personal Accident InHealth Group Personal AccidentInHealth Group Term Life InHealth Group Term LifeJumlah IBNR Total IBNR

Beban Akusisi Acquisition Expenses

Fee broker-Independent producerBeban kolekting premi Premium collection

GHS renumeration

Beban program kerja akuisisi Acquisition work programBeban cetak polis Policy forms printingBeban kartu peserta Member cardBeban pendidikan dan pelatihan Training and ed cation

60.431.138.512

41.894.930.054803.696.195

5.453.684.30763.292.992

belum dilaporkan (IBNR):

Fee broker-Independent Producer

2011 2010

5.556.309.882 2.776.157.869

(348.088)343.385.888

38.998.126.679

Total increase (decrease) of estimated claim liabilities

Beban honor Group Health Specialist(GHS)

1.212.830.7515.465.392.263

388 952 984 267 072 332

704.852.446(684.704.977)

6.221.481.657

Claims incurred but not reported (IBNR):

5.293.192.996Jumlah kenaikan (penurunan) estimasikewajiban klaim

39.921.723.135

81.697.300 31.378.85028.420.651

Jumlah kenaikan (penurunan)kewajiban manfaat polis masa depandan estimasi kewajiban klaim

71.292.802.488

59.854.101.575

(582.277.367)

5.615.106.230

Total increase (decrease) future policy benefit liabilities and estimated claim

liablilities

Beban pendidikan dan pelatihan Training and educationJumlah Beban Akuisisi Total acquisition expense

b. Beban usaha b. Operating expense

Beban pemasaran Marketing expense

Beban promosi mediacetak & elektronik Printed & electronic media promotion

Beban promosi sponsorship Sponsorship promotionBeban promosi souvenir Sales promotion souvenir

sarana penjualanBeban pemasaran lain-lain Other marketing expenseBeban pendidikan dan pelatihan Education and trainingBeban program kerja Work programJumlah beban pemasaran Total marketing expense

Beban Administrasi dan Umum General and Administration Expense

Management and employee salariesBeban administrasi kantor Office administrationBeban umum rutin GeneralPendidikan dan pelatihan Education and trainingPenyusutan DepreciationJumlah beban administasi Total administration expenses

2.386.905.748

1.080.039.530

2.281.496.700

588.432.1063.797.063.693

37.176.935.9041.284.472.795

2011

89.958.373.3692.667.622.394

991.133.284

2010

Beban gaji pimpinan dan karyawan

--

8.905.044.053

1.126.385.619 3.742.677.394

388.952.984 267.072.332

12.205.465.451

82.813.575.568

9.491.119.372

2011 2010

51.881.286.168 44.668.482.80119.607.203.18221.397.982.076

1.617.082.916

46.986.066.051

108.333.552.132

2.092.794.117

309.235.234

5.785.391.814

32

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

27. ASET DAN KEWAJIBAN KEUANGAN 27. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL LIABILITIES

Obligasi/Bonds

Jumlah

--

Kas dan bank/Cash and bank --

2011

Berikut ini adalah kategori aset dan kewajiban keuangan Perusahaan per 31Desember 2011 dan 2010:

-

934.937.240.020

-

Nilai wajar/Fair valuePinjaman dan

piutang/ Loan and receivable

Tersedia untuk dijual/ Available

for sale

263.000.000.000 1.389.500.568

- 10.000.000.000

Nilai wajar diakui melalui laba

rugi/Fair value trought profit and

loss

--

253.000.000.000-

1.389.500.568

Depositoberjangka/Time deposits

Reksadana/Mutualfunds

Nilai wajar diakui melalui laba

-

--

Tersedia untuk dij l/ A il bl

Dimililiki hingga jatuh t /H ld t

934.937.240.020 -

L i l i / Oth

-

Dimililiki hingga jatuh tempo/Held to

maturity

Aset keuangan/ Financial assets

- -

-

Nil i j /F i lPinjaman dan

i t / L d

Lain-lain/ Others

--

2010

-

15.193.446.025

15.193.446.025

Following is the financial assets and financial liabilities of the Company asof 31 December 2011 and 2010:

Obligasi/Bonds

Jumlah

28. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 28. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Investasi (catatan 4) Investment (notes 4)Deposito DepositsEntitas sepengendali: Entities under common control:Bank-bank milik negara State-owned banksPersentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/

Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

Investasi (catatan 4) Investment (notes 4)Obligasi ObligationEntitas sepengendali: Entities under common control:Badan usaha milik negara State-owned companiesPersentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/

Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

Aset keuangan/ Financial assets

-Reksadana/Mutualfunds

-

-

The details of the accounts and the significant transactions entered intowith related parties are as follows:

