lapsus cpd ppt erwin

Upload: lukmanul-hakim

Post on 19-Oct-2015

72 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

aaaaaaaa

TRANSCRIPT

  • LAPORAN KASUS CPD

    ERWIN ISKANDAR (05700149)

  • Identitas PasienNama : Ny Nurul UlfiaUsia : 27 tahunAlamat : Jl Bareng KartiniAgama : IslamMasuk RS tanggal : 17 Juli 2012 ( pukul: 09.00)Diagnosa Masuk : G1 Pooo Abo Gravida aterm

  • AnamnesisKeluhan Utama: Batuk 3 hari disertai kepala pusing

    Keluhan Tambahan : - Tidak dirasakan mual dan muntah. - Tidak ada pengeluaran pervaginam seperti lendir, darah, dan keputihan.

    Riwayat Haid: - Menarkhe: 14 tahun - SiklusHaid: 30 hari - LamaHaid: 7 hari, haid teratur, dan nyeri ketika haid - HPHT: 20 November 2012

  • Riwayat Pernikahan: Pernikahan pertama, sudah berlangsung satu tahun, masih menikah.

    Riwayat Penyakit Terdahulu: - Riwayat hipertensi disangkal - Riwayat diabetes melitus disangkal - Riwayat asma disangkal - Riwayat operasi disangkal - Riwayat alergi makanan dan obat disangkal.

    Riwayat Persalinan: Anak pertama: Hamil ini

    RiwayatPengobatan: Menyangkal minum obat-obatan lain selain obat-obat hamil.

  • Pemeriksaan FisikKeadaan Umum: Baik

    Kesadaran: Compos Mentis

    Tanda vital: - Heart Rate: 80 x/menit- Respiratory Rate: 22 x/menit- Tekanan darah: 100/70 mmHg- Suhu: 36,5C

    Berat Badan: 54 kg

    Tinggi Badan: 141 cm

  • Kepala:- Normocephal, Mukosa bibir lembab, Rambut bersih- Mata: * Konjungtiva : tidak anemis * Sklera: tidak ikterik

    Leher - Inspeksi: Tidak tampak pembesaran kelenjar getah bening dan tiroid. - Palpasi: Tidak teraba masa dan nyeri tekan

    Thorax - Inspeksi: Perkembangan dada simetris, tidak terdapat retraksi - Auskultasi: * Pulmo: Suara nafas vesikuler, tidak terdapat wheezing, dan rhonki. * Cor: BJ 1 dan 2 reguler. Tidak terdapat murmur dan gallop.

  • Abdomen - Inspeksi: Buncit, membesar sesuai usia kehamilan. - Palpasi:Leopold I: proc.xyphoideus. Teraba bulat lunak (Bokong). Fundus uteri terletak 3 jari dibawah PxLeopold II : Teraba bagian keras dan datar di sebelah kiriLeopold III : Teraba bulat keras (kepala)Leopold IV : Belum masuk PAP

    Genitalia: Tidak dilakukan pemeriksaan dalam.

    Tanda pubertas: Normal, sesuai dengan usia.

  • Pemeriksaan Laboratorium

    PemeriksaanHasil SatuanNilai normalKETPembekuan:Masa perdarahan200menit1-3Masa pembekuan400Menit2-6Hematologi:- DPLHemoglobin13,6g/dl11.3 -15.5Leukosit9.200Sel/mm34.3 - 10.4Trombosit322.000 Ribu/mm3132 - 440

  • Pemeriksaan Penunjang LainTidak terdapat data

  • DIAGNOSA KERJA Ibu: G1Poooo Abo, 27 tahun, hamil 38-39 minggu, dengan CPD Bayi: Janin tunggal,hidup intrauterin, presentasi kepala.

    RENCANA Terminasi kehamilan.

    PENGOBATAN / TINDAKAN Observasi TTV, DJJ CTG DJJ : 145x/menit, variable : 2-15, akselerasi(+), deselerasi(-) Observasi denyut jantung janin Pasien puasa. Pemberian cairan Ringer Laktat IV 500cc Pasien operasi

  • Follow Up18 Juli 2012

    S = Nyeri (+), flatus (-)

    O = KU : Baik, Compos MentisTD : 120/80 mmHgHR: 78x/ menitRR: 18x/ menitSuhu : 36oC A = Post SC et causa CPD

    P = R/ IUPD RL : DS = 2:2 R/ Inj cefotaxime / 3 dd 1 R/ Inj gentamicin / 2 dd 1 R/ Metronidazole / 2 dd 1 R/ Antrain / 3 dd 1 R/ Alinamin F / 1 dd 1 R/ Vit C 400mg / 1 dd 1

  • 19 Juli 2012

    S = Nyeri (+) berkurang, flatus (+)

    O = KU : Baik, compos mentis TD : 110/70mmHg HR : 80x / menit RR : 18x / menit Suhu : 360C

    A = Post SC et causa CPD

    P = Lanjutkan Terapi

  • 20 Juli 2012

    S = Nyeri (+) berkurang, Flatus (+), ASI belum lancar, BAB (-)

    O = KU : Baik, compos mentis TD : 120/80 mmHg HR : 84x/ menit RR : 20x/ menit Suhu : 360C A = Post SC et causa CPD

    P = Lanjutkan Terapi

  • Tinjauan PustakaDistosia adalah persalinan yang abnormal atau sulit dan ditandai dengan terlalu lambatnya kemajuan persalinan.Gangguan persalinan biasanya disebabkan oleh ketidaksesuaian ukuran antara bagian terendah janin dg kapasitas jalan lahir.

