laporan keuangan konsolidasian pt asia pacific fibers tbk ... · laporan keuangan konsolidasian pt...

135
PT ASIA PACIFIC FIBERS TBK The East 35 th floor Unit 5-7 Jl. DR. Ide Anak Agung Gde Agung Kav E3-2 No. 1 Jakarta 12950 – Indonesia Tel. : +62 21 57938555 Faks. : +62 21 57938565 Website : www.asiapacificfibers.com Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk Dan Entitas Anak 30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

Upload: nguyentram

Post on 20-Mar-2019

244 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TBK

The East 35th floor Unit 5-7Jl. DR. Ide Anak Agung Gde Agung Kav E3-2 No. 1Jakarta 12950 – Indonesia

Tel. : +62 21 57938555Faks. : +62 21 57938565Website : www.asiapacificfibers.com

Laporan Keuangan KonsolidasianPT Asia Pacific Fibers TbkDan Entitas Anak 30 September 2017,31 Desember 2016 dan 30 September 2016

Page 2: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

DAFTAR ISI

Surat Pernyataan Direksi

HalamanLaporan Keuangan Konsolidasian

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1

Laporan Laba Rugidan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian 4

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 5

Laporan Arus Kas Konsolidasian 6

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 7 – 126

Informasi Keuangan Tambahan 1 - 6

Laporan Keuangan Entitas Induk Lampiran

Laporan Posisi Keuangan 1

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan komprehensif lain 4

Laporan Perubahan Ekuitas 5

Laporan Arus Kas 6

Page 3: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan
Page 4: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan
Page 5: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan
Page 6: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan
Page 7: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIANUntuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 2016

4

Catatan 2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

PENDAPATANPendapatan bersih 3x,34 286.915.347 265.185.377Pendapatan usaha lainnya 3x,35 2.484.350 3.146.740Jumlah pendapatan 289.399.697 268.332.118

BEBAN POKOK PENJUALAN 3x,36 (271.668.441 ) (254.370.897 )

LABA KOTOR 17.731.257 13.961.220

Beban umum dan administrasi 3j,7 (11.035.603 ) (10.473.647 )Beban keuangan 3x,39 (2.199.476 ) (3.309.131 )Beban penjualan 3x,40 (6.500.492 ) (6.115.245 )Laba (rugi) selisih kurs, bersih 3x,38 (2.438.153 ) (10.450.209 )Penyelesaian atas klaim asuransi, bersih 3c 158.123 33.250Laba penjualan atau penghapusan aset tetap 3x,33 − −Pendapatan lain-lain, bersih 3x,41 991.546 4.890.065

(21.024.056 ) (25.424.917 )

RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (3.292.799 ) (11.463.696 )

BEBAN PAJAK 3vKini 27c − −Tangguhan 27d (2.679.872 ) (1.877.798 )

Jumlah Beban Pajak 27e (2.679.872 ) (1.877.798 )

JUMLAH RUGI BERSIH PERIODE BERJALAN (5.972.671 ) (13.341.494 )

PENDAPATAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN,SETELAH PAJAK

Pos – pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:Pengukuran kembali imbalan kerja − −

Manfaat (beban) pajak penghasilan terkait − −

Jumlah pendapatan (rugi) komprehensif lain, setelah pajak − −

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN (5.972.671 ) (13.341.494 )

Page 8: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan
Page 9: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIANUntuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 2016

6

Saldo Laba(Akumulasi defisit)

Catatan Modal SahamTambahan

modal disetorDitentukan

PenggunaannyaTidak ditentukan

PengunaannyaJumlah Ekuitas

(Defisiensi)US$ US$ US$ US$ US$

Saldo per 31 Desember 2015 635.689.316 624.323.168 2.345.301 (2.187.764.510) (925.406.725)

Jumlah rugi bersih periode berjalan – – – (13.641.494 ) (13.641.494 )

Pendapatan komprehensif lain, setelah pajak – – – – –

Saldo per 30 September 2016 635.689.316 624.323.168 2.345.301 (2.201.105.899) (938.748.114)

Saldo per 31 Desember 2016 635.689.316 624.323.168 2.345.301 (2.199.923.946) (937.566.161)

Jumlah rugi bersih periode berjalan – – – (5.972.671 ) (5.972.671 )

Pendapatan komprehensif lain, setelah pajak – – – – –

Saldo per 30 September 2017 635.689.316 624.323.168 2.345.301 (2.205.896.617) (943.538.831)

Page 10: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUntuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 2016

7

Catatan 2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan dari pelanggan 312.773.271 290.240.010Pembayaran kepada pemasok (216.905.710) (211.300.474)Pembayaran gaji (9.460.760) (8.889.513)Pembayaran kas operasi lainnya, bersih (84.662.767) (70.304.220)

Kas yang diperoleh dari operasi 1.744.033 (254.197)Penghasilan bunga 7,40 5.762 (17.161)Beban bunga dan administrasi bank 17,40 (720.296) (2.334.100)Penerimaan atas penyelesaian klaim asuransi 7,33 27.590 4.934.475Pembayaran pajak penghasilan 27 (1.515.373) (1.496.313)Penerimaan hasil restitusi pajak 27 2.899.751 4.778.381

Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Operasi 2.441.467 5.611.085

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIPembelian aset tetap 14,22 (2.268.226) (6.552.523)Penjualan aset tetap - –

Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (2.268.226) (6.552.523)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan pinjaman modal kerja 21 (375.000) 1.000.000Pembayaran utang bank 18 − –Pembayaran utang kredit pembiayaan 22 (37.952) (24.191)

Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan (412.952) 975.809

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIHKAS DAN SETARA KAS (239.710) 34.371

PENGARUH SELISIH KURS (424.328) 640.718

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 5 3.468.469 2.657.147

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 5 2.804.431 3.332.236

Page 11: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

8

1. U M U M

a. Pendirian dan Informasi Umum

PT Asia Pacific Fibers Tbk (“Perusahaan”) memproduksi bahan kimia dan serat sintetis, pertenunandan perajutan serta aktivitas lainnya yang berhubungan dengan industri tekstil. Perusahaanmempunyai 2 (dua) pabrik, dan memasarkan produknya di dalam dan di luar negeri, diantaranya keEropa, Amerika Serikat, Asia, Australia dan Timur Tengah.

PT Asia Pacific Fibers Tbk didirikan dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal DalamNegeri No. 6 tahun 1968 jo. Undang-undang No. 12 tahun 1970 berdasarkan Akta No. 22 tanggal15 Pebruari 1984 dari Januar Tirtaamidjaja, S.H., notaris di Jakarta. Undang-undang diatas telahdiubah dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas Republik Indonesia No. 40 tahun 2007 tanggal16 Agustus 2007. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesiadengan Surat Keputusan No. C2-6107.HT.01.01.TH.84 tanggal 26 Oktober 1984 dan diumumkandalam Tambahan No. 3247 Berita Negara Republik Indonesia No. 72 tanggal 7 September 1990.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan dengan akta No. 92 tanggal 24 Maret 2009 olehnotaris Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, untuk menyesuaikan Anggaran Dasar Perusahaan denganPeraturan Bapepam-LK No. IX.J.1 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran DasarPerusahaan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Aktanotaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia denganSurat Keputusan No. AHU-0052618.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 14 Agustus 2009.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan dengan akta No. 50 tanggal 10 September 2009oleh notaris Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, mengenai perubahan nama Perusahaan dariPT Polysindo Eka Perkasa Tbk menjadi PT Asia Pacific Fibers Tbk. Akta notaris ini telah disahkanoleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat KeputusanNo.AHU-54294.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 10 Nopember 2009 dan diumumkan dalamTambahan No. 21449 Berita Negara Republik Indonesia No. 77 tanggal 24 September 2010.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan dengan akta No. 107 tanggal 23 Februari 2012oleh notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, mengenai implementasi dari programpemberian hak opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan (MESOP) berdasarkan peraturanBadan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) No. IX.D.4. Akta notarisini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat KeputusanNo.AHU-0018443.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 29 Pebruari 2012.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir dengan aktaNo. 30 tanggal 7 Juli 2015 oleh notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, untukmenyesuaikan Anggaran Dasar Perusahaan dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. Akta notarisini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat KeputusanAHU-AH.01.03-0954603.Tahun 2015tanggal 31 Juli 2015.

Pada tanggal 4 Pebruari 2011, Perusahaan mendapatkan persetujuan dari Kepala Badan KoordinasiPenanaman Modal (BKPM) melalui Surat Keputusan No. 2/B/II/PMDN/2011 tentang persetujuanpembatalan surat keputusan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)No. 249/II/PMDN.1997 tanggal 2 Desember 1997.

Page 12: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

9

1. U M U M (Lanjutan)a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan)

Kemudian, Perusahaan juga telah menerima persetujuan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal(BKPM) untuk melakukan ekspansi terhadap kapasitas fiber di Karawang melalui surat persetujuanNo. 2/B/II/PMDN/2011 tanggal 24 Pebruari 2011. Proyek ini dimulai pada kuartal kedua tahun2012.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, tujuan dan ruang lingkup aktivitas Perusahaanmeliputi industri kimia dan serat sintetis, pertenunan dan perajutan serta aktivitas lainnya yangberhubungan dengan industri tekstil. Perusahaan berkedudukan di Kendal, Jawa Tengah denganpabrik yang berlokasi di Kendal, Jawa Tengah dan Karawang, Jawa Barat. Kantor perwakilanPerusahaan berlokasi di Gedung “The East”, Lantai 35, Jl. DR. Ide Anak Agung Gde Agung (dahuluJalan Lingkar Mega Kuningan) Kav. E-3.2 No. 1, Jakarta. Perusahaan mulai berproduksi secarakomersial pada tahun 1986.

Perusahaan turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial di lingkungan sekitar dua lokasi pabrik yangterletak di Karawang dan Semarang, dimana kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkankesejahteraan masyarakat sekitar. Dalam upaya untuk mendukung kegiatan ini dengan lebih efektif,Perusahaan telah mendirikan yayasan yang bernama “Yayasan Asia Pasific Fibre” pada tanggal 15Januari 2010. Persetujuan pendirian yayasan ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-960.AH.01.04.Tahun 2010tanggal15 Maret 2010.

Entitas induk langsung Perusahaan adalah Damiano Investments BV., yang didirikan di Belanda,sedangkan entitas induk utama Perusahaan adalah ADM Capital and Spinnaker Capital Group, yangmasing-masing didirikan dan berdomisili di Hong Kong dan Inggris.

b. Penawaran Umum Efek, Wesel Bayar Perusahaan dan Entitas Anak

Pada tanggal 14 Desember 1990, Perusahaan menawarkan 12.000.000 sahamnya kepadamasyarakat melalui Bursa Efek Jakarta dan Surabaya, sekarang dikenal dengan Bursa EfekIndonesia.

Pada tanggal 8 Oktober 1993, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BadanPengawas Pasar Modal (BAPEPAM), dengan suratnya No S-1738/PM/1993, untuk melakukanPenawaran Umum Terbatas Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 184.000.000saham kepada pemegang saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta danSurabaya pada tanggal 1 Nopember 1993.

Pada tanggal 15 Desember 1994, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari KetuaBAPEPAM, No S-2027/PM/1994, perihal perubahan nilai nominal per saham dari Rp 1.000menjadi Rp 500 per saham.

Pada tanggal 20 Mei 1996, Perusahaan memperoleh surat pernyataan efektif dari KetuaBAPEPAM, dengan suratnya No. S-778/PM/1996, untuk melakukan Penawaran Umum TerbatasII dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 1.104.000.000 saham kepada pemegangsaham. Saham-saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya padatanggal 10 Juni 1996.

Page 13: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

10

1. U M U M (Lanjutan)

b. Penawaran Umum Efek, Wesel Bayar Perusahaan dan Entitas Anak (Lanjutan)

Pada tanggal 11 Desember 1997, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari KetuaBAPEPAM, dengan suratnya No. S-2844/PM/1997, untuk melakukan Penawaran UmumTerbatas III dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 2.185.920.000 saham kepadapemegang saham. Saham-saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabayapada tanggal 5 Januari 1998.

Pada tahun 1994, Perusahaan menerbitkan Unsecured Senior Notes sebesar US$ 125.000.000yang dicatat di Bursa Efek Luxembourg. Pada tahun 1996, Perusahaan menawarkan kepadapemegang Unsecured Senior Notes untuk menukarkan Notes tersebut dengan Guaranteed SeniorNotes sebesar US$ 125.000.000 yang diterbitkan oleh PIFC dimana Perusahaan bertindaksebagai penjamin. Wesel ini dicatat di Bursa Efek Luxembourg.

Pada tahun 1996, PIFC, dengan Perusahaan sebagai penjamin, menerbitkan Secured FloatingRate Notes sebesar US$ 50.000.000 dan Guaranteed Secured Notes sebesar US$ 260.000.000yang tercatat di Bursa Efek Luxembourg.

Pada tahun 1997, PIFC, dengan Perusahaan sebagai penjamin, menerbitkan Guaranteed SecuredNotes sebesar US$ 250.000.000 yang tercatat di Bursa Efek Luxembourg.

Sejak bulan Januari 2000, wesel bayar yang dikeluarkan oleh PIFC sudah tidak tercatat (delisted)dari Bursa Efek Luxembourg.

Mulai bulan Desember 2004, seluruh saham Perusahaan sejumlah 4.393.920.000 disuspensisehubungan dengan tuntutan pailit terhadap Perusahaan dan keterlambatan menyerahkan laporankeuangan konsolidasian Perusahaan. Saham-saham Perusahaan tetap disuspensi walaupunPerusahaan telah lepas dari pailit. Akan tetapi, Perusahaan berusaha untuk keluar dari suspensiini dengan menyerahkan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Perusahaan. Kemudian,pada bulan Juli 2006, saham-saham Perusahaan telah diperdagangkan kembali.

Pada tahun 2006, Perusahaan telah melakukan konversi atas utang tidak terjamin sebagai bagiandari implementasi perjanjian perdamaian yang telah diputuskan oleh Pengadilan Niaga JakartaPusat dengan menerbitkan sebanyak 43.144.238.750 lembar saham dimana sesuai denganketentuan Bursa Efek Indonesia, saham tersebut tidak dapat diperdagangkan dalam waktu 1(satu) tahun. Kemudian, pada bulan Oktober 2007, saham baru tersebut telah diperdagangkan.

Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal21 Pebruari 2008, para pemegang saham menyetujui untuk melakukan penggabungan nilainominal saham (reverse stock split) dengan rasio 20 berbanding 1 yang artinya 20 saham lamaakan menjadi 1 saham baru. Reverse stock ini dilakukan agar saham Perusahaan lebih likuid dansesuai dengan kinerja Perusahaan. Anggaran Dasar Perusahaan ini telah disetujui oleh MenteriHukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 3 Maret 2008.Selanjutnya, menurut akta notarisSutjipto, S.H. No. 122 tanggal 27 Pebruari 2008 tentang perjanjian pembelian sisa saham hasilreverse stock Perusahaan, dinyatakan bahwa PT Trimegah Securities Tbk sebagai pembeli siaga.Disamping itu, jumlah saham hasil reverse stock telah diperdagangkan di Pasar Reguler padatanggal 14 Maret 2008.

Page 14: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

11

1. U M U M (Lanjutan)

b. Penawaran Umum Efek, Wesel Bayar Perusahaan dan Entitas Anak (Lanjutan)

Pada tanggal 10 Oktober 2008, saham dari Entitas Anak (PT Texmaco Jaya Tbk) sudah tidaktercatat (delisted) di Bursa Efek Indonesia melalui surat keputusanNo.S-04741/BEI.PSR/09/2008 dan Peng-004/BEI.PSR/DEL/09-2008 akibat suspensi sahamPT Texmaco Jaya Tbk dari perdagangannya dan masalah kelangsungan hidupnya.

Sejak tanggal 2 Desember 2009, saham Perusahaan di Bursa Efek Indonesia sudah digantidengan menggunakan nama Perusahaan yang baru.

Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal24 Maret 2009 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris Sutjipto, S.H., No 91 tanggal 24 Maret2009, notaris di Jakarta, Pemegang Saham setuju untuk melakukan penambahan modal tanpahak memesan efek terlebih dahulu melalui pemberian hak opsi kepada manajemen dan karyawanPerusahaan (Management Employee Stock Option Programme / MESOP) sebanyak118.845.397 lembar saham seri C (5% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor). Aktanotaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesiadengan Surat Keputusan No. AHU-0052619.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 14 Agustus 2009.Berdasarkan rencana Perusahaan yang telah dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia melalui surattertanggal 17 Maret 2009, program ini telah diimplementasikan pada akhir periode(1 Pebruari 2012).

Kemudian, berdasarkan akta notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., No. 107 tanggal23 Februari 2012, notaris di Jakarta, program pemberian hak opsi kepada manajemen dankaryawan Perusahaan (Management Employee Stock Option Programme/ MESOP) telahdiimplementasikan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 45 per saham. Semua saham telahdisetor penuh melalui rekening bank Perusahaan pada tanggal 20 Pebruari 2012 dan 21 Pebruari2012, dan telah didaftarkan di Bursa Efek Indonesia melalui pengumuman No. Peng-P-00032/BEI.PPR/03-2012 tanggal 5 Maret 2012 dan No. Peng-P- 00033/BEI.PPR/03-2012tanggal 7 Maret 2012.

Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal18 Juni 2012 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 88tanggal 18 Juni 2012, notaris di Jakarta, Pemegang Saham setuju untuk melakukan penambahanmodal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu melalui pemberian hak opsi kepada manajemendan karyawan Perusahaan (Management Employee Stock Option Programme / MESOP)sebanyak 74.872.600 lembar saham seri C (3% dari jumlah saham yang ditempatkan dandisetor). Perusahaan telah mengirimkan surat No. 068/APF-CS/VI/2014 tanggal 25 Juni 2014danNo. 071/APF-CS/VIII/2014 tanggal 7 Juli 2014 kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentangperihal pembatalan atas implementasi MESOP akibat belum selesainya restrukturisasi hutangyang telah mengakibatkan penurunan pada harga pasar saham Perusahaan.Menurut Rapat UmumPemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal 16 Juni 2015 yang telahdikukuhkan dalam akta notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 49 tanggal 16 Juni 2015,notaris di Jakarta, Pemegang Saham setuju untuk melakukanpembatalan atas implementasiMESOP.

Page 15: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

12

1. U M U M (Lanjutan)

c. Entitas Anak Yang Dikonsolidasi

Perusahaan memiliki beberapa entitas anak yang tidak aktif sebagai berikut:

Operasi Persentase Jumlah AsetEntitas Anak Lokasi Kegiatan usaha Komersial kepemilikan 2017 2016

% US$ US$(dalamjutaan)

(dalamjutaan)

Asia Pacific FibersHK Limited

HongKong

Jasa Keuangan 2017 100,00 – –

PT TexmacoJaya Tbk (TJ)

Karawang Perdagangan,pertenunan,perajutandan pemrosesan

1972 92,00 *) *)

PT Texmaco Graha Jakarta Perdagangan tekstil 1994 91,08 *) *)Busana (TGB), dan produksi(dimiliki TJ dengan pakaian jadi danKepemilikan 99%) Asesoris

PolysindoInternationalFinance CompanyBV (PIFC)

Belanda Jasa keuangan 1994 100,00 759 759

Polysindo (Mauritius)Ltd. (PML)

Mauritius Jasa keuangan Pra-operasi 100,00 – –

*) Tidak berlaku dikarenakan PT Texmaco Jaya Tbk (TJ) dan PT Texmaco Graha Busana (TGB) sudah tidakdikonsolidasi.

Pada tahun 2001, Perusahaan mengakuisisi 10.000 saham yang merupakan 100% kepemilikan diPolysindo (Mauritius) Ltd. Saham yang diperoleh sejumlahUS$ 10.000. Perbedaan antara hargaperolehan dengan nilai aktiva bersih dari PML sejumlah Rp 221.924.188 (setara denganUS$ 21.339) dicatat pada akun ”selisih restrukturisasi entitas sepengendali” sebagai bagian daritambahan modal disetor di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian (Catatan 29).

Tidak terdapat transaksi antara Perusahaan dengan Polysindo (Mauritius) Ltd. dan PolysindoInternational Finance Company BV. selama tahun 2016 dan 2015. Perusahaan berniat untukmenutup kegiatan Entitas Anak tersebut bersama dengan proses restrukturisasi Perusahaan.

Terhitung bulan April 2008, operasional divisi fleece pada PT Texmaco Jaya Tbk (TJ) telahdioperasikan oleh Perusahaan dengan sistem maklon.

Sejak semester kedua tahun 2004, PT Texmaco Graha Busana sudah menghentikan operasionalbisnisnya.