Rincian akun dan transaksi signifikan dengan pihak-pihak berelasi adalahsebagai berikut:

Depositoberjangka/Time deposits - 237.427.240.020 -

-

-

20102011

- 208.000.000.000

1.279.343.787

173.000.000.000 168.000.000.000

- -

-

208.000.000.000 1.279.343.787

rugi/Fair valuetrought profit and

loss

dijual/ Availablefor sale

tempo/Held tomaturity

Lain-lain/ Others

- 1.996.612.081

Nilai wajar/Fair value piutang/ Loan andreceivable

- 237.427.240.020 - 1.996.612.081

12% 28%

-

49%

221.827.240.020

Kas dan bank/Cash and bank

37%

- - - - -

- -

707.437.240.020

33

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 123 - 124Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 66: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

28. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 28. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(lanjutan ) (continued)

Investasi (catatan 4) Investment (notes 4)Reksadana Mutual fundsEntitas sepengendali: Entities under common control:Badan usaha milik negara State-owned companiesPersentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/

Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

Kas dan Bank (catatan 5) Cash and Bank (notes 5)Entitas sepengendali: Entities under common control:Bank-bank milik negara State-owned banksPersentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/

Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

Utang lain-lain (catatan 20) Cash and Bank (notes 4)Entitas sepengendali: Entities under common control:Badan usaha milik negara State-owned companiesPersentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/

Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

Karyawan PersonelManajemen kunci Key management

Imbalan jangka pendek Short term benefitImbalan pasca kerja Employee benefits

Persentase terhadap Jumlah Percentage to Total Assets/Aset/Liabilitas (%) Liabilities (%)

9.808.679.072276.275.541

2.913.262.000-

3,16% 0,49%

314.197.067

6.315.325.948

334.505.530

10.000.000.000 -

1% 0%

9.189.644.517

2%

0% 0%

5%

( ) ( )

Bank-bank milik negara/ Entitas sepengendali/State-owned banks Under common control

Badan usaha milik negara/ Entitas sepengendali/State-owned companies Under common control

PT ASKES (Persero) Entitas induk/Ultimate parent company

Manajemen kunci/ Karyawan kunciKey management Ultimate parent company

29. REKLASIFIKASI AKUN 29. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

4 Kewajiban imbalan kerja, beban gaji karyawanEmployee benefit liability, employee salaries expenses

Akun-akun tertentu dalam laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada 31Desember 2010 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporankeuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011.

Certain accounts in the financial statements for the year ended 31December 2010, have been reclassified in order to conform with thepresentation of the financial statements for the year ended 31December 2011.

Other liabilities

Hubungan dan sifat saldo akun/transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The relationship and nature of account balances/transactions withrelated parties are as follows:

Hubungan/RelationshipPihak-Pihak Berelasi/Related PartiesSifat Saldo Akun/Transaksi/Nature of Account

Balances/Transactions

Obligasi, Reksadana

No.

1

2

3

Obligation, mutual fund

Utang lain-lain

Deposito, bankDeposits, bank

34

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

30. MANAJEMEN RESIKO 30. RISK MANAGEMENT

Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk

Risiko Asuransi Insurance Risk

Risiko Pasar Market RiskP h iliki d k b b i i t k d l Th h ld d diff t fi i l i t t i

Risiko suku bunga adalah efek risiko negatif yang harus ditanggung Perusahaanyang diakibatkan oleh perubahan tingkat suku bunga. Hal-hal yang dihadapiPerusahaan atas risiko suku bunga yaitu tidak seimbangnya tingkat suku bungayang digunakan dalam perhitungan liabilitas atau cadangan pemegang polisdengan tingkat bunga yang diperoleh dari portofolio investasi. Strategimanajemen risiko Perusahaan untuk meminimumkan risiko yang diakibatkanrisiko tingkat bunga adalah dengan menyelaraskan asumsi tingkat bunga yangdipergunakan dalam perhitungan liabilitas dengan menerapkan strategi investasiagar memperoleh tingkat suku bunga yang diharapkan sesuai dengan profilproduk dan portofolionya. Strategi ini dilakukan secara berkala dan menerapkanprinsip kehati-hatian.

Insurance risk is the risk of loss due to actual experience emergingdifferently than assumed when a product was designed and priced withrespect to mortality and morbidity claims, policyholder behaviour andexpenses. The Company strategy is reviewing the assumptions made indetermiiing our policy liabilities periodically and the review may result in netincome attributable to shareholders. Such assumptions require significantprofessional judgement, so actual experience may be materially differentthan the assumptions we make.

