LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN JAMU HERBAL

Oleh:

(1) Nurul Huzaimah(2) Dwi Setiyani(3) Nia Setiyaningsih(4) Nurul Zirly Rosa(5) Siti Komariah(6) Diah Puspitasari

(7) Dina Mutia Panca(8) Hidayatush Sholikah(9) Prilli Handayani(10) Siti Nur Khasanah(11) Siti Hajar

EKSTRA KIR SMA NEGERI 1 PAMOTAN TAHUN

PELAJARAN 2015/2016

0

DRAF

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas nikmat dan karunia Allah SWT kami dapat

melaksanakan kegiatan penelitian Jamu Herbal ini dengan lancar. Kegiatan

ini dapat menambah wawasan siswa khususnya anggota KIR SMA Negeri

1 Pamotan. Semoga kegiatan ini dapat pula memberikan manfaat bagi

yang lain.

Terima kasih kami ucapkan kepada Kepala SMA Negeri 1

Pamotan, Waka Kesiswaan, dan Pendamping KIRnya atas kesempatan

yang diberikan kami untuk mengunjungi Jamu Herbal. Terima kasih kami

ucapkan juga kepada teman teman kelompok yang telah berpartisipasi

untuk mengerjakan tugas ini dengan baik.

Menyadari laporan ini belum begitu sempurna oleh karena itu kami

mohon kritik dan saran dari teman-teman. Semoga laporan ini bermanfaat

bagi semua yang membutuhkan. Terima kasih.

1

PENDAHULUAN

Laporan ini kami susun bedasarkan hasil penelitian yang kami

lakukan pada obyek jamu herbal yang diproduksi di daerah Winong

Kabupaten Pati.Pada saat ini siswa kelas XI sedang mempelajari hal-hal

yang berkaitan dengan bahan-bahan alami dalam kehidupan sehari hari.

Di era globalisasi saat ini tidaklah cukup belajar secara teori.

Sehingga diadakanlah kunjungan ke tempat produksi jamu herbal. Dalam

kunjungan ini dimaksudkan untuk mengenalkan siswa tentang pembuatan

jamu herbal dan manfaatnya.

Dari kegiatan ini kami berharap mendapatkan pengalaman serta

pengetahuan yang nantinya akan bermanfaat bagi kami. Kegiatan ini tidak

lepas dari tujuan ekstra kulikuler KARYA ILMIAH REMAJA (KIR) yaitu

menjadikan kader yang berpengalaman dan berpengetahuan melalui karya-

karya ataupun imajinasi para siswa untuk menciptakan sesuatu yang dapat

dimanfaatkan. Adapun manfaat dan tujuan dari jamu herbal tersebut

adalah siswa mendapatkan ilmu tentang pembuatan jamu herbal,

memberikan informasi cara membuat jamu herbal, dan siswa mengetahui

manfaat dari mengkonsumsi jamu herbal.

2

LAPORAN KUNJUNGAN

A. Laporan Perjalanan

Sabtu yang sangat menyenangkan bagi kita anggota KIR. Pada hari

tersebut kita memiliki acara berkunjung ke Winong Pati untuk

mengunjungi salah satu produksi jamu herbal di daerah tersebut. Kita

berangkat dari sekolah sekitar pukul 10.00 siang naik mobil L300 dengan

membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk sampai di tempat tujuan.

Sekitar pukul 12.10 kita sampai di daerah yang kita tuju. Sebelum

kita mengujungi tempat produksi jamu herbal, kita singgah sebentar di

salah satu rumah penginapan. Kita disana istirahat sebentar sekitar 15

menit sambil menunggu makan siang yang masih dalam proses. Setelah

makanan sudah siap kita langsung makan dengan suasana yang sangat

tidak sabar untuk menikmati makanan yang sudah dihidangkan di meja

makan. Setelah makan barulah kita melaksanakan shalat dhuhur berjamaah

disebuah mushola di dekat penginapan.

Setelah shalat sekitar pukul 14.30 kita persiapan untuk berkunjung

ke rumah produksi jamu herbal. Ketika itu kita pingin pergi ke sana jalan

kaki tetapi karena cuaca yang begitu panas kita tidak jadi berjalan. Setiba

di sana kita dipersilahkan untuk duduk dan di depan kita sudah ada buah-

buahan dan minuman yang mendukung kita untuk lebih semangat. Di sana

kita disambut dengan senang hati oleh ibu Sri Nur Hayati ( bu Nur )

sebagai pemilik produksi jamu herbal dan kedua karyawannya.