Page 16: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

13

1. U M U M (Lanjutan)

d. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit dan Karyawan

Susunan Dewan Komisaris, Direksi Perusahaan dan Komite Audit pada tanggal30 September 2017 adalah sesuai dengan Akta Notaris No. 55 tanggal 15 Juni 2017 dari AryantiArtisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta.Berikut ini adalah susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan per tanggal30 September 2017 dan 2016:

2 0 1 7 2 0 1 6

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama : Bapak Robert Mc Carthy Jr. Bapak Robert Clive ApplebyKomisaris Independen : Bapak Ir. Agus Tjahajana

WirakusumahBapak Ir. Agus Tjahajana

WirakusumahBapak Dono Iskandar Djojosubroto Bapak Dono Iskandar Djojosubroto

Komisaris : Bapak Christoper Ian Teague Bapak Christoper Ian TeagueBapak Christopher Robert Botsford Bapak Christopher Robert BotsfordBapak Alexander Shaik Bapak Robert Mc Carthy Jr.

Dewan Direksi:

Direktur Utama : Bapak Vasudevan Ravi Shankar Bapak Vasudevan Ravi ShankarDirektur Independen : Bapak Bonar Firman Hasiholan

SiraitBapak Bonar Firman Hasiholan

SiraitBapak Antonius Widyatma Sumarlin Bapak Antonius Widyatma

SumarlinDirektur : Bapak Seeniappa Jegatheesan Bapak Seeniappa Jegatheesan

Bapak Peter Vinzenz Merkle Bapak Peter Vinzenz Merkle

Untuk memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.1.5 tentang Pembentukan dan PedomanPelaksanaan Kerja Komite Audit, Dewan Komisaris telah membentuk Komite Audit.

Susunan komite audit Perusahaan pada tanggal 30 September 2017 dan 2016 adalah sebagaiberikut:

Ketua : Bapak Dono Iskandar DjojosubrotoAnggota : Bapak Doedy Darwin

Bapak Deddy Sutrisno

Corporate Secretary Perusahaan pada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016adalah Bapak Tunaryo.

Pada bulan Pebruari 2009, Perusahaan telah membentuk departemen internal audit untukmemenuhi ketentuan BAPEPAM-LK. Ketua internal audit adalah Bapak Yohanes Baptis GaluhAdjar Pamungkas.

Page 17: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

14

1. U M U M (Lanjutan)

d. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit dan Karyawan (Lanjutan)

Pada tanggal 30 September 2017, Perusahaan memiliki 3.438 orang pegawai tetap (2016:3.338orang pegawai tetap). Dan pada tanggal 30 September 2017 dan31 Desember 2016, Entitas Anaktidak memiliki pegawai tetap.

e. Persetujuan dan Otorisasi atas Penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan pada tanggal 30 September 2017 dan untuk periodeyang berakhir pada tanggal tersebut telah disetujui dan diotorisasi oleh Dewan Direksi pada tanggal25 Oktober 2017.

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI

a. Kelangsungan Hidup

Sektor serat polyester global menjadi saksi atas pemulihan di tahun 2016 setelah di tahun 2014/15pertumbuhannya mencapai batas terbawah yang disebabkan oleh kombinasi dari kelebihan kapasitasproduksi, kurangnya permintaan pasar, terutama di Cina. Marjin PTA tidak menunjukkan pemulihanyang signifikan selama tahun 2016 seperti yang diharapkan dan terus melemah. Sepanjang tahun ini,marjin PTA masih berada di bawah tingkat biaya sehingga memaksa kapasitas yang lama untukdihentikan. Namun harga kapas cenderung terus naik pada paruh kedua tahun ini dan setelah itu tetapstabil dengan didukung olehadanya kesenjangan permintaan pasokan selama tahun ini.

Pertumbuhan serat polyester secara keseluruhan tetap terkendali di 3,70% pada tahun 2016 dengantingkat operasi tetap pada 69,6% sepanjang tahun. Rata-rata tingkat penggunaan polymer jugadipertahankan rendah, hanya 76,1%. Kapasitas dunia PTA mencapai 77,8 juta ton, hampir tidakberubah dari tahun 2015. Oleh karena itu, tingkat operasi untuk 2016 meningkat menjadi 76,5%dibandingkan dengan 74% untuk tahun sebelumnya. Ketidaksesuaianyang terus-menerus antarapenawaran dan permintaan atas PTA dan jumlah kapasitas yang berlebihan, berdampak negatifterhadap margin PTA. Margin PTA berada di bawah tekanan konstan dan tidak pulih seperti yangdiharapkan; tingkat rata-rata margin tetap berada di US$ 67 / MT (spot).

Lemahnya tingkat konsumsi dipengaruhi oleh skenario perekonomian, perlambatan di Cina,ketidakpastian pasar tekstil utama akibat jatuhnya harga komoditas yang mempengaruhiperdagangan tekstil secara global, dan mengecilnya permintaan. Selain itu, penambahan kapasitasyang besar atas PTA di masa lalu, menyebabkan tingkat operasi serat polyester dan filamentdiseluruh dunia menurun, dan berdampak pada kinerja industri polyester global. Pasar domestik jugatetap tertekan karena permintaan yang lesu dan persaingan harga yang ketat melalui peningkatanimpor serat polyesterdan benang dari Cina, Malaysia dan India.

Terlepas dari kondisi pasar, Perusahaan melanjutkan operasi produksinya pada kapasitas optimalyang didukung oleh basis pelanggan yang kuat serta permintaan berkelanjutan dari pasar domestik.Damiano Investments BV., Belanda, pemegang saham mayoritas Perusahaan, terus memberikanfasilitas kredit modal kerja dan Letter of Credit hingga US$ 97,5 juta melalui Deutsche Bank, HongKong. Damiano juga memberikan pinjaman belanja modal sebesar US$ 1,50 juta untuk memenuhiinvestasi belanja modal.

Page 18: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

15

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan)

Penurunan tajam atas harga minyak mentah yang dialami pada tahun 2015 dan volatilitasnya

(berkisar antara US$ 36 ~ 60/barel - rata-rata di US$ 49/barel) menyebabkan penurunan yang

signifikan dalam harga komoditas dan harga bahan baku PX dan PTA, akibatnya menekan harga-

harga sektor polyster. Ketidakstabilan harga minyak mentah berlanjut sepanjang tahun dengan

kisaran antara

US$ 28 ~ 52 per barel (rata-rata US$ 42/barel), dimana menjadi stabil pada level US$ 54 di kuartal

pertama tahun 2017. Harga PX dan PTA juga tetap stabil dan bergerak seiring dengan pergerakan

harga minyak mentah. Harga spot dari kedua PX dan PTA untuk tahun 2016 ini menurun dan harga

rata-ratanya masing –masing lebih rendah 6,4% dan 5%, yang selanjutnya mendorong turunnya

harga polyester dan tetap tertekannya marjin. Akibatnya, pendapatan penjualan untuk tahun 2016

turun menjadi US$ 356 juta dibandingkan dengan US$ 387juta untuk tahun sebelumnya. Pasar

domestik masih lesu sepanjang tahun dan aktivitas lainnya yang melambat karena jatuhnya konsumsi

eceran dan persaingan harga yang ketat karena impor murah dari serat polysterdan benang. Harga

dan marjin benang filament beberapa kali terkena dampak, khususnya karena pasokan yang

berlebihan dan kurangnya permintaan dari sektor turunan tenun dan rajut. Oleh karena itu, produksi

benang dibatasi mengingat kurangnya permintaan untuk jenis produk tertentu. Secara keseluruhan

penurunan produksi benang mencapai 3,25% dibanding tahun 2015, sementara produksi fiber dan

polymer sedikit lebih tinggi. Penurunan penjualan 7,5% dari tahun sebelumnya terutama disebabkan

penurunan harga jual dan sedikitnya jumlah produksi. Namun, kinerja dari divisi penjualan Fabrics

meningkat menjadi US$ 8,59 juta pada tahun 2016 dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar

US$ 7,74 Juta.

Namun demikian, kinerja keuangan Perusahaan secara keseluruhan dalam hal laba sebelum pajak,

bunga dan depresiasi (EBITDA) telah meningkat. Perusahaan membukukan EBITDA positif dari

US$ 3,337 juta pada tahun 2016 dibandingkan dengan EBITDA negatif US$ 6,605 juta untuk tahun

sebelumnya. Membaiknya kinerja terutama karena pembelian PTA dari pasar. Kerugian operasional

produksi PTA karena marjin yang sangat rendah sepenuhnya sudah hilang dengan diambilnya

keputusan strategis Perusahaan untuk menutup dan memberhentikan operasional pabrik tersebut

sampai dengan pabrik tersebut dapat meningkatkan efisiensi biaya sehingga setara dengan pabrik

baru.

Namun, pendapatan yang lebih rendah (EBITDA) terus menimbulkan tekanan berat pada posisi arus

kas Perusahaan, yang mengarah ke penundaan proyek pemeliharaan dan komitmen keuangan.

Karena situasi arus kas yang ketat, Perusahaan tidak bisa memenuhi pembayaran bunga kepada

kreditur tidak terjaminnya (wesel baru) selama tahun ini. Jumlah bunga yang jatuh tempo untuk

keseluruhan empat kuartal ke kreditur tidak terjamin dikapitalisasi sesuai dengan persetujuan dari

mayoritas kreditur. Damiano Investments BV., Belanda, pemegang saham mayoritas dan kreditur

Perusahaan, membebaskan bunga atas utang Letter of Credit (LC) untuk tahun 2016 dan juga

kedepannya untuk memperpanjang penambahan batas LC sebagai rencana sementara untuk

menambah kebutuhan modal kerja mengingat meningkatnya harga bahan baku.

Page 19: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

16

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan)

Analisis tren industri polyester menegaskan bahwa batasan bawah dari siklus polyester berakhir ditahun 2014/15 dan profil investasi yang muncul menunjukkan bahwa pasar polyester berada di jaluryang lebih terpercaya bagi pemulihan global. Industri fiber global ditetapkan akan meningkat,berdasarkan peningkatan permintaan tekstil dan pakaian di Asia. Meskipun pertumbuhan ekonomi didaerah-daerah maju seperti di Amerika Utara, Eropa dan Jepang tetap tidak terlalu tinggi, namunmereka terus menjadi konsumen utama atas produk tekstil dan pakaian yang bersumber dari Asia.Yang paling penting, polyester diterima secara luas di Cina dan tempat lain di Asia oleh pengecerbesar dan pemilik merek pakaian sebagai kinerja utama fibersebagai nilai tambah bagi sektor tekstil.

Oleh karena itu, pertumbuhan yang signifikan atasbeberapa kinerja fabricsdiperkirakan semakinberkembang di Asia sebagai konsumsi untukindustri tekstil, konstruksi bangunan, pakaian olahraga,dan sektor medismelalui produk non-woven.

Perusahaan dengan kemampuan yang dibangun untuk meningkatkan volume produk khusus (benangberwarna/ PBT) untuk otomotif/ pengaplikasian di home-industry dan strategi untuk memasuki pasarbaru sebagai kinerja segmen tekstil dan non-tekstil, akan mampu menghadapi persaingan danmeningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang.

Sebelumnya, 100% kebutuhan energi Perusahaan (baik listrik dan uap) telah terpenuhi olehPT Wismakarya Prasetya (WKP). Namun, setelah kebangkrutan WKP, Perusahaan mengambiltindakan berikut untuk memastikan pasokan atas listrik tenaga uap dan gas tak terputus:

1) Mengakuisisi Turbin Gas ABB - 20 MW dari WKP melalui lelang dari tanggal 5 November 2014.2) Mengadakan perjanjian sewa untuk sisa fasilitas WKP dengan kurator PT WKP untuk

memelihara dan mengoperasikan turbin untuk tetap menghasilkan tenaga dan uap–melaluiperjanjian tanggal 16 April 2014 dan perubahan berikutnyai) tanggal 24 November 2014 dan ii)18 Desember 2015, yang berlaku sampai dengan 31 Desember 2018.

3) Dengan berakhirnya kontrak untuk pasokan gas antara PT WKP dan PGN, Perusahaan telahmemperbaharui kontrak pasokan gas langsung dengan PT PGN untuk memastikan pasokan gassebagai pembangkit listrik tidak terputus –melalui kontrak No. 011700.PK/HK.02/USH/2014tanggal 20 Juni 2014, yang berlaku sampai dengan Maret 2018.

Pada tahun 2016, volume produksi dan pemanfaatan kapasitas yang ada di Karawang meningkat,sedangkan volume produksi di Semarang turun karena pengurangan produksi akibat kondisi pasar.Pabrik PTA di Karawang ditutup sementara dari Nopember 2015 sesuai dengan gambaran yang telahdijelaskan di atas dan kebutuhan atas PTA diperoleh dengan membeli dari pihak luar. Secarakeseluruhan, Perusahaan telah mencapai tingkat pemanfaatan kapasitas lebih dari 90% di kedualokasi tersebut.

Selain itu, kondisi keuangan Perseroan pada tahun 2017 menunjukkan posisi sebagai berikut:

• Rugi komprehensif tahun berjalan sebesar US$ 5.972.671• Modal kerja negatif sebesar US$991.668.653• Defisiensi Modal sebesar US$ 943.538.831

Page 20: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

17

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan)

Operasional Entitas Anak (PT Texmaco Jaya Tbk):Sebagai konsekuensi dari pernyataan pailit PT Texmaco Jaya Tbk berdasarkankeputusan Pengadilan pada tanggal 19 Agustus 2011 dengan mengacu pada putusan pengadilanNo.10/PKPU/2010/PN.NIAGA.JKT.PST.jo.No.71/PAILIT/2010/PN.NIAGA.JKT.PST, manajemenPerusahaan dan pelaksana proses likuidasi berada dibawah tim kurator yang ditetapkan olehPengadilan dan diawasi oleh Hakim Pengawas. Kurator dan Pengadilan Niaga Jakarta telahmengakui dan mendaftarkan piutang sebesar Rp 1.106.832.761.717 sebagai utang tidak terjamin.Proses likuidasi dari Entitas Anak masih berjalan.

Untuk saat ini, Pengadilan telah menyetujui untuk melanjutkan kelangsungan usaha dari operasionaldivisi Fleece untuk mempertahankan nilai dari aset pailit. Sesuai dengan persetujuan Pengadilan dansesuai dengan perjanjian maklon antara tim kurator dengan PT Asia Pacific Fibers Tbk, maka divisifleece akan terus beroperasi dengan dasar maklon.

Berdasarkan PSAK 10 (Revisi 2010), Perusahaan dan Entitas Anak telah menentukan Dolar

Amerika Serikat sebagai mata uang fungsional sebagai transaksi keuangan utama seperti penjualan,

pembelian, penetapan harga, dan sebagainya, yang dilakukan dalam mata uang Dolar Amerika

Serikat. Oleh karena itu, Perusahaan dan Entitas Anak telah memilih untuk mempersiapkan dan

menyajikan laporan keuangan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat yang terhitung pada bulan

Januari 2012. Laporan keuangan untuk tahun 2016 dan 2015 disusun sesuai dengan pedoman yang

diberikan dalam PSAK 10 paragraf 27-34 dan paragraf 61 -62.

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan asumsi Perusahaan dan Entitas Anak akan

melanjutkan usahanya secara berkesinambungan dan belum mencakup penyesuaian-penyesuaian

yang mungkin timbul dari ketidakpastian tersebut. Efek yang timbul akan dilaporkan pada laporan

keuangan konsolidasian pada saat diketahui dan dapat diperkirakan. Hingga saat ini, Perusahaan

menjalankan operasionalnya dengan dukungan melalui fasilitas Letter of Credit dan pinjaman modal

kerja dari Damiano Investments BV., Belanda dan juga melalui dukungan dari pemasok dan

pelanggan Perusahaan.Selain itu, Damiano Investments BV., Belanda juga telah menegaskan akan

menyediakan bantuan kepada Perusahaan dalam memperoleh fasilitas Letter of Credit sampai

dengan Perusahaan dapat memperoleh fasilitas tersebut dari bank dengan kemampuan sendiri.

Damiano Investments BV., Belanda juga telah menyediakan dana yang diperlukan untuk program

belanja modal Perusahaan di tahun 2016 melalui Third Loan Agreement.

b. Restrukturisasi Utang

Utang Terjamin

Menanggapi permohonan berkelanjutan dan diskusi antara Perusahaan dengan

KementerianKeuangan/ PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) untuk solusi restrukturisasi Utang

Terjamin, Kementerian Keuangantelah menunjuk sebuah komite yang dipimpin oleh Mandiri

Sekuritas (Investasi dan divisi Security Bank BUMN - Bank Mandiri) untuk mempelajari dan

merekomendasikan proposal restrukturisasi atas utang grup Texmacotermasuk utang terjamin

PT Asia Pacific Fibers kepada Kementerian Keuangan untuk diperiksa dan disetujui.

Page 21: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

18

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan)

Utang Terjamin (Lanjutan)

Dengan demikian, komite memiliki beberapa putaran diskusi dengan manajemen dan mayoritas

pemegang saham Perusahaan melalui berbagai kondisi restrukturisasi. Komite melakukan uji

kelayakan keuangan dan hukum dari Perusahaan dan juga dilakukan evaluasi teknis dan penilaian

atas aset Perusahaan dengan maksud untuk merumuskan usulan restrukturisasi yang cocok. Selama

pembicaraan dua pihak dengan komite, APF telah menekankan perlunya solusi secepatnyaatas

masalah ini dan meminta agar APF harus dipisahkan dari grup Texmaco karena sudah tidak lagi

sebagai perusahan afiliasi dan saham mayoritas telah dipegang oleh Damiano Investments BV.,

Belanda, yang juga merupakan kreditur mayoritas Perusahaan.

Setelah melakukan diskusi dan mempertimbangkan kondisi saat ini dan berbagai faktor ekonomi

lainnya, Perusahaan telah mengajukan pembaharuan atas usulan Restrukturisasi Utang Terjamin

kepada Komite dan Kementerian Keuangan pada bulan Oktober 2016. Rencana restrukturisasi

diusulkan oleh Perusahaan untukmengkonversi seluruh utang terjamin menjadi saham melalui

pertukaran utang dan ekuitas.Secured Debt Restructuring Plan (SDRP) mencakup sebagai berikut:

a. 100% atas Utang Terjamin dari Departemen Keuangan / BPP akan diubah menjadi 15 - Tahun, 0%

Kupon Obligasi Konversi (MCB) untuk nilai setara dengan 100% dari nilai pokok utang (sesuai

ketentuan yang berlaku), atau

b. Langsung mengubah seluruh utang menjadipenambahan modal Perusahaan sebesar 24,49% (Post

Restrukturisasi)

c. 100% atas semuaUtang Terjamin lainnya yang terdiri dari Obligasi Terjamin, Ex - Bank pinjaman

bilateral akan dikonversi menjadi ekuitas sebagai berikut:

i. Semua Obligasi Terjamin dikonversi menjadi 69,26% dari ekuitas

ii. Utang Terjamin lainnya dikonversi menjadi 3,08% dari ekuitas

d. Semua bunga / denda pada Utang Terjamin sampai dengan tanggal restrukturisasi akan dihapuskan

sepenuhnya.

Syarat MCB

a) Nilai nominal dari MCB akan sama dengan nilai 100% dari utang Kementerian Keuangan / BPP.

b) Tenor dari MCB adalah 15 tahun dengan tingkat kupon 0%.

c) MCB yang direstrukturisasi dari BPP dan Kementerian Keuangan didenominasi dalam mata

uang Rupiah (IDR). Utang dalam mata uang selain rupiah akan dikonversi ke mata uang

Rupiah (IDR) dengan menggunakan kurs (kurs tengah BI) yang berlaku pada tanggal

restrukturisasi.

d) Pada opsi pemegang, MCB dapat dikonversi ke Ekuitas setiap saat setelah berakhirnya 36/60

bulan dari tanggal penerbitan MCB;

e) MCB diklasifikasikan sebagai instrumen kuasi-ekuitas.

Page 22: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

19

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI (Lanjutan)

b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan)

Utang Terjamin (Lanjutan)

Pada tanggal 6 Maret 2017, PT Asia Pacific Fibers Tbkmendirikan anak perusahaan yangsepenuhnya dimiliki oleh Perusahaan, dengan nama Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited. AnakPerusahaan tersebutmerupakan sebuah perusahaan terbatas swasta yang didirikan berdasarkanhukum Daerah Administratif Khusus Hong Kong ("HKSAR") dengan nomor registrasi perusahaan2493881 dan kantor terdaftar di Hong Kong.

Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited melalui Akta Pendirian akan bertanggung jawab sebagai

Penjamin sehubungan dengan utangterjaminsebesar USD 682,5 juta. Hal ini dimaksudkan untuk

memfasilitasi restrukturisasi (antara lain) Wesel melalui skema pengaturan sesuai dengan bagian 673

dan 674 dari Undang-undang Perseroan (Cap 622 dari HKSAR) ("Skema") dan sebaliknya untuk

memberikan manfaat kepada Perusahaan, APF, dan masing-masing pemangku kepentingan,

termasuk (namun tidak terbatas pada) pemegang Wesel.