Risiko asuransi adalah risiko rugi yang timbul karena hasil aktual dan asumsiyang digunakan berbeda ketika suatu produk asuransi didesain dan diberi hargaterkait dengan mortalitas, klaim penyakit, perilaku pemegang polis dan biaya-biaya. Strategi manajemen risiko Perusahaan adalah dengan menelaah secaraperiodik asumsi yang digunakan dalam penentuan kewajiban yang dapatberakibat pada peningkatan kewajiban polis dan penurunan laba bersih yangdapat diatribusikan kepada pemegang saham. Asumsi-asumsi tersebutmemerlukan pertimbangan profesional yang signifikan, terutama bila terdapatperbedaan material antara asumsi dan kenyataan yang dialami.

Interest rate risk is the negative risk that results from the change in theinterest rate. The interest rate risk currently faced by the Company is themismatch between interest rate used in calculating the liability reserves withthe interest earned from investing portofolio.This strategy is carried outregularly and applied using the prudent principles.

31. PERJANJIAN PENTING 31. SIGNIFICANT AGREEMENTS

The Company has entered into the following agreements:

a. a.

b. b.

Perusahaan memiliki dan menggunakan berbagai instrumen keuangan dalammengelola bisnisnya. Sebagai bagian dari bisnis asuransi, Perusahaanmenerima premi dari para pemegang polis dan meninvestasikan dana tersebutdalam berbagai jenis portofolio investasi. Oleh karena nilai wajar dari portofolioinvestasi tergantung pada pasar keuangan, yang mana berubah dari waktu kewaktu, Perusahaan memiliki eksposur risiko pasar.

The company holds and uses many different financial instruments inmanaging its businesses. As part of our insurance operations, the Comanyand its subsidiaries collect premiums from our customers and invest them ina wide variaty of assets. As the fair values of our investment portfoliosdepend on financial market risks.

Lease agreement No. 08208 dated December 11, 2008 with PTJakarta Setiabudi for lease of building space - Room 505-508, ofSetiabudi Building 2, Jln. H.R. Rasuna Said - Kuningan, JakartaSelatan 12920 of an area of 1540 m². The lease agreement is for 3(three) years, effective February 5,2008 until February 4, 2012.

Pada tahun 2008 Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewadengan PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk, berdasarkan surat perjanjiansewa Nomor: 08208 tanggal 11 Desember 2008 tentang perjanjian sewaruangan gedung yang berlokasi di Gedung Setiabudi 2 Lantai 5 Ruang 505-508, Jln. H.R. Rasuna Said – Kuningan, Jakarta Selatan 12920 dengan luasruangan 1.540 m². Perjanjian sewa ruangan gedung tersebut berlaku selama3 (tiga) tahun, dari tanggal 5 Februari 2008 sampai dengan 4 Februari 2012.

Dalam menjalankan usahanya Perusahaan telah menandatangani perjanijian-perjanjian sebagai berikut:

Pada tahun 2009 Perusahaan telah menandatangani perjanjian kerjasamadengan PT Raja Mulia Persada, berdasarkan surat perjanjian kerjasamaNomor: 5670/KTR/0909 dan Nomor: 1101/SPK/AB-PMC/V/2009 tanggal 9September 2009 tentang “Jasa Pengembangan dan Pembinaan KeagenanAsuransi InHealth”. Jangka waktu pelaksanaan perjanjian kerjasama tersebutselama 3 (tiga) tahun sejak perjanjian kerjasama ditandatangani oleh ParaPihak, yaitu sejak tanggal 9 September 2009 sampai dengan tanggal 8September 2012 untuk kemudian dapat diperpanjang atas persetujuan ParaPihak yang dituangkan dalam bentuk addendum.

Cooperation agreement Number: 5670/KTR/0909 and Number:1101/SPK/AB-PMC/V/2009 dated September 9, 2009 with PT RajaMulia Persada on Development and Fostering of Inhealth InsuranceAgency. The agreement is for 3 (three) effective of the date ofsigning until September 8, 2012, extendable for another additionalterm on approval of both parties.

35

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 125 - 126Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 67: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

31. PERJANJIAN PENTING (lanjutan ) 31. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

c. c.

d. d.

