mini project (autosaved)1.docx
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
1/33
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyakit saluran
pernapasan biasanya menular, yang dapat menimbulkan berbagai spektrum
penyakit yang berkisar dari penyakit tanpa gejala atau infeksi ringan sampai
penyakit yang parah dan mematikan, tergantung pada patogen penyebabnya,
faktor lingkungan dan faktor pejamu (WHO, !!")# Hasil presentase tahun !$
di Indonesia ISPA menduduki peringkat pertama dari sepuluh besar penyakit yang
ada# Ada $% pro&insi di Indonesia yang memiliki pre&alensi ISPA di atas rata'rata
nasional, yaitu diatas ,# Pro&insi itu adalah *anggroe A+eh arussalam,
Sumatera -arat, -engkulu, -angka -elitung, .epulauan /iau, 0a1a 2engah, *usa
2enggara -arat, *usa 2enggara 2imur, Sula1esi 2engah, 3orontalo, 4aluku,
Papua -arat dan Papua (epkes /I, !$%)#
Pneumonia merupakan penyebab kematian kedua setelah diare ($,,
diantara semua balita), dan selalu berada pada daftar $! penyakit terbesar setiap
tahunnya di fasilitas kesehatan# -erdasar Sur&ei emografi .esehatan Indonesia
(S.I) data pre&alensi pneumonia balita di Indonesia meningkat dari ",5 pada
tahun !! menjadi $$, pada tahun !!" (.emenkes, !$!)# i aerah
Istime1a 6ogyakarta (I6) angka kematian balita pada tahun !! men+apai
men+apai 7%8$#!!! kelahiran hidup dan pada tahun !!% turun menjadi %8$#!!!
kelahiran hidup# Pada tahun !$! angka kematian balita di aerah Istime1a
6ogyakarta (I6) sangat tinggi terjadi di .abupaten -antul sebanyak $!
kematian bayi dan $ kematian balita, .ota 6ogya dan .abupaten Sleman 5"
kematian bayi dan kematian balita, .ulon Progo 5 kematian bayi dan $
kamatian balita, dan 3unung .idul % kematian bayi dan 9 kematian balita#
Penyakit Infeksi Salauran Pernafasan Akut, pneumonia pada balita paling banyak
di temukan pada pro&insi aerah Istime1a 6ogyakarta (I6)# 2er+atat pada tahun
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
2/33
!!" pneumonia pada balita sebanyak 5% kasus dan pada tahun !!9 meningkat
menjadi "9% kasus (inkes I6, !$$)#
ata World Health Organization (WHO) tahun !! menyatakan bah1a
proporsi kematian karena pneumonia untuk balita di dunia sebesar $: dan bayi
5 (epkes /I, !!)# Pneumonia bahkan disebut sebagai 1abah raya yang
terlupakan atau the forgotten pandemic, karena begitu banyak korban yang
meninggal# ;ntuk itulah dunia internasional menganggap pneumonia sebagai
masalah kesehatan masyarakat dan masalah pembangunan yang sangat serius dan
perlu ditanggulangi bersama (Suko1ati, !!")#
Penemuan kasus pneumonia pada tahun !! sebanyak $,5$ dan
kembali meningkat pada tahun !!5 sebanyak 5,5, tetapi dari tahun ke tahun
angka +akupan tersebut masih sangat rendah bila dibandingkan dengan target
yang ada yaitu 95# Hal ini dikarenakan kepatuhan petugas dalam penggunaan
standard operasional prosedur (SOP) yang belum maksimal, sehingga masih
banyak kasus pneumonia balita yang tidak terdeteksi (epkes /I !!5)## Selain
itu, kejadian ISPA pada balita erat terkait dengan pengetahuan orang tua tentang
ISPA, kader kesehatan8kader posyandu, dan peran masyarakat lingkungan sekitar,
karena mereka turut bertanggung ja1ab dalam pemeliharaan kesejahteraan anak#
Pada masa balita masih sangat tergantung pada orang tua, dan para orang tua
se+ara rutin pergi ke posyandu dalam rangka memantau perkembangan anak#
4ereka masih sangat bergantung pada petugas kesehatan di desa terutama di
daerah terpen+il, karena informasi yang masih sangat terbatas# Oleh karena itu
peran petugas kesehatan8kader posyandu sangatlah penting dalam rangka
memangkas infeksi penyakit ini, serta perlu adanya penyebaran informasi kepada
para kader posyandu mengenai ISPA agar mereka dapat menyikapi lebih dini
segala hal'hal yang berkaitan dengan ISPA#
Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah bersama masyarakat dunia
untuk menurunkan angka kematian balita karena pneumonia, salah satu bukti
dengan diberlakukannya .eputusan Presiden nomor %5 tahun $::! tentang
.on&ensi Hak
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
3/33
menurunkan angka kematian akibat Pneumonia balita menjadi % per $!!! dan
menurunkan angka kesakitan balita akibat pneumonia dari $!'! pada tahun
!!! menjadi 9'$5 pada tahun !!7 (epkes /I, !!7)#
Salah satu upaya untuk meningkatkan penemuan penderita pneumonia
adalah dengan memberikan pelatihan kepada kader posyandu untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan dalam menemukan penderita pneumonia pada
balita sehingga meningkatkan angka +akupan penemuan kasus pneumonia# alam
upaya untuk meningkatkan penemuan penderita pneumonia perlu melibatkan
peran serta masyarakat, yaitu kader posyandu agar se+ara aktif membantu
menemukan tersangka penderita pneumonia# .ader posyandu berada ditengah'
tengah masyarakat yang banyak mempunyai peran# Salah satu peran yang sangat
penting dilakukan oleh kader di posyandu adalah penyuluhan kesehatan#
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Berbasis Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan
dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam
penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan
kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan
dasar/sosial dasar untuk mempercepat penurunan Angka
Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi Posyandu yang
terintegrasi adalah kegiatan pelayanan sosial dasar keluarga
dalam aspek pemantauan tumbuh kembang anak !alam