Perusahaan telah membuat kemajuan dalam usaha menyelesaikan masalah restrukturisasi

utangdengan bantuan Pemerintah Indonesia,yang akan membantu memfasilitasi penerimaan dan

persetujuan pelaksanaan rencana restrukturisasi. Ketidakmampuannya dalam mencapai

restrukturisasi utang terjamin selama 15 tahun terakhir, telah mengikis kemampuan

Perusahaandalam penyajian utang terjaminnya. Namun, tetap ada nilai yang signifikan dalam bisnis

Perusahaan yang tersedia bagi kreditur.Restrukturisasi tersebut juga akan membuka jalan bagi

Perusahaan untuk mencapai struktur modal yang memungkinkan untuk melanjutkan dan

mengembangkan bisnisnya dengan modal baru dan inisiatif lainnya yang akan menguntungkan

semua pemangku kepentingan (termasuk pemegang saham publik yang saat ini memegang lebih dari

40% sahamPerusahaan).

Kemampuan Perusahaan untuk merestrukturisasi Utang dibatasi oleh fakta bahwa restrukturisasi

membutuhkan persetujuan penuh dari pemegang Utang Terjamin. Namun Perusahaan belum mampu

mengidentifikasi sebagian kecil (sekitar 1-2%) dari pemegang obligasi yang mungkin sudah tidak

aktif, baik yang sudah dilikuidasi atau sudah meninggal, bagi pemegang perorangan.

Berdasarkan penjelasan di atas, Perusahaan berkomitmen untuk melaksanakan restrukturisasi yang

adil untuk semua pemegang utang, namun Perusahaan mengalami ketidakmampuan untuk mengenali

atau menghubungi pemegang minoritas atas utang dalam memperoleh persetujuan yang diperlukan

untuk restrukturisasi tersebut. Dengan demikian, Perusahaan telah menerimasaran profesional

melalui berbagai pilihan yang tersedia untuk melakukan restrukturisasi dengan cara yang adil untuk

semua pemegang saham, tetapi tetap melibatkan pemegang utang yang tidak teridentifikasi dan tidak

memberikan persetujuan afirmatif. Perusahaan telah mempertimbangkan bahwa skema atas HKSAR

akan menjadi pilihan yang paling tepat untuk melaksanakan restrukturisasi utang terjamin.

Page 23: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

20

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan)

Utang Terjamin (Lanjutan)

Keuntungan dari skema restrukturisasi ini adalah:

(a) Manajemen Perusahaan akan tetap bebas untuk menjalankan bisnis dan operasi Perusahaan

selama skema diusulkan dan dilaksanakan;

(b) Perusahaan telah menerima masukan bahwa skema dapat digunakan untuk mengikat

pemegang utang yang tidak teridentifikasi yang tidak memberikan persetujuan afirmatif

selama skema didukung oleh pemegang utang mayoritas dan sanksi dikenakan oleh

pengadilan;

(c) Para kreditur utama Perusahaan dikelola oleh manajer investasi yang bertempat di Hong

Kong dan tunduk pada pengawasan, atau terdaftar dengan, Hong Kong Security and Futures

Commission; dan mengikat kreditur terjamin Perusahaan (termasuk pemegang minoritas

utang).

Komite menyerahkan laporan interim dan rekomendasi kepada Kementerian Keuangan untuk

pengarahan dan keputusan akhir. Sementara mayoritas kreditur setuju dengan usulan tersebut di atas.

Diharapkan bahwa keputusan akhir oleh Kementerian Keuangan / PT Perusahaan Pengelola

Aset(PPA) restrukturisasi akan segera diambil.

Utang Tidak Terjamin

Perusahaan telah mengadakan perjanjian restrukturisasi dengan para kreditur utang tidak terjamin

yang disetujui oleh para kreditur dan diratifikasi oleh Pengadilan. Dengan demikian, jumlah utang

kepada kreditur tidak terjamin setelah restrukturisasi adalah sebesar US$ 18.670.630 ditambah utang

bunga yang dikapitalisasi sampai dengan bulan Nopember 2016 sebesar US$ 6.354.338,56 sehingga

jumlah seluruhnya adalah sebesar US$ 25.024.968,56.

Perusahaan telah melaksanakan semua langkah-langkah yang diharuskan untuk ke arah

diterapkannya Rencana Perdamaian (Composition Plan) sebagaimana disetujui oleh para kreditur

tidak terjamin Perusahaan dan telah diratifikasi oleh Pengadilan Niaga. Langkah-langkah tersebut

meliputi penerbitan surat-surat baru sebagai ganti surat-surat utang tidak terjamin yang lama serta

penerbitan saham-saham untuk pengurangan jumlah pokok utang sesuai dengan syarat-syarat

didalam Rencana Perdamaian. Perusahaan telah menurunkan utang-utang tidak terjaminnya sesuai

Rencana Perdamaian dan meningkatkan modal sahamnya sebagai tambahan modal disetor.

Perusahaan telah menunjuk The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Hong Kong

untuk bertindak sebagai Fiscal Agent, Paying Agent dan Trustee untuk surat utang tidak terjamin

yang baru yaitu euro-cleared.

Page 24: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

21

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan)

Utang Tidak Terjamin (Lanjutan)

Pada bulan Januari 2015, Perusahaan juga telah menerima dan mendapatkan persetujuan untukpenundaan tanggal jatuh tempo atas Surat Utang Baru yang terkait dengan utang tidak terjamin dariPebruari 2015 sampai Pebruari 2018. Rinciannyaadalah sebagai berikut:

Tanggal PengembalianTabel Pengembalian (Revisi untuk PIK)

Permintaan Jumlah Jumlah %PengembalianPIK Terhutang Pengembalian

15 Pebruari 2005 US$ 18.670.630,00 US$18.670.630,00 0,00%

sampai 15 Nopember2016 US$6.354.338,56 US$ 25.024.968,56 0,00%15 Pebruari 2018 US$ 23.773.720,13 US$ (1.251.248,43) 5,00%15 Pebruari 2019 US$ 19.394.350,63 US$ (4.379.369,50) 17,50%15 Pebruari 2020 US$ 15.014.981,13 US$ (4.379.369,50) 17,50%15 Pebruari 2021 US$ 10.635.611,64 US$ (4.379.369,50) 17,50%15 Pebruari 2022 US$ 5.630.617,93 US$ (5.004.993,71) 20,00%15 Pebruari 2023 US$ 0,00 US$ (5.630.617,93) 22,50%

US$ 25.024.968,56 US$ (25.024.968,56) 100,00%

c. Kondisi Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2016 tercatat sebesar 5,02% lebih baik dari pada tahun 2015yaitu sebesar 4,88%, namun lebih rendah dari prediksi Bank Indonesia sebesar 5,2%. Pertumbuhanekonomi tahun 2016 didukung oleh pertumbuhan konsumsi domestik dan peningkatan kinerjainvestasi. Konsumsi domestik tumbuh relatif kuat, karena didukung oleh inflasi yang terkendali.Ekonomi Indonesia telah melewati gejolak keuangan global dan menjadi wadah untuk mengurangipertumbuhan risiko di masa depan yang didukung oleh fundamental ekonomi yang kuat danpembaharuan kebijakan.

Ekspor mengalami penurunan sebesar US$ 144,43 miliar pada tahun 2016, jika dibandingkan denganrealisasi pada tahun 2015 sebesar US$ 150,37 miliar, tercatat menukik 3,95% walaupun dalam halvolume lebih meningkat sebsar 0,66% y-o-y. Penurunan ekspor disebabkan oleh rendahnya hargakomoditas ekspor seperti batu bara, mineral logam, karet dan minyak kelapa sawit. Impor jugamengalami penurunan sebesar 4,94% menjadi US$ 136,65 miliar jika dibandingkan denganUS$ 142,69 miliar. Penurunan impor barang modal, bahan baku dan barang perantaramerupakanindikasi perlambatan dalam kegiatan manufaktur dalam negeri. Di sisi lain, tingkat konsumsimeningkat dengan ditandai oleh kenaikan signifikan atas impor barang konsumsi.

Jatuhnya harga minyak mentah berlanjut hingga kuarter pertama 2016 dan menyentuh hargaterendah sejumlah US$ 28 per barrel di Februari 2016, tetapi berangsur membaik dan stabil sekitarUS$ 50 per barrel di akhir tahun . Harga minyak mentah berlanjut membaik dan tetap stabil dikuarter pertama 2017 sekitar US$ 54 per barrel, menandakan stabilitas dan pemulihan dalam segmenkomoditas.

Page 25: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

22

2. KELANGSUNGAN HIDUP, RESTRUKTURISASI UTANG DAN KONDISI EKONOMI(Lanjutan)

c. Kondisi Ekonomi(Lanjutan)

Inflasi di tahun 2016 cukup moderat pada level di bawah 3,02%, dibawah target BankIndonesiasebesar ±4,1% (per tahun), dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 3,38%. Turunnyaharga minyak dan harga utama komoditas adalah alasan utama turunnya inflasi.

Neraca perdagangan Indonesia berturut-turut menunjukkan surplus pada tahun kedua, sebesarUS$ 8,78 milliar di tahun 2016 dibanding tahun lalu sebesar US$ 7,67. Penurunan defisitdariUS$ 17,5 milliar (2,0% dari GDP) di tahun 2015 dibanding US$ 16,3 milliar (1,8% dari GDP) ditahun 2016 didukung oleh kemajuan kinerja perdagangan barang dan jasa.

Mata uang Indonesia tetap bertahan sepanjang tahun dan relatif stabil didukung oleh pertumbuhanekonomi yang kuat dan prospek ekonomi yang lebih baik kedepan. Standard Bank Indonesia’s untukkurs rupiah (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate, disingkat JISDOR) senilai 0,27% pada IDR 13,436per US dollar akhir Desember 2016. Dalam tahun 2016 mata uang Indonesia dinilai 2,60% terhadapUS dollar. BI menurunkan suku bunga utama (BI rate) empat kali selama periode 1 Januari 2016hingga 21 Juli 2016 dari 100 poin dasar (dari 7,50% sampai 6,50%) sesuai dengan stabilitas makro-ekonomi negara tersebut.

Ambisi Pemerintah Indonesia dalam meluncurkan pengampunan pajak sepanjang tahun memasukitahap ketiga di Q1-2017 dan pendapatan pajak yang dihasilkan memberikan kontribusi positif untukmenurunkan defisit anggaran pada tahun 2016.

Untuk kedepannya, Bank Indonesia memperkirakan ekspansi ekonomi akan berlanjut sampai tahun2017. Peningkatan perkembangan harga komoditas dan peningkatan ekonomi global yang sedangberlangsung diharapkan dapat mendukung kinerja ekspor Indonesia. Dengan padatnya permintaandomestik dan peningkatan global, investasi diperkirakan terus meningkat. Penurunan suku bungajuga diharapkan dapat meningkatkan konsumsi domestik dan kinerja investasi, yang didukung olehpelaksanaan Paket Kebijakan Pemerintah. Di sisi lain, pemanfaatan ruang pelonggaran moneterdengan cara yang terukur dengan menjaga stabilitas makro-ekonomi dan sistem keuangan juga akanmemperkuat momentum pertumbuhan ekonomi di masa depan.

Namun, faktor-faktor eksternal sepertivolatilitas keuangan yang sedang berlangsung ditambahdengan lesunya perdagangan dan berkurangnya pertumbuhan di negara maju, berlanjut denganperlambatan perekonomiandi Cina, ketidakpastian kebijakan global, khususnya mengenai perjanjianperdagangan global dan laju normalisasi suku bunga di Amerika Serikat adalah risiko yang adauntuk prospek pertumbuhan di masa depan.

Sektor manufaktur domestik diharapkan pulih dengan bantuan yang didukung pemerintah untukmeningkatkan industri manufaktur domestik, terutama untuk meningkatkan daya saing sektor TPT.Pemerintah berupaya untuk melindungi industri dalam negeri dengan memberlakukan pembatasanimpor ilegal, anti-dumping pada fiber dan benang, rasionalisasi bea masuk dan lainnya diharapkanuntuk menghidupkan kembali prospek pertumbuhan. Dampak dari suntikan modal yang diberikankepada perusahaan milik negara (BUMN) yang berhubungan dengan pembangunan infrastrukturdiharapkan memberikan hasil di tahun-tahun mendatang. Selain itu, pemerintah telahmemperkenalkan sejumlah kebijakan fiskal untuk mendukung investasi dan ekspor.

Page 26: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

23

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

Kebijakan akuntasi utama perusahaan dan entitas anak yang ditetapkan dalam penyusunan laporankeuangan konsolidasian adalah seperti yang dijelaskan dibawah ini:

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ini telah di susun dan disajikan sesuaidengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) yang mencakup Penyataan StandarAkuntasi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”), yangdikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntansi Indonesia(“DSAK – IAI”) serta peraturan dan pedoman penyajian laporan keuangan yang ditetapkan olehOtoritas Jasa Keuangan (“OJK”, dahulu BAPEPAM – LK) No. VIII.G7 tentang “Penyajian danPengungkapan Laporan Keuangan Emiten Perusahaan Publik” yang terdapat dalam laporankeputusan ketua BAPEPAM – LK No. KEP – 347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.

Laporan keuangan konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016dan 2015 telah disusun sesuai dengan PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan”.Menurut PSAK No. 1 (Revisi 2013), laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian harus disajikan di dalam laporan keuangan konsolidasian. Perusahaan dan EntitasAnak memilih untuk menyajikan semua pendapatan dan beban dalam laporan tunggal (SingleStatement). Dan sehubungan dengan amandemen PSAK No. 4, “Laporan Keuangan Tersendiri”,Perusahaan telah mengukur investasi pada Entitas Anak menggunakan metode biaya.

Pada tanggal 19 Agustus 2011, Pengadilan Niaga mengumumkan bahwa Entitas Anak (PT TexmacoJaya Tbk) telah pailit dan insolven efektif per tanggal 26 September 2011. Terhitung tanggaltersebut, pengendalian atas Entitas Anak berada dibawah Pengadilan, dan menyebabkan Perusahaanhilang pengendalian atas Entitas Anak.

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan dasar pengukuran biaya perolehan, kecuali untukbeberapa akun tertentu yang disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalamkebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan konsolidasian juga disusunberdasarkan basis akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsungdan menyajikansumber dan penggunaan kas dan setara kas dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatanoperasi, investasi dan pendanaan. Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank, dan deposito berjangkayang jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalahDolar Amerika Serikat (“US$”), yang juga merupakan mata uang fungsional dan mata uangpenyajian perusahaan. Angka-angka yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian disajikansecara penuh dalam US$, kecuali dinyatakan lain. Lihat Catatan 3c untuk informasi mata uangfungsional.

Perusahaan telah menerima persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat No. 17/1192/DKSPtanggal 11 Agustus 2015 mengenai penggunaan US$ sebagai mata uang fungsional sampai denganbulan Juli 2016 dalam kaitannya dengan aturan Bank Indonesia Nomor 17/3/PBI/2015.Lebihlanjut,berdasarkan surat dari Bank Indonesia No. 18/1145/DKSP/Srt/B tertanggal 18 Agustus2016. Perseroan telah menerima izin untuk memperpanjang penggunaan US$ sebagai mata uangtransaksi.

Page 27: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

24

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian

(a) Entitas AnakEntitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas terstruktur) dimana perusahaan memilikipengendalian. Perusahaan mengendalikan entitas lain ketika perusahaan terekspos atas, ataumemiliki hak untuk, pengembalian yang bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas danmemiliki kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atasentitas tersebut. Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal di mana pengendaliandialihkan kepada Perusahaan. Entitas anak tidak dikonsolidasikan lagi sejak tanggal dimanaperusahaan kehilangan pengendalian.

Perusahaan menerapkan metode akuisisi untuk mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yangdialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan,liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang diakuisisi sebelumnya dan kepentinganekuitas yang diterbitkan oleh perusahaan. Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atauliabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan kontinjensi. Aset teridentifikasi yang diperolehdan liabilitas serta liabilitas kontinjensi yang diambil alih dalam suatu kombinasi bisnis diukurpada awalnya sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi.

Perusahaan mengakui kepentingan non pengendali pada pihak yang diakuisisi baik sebesar nilaiwajar atau sebesar bagian proporsional kepentingan non pengendali atas aset neto pihak yangdiakuisisi. Kepentingan non pengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangankonsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.

Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat terjadinya.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi darikepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak yangdiakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi melalui laporan laba rugi.

Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan oleh Perusahaan diakui sebesar nilai wajar padatanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya atas nilai wajar imbalan kontinjensi yang diakui sebagaiaset atau liabilitas dan dicatat sesuai dengan PSAK 55 (Revisi 2011) “Instrumen Keuangan:Pengakuan dan Pengukuran” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembalidan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas.

Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan non pengendali pada pihakdiakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki olehpihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi atas nilai wajar aset bersih teridentifikasi yangdiperoleh akan dicatat sebagai goodwill. Jika jumlah imbalan yang dialihkan, kepentingan nonpengendali yang diakui, dan kepentingan yang sebelumnya dimiliki pengakuisisi lebih rendahdari nilai wajar aset bersih entitas anak yang diakuisisi dalam kasus pembelian dengan diskon,selisihnya diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.

Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Perusahaan yang belum direalisasi telahdieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi Entitas Anakdiubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan akuntansi yang diadopsiPerusahaan.

Page 28: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

25

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan)

(b) Perubahan kepemilikan tanpa kehilangan pengendalian

Transaksi dengan kepentingan non-pengendali yang tidak mengakibatkan hilangnyapengendalian merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar danbagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas anak dicatat pada ekuitas. Keuntunganatau kerugian pelepasan kepentingan non-pengendali juga dicatat pada ekuitas.

(c) Pelepasan Entitas Anak

Ketika Perusahaan tidak lagi memiliki pengendalian atau, kepentingan yang masih tersisa atasentitas diukur kembali berdasarkan nilai wajarnya, dan perubahan nilai tercatat diakui dalamlaporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Nilai tercatat awal adalahsebesar nilai wajar untuk kepentingan pengukuran kembali kepentingan yang tersisa sebagaientitas asosiasi, ventura bersama atau aset keuangan.

Di samping itu, jumlah yang sebelumnya diakui pada penghasilan komprehensif lain sehubungandengan entitas tersebut dicatat seolah-olah Perusahaan telah melepas aset atau liabilitas terkait.Hal ini dapat berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui pada penghasilan komprehensif laindireklasifikasi ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian.

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing

Mata uang fungsional dan penyajian

Item-item yang disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian setiap Perusahaan dan EntitasAnak diukur menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama dimanaentitas beroperasi (“mata uang fungsional”).

Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, yang merupakan matauang fungsional dan mata uang penyajian Perusahaan dan Entitas Anak.

Transaksi dan saldo

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Dolar Amerika Serikat denganmenggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap tanggal pelaporan, aset dankewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Dolar AmerikaSerikat menggunakan kurs penutup. Kurs yang digunakan sebagai acuan adalah kurs yangdikeluarkan oleh Bank Indonesia.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dalam mata uangasing dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui di dalamlaporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Page 29: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

26

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing (Lanjutan)

Mata uang asing 30 September2 0 1 7

31 Desember2016

30 September2 0 1 6

Rp Rp

US$ 1 13.492 13.436 12.998JPY 1 120 115 129CHF 1 13.889 13.178 13.456SGD 1 9.926 9.299 9.522GBP 1 18.100 16.507 16.847EUR 1 15.895 14.162 14.579SEK 1 1.662 1.559 1.515

d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi

Perusahaan dan Entitas Anak melakukan transaksi dengan pihak-pihak bereleasi seperti yang

didefinisikan dalam amandemen PSAK 7tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Pihak-

pihak berelasi adalah:

(i) Orang atau anggota keluarga terdekat yang mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang

tersebut:

Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama entitas pelapor.

Memiliki pengaruh signifikan entitas pelapor.

Personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

(ii) Suatu entitas berelasi entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas

induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).

Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas

asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana

entitas lain tersebut adalah anggotanya).

Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.

Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas

asosiasi dari entitas ketiga.

Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah

satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor

adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi

dengan entitas pelapor.

Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam

huruf (i).