32. KEJADIAN SETELAH TANGGAL NERACA 32. SUBSEQUENT EVENTS

Based on Deed of Statement of Shareholders' Extraordinary DecisionLimited of PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia number 62 datedFebruary 27, 2012 by Notary NM Dipo Nusantara Pua Upa, SH.,Capital stock issued and fully paid amounted Rp1.000.000.000.000(one billion rupiah) from the previous Rp300.000.000.000 (three

) S f

Untuk menambah ruangan kantor pusat Perusahaan, pada tahun 2009Perusahaan menandatangani perjanjian sewa dengan PT Jakarta SetiabudiInternasional Tbk, berdasarkan surat perjanjian sewa Nomor: 09225 tanggal5 November 2009 tentang perjanjian sewa ruangan gedung yang berlokasi diGedung Setiabudi 2 Lantai 5 Ruang 509, Jln H.R. Rasuna Said – Kuningan,Jakarta Selatan 12920 dengan luas ruangan 250,86 m². Perjanjian sewaruangan gedung tersebut berlaku selama 26 (dua puluh enam) bulan, daritanggal 5 Desember 2009 sampai dengan 4 Februari 2012.

Lease agreement No. 09225 dated November 5, 2009 with PTJakarta Setiabudi Internasional Tbk, for lease of 250.86 m² officespace, to expand the Company's head office space. The lease is for26 months effective December 5, 2009 until February 4, 2012.

Perjanjian kerjasama antara PT Askes (Persero) dengan PT Asuransi JiwaInHealth Indonesia tentang Coordination of BenefIt bagi peserta askesNomor: 288/KTR/0909 atau 5676/KTR/0909 tanggal 28 September 2009.Dalam perjanjian ini dimaksudkan untuk memberikan tambahan manfaatlayanan kesehatan dari yang sudah didapat oleh Peserta Askes denganmembeli Managed Care dari PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia. Jangkawaktu perjanjian ini berlangsung untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Luar BiasaPerseroan Terbatas PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia nomor 62 tanggal 27Februari 2012 yang dibuat oleh Notaris N.M. Dipo Nusantara Pua Upa, SH.,modal saham ditempatkan dan disetor penuh adalah sebesarRp1.000.000.000.000 (satu triliun rupiah) dari sebelumnya Rp300.000.000.000( )

The agreement No.: 288/KTR/0909 or 5676/KTR/0909 dated 28September 2009between the Company and PT Askes (Persero) onCoordination of Benefit. The agreement is to provide additionalservice to health insurance participants by buying the managed careprogram from the Company. The agreement is for 3 years.

1. 1.

2. 2.

33. INFORMASI LAINNYA 33. OTHER INFORMATION

Analisis Kekayaan dan Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Assets Analysis and Calculation of Solvency Margin

Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No_424/KMK.06/2003 tanggal 30 September 2003, Perusahaan setiap saat wajibmemenuhi tingkat solvabilitas yang dihitung dengan menggunakan pendekatanRisk Based Capital (RBC). Perusahaan setiap saat wajib memenuhi tingkatsolvabilitas minimum sebesar 120% dari risiko kerugian yang mungkin timbulsebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan kekayaan dan kewajiban. Tingkatsolvabilitas dihitung dengan mengurangi seluruh kewajiban (kecuali pinjamansubordinasi) dari kekayaan yang diperkenankan. Pada tahun 2009 Perusahaantelah menghitung batas solvabilitas dengan menggunakan petunjuk perhitunganRBC yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal – LembagaKeuangan (Bapepam – LK).

Based on Decree No. 424/KMK.06/2003 dated September 30, 2003, ofthe minister of Finance of the Republic of Indonesia, the Company isrequired to fulfill a solvency margin limit which is calculated using theRisk Based Capital Approach (RBC). The Company at all times has tomeet a solvency margin of at least 120% of risk of loss that might arisefrom deviation in managing assets and liabilities. Solvency margin iscalculated by deducting all liabilities (except for subordinated loans from admitted assets. Further, the Company has calculated its solvencymargin in 2009 using the guideline for the calculation of RBC issued bythe Directorate General of Financial Institutions (DGFI) that has beenreplaced by the regulation from the Chairman of the Capital MarketSupervisory Agency and Financial Institutions (Bapepam– LK).

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, informasitambahan yang signifikan yang diperoleh dari laporan keuangan Perusahaanyang disusun sesuai dengan ketentuan Menteri Keuangan adalah sebagaiberikut:

For the year ended December 31, 2011 and 2010, the significantadditional information which was derived from the Company’s financialstatements prepared in accordance with the Ministry of Financeregulations are as follows:

hundred billion rupiahs). Share capital issued and fully paid was dividedinto 1,000,000 (one million) of shares by the shareholders as follows:

PT Asuransi Kesehatan Indonesia as much as 994.000 (ninehundred ninety four thousand) shares or by Rp994.000.000.000(nine hundred and ninety four billion rupiahs), or (99.4%)

Bhakti Cooperation 6,000 (six thousand) shares or byRp6.000.000.000 (six billion rupiahs) or (0.6%)

PT Asuransi Kesehatan Indonesia sebanyak 994.000 (sembilan ratussembilan puluh empat ribu) saham atau sebesar Rp994.000.000.000(sembilan ratus sembilan puluh empat milliar rupiah atau (99,4%).

