modul soal latihan perpajakan 2014 pph pasal 21 dan 26

14
P ajak Penghasilan Pasal 21/Pasal 26 Olah Hati: Berdoa Sebelum Belajar 1 Tujuan Instruksional Khusus : Setelah mengerjakan soal-soal latihan bab ini, diharapkan: Memahami Definisi PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Memahami Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012. Memahami Penerima Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012. Memahami Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012. Memahami Dasar Pengenaan dan Pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012. Memahami Tarif Pemotongan Pajak dan Penerapannya Memahami Tarif Pemotongan PPh Pasal 21 bagi Penerima Penghasilan yang tidak memiliki NPWP. Memahami Hak dan Kewajiban Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 serta Penerima Penghasilan yang dipotong Pajak. Memahami Tata cara pemotongan, penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 sehubungan dengan pekerjaan, jasa dan kegiatan orang pribadi. Memahami Formulir penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Mampu menghitung PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Mampu Menyetorkan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Mampu melaporkan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Mampu melakukan akuntansi perpajakan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Memahami Studi kasus banding pengadilan Pajak PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Memahami Penelitian terkait dengan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26. Memahami Pelaksanaan Pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 di dunia praktek.

Upload: mochammad-yusron

Post on 16-Dec-2015

129 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

memudahkan untuk belajar pajak

TRANSCRIPT

Soal Latihan PerPaJakan

P

ajak Penghasilan Pasal 21/Pasal 26Olah Hati: Berdoa Sebelum Belajar

Berkarya itu baik. Berdoa sebelum berkarya itu adalah yang terbaik Robbii Zidnii Ilmaa Warzuqnii Fahmaa Wajalnii minash-shoolihi Amiin ya robbal aalamiin Ya Allah Tambahkankanlah aku ilmu, dan berikanlah aku karunia untuk dapat memahaminya, dan jadikanlah aku termasuk golongannya orang-orang yang sholih, ya Allah kabulkanlah doaku ini

Open Your MindPPh Pasal 21/Pasal 261. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Karyawan BCA?

2. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Karyawan Tidak Tetap PT KAI?

3. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Tukang Cat Harian?

4. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima PNS?

5. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Dokter?

6. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Tenaga Kerja Indonesia (TKI)?

7. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Artis Kecil?

8. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Tenaga Kerja Asing?

9. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Artis?

10. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Artis Luar Negeri yang melakukan konser di Indonesia?

11. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Notaris?

12. Bagaimanakah Pajak Penghasilan atas penghasilan yang diterima Konsultan? 13. Bagaimanakah Pajak Penghasilan untuk hadiah yang diterima oleh Atletik Pemenang Karate di SEA Games 2011?

14. Bagaimanakah Pajak Penghasilan untuk hadiah yang diterima oleh Atletik Jepang Pemenang Lomba Lari Maraton di Indonesia?Soal Latihan Pemahaman Konsep PPh Pasal 21/Pasal 261. Jelaskan beberapa istilah berikut ini.

a. Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21b. Pajak Penghasilan Pasal 26

c. Pemotong PPh Pasal 21d. Penyelenggara Kegiatane. Penerima Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21f. Pegawai

g. Pegawai tetaph. Pegawai tidak tetap atau Tenaga kerja lepasi. Penerima Pensiun

j. Peserta Kegiatan

k. Objek PPh Pasal 21

l. Pajak Penghasilan Pasal 21 yang ditanggung Pemberi Kerja

m. Penghasilan Tidak Teratur Yang Diterima Pegawai Tetapn. Penghasilan Pegawai Tetap Yang Bersifat Teraturo. Pajak Penghasilan yang bersifat Finalp. Penghasilan Brutoq. Biaya Jabatanr. Penghasilan Tidak Kena Pajaks. Penghasilan Netot. Penghasilan Kena Pajaku. Tarif Pasal 17 ayat 1 UU Pajak Penghasilan

v. SPT Masa PPh Pasal 21

w. Batas Waktu Penyetoran Pajak Penghasilan Pasal 21 yang terutang

x. Batas Waktu Penyampaian SPT Masa PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26y. Sanksi Tidak Memiliki NPWP

2. Siapa sajakah pihak yang menjadi Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26? 3. Klasifikasikan berikut ini kedalam kelompok Penerima Penghasilan Yang Dipotong PPh Pasal 21 dan Penerima Penghasilan Yang Tidak Dipotong PPh Pasal 21.a. PNS yang sudah Pensiun b. Pegawai Bank BCAc. Angela Kearney warga Negara Australia sebagai Kepala Kantor UNICEF Jawa Barat.d. Penerima uang pesangone. Ahli waris yang menerima uang manfaat pensiunf. Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia.g. Pembawa Acara Program Dahsyat RCTIh. Sutradara Film Habibie dan Ainuni. Foto model Naomi Campbell sebagai model sampul dalam New York Magazine.

j. Taufik Hidayat sebagai atlet yang dikirim dalam Olimpiade 2012 yang akan berlangsung di London, Inggris.k. Didik Nini Towok menghadirkan tarian bertajuk Dwi Muka dalam acara peresmian Pusat Budaya Jawa di Surabaya.l. Pengacara Elza Syarief dalam kasus Diego Michiels.m. Najwa Shihab sebagai moderator dalam acara talkshowMata Najwa Off Air di Universitas Hasanudin dengan temaPemimpin Bernyali.