Orang yang diidentifikasi dalam huruf (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau

personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

Page 30: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

27

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi(Lanjutan)

Seluruh transaksi yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan

persyaratan dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada Catatan 42.

e. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Baru dan Amademen dan Interpretasi

Berikut ini standar akuntansi baru dan amandemen yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi

Keuangan – Ikatan Akuntansi Indonesia yang relevan namun tidak menimbulkan perubahan untuk

laporan keuangan Perusahaan untuk periode dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016:

Penyesuaian PSAK 5 : Segmen Operasi

Amandemen PSAK 7 : Pihak Pihak Berelasi

Amandemen PSAK 16 : Aset Tetap

Amandemen PSAK 19 : Aset Tak Berwujud

Amandemen PSAK 24 : Imbalan Kerja Tentang Imbalan Pasti : Iuran Pekerja

Amandemen PSAK 25 : Kebijakan Akutansi, Perubahan Estimasi Akutansi dan Kesalahan

Amandemen PSAK 65 : Laporan Keuangan Konsolidasi

Amandemen PSAK 67 : Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain

Amandemen PSAK 68 : Pengukuran Nilai Wajar

Di bawah ini merupakan uraian dari standar akuntansi dan amandement :

(i) Penyesuaian PSAK 5: “Segmen Operasi”

Penyesuaian ini mengklarifikasi entitas mengugkapkan pertimbangan yang dibuat oleh

manajemen dalam penerapan kriteria agregasi PSAK 5 paragraf 12 termasuk penjelasan

singkat mengenai segmen operasi yang digabungkan dan karakteristik ekonomi dan

pengungkapan rekonsiliasi aset segmen terhadap total aset jika rekonsiliasi dilaporan kepada

pengambil keputusan operasional, demikian juga untuk pengungkapan liabilitas segmen.

(ii) Amandemen PSAK 7: “Pengungkapan Pihak Pihak Berelasi” adopsi IAS 24

PSAK ini diubah untuk memasukkan kategori entitas yang memberikan jasa manajemen kunci

kepada entitas pelapor atau induk dari entitas pelapor, sebagai pihak berelasi (‘entitas

manajemen’). Entitas pelapor tidak diwajibkan untuk mengungkapkan jumlah kompensasi yang

dibayarkan oleh entitas manajemen kepada karyawan atau direksi entitas manajemen, tetapi

diwajibkanuntuk mengungkapkan jumlah yang dibebankan kepada entitas pelapor oleh entitas

manajemen atas jasa yang diberikan.

(iii) AmandemenPSAK 16: “Aset Tetap” adopsi IAS 16

PSAK ini diubah untuk menjelaskan bagaimana jumlah tercatat bruto dan akumulasi

penyusutan diperlakukan ketika entitas menggunakan model revaluasi. Nilai tercatat atas aset

tersebut harus disajikan kembali sebesar nilai revaluasi.

Page 31: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

28

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

e. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Baru dan Amademen dan Interpretasi (Lanjutan)

Di bawah ini merupakan uraian dari standar akuntansi dan amandement :(Lanjutan)

(iii) Amandemen PSAK 16: “Aset Tetap” adopsi IAS 16 (Lanjutan)

Pemisahan antara jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan diperlakukan melalui salahsatu cara berikut:

a. Jumlah tercatat bruto akan disajikan kembali konsisten dengan revaluasi atas nilai, danakumulasi penyusutan disesuaikan sebesar selisih antara nilai tercatat bruto dan nilaitercatat setelah memperhitungkan akumulasi kerugian penurunan nilai; atau

b. akumulasi penyusutan dieliminasi terhadap jumlah tercatat bruto.

Perubahan tersebut dilakukan dengan tujuan agar penghentian atas aset atau kewajibanbersih diakui dalam laporan posisi keuangan untuk mencerminkan nilai rugi atau surplussecara keseluruhan.

(iv) AmandemenPSAK 19: “Aktiva Tak Berwujud ” adopsi IAS 38

Hampir sama dengan Amandemen PSAK 16: "Aset Tetap", PSAK ini juga diubah untukmemperjelas bagaimana jumlah tercatat bruto dan akumulasi amortisasi diperlakukan ketika entitasmenggunakan model revaluasi. Nilai tercatat atas aset tersebut harus disajikan kembali sebesarnilai revaluasi.

Pemisahan antara jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan diperlakukan melalui salahsatu cara berikut:

a. Jumlah tercatat bruto akan disajikan kembali konsisten dengan revaluasi atas nilai, danakumulasi penyusutan disesuaikan sebesar selisih antara nilai tercatat bruto dan nilaitercatat setelah memperhitungkan akumulasi kerugian penurunan nilai; atau

b. Akumulasi penyusutan dieliminasi terhadap jumlah tercatat bruto.

(v) AmandemenPSAK 24: “Imbalan Kerja Tentang Imbalan Pasti: Iuran Pekerja”

Amandemen PSAK No.24 meminta entitas untuk memperhatikan iuran dari pekerja atau pihakketiga ketika memperhitungkan program manfaat pasti. Ketika iuran tersebut sehubungandengan jasa, harus diatribusikan pada periode jasa sebagai imbalan negatif. Amandemen inimengklarifikasi bahwa, jika jumlah iuran tidak bergantung pada jumlah tahun jasa, entitasdiperbolehkan untuk mengakui iuran tersebut sebagai pengurang dari biaya jasa dalam periodeketika jasa terkait diberikan, daripada alokasi iuran tersebut pada periode jasa.

Page 32: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

29

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

e. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Baru dan Amademen dan Interpretasi (Lanjutan)

Di bawah ini merupakan uraian dari standar akuntansi dan amandement :(Lanjutan)

(vi) AmandemenPSAK 25: “ Kebijakan Akutansi, Perubahan Estimasi Akutansi dan Kesalahan”.

Amandemen atas PSAK ini adalah untuk mengoreksi paragraf 7 dari PSAK 25 terkait denganpembatasanretrospektif.

(vii) Amandemen PSAK 65: “Laporan Keuangan Konsolidasi”

Amandemen ini memberikan klarifikasi atas pengecualian dari penyajian laporan keuangankonsolidasian yang diterapkan pada entitas induk yang merupakan entitas anak dari entitasinvestasi, ketika entitas investasi tersebut mengukur semua entitas anaknya dengan nilai wajar.

(viii)Amandemen PSAK 67: “Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain”

Amandemen PSAK 67 menjelaskan bahwa suatu entitas investasi yang menyajikan laporankeuangan di mana semua anak perusahaannya diukur pada nilai wajar melalui laporan labarugi sesuai dengan PSAK 65 diharuskanmenyajikan pengungkapan yang disyaratkan olehPSAK 67.

(ix)AmandemenPSAK 68: “Pengukuran Nilai Wajar ”, adopsi IFRS 13

PSAK ini diubah untuk memperjelas bahwa pengecualian portofolio dalam PSAK 68, yangmemungkinkan suatu entitas untuk mengukur nilai wajar dari kelompok aset keuangan dankewajiban keuangan secara neto, berlaku untuk semua kontrak (termasuk kontrak non-keuangan) dalam lingkup PSAK 55.

Entitas harus menerapkan amandemen ini secara prospektif dari awal periode tahunanpertama di mana PSAK 68 diterapkan.

Berikut ini adalah amandemen, interpretasi, dan standar akuntansi baru yang dikeluarkan oleh DewanStandar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntansi Indonesia yang tidak signifikan untuk laporan keuanganperusahaan untuk periode dimulai pada/atau setelah 1 Januari 2016:

Amandemen PSAK 4 : “ Laporan Keuangan Tersendiri “

Amandemen PSAK 13 : “ Properti Investasi “

Amandemen PSAK 15 : “ Investasi Pada Entitas Asosiasi Dan Ventura Bersama “

Amandemen PSAK 22 : “ Kombinasi Bisnis “

Amandemen PSAK 53 : “ Pembayaran Berbasis Saham

Amandemen PSAK 66 : “ Pengaturan Bersama “

ISAK 30 : “ Pungutan “

PSAK 70 : “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak”

Page 33: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

30

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

f. Aset Keuangan

Klasifikasi

Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan aset keuangan dalam kategori berikut ini: diukurpada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman dan piutang, tersedia untuk dijual, serta dimilikihingga jatuh tempo. Klasifikasi ini tergantung pada tujuan perolehan aset keuangan. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuangan pada saat awal pengakuan.

(a) Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset keuangan yangdimiliki untuk diperdagangkan. Aset keuangan diklasifikasikan ke dalam kategori ini jikaperolehannya terutama untuk dijual dalam jangka pendek. Derivatif juga dikategorikan sebagaidimiliki untuk diperdagangkan kecuali jika ditetapkan sebagai lindung nilai. Aset pada kategoriini diklasifikasikan sebagai aset lancar jika diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu 12 bulan;jika tidak, aset tersebut diklasifikasikan sebagai tidak lancar. Pada tanggal 31 Desember 2016dan 2015, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi.

(b) Pinjaman yang diberikan dan piutang

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaranyang tetap atau dapat ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi harga di pasar aktif. Pinjamanyang diberikan dan piutang dimasukkan sebagai aset lancar, kecuali jika jatuh temponyamelebihi 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Pinjaman yang diberikan dan piutang inidimasukkan sebagai aset tidak lancar. Pinjaman yang diberikan dan piutang Perusahaan danEntitas Anak terdiri dari “Piutang Usaha, Piutang Lain-lain, Aset Keuangan Lancar lainnya,Piutang Non-Usaha dari Pihak Berelasi, dan Aset Keuangan Tidak Lancar lainnya” di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian.

(c) Aset keuangan tersedia untuk dijual

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah instrumen non-derivatif yang ditentukan padakategori ini atau tidak diklasifikasikan pada kategori yang lain. Aset keuangan tersedia untukdijual dimasukkan sebagai aset tidak lancar kecuali investasinya jatuh tempo atau manajemenbermaksud melepasnya dalam kurun waktu 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Padatanggal 31 Maret 2017 dan 31 Maret 2016, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki asetkeuangan tersedia untuk dijual.

(d) Dimiliki hingga jatuh tempo

Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan dimana Perusahaandan Entitas Anak mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset tersebuthingga jatuh tempo, dan tidak ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi atau tersediauntuk dijual. Pada tanggal 30Juni 2017 dan 30Juni2016, Perusahaan dan Entitas Anak tidakmemiliki aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo.

Page 34: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

31

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

f. Aset Keuangan (Lanjutan)

Pengakuan dan Pengukuran

Pembelian dan penjualan aset keuangan yang lazim (reguler) diakui pada tanggal perdagangan –tanggal dimana Perusahaan dan Entitas Anak berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.Investasi pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi untuk seluruh asetkeuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba rugi pada awalnya dicatat sebesar nilai wajar dan biaya transaksinyadibebankan pada laporan laba rugi. Aset keuangan dihentikan pengakuannya ketika hak untukmenerima arus kas dari investasi tersebut telah jatuh tempo atau telah ditransfer dan Perusahaan danEntitas Anak telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset.Aset keuangan tersedia untuk dijual dan aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporanlaba rugi selanjutnya dicatat sebesar nilai wajar. Pinjaman yang diberikan dan piutang dan asetkeuangan dimiliki hingga jatuh tempo dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.

Selisih neto yang timbul dari perubahan nilai wajar kategori “aset keuangan diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi” disajikan pada laporan laba rugi dalam “penghasilan keuangan” dalamperiode terjadinya. Pendapatan dividen dari aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba rugi diakui pada laporan laba rugi sebagai “penghasilan lain-lain” ketika Perusahaandan Entitas Anak berhak untuk menerima pembayaran sudah ditetapkan. Pendapatan bunga asetkeuangan tersebut dicatat pada “penghasilan keuangan”.

Perubahan nilai wajar efek moneter dan non-moneter yang diklasifikasikan sebagai tersedia untukdijual diakui pada penghasilan komprehensif lainnya.

Ketika efek diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual telah dijual, akumulasi penyesuaian nilaiwajar yang diakui pada ekuitas dimasukkan ke dalam laporan laba rugi sebagai “penghasilankeuangan” atau “beban keuangan”.

Bunga atas efek yang tersedia untuk dijual dihitung dengan menggunakan metode bunga efektif yangdiakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai “penghasilankeuangan”. Dividen dari instrumen ekuitas yang tersedia untuk dijual diakui pada laporan laba rugisebagai bagian dari “penghasilan lain-lain” ketika hak Perusahaan dan Entitas Anak untuk menerimapembayaran sudah ditetapkan.

Pendapatan bunga dari aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo dicatat dalam laporan laba rugidan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan diakui sebagai “pendapatan bunga”.

g. Kas dan setara kas

Kas dan setara kas mencakup kas, simpanan yang sewaktu waktu bisa dicairkan dan investasi likuidjangka pendek lainnya dengan yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.

Page 35: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

32

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

h. Piutang Usaha dan Lain-lainPiutang usaha merupakan jumlah terhutang dari pelanggan atas penjualan barang dagangan atau jasadalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu tahun ataukurang (atau dalam siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang diklasifikasikan sebagai asetlancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.

Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo piutang yang terkait dengan pinjaman yangdiberikan kepada pihak berelasi Perusahaan dan Entitas Anak.

Piutang usaha dan piutang non-usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukurpada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif sertadikurangi provisi atas penurunan nilai, apabila dampak pendiskontoan signifikan.

Kolektabilitas piutang usaha dan piutang non-usaha ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahuitidak tertagih, dihapuskan secara langsung dengan mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihandigunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa entitas tidak dapat menagih seluruh nilaiterutang sesuai dengan persyaratan awal piutang.

Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit,melakukan reorganisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakanindikator yang dianggap dapat menunjukkan adanya penurunan nilai piutang.

Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari estimasiarus kas masa depan pada tingkat suku bunga efektif. Arus kas terkait dengan piutang jangka pendektidak didiskontokan apabila efek diskonto tidak material.

Jumlah kerugian penurunan nilai diakui pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensifkonsolidasian sebagai “Beban Penurunan Nilai”. Ketika piutang usaha dan piutang non-usaha yangrugi penurunan nilainya telah diakui, dan tidak dapat ditagih pada periode selanjutnya, maka piutangtersebut dihapusbukukan dengan mengurangi akun penyisihan. Jumlah yang selanjutnya dapatditagih kembali atas piutang yang sebelumnya telah dihapusbukukan dan dikreditkan terhadap“pendapatan (beban) lain-lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian.

i. Instrumen Keuangan Disalinghapus

Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan jumlah netonya dilaporkan pada posisikeuangan ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlahyang diakui tersebut dan adanya niat untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikanaset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

j. Penurunan Nilai atas Aset Keuangan

Aset keuangan yang tidak diklasifikasi pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dinilai pada setiaptanggal pelaporan untuk menentukan apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan ataukelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan akan mengalami penurunannilai jika terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebihperistiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut, dan akibat peristiwa merugikan yangberdampak pada estimasi arus kas atas aset tersebut di masa depan yang dapat diperkirakan secaraandal.

Page 36: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

33

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

j. Penurunan Nilai atas Aset Keuangan (Lanjutan)Bukti obyektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai meliputi wanprestasi atautunggakan pembayaran oleh debitur, jumlah yang direstrukturisasi kepada Perusahaan dan EntitasAnak yang tidak mungkin diberikan jika debitur tidak mengalami kesulitan keuangan, adanyakemungkinan bahwa debitur akan dinyatakan pailit, perubahan status pembayaran yang merugikanpemberi pinjaman, dan kondisi ekonomi yang berhubungan dengan hilangnya pasar aktif untuk suatuaset keuangan sebagai jaminan.

Perusahaan dan Entitas Anak akan mempertimbangkan bukti penurunan nilai dari aset keuangan(pinjaman yang diberikan dan piutang) yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, baiksecara spesifik maupun secara kolektif. Untuk semua aset yang signifikan secara individual,penurunan nilai diukur secara spesifik. Dalam hal penurunan nilai tidak dapat ditentukan secaraspesifik, maka penurunan nilai akan diukur secara kolektif dengan penurunan nilai yang telah terjadinamun belum diidentifikasi. Untuk aset yang tidak signifikan secara individual, penurunan nilaidiukur secara kolektif dengan mengelompokkan aset berdasarkan karakteristik risiko yang serupa.

Dalam menentukan penurunan nilai secara kolektif, Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan datatren historis dari probabilitas tingkat kegagalan, waktu pemulihan dan jumlah kerugian yang terjadi,yang kemudian disesuaikan dengan pertimbangan manajemen mengenai apakah ada kondisiekonomi dan kredit yang akan menyebabkan kerugian yang lebih besar atau lebih kecil dari yangdisarankan oleh tren historis tersebut.

Rugi penurunan nilai sehubungan dengan aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yangdiamortisasi dihitung sebagai selisih antara nilai tercatat dengan nilai kini dari estimasi arus kas masadepan yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif dari aset tersebut. Kerugiandiakui dalam laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian dan tercermin dalamakun penurunan nilai terhadap pinjaman yang diberikan dan piutang. Bunga atas penurunan nilaitetap diakui. Ketika terdapat peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui dan menyebabkanjumlah kerugian atas penurunan nilai berkurang, maka pengurangan atas penurunan nilai harusdipulihkan melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

k. Persediaan

Persediaan diukur berdasarkan biaya atau nilai realisasi neto mana yang lebih rendah. Biayaperolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang, yang meliputi semua biaya dalammemperoleh persediaan, produksi atau biaya konversi, dan biaya lainnya yang terjadi dalammembawanya kedalam lokasi dan kondisi yang ada. Dalam hal persediaan yang diproduksi danbarang dalam proses, biaya mencakup bagian yang sesuai atas overhead produksi terkait berdasarkankapasitas operasi normal. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usahanormal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk melakukanpenjualan tersebut.

Penyisihan penurunan nilai sehubungan dengan persediaan yang usang dan lambat bergerakditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan padamasa mendatang. Jumlah setiap penurunan nilai persediaan menjadi nilai realisasi bersih dan seluruhkerugian persediaan diakui sebagai beban pada periode terjadinya penurunan atau kerugian tersebut.Jumlah setiap pemulihan kembali atas penurunan nilai persediaan yang timbul dari meningkatnya nilairealisasi bersih diakui sebagai pengurang terhadap jumlah persediaan yang diakui dan diakui sebagaibeban pada periode pemulihan kembali terjadi.

Page 37: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

34

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

l. Biaya yang dibayar di muka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakanmetode garis lurus.

m. Aset TetapAset tetap diukur sebesar biaya perolehan, dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan akumulasirugi penurunan nilai, jika ada. Perusahaan dan Entitas Anak memilih untuk menerapkan modelbiaya.

Biaya perolehan meliputi pengeluaran yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehanaset tersebut.

Ketika bagian dari suatu aset tetap memiliki masa manfaat yang berbeda, maka aset tetap tersebutdicatat sebagai item yang terpisah dari aset tetap secara keseluruhan (komponen utama).

Keuntungan atau kerugian atas penjualan suatu aset tetap (yang dihitung sebagai perbedaan antarahasil penjualan bersih dari pelepasan dan jumlah tercatat dari aset tetap) diakui dalam laporan labarugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian

Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui hanya jika terdapat kemungkinan besar bahwa manfaatekonomis di masa depan akan mengalir ke Perusahaan dan Entitas Anak. Biaya perbaikan danpemeliharaan dibebankan pada saat terjadinya.

Aset tetap disusutkan dari tanggal dimana aset tetap tersebut tersedia untuk digunakan atau pada saatdimana aset tersebut diselesaikan dan siap untuk digunakan dalam hal aset tersebut dibangun sendiri.

Penyusutan dihitung berdasarkan biaya perolehan dari aset tetap dikurangi dengan estimasi nilai sisadari aset tersebut dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaatnya.Penyusutan secara umum diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian, kecuali jumlah tersebut termasuk dalam nilai tercatat aset lainnya.

Metode penyusutan, masa manfaat dan nilai sisa aset ditelaah pada setiap akhir periode pelaporandan disesuaikan, jika diperlukan.

Tanah tidak disusutkan.

Penyusutan diakui dengan menggunakan metode garis lurus untuk menyusutkan nilai aset tetap.Estimasi masa manfaat aset tetap adalah sebagai berikut:

Tahun

Bangunan dan prasarana 20Mesin dan peralatan 3 – 20Kendaraan 5Peralatan kantor 5

Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, biaya-biaya tersebut tidak disusutkan. Biaya terkait dengan pembaharuan hak atas tanah diakui sebagai asettidak berwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak.

Page 38: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

35

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

n. Aset dalam penyelesaian

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari asettetap. Akumulasi penyusutan akan direklasifikasi ke aset tetap ketika konstruksi telah diselesaikandan aset sudah siap untuk digunakan.

o. Aset Tidak Berwujud

Biaya perpanjangan atau pembaharuan hak atas tanah diakui sebagai aset tidak berwujud dan akandiamortisasi selama dua puluh (20) tahun.

p. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menilai apakah terdapat indikasi suatu asetmengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian tahunan ataspenurunan nilai aset tertentu diperlukan, maka Perusahaan membuat estimasi atas jumlah terpulihkanaset tersebut.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antaranilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya. Jikanilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dianggap mengalamipenurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya, dan diakuisebagai “Rugi Penurunan Nilai” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehesif lainkonsolidasian.