pelaksanaannya dilakukan secara koordinati" dan integrati" sertasaling memperkuat antar program dan kegiatan untuk
kelangsungan pelayanan di Posyandu sesuai dengan
situasi/kebutuhan lokal yang dalam kegiatannya tetap
memperhatikan aspek pemberdayaan masyarakat (!epartemen
Kesehatan #I $%%&)
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
4/33
B. Rumusan Masalah
ari uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah adalah =-agaimana
3ambaran 2ingkat Pengetahuan .ader Posyandu 2entang Pneumonia pada -alita
di esa Sentolo Wilayah .erja Puskesmas Sentolo I, .ulon Progo 6ogyakarta
2ahun !$>#
C. Tujuan Penelitian
$# 2ujuan ;mum
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 3ambaran 2ingkat Pengetahuan .ader
Posyandu 2entang Pneumonia pada -alita di esa Sentolo Wilayah .erja
Puskesmas Sentolo I, .ulon Progo 6ogyakarta#
# 2ujuan .husus
a# 4engetahui .arakteristik /esponden tentang, umur, pekerjaan dan pendidikan#
b# 4engetahui 2ingkat Pengetahuan .ader Posyandu 2entang Pneumonia pada
-alita
D. Manfaat Penelitian
$# -agi responden
4enambah 1a1asan pengetahuan bagi kader posyandu tentang pneumonia,
serta tindakan pertolongan pertama se+ara baik dan benar#
# -agi penulis
Hasil penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan responden tentang
pneumonia pada balita dan tindakan pertolongan pertama saat anak mengalami
pneumonia#
%# -agi Instansi kesehatan
Hasil penelitian ini dapat memberikan kemudahan dalam mengolah dan
mengumpulkan data tentang pengetahuan responden, sehingga petugas
kesehatan dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang pneumonia pada
masyarakat setempat#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
5/33
E. easlian Penelitian
$# Aderita, *#I ( !$)# Hubungan Antara 2ingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu
dalam Pen+egahan ISPA dengan .ejadian ISPA pada Anak -alita idesa
Pu+angan Wilayah .erja Puskesmas .artasura I# 0enis penelitian menggunakan
penelitain kuantitatif dengan metode penelitian deskriptif korelasi# 0umlah
sampel %$ orang# Isntrumen penelitian menggunakan kuesioner pengetahuan
ISPA# Analisis data menggunakan uji normalitas .olmogoro& Smirno Hasil
penelitian diketahui data tidak berdistribusi normal yaitu (p?!,!)# .esimpulan
penelitian ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap ibu dalam
pen+egahan ispa dengan kejadian ispa pada anak balita di esa Pu+angan
Wilayah .erja Puskesma .artasura I# Persamaan dari penelitian ini adalah
menggunakan &ariabel pengetahuan, Isntrumen penelitian menggunakan
kuesioner dan dengan metode penelitian deskriptif# Sedanglan Perbedaanya
adalah 1aktu, tempat dan lokasi#
# Wahiduddin (!$) @aktor yang -erhubungan dengan .ejadian ISPA pada
anak -alita i esa -ontongan .abupaten nrekang# Sampel sebanyak $"
balita usia $' tahun dengan teknik sampel menggunakan total sampling#
Pengumpulan ata diperoleh dengan dua +ara yaitu data primer (1a1an+ara
langsung kepada responden dan obser&asi)# Analisis data menggunakan uji Chi
Square# Hasil penelitian diketahui faktor pengetahuan, &entilasi rumah tidak
ada hubungan pengetahuan ibu dengan kejadian ISPA pada anak -alita di esa
-ontongan .abupaten nrekang tahun !$# Persamaanya adalah Hasil
penelitian diketahui faktor pengetahuan dan teknik sampel ini menggunakan
total sampling# Sedangkan Perbedaanya 1aktu, lokasi, tempat serta sampel,
serta pada peneliatian diata dilakukan uji analisa data#
%# Iddayat 2 (!$!) @aktor'@aktor 6ang -erhubungan engan .ejadian Infeksi
Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada -alita i Wilayah .erja Puskesmas
Bepogo .abupaten -oyolali tahun !!:# 4etode penelitian obser&asi
pendekatan ran+angan cross sectional. Sampel penelitian adalah % balita usia
! < tahun dengan teknik sampling menggunakan Simple Random Sampling.
Pengujian hipotesa menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
6/33
menunjukkan faktor &entilasi, kepadatan penduduk, jenis lantai, jenis dinding
rumah berhubungan se+ara signifikan dengan kejadian ISPA pada balita di
1ilayah kerja Puskesmas Bepogo .abupaten -oyolali dengan p ?!,!#
Persamaanya ada sebagian &ariable data adalah sama, sedangkan perbedaanya
dilakukan pengujian hipotesa menggunakan uji Chi Square, 1aktu, lokasi dan
tempat penelitian berbeda#
BAB II
TIN!AUAN PU"TAA
A. Tinjauan Te#ri
$. Pengetahuan
a# Pengertian
Pengetahuan (knoledge) adalah hasil penginderaan manusia atau hasil tahu
seseorang terhadap obyek melalui indera yang dimilikinya (mata, hidung,
mulut dan sebagainya)# engan sendirinya pada 1aktu penginderaansehingga menghasilkan pengetahuan tersebut sangat dipengaruhi oleh
intensitas perhatian dan persepsi terhadap obyek# Sebagian besar
pengetahuan seseorang diperoleh melalui indera pendengaran (telinga) dan
indera penglihatan (mata) (*otoatmodjo, !$!)#
b# 2ingkatan Pengetahuan
Pengetahuan sesorang terhadap obyek mempunyai intesitas atau tingkat
yang berbeda'beda, dimana pada setiap orang berbeda'beda# Se+ara garis
besar *otoatmodjo (!$!), membagi tingakatan pengetahuan tersebut
menjadi 5 tingkatan, diantaranyaC
$) 2ahu (kno)
2ahu diartikan hanya sebagai recall (memanggil) memori yang telah ada
sebelumya setelah mengamati sesuatu dan untuk mengetahui atau
mengukur bah1a orang tersebut tahu tentang sesuatu dan dapat
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
7/33
mengajukan beberapa pertanyaan# 0ika ia sudah memiliki pengetahuan
maka dengan mudah ia akan menja1ab pertanyaan tersebut#