4. Klasifikasikan berikut ini kedalam kelompok Penghasilan Yang Dipotong PPh Pasal 21 dan Penghasilan Yang Tidak Dipotong PPh Pasal 21.a. Gaji yang diterima Abraham Samad sebagai Ketua KPK.b. Hadiah sebuah rumah senilai Rp 2 miliar dari PBSI dan uang Rp 1 miliar dari KONI yang diterima Taufik Hidayat atas medali emas yang diraihnya dalam Olimpiade Athena 2004.c. Uang Pensiun PNS.d. Santunan asuransi untuk 6 Orang TKI Meninggal Duniae. Uang santunan dari PT Jamsostek atas karyawan sebuah perusahaan yang meninggal dunia.f. Zakat yang diterima dari Badan Amil Zakat Indonesia.g. Beasiswa S3 Jerman.h. Upah borongan mengecat rumah.i. Pesangon atas PHKj. Honorarium Pembicara Seminark. Uang Rapat Kerja Tahunanl. Tunjangan professor

m. Gaji yang diterima Anis Bawesdan sebagai President of Paramadina University.

5. Apa sajakah yang menjadi kewajiban Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26?6. Apa sajakah yang menjadi kewajiban Penerima Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21? 7. Sebutkan Perundang-undangan yang mengatur tentang Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26?

8. Sebutkan formulir-formulir yang digunakan untuk melaporkan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26?

9. Klasifikasikan penghasilan berikut ini ke dalam kategori penghasilan bersifat final dan pernghasilan bersifat tidak final.

a. Pembayaran gaji Pegawai bulan September

b. Pembayaran penghasilan tidak tetap

c. Pembayaran penghasilan tetap dan teratur setiap bulan yang bersumber dari dana APBN

d. Pembayaran atas jasa konstruksi

e. Pembayaran honorarium sebagai Pembicara Seminar

f. Pembayaran beasiswa

g. Pembayaran ganti rugi pembebasan tanah

h. Pembayaran upah borongan tenaga pengecatan gedung

i. Pembayaran atas jasa dokter

j. Pembayaran hadiah undian

k. Pembayaran hadiah prestasi kerja terbaik

10. Kemanakah SPT Masa PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 dilaporkan?

11. Kemanakah Wajib Pajak menyetor Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 yang terutang?

Kasus Diskusi Pemahaman Konsep PPh Pasal 21/Pasal 26Kasus 1. PT Freeport Indonesia (PTFI) merupakan perusahaan afiliasi dari Freeport-McMoRan Copper & Gold Inc.. PTFI menambang, memproses dan melakukan eksplorasi terhadap bijih yang mengandung tembaga, emas dan perak. Beroperasi di daerah dataran tinggi di Kabupaten Mimika Provinsi Papua, Indonesia. Freeport-McMoRan Copper & Gold Inc. (FCX) merupakan perusahaan tambang internasional utama dengan kantor pusat di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat. Freeport-McMoran Copper and Gold Inc. (FCX) mengirimkan salah satu orangnya untuk memegang posisi direksi di PT Freeport Indonesia (PTFI) yang berada di Indonesia. Gaji direksi tersebut dibayarkan langsung oleh Perusahaan Induk (Freeport-McMoran Copper and Gold Inc. (FCX)), tetapi kemudian Freeport-McMoran Copper and Gold Inc. (FCX)menagih kembali gaji tersebut kepada PT Freeport Indonesia (PTFI). Yang ingin saya tanyakan adalah:

a. Atas pembayaran tagihan yang dibayarkan oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) kepada Freeport-McMoran Copper and Gold Inc. (FCX), terutang pajak apa?

b. Apakah ada hubungannya dengan tax treaty?

Kasus 3. Artis cilik Baim telah memiliki penghasilan dengan kerja kerasnya selama ini di dunia entertainment. Bagaimanakah pelaksanaan kewajiban perpajakannya (pembayaran dan pelaporan) atas penghasilan yang diperolehnya? Apakah Baim perlu memiliki NPWP? Apakah Baim dikenakan Pajak Penghasilan Pasal 21?

Kasus 4. Sebagai perusahaan konsultan, Wajib Pajak memiliki tenaga konsultan (tenaga ahli) yang berstatus sebagai karyawan tetap di perusahaannya. Menurut Anda, bagaimanakah perlakuan PPh Pasal 21 atas penghasilan tenaga ahli sebagai karyawan tetap tersebut? Apakah dikategorikan sebagai honorarium atau dihitung seperti karyawan tetap lainnya (berhak atas PTKP)? Jelaskan alasannya!Kasus 5. Penyanyi Internasional Anggun C. Sasmi adalah WNA yang mendapatkan honorarium juri tamu X FACTOR Indonesia selama bulan April 2013. Bagaimanakah pelaksanaan kewajiban perpajakannya (pembayaran dan pelaporan) atas penghasilan yang diperolehnya? Kasus 6. Maria Sharapova adalah petenis asal Rusia. Pada bulan November 2013 mengikuti pertandingan tenis di Indonesia dan merebut hadiah uang sebesar US $20.000. Kurs untuk US $1.00 pada saat itu adalah Rp10.000. Bagaimanakah pelaksanaan kewajiban perpajakannya (pembayaran dan pelaporan) atas penghasilan yang diperolehnya?Soal Latihan Menghitung PPh Pasal 21/Pasal 261. Tentukan biaya jabatan yang dikenakan atas penghasilan bruto berikut ini. a. Penghasilan bruto sebulan Rp10.000.000b. Penghasilan bruto sebulan Rp5.000.000

c. Penghasilan bruto setahun Rp120.000.000d. Penghasilan bruto setahun Rp18.000.000e. Penghasilan bruto setahun Rp200.000.0002. Hitunglah PTKP untuk wajib Pajak dengan status berikut ini.