Kita mengawali acara tersebut dengan memperkenalkan diri

kepada pemilik dan setelah perkenalan selesai barulah pemilik

memperkenalkan dirinya beserta asal mula berdirinya produksi tersebut.

Setelah bu Nur menceritakan asal usul berdirinya produksi dan

menunjukkan hasil-hasil yang sudah diproduksinya besera namanya.

3

Kemudian kita diberi tahu bagaimana cara membuat jamu herbal. Jamu

herbal yang diberi tahu caranya yaitu Jamu herbal bubuk Temu Lawak. Bu

Nur mengajari kita dari mempersiapkan bahan sampai proses pengemasan.

Pembuatan jamu herbal sangatlah mudah kalau kita sungguh-sungguh.

Kita membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk membuat jamu herbal

tersebut.

Kita pulang dari sana sekitar pukul 4 sore. Setelah melakukan

kunjungan kita langsung kembali ke tempat penginapan. Sesampai di

tempat penginapan kita mandi tetapi sebelum mandi kita rebutan siapa

yang mandi duluan karena hanya ada 2 kamar mandi yang tersedia.

Akhirnya kita melakukan” suit “ supaya adil. Sampai terdengar suara azan

magrib barulah kita semua selesai mandi.

Saat kita menuju mushola yang dekat dengan penginapan, kita

melaksanakan sholat maghrib sendiri-sendiri karena di antara kita tidak

ada yang berani mengimami. Selesai sholat kita langsung menuju

penginapan untuk membahas kegitan besok yang akan dilaksanakan. Dan

akhirnya tibalah saatnya kita refreshing dengan acara makan malam

bersama di tempat penginapan dengan ceria. Setelah makan malam kita

ingin refreshing dengan jalan-jalan di daerah Winong tetapi karena tugas

kita belum dibuat jadi kita menundanya.

4

B. Pembuatan Jamu Temulawak Instan

Alat dan bahan

Bahan :1. Temulawak ½ kg2. Gula 1 kg3. Air secukupnya

Alat :1. Pisau 2. Wadah ( ember )3. Blender 4. Saringan5. Wajan6. Pengaduk 7. Takaran 8. Plastik

C. Cara Membuat Jamu

1. Siapkan temulawak ½ kg, kupas kemudian iris kecil-kecil2. Masukkan temulawak yang sudah diiris ke dalam blender dan tambahkan

air secukupnya3. Peras temulawak yang sudah diblender hingga menghasilkan sari-sari

temulawaak4. Panaskan sari temulawak yang sudah diperas dan tambahkan gula 1 kg,

aduk hingga merata. Hal ini bertujuan untuk melarutkan gula5. Saring temulawak agar kotoran gula tidak tercampur dan aduk kembali6. Panaskan lagi sari temulawak yang sudah dicampur gula dengan api besar 7. Aduk terus sampai sari temulawak mengental dan mengkristal8. Aduk temulawak yang mengkristal sampai menjadi bubuk9. Angkat bubuk temulawak dari wajan dan kemudian pisahkan temulawak

yang sudah halus dan temulawak yang masih kasar10. Diamkan bubuk temulawak sampai dingin11. Untuk bubuk temulawak yang masih kasar harus di blender terlebih dahulu

agar menjadi halus12. Takar bubuk temulawak masing-masih 15 gram per plastik13. Setelah itu plastik di press 14. Kemas bubuk temulawak instan ke dalam kardus kecil yang berisikan 12

pcs15. Lalu kardus dirapikan dan dikemas

5

D. Dokumentasi Kunjungan

Keadaan saat menuju lokasi di Winong, Pati. Ini adalah salah satu anggota KIR yang akan melakukan kunjungan jamu herbal.

Ini adalah Bapak Suhadi, pembina KIR SMA 1 Pamotan.

6

Lokasi di rumah Bapak Suhadi Winong, Pati dan makan bersama.

Ibu Sri Nurhayati, narasumber dan pemilik home industri jamu herbal yang berada di Winong,Pati.