) 4emahami (comprehensif)
4emahami suatu obyek bukan sekedar tahu tentang obyek tersebut, tidak
sekedar dapat menyebutkan, tetapi orang tersebut harus dapat
mengintrepretasikan se+ara benar tentang obyek yang diketahui tersebut#
%) Aplikasi (applicataion)
Aplikasi diartikan apabila orang yang telah memahami obyek yang
dimaksud dapat menggunakan atau mengaplikasikan prinsip yang
diketahui sesuai dengan kondisi yang terjadi#
7) Analisis (anal!sis)
Analisis adalah kemampuan seseorang untuk menjabarkan atau
memisahkan kemudian men+ari hubungan antara komponen'komponen
yang terdapat dalam suatu masalah atau obyek yang diketahui# Indikasi
bah1a pengetahuan seseorang tersebut sudah sampai tingkat analisis
adalah bila seseorang sudah dapat membedakan atau memisahkan,
mengelompokkan dan membuat diagram (bagan) dengan menggunakan
pengetahuan terhadap obyek tersebut#
) Sintesis (s!nthesis)
Sintesis menunjukan suatu kemampuan seseorang untuk merangkum atau
meletakkan dalam satu hubungan yang dimiliki, dengan kata lain sintesis
adalah suatu kemampuan menyusun formulasi baru dari formulasi'
formulasi yang telah ada#
5) &aluasi (e"aluation)
&aluasi berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk melakukan
justifikasi atau terhadap suatu obyek tertentu# penilaian ini dengan
sendirinya didasarkan pada suatu kriteria yang ditentukan sendiri atau
norma'norma yang berlaku#
+# @aktor'faktor yang 4empengaruhi Pengetahuan
@aktor'faktor yang mempengaruhi pengetahuan menurut Wa1an dan e1i
(!$!), adalah sebagai berikut C
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
8/33
$) @aktor Internal
a) Pendidikan
Pendidikan berarti bimbingan yang diberikan seseorang terhadap
perkembangan orang lain menuju kearah +ita'+ita tertentu yang
menentukan manusia untuk berbuat dan mengisi kehidupannya untuk
men+apai keselamatan dan kebahagiaan#
b) Pekerjaan
Pekerjaan adalah keburukan yang harus dilakukan terutama untuk
menunjang kehidupannya dan kehidupan keluarga# Pekerjaan bukanlah
sumber kesenangan tetapi lebih banyak merupakan +ara men+ari
nafkah yang membosankan, berulang dan banyak tantangan#
+) ;sia
;sia adalah indi&idu menghitung mulai usia sejak lahir sampai
berulang tahun# Semakin +ukup umur, tingkat kematangan dan
kekuatan seseorang lebih matang dalam berfikir dan bekerja# ari segi
keper+ayaan masyarakat seseorang yang lebih de1asa diper+aya dari
yang sebelum tinggi de1asanya#
) @aktor ksternal
a) @aktor Dingkungan
Dingkungan merupakan seluruh kondisi yang ada disekitar manusia
dan pengaruhnya yang dapat mempengaruhi perkembangan dan
perilaku orang atau kelompok#
b) Sosial -udaya
Sistem sosial budaya yang ada pada masyarakat dapat mempengaruhi
dari sikap dalam menerima informasi#
d# .riteria 2ingkat Pengetahuan
4enurut Wa1an dan e1i 4 (!$!) yang dikutip dari Arinkunto, !!5
bah1a Pengetahuan seseorang dapat diketahui dan diinprestasikan dengan
skala yang bersifat kualitatif yaituC
$) -aik C hasil presentase "5 ' $!!
) Bukup C hasil presentase 5 ' "
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
9/33
%) .urang C hasil presentase ?5
%. Pneum#nia
a# efinisi Pneumonia
Pneumonia adalah suatu radang paru yang disebabkan oleh
berma+am'ma+am etiologi seperti bakteri, &irus, jamur dan benda asing
(*gastiyah, !!)# Pneumonia adalah proses inflamasi parenkim paru yang
terdapat konsolidasi dan terjadi pengisian al&eoli oleh eksudat yang
disebabkan oleh bakteri, &irus, dan benda
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
10/33
$)# 3olongan umur kurang dari bulan ada klasifikasi yaituC
a) Pneumonia -erat#
Anak dengan tarikan dinding dada bagian ba1ah ke dalam atau nafas
+epat (5!F per menit atau lebih)# Anak dengan tarikan dinding dada ke
dalam, mempunyai resiko meninggal yang lebih besar dibanding
dengan anak yang hanya menderita pernafasan +epat# Penderita
pneumonia berat juga mungkin disertai tanda'tanda lain seperti C
' *apas +uping hidung, hidung kembang kempis 1aktu bernafas#
' Suara rintihan
' Sianosis (.ulit kebiru'biruan karena kekurangan oksigen)#
' WheeEing#
b) -ukan Pneumonia
-ila tidak ditemukan adanya tarikan kuat ke dalam dinding dada
bagian ba1ah atau nafas +epat yaitu ? 5! kali per menit (batuk, pilek,
biasa)# 2anda bahaya untuk golongan umur kurang dari bulan ini
adalah C kurang bisa minum, kejang, kesadaran menurun, stridor,
1heeEing, giEi buruk, demam8dingin#
)# 3olongan umur bulan < tahun ada % klasifikasi, yaitu C
a) Pneumonia -erat
*afas sesak dengan adanya tarikan dada bagian ba1ah ke dalam 1aktu
anak menarik nafas, dengan +atatan anak harus dalam keadaan tenang,
tidak menangis dan meronta#
b) Pneumonia /ingan
*afas +epat dengan batasan C ;ntuk usia bulan < kurang $ bulan G
! kali per menit# ;ntuk usia $ tahun < tahun G 7! kali per menit
atau lebih#
+) -ukan Pneumonia
2idak ditemukan tarikan dinding dada bagian ba1ah kedalam atau
nafas +epat (batuk pilek biasa)# 2anda bahaya untuk golongan umur
bulan < tahun adalah C tidak dapat minum, kejang, kesadaran
menurun, stridor, 1heeEing dan giEi buruk#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
11/33
d# 4anifestasi klinis
-eberapa faktor yang mempengaruhi gambaran klinis pneumonia pada anak
adalah imaturitas anatomik dan imunologik, mikroorganisme penyebab yang
luas, gejala klinis yang kadangkadang tidak khas terutama pada bayi,
terbatasnya penggunaan prosedur diagnostik in&asif, etiologi non infeksi
yang relatif lebih sering, dan faktor patogenesis (Said, !$!)# 4enurut Said