a. Agnes Monika (TK, 0)

b. Arman Maulana (K,1)

c. Ayu Ting-Ting (TK, 5)

d. Marisa Haque (K, 2)

e. Cakra Khan (TK, 2)

f. Ahmad Dhani (K, 5)

g. Tutik (K, 4, ada surat keterangan dari Pemda tempat Tutik berdomisili yang menyatakan suaminya tidak mempunyai penghasilan apapun)

h. Dodi (K, 5, istri tidak mempunyai penghasilan apapun)

3. Hitunglah Pajak yang terutang untuk Penghasilan neto bulanan berikut ini.

a. Agnes Monika (TK, 0)Rp30.000.000

b. Arman Maulana (K,1)Rp3.000.000

c. Ayu Ting-Ting (TK, 5)Rp20.000.000

d. Marisa Haque (K, 0)Rp5.000.000

e. Cakra Khan (TK, 2)Rp15.000.000

f. Ahmad Dhani (K, 5)Rp50.000.000

4. Hitunglah Pajak yang terutang untuk Penghasilan Kena Pajak (tahunan) berikut ini dimana WP memiliki NPWP.

a. Rp12.000.000

b. Rp30.000.000

c. Rp50.000.000

d. Rp160.000.000

e. Rp300.000.000

5. Hitunglah Pajak yang terutang untuk Penghasilan Kena Pajak (tahunan) berikut ini, jika WP tidak memiliki NPWP.

a. Rp12.000.000

b. Rp30.000.000

c. Rp50.000.000

d. Rp160.000.000

e. Rp300.000.000

6. Klasifikasikan transaksi berikut ini ke dalam kategori penghasilan yang harus dipotong PPh Pasal 21 dan penghasilan yang tidak dipotong PPh Pasal 21.a. Winda mendapatkan upah harian sebesar Rp1.500.000 selama bulan Januari 2013.

b. Aris mendapatkan upah harian sebesar Rp2.500.000 selama bulan Januari 2013.

c. Manda mendapatkan uang saku harian sebagai peserta kegiatan mahasiswa sebesar Rp100.000/hari.

d. Koko mendapatkan uang saku harian sebesar Rp225.000/hari dalam acara kepanitian mahasiswa tingkat nasional.

e. Ahmad Dani yang memiliki penghasilan kena pajak selama tahun 2013 sebesar Rp800juta.

f. Syahna Haque, dengan status menikah dan memiliki 3 putri, yang memiliki penghasilan neto selama tahun 2013 sebesar Rp24juta.

7. Yurisananda Sastrowardoyo (karyawan) pada tahun 2013 bekerja pada Lembayung Studio dengan memperoleh gaji sebulan Rp5.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Yurisananda Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Januari, Yurisananda Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Yurisananda Sastrowardoyo menikah tapi belum memiliki anak. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang bulan Januari jika:a. Memiliki NPWP

b. Tidak memiliki NPWP8. Wong Aksan (K/4) bekerja pada PT Tri Jaya sebagai pegawai tetap dengan memperoleh gaji sebesar Rp15.000.000,- sebulan. PT Tri Jaya mengikuti program Jamsostek, premi Asuransi kecelakaan kerja dan premi asuransi kematian dibayar oleh pemberi kerja dengan jumlah masing-masing RP 250.000,- dan Rp 100.000,- sebulan. PT Tri Jaya menanggung iuran THT setiap bulan sebesar Rp 150.000,- sedangkan Wong Aksan membayar iuran THT sebesar Rp 175.000 setiap bulan. Disamping itu PT Tri Jaya juga mengikuti program pensiun untuk pegawainya. PT Tri Jaya membayar iuran pensiun untuk Wong Aksan ke dana pensiun, yang pendiriannya telah disahkan Menteri Keuangan, setiap sebulan sebesar Rp400.000,- sedangkan Wong Aksan membayar iuran pensiun sebesar Rp250.000,-. Berapakah PPh pasal 21 atas pegawai tersebut?

9. Mareno bekerja pada PT Bahagia dengan penghasilan per bulan Rp 9.000.000. Setiap bulan membayar iuran pensiun sebesar Rp 25.000. Pada bulan Mei 2013, Mareno menerima uang lembur Rp 1.000.000 yang dibayarkan bersamaan dengan gaji bulanannya. Mareno sudah menikah, mempunyai 2 (dua) anak. Berapakah besarnya PPh Pasal 21 Terhutang bulan Mei yang harus dipotong PT Bahagia atas penghasilan Mareno?10. Dian Sastrowardoyo (karyawati) pada tahun 2013 bekerja pada Bank BCA dengan memperoleh gaji sebulan Rp19.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Dian Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Februari, Dian Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Dian Sastrowardoyo menikah dan memiliki 1 (satu) anak. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang bulan Februari jika:

a. Memiliki NPWP

b. Tidak memiliki NPWP

11. Tutik (karyawati) dengan status menikah dan memiliki 4 (empat) anak, bekerja pada Screen Play Production dengan gaji sebulan sebesar Rp8.000.000. Tutik membayar iuran pensiun ke dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan sebesar Rp50.000 sebulan. Berdasarkan surat keterangan dari Pemda tempat Tutik berdomisili yang diserahkan kepada pemberi kerja, diketahui bahwa suaminya tidak mempunyai penghasilan apapun. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang atas karyawati Tutik pada bulan Juni 2013, jika:

a. Memiliki NPWP

b. Tidak memiliki NPWP

12. Marshanda karyawati dengan status menikah dan memiliki 2 anak bekerja pada Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda. Suami Marshanda merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sleman. Marshanda menerima gaji Rp4.000.000 sebulan. Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda mengikuti program pensiun dan jamsostek. Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda membayar iuran pensiun kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan sebesar Rp40.000 sebulan. Marshanda juga membayar iuran pensiun sebesar Rp30.000 sebulan. Disamping itu Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda membayarkan iuran Jaminan Hari Tua karyawannya setiap bulan sebesar 3,7% dari gaji, sedangkan Marshanda membayar iuran Jaminan Hari Tua setiap bulan sebesar 2% dari gaji. Premi Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian dibayar oleh pemberi kerja dengan jumlah masing-masing sebesar 1% dan 0,3% dari gaji. Pada bulan Agustus 2013 disamping menerima pembayaran gaji, Marshanda juga menerima uang lembur sebesar Rp3.000.000. Marshanda memiliki NPWP. Hitunglah PPh Pasal 21 bulan Agustus atas peghasilan Marshanda! 13. dr. H. Boyke, SpOG, MARSmenikah dan memiliki 3 (tiga) anak kandung dan 2 (dua) anak angkatmerupakan dokter spesialis kulit dan kelamin yang bekerja sebagai pegawai tetap di RSCM Jakarta dengan gaji tetap sebesar Rp50.000.000. Pada bulan Mei 2013, dr. H. Boyke, SpOG, MARS menerima pembayaran dari RSCM Jakarta berupa gaji dan menerima jasa medis operasi yang bersumber dari pasien sebesar Rp20.000.000. dr. H. Boyke, SpOG, MARS membayar iuran pensiun sebesar Rp500.000 setiap bulan. dr. H. Boyke, SpOG, MARS memiliki NPWP. Hitunglah PPh Pasal 21 yang harus dipotong oleh RSCM Jakarta! 14. Olga Saputra pada tahun 2013 bekerja sebagai pegawai tetap Perusahaan Dahsyat dengan memperoleh gaji yang dibayarkan mingguan sebesar Rp2.000.000. Olga Saputra belum menikah tapi memiliki 5 tanggungan yaitu ibu bapaknya dan 3 adiknya. Olga Saputra memiliki NPWP pada bulan Februari 2013. Olga Saputra membayar iuran pensiun Rp100.000 dan Jaminan Hari Tua sebesar 2% dari gaji. Hitunglah PPh Pasal 21 yang harus dipotong dari penghasilan Olga Saputra untuk:

a. bulan Januari 2013!

b. bulan Maret 2013!

15. Yurisananda Sastrowardoyo (karyawan) pada tahun 2013 bekerja pada Lembayung Studio dengan memperoleh gaji sebulan Rp5.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Yurisananda Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Januari, Yurisananda Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Yurisananda Sastrowardoyo menikah tapi belum memiliki anak serta memiliki NPWP sejak tahun 2000. Pada bulan Juni 2013 menerima kenaikan gaji menjadi Rp7.000.000 sebulan dan berlaku surut sejak 1 Januari 2013. Sehingga pada bulan Juni 2013, Yurisananda Sastrowardoyo menerima rapel sejumlah Rp10.000.000. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang bulan Juni atas pegawai Yurisananda Sastrowardoyo!16. Yurisananda Sastrowardoyo (karyawan) pada tahun 2013 bekerja pada Lembayung Studio dengan memperoleh gaji sebulan Rp5.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Yurisananda Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Januari, Yurisananda Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Yurisananda Sastrowardoyo menikah tapi belum memiliki anak serta memiliki NPWP sejak tahun 2000. Pada bulan Mei 2013, Yurisananda Sastrowardoyo mendapatkan bonus dari Lembayung Studio sebesar Rp2.000.000. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang bulan Mei 2013!

17. Dian Sastrowardoyo (karyawati) pada tahun 2013 bekerja pada Bank BCA dengan memperoleh gaji sebulan Rp19.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Dian Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Februari 2013, Dian Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Dian Sastrowardoyo menikah dan memiliki 1 (satu) anak serta memiliki NPWP sejak tahun 2005. Pada bulan September 2013, Dian Sastrowardoyo mendapatkan bonus sebesar Rp10.000.000. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang bulan September 2013 atas pegawai Dian Sastrowardoyo!18. David Naoh bekerja pada PT NOAH dengan penghasilan per bulan Rp 10.000.000 sejak 1 Agustus 2013. Setiap bulan, David Noah membayar iuran pensiun sebesar Rp 25.000. David Naoh belum menikah, tapi mempunyai 2 (dua) anak angkat. Berapakah besarnya PPh Pasal 21 Terhutang bulan Agustus 2013 yang harus dipotong PT NOAH atas penghasilan Mareno?19. dr. Jeniffer Uno karyawati dengan status menikah dan memiliki 2 anak bekerja pada Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda. Suami Jeniffer Uno merupakan seorang Bupati GARUT. dr. Jeniffer Uno menerima gaji Rp20.000.000 sebulan. Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda mengikuti program pensiun dan jamsostek. Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda membayar iuran pensiun kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan sebesar Rp40.000 sebulan. dr. Jeniffer Uno juga membayar iuran pensiun sebesar Rp30.000 sebulan. Disamping itu Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda membayarkan iuran Jaminan Hari Tua karyawannya setiap bulan sebesar 3,7% dari gaji, sedangkan dr. Jeniffer Uno membayar iuran Jaminan Hari Tua setiap bulan sebesar 2% dari gaji. Premi Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian dibayar oleh pemberi kerja dengan jumlah masing-masing sebesar 1% dan 0,3% dari gaji. Sejak 1 Agustus 2013 dr. Jeniffer Uno mengundurkan diri dari Rumah Sehat Ibu dan Anak Permata Bunda. dr. Jeniffer Uno memiliki NPWP. Hitunglah PPh Pasal 21 bulan Juli atas peghasilan dr. Jeniffer Uno!

