makalah-statistik fix.docx

23
Page 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sadar atau tidak, sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai informasi-informasi statistik baik yang disajikan lewat media elektronik maupun lewat media cetak. Informasi-informasi tersebut disajikan dalam bentuk angka-angka, tabel atau grafis. Informasi seperti laju pertumbuhan penduduk, hasil pooling tentang cara pemilihan presiden, keadaan penduduk prasejahtera, pengangguran sarjana, persentase dana pembangunan yang dikorupsi pejabat, dan sebagainya; merupakan beberapa contoh kecil dari sekian banyak hal lainnya yang berkaitan dengan pemanfaatan statistik. Walaupun demikian statistik dapat membuat fakta tampak berbeda, apabila disusun dengan cara yang keliru, jumlah sampel tidak memadai ataupun keduanya. Statistik dapat memberikan gambaran berdasarkan fungsi dan tujuan kegiatan yang diinginkan. Dapat dikatakan bahwa statistik memiliki peran penting dan sudah menjadi bagian dalam kehidupan manusia moderen. Oleh sebab itu pemahaman terhadap statistik menjadi sangat diperlukan. Jadi, statistika sangat berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pembelajaran dan pemahaman mengenai statistika sangat diperlukan. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan statistika yang ruang lingkupnya sangat luas, penulis membatasi permasalahannya, yaitu:

Upload: fitri-andami

Post on 13-Nov-2015

64 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

makalah statistik pendidikan

TRANSCRIPT

Page14BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangSadar atau tidak, sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai informasi-informasi statistik baik yang disajikan lewat media elektronik maupun lewat media cetak. Informasi-informasi tersebut disajikan dalam bentuk angka-angka, tabel atau grafis. Informasi seperti laju pertumbuhan penduduk, hasil pooling tentang cara pemilihan presiden, keadaan penduduk prasejahtera, pengangguran sarjana, persentase dana pembangunan yang dikorupsi pejabat, dan sebagainya; merupakan beberapa contoh kecil dari sekian banyak hal lainnya yang berkaitan dengan pemanfaatan statistik. Walaupun demikian statistik dapat membuat fakta tampak berbeda, apabila disusun dengan cara yang keliru, jumlah sampel tidak memadai ataupun keduanya. Statistik dapat memberikan gambaran berdasarkan fungsi dan tujuan kegiatan yang diinginkan. Dapat dikatakan bahwa statistik memiliki peran penting dan sudah menjadi bagian dalam kehidupan manusia moderen. Oleh sebab itu pemahaman terhadap statistik menjadi sangat diperlukan.Jadi, statistika sangat berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pembelajaran dan pemahaman mengenai statistika sangat diperlukan. 1.2 Rumusan MasalahBerdasarkan statistika yang ruang lingkupnya sangat luas, penulis membatasi permasalahannya, yaitu:1. Apakah pengertian statistika?2. Apakah peranan dan fungsi statistika?3. Apa saja pembagian dari statistika?4. Apakah pengertian data statistika?5. Apa saja penggolongan data statistik?6. Apa saja prinsip pengumpulan data statistika?7. Bagaimana cara mengumpulkan data statistika kepedidikan?8. Apa saja contoh 10 jenis data yang diolah secara statistika untuk penelitian pendidikan?1.3 TujuanBerdasarkan permasalahan yang disampaikan penulis, tujuan dari pembahasan asam dan basa, yaitu:1. Mendeskripsikan pengertian statistika2. Mendeskripsikan peranan dan fungsi statistika3. Mendekripsikan pembagian dari statistika4. Mendeskripsikan pengertian data statistika5. Mendeskripsikan penggolongan data statistika6. Mendeskripsikan prinsip pengumpulan data statistika7. Mendeskripsikan cara mengumpulkan data statistika kependidikan8. Mendeskripsikan 10 contoh jenis data yang diolah secara statistika untuk penelitian pendidikan

