membandingkan komnas ham dan kpai
DESCRIPTION
TUGAS PKN MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAITRANSCRIPT
KOMNAS HAK ASASI
MANUSIA
LANDASAN HUKUM
• Instrumen nasional :
• Undang Undang Dasar 1945
• Tap MPR No. XVII/MPR/1998
• UU No 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia
• UU No 26 tahun 2000 Tentang Pengadilan HAM
• Keppres No. 50 tahun 1993 Tentang Komnas HAM
• Keppres No. 181 tahun 1998 Tentang Komnas Anti
kekerasan terhadap Perempuan
• UU No 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan
Diskriminasi Ras dan Etnis
Instrumen Internasional :
• Piagam PBB, 1945
• Deklarasi Universal HAM 1948
• Instrumen internasional lain mengenai HAM yang
telah disahkan dan diterima oleh Indonesia.
KOMNAS HAK ASASI
MANUSIA
CAKUPAN TUGAS
• Menggerakkan kegiatan penegakan
hak asasi manusia.
• Melaksanakan kajian tentang hak
asasi manusia.
• Turut serta aktif menegakkan hak
asasi manusia.
• Menjadi mediator dalam penyelesaian
masalah hak asasi manusia.
• Menerima dan menindaklanjuti
pengaduan tentang masalah hak
asasi manusia.
KOMNAS HAK ASASI
MANUSIA
KENDALA YANG DIHADAPI
• Rendahnya kesadaran dan
keberanian masyarakat untuk
melaporkan pelanggaran HAM yang
terjadi baik mengenai dirinya maupun
pihak lain.
• Belum optimalnya kemampuan para
hakim di peradilan HAM ad hoc.
• Keterbatasan kemampuan
pengetahuan masyarakat terhadap
bentuk-bentuk pelanggaran HAM.
• Masalah hakim,
• Sulitnya mencari jaksa sebagai
penuntut umum
• Masalah pembahasan acara peradilan
yang belum tuntas.
KASUS YANG PERNAH DITANGANI
• Kasus penembakan mahasiswa di
Trisakti pada bulan Mei 1998.
Peristiwa Tanjung Priok pada bulan
KOMISI PERLINDUNGAN
ANAK
LANDASAN HUKUM
• Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2002 dan keputusan Presiden Nomor
36/1990, 77/2003 dan 95/M/2004
CAKUPAN TUGAS
• Melaksanakan mandat yang
ditetapkan oleh forum Nasional
perlnduga Anak
• Menjabarkan agenda perlindungan
anak dalam progam tahunan
• Membentuk dan memperkuat jaringan
kerjasama dalam upaya perlindungan
anak, baik dengan LSM masyarakt
madani indtansi pemerintah maupun
lembaga internasioanl
• Menggali sumber daya dan dana
yang dapat membantu peningkatan
upaya perlindungan anak
• Melaksanakan administrasi
perkantoran dan kepegawaiaaan
KOMISI PERLINDUNGAN
ANAK
KENDALA YANG DIHADAPI
• Adanya pertentangan kedua belah
pihak
• Kurangnya bukti atau saksi
• Pengusutan kasus yang lama
KASUS YANG PERNAH DITANGANI
• Kasus pembunuhan Bocah Rizki
Mandek
• Anak menjadi korban kekerasan
• Kasus kekerasan seksual pada anak
• Kasus anak 8 tahun bunuh bocah 6
tahun
• Kasus pelecehan seksual pada anak
di JIS
Berdasarkan gambar
disamping, jawablah
pertanyaan berikut.
1. Mengapa dalam setiap terjadinya kerusuhan selalu berdampak pada pelanggaran HAM?
Karena di dalam setiap kerusuhan selalu terjadi tindak kekerasan terhadap orang-orang yang secara hukum dilindungi oleh Hukum HAM dalam negara.
2. Menurut kalian faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan terjadinya kerusuhan tersebut?
-Perbedaan individu, yang meliputi perbedaan pendirian dan perasaan.
-Perbedaan latar belakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi-pribadi yang berbeda.
-Perbedaan kepentingan antara individu atau kelompok.
-Perubahan-perubahan nilai yang cepat dan mendadak dalam masyarakat.