20. Siska Lopez (K,1) adalah seorang pegawai tetap PT. UNILEVER yang memperoleh gaji pada bulan September 2013 dalam mata uang asing sebesar $4.000 sebulan. Kurs yang berlaku untuk bulan September 2013 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan adalah Rp10.000 per US$1. Hitunglah: a. PPh Pasal 21 bulan September 2013 yang dipotong atas pegawai Siska Lopez!b. PPh Pasal 21 bulan September 2013 yang dipotong atas pegawai Siska Lopez jika PPh ditanggung oleh PT UNILEVER!c. PPh Pasal 21 bulan September 2013 yang dipotong atas pegawai Siska Lopez jika PT UNILEVER memberikan tunjangan pajak sebesar Rp100.000 setiap bulan!

21. Alexandro Gotardo adalah warga negara RI yang bekerja pada suatu perwakilan dagang asing yang pengenaan pajaknya menggunakan norma perhitungan khusus, pada bulan Mei 2013 memperoleh gaji sebesar Rp3.000.000 sebulan beserta beras 100 kg dan gula 50 kg. Alexandro Gotardo berstatus menikah dengan 4 anak. Nilai uang dari beras dan gula dihitung berdasarkan harga pasar yaitu harga berat Rp10.000 per kg dan harga gula Rp8.000 per kg. Hitunglah PPh Pasal 21 atas pegawai Alexandro Gotardo bulan Mei 2013!22. Ello Nasution (TK,1) adalah seorang pegawai tetap PT. SEMANGAT BARU yang memperoleh gaji dalam mata uang asing sebesar $5.000 sebulan sepanjang tahun 2013. Kurs yang berlaku untuk bulan Januari-Desember 2013 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan adalah Rp10.000 per US$1. Ello Nasution baru memiliki NPWP pada bulan Oktober dan menyerahkan fotocopi kartu NPWP sebelum Pemotongan PPh Pasal 21 untuk bulan Desember 2013, dengan asumsi penghasilan setiap bulan desarnya sama dan tidak ada penghasilan selain penghasilan tetap dan teratur setiap bulan tersebut. Hitunglah PPh Pasal 21 bulan Desember 2013 yang harus dipotong atas pegawai Ello Nasution!

23. Hariman Widodo, berstatus kawin dengan 2 anak yang masih menjadi tanggungannya, bekerja sebagai pegawai tetap pada PT Auto Mobile dengan gaji sebulan sebesar Rp3.500.000. Hariman Widodo setiap bulan membayar iuran pensiun sebesar Rp300.000 ke Dana Pensiun AIG LIPPO yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan. Berdasarkan ketentuan yang berlaku di PY Auto Mobile terhitung mulai 1 Mei 2013, Hariman Widodo akan memasuki masa pensiun. Selanjutnya, Hariman Widodo memperoleh uang pensiun dari Dana AIG LIPPO sebesar Rp2.000.000 sebulan. a. Bagaimanakan pemotongan PPh Pasal 21 atas pegawai Hariman Widodo pada bulan April 2013?b. Bagaimanakan pemotongan PPh Pasal 21 atas pensiunan Hariman Widodo pada bulan Mei 2013?

24. Hanung Bramantyo dengan status menikah bekerja sebagai buruh harian Sreen Play Production. Ia bekerja selama 5 hari di awal bulan Januari 2013 dan menerima upah harian sebesar Rp200.000. Hitunglah PPh Pasal 21 terutangnya!

25. Selanjutnya, Hanung Bramantyo dengan status menikah bekerja sebagai buruh harian Raffi Production. Ia bekerja selama 12 hari di minggu pertama dan kedua bulan Februari 2013 dan menerima upah harian sebesar Rp184.000. Hitunglah PPh Pasal 21 terutangnya!

26. Selanjutnya, Hanung Bramantyo dengan status menikah pada bulan Maret 2013 bekerja sebagai buruh harian MD Production. Ia bekerja selama 15 hari dan menerima upah harian sebesar Rp200.000. Hitunglah PPh Pasal 21 terutangnya!

27. Wati Putri (menikah, 5 anak) adalah seorang karyawati yang bekerja sebagai penglinting rokok di perusahaan rokok A MILD. Upah yang dibayarkan berdasarkan atas jumlah unit/satuan yang diselesaikan yaitu Rp500 per lintingan rokok dan dibayarkan tiap minggu. Dalam kurun waktu 1 minggu (6hari kerja) dihasilkan sebanyak 1000 lintingan rokok. a. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang!b. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang jika dasar upah harian dibayarkan bulanan!

28. Dimas Jay Diningrat adalah pegawai tidak tetap pada PT Bella Nisa Utama. Dimas Jay Diningrat belum menikah dan menerima penghasilan per bulan sebesar Rp 2.025.000. Berapakah besarnya PPh Pasal 21 yang harus dipotong oleh pemberi kerja?29. Didik mengerjakan taman SALON SPA Green dengan upah borongan sebesar Rp5.000.000. Pekerjaan diselesaikan dalam 20 hari. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang!

30. Prof. Agus Kuncoro adalah seorang komisaris di Bank BNI, yang bukan sebagai pegawai tetap. Dalam tahun 2013, Prof. Agus Kuncoro mendapatkan honorarium sebesar Rp100.000.000. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang!