BAB IIPEMBAHASAN2.1 Pengertian StatistikaPengertian statistik berasal dari bahasa Latin, yaitu status yang berarti negara dan digunakan untuk urusan negara. Hal ini dikarenakan pada mulanya, statistik hanya digunakan untuk menggambarkan keadaan dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kenegaraan saja seperti : perhitungan banyaknya penduduk, pembayaran pajak, gaji pegawai, dan lain sebagainya. Seiring dengan perkembangan zaman, statistik mulai mencakup hal-hal yang lebih luas. Cakupan statistik tidak hanya bertumpu pada angka-angka untuk pemerintahan saja, tetapi telah mengambil bagian di berbagai bidang kehidupan, termasuk kegiatan berbagai bidang penelitian, seperti pendidikan dan psikologi, pertanian, sosial, dan sains.Berikut ini beberapa pengertian statistik sesuai dengan perkembangannya. Pengertian pertama: statistik adalah sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun (masih acak) maupun angka-angka yang sudah tersusun dalam suatu daftar atau grafik. Berdasarkan pengertian ini, statistik diartikan dalam arti sempit, yaitu keterangan ringkas berbentuk angka-angka. Contoh: statistik penduduk, yang berarti keterangan mengenai penduduk berupa angka-angka dalam bentuk ringkas, seperti jumlah penduduk dan rata-rata umur penduduk. Pengertian kedua: statistik adalah sekumpulan cara dan aturan tentang pengumpulan, pengolahan, analisis, serta penafsiran data yang terdiri dari angka-angka. Selanjutnya pengertian ketiga, statistik adalah sekumpulan angka yang menjelaskan sifat-sifat data atau hasil pengamatan. Berdasarkan pengertian kedua dan ketiga ini, statistik sudah diartikan dalam arti yang luas dan sudah merupakan suatu metode atau ilmu, yaitu metode atau ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penganalisisan, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang ada. Contoh: Seorang pemilik pabrik bumbu masak merek SEDAP ingin mengetahui jumlah bungkus bumbu masak merek tersebut yang digunakan tiap rumah tangga per bulan, di sebuah kelurahan. Di kelurahan tersebut tinggal 2.000 rumah tangga. Dari 2.000 rumah tangga tersebut dipilih 200 rumah tangga sebagai sampel. Selanjutnya dari 200 sampel itu, data dikumpulkan, diolah, dan dianalisis. Akhirnya diketahui bahwa rata-rata jumlah bungkus yang digunakan tiap rumah tangga setiap bulannya berkisar 20 sampai 25 buah.Statistik dalam arti sempit mendeskripsikan atau menggambarkan mengenai data yang disajikan dalam bentuk (1) Tabel dan diagram, (2) Pengukuran tendensi sentral (rata-rata hitung, rata-rata ukur, dan rata-rata harmonik), (3) Pengukuran penempatan (median, kuartil, desil, dan presentil), (4) Pengukuran penyimpangan (range, rentangan antar kuartil, rentangan semi antar kuartil, simpangan rata-rata, simpangan baku, variansi, koefisien variansi dan angka baku), dan (5) Angka indeks.Menurut Sudijono (2011) Statistik dalam arti luas adalah suatu alat untuk mengumpulkan data, mengolah data, menarik kesimpulan, membuat tidakan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan atau statistika yang digunakan menganalisis data sampel dan hasilnya dimanfaatkan untuk generalisasi pada populasi. Selanjutnya, untuk memperjelas pengertian tersebut di atas, beberapa pengertian yang dikemukakan oleh beberapa ahli, antara lain: (1) Statistik digunakan untuk membatasi cara-cara ilmiah untuk mengumpulkan, menyusun, meringkas, dan menyajikan data penyelidikan. Lebih jauh dinyatakan bahwa statistik merupakan cara untuk mengolah data dan menarik kesimpulan-kesimpulan yang teliti dan keputusan-keputusan yang logis dari pengolahan data tersebut (Sutrisno Hadi, 1987), (2) Statistik adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan penganalisisannya, dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan analisis yang dilakukan. Statistik adalah metode yang memberikan cara-cara guna menilai ketidaktentuan dan penarikan kesimpulan yang bersifat induktif (Hasan,2010).Berdasarkan pengertian-pengertian mengenai statistik, terlihat adanya pergeseran pengertian, dari pengertian yang sempit ke pengertian yang luas. Oleh karena itu, pengertian statistik yang lebih jelas dan melingkupi pengertian, baik yang sempit maupun yang luas berikut ini. Statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk-beluk data, yaitu tentang pengumpulan, pengolahan/analisis, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang berbentuk angka-angka.