(!$!) gambaran klinis pneumonia pada bayi dan anak bergantung pada
berat'ringannya infeksi, tetapi se+ara umum adalah sebagai berikutC
$)# 3ejala infeksi umum, yaitu demam, sakit kepala, gelisah, malaise,
penurunan nafsu makan, keluhan 3astro Intestinal 2ar+ktus (3I2) seperti
mual, muntah atau diareC kadang'kadang ditemukan gejala infeksi
ekstrapulmoner#
)# 3ejala gangguan respiratori, yaitu batuk, sesak napas, retraksi dada,
takipnea, napas +uping hidung, air hunger, merintih, dan sianosis# Pada
pemeriksaan fisis dapat ditemukan tanda klinis seperti pekak perkusi, suara
napas melemah, dan ronki, akan tetapi pada neonatus dan bayi ke+il, gejala
dan tanda pneumonia lebih beragam dan tidak selalu jelas
&. Balita
a# Pengertian
-alita adalah anak yang berusia $' tahun# Pada anak balita ini bisa melakukan
penyesuaian sepanjang rentang hidup yaitu mengembangkan ketrampilan dasar
untuk memba+a, menulis dan berhitung, mengembangkan hati nurani,
pengertian moral dan tata nilai, belajar menyesuaikan diri dengan teman'temanseusianya sebagai makhluk yang sedang tumbuh, mempelajari ketrampilan
fisik yang diperlukan untuk permainan yang umum, dan men+apai kebebasan
pribadi (Syafrudi, !!:)#
4enurut ;ripi (!!7), balita atau anak ba1ah umur lima tahun adalah anak
usia kurang dari lima tahun sehingga bagi usia diba1ah satu tahun juga
termasuk dalam golongan ini# *amun @aal (kerja alat tubuh) bagi usia diba1ah
satu tahun berbeda dengan usia di atas tahun, maka anak diba1ah satu tahun
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
12/33
tidak termasuk ke dalam golongan yang dikatakan balita# Anak usia $' tahun
dapat pula dikatakan mulai disapih atau dilepas menyusui sampai dengan pra'
sekolah#
b# .arakteristik -alita
4enurut Sutomo dan Anggraeni (!$!), balita adalah istilah umum bagi anak
usia $'% tahun (batita) dan anak prasekolah (%' tahun)# Saat usia batita, anak
masih tergantung penuh kepada orang tua untuk melakukan kegiatan penting,
seperti mandi, buang air dan makan# Perkembangan berbi+ara dan berjalan
sudah bertambah baik# *amun kemampuan lain masih terbatas# 4asa balita
merupakan periode penting dalam proses tumbuh kembang manusia#
Perkembangan dan pertumbuhan di masa itu menjadi penentu keberhasilan
pertumbuhan dan perkembangan anak di periode selanjutnya# 4asa tumbuh
kembang di usia ini merupakan masa yang berlangsung +epat dan tidak akan
pernah terulang, karena itu sering disebutgolden age atau masa keemasan#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
13/33
BAB III
MET'D'L'(I PENELITIAN
A. !enis )an Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yakni penelitian yang
dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran tentang suatu keadaan
se+ara obyektif, sitematis dan akurat yang terjadi di dalam masyarakat# Peneliti ini
dilakukan dengan menempuh langkah'langkah pengumpulan data, klasifikasi,
pengolahan, membuat kesimpulan dan laporan# 4etode ini diharapkan seorang
peneliti berusaha untuk memaparkan peme+ahan masalah yang ada sekarang
berdasarkan data (Setiadi, !!")#
B. L#kasi )an *aktu Penelitian
$# Dokasi
Penelitian dilaksanakan di esa Sentolo .e+amatan Sentolo .abupaten .ulon
Progo#
# Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan 4aret sampai April !$ di esa Sentolo
.e+amatan Sentolo .abupaten .ulon Progo#
C. P#+ulasi, "am+el )an Teknik Pengam-ilan "am+el
$# Populasi
Populasi adalah seluruh subyek atau obyek dengan karakteristik tertentu yang
akan diteliti (Saryono, !$$)# Populasi dalam penelitian ini adalah semua kader
posyandu esa Sentolo .e+amatan Sentolo .abupaten .ulon Progo " orang#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
14/33
# Sampel
a# -esar sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang me1akili populasi yang akan diambil
dalam penelitian (*otoatmojo, !!)# Sampel dalam penelitian ini adalah
semua kader posyandu esa Sentolo .e+amatan Sentolo .abupaten .ulon
Progo " orang
b# 2eknik sampling
2eknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling# 2otal
sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel sama
dengan populasi (Sugiyono, !!")# Alasan mengambil total sampling karena
menurut Sugiyono (!!") jumlah populasi yang kurang dari $!! seluruh
populasi dijadikan sampel penelitian semuanya#
+# .riteria sampel penelitian
$) .riteria inklusi
.riteria inklusi adalah karakteristik umum subyek penelitian dari suatu
populasi target yang terjangkau dan akan diteliti (*otoatmodjo, !$!)#
.riteria inklusi pada penelitian ini meliputi C
a) .ader posyandu esa Sentolo .e+amatan Sentolo .abupaten .ulon
Progo#
b) -ersedia menjadi /esponden#
) .riteria eksklusi
.riteria eksklusi adalah menghilangkan8mengeluarkan subyek yang
memenuhi kriteria inklusi dari studi karena berbagai sebab, kriteria eksklusi
pada penelitian ini meliputiC
a) .ader Poyandu dengan masa kerja kurang dari $ tahun#
b) .ader Poyandu yang buta aksara#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
15/33
D. aria-el Penelitian
ariabel dalam penelitian ini adalah pengetahuan kader posyandu tentang
pneumonia pada balita#
E. Definisi '+erasi#nal
2abel %#$ efinisi Operasional
ariabel efinisi
Operasional
Alat ukur .ategori Hasil ukur Skala
Pengetahua
n tentang
pneumonia
2ingkat
pemahaman
kader posyandu
pada -alita
yang berupa
pengertian,
penyebab, tanda
dan gejala, +ara
penularan, dan
pen+egahan
.uesioner
dalam
bentuk
pilihan
ganda
-enar G $
Salah G !
2inggi "5'
$!!
sedang 5!'
"
rendah
?5!