31. Nazaruddin melakukan jasa perbaikan instalasi listrik kepada Lembayung Studio dengan fee sebesar Rp3.000.000. Nazarunin menikah dan memiliki 2 anak serta memiliki NPWP. Berapakah PPh Pasal 21 yang terutang?

32. Budiman Sujatmiko (K, 1) melakukan jasa perawatan kolam renang kepada Taman Bermain Banyu URIP dengan imbalan Rp8.000.000. Budiman Sujatmiko memiliki NPWP. Budiman Sujatmiko mempergunakan tenaga kerja sebanyak 2 orang dengan membayarkan upah harian masing-masing sebanyak Rp100.000. Upah harian yang dibayarkan untuk 2 orang pekerja selama melakukan pekerjaannya sebesar Rp3.000.000. Selain itu, Budiman Sujatmiko membeli spare part yang dipakai untuk perawatan kolam renang sebesar Rp2.000.000. Hitunglah PPh Pasal 21 yang terutang, jika:

a. Pembayaran Upah harian untuk 2 orang pekerja dan Pembelian spare part yang diperlukan menjadi tanggung jawab sepenuhnya Taman bermain Banyu URIP. b. Pembayaran Upah harian untuk 2 orang pekerja dan Pembelian spare part yang diperlukan diluar tanggung jawab Taman bermain Banyu URIP.

33. Taufik Hidayat adalah seorang pebulutangkis profesional yang bertempat tinggal di Indonesia. Ia menjuarai Olimpiade Athena 2013 dan memperoleh hadiah sebesar Rp1Milyar. Berapakah besarnya PPh Pasal 21 atas Taufik Hidayat?34. Siska Lopez (K,1) adalah seorang pegawai tetap PT. UNILEVER yang memperoleh gaji pada bulan September 2013 dalam mata uang asing sebesar $4.000 sebulan. Kurs yang berlaku untuk bulan September 2013 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan adalah Rp10.000 per US$1. Disamping gaji, pada bulan September 2013, Siska Lopez mendapatkan hadiah penghargaan sebesar $500 atas prestasinya sebagai pegawai terbaik bulan September 2013. Hitunglah PPh Pasal 21 bulan September 2013 yang dipotong atas pegawai Siska Lopez!

35. Penyanyi Internasional Anggun C. Sasmi adalah WNA yang mendapatkan honorarium juri tamu X FACTOR Indonesia selama bulan April 2013 sebesar Rp100.000.000. Berapakah besarnya PPh Pasal 26 atas honorarium tersebut?36. Prof. Alex Balwin (K, 2, WNA) merupakan dosen Harvard University yang berada di Indonesia kurang dari 183 hari untuk diperbantukan di Fakultas Ekonomi Bisinis UGM. Ia memperoleh gaji pada bulan April 2013 sebesar Rp3.000 sebulan. Kurs Menteri Keuangan pada saat pemotongan adalah sebesar Rp10.000 untuk US $1. Hitunglah PPh Pasal 26 atas penghasilan Prof. Alex Balwin! 37. PT Gramedia merupakan penerbit buku cerita anak-anak. Pada bulan Januari 2014 membayarkan royalti sebesar Rp100juta kepada Akira Toriyama sebagai penulis buku cerita anak-anak Dragon Ball. Akira Toriyama adalah Wajib Pajak Luar Negeri. Hitunglah PPh Pasal 26 atas penghasilan Akira Toriyama oleh PT Gramedia!

38. Maria Sharapova adalah petenis asal Rusia. Pada bulan November 2013 mengikuti pertandingan tenis di Indonesia dan merebut hadiah uang sebesar US $20.000. Kurs untuk US $1.00 pada saat itu adalah Rp10.000. Hitunglah PPh Pasal 26 yang dipotong oleh penyelenggara kegiatan di Indonesia!Kasus Menghitung PPh Pasal 21/Pasal 26Kasus Menghitung 1. Okan Cornelius yang berstatus menikah dan memilik 1 anak adalah pegawai pada KPP Pratama Bangkalan di Madura. Sejak 1 Mei 2013 dipindahtugaskan ke KPP Pratama Yogyakarta dan pada 1 Oktober 2013 dipindahtugaskan lagi ke KPP Pratama Gunung Kidul. Gaji Okan Cornelius sebesar Rp6.000.000 dan pembayaran iuran pensiun yang dibayar sendiri sebulan sebesar Rp100.000. Selama bekerja Okan Cornelius hanya menerima penghasilan berupa gaji saja. Bagaimanakah pelaksanaan kewajiban pemotongan PPh Pasal 21 atas pegawai Okan Cornelius? Kasus Menghitung 2. Vena Melinda karyawati Salon MARTA TILAAR sejak 1 Maret 2013 dengan status menikah dan memiliki 2 anak. Suami Vena Melinda merupakan seorang Pejabat BUMN di Surabaya. Vena Melinda menerima gaji Rp6.000.000 sebulan. Salon MARTA TILAAR mengikuti program pensiun dan Jamsostek. Salon MARTA TILAAR membayar iuran pensiun kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan sebesar Rp40.000 sebulan. Vena Melinda juga membayar iuran pensiun sebesar Rp30.000 sebulan. Disamping itu Salon MARTA TILAAR membayarkan iuran Jaminan Hari Tua karyawannya setiap bulan sebesar 3,7% dari gaji, sedangkan Vena Melinda membayar iuran Jaminan Hari Tua setiap bulan sebesar 2% dari gaji. Premi Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian dibayar oleh pemberi kerja dengan jumlah masing-masing sebesar 1% dan 0,3% dari gaji. Pada bulan Mei 2013 disamping menerima pembayaran gaji, Vena Melinda juga menerima uang lembur sebesar Rp3.000.000. Pada bulan Juli 2013 Vena Melinda disamping menerima pembayaran gaji, Vena Melinda juga menerima bonus sebesar Rp2.000.000. Sejak bulan Nopember 2013, Vena Melinda mengundurkan diri dari Salon MARTA TILAAR. Vena Melinda memiliki NPWP sejak 1 April 2013. Hitunglah PPh Pasal 21 atas peghasilan Vena Melinda untuk: a. bulan Maret 2013