2.2 Peranan dan Fungsi Statistikaa. Peranan Statistika: Dalam kehidupan sehari-hariDalam kehidupan sehari-hari, statistik memiliki peranan sebagai penyedia bahan-bahan atau keterangan-keterangan berbagai hal untuk diolah dan ditafsirkan. Contoh: angka kenakalan remaja, tingkat biaya hidup, tingkat kecelakaan lalu lintas, dan tingkat pendapatan. Dalam penelitian ilmiahDalam penelitian ilmiah, statistik memiliki peranan sebagai penyedia data untuk mengemukakan atau menemukan kembali keterangan-keterangan yang seolah-olah tersembunyi dalam angka-angka statistik Dalam kegiatan proses belajar mengajarDalam kegiatan proses belajar mengajar, statistik banyak membantu dalam menganalisis soal-soal yang diberikan dalam kegiatan pembelajaran. Contoh: perbandingan banyaknya siswa perempuan dan laki-laki di kelas I, rerata prestasi siswa matematika di kelas V, dan besarnya indeks objektivitas sekolah PANCA SAKTI dalam mengikuti Ujian Nasional Matematika. Dalam kegiatan ilmu pengetahuanDalam ilmu pengetahuan, statistik memiliki peranan sebagai sarana analisis dan interpretasi dari data kuantitatif ilmu pengetahuan, sehingga diperoleh suatu kesimpulan dari berbagai data tersebut.b. Fungsi Statistika1. Bank data untuk menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar dapat digunakan untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui atau diungkap.2. Alat quality control untuk membantu standardisasi dan sekaligus sebagai alat pengawasan.3. Alat analisis, merupakan suatu metode penganalisisan data.4. Pemecahan masalah dan pembuatan keputusan, sebagai dasar penetapan kebijakan dan langkah lebih lanjut untuk mempertahankan, mengembangkan perusahaan dalam perolehan keuntungan.2.3 Pembagian Statistika2.1 Pembagian Statistik Berdasar Cara Pengolahan Datanya1) Statistik deskriptifStatistik deskriptif adalah bagian dari statistik yang mempelajari cara pengumpulan dan penyajian data sehingga mudah dipahami. Statistik deskriptif hanya berhubungan dengan hal menguraikan atau memberikan keterangan-keterangan mengenai suatu data atau keadaan atau fenomena. Dengan kata lain, statistik deskriptif hanya berfungsi menerangkan keadaan, gejala, atau persoalan. Beberapa contoh pernyataan yang termasuk dalam cakupan statistik deskriptif, antara lain: Sekurang-kurangnya 15 % dari kebakaran yang terjadi di kotaPayakumbuh, yang dilaporkan tahun lalu diakibatkan oleh tindakan-tindakan sengaja yang tidak bertanggung jawab. Sebanyak 25 % di antara semua pasien yang menerima suntikan obat tertentu, ternyata kemudian menderita efek samping obat tersebut. Penarikan kesimpulan pada statistik deskriptif (apabila ada) hanya ditujukan pada kumpulan data yang ada, didasarkan atas ruang lingkup bahasannya.Contoh lain tentang statistik deskriptif dapat dilihat pada kasus berikut ini. Banyaknya siswa di kelas VA, V B, dan V C berjumlah 100 orang. Untuk mengetahui tingkat ketidakhadiran siswa selama satu tahun, kepala sekolah dapat melihat daftar siswa yang tidak hadir dari catatan petugas tata usaha. Cuplikan data tersebut sebagai berikut.