Pembalikan atas rugi penurunan nilai diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehesiflain. Setelah pembalikan tersebut, beban penyusutan atas aset tersebut dikoreksi pada periodemendatang dengan dialokasikan kepada nilai tercatat aset yang direvisi dikurangi dengan nilairesidu, dengan dasar sistematis selama sisa masa manfaat aset.

q. Sewa

Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan atau mengandung sewa dibuat berdasarkan substansiperjanjian itu sendri dan penilaian apakah pemenuhan atas perjanjian bergantung dari penggunaanaset tertentu, dan apakah perjanjian memberikan hak untuk menggunakan aset.Sewa dimanasebagian besar risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan oleh pemberi sewadiklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang diterimadari pemberi sewa) dibebankan pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasiandengan menggunakan metode garis lurus selama periode sewa.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara liabilitas dan beban keuangan sehingga menghasilkantingkat suku bunga efektif atas saldo liabilitas yang tersisa. Kewajiban sewa yang terkait setelahdikurangi dengan beban keuangan dimasukkan ke dalam “Utang Sewa Pembiayaan”. Elemen bungadari beban keuangan dibebankan pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasianselama periode sewa sehingga menghasilkan tingkat bunga yang efektif untuk saldo liabilitas yangtersisa pada setiap periode.

Page 39: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

36

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

r. Liabilitas Keuangan

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas pada tanggal diperdagangkan, yang mana padatanggal tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak menjadi salah satu pihak yang ada di dalam perjanjiankontrak dari suatu instrumen keuangan.

Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan liabilitas keuangan non-derivatif kedalam kategoriUtang Usaha, Biaya yang masih harus dibayar, Utang Bank, Utang Terjamin, Liabilitas KeuanganJangka Pendek Lainnya, dan Pinjaman dari institusi keuangan lain (seperti: utang kredit pembiayaan,utang tidak terjamin dan wesel bayar, dan pinjaman modal kerja). Liabilitas keuangan ini pada saatpengakuan awal diakui sebesar nilai wajarnya setelah dikurangi dengan biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung. Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan ini diukur sebesar biayaperolehan yang diamortisasi. Selisih antara penerimaan (dikurangi biaya transaksi) dan nilaipelunasan dicatat pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian selama periodeliabilitas dengan menggunakan metode bunga efektif.

Utang Bank, Utang Terjamin, dan Pinjaman dari Institusi Keuangan Lain diterima untuk mendukungpendanaan jangka pendek atas operasional.

Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau jasa yang telah diterima dalam kegiatan usahanormal dari pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jikapembayarannya jatuh tempo dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal,jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Perusahaan dan Entitas Anak menghapus suatu liabilitas keuangan hanya jika liabilitas tersebutdibatalkan atau kadaluarsa.

s. Penentuan Nilai Wajar

Nilai wajar merupakan jumlah pada instrumen keuangan yang bisa dipertukarkan dalam transaksisaat ini dengan pihak-pihak yang tersedia, selain penjualan secara paksa atau likuidasi. Nilai wajardiperoleh dari harga pasar atau diskonto arus kas, yang mana yang lebih sesuai.

Nilai wajar dikurangi estimasi penyesuaian kredit untuk aset dan liabilitas keuangan dengan waktujatuh tempo kurang dari setahun diasumsikan akan mendekati nilai wajarnya. Nilai wajar dariliabilitas keuangan untuk tujuan pelaporan diestimasikan dengan cara mendiskontokan arus kaskontraktual di masa yang akan datang dengan tingkat bunga pasar kini atas instrumen keuangan yangserupa bagi entitas.

t. Hibah Pemerintah

Hibah Pemerintah adalah bantuan Pemerintah dalam bentuk transfer sumber daya untuk suatu entitassebagai imbalan atas masa lalu atau masa depan sesuai dengan kondisi tertentu yang berkaitandengan kegiatan operasional entitas.Dan hibah yang terkait dengan aset adalah hibah Pemerintahyang kondisi utamanya adalah bahwa entitas yang memenuhi syarat harus melakukan pembelian,membangun, atau membeli aset jangka panjang.

Page 40: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

37

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

t. Hibah Pemerintah (Lanjutan)

Hibah Pemerintah diakui jika terdapat keyakinan memadai bahwa entitas akanmematuhi kondisiyang melekat pada hibah tersebut, dan hibah akan diterima.

Ada dua pendekatan akuntansi untuk Hibah Pemerintah diantaranya pendekatan modal, dimanahibah diakui di luar laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, danpendekatan penghasilan, dimana hibah diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensiflain konsolidasian untuk satu atau lebih periode.

Perusahaan memilih untuk menerapkan pendekatan penghasilan dan mengakui hibah Pemerintahmelalui pendapatan ditangguhkan, yang kemudian akan diamortisasi menjadi pendapatan selamaperiode yang sama dengan biaya yang berhubungan dengan aset tetap tersebut secara sistematis(20 tahun).

u. ImbalanKerja

(i) ImbalanKerjaJangkaPendek

Seluruh imbalan kerja jangka pendek yang terdiri dari gaji dan imbalan terkait, bonus, insentif,dan imbalan kerja jangka pendek lain diakui sebagai biaya yang tidak didiskonto saat karyawantelah memberikan jasa kepada Perusahaan.

(ii) Imbalan Pasca Kerja

Imbalan pasca kerja seperti pembayaran pensiun, pesangon dan uang jasa dihitung berdasarkanUndang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Berdasarkan Undang-Undang KetenagakerjaanNo. 13/2003, Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kewajiban pembayaran lebih lanjut jikamanfaat yang diberikan oleh program yang ada tidak cukup untuk menutupi kewajiban sesuaidengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

Sehubungan dengan program imbalan pasti, liabilitas diakui pada laporan posisi keuangansebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode laporan dikurangi nilai wajar asetprogram. Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris yang independen denganmenggunakan metode projected unit kredit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukandengan mendiskontokan arus kas keluar yang diestimasi dengan menggunakan tingkat bungaobligasi pemerintah (dikarenakan saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi perusahaan yangberkualitas tinggi) yang didenominasikan dalam mata uang dimana imbalan akan di bayarkandan memiliki jangka waktu jatuh tempo mendekati jangka waktu kewajiban pensiun.

Pada umumnya, program imbalan pasti ditentukan berdasarkan jumlah imbalan pensiun yangakan diterima seorang pekerja pada saat pensiun, biasanya tergantung oleh satu faktor atau lebih,misalnya usia, masa bekerja, dan kompensasi.

Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan arus kas keluar yangdiestimasi dengan menggunakan tingkat bunga Obligasi Pemerintah (dikarenakan saat ini tidakada pasar aktif untuk obligasi Perusahaan dan Entitas Anak yang berkualitas tinggi) yangdidenominasikan dalam mata uang dimana imbalan akan dibayarkan dan memiliki jangka waktujatuh tempo mendekati jangka waktu kewajiban pensiun.

Page 41: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

38

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

u. ImbalanKerja (Lanjutan)

(ii) ImbalanPascaKerja (Lanjutan)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi -asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya padasaat terjadinya.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi. Keuntungan dan kerugian dari kurtailmenatau penyelesaian program manfaat pasti diakui dilaba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaiantersebut terjadi.

(iii) Pesangon Pemutusan Kontrak Kerja

Pesangon pemutusan kontrak kerja terutang ketika Perusahaan dan Entitas Anakmemberhentikan hubungan kerja sebelum usia pensiun normal, atau ketika seorang pekerjamenerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela dengan kompensasi imbalan pesangon.Perusahaan dan Entitas Anak mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja ketika dapatditunjukkan bahwa Perusahaan dan Entitas Anak berkomitmen untuk melakukan pemberhentianyang ditunjukkan dengan adanya perencanaan yang rinci dan formal untuk memutuskanhubungan kerja dengan karyawan. Dalam hal menyediakan pesangon sebagai penawaran untukmengundurkan diri secara sukarela, pesangon pemutusan kontrak kerja diukur berdasarkanjumlah karyawan yang diharapkan menerima penawaran tersebut. Imbalan yang jatuh tempolebih dari 12 bulan setelah periode pelaporan didiskontokan menjadi nilai kini.

(iv) Bonus

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas dan beban untuk bonus berdasarkan rumusanyang mempertimbangkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham setelahpenyesuaian tertentu. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui provisi ketika diwajibkan secarakontrak atau terdapat praktik masa lalu yang menyebabkan kewajiban konstruktif.

v. Pajak Penghasilan

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasian, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksiatau kejadian yang diakui di penghasilan komprehensif lain atau langsung diakui ke ekuitas.

Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku pada tanggal pelaporankeuangan, di negara dimana Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi dan menghasilkan pendapatankena pajak. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat PemberitahuanTahunan sehubungan dengan situasi dimana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi.Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayarkepada otoritas pajak

Page 42: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

39

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

v. Pajak Penghasilan (Lanjutan)

Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan metode balance sheet liability untuksemua perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnyapada laporan keuangan konsolidasian. Pajak penghasilan tangguhan ditentukan denganmenggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periodepelaporan dan diharapkan diterapkan ketika aset pajak penghasilan tangguhan direalisasi atauliabilitas pajak penghasilan tangguhan diselesaikan.Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanyajika besar kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak di masa depan akan memadai untukdikompensasi dengan perbedaan temporer yang masih dapat dimanfaatkan.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan dicatat pada saat surat ketetapan pajak diterima atau jikaPerusahaan dan Entitas Anak mengajukan banding, apabila: (1) pada saat hasil dari banding tersebutditetapkan, kecuali bila terdapat ketidakpastian yang signifikan atas hasil banding tersebut, makakoreksi berdasarkan surat ketetapan pajak terhadap liabilitas perpajakan tersebut dicatat pada saatpengajuan banding dibuat, atau (2) pada saat dimana berdasarkan pengetahuan dari perkembanganatas kasus lain yang serupa dengan kasus Perusahaan dan Entitas Anak yang sedang dalam prosesbanding, berdasarkan ketentuan dari Pengadilan Pajak atau Mahkamah Agung, dimana hasil yangdiharapkan dari proses banding Perusahaan dan Entitas Anak secara signifikan tidak pasti, makapada saat tersebut perubahan liabilitas perpajakan berdasarkan ketetapan pajak diakui.

Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yangberkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kinidan apabila aset dan liabilitas pajak tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baikatas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaiansaldo-saldo tersebut secara neto.

w. Tambahan Modal Disetor

Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan emisi saham kepada masyarakat ditangguhkan dandiamortisasi dalam jangka waktu sepuluh tahun berdasarkan metode garis lurus. Pada tahun 1997,Perusahaan mempercepat jangka waktu amortisasi menjadi lima tahun. Berdasarkan Surat KeputusanBAPEPAM KEP–No.06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000, beban emisi saham secara retrospektifdibukukan pada akun “Tambahan Modal Disetor”.

x. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang diterima atau akan diterima dari penjualan barangdan jasa dalam kegiatan usaha normal Perusahaan dan Entitas Anak. Pendapatan disajikan netosetelah dikurangi pajak pertambahan nilai, retur, potongan harga, dan diskon.

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui pendapatan ketika jumlah pendapatan dapat diukur secaraandal, besar kemungkinan manfaat ekonomis masa depan akan mengalir kepada entitas dan kriteriatertentu telah dipenuhi untuk setiap aktivitas Perusahaan dan Entitas Anak seperti dijelaskan dibawahini. Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan hasil historis, dengan mempertimbangkan tipepelanggan, tipe transaksi, dan persyaratan setiap transaksi sebagai dasar estimasi.

Page 43: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

40

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

x. Pengakuan Pendapatan dan Beban(Lanjutan)

Pendapatan diakui apabila besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi akan mengalir kepada entitas

dan pendapatan tersebut harus dapat diukur secara andal. Kriteria pengakuan secara khusus harus

dipenuhi sebelum pendapatan diakui.

(i) Penjualan barang – Pendapatan diakui pada saat risiko dan manfaat dari kepemilikan barang

berpindah kepada pembeli, biasanya pada saat barang telah diserahkan kepada pelanggan.

(ii) Pendapatan bunga – Pendapatan diakui sebagai pendapatan bunga berdasarkan metode efektif

dari aset tersebut.

Beban diakui pada saat pemanfaatan jasa atau pada tanggal terjadinya.

y. Laba (Rugi) Per Saham

Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih yang tersedia bagi

pemegang saham Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada

periode berjalan.

Untuk tujuan perhitungan laba per saham dilusian, Perusahaan menyesuaikan laba atau rugi yang

dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa Perusahaan dengan efek setelah pajak bunga yang

diakui dalam periode tersebut terkait dengan obligasi konversi.

z. Informasi Segmen

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan

kepada pengambil keputusan operasi utama. Pengambil keputusan operasi utama, yang bertanggung

jawab mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi, telah diidentifikasi adalah

Dewan Direksi sebagai pengambil keputusan strategis.

Suatu segmen operasi merupakan suatu komponen di dalam entitas:

1. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban

(termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas

yang sama);

2. yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk

membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai

kinerjanya; dan

3. dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

Page 44: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

41

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia

mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang

dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang

melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang dapat berbeda

dengan jumlah estimasi yang dibuat.Estimasi dan asumsi yang mendasarinya direview dengan dasar

kesinambungan. Revisi terhadap estimasi akuntansi diakui dalam suatu periode dengan merevisi estimasi

dan efeknya di periode yang akan datang.

Estimasi dan asumsi yang secara signifikan berisiko menyebabkan penyesuaian material terhadap jumlah

tercatat aset dan liabilitas selama 12 bulan kedepan dipaparkan dibawah ini.

a. PertimbanganDi dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, manajemen telah membuat penilaian, termasuk

estimasi dan asumsi, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui di

dalam laporan keuangan konsolidasian.

Mata Uang Fungsional

Mata uang fungsional dari Perusahaan dan Entitas Anak adalah mata uang dari lingkungan ekonomi

utama dimana entitas beroperasi. Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan beberapa faktor

dalam menentukan mata uang fungsionalnya seperti mata uang yang mempengaruhi pendapatan,

biaya dan aktivitas pendanaan serta mata uang yang mana penerimaan dari aktivitas operasi pada

umumnya ditahan.

Berdasarkan substansi ekonomis dari kondisi yang sesuai dengan Perusahaan dan Entitas Anak, matauang fungsional telah ditentukan berupa Dolar Amerika Serikat (US$), karena hal ini berkaitandengan fakta bahwa mayoritas kegiatan operasional bisnis Perusahaan dan Entitas Anak dipengaruhioleh penetapan harga di pasar komoditas internasional dengan lingkungan ekonomis Dolar AmerikaSerikat (US$).

Estimasi Penyisihan atas Penurunan Nilai dari Piutang

Perusahaan dan Entitas Anak melakukan penelaahan atas usia dan status dari piutang secara berkala,yang dirancang untuk mengidentifikasi umur bukti obyektif serta membuat penyisihan ataspenurunan nilai yang memadai.

Penelaahan ini dilakukan dengan menggunakan kombinasi antara pendekatan spesifik danpendekatan kolektif, dimana kerugian penurunan nilai ditentukan untuk setiap kelompok risiko yangdiidentifikasi oleh Perusahaan dan Entitas Anak. Jumlah dan waktu dari pengakuan beban untuksetiap periodenya akan berbeda jika Perusahaan dan Entitas Anak melakukan penilaian yang berbedaatau menggunakan metodologi yang berbeda.

Pada tanggal 30 September 2017 dan 30 September 2016, total penyisihan atas penurunan nilai daripiutang yang diakui oleh Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebesar US$ 195.258.354(Catatan 6,7, dan 12).

Page 45: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

42

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

a. Pertimbangan (Lanjutan)

Estimasi Nilai Realisasi Bersih dari Persediaan

Dalam menentukan nilai realisasi bersih (NRV) dari persediaan, Perusahaan dan Entitas Anakmempertimbangkan persediaan usang, rusak, kerusakan fisik, perubahan tingkat harga, perubahanpermintaan konsumen, atau penyebab lainnya untuk mengidentifikasi persediaan yang harusditurunkan ke nilai realisasi bersih. Perusahaan dan Entitas Anak menyesuaikan biaya persediaan kejumlah terpulihkan pada tingkat yang dipertimbangkan cukup untuk mencerminkan penurunan nilaipasar dari persediaan.

Pada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016, total penyisihan penurunan nilai ataspersediaan yang diakui oleh Perusahaan dan Entitas Anak masing-masing sebesar US$ 132.661 danUS$ 164.050(Catatan 9).

Penurunan Nilai atas Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud

PSAK mensyaratkan bahwa penelaahan atas penurunan nilai atas aset tetap dan aset tidak berwujudharus dilakukan apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwanilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Penentuan jumlah yang dapat diperolehkembali membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan, yang akan dihasilkan dari penggunaansecara berkelanjutan dan hasil akhir dari aset tersebut. Sementara itu, manajemen yakin bahwaasumsi yang digunakan dalam menghitung estimasi nilai wajar yang tercermin di dalam laporankeuangan konsolidasian adalah sudah sesuai dan wajar. Maka perubahan yang signifikan dalamasumsi ini dapat secara material mempengaruhi penilaian atas jumlah yang dapat diperoleh kembalidan kerugian atas penurunan nilai yang dihasilkan bisa memiliki dampak yang material terhadaphasil usaha.

Pada tanggal 30 September 2017 dan 30 September2016, tidak ada penurunan nilai yang diakuidalam aset tetap dan aset tidak berwujud Perusahaan dan Entitas Anak (Catatan 14 dan 15).

b. Asumsi dan Estimasi

Asumsi penting mengenai masa depan dan sumber utama lainnya dalam ketidakpastian estimasi padaakhir periode pelaporan memiliki risiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian materialterhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan dijabarkan di bawah ini.

Penentuan Nilai Wajar atas Instrumen Keuangan

Manajemen menggunakan teknik penilaian, termasuk model diskonto arus kas dalam mengukur nilaiwajar dari instrumen keuangan dimana penawaran pasar aktif tidak tersedia.

Dalam menerapkan teknik penilaian, manajemen memanfaatkan input pasar semaksimal mungkin,dan menggunakan estimasi dan asumsi, yang sejauh mungkin, sesuai dengan data yang dapatdiobservasi oleh pelaku pasar akan digunakan di dalam penentuan harga instrumen. Dalam hal datayang berlaku tidak dapat dicermati, maka manajemen akan menggunakan estimasi terbaik dimanaasumsi akan digunakan oleh pelaku pasar. Perkiraan ini mungkin berbeda dengan harga sebenarnyayang akan dicapai dalam transaksi wajar pada tanggal pelaporan.

Page 46: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

43

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

b. Asumsi dan Estimasi (Lanjutan)

Estimasi Penyisihan Penurunan Nilai atas Piutang

Tingkat penyisihankhusus dievaluasi oleh manajemen atas dasar faktor-faktor yang mempengaruhikolektabilitas dari piutang. Penyisihan kolektif yang diakui didasarkan pada pengalaman kerugianhistoris dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti kinerja historis dari debitur di dalamkelompok kolektif dan penilaian tentang pengaruh dari penurunan di pasar dimana debitur beroperasiserta kelemahan struktural yang diidentifikasi atau penurunan kinerja arus kas dari debitur.

Estimasi Masa Manfaat atas Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud

Perusahaan dan Entitas Anak mengestimasikan masa manfaat dari aset tetap dan aset tidak berwujud

berdasarkan pada ekspektasi dari penggunaan aset seperti yang dituangkan di dalam rencana dan

strategi bisnis serta juga mempertimbangkan perkembangan teknologi dan pelaku pasar yang

diharapkan di masa yang akan datang. Estimasi mengenai masa manfaat dari aset tetap dan aset tidak

berwujud didasarkan pada penilaian kolektif Perusahaan dan Entitas Anak terhadap praktik industri,

evaluasi teknik internal dan pengalaman pada aset yang sejenis. Estimasi masa manfaat ditelaah

setidaknya setiap tahun dan diperbaharui jika ekspektasi berbeda dari estimasi sebelumnya akibat

pemakaian dan kerusakan fisik, teknis atau usang dan adanya keterbatasan hukum atau lainnya atas

penggunaan aset tersebut. Hal ini dimungkinkan, bagaimanapun, bahwa hasil operasi di masa depan

dapat terpengaruh secara material oleh perubahan atas perkiraan yang timbul yang diakibatkan dalam

faktor-faktor yang disebutkan diatas.Jumlah dan waktu dari beban yang diakui untuk setiap periode

dipengaruhi oleh perubahan atas faktor-faktor dan kondisi tersebut. Pengurangan masa manfaat dari

aset tetap dan aset tidak berwujud pada Perusahaan dan Entitas Anak akan meningkatkan biaya

operasi yang dicatat dan menurunkan nilai dari aset tidak lancar. Perpanjangan masa manfaat dari

aset tetap dan aset tidak berwujud pada Perusahaan dan Entitas Anak akan menurunkan biaya operasi

yang dicatat dan meningkatkan nilai dari aset tidak lancar.