Narasumber menceritakan awal mula terbentuknya home industri yang dijalaninya berawaldari percobaan KIR di SMP Winong dengan menambahkan kecambah

pada jamu temulawak.

Temulawak,bahan untuk membuat jamu yang berkhasiat

7

memperbaiki saluran pencernaan.

Proses pertama dalam pembuatan jamu temulawak dengan mengirisnya lebih kecil.

Pengirisan temulawak dalam tahap pertama oleh salah satu anggota KIR.

8

Tahap kedua dalam pembuatan jamu temulawak.Temulawak yang sudah diiris di blender agar halus.

Tahap ketiga,Temulawak yang sudah di blender dimasukkan kedalam kain yang dibawahnya sudah terdapat wadah beserta penyaring.

Tahap keempat,temulawak yang sudah diletakkan dikain di remas untuk mengambil sari dari Temulawak .

9

Ampas Temulawak yang sudah diperas kembali di letakkan diwadah dan ditambah air secukupnya,kemudian diratakan agar temulawak dapat menyerap air dengan

merata.Tujuannya agar mendapatkan sari temulawak lagi.

Tahap kelima , perebusan sari temulawak yang perlahan dimasukkan gula pasir 1kg. Aduk sampai gula pasir larut.

10

Tahap keenam,Sari temulawak yang sudah direbus kemudian disaring untuk dimasak kembali tanpa minyak sampai sari temulawak menjadi Kristal ,kurang lebih setengah jam

untuk ½ kg temulawak.

Dimasak sambil terus diaduk sampai mengkristal (± 30 menit)

11

Setelah mengkristal kecilkan api agar tidak gosong

Aduk menerus hingga kering

Masukkan bubuk temulawak kedala penyaring

12

Pisahkan bubuk yang kasar dengan yang halus

Blender bubuk yang kasar supaya halus

13

Diamkan bubuk hingga dingin dan siapkan timbangan

Takar bubuk temulawak sebanyak 15 gram

Masukkan bubuk temulawak kedalam plastik kemasan

14

Press plastik kemasan agar kedap udara

Masukkan bubuk temulawak yang sudah di press kedalam kemasan

Bubuk temulawak siap di pasarkan

15

PENUTUP

Dari hasil penelitian yang telah kita lakukan dapat ditarik

kesimpulan:

a. Tanaman obat adalah tanaman yang memiliki khasiat obat dalam

penyembuhan maupun pencegahan penyakit.

b. Bagian dari tumbuh-tumbuhan yang paling sering digunakan adalah

daun. Namun akar juga digunakan dalam penggunaan obat tradisional.

c. Cara pengolahan obat tradisional masih sederhana yaitu dengan

menggunakan alat manual.

d. Dalam penggunaan tanaman obat tradisional tetap membutuhkan dosis

yang tepat.

e. Penggunaan tanaman obat tradional harus mempunyai ketepatan waktu

penggunaan. Artinya ketepatan waktu penggunaan obat tradisional

menentukan tercapai atau tidaknya efek yang diharapkan.

f. Dalam segi penyembuhan meskipun tanaman herbal umumnya lebih

lambat dalam pengobatan penyakit dibanding penyembuhan

menggunakan obat-obatan kimia,namun pengobatan secara tradisional

menggunakan tanaman herbal jauh lebih aman bagi tubuh dengan

sangat sedikit efek samping yang ditimbulkannya,bebas racun,mudah

diproduksi,menghilangkan akar penyakit,mudah diperoleh,murah dan

mempunyai banyak khasiat.

Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Esa dan atas kerja sama serta

penyusunan laporan kunjungan jamu herbal ini. Dalam penyusunan

laporan ini kami mendapat bimbingan dan pengarahan dari pembina KIR

yaitu Bapak Suhadi, serta rekan-rekan kelompok KIR SMA 1 Pamotan.

Untuk itu kami mengucapkan terima kasih semoga amal perbuatannya

mendapat ridho dari Allah SWT.