Ordinal
/. Instrumen Penelitian
Instrumen Penelitian yang diamati adalah gambaran tingkat pengetahuan kader
posayandu# Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner#
.uesioner ini berisi daftar pertanyaan yang diberikan kepada kader posyandu#
.uesioner diambil dari penelitian sebelumnya yang sudah dilakukan uji &aliditas
serta reliabilitas#
Instrumen tersebut adalah C
$# Alat pengumpul data
Instrumen pengetahuan responden tentang penemuan penderita pneumonia
berupa kuesioner tertutup berdasarkan skala 3uttman dengan pilihan ja1aban
benar dan salah (AE1ar, !!)# Pertanyaan dengan pilihan ja1aban benar dan
salah# *ilai $ apabila ja1aban benar dan nilai ! apabila ja1aban salah#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
16/33
.uesioner pengetahuan responden terdiri dari item pernyataan positif dan
negatif yang terbagi dalam beberapa aspek komponen &ariabel pengetahuan #
0a1aban yang benar dijumlahkan untuk memperoleh skor total setiap
responden# *ilai terendah yang diperoleh adalah ! dan nilai tertinggi ,
dengan total skor #
2abel %# istribusi item pertanyaan alat ukur pengetahuan
ariabel Item Pertanyaan
Positif *egatif
Pengertian
Penyebab
2anda dan 3ejala
@aktor /esiko
Penanganan8Pen+egahan
.omplikasi
$
:,$!,$$,$%,$,$"
%,7,5,9,7
$9,!,
$
,"
$,$7,$5
,,,%
$:
# Alat Pengolah ata
Alat Pengolah data dalam penelitian ini adalah komputer dengan memakai
progam S#SS $ersi $"#!,%icrosoft &'cel, dan%icrosoft Words.
Proses pengolahan data pada penelitian ini melalui 2ahapan < tahapan sebagai
berikutC
a# Penyusunan
ata yang sudah terkumpul selanjutnya disusun untuk memudahkan
pengolahan data#
b#&ntr! data
ata hasil dari ja1aban responden kemudian di masukkan ke dalam
komputer untuk disusun sesuai dengan jenis dan juga +iri data tersebut yang
disini disebut entr! data (memasukkan data )
+#&diting
Setelah di masukkan datanya kemudian di edit kembali yang disini
dilakukan men+o+okan ulang dari data mentah yang didapatkan dari
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
17/33
responden dengan yang sudah di entr! ke komputer agar tidak terjadi
kesalahan#
d# Coding
ata kemudian diolah melalui komputer dengan jalan menghitung jumlah
point yang benar di bagi dengan jumlah pertanyaan kali seratus persen#
Selanjutnya diberikan kode apabila prosentase men+apai "5 < $!! kategori
tinggi kode $, sedangkan apabila prosentase 5 < " kode dan apabila
prosentase hanya men+apai ? 5 maka disebut kategori rendah atau kode
%#
e# aulating
Setelah dilakukan pengkodean maka mulai disusun se+ara runtut dengan
tabel yang berfungsi untuk mengelompokkan data yang telah dikoding
antara yang baik, +ukup dan kurang#
f# Analisa data
Analisa data yang digunakan adalah analisa uni&ariat yang bertujuan untuk
menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap &aribel penelitian#
Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distibusi frekuensi dan
presentase dari tiap &ariabel#
(. Taha+ Penelitian
Penelitian dilakukan melalui beberapa tahap yaituC
$# 2ahap persiapan
imulai perumusan masalah penetapan judul, penyusunan instrumen
penelitian dan permohonan iEin#
# 2ahap penelitian
ilakukan pada bulan April < 4ei !$ yang dilakukan di esa Sentolo
.e+amatan Sentolo .abupaten .ulon Progo
%# 2ahap Penyelesaian
2ahap pengolahan data dan penyelesaian laporan#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
18/33
H. eter-atasan Penelitian
$# Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan data responden +ukup lama, dan
tidak bisa serempak, kegiatan posyandu ditiap pedukuhan bebeda'beda
jad1alnya#
# Ada responden yang kurang kooperatif selama proses penelitian, seperti tidak
menyelesaikan ja1aban dari kuesioner yang diberikan, sehingga peneliti
meminta kesediaan ibu untuk mengisi semua pertanyaan dalam kuesioner
penelitian#
I. Etika Penelitian
*nformed consent
Setiap responden yang terdaftar dalam penelitian ini diberi lembar persetujuan
agar responden dapat mengetahui maksud dan tujuan penelitian serta dampak
yang diteliti selama proses penelitian# 0ika responden bersedia dalam penelitian ini
maka harus menandatangani lembar persetujuan ini, dan jika tidak bersedia
haknya tetap dihormati#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
19/33
BAB I
HA"IL PENELITIAN DAN PEMBAHA"AN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini dilaksanaan di esa Sentolo, yang memiliki $ Pedukuhan dan
masing'masing pedukuhan memiliki kegiatan posyandu yang dilaksanakan se+ara
rutin tiap bulannya# .egiatan rutin yang dilaksanakan antara lain yaitu
penimbangan balita, pelayanan kesehatan masyarakat, pemeriksaan ibu hamil,
Pemberian 4akanan 2ambahan (P42), dan penyuluhan .esehatan# Seluruh kader
posyandu yang terdafar di esa sentolo berjumlah " orang# alam penelitian ini
seluruh kader poyandu diikutsertakan sebagai subjek penelitian# ari "
responden kader posyandu tidak dapat mengikuti penelitian dikarenakan sudah
jarang aktif dalam kegiatan posyandu, kader posyandu dieksklusi dari penelitian
karena masa kerja kurang dari $ tahun# 2otal peserta kader posyandu yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi adalah sebanyak "$ responden# .uesioner
tentang pengetahuan pneumonia balita diberikan terhadap peserta saat kegiatan
posyandu dilakukan# Penelitian ini dilaksanakan pada -ulan April < 4ei !$#
Penelitian ini dilakukan kepada "$ responden# Hasil penelitian disajikan dalam
bentuk distribusi frekuensi, narasi tabel dan diagram#
$. Distri-usi /rekuensi Ber)asarkan Usia Res+#n)en
2abel 7#$ istribusi frekuensi usia responden
*O ;sia @rekuensi Persentase ()
$#
#
%#
7#
?%!
%!'7!
7$'!
!
$
%!