Estimasi atas Pensiun dan Imbalan Kerja

Nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan

dasar aktuaris berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya

(penghasilan) pensiun neto mencakup tingkat diskonto. Perubahan asumsi ini akan mempengaruhi

nilai tercatat imbalan pasca kerja. Tingkat diskonto merupakan tingkat suku bunga yang harus

digunakan untuk menentukan estimasi nilai kini atas arus kas keluar di masa depan yang diharapkan

untuk menyelesaikan liabilitas tersebut. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai,

Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi Pemerintah yang

didenominasikan dalam mata uang dimana imbalan akan dibayar dan memiliki jangka waktu yang

serupa dengan jangka waktu liabilitas terkait. Untuk tingkat kenaikan gaji, Perusahaan dan Entitas

Anak mengumpulkan semua data historis yang berhubungan dengan perubahan dasar gaji dan

mengoreksinya di dalam rencana bisnis di masa yang akan datang.

Asumsi utama liabilitas imbalan pasca kerja ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini. Informasi

tambahan telah dipaparkan di Catatan 25 dan 26.

Page 47: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

44

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

b. Asumsi dan Estimasi (Lanjutan)

Realisasi dari Aset Pajak Tangguhan

Dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan, manajemen diwajibkan untuk membuat

pertimbangan yang signifikan. Transaksi dan perhitungan tertentu dalam penentuan pajak yang pada

akhirnya tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui

liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak

penghasilan. Jika hasil pajak final berbeda dengan jumlah yang sudah dicatat, selisihnya akan

mempengaruhi aset dan liabilitas pajak kini dan tangguhan pada periode ditentukannya hasil pajak

tersebut.

Perusahaan dan Entitas Anak menelaah aset pajak tangguhan pada setiap tanggal pelaporan dengan

mengurangi nilai tercatat sepanjang tidak ada kemungkinan bahwa laba kena pajak memadai untuk

mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Perusahaan dan Entitas Anak juga

menelaah pengakuan aset pajak tangguhan untuk menyesuaikan pemulihan dari perbedaan temporer

berdasarkan level dan waktu dalam estimasi pendapatan pajak di periode pelaporan yang akan

datang.

Estimasi didasarkan pada pengalaman Perusahaan dan Entitas Anak di masa lampau dan harapan di

masa yang akan datang terhadap pendapatan dan pengeluaran, seperti strategi perencanaan pajak di

masa yang akan datang. Tetapi tidak ada kepastian bahwa Perusahaan dan Entitas Anak dapat

menghasilkan pendapatan kena pajak yang memadai untuk digunakan sebagai bagian atau

seluruhnya dari aset pajak tangguhan.

5. KAS DAN SETARA KAS

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$Kas:

Rupiah 81.925 30.317Dolar Amerika Serikat 20.774 60.741Dolar Singapura – 5.240Euro Eropa – 12Kron Norwegia – 129

102.699 96.439Kas di Bank:Pihak Ketiga:

Deutsche Bank, JakartaRekening Dolar Amerika Serikat 977.565 1.289.847Rekening Rupiah 908.603 1.211.430

Dipindahkan 1.886.168 2.501.277

Page 48: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

45

5. KAS DAN SETARA KAS(Lanjutan)

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$Pihak Ketiga:Pindahan 1.886.168 2.501.277

PT Bank CIMB Niaga TbkRekening Dolar Amerika Serikat 131.089 23.270Rekening Rupiah 152.457 265.382

PT Bank Central Asia TbkRekening Dolar Amerika Serikat 254.259 208.829Rekening Rupiah 31.129 300.869

PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkRekening Rupiah 94.345 72.403

PT Bank Mandiri. TbkRekening Rupiah 152.285

2.701.732 3.372.030

Jumlah 2.804.431 3.468.469

Kas di bank dapat ditarik setiap saat.

Rekening di bank memiliki tingkat suku bunga mengambang sesuai dengan tingkat penawaran padamasing-masing bank.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak mempunyai hubungan berelasi dengan bank dimana kas dansetara kas ditempatkan.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlahtercatat dari setiap kelas kas dan setara kas sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

6. PIUTANG USAHA

Akun ini terdiri dari:30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Pihak ketiga 41.741.804 31.584.686Pihak berelasi – –

Jumlah 41.741.804 31.584.686

Page 49: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

46

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

Pihak ketiga:30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Pelanggan dalam negeri 36.863.317 28.711.665Pelanggan luar negeri 4.878.487 2.873.021

Jumlah 41.741.804 31.584.686Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai − −

Jumlah 41.741.804 31.584.686

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat piutang usaha dari pihak ketiga kurang lebih samadengan nilai wajarnya.

Rincian umur piutang usaha dari pihak ketiga adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Sampai dengan 1 bulan 37.319.731 28.964.976> 1 bulan – 3 bulan 1.897.434 1.474.918> 3 bulan – 6 bulan 1.669.647 937.172> 6 bulan – 1 tahun 854.250 207.620

Jumlah 41.741.062 31.584.686

Tidak ada sejarah gagal bayar pada piutang usaha dari pihak ketiga.

Rincian piutang usaha dari pihak ketiga menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 28.469.809 21.158.049

Rupiah(Rp 179.055.745.476 pada tahun 2017 dan Rp

140.092.294.366pada tahun 2016) 13.271.253 10.426.637

Jumlah 41.741.062 31.584.686

Seluruh jumlah piutang usaha dari pihak ketiga tidak dikenakan bunga dan telah ditelaah ulang untuktujuan indikasi penurunan nilai. Berdasarkan hasil penelaahan terhadap status dari piutang usaha daripihak ketiga, manajemen Perusahaan dan Entitas Anak berpendapat bahwa tidak perlu membuatpenyisihan penurunan nilai atas piutang usaha dari pihak ketiga.

Page 50: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

47

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatatdari setiap kelas piutang sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

Pihak berelasi:30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) 15.657.945 15.657.945

Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai (15.657.945) (15.657.945)

Bersih – –

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat piutang usaha dari pihak berelasi kurang lebih samadengan nilai wajarnya.

Rincian umur piutang usaha dari pihakberelasi adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Sampai dengan 1 bulan – –> 1 bulan – 3 bulan – –> 3 bulan – 6 bulan – –> 6 bulan – 1 tahun – –> 1 tahun 15.657.945 15.657.945

Jumlah 15.657.945 15.657.945

Mutasi penyisihan penurunan nilai untuk piutang usaha dari pihakberelasi adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Saldo awal 15.657.945 15.657.945Perubahan selama tahun berjalan

Penambahan penyisihan – –Pengurangan penyisihan – –

Saldo akhir 15.657.945 15.657.945

Page 51: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

48

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

Seluruh jumlah piutang usaha dari pihakberelasi tidak dikenakan bunga dan telah ditelaah ulang untuk

tujuan indikasi penurunan nilai. Berdasarkan hasil penelaahan terhadap status dari piutang usaha kepada

pihak berelasi, manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat diperkirakan telah mendekati nilai wajar.

Berdasarkan akta notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H. No. 111 tanggal 16 Agustus 2002, saham milik

MKI sudah dijual kepada PT Bina Prima Perdana (Catatan 28), sehingga MKI sudah bukan merupakan

pemegang saham Perusahaan. Oleh karena itu, maka akun ini dalam laporan keuangan konsolidasian

tahun 2015 dan 2014 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian pada laporan keuangan

konsolidasian tahun 2016 (Catatan 51).

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat

dari setiap kelas piutang sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

Piutang usaha masing masingsejumlahUS$ 45.000.000 pada tahun 2016 dan 2015digunakan sebagai jaminan

atas utang bank Perusahaan yang diperolehnya dari Damiano Investments BV., Belanda (Catatan 18).

7. PIUTANG LAIN-LAIN

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Pihak ketiga:Klaim asuransi 27.301 738.460Piutang bunga dari pajak penghasilan pasal 26 tahun 2007 – 733.941Piutang karyawan 171.303 207.247Piutang dari potongan pembelian 264.656 123.134Piutang bunga dari deposito berjangka – 513Piutang dari transaksi impor 36.815 179Lain-lain 778.840 116.231

1.278.915 1.919.705

Page 52: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

49

7. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$Pihak ketiga lainnya:

Uang muka operasional kepada:PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) 34.267.327 34.267.327PT Wastra Indah 15.762.180 15.762.180PT Texmaco Perkasa Engineering Tbk 5.648.029 5.648.027PT Wahana Perkasa Auto Jaya 5.579.991 5.579.991PT Sumatex Subur 3.192.784 3.192.784PT Texmaco Taman Synthetics 3.013.010 3.013.010PT Bina Prima Perdana 418.430 420.174PT Jaya Perkasa Engineering 317.447 318.770PT Perkasa Heavindo Engineering 194.587 194.587PT Raja Busana Mahameru 136.945 136.945PT Supermitory Utama Tbk 93.407 93.407PT Saritex Jaya Swasti 54.802 54.802PT Devrindo Widya 25.434 25.434PT Perkasa Indobaja 15.816 15.816PT Perkasa Indosteel 13.327 13.327PT Wahana Jaya Perkasa 11.102 11.102PT Bina Peranan Busana 2.336 2.336PT Citra Indah Textile 985 985

Jumlah 68.748.052 68.751.004

Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai (67.637.756 ) (67.637.756 )

Bersih 1.110.296 1.113.248

Jumlah 2.389.211 3.032.953

Piutang lain-lain dari karyawan merupakan pinjaman yang diberikan kepada karyawan. Pinjaman initidak dikenakan bunga dan pembayarannya dilakukan berdasarkan skedul pembayaran yang telahditentukan.

Piutang lain-lain dari perusahaan-perusahaan diatas merupakan pinjaman dan uang muka untuk tujuanmodal kerja. Pinjaman dan uang muka ini tidak dikenakan bunga dan tidak ditetapkan jangka waktupembayarannya. Sampai saat ini, perusahaan-perusahaan tersebut diatas belum dapat membayarutangnya kepada Perusahaan dan Entitas Anak karena masih mengalami kesulitan keuangan. Beberapaperusahaan-perusahaan tersebut sudah tidak beroperasi dan masih berada dalam program restrukturisasiutang dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Sampai bulan Maret 2017, proses restrukturisasiutang tersebut belum selesai.

Page 53: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

50

7. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)

Pembayaran yang dilakukan oleh Perusahaan kepada PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) merupakankelebihan pembayaran atas jumlah yang tertera di dalam tagihan, yang dianggap sebagai piutang lain-lain kepada PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) sehubungan dengan adanya perjanjian antara PTWismakarya Prasetya dengan Perusahaan pada tanggal 16 Nopember 2006, dan modal kerja yangdiberikan kepada PT Wismakarya Prasetya di masa lalu untuk pembayaran kepada PT Perusahaan GasNegara (PGN) / PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan perpajakan. Perusahaan telah mengajukanklaim kepada kurator untuk nilai pokok sebesar Rp 279.593.977.457 dan bunga sebesar Rp206.051.448.529. Hal ini telah didiskusikan dengan kurator.

Sesuai dengan pernyataan didalam PSAK yang berkaitan dengan “Penurunan Nilai Piutang” dan mengingatadanya fakta bahwa PT Wismakarya Prasetya telah dinyatakan pailit dan proses likuidasi telah dimulai, makaper tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan telah membuat penyisihan penurunan nilai atas piutang. Namun,hal itu terus diusahakan dengan kurator untuk penyelesaian piutang PT Wismakarya Prasetya yang telah jatuhtempo.

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat piutang lain-lain kurang lebih sama dengan nilaiwajarnya.

Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Saldo awal 67.637.756 67.637.756Perubahan selama tahun berjalan - -

Saldo akhir 67.637.756 67.637.756

Rincian piutang lain-lain menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 34.032.760 36.771.433

Rupiah(Rp 347.786.631.815 pada tahun 2017)

35.994.207 33.899.276

Jumlah 70.026.967 70.670.709

Seluruh jumlah piutang lain-lain telah ditelaah ulang untuk tujuan indikasi penurunan nilai. Berdasarkanhasil penelaahan terhadap status dari piutang lain-lain secara individual, manajemen Perusahaan danEntitas Anak berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai dari piutang lain-lain adalah cukup untukmenutup kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang lain-lain tersebut.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatatdari setiap kelas piutang sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

Page 54: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

51

8. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA

Akun ini terdiri dari:30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Deposito Berjangka:Pihak ketiga:

Deutsche Bank, Jakarta 148.236 148.854

Bank garansi / SBLC 5.381.655 5.381.655

Uang Jaminan:Pihak ketiga:

Uang jaminan atas listrik 400.793 301.987Uang jaminan atas sewa 53.086 53.615Lain-lain 19.879 19.952

473.758 375.554

Jumlah 6.003.649 5.906.063

a. Deposito Berjangka

Pada tahun 2016, deposito berjangka pada Deutsche Bank, Jakarta sebesar Rp2.000.000.000(setara dengan US$ 148.854) merupakan deposito berjangka waktu 1 (satu) tahundengan suku bunga sebesar 4,1%setahun dan jatuh tempo pada tanggal 5 Oktober 2017.

Pada tahun 2015, deposito berjangka pada Deutsche Bank, Jakarta sebesar Rp 2.000.000.000(setara dengan US$ 144.980) merupakan deposito berjangka waktu 1 (satu) tahun dengan sukubunga sebesar 7,00% setahun dan jatuh tempo pada tanggal 12 December 2016.

Pada tahun 2015, deposito berjangka pada Deutsche Bank, Jakarta sebesar Rp 2.000.000.000(setara dengan US$ 144.980) merupakan deposito berjangka waktu 1 (satu) tahun dengan sukubunga sebesar 8,50% setahun dan jatuh tempo pada tanggal 3 Oktober 2016.

b. Bank Garansi / SBLC

Perusahaan dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk telah menandatangani perjanjianNo. 011700.PK/HK.02/USH/2014 untuk menyediakan gas kepada Perusahaan. Disamping itu sepertiyang diungkapkan didalam perjanjian, Perusahaan juga harus membayar penalti sebesarRp 22.500.000.000 dalam 45 bulan. Berdasarkan pembaharuan perjanjian tanggal 20 Oktober 2015,kedua belah pihak setuju untuk mengubah ketentuan mengenai batas maksimum pemakaian gasuntuk periode bulan 1 November 2015 sampai dengan 31 Maret 2018.

Page 55: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

52

8. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan)

b. Bank Garansi / SBLC (Lanjutan)

Perusahaan telah menyediakan bank garansi (SBLC) untuk memasok gas yang kira-kira setaradengan dua (2) bulan dari nilai konsumsi gas melalui Deutsche Bank, Jakarta yang masing-masingsebesar US$ 3.550.976 ditambah Rp 9.900.000.000(setara dengan US$ 4.287.802) pada tahun 2016danUS$ 5.839.695 ditambah Rp 16.498.800.000 (setara dengan US$ 7.035.694) pada tahun 2015, yangmerupakan konsumsi selama dua (2) bulan. Bank garansi memiliki jangka waktu selama delapan (8)bulan setelah tanggal pelaporan, dan akan jatuh tempo pada tanggal 31 Agustus 2017. Untukmemperoleh SBLC tersebut, pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 , Perusahaan telahmendepositkan uangnya yang masing-masing sebesar US$ 5.381.655 di Deutsche Banks, HongKong sebagai jaminan melalui rekening Kyoa. Jaminannya kira-kira sebesar 120% dari nilai SBLCuntuk proporsi dalam mata uang Rupiah.

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat aset keuangan lancar lainnya kurang lebih samadengan nilai wajarnya.

Rincian aset keuangan lancar lainnya menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 5.384.642 5.450.493

Rupiah(Rp 8.351.636.642 pada tahun 2017 dan Rp 6.120.998.946

pada tahun 2016) 619.007 455.567

Jumlah 6.003.649 5.906.060

Tidak terdapat aset keuangan lancar lainnya kepada pihak yang berelasi.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatatdari setiap kelas aset keuangan lancar lainnya sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

9. PERSEDIAAN30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Barang jadi 20.406.667 25.972.215Barang dalam proses 3.774.388 3.707.551Bahan baku 8.228.061 9.859.792Bahan pembantu 23.210.002 20.315.942

Jumlah 55.619.117 59.855.500Dikurangi : Penyisihan penurunan nilai – bersih (132.661 ) (164.050 )

Bersih 55.486.457 59.691.450

Page 56: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

53

9. PERSEDIAAN (Lanjutan)

Mutasi atas penyisihan penurunan nilai persediaan adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Saldo awal 164.050 122.685Mutasi selama periode berjalan:

Penambahan – 41.365Pengurangan 31.389 –

Saldo akhir 132.661 164.050

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan fisik persediaan pada akhir tahun, manajemen berpendapat bahwapenyisihanpenurunan nilai atas persediaan sudah memadai. Penurunan nilai atas persediaan untuk tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar US$ 41.365, dan dicatat sebagai bagiandari Beban Pokok Penjualan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian(Catatan 36).Jumlah reversal atas penyisihan penurunan nilai untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2015 adalah sebesar US$ 53.047.

Pada tanggal 31 Desember 2016, persediaan dilindungi oleh kebijakan dari beberapa polis asuransi(throughput)dari PT Asuransi Indrapura terhadap kerugian yang disebabkan oleh kebakaran dan risiko-risiko kerugian lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar US$ 76.500.000. Manajemen berpendapatbahwa jumlah pertanggungan asuransi cukup memadai untuk menutup kerugian-kerugian yang mungkintimbul.

Persediaan sejumlah US$ 60.200.000 pada tahun 2017 dan 2016 digunakan sebagai jaminan atas utangbank Perusahaan yang diperolehnya dari Damiano Investments BV., Belanda (Catatan 18).

10. UANG MUKA PEMBELIAN

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Pihak ketiga:Pembelian bahan baku dan operasional 2.444.810 1.332.483Pembelian aset tetap 711.005 997.639

Jumlah 3.155.815 2.330.122

Pada tahun 2017, total uang muka pembelian aset tetap sebesar US$ 711.005 (setara denganRp 9.517.239.637) merupakan uang muka yang berkaitan dengan pembelian mesin dan perlengkapanpada divisi benang filamen dengan total sebesar US$ 711.004 (setara dengan Rp 9.517.239.637)

Page 57: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

54

10. UANG MUKA PEMBELIAN (Lanjutan)

Pada tahun 2016, total uang muka pembelian aset tetap sebesar US$ 997.639 (setara denganRp 13.336.203.318) merupakan uang muka yang berkaitan dengan pembelian mesin dan perlengkapanpada divisi benang filamen dengan total sebesar US$ 873.258 (setara dengan Rp 11.657.746.038) danpembelian mesin dan perlengkapan untuk memproduksi fiber dalam rangka ekspansi dengan totalsebesar US$124.381 (setara dengan Rp 1.678.457.280). Mesin dan perlengkapan tersebut akan diterimapada tahun 2017.

Pembayaran yang dilakukan oleh Perusahaan kepada PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) merupakankelebihan pembayaran atas beban proses (jasa maklon) yang dianggap sebagai uang muka untuk bebanproses (jasa maklon) bulan berikutnya.

11. BIAYA DIBAYAR DIMUKA30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Premi asuransi dibayar dimuka 595.259 1.155.534Sewa dibayar dimuka 205.290 673.125

Jumlah 800.549 1.828.659

12. PIUTANG NON-USAHA

Akun ini terdiri dari:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Pihak ketiga:PT Multikarsa Investama 44.458.649 45.128.440

Pihak berelasi:PT Texmaco Jaya Tbk (Pailit) 106.466.692 106.408.575

150.925.341 151.537.015

Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai (111.962.653) (111.962.653)

Total 38.962.688 39.574.362

Piutang non-usaha dari PT Multikarsa Investama berasal dari penerimaan AR International Limited,Hong Kong masing masing sebesar Rp 51.421.394.625 (setara denganUS$3.827.136 pada tahun 2016)untuk pengembalian uang muka pembelian aset tetap (mesin dan peralatan) dan sisanya sebesar US$41.301.304 pada tanggal 31 Desember 2016 merupakan pinjaman untuk uang muka gaji karyawan dan biayalainnya.

Page 58: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

55

12. PIUTANG NON-USAHA (Lanjutan)

Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Saldo awal 111.962.653 111.962.653

Perubahan selama tahun berjalan:

Penambahan penyisihan – –

Pengurangan penyisihan – –

Saldo akhir 111.962.653 111.962.653

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang non-usaha, manajemen berpendapat bahwa nilai

tercatat diperkirakan telah mendekati nilai wajarnya. Per tanggal 31 Desember 2016, penyisihan

penurunan nilai untuk sisa saldo PT Multikarsa Investama sebesar US$ 39.574.362 tidak dibuat danakan

dilakukan ketika program restrukturisasi utang APF selesai. Lebih lanjut, manajemen berkeyakinan

bahwa sisa saldo piutang non-usaha tersebut dapat ditagih di kemudian hari.