b. bulan April 2013c. bulan Mei 2013

d. bulan Juli 2013

e. bulan Oktober 2013

Kasus Menghitung 3. Hariman Widodo, berstatus kawin dengan 2 anak yang masih menjadi tanggungannya, bekerja sebagai pegawai tetap pada PT Auto Mobile dengan gaji sebulan sebesar Rp3.500.000. Hariman Widodo setiap bulan membayar iuran pensiun sebesar Rp300.000 ke Dana Pensiun AIG LIPPO yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan. Berdasarkan ketentuan yang berlaku di PY Auto Mobile terhitung mulai 1 Mei 2013, Hariman Widodo akan memasuki masa pensiun. Selanjutnya, Hariman Widodo memperoleh uang pensiun dari Dana AIG LIPPO sebesar Rp2.000.000 sebulan.

a. Bagaimanakan pemotongan PPh Pasal 21 Hariman Widodo pada tahun 2013?

b. Bagaimanakan pemotongan PPh Pasal 21 Hariman Widodo pada tahun 2014?

Kasus Menghitung 4. Anggun C. Sasmi yang berwarga Negara Perancis mendapatkan imbalan atas model iklan shampo Pantene di Indonesia dengan nilai kontrak sebesar Rp300juta. Dikenakan pajak apa atas transaksi tersebut?

a. Siapakah pihak yang memotong pajak tersebut?

b. Hitunglah pajak penghasilan yang dipotong?

c. Kapan batas waktu penyetoran pajak yang telah dipotong?

d. Kapan batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan Masanya?

e. Apa kewajiban yang harus dilakukan oleh Pemotong Pajak kepada Lady Gaga?

Kasus Menghitung 5.

Promotor Java Musikindo (Andrie Subono) mendatangkan Penyanyi Internasional Lady Gaga untuk melakukan konser di Indonesia pada tanggal 31 Desember 2013. Honor yang dibayarkan kepada Lady Gaga adalah sebesar Rp500juta. f. Dikenakan pajak apa atas transaksi tersebut?g. Siapakah pihak yang memotong pajak tersebut?

h. Hitunglah pajak yang dipotong?

i. Kapan batas waktu penyetoran pajak yang telah dipotong?

j. Kapan batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan Masanya?

k. Apa kewajiban yang harus dilakukan oleh Pemotong Pajak kepada Lady Gaga?

Akuntansi PerpajakanPPh Pasal 21/Pasal 26

Soal Latihan Menghitung No. 8

Wong Aksan (K/4) bekerja pada PT Tri Jaya sebagai pegawai tetap dengan memperoleh gaji sebesar Rp15.000.000,- sebulan. PT Tri Jaya mengikuti program Jamsostek, premi Asuransi kecelakaan kerja dan premi asuransi kematian dibayar oleh pemberi kerja dengan jumlah masing-masing Rp250.000,- dan Rp100.000,- sebulan. PT Tri Jaya menanggung iuran THT setiap bulan sebesar Rp150.000,- sedangkan Wong Aksan membayar iuran THT sebesar Rp175.000 setiap bulan. Disamping itu PT Tri Jaya juga mengikuti program pensiun untuk pegawainya. PT Tri Jaya membayar iuran pensiun untuk Wong Aksan ke dana pensiun, yang pendiriannya telah disahkan Menteri Keuangan, setiap sebulan sebesar Rp400.000,- sedangkan Wong Aksan membayar iuran pensiun sebesar Rp250.000,-. Bagaimana jurnal oleh pemberi kerja?

Soal Latihan Menghitung No. 9

Mareno bekerja pada PT Bahagia dengan penghasilan per bulan Rp9.000.000. Setiap bulan membayar iuran pensiun sebesar Rp25.000. Pada bulan Mei 2013, Mareno menerima uang lembur Rp1.000.000 yang dibayarkan bersamaan dengan gaji bulanannya. Mareno sudah menikah, mempunyai 2 (dua) anak. Bagaimana jurnal oleh pemberi kerja?Soal Latihan Menghitung No. 10

Dian Sastrowardoyo (karyawati) pada tahun 2013 bekerja pada Bank BCA dengan memperoleh gaji sebulan Rp19.000.000 dan mendapatkan tunjangan kesehatan sebesar Rp500.000/bulan, tunjangan makan sebesar Rp500.000/bulan. Dian Sastrowardoyo mengikuti program asuransi kesehatan dengan premi sebesar Rp200.000/bulan. Pada bulan Februari, Dian Sastrowardoyo mendapatkan uang lembur sebesar Rp1.000.000. Dian Sastrowardoyo menikah dan memiliki 1 (satu) anak. Bagaimana jurnal oleh pemberi kerja pada bulan Februari jika:a. Memiliki NPWP

b. Tidak memiliki NPWP

Soal Latihan Menghitung No. 36

Prof. Alex Balwin (K, 2, WNA) merupakan dosen Harvard University yang berada di Indonesia kurang dari 183 hari untuk diperbantukan di Fakultas Ekonomi Bisinis UGM. Ia memperoleh gaji pada bulan April 2013 sebesar Rp3.000 sebulan. Kurs Menteri Keuangan pada saat pemotongan adalah sebesar Rp10.000 untuk US $1. Bagaimana jurnal oleh pemberi kerja atas pemotongan penghasilan Prof. Alex Balwin! Soal Latihan Menghitung No. 37