    Gangguan atau kombinasi dariPower (kekuatan)Passage (Kelainan Jalan Lahir)Passanger (Kelainan Janin)

  • Cephalopelvic disproportion (CPD) : keadaan yang menggambarkan ketidaksesuaian antara kepala janin dan panggul ibu sehingga janin tidak dapat keluar melalui vagina.Penyebab : kurangnya kapasitas panggul, berat badan janin yang besar, dan kombinasi keduanya.Kurangnya diameter panggul dapat menyebabkan distosia selama proses persalinan.Kesempitan panggul dapat terjadi pada : pintu atas panggul, bidang tengah panggulpintu bawah panggulatau kombinasi diantaranya.

  • Kesempitan Pintu Atas Panggul Pintu atas panggul dinyatakan sempit bila ukuran - Diameter antero-posterior terpendek < 10 cm - Diameter tranversal terbesar < 12 cmPerkiraan Diameter AP - Pintu Atas Panggul dilakukan melalui pengukuran Conjugata Diagonalis secara manual (VT) dan kemudian dikurangi 1.5 cm kesempitan pintu atas panggul sering ditegakkan bila ukuran CD < 11.5 cm.

  • Diameter biparietal janin berukuran 9,5-9,8 cm, sehingga sangat sulit bagi janin bila melewati pintu atas panggul dengan diameter anteroposterior kurang dari 10 cm

    Wanita dengan tubuh kecil kemungkinan memiliki ukuran panggul yang kecil, namun juga memiliki kemungkinan janin kecil

  • Kesempitan Bidang Tengah PanggulLebih sering dibandingkan kesempitan Pintu Atas PanggulSering menyebabkan kejadian deep tranverse arrestBidang obstetrik Bidang Tengah Panggul dari tepi bawah simfisis pubis melalui spina ischiadica dan mencapai sacrum didekat pertemuan antara vertebra Sacralis 4 5Ukuran rata-rata Bidang Tengah Panggul :Diameter tranversal (interspinous) = 10.5 cmDiameter AP (tepi bawah SP sampai pertemuan S4 S5)11.5 cmDiameter Sagitalis Posterior -DSP ( titik pertengahan diameter interspinous dengan pertemuan S4 S5) 5 cmKesempitan BTP tidak dapat dinyatakan secara tegas seperti kesempitan PAP

  • BTP diperkirakan mengalami kesempitan bila jumlah dari Diameter Interspinous + DSP ( normal 10.5cm + 5cm = 15.5 cm) kurang dari 13.5 cm.Ukuran terpenting yang hanya dapat ditetapkan secara pasti dengan pelvimetri roentgenologik ialah distansia interspinarum. Apabila ukuran ini kurang dari9,5 cm, perlu diwaspadai kemungkinan kesukaran persalinan apalagi bila diikuti dengan ukuran diameter sagitalis posterior pendek.

  • Kesempitan Pintu Bawah PanggulPintu Bawah Panggul berbentuk dua buah segitiga yang memiliki satu sisi bersama ( berupa diameter intertuberous) dan tidak terletak pada bidang yang sama.Pintu Bawah Panggul dinyatakan sempit bila diameter intertuberosa
  • Perkiraan Panggul SempitTinggi badan ibu yang kurangBentuk perut : Perut Gantung - Pendular AbdomenCara berjalan ( pincang , miring )Bentuk punggung ( skoliosis , kifosis )

  • Penilaian Kapasitas PanggulPengukuran Conjugata Diagonalis dengan pemeriksaan PanggulPengukuran diameter interspinarumPenonjolan spina ischiadicaSudut arcus pubis[ Pemeriksan X-ray pelvimetri ][ Computed Tomography Scanning ][ Magnetic Resonance Imaging ]

  • Percobaan PersalinanPersalinan percobaan adalah suatu penilaian kemajuan persalinan. Untuk memperoleh bukti tentang ada atau tidaknya cephalopelvic disproportion (CPD). Kemajuan persalinan secara fisiologis dinilai dari pembukaan, tingkat turunnya kepala dan posisi kepala dibandingkan pada satu titik tolak tertentu dan waktu tertentu. Perubahan bisa terjadi bersamaan atau berurutan atau bergantian. Selama didapat perubahan, walaupun hanya satu jenis gerakan saja, masih dapat dikatakan partus maju. Syarat percobaan yaitu his normal dan adekuat, serviks lunak dan anak dalam letak kepala.

  • Seksio SesareaSeksio sesarea elektif: kesempitan panggul berat dengan kehamilan aterm, atau CPD yang nyata.

    Seksio juga dapat dilakukan pada kesempitan panggul ringan apabila ada komplikasi seperti primigravida tua dan kelainan letak janin yang tak dapat diperbaiki.

    Seksio sesarea sekunder: dilakukan karena persalinan perobaan dianggap gagal atau ada indikasi untuk menyelesaikan persalinan secepat mungkin sedangkan syarat persalinan per vaginam belum dipenuhi.

  • TERIMA KASIH