16

Pamotan, 22 Oktober 2015

Ketua Kegiatan

(Nurul Zirly Rosa)

Sekretaris

(Diah Puspitasari)

Mengetahui,Kepala Sekolah SMA N 1 Pamotan

(Dra. Pusmi Indiyati)NIP. 19570725 197903 2 004

Pendamping Ekstra KIR

(Suhadi, S.Pd) NIP. 19820403 200903 1 005

17

Lampiran

1. Liputan Laporan Perjalanan Kunjungan

2. Liputan Laporan Pulang Kunjungan

3. Kunjungan ke Rumah Industri Jamu Herbal

4. Publikasi kegiatan di sosial website dan sosial media

5. Profil Peserta Kunjungan

6. Surat Tugas

7. Laporan Keuangan

18

Lampiran 1Laporan Perjalanan Kunjungan

Cuaca yang begitu panas tidak menghali acara kita untuk melakukan kunjungan ke rumah industri jamu herbal yang bertempat di Winong Pati. Sekitar pukul sepuluh kita berangkat dari SMA 1 Pamotan menuju Winong. Kita pergi ke sana dengan mobil L300 yang cukup untuk kita anggota KIR dengan jumlah 11, 1 pendamping, dan seorang sopir.

Suasana di dalam bus sangat menyenangkan karena banyak cemilan yang dapat kita makan bersama sambil mengobrol. Ketika mulai masuk daerah menuju ke Winong kita sangat memperhatikan jalan pemandangan yang ada di sepanjang jalan menuu ke Winong, karena baru pertama kali ini kita menuju ke daerah Winong.Pukul 11.30 kita sampai di Winong, jadi untuk sampai disana kita membutuhkan waktu sekitar 1 setengah jam untuk samapai di Winong. Ketika itu kita tidak langsung menuju ke rumah industri jamu herbal tetapi menuju ke sebuah rumah yang mempunyai ciri khas tersendiri yang di halaman depannya terdapat sebuah taman sederhana yang sangat indah dan bau yang harum. [Siti Hajar]

19

Lampiran 2Laporan Perjalanan Pulang

Siang yang begitu panas membuat kita cepat lelah dan ingin segera pulang. Kita sangat kangen sama suasana di rumah. Setelah tugas-tugas selesai kita persiapan pulang. Sekitar pukul 09.30 kita menaruh barang-barang ke mobil dan menatanya. Setelah itu kita berpamitan dengan keluarga di sana untuk pulang. Sebenarnya kita gak mau pulang tetapi karena tugas kita sudah selesai kita terpaksa harus pulang.

Pukul 10.00 kita harus meninggalkan tempat yang begitu indah, sejuk, dan menyenangkan di Winong. Ketika di mobil semua pada tidur kecuali sopir, mungkin karena lelah tadi malam harus membuat laporan tentang Kunjungan Jamu Herbal yang kita lakukan kemarin sore sampai jam 12 baru selesai. Perjalan pulang kita dari Winong kurang mengasyikkan karena energi kita sudah habis. Ketika pulang jalan dari Winong menuju ke Rembang tidak begitu ramai sehingga kita hanya membutuhkan waktu sekitar 1 setengah jam sudah sampai di Pamotan. Inilah perjalanan kita waktu pulang dari Winong. [Siti Hajar]

20

Lampiran 3Kunjungan ke Rumah Industri Jamu Herbal

Sabtu, 31 Oktober 2015 KIR SMA N 1 Pamotan mengadakan kunjungan ke sebuah rumah industri jamu herbal yang bertempat di daerah Winong Pati milik ibu Sri Nur Khayanti. Beliau dilahirkan di daerah Kebumen pada tanggal 9 April 1973. Sekarang beliau tinggal di Winong Pati sejak tahun 1996 karena mengikuti suaminya. Sekarang beliau mengajar di SMP N 1 Winong sebagai pengampu mapel IPA sejak tahun 2004, selain sebagai guru IPA beliau juga sebagai guru pendamping ekstra KIR di sekolah tersebut. Sebelum mengajar di sana beliau juga pernah mengajar di SMP N 1 Gembong.

 Dulu beliau pernah menempuh pendidikan di SMA Gembong dan melanjutkan kuliah di IKIP Jogja dengan jurusan Biologi, lulus pada tahun 1996. Beliau sekarang mempunyai 2 orang anak laki-laki. Anak yang pertama sekarang sudah kuliah dan anak yang kedua masih duduk dibangku SD. Beliau pernah meraih juara dua sebagai guru berprestasi tingkat kabupaten Pati pada tahun 2011 dan 2014.Kita di rumah industri di beritahu oleh bu Nur asal usul berdirinya rumah industri jamu herbal dan sedikit pengalaman beliau. Banyak sekali jamu herbal yang diproduksinya salah satunya jamu herbal Temu Lawak. Beliau mengajari kita cara membuat jamu herbal Temu Lawak yang berwujud bubuk karena pembutan dan bahannya sangat mudah. Bahan yang harus kita sediakan sebelum membuat jamu herbal temu lawak hanya 1 kg gula dan 1 kg temu lawak.