$
$,7
7,%
%,
$,$
2otal "$ $!!
-erdasarkan data pada tabel 7#$ diketahui dari "$ responden, terdapat !
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
20/33
responden ("!,7) berusia antara %! ' ! tahun, ! responden (9,) berusia
! tahun, dan $ responden ($,7) berusia ?%! tahun# ata tersebut
men+erminkan responden mayoritas berusia antara %!'! tahun, untuk lebih
jelasnya ditampilkan dalam gambar 7#$#
'% %*% *+% -%%
+%+
$%
$
%
Usia
Frekuensi
3ambar 7#$ iagram batang usia responden#
%. Distri-usi /rekuensi Ber)asarkan !enis elamin Res+#n)en
2abel 7# istribusi frekuensi 0enis .elamin responden
*O 0enis .elamin @rekuensi Persentase ()
$#
#
Daki'laki
Perempuan
%
59
7,
:,9
2otal "$ $!!
-erdasarkan tabel 7# diketahui 59 responden (:,9) berjenis kelamin
perempuan, % responden (7,) berjenis kelamin laki'laki# ata tersebut
menunjukkan mayoritas responden dengan jenis kelamin perempuan, untuk lebih
jelasnya ditampilkan dalam gambar 7#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
21/33
.akilaki Perempuan%
+%
$%
%
*%
%
&%
%
0%
Frekuensi
3ambar 7# iagram batang jenis kelamin responden
&. Distri-usi /rekuensi Ber)asarkan Tingkat Pen)i)ikan Res+#n)en
2abel 7#% istribusi frekuensi pendidikan responden
*O Pendidikan @rekuensi Persentase ()
$#
#
S4P
S4A
7
7"
%%,9
55,
2otal "$ $!!
-erdasarkan tabel 7# diketahui 7" responden (55,) berpendidikan S4A, 7
responden (%%,9)# ata tersebut menunjukkan mayoritas responden
berpendidikan S4A, untuk lebih jelasnya ditampilkan dalam gambar 7#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
22/33
1MP 1MA%
+%
+
$%
$
%
*%
*
%
Tingkat Pendidikan
Frekuensi
3ambar 7#% iagram batang tingkat pendidikan responden
0. Distri-usi /rekuensi Ber)asarkan Masa erja Res+#n)en
2abel 7#7 istribusi frekuensi masa kerja responden
*O 4assa .erja @rekuensi Persentase ()
$#
#
%#
?$!
$!'!
%!
%!
%%
9
7,
75,
$$,%
2otal "$ $!!
-erdasarkan data pada tabel 7#7 diketahui dari "$ responden, terdapat %!
responden (7,) dengan masa kerja ? $! tahun, %% responden (75,) dengan
masa kerja antara $!'! tahun, dan 9 responden ($$,%) dengan masa kerja %!
tahun# ata tersebut men+erminkan responden mayoritas dengan masa kerja
antara $!'! tahun, untuk lebih jelasnya ditampilkan dalam gambar 7#7#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
23/33
'+% +%$% -%%
+%
+
$%
$
%
Masa Kerja
Frekuensi
3ambar 7#7 iagram batang masa kerja responden
1. Distri-usi Pengetahuan a)er P#2an)u tentang Pneum#nia +a)a Balita
2abel 7# istribusi frekuensi tingkat pengetahuan responden
*O 2ingkat Pengetahuan @rekuensi Persentase ()
$#
#
%#
2inggi
Sedang
/endah
!
%9
$%
9,
%,
$9,%
2otal "$ $!!
-erdasarkan data pada tabel 7# diketahui dari "$ responden, terdapat !
responden (9,) dengan tingkat pengetahuan tinggi, %9 responden (%,)dengan tingkat pengetahuan sedang, dan $% responden ($9,%) dengan tingkat
pengetahuan rendah# ata tersebut men+erminkan responden mayoritas dengan
tingkat pengetahuan kategori sedang, untuk lebih jelasnya ditampilkan dalam
gambar 7##
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
24/33
#endah 1edang 2inggi%
+%
+
$%
$
%
*%
Tingkat Pengetahuan
Frekuensie
3ambar 7# iagram batang tingkat pengetahuan responden
C. Pem-ahasan
$. arakterisktik usia res+#n)en
Hasil penelitian ini diketahui usia responden sebagian besar antara %!'7! tahun
sebanyak %! responden (7,%), diikuti usia antara 7$'! tahun sebanyak
responden (%,), usia diatas ! tahun sebanyak $ responden ($,$) dan
kurang dari %! tahun $ responden ($,7)# ;sia tertua responden adalah 5 tahun,
termuda berusia : tahun dan rata'rata berusia 7% tahun# .aderposyandu menurut
epkes /I (!!%) adalah anggota masyarakat yang dipilih dari dan oleh
masyarakat, mau dan mampu bekerja bersama dalam berbagai kegiatan
kemasyarakatan se+ara sukarela# -eberapa syarat menjadi .ader, antara lain C
ipilih dari dan oleh masyarakat setempat
-ersedia dan mampu bekerja bersama masyarakat se+ara sukarela
-isa memba+a dan menulis huruf latin
Sabar dan memahami usia lanjut
http://www.indonesian-publichealth.com/2014/05/kader-posyandu.htmlhttp://www.indonesian-publichealth.com/2014/05/kader-posyandu.html -
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
25/33
Oleh karena itu, karena bersifat sukarela maka batasan usia tidak menjadi kendala
untuk menjadi kader posyandu# *amun demikian rentang usia tertentu adalah baik
untuk menjalankan suatu pekerjanaan# Apabila terlalu muda atau tua, maka
mungkin tidak dapat menjalankan peran tersebut se+ara optimal karena diperlukan
kekuatan fisik dan psikologis# Hal ini sesuai dengan 4ubarak (!!:) menyatakan
bah1a salah satu yang mempengaruhi pengetahuan dan perilaku seseorang adalah
usia# ;sia sangat mempengaruhi masyarakat dalam memperoleh informasi yang
lebih banyak se+ara langsung maupun tidak langsung sehingga dapat menambah
pengalaman, kematangan, dan pengetahuan# Pertambahan usia seseorang maka
kematangan berpikirnya meningkat, sehingga kemampuannya menyerap informasi