Rincian piutang non-usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 106.466.692 106.408.575

Rupiah

(Rp 599.836.092.308pada tahun 2017 dan

606.345.726.749pada tahun 2016) 44.458.649 45.128.440

Jumlah 150.925.341 151.537.015

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat

dari setiap kelas piutang non-usaha sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

Page 59: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

56

13. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Rekening bank yang dibatasi penggunaanya:

BPPN (PPA):

PT Bank Dharmala

Rekening Rupiah 2.006 2.015

PT Bank Putera Multikarsa

Rekening Rupiah 288.648 289.852

Rekening Dolar Amerika Serikat 702.330 702.330

PT Bank Papan Sejahtera

Rekening Rupiah 2.769 2.780

PT Bank Umum Nasional

Rekening Dolar Amerika Serikat 1.927 1.927

PT Bank Asia Pacific

Rekening Rupiah 41 41

Jumlah 997.722 998.945

Karena Perusahaan dan Entitas Anak sedang dalam proses restrukturisasi oleh Badan PenyehatanPerbankan Indonesia (BPPN), maka keseluruhan saldo rekening bank dibatasi penggunaannya olehBPPN.

Pemerintah Indonesia melalui Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) menghentikan izin operasiPT Bank Putera Multikarsa, yang merupakan pihak yang berelasi, pada tanggal 28 Januari 2000; PTBank Dharmala, PT Bank Asia Pacific dan PT Bank Papan Sejahtera pada tanggal 13 Maret 1999; danPT Bank Umum Nasional pada tanggal 21 Agustus 1998. Akibatnya, saldo masing masing sejumlahUS$ 998.945, yang ada di bank tersebut disajikan sebagai aset keuangan tidak lancar lainnya di laporanposisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016.

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak berpendapat bahwa saldo rekening bank yang dibatasipenggunaanya tidak perlu diturunkan nilainya, karena rekening bank yang dibatasi penggunaannya iniakan dikompensasikan dengan penyelesaian pinjaman atau pada saat penyelesaian restrukturisasi utangdengan para kreditur dan PPA. Oleh karena itu, saldo nilai tercatat bersih dari kas yang dibatasipenggunaannya dipertimbangkan telah mendekati nilai wajarnya.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatatdari setiap kelas aset keuangan tidak lancar lainnya sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 48.

Page 60: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

57

14 ASET TETAP

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Pemilikan langsung:Nilai tercatat 1.773.511.811 1.772.845.331Akumulasi penyusutan (1.717.321.357) (1.713.765.001

Nilai buku 56.190.455 59.080.330

Aset dalam penyelesaian 12.168.264 10.566.710

Jumlah 68.358.719 69.647.040

Pemilikan langsung:

2 0 1 7 Perubahan selama periode berjalanSaldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir

US$ US$ US$ US$ US$

Nilai tercatat: Tanah 15.529.702 − − − 15.529.702

Bangunan dan prasarana 48.392.226 116.623 − - 48.508.849Mesin dan peralatan 1.700.313.852 494.082 - - 1.700.807.934Kendaraan 5.686.615 52.840 - − 5.739.456Peralatan kantor 2.922.936 2.935 − − 2.925.871

1.772.845.331 666.480 - - 177.351.1811

Akumulasi penyusutan:Bangunan dan prasarana 45.965.462 247.523 − − 46.212.975Mesin dan peralatan 1.659.740.792 3.182.276 − − 1.662.923.068Kendaraan 5.172.151 116.972 - − 5.289.123Peralatan kantor 2.886.605 9.585 − − 2.896.190

1.713.765.001 3.556.356 - - 1.717.321.357

Nilai buku 59.080.330 56.190.455

Page 61: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

58

14. ASET TETAP (Lanjutan)

Pemilikan langsung: (Lanjutan)

2 0 1 6 Perubahan selama periode berjalanSaldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir

US$ US$ US$ US$ US$

Nilai tercatat: Tanah 15.529.702 − − − 15.529.702 Bangunan dan prasarana 46.478.745 − − 1.913.481 48.392.226

Mesin dan peralatan 1.693.117.182 5.797.603 (318.891) 1.717.957 1.700.313.851Kendaraan 5.352.293 487.352 (153.030) − 5.686.615Peralatan kantor 2.908.133 14.804 − − 2.922.937

1.763.386.055 6.299.759 (471.921) 3.631.438 1.772.845.331

Akumulasi penyusutan:Bangunan dan prasarana 45.499.526 465.926 − − 45.965.452Mesin dan peralatan 1.655.553.738 4.187.055 − − 1.659.740.793Kendaraan 5.179.103 126.973 (133.925) − 5.172.151Peralatan kantor 2.874.051 12.554 − − 2.866.605

1.709.106.418 4.792.508 (133.925) 1.713.765.001

Nilai buku 54.279.637 59.080.330

Aset dalam penyelesaian:

2 0 1 7 Perubahan selama periode berjalanSaldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir

US$ US$ US$ US$ US$Nilai tercatat: Mesin dan peralatan 10.566.710 2.036.504 − (434.950) 12.168.264

2 0 1 6 Perubahan selama periode berjalanSaldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir

US$ US$ US$ US$ US$Nilai tercatat:

Mesin dan peralatan 7.596.445 6.710.297 (108.594) (3.631.438) 10.566.710

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Beban penyusutan dialokasikan pada:

Pemilikan langsung:Beban pabrikasi (Catatan 37) 3.429.800 4.652.987Beban umum dan administrasi (Catatan 39) 126.747 139.521

Jumlah 3.556.547 4.792.508

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang berlokasi di Karawang dan Kendal seluas 755.071 M²dengan sertifikat berupa Hak Guna Bangunan (HGB) yang berjangka waktu 20 – 30 tahun yang akanjatuh tempo antara tahun 2006 dan 2044. Pada tahun 2007, sertifikat HGB atas tanah yang berlokasi diSemarang seluas 78.111 M² sudah diperpanjang hingga 29 Nopember 2027.

Page 62: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

59

14. ASET TETAP (Lanjutan)

Dan pada tahun 2014, Perusahaan juga telah memperpanjang serrtifikat hak atas tanah yang berlokasi diKarawang seluas 319.755 meter persegi sampai dengan 3 Mei 2034. Manajemen berpendapat tidakterdapat masalah dengan perpanjangan sertifikat hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sahdan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

Sebagian tanah Perusahaan di Karawang, dengan sertifikat berupa Hak Guna Bangunan (HGB)No. 13 seluas 33.630 M² dan Hak Guna Bangunan (HGB) No. 14 seluas 35.380 M², dijaminkan kepadaPT Bank Negara Indonesia (BNI) dan PT Bina Prima Perdana (BPP) atas utang terjamin milik PTTexmaco Jaya Tbk (dalam pailit) (Catatan 44).

Selama tahun 2015, penambahan kendaraan merupakan pembelian kendaraan dengan tujuan untukdiberikan kepada karyawan melalui program “Skema Retensi”.

Pada tanggal 31 Maret 2014, salah satu gedung Perusahaan beserta mesinnya dengan total hargaperolehan sebesar US$ 43.287.851 dan total akumulasi depresiasi sebesar US$ 43.065.198 rusak akibatkebakaran. Nilai buku aset sebesar US$ 222,653 dicatat sebagai pengurang dari penyelesaian klaimasuransi, bersih (Catatan 33).Sampai dengan 31 Desember 2016, Perusahaan telah menerima klaimsebesar US$ 9.782.275 dari perusahaan asuransi.

Pada tanggal 31 Desember 2016, mesin dan peralatan dalam penyelesaian sebesar US$ 10.566.710, yangterdiri dari sisa mesin dan peralatan dalam penyelesaian tahun 2015 sebesar US$ 7.596.445 danpenambahan selama tahun 2016 sebesar US$ 4.462.642 serta reklasifikasi ke aset tetap sebesarUS$ 1.385.784,yang berhubungan dengan kapitalisasi mesin PTA. Sampai dengan bulan Desember2016, total persentase penyelesaian untuk proyek-proyek tersebut adalah sekitar 80 % dan akandiselesaikan pada tahun 2017. Manajemen yakin bahwa tidak ada indikasi halangan terhadappenyelesaian dari aset dalam penyelesaian ini.

Pada tanggal 31 Desember 2015, mesin dan peralatan dalam penyelesaian sebesar US$ 7.596.445, yangterdiri dari sisa mesin dan peralatan dalam penyelesaian tahun 2015 sebesar US$ 8.979.361 danpenambahan selama tahun 2015 sebesar US$ 5.519.938 serta reklasifikasi ke aset tetap sebesarUS$ 6.902.854, yang berhubungan dengan kapitalisasi mesin PTA. Sampai dengan tanggal31 Desember 2015, total persentase penyelesaian untuk proyek-proyek tersebut adalah sekitar 80 % danakan diselesaikan pada tahun 2016. Manajemen yakin bahwa tidak ada indikasi halangan terhadappenyelesaian dari aset dalam penyelesaian ini.

Pada bulan Nopember 2014, Perusahaan telah membeli sebuah Gas Turbine senilai US$ 4.217.940 darikurator PT Wismakarya Prasetya melalui sebuah proses lelang.

Manajemen berpendapat bahwa estimasi nilai perolehan kembali dari aset tetap tersebut sudah melebihi nilaibukunya sehingga tidak perlu dilakukan penurunan nilai atas aset tetap pada tanggal pelaporan.

Pada tahun 2016, nilai wajar atas tanah (836.457 M²) berdasarkan NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) adalahsebesar Rp 415.285.004.000 (setara dengan US$ 30.908.381) dan nilai wajar atas bangunan (244.682M²) berdasarkan NJOP adalah sebesar Rp 176.430.390.000 (setara dengan US$ 13.131.169).

Page 63: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

60

14. ASET TETAP (Lanjutan)

Berdasarkan laporan jasa penilai KJPP Nirboyo A., Dewi A. & Rekan tanggal 18 November 2016,jumlah nilai pasar atas aset tetap Perusahaan adalah sebesar US$ 434.245.310dengan nilai likuidasisebesar US$ 281.855.681.

Penilaian, yang sesuai dengan Standar Penilaian Internasional, ditentukan berdasarkan transaksi pasarterkini yang dilakukan dalam ketentuan-ketentuan yang wajar. Metode penilaian yang digunakan adalahMetode Pendekatan Data Pasar. Elemen-elemen yang digunakan dalam perbandingan data untukmenentukan nilai wajar aset, antara lain:

a. Jenis hak yang melekat pada propertib. Kondisi pasarc. Lokasid. Karakteristik fisik dan tanahe. Karakteristik dalam menghasilkan pendapatan

Pada tanggal 31 Desember 2016dan2015, total nilai tercatat dari aset tetap yang telah disusutkan penuhmasing-masing sebesarUS$7.345.358 dan US$ 33.220.848, namun Perusahaan masih menggunakannyauntuk kegiatan operasional.

Seluruh aset tetap Perusahaan, kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Fairfax Insurance Indonesiasebagai pemimpin dari perusahaan asuransi, terhadap resiko kerugian dan resiko lainnya termasuk gempabumi dengan jumlah pertanggungan masing-masing sebesar US$ 459.500.000pada tanggal31 Desember 2016 (berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2017) dan US$ 609.500.000padatanggal 31 Desember 2015(berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2016). Manajemen Perusahaanberpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutupi kerugian-kerugianyang mungkin timbul.

Sebagian besar tanah, gedung, mesin dan peralatan digunakan sebagai jaminan atas utang obligasiterjamin yang diperoleh dari PT Bina Prima Perdana (BPP)/PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA)(Catatan 19). Mesin dan peralatan dibawah proyek Batch Poly (diluar pekerjaan sipil), Fiber Line, danproyek Otomotif dengan mesin EFK dengan total sebesar US$ 17.700.000 pada tahun 2016 dan2015digunakan sebagai jaminan atas Third Loan yang diperoleh dari Damiano Investments BV., Belanda(Catatan 21).

15. ASET TIDAK BERWUJUD

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Biaya proses legal hak atas tanah 125.428 125.428Dikurangi: akumulasi amortisasi (22.815) (18.112)

Bersih 102.614 107.316

Beban amortisasi dialokasikan pada:

Beban umum dan administrasi (Catatan 39) 4.706 6.272

Page 64: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

61

15. ASET TIDAK BERWUJUD

Aset tidak berwujud merupakan biaya legal sehubungan dengan perpanjangan hak atas tanah yangberlokasi di Bandung (166 M²) dan perpanjangan hak atas tanah yang berlokasi di Karawang(319.755 M²). Atas aset tidak berwujud ini diamortisasi sepanjang masa manfaat (Hak Guna Bangunan)selama 20 tahun.

Pada tanggal 31 Desember 2016, manajemen berpendapat bahwa tidak ada indikasi penurunan nilai padaaset tidak berwujud.

16. UTANG USAHA

Pihak ketiga:30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Pemasok lokal 6.768.378 5.875.231Pemasok luar negeri 3.581.082 6.111.482

Jumlah 10.349.459 11.986.713

Rincian umur utang usaha kepada pihak ketiga yang dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Sampai dengan 1 bulan 6.996.205 8.239.683> 1 bulan – 3 bulan 2.258.935 2.592.292> 3 bulan – 6 bulan 211.553 774.345> lebih dari 6 bulan 882.766 380.393

Jumlah 10.349.459 11.986.713

Rincian utang usaha kepada pihak ketiga menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 3.035.246 6.085.694Rupiah

(Rp 91.828.683.736pada tahun 2017 danRp 74.463.024.065 pada tahun 2016) 6.806.158 5.542.047

Euro Eropa(EUR 381.374 pada tahun 2017 dan

EUR 291.553 pada tahun 2016) 449.297 307.286

Dipindahkan 10.290.701 11.935.027

Page 65: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

62

16. UTANG USAHA (Lanjutan)

Rincian utang usaha kepada pihak ketiga menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut: (Lanjutan)

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dipindahkan 10.290.701 11.935.027

Yen Jepang(Yen 56.995.809 pada tahun 2017) 50.609 37.955

GBP Inggris (GBP 6.075 pada tahun 2017) 8.150 −

Franc Swiss (CHF 0 pada tahun 2017) − 13.731

Jumlah 10.349.459 11.986.713

Utang usaha pihak ketiga kepada pemasok lokal dan pemasok luar negeri merupakan utang ataspembelian bahan baku dan bahan pembantu. Utang ini tidak dikenakan bunga dan tidak ditentukanjangka waktu pelunasannya.

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat utang usaha kurang lebih sama dengan nilaiwajarnya.

Tidak terdapat utang usaha yang dijaminkan.

17. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Bunga 43.452.935 42.996.909Listrik dan gas 9.827.456 12.239.781Asuransi − 561.736Transportasi 623.364 560.857Jasa profesional 69.360 95.322Sewa 29.937 81.672Lain-lain 733.893 381.609

Jumlah 54.736.945 56.917.886

Bagian dari biaya bunga sebesar Rp 380.648.007.290 (setara dengan US$ 28.330.456 pada tahun 2016merupakan biaya bunga atas utang terjamin yang telah diakui pada tahun 2001 dan 2002, dimana seluruhjumlah tersebut belum dibayarkan dan hutang bunga sampai dengan tahun 2000 telah dihapuskanberdasarkan DMOA. Biaya bunga setelah tahun 2002 tidak dicatat oleh Perusahaan dan Entitas Anakkarena proses restrukturisasi belum selesai (Catatan 19).

Page 66: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

63

17. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR (Lanjutan)

Rincian biaya masih harus dibayar menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$Rupiah(Rp 531.552.153.677 pada tahun 2017 danRp 548.908.523.763 pada tahun 2016) 39.397.580 40.853.567Dolar Amerika Serikat 15.339.365 16.064.319

Jumlah 54.736.945 56.917.886

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat biaya yang masih harus dibayar kurang lebih samadengan nilai wajarnya.

18. UTANG BANK30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Pihak yang berelasi:Damiano Investment BV., Belanda 90.516.535 85.729.859

Menurut perjanjian pinjaman tanggal 3 Maret 2006 dan pembaharuannya tanggal 31 Agustus 2006antara Perusahaan (Peminjam), Damiano Investments BV., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT FerrierHodgson (Monitoring Agent), pemberi pinjaman menyetujui untuk menyediakan fasilitas letter of creditdengan jumlah keseluruhan sebesar US$ 50.000.000. Dengan demikian, Perusahaan juga dapatmenggunakan nama pemberi pinjaman sebagai penjamin untuk membuka Letter of Credit di BarclaysBank Plc, Hong Kong (Barclays). Disamping itu, Perusahaan juga membayar biaya pendanaan sebesar2,25% per bulan atas jumlah penggunaan fasilitas di Barclays kepada Damiano Investments BV.,Belanda.

Berdasarkan pembaharuan perjanjian pinjaman tanggal 1 Januari 2009 antara Perusahaan (Peminjam),Damiano Investments BV., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Hodgson (Monitoring Agent), sejaktanggal 3 April 2009, semua fasilitas “Letter of Credit di Barclays” dipindahkan ke “Deutsche Bank AG:Fasilitas Letter of Credit”. Total biaya pendanaan yang dibebankan oleh Damiano Investments BV., Belandauntuk fasilitas ini adalah sebesar 1,25% per bulan.

Fasilitas Letter of Credit ini selalu berubah sesuai dengan kebutuhan Perusahaan untuk pembelian bahanbaku. Berdasarkan perubahan perjanjian pada tanggal 8 April 2011 antara Perusahaan (Peminjam),Damiano Investments BV., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Hodgson (Monitoring Agent),pemberi pinjaman setuju untuk meningkatkan fasilitas Letter of Credit dari jumlah sebesar US$50.000.000 menjadi US$ 80.000.000.

Berdasarkan perubahan perjanjian pada bulan Juli 2012 antara Perusahaan (Peminjam), DamianoInvestments BV., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Hodgson (Monitoring Agent), Pemberipinjaman setuju untuk meningkatkan fasilitas Letter of Credit dari jumlah sebesar US$ 80.000.000menjadi US$ 100.000.000.

Page 67: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

64

18. UTANG BANK (Lanjutan)

Kemudian, berdasarkan perubahan perjanjian terakhir pada tanggal 1 Januari 2014 antara Perusahaan(Peminjam), Damiano Investments BV., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Pilot Asia Capital(dahulu dikenal sebagai PT Ferrier Hodgson) (Monitoring Agent), pemberi pinjaman setuju untukmerubah biaya pendanaan dari 15,00% setahun menjadi 12,50% setahun. Masa berlaku dari fasilitasletter of credit telah diperpanjang selama 2 (dua) tahun lebih yang efektif sejak Agustus 2014 melaluiPerubahan Perjanjian Keempat antara Damiano Investments BV., Belanda dan Perusahaan.

Fasilitas yang tersedia per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sejumlahUS$ 94.630.740 danUS$ 92.003.634. Dan Letter of Credit yang telah digunakan oleh Perusahaan untuk membeli bahanbaku sejumlah US$ 85.729.859 pada tahun 2016 dan US$ 88.135.716 pada tahun 2015. Seluruh utangbank dinyatakan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. Fasilitas ini merupakan revolving facility.

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016, bunga biaya pendanaan atas utang bank telahdibebaskan oleh Damiano Investments BV., Belanda sesuai dengan amandemen perjanjian tanggal 2Januari 2016.

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015, bunga biaya pendanaan atas utang bank untuk periode1 Januari 2015 sampai dengan 30 September 2015 sebesar 6% telah dibukukan US$ 3.645.178 dandisajikan sebagai bagian dari beban keuangan di dalam laporan laba rugi dan pendapatan komprehensifkonsolidasian (Catatan 40). Dan untuk periode 1 Oktober 2015 sampai dengan 31 Desember 2015,bunga biaya pendanaan atas utang bank telah dibebaskan oleh Damiano Investments BV., Belandasesuai dengan amandemen perjanjian tanggal 2 Januari 2015.

Pada tahun 2016, fasilitas letter of credit dijamin secara fidusia dengan piutang usaha dan persediaanyang masing-masing bernilai US$ 60.200.000 dan US$ 45.000.000 (Catatan 6 dan 9).

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat utang bank kurang lebih sama dengan nilaiwajarnya.