PT Gramedia merupakan penerbit buku cerita anak-anak. Pada bulan Januari 2014 membayarkan royalti sebesar Rp100juta kepada Akira Toriyama sebagai penulis buku cerita anak-anak Dragon Ball. Akira Toriyama adalah Wajib Pajak Luar Negeri. PT Gramedia memotong PPh Pasal 26 atas penghasilan yang diterima Akira Toriyama. Bagaimana jurnal oleh PT Gramedia atas pemotongan tersebut?Pengetahuan PenelitianPPh Pasal 21/Pasal 26Kritisi sebuah artikel ilmiah termutahir tentang Pajak Penghasilan Pasal 21/Pasal 26 dalam bentuk summary artikel, yang terdiri dari:

i. Topikii. Kerangka Berpikiriii. Metodologi Penelitianiv. Diskusi Hasilv. Keterbatasan Penelitian Pemahaman Pelaksanaan Pemotongan PPh Pasal 21/Pasal 26 di Dunia Praktek Penelitian Mini Lakukan penelitian mini terkait dengan pemotongan PPh Pasal 21/Pasal 26 yang dilakukan di suatu instansi (pemerintah atau swasta). Laporkan hasil penelitian di dunia praktek. Lakukan analisis antara ketentuan perpajakan dan hasil praktek perpajakan di instansi tersebut. Buat simpulan dan siapkan bahan untuk presentasi.

KreativitasPemahaman PPh Pasal 21/Pasal 26

A. Teka-Teki Silang. Buatlah Teka Teki Silang dengan tema PPh Pasal 21/Pasal 26. B. Tax Toons. Buatlah Ilustrasi Kartun dengan tema PPh Pasal 21/Pasal 26.

Olah Hati: Berdoa Setelah Belajar

Apa gunanya ilmu kalau tidak memperluas jiwa seseorang sehingga ia berlaku seperti samudera yang menampung sampah-sampah. Apa gunanya kepandaian kalau tidak memperbesar kepribadian seseorang sehingga ia makin sanggup memahami orang lain? [Emha Ainun Nadjib]

Ilmu pengetahuan itu pahit pada awalnya, tetapi manis melebihi madu pada akhirnya [Hanum Salsabiela Rais, 99 Cahaya di Langit Eropa: Perjalanan Menapak Jejak Islam di Eropa]

Aallohumma arinal haqqo haqqon Warzuqnattibaaahu

Ya Allah, tunjukkanlah kepada kami kebenaran.

Selamat Menikmati Proses Peningkatan Pengetahuan, Ketrampilan, dan Kemampuan Anda dalam Bidang Perpajakan

Referensi., 2008. Tax Review Cerdas Mengupas dan Independen My Tax Advisor Indonesian, Volume I Edisi 10. hal 22-25.., 2010. Indonesian Tax Review. Volume III/Edisi 8.

Alsah, A. Sjarifuddin. 2003. Pemotongan-Pemungutan Pajak Penghasilan: Withholding Tax. Jakarta: Kharisma.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pajak. Desember 2012. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-31/PJ/2012 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pemotongan, Penyetoran dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pajak Penghasilan Pasal 26 sehubungan dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi. Jakarta.Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pajak. Desember 2012. Lampiran Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-31/PJ/2012 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pemotongan, Penyetoran dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pajak Penghasilan Pasal 26 sehubungan dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi. Jakarta.Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pajak . Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-14/PJ/2013 tentang Bentuk, Isi, Tata Cara Pengisian Dan Penyampaian Surat Pemberitahuan Masa Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pasal 26 serta Bentuk Bukti Pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pasal 26.Resmi, Siti. 2007. Perpajakan Teori dan Kasus. Edisi 3 Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.Sundoro dkk,. Februari 2004. Studi Kasus Banding Pengadilan Pajak Tenaga Ahli berstatus Karyawan. Buku Dua Studi Kasus Cetakan I Hal 196-199. SEMAR Publishing.

Website resmi Kemeterian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pajak www.pajak.go.id. Tujuan Instruksional Khusus : Setelah mengerjakan soal-soal latihan bab ini, diharapkan:

Memahami Definisi PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Memahami Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012.

Memahami Penerima Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012.

Memahami Penghasilan yang dipotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012.

Memahami Dasar Pengenaan dan Pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menurut PER-31/PJ/2012.

Memahami Tarif Pemotongan Pajak dan Penerapannya

Memahami Tarif Pemotongan PPh Pasal 21 bagi Penerima Penghasilan yang tidak memiliki NPWP.

Memahami Hak dan Kewajiban Pemotong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 serta Penerima Penghasilan yang dipotong Pajak.

Memahami Tata cara pemotongan, penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 sehubungan dengan pekerjaan, jasa dan kegiatan orang pribadi.

Memahami Formulir penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Mampu menghitung PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Mampu Menyetorkan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Mampu melaporkan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Mampu melakukan akuntansi perpajakan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Memahami Studi kasus banding pengadilan Pajak PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Memahami Penelitian terkait dengan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26.

Memahami Pelaksanaan Pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 di dunia praktek.

1Soal Latihan Perpajakan_Nurul Herawati_FEUTM_2014 6