dan pengetahuan#
4enurut .en+ana Sari (!$%), Peneliti di -alitbangkes, .emenkes /I
0umlah Posyandu semakin berkembang dari tahun ke tahun# *amun, bagaimana
dengan pertumbuhan kader Posyandu sebagai salah satu ujung tombak
berjalannya program'program kesehatanJ @aktanya di Indonesia regenerasi kader
Posyandu untuk menggantikan kader berusia tua kadang mengalami kesulitan#
.urangnya moti&asi masyarakat dan mungkin kepedulian generasi yang lebih
muda untuk menjadi seorang kader jadi penyebabnya# -erbagai studi tentang
implementasi program yang melibatkan kader, menunjukkan bah1a peran mereka
dalam menurunkan kematian dan kesakitan anak akibat penyakit malaria,
pneumonia, kurang giEi, dan diare +ukup signifikan dengan deteksi dini# -ahkan
hingga memberikan pengobatan seperti antibiotik dan anti malaria#
%.arakteristik jenis kelamin res+#n)en
Hasil Penelitian menunjukkan mayoritas jenis kelamin responden adalah
perempuan (:,9), dan mereka rata'rata ibu'ibu rumah tangga yang tidak
memiliki pekerjaan yang tetap, sehingga mereka dapat meluangkan 1aktu untuk
kegiatan kemasyarakatan ini se+ara sukarela# Selain itu kebanyakan dari mereka
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
26/33
juga merupakan kader pos PA; (Pendidikan Anak ;sia ini) yang diselengar
se+ara rutin di setiap pedesaan#
&. arakteristik tingkat +en)i)ikan res+#n)en
ari hasil penelitian responden yang memiliki tingkat pendidikan S4P adalah
sebesar %%,9, sedangkan yang berpendidikan S4A adalah sebesar 55,#
-anyaknya responden lulusan S4A dapat dipengaruhi oleh kemampuan orang tua
responden untuk membiayai pendidikan sampai tingkat S4A, sedangkan untukmelanjutkan ke jenjang perguruan tinggi kemampuan ekonomi orang tua sangat
terbatas# ;ndang'undang *omor %% tahun !!% tentang Sistem Pendidikan
*asional menyebutkan bah1a tingkat pendidikan 1ajib belajar adalah : tahun
yang meliputi pendidikan S selama 5 tahun dan pendidikan S4P selama %
tahun# 4enurut delman and 4idle ($::7) dalam buku Perry dan Potter (!!)
menyatakan tingkat pendidikan seseorang dapat mempengaruhi tingkat
pengetahuan# Semakin tinggi pendidikan semakin baik pengetahuan yang
dimilikinya# /esponden dengan pendidikan S4P ' S4A sudah dianggap dapat
menerima berbagai informasi pengetahuan tentang masalah pneumonia pada
balita#
0. arakteristik masa kerja res+#n)en
ari hasil penelitian masa kerja responden terlama adalah % tahun dan paling
sedikit $ tahun# 4ayoritas masa kerja responden adalah antara $!'! tahun
(75,), masa kerja ?$! tahun (7,) dan masa kerja %! tahun ($$,%)#
4enurut *otoatmodjo (!!%) faktor'faktor internal yang mempengaruhi
pengetahuan diantaranya usia, pengalaman, dan pendidikan# 4eskipun mayoritas
pengalaman kerja responden $!'! tahun tidak menjamin tingkat pengetahuan
mereka tentang pneumonia balita tinggi, terbukti dengan hasil penelitian ini rata'
rata responden memiliki tingkat pengetahuan sedang# ari hasil penelitian
menunjukkan responden yang memiliki tingkat pengetahuan tinggi dengan masa
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
27/33
kerja ? $! tahun berjumlah $! responden, masa kerja $!'! tahun berjumlah 9
responden dan masa kerja ! tahun berjumlah responden#
2abel 7#5 istribusi frekuensi tingkat pengetahuan terhadap masa kerja responden
*O 4assa .erja @rekuensi 2ingkat Pengetahuan 2otal
2inggi Sedang /endah
$#
#
%#
?$!
$!'!
%!
$!
9
$"
$:
%
5
7
%!
%%
9
2otal ! %9 $% "$
'+% tahun +% $% tahun - $% tahun%
$
*
&
0
+%
+$
+*+&
+0
$%
2inggi
1edang
#endah
Masa Kerja
Frekuensi
3ambar 7#5 iagram batang tingkat pengetahuan terhadap masa kerja responden
1. Pengetahuan Res+#n)en tentang Pneum#nia +a)a Balita
ari hasil penelitian responden yang memiliki tingkat pengetahuan sedang sebesar
%,, tingkat pengetahuan tinggi sebesar 9,, dan tingkat pengetahuan rendah
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
28/33
sebasar $9,%# /ata'rata sebagian responden memiliki tingkat pengetahuan
sedang, mereka se+ara umum sudah memahami tentang pneumonia pada balita
yang meliputi pengertian pneumonia, faktor resiko, pen+egahan dan komplikasi
namun masih kurang terhadap penyebab, tanda dan gejala pneumonia balita #
/esponden berpengetahuan tinggi sudah sangat memahami tentang pneumonia
balita, mereka banyak mendapat informasi baik dari media +etak maupun media
informasi, yang diperoleh dari pengarahan bidan desa, pengalaman kader dalam
melaksanakan kegiatan posyandu# /esponden dengan kategori kurang
menunjukkan bah1a kader masih sangat kurang informasi terhadap pneumonia
balita# /esponden dengan tingkat pengetahuan sedang dan rendah masih sangat
perlu untuk mendapatkan penyuluhan dan pelatihan tentang pneumonia balita#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
29/33
BAB
PENUTUP
A. "im+ulan
ari hasil penelitian tingkat pengetahuan kader tentang posyandu di esa Sentolo,
.upon Progo dapat disimpulkan, sebagai berikut C
$# 2ingkat pengetahuan kader posyandu dalam kategori sedang sebanyak %,,