Cara membuat jamu herbal temu Lawak sebagai berikut: Pertama potonglah temulawak menjadi bagian yang lebih kecil. Kedua , temulawak yang sudah potong masukkan kedalam blender.

Nyalakan blender tunggu sampai temulawak halus. Setelah halus matikan blender dan tuang temulawalak yang di blender tadi

kedalam kain.

21

Lalu remas kain yang berisi temulawak untuk mendapatkan sarinya. Setelah selesai ampas temulawak yang sudah di peras tadi ditambahkan air lalu di peras kembali untuk mendapatkan sari temulawak lagi.

Selanjutnya adalah perebusan sari temulawak, pada saat perebusan sari tambahkan gula pasir sebanyak 1 kg sedikit demi sedikit . Aduk sampai gula pasir larut.

Setelah gula pasir larut, pindahkan sari temulawak kedalam wajan tetapi sebelum itu sari temulawak harus di saring terlebih dahulu.

Rebus dan aduk terus sari temulawak sekitar 30 menit sampai sari temulawak mengkristal.

Setelah mengkristal kecilkan api agar tidak gosong. Dan aduk terus sampai kering. Setelah kering pindahkan sari temulawak yang sudah mengkristal tadi kedalam penyaring lalu saringlah temulawak untuk memisahkan antara yang kasar dan halus. Kemudian bagian yang kasar di blender lagi agar halus.

Setelah itu dinginkan hasil penyaringan terlebih . Dan yang terakhir setelah temulawak dingin kemaslah bubuk temulawak

tersebut. Selain memproduksi jamu herbal temu lawak juga ada produksi lainnya yaitu : sabun susu buat muka, teh, dan obat-obat herbal lainnya. [Siti Hajar]

22

Lampiran 4 Publikasi kegiatan di sosial website dan sosial media

23

24

Lampiran 5 Pofil Peserta Kunjungan

1. Nama : Nurul Zirly Rosa

Kelas : XI IPA 2

Alamat : Palan Kidul, Pamotan

No. Hp : 089629353511

NIS : 20144108

2. Nama : Diah Puspitasari

Kelas : XI IPA 3

Alamat : Palan Kidul, Pamotan

No. Hp : 085640785048

NIS : 20144012

3. Nama : Dina Mutia Panca

Hermawan

Kelas : XI IPA 3

Alamat : Palan Kidul, Pamotan

No. Hp : 089688177522

NIS : 20144015

4. Nama : Hidayatush Sholikah

Kelas : XI IPA 3

Alamat : Palan, Pamotan

No. Hp : 089683353269

NIS : 20144045

5. Nama : Prilli Handayani

Kelas : XI IPS 4

Alamat : Palan, Pamotan

No. Hp : 08996837785

25

NIS : 20144109

6. Nama : Siti Nur Khasanah

Kelas : XI IPS 4

Alamat : Tajen, Pamotan

No. Hp : 089502756265

NIS :20144143

7. Nama : Siti Komariah

Kelas : XI IPA 2

Alamat : Gunem

No. Hp :085875988235

NIS : 20144137

8. Nama :Nurul Huzaimah

Kelas : XI IPA 1

Alamat : Lengkong, Ds. Sidorejo

No. Hp :08813763853

NIS : 20144105

9. Nama : Nia Setyaningsih

Kelas : XI IPA 2

Alamat : Gunem

No. Hp : 082240807675

NIS : 20144089

10. Nama : Siti Hajar

Kelas : X-6

Alamat : Karas, Sedan

No. Hp : 081215307052

NIS : -

26

11. Nama : Dwi Setiani

Kelas : XI IPA 2

Alamat : Sumberagung, Pancur

No. Hp : 082321653763

Nis :20144018

27

Lampiran 6Surat Tugas

28

Lampiran 7Laporan Keuangan

29