3. Dampak negatif apakah yang ditimbulkan dari terjadinya kerusuhan?
-Keretakan hubungan antar kelompok yang bertikai.
-Perubahan kepribadian pada individu, misalnya timbulnya rasa dendam, benci, saling curiga dll.
-Kerusakan harta benda dan hilangnya jiwa manusia.
-Menganggu kedamaian para warga
4. Bagaimanakah sebaiknya peran tokoh masyarakat dan tokoh agama ketika terjadi suatu konflik dalam masyarakat?
Berusaha mengatassi konflik tersebut dan berusaha menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan
5. Setelah kalian berdiskusi dengan teman kalian, buatlah analisis dari gambar di atas!
Apabila dapat diselesaikan dengan cara damai lebih baik dengan cara damai bukan anarkis. Apabila sudah keterlaluan baru dengan cara kekerasan.
Upaya Penegakan
HAM di Indonesia
Bidang Politik
Bidang Ekonomi
Bidang Hukum
Bidang Sosial
Bidang Budaya
Bidang Hankam
No. BidangTantangan Yang
DihadapiSolusi Terhadap Tantangan
1. PolitikGolongan Putih dan
GolputSosialisasi pemilu bagi pemula
2. Ekonomi Adanya krisis moneter
• Presiden mengajak semua
pihak dalam menghadapi
krisis global harus terus
memupuk rasa optimisme dan
saling bekerjasama sehingga
bisa tetap menjagar
kepercayaan masyarakat..
3. Hukum Diskriminasi hukum
kerja sama masyarakat dengan
para aparatur penegak hukum
sehingga sistem hukum yaitu
yang terdiri atas unsur-unsur
penegak hukum yang saling
berkaitan dan mempunyai
ketergantungan satu dengan
yang lainnya dapat berjalan.
Karena sistem hukum yang
hanya berfungsi sepihak, akan
menyebabkan supremasi hukum
yang sia-sia saja.
No
.Bidang Tantangan Yang Dihadapi Solusi Terhadap Tantangan
4. Sosial
Masalah-masalah
kependudukan seperti
(persebaran penduduk yang
tidak merata, jumlah penduduk
yang tinggi, pertumbuhan
penduduk yang tinggi, kualitas
penduduk rendah, rendahnya
pendapatan per kapita, tingginya
tingkat ketergantungan,
kepadatan penduduk, dll)
menekan laju pertumbuhan
penduduk melaului program
keluarga berencana,
Melaksanakan program
transmigrasi, meningkatkan
kualitas pendidikan dan
pelayanan kesehatan,
membuka lapangan kerja
sebanyak mungkin.
5. Budaya
terganggunya kepribadian
bangsa indonesia yang
diakibatkan oleh sistem budaya
asing yang tidak sesuai dengan
kepribadian bangsa indonesia.
Contohnya: keengganan
generasi muda untuk
mempelajari kebudayaan asli
indonesia merupakan hambatan
pelestarian budaya indonesia
mengamalkan kehidupan
Pancasila dengan cara
memberikan keleluasaan dan
menjamin pengembangan
kehidupan beragama,
mengintensifkan kegiatan-
legiatan pramuka, mencegah
dan mengambil tindakan atas
masuknya pengaruh
kebudayaan asing yang
bertentangan dengan jiwa
Pancasila dan UUD 1945.
No
.Bidang Tantangan Yang Dihadapi Solusi Terhadap Tantangan
6. Hankam
terganggunya stabilitas
keamanan disebagian wilayah
danseluruh wilayah yang akan
mengancam integrasi dan
kedaulatan bangsa.
Contohnya: serangan tentara
Belanda pada aksi Militer I dan
II yang ingin merebut kembali
wilayah indonesia yang sudah
merdeka pada zaman perang
kemerdekaan merupakan
ancaman terhadap kedaulatan
bangsa Indonesia.
dengan ikut sertnya seluruh
rakyat dan TNI/POLRI
sebagai intinya
walaupunpihak lawan
memiliki alat peralatan
modern, kita keliuar sebagai
pemenang tidak lain karena
memiliki ketahanan nasiona
di bidang Hankam, memiliki
keuletan dan ketangguhan.