Dari tabel 1 dapat diperoleh gambaran mengenai jumlah hari ketidakhadiran siswa. Data ini dapat dijadikan sebagai acuan bagi kepala sekolah untuk memberikan laporan kepada orang tua siswa. Penarikan kesimpulan pada statistik deskriptif hanya ditujukan pada kumpulan data yang ada. Berdasarkan atas ruang lingkup bahasannya, statistik deskriptif mencakup hal berikut ini. Distribusi frekuensi beserta bagian-bagiannya, seperti: grafik distribusi (histogram, poligon frekuensi, dan Ogive) ukuran nilai pusat (rata-rata, median, modus, kuartil, dan sebagainya) ukuran dispersi (jangkauan, simpangan rata-rata, variasi, simpangan baku, dan sebagainya); kemencengan dan keruncingan kurva. Angka indeks Time series/deret waktu atau data berkala Korelasi dan regresi sederhana.2) Statistik InferensialStatistik inferensial adalah serangkaian teknik yang digunakan untuk mengkaji, menaksir dan mengambil kesimpulan sebagaian data (data sampel) yang dipilih secara acak dari seluruh data yang menjadi subyek kajian (populasi). Statistik inferensial berhubungan dengan pendugaan populasi dan pengujian hipotesis dari suatu data atau keadaan atau fenomena (Sudijono,2011). Dengan kata lain, statistik inferensial berfungsi meramalkan dan mengontrol keadaan atau kejadian. Berikut ini beberapa contoh pernyataan yang termasuk dalam cakupan statistik inferensial. Akibat penurunan produksi minyak oleh negara-negara penghasil minyak dunia, diramalkan harga minyak akan menjadi dua kali lipat pada tahun-tahun mendatang. Dengan mengasumsikan bahwa kerusakan tanaman kopi Toraja kurang dari 30 % akibat musim dingin yang lalu, maka harga kopi jenis tersebut di akhir tahun nanti tidak akan lebih dari 2.500 rupiah per satu kilogramnya.Penarikan kesimpulan pada statistik inferensial ini merupakan generalisasi dari suatu populasi berdasarkan data (sampel) yang ada. Berdasar atas ruang lingkup bahasannya, maka statistik inferensial mencakup hal-hal berikut ini. Probabilitas atau teori kemungkinan Distribusi teoretis Samnpling dan sampling distribusi Pendugaan populasi atau teori populasi Uji hipotesis rerata Analisis korelasi dan uji signifikansi Analisis regresi untuk peramalan Analisis varians Analisis kovarians2.2 Pembagian Statistik Berdasarkan Ruang Lingkup Penggunaannya1) Statistik pendidikan adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidang ilmu pendidikan.2) Statistik perusahaan adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidang perusahaan.3) Statistik ekonomi adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidang ilmu ekonomi.4) Statistik pertanian adalah statistik yang digunakan atau diterapkan dalam bidang ilmu pertanian.5) Statistik kesehatan adalah statistik yang digunakan atau diterapkan dalam bidang ilmu kesehatan.6) Statistik sosial adalah statistik yang diterapkan atau digunakan dalam bidangilmu sosial.2.3 Pembagian Statistik Berdasarkan Bentuk Parameternya Statistik parametrik Statistik parametrik adalah bagian statistik yang parameter populasinya mengikuti suatu distribusi tertentu, seperti distribusi normal dan memiliki varians yang homogen(Sudijono,2011). Statistik nonparametrik Statistik nonparametrik adalah bagian statistik yang parameter populasinya tidak mengikuti suatu distribusi tertentu atau memiliki distribusi yang bebas dari persyaratan, dan variansnya tidak perlu homogen(Sudijono,2011).2.4 Pengertian Data StatistikaData statistika adalah data yang berwujud angka aau bilangan.2.5 Penggolongan Data Statistikaa. Penggolongan data statistika berdasarkan sifatnya1) Data kontinyu adalah data statistika yang angka-angkanya merupakan deretan angka yang sambung-menyambung.Contoh: Data statistika mengenai tunai badan (dalam ukuran centimeter): 150-150,1-150,2-150,3-150,4-dan seterusnya2) Data diskrit adalah data statistik yang tidak mungkn berbentuk pecahan.Contoh: Data statistik tentang jumlah anggota keluarga (dalam satuan orang): 1-2-3-dan seterusnya.b. Pengglongan data statistik berdasarkan cara menyusun angkanya1) Data nominal adalah data statistik yang cara menyusun angkanya didasarkan atas penggolongan tertentu. Contoh: Data statistik tentang jumlah siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri dalam tahun ajaran 1984/1985, ditilik dari segi tingkat dan jenis kelamin(Sudijono,2011).2) Data ordinal adalah data statistik yang cara menyusun angkanya didasarkan atas urutan kedudukan(Sudijono,2011). c. Penggolongan data statistik berdasarkan bentuk angkanya1) Data tunggal adalah data statistik yang masing-masing angkanya merupakan satu kesatuan. Contoh: Data berupa hasil nilai ulangan harian.2) Data kelompokan adalah data statistik yang tiap-tiap unitnya terdiri dari sekelompok angka. d. Penggolongan data statistik berdasarkan waktu pengumpulan1) Data seketika adalah data statistik yang mencerminkan keadaan pada satu waktu saja. Contoh: data statistika tentang jumlah tenaga pengajar di sebuah SMTA dalam tahun ajaran 1984/1985.2) Data urutan waktu adalah data statistik yang mencerminkan keadaan atau perkembangan mengenai sesuatu hal, dari satu waktu ke waktu yang lain secara berurutan(Sudijono,2011). Contoh: Data statistik tentang jumlah tenaga pengajar di sebuah SMTA mulai tahun ajaran 1971/1972 sampai dengan 1980/1981.2.6 Prinsip Pengumpulan Data Statistika1. Lengkapnya data2. Tepatnya data3. Kebenaran data yang dihimpun2.7 Cara Mengumpulkan Data Statistika Kependidikana. Sensus adalah cara mengumpulkan data dengan jalan mencatat atau meneliti seluruh elemen yang menjadi objek penelitian.b. Sampling adalah cara mengumpulkan data dengan jalan mencatat atau meneliti sebagian kecil saja dari seluruh elemen yang menjadi objek penelitian.2.8 Sepuluh Contoh Jenis Data yang Diolah Secara Statistika untuk Penelitian Pendidikan1)