pengetahuan tinggi sebanyak 9, dan pengetahuan rendah sebanyak
($9,%)#
# 2erdapat "!,7 kader dosyandu berusia antara %!'! tahun, 9, kader
dosyandu berusia ! tahun, dan $,7 kader dosyandu ?%! tahun#
%# 4ayoritas jenis kelamin kader posyandu adalah perempuan yakni :,9, dan
7, berjenis kelamin laki'laki#
7# 2ingkat pendidikan kader posyandu sebagian besar lulusan S4A sebanyak
55,", dan berpendidikan S4P sebanyak %%,9#
# 4asa kerja kader posyandu dengan masa kerja ? $! tahun sebesar 7,,
dengan masa kerja antara $!'! tahun sebesar 75,, dan dengan masa kerja
%! tahun sebesar $$,%#
B. "aran
-erdasarkan kesimpulan dan keterbatasan penelitian, maka disampaikan beberapasaran sebagai berikutC
$# -agi responden
iharapkan kader posyandu untuk tetap bersedia meningkatkan pengetahuan
tentang pneumonia balita dan tindakan yang lebih baik dengan +ara aktif
mengikuti kegiatan posyandu, memba+a buku kesehatan khususnya tentang
pneumonia balita sehingga dapat meningkatkan kesadaran dalam hal pentingnya
kesehatan bagi anak agar anak tidak sampai terkena penyakit pneumonia#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
30/33
# -agi Instansi Pelayanan .esehatan
Instansi pelayanan kesehatan, diharapkan semua petugas kesehatan di 1ilayah
kerja Puskesmas Sentolo I dapat terus memberikan penyuluhan dan informasi
lebih lanjut terhadap masyarakat terutama terhadap kader posyandu tentang
pneumonia pada balita dengan baik dan benar#
%# -agi Peneliti Dain
-agi peneliti lain diharapkan dapat mengembangkan lebih lanjut pada penelitian
berikutnya#
7# -agi Institusi Pendidikan
iharapkan dengan penelitian ini dapat menambah referensi di perpustakaan
sehingga dapat dimanfaatkan bagi penelitian selanjutnnya#
-
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
31/33
Daftar Pustaka
Aderita, *#I# !$#Huungan +ntara ingkat #engetahuan dan Sikap *u dalam
#encegahan *S#+ dengan e-adian *S#+ pada +nak alita /idesa
#ucangan Wila!ah er-a #uskesmas artasura *. Skripsi, ;ni&ersitas
4uhammadiyah Surakarta#
epkes /#I#, (!!%), #edoman, %odul dan %ateri #elatihan 0/okter ecil1#
0akarta epkes /I#
epkes /I#, !!5##edoman #engendalian #en!akit *nfeksi Saluran #ernafasan
+kut# 0akarta C epkes /I#
epkes /#I#, (!!7), #edoman #emerantasan #en!akit *nfeksi Saluran
#ernapasan +kut untuk #enanggulangan #neumonia pada alita. 0akarta C
epkes /I#
epkes /I#, !!:# 2umlah kasus pneumonia pada alita menurut #ro"imsi dan
kelompok umur, httpC88111#depkes#go#id,diakses 4ei !$#
epkes /I#, !$%# Riset esehatan /asar (Riskesdas).
httpC88repository#unhas#a+#id8handle8$%75"9:875!# diakses 4ei !$
inkes I6, !$7# #neumonia the forgotten killers of children,
httpC88dinkes#jogjaprogo#id,diakses 4ei !$)#
inkes I6# !$$, #ro"il esehatan #ro"insi /*3 ahun 4565. 6ogyakarta C
inkes I6#
inkes .ulon Progo# !$7##rofil esehatan aupaten ulon #rogoahun 4567#
6oyakarta C inkes .ulon Progo#
http://www.depkes.go.id/http://dinkes.jogjaprov.go.id/http://www.depkes.go.id/http://dinkes.jogjaprov.go.id/ -
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
32/33
Iddayat, 2# !$!# 8aktor98aktor 3ang erhuungan /engan e-adian *nfeksi
Saluran #ernapasan +kut (*S#+) #ada alita /i Wila!ah er-a #uskesmas
Cepogo aupaten o!olali ahun 455:# Skripsi, ;ni&ersitas
4uhammadiyah Surakarta#
.emenkes /I#, !$!# Pedoman Pengendalian Infeksi Saluran Pernapasan Akut#
0akarta C .ementerian .esehatan /I !$!#
.en+ana Sari, !$%# %enenanti Regenerasi ader #os!andu,
httpC88111#nera+a#+o#id8arti+le8%!:!8menanti'regenerasi'kader'posyandu,
diakses 4ei !$#
*gastiyah, !!,#eraatan +nak Sakit# disi , 3B, 0akarta#
4ansjoer, Arif# !!!#apita Selekta edokteran &disi etiga# @.;I# 0akarta#
*otoatmodjo# S#, !$!#%etodologi #enelitian esehatan# 0akartaC /ieneka Bipta#
Said, 4#, ($::7),#erkemangan dan %asalah #ulmonologi +nak Saat *ni,0akarta,
Pendidikan .edokteran -erkelanjutan Ilmu .esehatan Anak FFFIII @.
;I#
Syafrudin, !!:# #romosi kesehatan untuk %ahasisa eidanan# 0akartaC B
2rans Info 4edika#
Suko1ati, S#, (!!")# #neumonia, Si #emunuh +nak 3ang erlupakan.
HttpC88111#litbangdepkes#go#id8aktual8dbd8bd!!%!"htm, diakses 4ei
!$#
Sutomo K Anggraini# !$!# #ertolongan #ertama Saat anak Sakit, 0akartaC
emedia
;ripi, , !!#%enu Sehat ;ntuk alita# Puspa S1ara, 0akarta#
Wahidudin# !$#8aktor !ang erhuungan dengan e-adian *S#+ padan anak
-alita isesa -ontongan .abupaten nrekang# Skripsi# @akultas Ilmu
.esehatan ;ni&ersitas Indonesia# 0akarta#
Wa1an, A# dan e1i, 4# !$!# #engetahuan, Sikap dan #erilaku %anusia,
6ogyakartaC *uha 4edika#
WHO# !!". #encegahan /an pengendalian *nfeksi saluran pernafasan +kut
(*S#+) !ang cenderung men-adi epidemic dan pandemic di fasilitasi
http://www.neraca.co.id/article/30905/menanti-regenerasi-kader-posyanduhttp://www.neraca.co.id/article/30905/menanti-regenerasi-kader-posyandu -
7/23/2019 mini project (Autosaved)1.docx
33/33
pela!anan kesehatan# iakses httpC888111#1ho#in+sr8resour+es8publi+ation8,
4ei !$#