Koperasi Bhakti sebanyak 6.000 (enam ribu) saham atau sebesarRp6.000.000.000 (enam milliar rupiah atau (0,6%).

(tiga ratus miliar rupiah). Modal saham ditempatkan dan disetor penuh tersebutterbagi atas 1.000.000 (satu juta) saham oleh para pemegang saham sebagaiberikut:

36

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

33. INFORMASI LAINNYA (lanjutan) 33. OTHER INFORMATION (continued)

a. a.

Investasi: Investments:Deposito berjangka dan Time and on call depositsdeposit on callObligasi BondReksadana Mutual funds

Bukan Investasi: Non-investments:Kas dan bank Cash and banks

Premiums receivable

Tagihan reasuransi ReasuransiTagihan hasil investasi Receivables from investmentPerangkat keras komputer Computer hardware

Jumlah Total

b. Solvabilitas b. Solvency

Tingkat Solvabilitas: Solvency Margin:Kekayaan yang Diperkenankan Total Admitted Asset

Liabilities (except for subordinated loan)

25.193,45 1.997,00

3.600,33 4.953,00

926.810,00 237.427,00

253.000,00

Aktiva diperkenankan untuk perhitungan tingkat solvabilitas Admitted assets considered in the calculation of the solvencyratio

Kewajiban (kecuali pinjaman 318.694,65

Tagihan premi penutupan langsung

(dalam jutaan rupiah / in million of rupiah )

530.973,00

208.000,00

(dalam ribuan rupiah / in thousands of rupiah )

1.279,00

3.911,02

1.324.181,88

1.324.181,88

74.236,00

5.795,19

530.973,00

2011 2010

2011 2010

185.155,00

1.389,50104.482,39

3.081,00

Jumlah Tingkat Solvabilitas Total Solvency Margin

Minimum Solvency Margin

Risiko reasuradur Reinsurers riskJumlah BTSM Total Minimum Solvency Margin

Excess of Solvency MarginSolvency Margin Ratio

(dalam %) (in %)

321,17 307,97

Proyeksi arus kekayaan dan kewajiban

Kekayaan dan kewajiban dalam setiapjenis mata uang

1.005.487,23 345.818,00

11,29

45,17 22,09 Current projections of assets and liabilities

- -

93.392,49

subordinasi)

Asset default

5,52

Claims expenses incurred and estimated claims expense

550,52%

62.816,14

Ketidakcukupan premi akibatperbedaan hasil investasi yangdiasumsikan dengan hasil investasiyang diperoleh

Beban klaim yang terjadi dan bebanklaim yang diperkirakan

67.688,99 52.677,68

Batas Tingkat Solvabilitas MinimumKegagalan pengelolaan kekayaan

Insufficient premium result from the differences between income from

investments assumed in determining premiums and income from investment

earned

Kelebihan Batas Tingkat SolvabilitasRasio Pencapaian Solvabilitas

912.094,74 283.001,86

1076,63%

25.325,86 9.802,88

Assets and liabilities in foreign and local currency

37

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 127 - 128Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 68: more than 1 million

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTSUntuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010

Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Presented in Rupiahs, unless otherwise stated

33. INFORMASI LAINNYA (lanjutan) 33. OTHER INFORMATION (continued)

c. Rasio Keuangan c. Financial Ratios

Likuiditas LiquidityInvestment to the Liabilities

Net premiums to Shareholders’ Equity

Pendapatan Investasi Neto Net Investment Income

Rasio Perubahan Modal Sendiri Changes in Equity Ratio

34. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 34. COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENT

324,38%

172,97% 23,15%

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuanganterlampir yang diselesaikan pada tanggal 5 Maret 2012.

The management of the Company is responsible for the preparation ofthese financial statements that were completed on March 5, 2012.

Claims Expense Ratio, Operating Expenses, and the Commission

5,69%

317,39%

9,08%Rasio Beban Klaim, Beban Usaha, danKomisi

99,25% 92,39%

Perimbangan Investasi denganKewajiban

418,35%

Perimbangan Premi Neto denganModal Sendiri

86,01% 182,02%

2011 2010(dalam ribuan rupiah / in thousands of rupiah )

450,89%

38

Laporan Tahunan InHealth 2011 InHealth Annual Report 129 - 130Laporan Keuangan Konsolidasi | Consolidated Financial Statements

Page 69: more than 1 million
Page 70: more than 1 million