Hasil deskriftif data prestasi belajar IPA dalam penelitian ini diterangkan bahwa terdapat 26 orang siswa yang mengisi angket dengan rata-rata (mean) sebesar 88,46; simpangan baku (standar deviasi) = 7,317; skor minimun dari data motivasi belajar siswa yang paling rendah = 70 dan skor maksimum dari data motivasi belajar siswa = 100. Sedangkan jumlah skor keseluruhan sebesar 2300.Berdasarkan uji hipotesis diperoleh, besarnya koefisien korelasi (r) yaitu sebesar 0,693 lebih besar dari 0,491 dengan taraf signifikan 1%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Haditerima yaitu terdapat hubungan motivasi belajar terhadap prestasi belajar IPA Jika dikonsultasikan dengan pendapat Arikunto, S (2006) maka besarnya korelasi ini berada pada rentang 0,600 0,800 dengan tingkat hubungan yang tinggi. Dengan demikian data di atas memiliki tingkat hubungan yang tinggi anatara motivasi siswa dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPA.2)

3)

4)

Berdasarkan Tabel 1, secara keseluruhan tindakan yang dilaksanakan berupa penerapan pembelajaran realistik berbantuan jurnal mingguan sebagai inovasi dalam pengembangan model pembelajaran di kelas telah berhasil meningkatkan aktivitas belajar, daya matematik dan prestasi belajar siswa.5)

Pembelajaran kooperatif jenis Jigsaw merupakan hal yang baru bagi para siswa tetapi tidak mempengaruhi untuk mendapatkan nilai yang bagus. Semangat siswa pada proses pembelajaran terlihat pada siklus I dengan nilai rata-rata ulangan harian sebesar 7,63. Pada siklus II ada peningkatan yang cukup baik walaupun pening - katannya begitu kecil, yaitu diperoleh nilai rata -rata ulangan harian sebesar 7,71. Dalam siklus II ini banyaknya siswa yang mendapatkan nilai di bawah 6 telah berkurang hanya beberapa siswa saja. Pada siklus ini pula telah terdapat peningkatan yang cukup baik, dimana terd apat siswa dengan nilai 10. Di - samping itu pada siklus II ini banyak siswa yang tadinya masih enggan dalam belajar bersama telah mengalami perubahan mulai senang menjalani belajar bersama (kooperatif). Pada siklus terakhir yaitu siklus III dari penelitian tindakan kelas, terjadi peningkatan prestasi belajar siswa de ngan nilai rata-rata ulangan harian mencapai 8,07. Peningkatan ini cukup tinggi bila dibandingkan dengan peningkatan dari siklus I ke siklus II. Hal ini karena siswa telah meras terbiasa dengansistem pembelajaran kooperatif utamanya kooperatif jenis Jigsaw ini. Para siswa telah dengan antusias dan kelihatan cukup menikmati sistem pembelajaran kooperatif jenis Jigsaw.

6)

7)

8)

9)

10)

BAB IIISIMPULAN DAN SARAN

3.1 Simpulan Statistik dalam arti luas adalah suatu alat untuk mengumpulkan data, mengolah data, menarik kesimpulan, membuat tidakan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan atau statistika yang digunakan menganalisis data sampel dan hasilnya dimanfaatkan untuk generalisasi pada populasi.

3.2 SaranKarena luasnya objek bahasan mengenai statistika, maka penulis hanya memaparkan beberapa pembahasan mengenai statistik. Oleh karena itu, penulis menyarankan kepada penulis berikutnya yang akan membahas statistika agar dapat memaparkan lebih lanjut tentang objek yang belum dipaparkan dalam makalah ini, seperti:1. Ciri khas statistik2. Sifat data statistik3. Alat pengumpulan data statistik

DAFTAR PUSTAKA

Hasan, Iqbal. 2010. Analisis Data Penilitian Dengan Statistika. Jakarta: Bumi AksaraSudijono, Anas. 2011. Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada. file:///C:/Users/Toshiba/Downloads/2819-4881-1-PB.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 10:05 WIBhttp://eprints.uny.ac.id/10156/1/JURNAL.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 10:16 WIBjurnal.upi.edu/file/8-Ghullam_Hamdu.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 10:20 WIBeprints.uny.ac.id/10021/1/Jurnal%20Skripsi.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 10:30 WIBfile:///D:/DAFTAR%20PUSTAKA/JURNAL.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 11:09 WIBhttp://www.academia.edu/6474575/Statistika_Pendidikan_1_-1 Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 11:35 WIBhttp://repository.unib.ac.id/536/1/Elvinawati%20SEMIRATA%20MEDAN%202012.pdf Diakses pada tanggal 27 Februari 2015 Pukul 11:40 WIB