19. UTANG TERJAMIN30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Obligasi:13% Guaranteed Secured Notes 122.526.000 122.526.000

Secured Floating Rate Notes 50.000.000 50.000.0009,375% Guaranteed Secured Notes 250.000.000 250.000.00011,375% Guaranteed Secured Notes 260.000.000 260.000.000

682.526.000 682.526.000

PT Bina Prima Perdana:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

IDR 1.302.583.907.331 96.544.909 96.947.299Dolar Amerika Serikat 29.055.834 29.055.834YEN 3.001.711.400 26.653.204 25.781.296EUR 849.872 1.001.236 895.765

153.255.183 152.680.194

Page 68: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

65

19. UTANG TERJAMIN (Lanjutan)

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Eks - Bank – Pinjaman Bilateral:Damiano Investments BV., Belanda

(Eks.Credit Agricole Indosuez, Singapura) 12.117.088 12.117.088

Damiano Investments BV., Belanda(Eks. PT Bank Finconesia)EUR 7.471.539 8.802.223 7.875.005

Damiano Investments BV., Belanda(Eks.Union Europeene de CIC, Singapura)EUR 5.941.395 6.635.355 6.262.233

Damiano Investments BV., Belanda(Eks. Bangkok Bank, Singapura) 1.303.097 1.303.097

Kyoa Investment Limited, British Virgin Island(Ex. Bangkok Bank, Singapore) 500.000 500.000

Sverige Financing Limited, British Virgin Island(Ex. Bangkok Bank, Singapore) 500.000 500.000

Sasando Pte. Ltd., Singapore(Ex. Bangkok Bank, Singapore) 500.000 500.000

Sverige Netherlands B.V., Netherland(Ex. Bangkok Bank, Singapore) 9.600 9.600

Lain-lain 490.400 490.400

31.221.968 29.557.423

Page 69: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

66

19. UTANG TERJAMIN (Lanjutan)

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Menteri Keuangan (Eks. BNI LC):PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Dolar Amerika Serikat 80.366.458 80.366.458Rupiah

(Rp38.468.048.072 pada tahun 2017 dan 2016) 2.851.175 2.863.059

83.217.633 83.229.517

Jumlah 950.220.783 947.993.134

Pada tanggal 30 Nopember 2001, Perusahaan telah menandatangani Definitive Memorandum ofAgreement (DMOA) dengan para pemegang wesel sehubungan dengan rencana restrukturisasi dariPerusahaan. Akan tetapi, hal ini belum dilaksanakan oleh Perusahaan dan DMOA ini secara otomatisdihentikan. Pada tanggal 14 Maret 2007 dan pada bulan Juli 2007, Perusahaan telah mengirimkan usulanrestrukturisasi (SDRP) yang baru kepada para kreditur terjamin untuk merestrukturisasi utangterjaminnya termasuk obligasi, tetapi belum diperoleh persetujuan dari para kreditur terjaminnya,terutama dari PPA (sekitar 26% dari total utang terjamin).Karena tidak ada kesepakatan atas perjanjianrestrukturisasi antara Perusahaan dan para kreditur terjamin, maka utang terjamin tetap menjadi bagianyang telah melampaui batas jatuh temponya.

Pada bulan November 2010 dan Desember 2010, PPA mengumumkan program “Penjualan aset dansaham Grup Texmaco” yang meliputi pabrik di Semarang. Namun karena beberapa alasan, program inikemudian dibatalkan.

Damiano Investments BV., Belanda yang memiliki sekitar 93% utang terjamin yang berupa obligasi danbank telah menyetujui usulan restrukturisasi tersebut. Pada bulan Pebruari 2014, Perusahaan telahmengirimkan revisi dari usulan restrukturisasi (SDRP) kepada PPA (Catatan 2a) sejalan dengan trenbisnis saat ini dan keberlanjutan dari utang. Menurut revisi dari usulan restrukturisasi, utang berjaminanakan dikonversi menjadiutang yang ditahan sebesar US$ 80 juta dan sisanya akan dikonversi menjadiekuitas. Utang baru akan dibayarkan lebih dari 8 tahun. Ekuitas yang ada akan terdilusi sebesar 45,10%dengan adanya penerbitan 54,90% ekuitas baru yang akan dikeluarkan untuk para kreditur berjaminanatas penukaran utangnya.

Perusahaan juga telah mengajukan pembaharuan atas usulan Restrukturisasi Utang Terjamin kepadaKomite dan Kementerian Keuangan pada bulan Oktober 2016. Sampai Maret 2017, tidak ada tanggapanyang diterima. Tetapi, SDRP sedang dalam pertimbangan semua kreditur terjamin.

Page 70: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

67

19. UTANG TERJAMIN (Lanjutan)

A. 13% Guaranteed Secured Notes, US$ 122.526.000.

Pada bulan Juni 1994, Perusahaan menerbitkanUnsecured Senior Notes sebesar US$ 125.000.000dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun. Wesel ini telah jatuh tempo pada tahun 2001. Padabulan Mei 1996, Perusahaan menawarkan kepada para pemegang Unsecured Notes untukmenukarkan wesel mereka ke Guaranteed Secured Notes dengan tingkat bunga 13% per tahun danjatuh tempo pada tahun 2001 yang terdaftar pada Bursa Efek Luxembourg dan diterbitkan oleh PIFCdengan Perusahaan sebagai penjamin.Seluruh pemegang Unsecured Notes menukar UnsecuredNotes menjadi Secured Notes, kecuali pemegang Unsecured Notes sebesar US$ 2.474.000. Padabulan Agustus 1997, Perusahaan membayar sebagian Unsecured Senior Notes dengan tingkat bunga13% sejumlah US$ 1.250.000.

B. Secured Floating Rates Notes, US$ 50.000.000.

Pada bulan Pebruari 1996, PIFC menerbitkan Secured Floating Rate Note sebesar US$ 50.000.000,dimana Perusahaan bertindak sebagai penjamin yang tercatat pada Bursa Efek Luxembourg dengantingkat bunga 3% di atas LIBOR per tahun yang jatuh tempo pada tahun 1999.

C. 9,375% Guaranteed Secured Notes, US$ 250.000.000.

Pada bulan Juli 1997, PIFC menerbitkan Guaranteed Secured Notes sebesar US$ 250.000.000 yangtercatat pada Bursa Efek Luxembourg, dimana Perusahaan bertindak sebagai penjamin dengantingkat bunga 9,375% per tahun dan jatuh tempo pada tahun 2007. Dana dari wesel ini digunakanuntuk mendanai sebagian dari program pengembangan yang baru tahap I.

D. 11,375% Guaranteed Secured Notes, US$ 260.000.000.

Pada bulan Juni 1996, PIFC menerbitkan Guaranteed Secured Notes sebesar US$ 260.000.000 yangtercatat pada Bursa Efek Luxembourg, dimana Perusahaan bertindak sebagai penjamin dengantingkat bunga 11,375% per tahun dan jatuh tempo pada tahun 2006. Dana dari wesel ini digunakanuntuk melunasi utang bank dan utang lainnya.

Saat ini, wesel-wesel tersebut di atas tidak tercatat pada Bursa Efek Luxemburg dan dijamin oleh hakgadai dengan jaminan real property, aset-aset bergerak (selain dari persediaan) dan hasil dari penjualanjaminan tersebut secara pari-passu dengan wesel bayar dan liabilitas lainnya dari Perusahaan (Catatan14). Dari jumlah total utang terjamin sebesar US$ 682.526.000, Damiano Investments BV., Netherlandmemegang porsi sebesar US$ 631.000.000 (92,5%).

Pinjaman kepada PT Bina Prima Perdana (BPP) merupakan pinjaman padaPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbkyang telah jatuh tempo dan administrasinya telah dialihkan ke BPPN. Kemudian sesuai dengan skemarestrukturisasi utang yang termuat dalam Master Restructuring Agreement (MRA) tertanggal 23 Mei2001, pada tahun 2002 utang Perusahaan berdasarkan program restrukturisasi dengan BPPN telahdialihkan kepada BPP. Untuk pengalihan tersebut, BPP menerbitkan Exchangeable Bond (EB) kepadaBPPN. Akan tetapi, pada tanggal 26 Pebruari 2004, BPPN mengeluarkan pernyataan pemberitahuandefault kepada PT Bina Prima Perdana. Di dalam surat tersebut dinyatakan bahwa PT Bina PrimaPerdana sebagai holding company tekstil telah gagal membayar kupon Exchangeable Bond (EB) yangjatuh tempo tanggal 18 Agustus 2003.

Page 71: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

68

19. UTANG TERJAMIN (Lanjutan)

Perusahaan tidak mengakui adanya beban bunga atas utang terjamin sejak tahun 2002 dimanaPerusahaan masih dalam proses restrukturisasi, dan utang bunga tidak akan diperhitungkan nantinya.Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan mempunyai utang bunga sebesar Rp380.648.007.290 (setara dengan US$ 28.330.456pada tahun 2016 dan US$ 27.253.186 pada tahun 2015),dan disajikan sebagai bagian dari biaya yang masih harus dibayar di dalam laporan posisi keuangankonsolidasian (Catatan 17).

Berdasarkan Akta Perjanjian Utang tanggal 11 Juni 2014, Damiano Investments BV., Belanda setujuuntuk memberikan hak, nama dan kepemilikannya pada utang berjaminan Perusahaan kepada KyoaInvestment Limited, Sverige Financing Limited, Sverige Netherland BV. dan Sasando Pte. Ltd. sesuaidengan proporsi yang tertera dibawah ini:

KrediturJumlah Pokok

Pinjaman yang dibeliPertimbangan dalam

Pembelian

Damiano Investments BV. US$ 1.303.097,37 Penjual menahan suatuproporsi atas utang

Kyoa Investment Limited US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sverige Financing Limited US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sverige Netherland BV. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sasando Pte. Ltd. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00

Jumlah US$ 3.303.097,37 US$ 200.000,00

Kemudian, berdasarkan Transfer Certificate tanggal 30 April 2015, Sverige Financing Limitedmengalihkan sebagian pokok dan bunga atas utang terjamin Perusahaan sejumlah US$ 490.400 kepadapihak lain dan sisanya sebesar US$ 9.600 tetap dimiliki oleh Sverige Financing Limited. Sehinggaproporsi kepemilikan atas utang terjamin Perusahaan menjadi sebagai berikut:

KrediturJumlah Pokok

Pinjaman yang dibeliPertimbangan dalam

Pembelian

Damiano Investments BV. US$ 1.303.097,37 Penjual menahan suatuproporsi atas utang

Kyoa Investment Limited US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sverige Netherland BV. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sasando Pte. Ltd. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00Sverige Financing Limited US$ 9.600,00 US$ 50.000,00Lain-lain US$ 490.400,00

Jumlah US$ 3.303.097,37 US$ 200.000,00

Page 72: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

69

19. UTANG TERJAMIN (Lanjutan)

Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayarkan utang sesuai dengan jumlah utang yang dibelioleh masing-masing kreditur diatas sesuai dengan proporsi dari nilai pembelian yang dimiliki olehmasing-masing kreditur seperti yang dinyatakan pada tabel diatas.

Rincian utang terjamin menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Dolar Amerika Serikat 807.368.477 807.368.478

Euro Eropa(EUR 14.262.806 pada tahun 2017 dan 2016) 16.803.018 15.580.706

Yen Jepang(JPY 3.001.711.400 pada tahun 2017 dan 2016) 26.653.204 25.781.296

Rupiah(Rp 1.341.051.955.403 pada tahun 2017 dan 2016) 99.396.083 99.810.358

Jumlah 950.220.783 947.993.134

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat utang terjamin kurang lebih sama dengan nilaiwajarnya.

20. UTANG TIDAK TERJAMIN DAN WESEL BAYAR

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Madison Pacific Trust Limited 25.791.759 25.024.969

Perusahaan telah mengambil langkah untuk implementasi Rencana Perdamaian (Composition Plan) yangtelah disetujui oleh para kreditur tidak terjamin Perusahaan dan diratifikasi oleh Pengadilan Niaga. Padatanggal 29 September 2006, utang tidak terjamin yang terdiri dari Bank, PT Bina Prima Perdana, sewaguna usaha dan wesel bayar sebesar US$ 18.670.630 telah direstrukturisasi ke dalam wesel bayar dengantingkat bunga tetap (Fixed Rate Notes) dan berada dibawah pengawasan (Custodian) The Hongkong andShanghai Banking Corporation Limited, Hong Kong.

Pada tanggal 30 September2017 dan 31 Desember 2016, jumlah utang tidak terjamin setelahdirestrukturisasi masing-masing sebesar US$ 25.791.759dan US$ 25.024.969, yang terdiri dari utangpokok US$ 18,670,630 ditambah dengan utang bunga yang dikapitalisasi masing-masing sebesarUS$7.121.129pada tahun 2017 dan US$6.354.339 pada tahun 2016.

Berdasarkan hasil rapat antara Perusahaan (Peminjam) dan mayoritas kreditur tidak terjamin padatanggal 16 Januari 2012, Pemberi pinjaman setuju untuk menunda kembali tanggal angsuran pokokpinjaman atas utang tidak terjamin dan wesel bayar untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun dengan menggantitanggal angsuran pokok utang menjadi sebagai berikut:

Page 73: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

70

20. UTANG TIDAK TERJAMIN DAN WESEL BAYAR (Lanjutan)

Tahun Amortisasi

2015 5,00%2016 17,50%2017 17,50%2018 17,50%2019 20,00%2020 22,50%

Kemudian, berdasarkan hasil rapat antara Perusahaan (Peminjam) dan mayoritas kreditur tidak terjamin padatanggal 21 Januari 2015, Pemberi pinjaman setuju untuk menunda kembali tanggal angsuran pokok pinjamanatas utang tidak terjamin dan wesel bayar untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun dengan mengganti tanggalangsuran pokok utang menjadi sebagai berikut:

Tahun Amortisasi

2018 5,00%2019 17,50%2020 17,50%2021 17,50%2022 20,00%2023 22,50%

Seluruh utang tidak terjamin dan wesel bayar dinyatakan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat.

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016, beban bunga atasutang tidak terjamin dan wesel bayar masing-masing sebesar US$ 683.374 dan US$ 982.016, dan disajikansebagai bagian dalam beban keuangan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian (Catatan 40).

Berdasarkan AktaNovasi dan Aksesitanggal 28 April 2016 antaraPerusahaan, Damiano Investments, BV.,Belanda, Deutsche Bank AG, PT Pilot Asia Capital, The Hongkong and Shanghai Banking CorporationLimited, dan Madison Pacific Trust Limited, para pihak setuju untukmenggantijasa Agen Fiskalatas utangtidak terjamindari The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited menjadi Madison Pacific TrustLimited.

Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang ditentukan dengan cara memperhitungkan nilai kini padasaat tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, dengan menggunakan metode suku bunga efektif tetapyang tersedia pada Perusahaan. Tidak ada perubahan nilai wajar yang dibukukan pada laporan laba rugi danpendapatan komprehensif konsolidasian selama tahun berjalan sebagai liabilitas keuangan yang dinyatakansebesar nilai amortisasi pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

21. PINJAMAN MODAL KERJA2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Pihak yang berelasi:Damiano Investments BV., Belanda 23.320.000 23.570.000

Page 74: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

71

21. PINJAMAN MODAL KERJA (Lanjutan)

Berdasarkan Perjanjian Pinjaman Modal Kerja antara Perusahaan dan Damiano Investments BV.,Belanda tanggal 1 Juni 2006, Damiano Investments BV., Belanda setuju untuk menyediakan fasilitaspinjaman modal kerja kepada Perusahaan. Suku bunga yang dibebankan atas pinjaman tersebut adalah9% per tahun sampai dengan diimplementasikannya Rencana Perdamaian. Setelah Rencana Perdamaiandiimplementasikan, tingkat suku bunga akan mengikuti surat utang baru atas pinjaman yangdirestrukturisasi. Fasilitas pinjaman modal kerja ini tersedia sampai dengan tahun ke 5 (lima) sejaktanggal perjanjian ini.

Berdasarkan pembaharuan kedua atas Perjanjian Pinjaman Modal Kerja pada tanggal 1 Juni 2011, jangkawaktu pelunasan telah diperbaharui dari 5 (lima) tahun menjadi 7 (tujuh) tahun.

Berdasarkan pembaruan ketiga atas Perjanjian Pinjaman Modal Kerja pada tanggal1 Agustus 2013, jangka waktu pelunasannya kembali diperbaharui dari 7 (tujuh) tahun menjadi9 (sembilan) tahun.

Berdasarkan pembaruan keempat atas Perjanjian Pinjaman Modal Kerja pada tanggal1 Juni 2015, jangka waktu pelunasannya kembali diperbaharui dari 9 (sembilan) tahun menjadi11 (sebelas) tahun. Manajemen menginformasikan bahwa pinjaman akan diperpanjang selama2 (dua) tahun lebih ketika berakhir pada bulan Juni 2017.

Pinjaman Ketiga:

Sepanjang tahun 2011, Damiano Investments BV., Belanda telah menyediakan pinjaman modal kerjasebesar US$ 8.500.000 sebagai bagian atas belanja barang modal. Bagian dari pinjaman modal kerja inisebesar US$ 4.100.000 telah dilunasi oleh Perusahaan pada tahun 2012, dan sisanya sebesar US$4.400.000masih terhutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

Sepanjang tahun 2012, Damiano Investments BV., Belanda juga telah menyediakan pinjaman modalkerja sebesar US$ 12,940,000 sebagai bagian atas belanja barang modal. Atas pinjaman ini masihterhutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

Seluruh pinjaman modal kerja dinyatakan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. Pinjaman inidijaminkan secara fidusia dengan aset-aset tertentu di Karawang dan Semarang dengan nilai sebesarUS$ 17.700.000 (Catatan 14).

Selama tahun 2016, Damiano Investments BV., Belanda juga menyediakan US$ 1.000.000 pada bulanSeptember 2016 dan US$ 500.000 pada bulan November 2016 sebagai bagian dari belanja modalPerusahaan. Atas pinjaman ini masing-masing masih terhutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan padatahun 2017 perusahaan melunasi sebesar USD 250.000 maka saldo 31 Maret 2017 menjadi USD1.250.000

Pinjaman Keempat:Berdasarkan Perjanjian Pinjaman keempat antara Perusahaan dengan Damiano Investments BV.,Belanda tanggal 5 Nopember 2014, Damiano Investments BV., Belanda setuju untuk menyediakanfasilitas Pinjaman untuk Perusahaan dengan total sebesar US$ 4.750.000. Biaya bunga yang dibebankanatas perjanjian ini adalah sebesar 6% per tahun yang dihitung sejak tahun pertama dari tanggal pencairan,dan harus dikembalikan sampai dengan tahun ke-5 (lima) sejak tanggal perjanjian ini.Pinjaman inidigunakan untuk membeli Gas Turbine(ABB) melalui proses lelang dari kurator PT WismakaryaPrasetya.

Page 75: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

72

21. PINJAMAN MODAL KERJA (Lanjutan)

Kemudian, berdasarkan surat pencairan pinjaman tertanggal 5 Nopember 2014 dan 14 Nopember 2014,Perusahaan telah menerima fasilitas pinjaman keempat dengan total sebesar US$ 4.730.000. PencairanPinjaman tersebut digunakan untuk membeli 1 (satu) buah Gas Turbin milik PT Wismakarya Prasetya.

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2016 dan 2015, beban bunga atas pinjamanmodal kerja dari Damiano Investment BV., Belanda masing-masing sebesar US$ 3.244.042 danUS$ 2.938.380, dan disajikan sebagai beban keuangan pada laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian (Catatan 40).

Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang ditentukan dengan cara memperhitungkan nilai kinipada saat tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, dengan menggunakan metode suku bungaefektif tetap yang tersedia pada Perusahaan. Tidak ada perubahan nilai wajar yang dibukukan padalaporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian selama tahun berjalan sebagai liabilitaskeuangan yang dinyatakan sebesar nilai amortisasi pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

22. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Utang kredit pembiayaan:PT Andalan Finance Indonesia 18.549 3.494PT Astra Sedaya Finance 22.794 37.575PT Toyota Astra Financial Service 398 28.166PT Mandiri Tunas Finance 66.529 40.460

Total credit financing payables 108.270 109.695

Dikurangi: Utang kredit pembiayaan yang jatuhtempo dalam satu tahun

PT Andalan Finance Indonesia (398) (3.494)PT Astra Sedaya Finance (14.952) (11.652)PT Toyota Astra Financial Service (11.884) (16.857PT Mandiri Tunas Finance (987) (9.715

Jumlah utang kredit pembiayaan yang jatuhtempo dalam satu tahun (28.220) (41.718

Utang kredit pembiayaan – setelah dikurangibagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun 80.050 67.977

Berdasarkan perjanjian tanggal 14 September 2013, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Astra Sedaya Finance untuk membeli sebuah mobil (Toyota Innova) sebesar Rp 180.078.500 dengansuku bunga efektif sebesar 10,18% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung14 September 2013 sampai dengan 14 Agustus 2017. Pada tanggal 30 September2017 dan 31 Desember2016, saldo utang kredit pembiayaan masing-masing sebesar RpNil (setara dengan US$ Nil) dan Rp35.017.838(setara dengan US$ 2.606).

Page 76: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

73

22. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN (Lanjutan)

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Suzuki Ertiga) sebesar Rp 124.320.000dengan suku bunga efektif sebesar 9,08% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September2017dan31Desember 2016, saldo utang kredit pembiayaan masing-masing sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil)dan Rp Nil (setara dengan US$ Nil))

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Suzuki Ertiga) sebesar Rp 106.120.000dengan suku bunga efektif sebesar 9,09% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Avanza) sebesar Rp 114.520.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,72% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Avanza) sebesar Rp 114.520.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,72% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Avanza) sebesar Rp 114.520.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,72% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Rush) sebesar Rp 152.110.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,71% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Etios) sebesar Rp 111.020.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,70% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Page 77: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

74

22. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN (Lanjutan)

Berdasarkan perjanjian tanggal 7 Pebruari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Honda Brio) sebesar Rp 87.500.000dengan suku bunga efektif sebesar 9,08% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 15 Pebruari 2014 sampai dengan 15 Januari 2017. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 15 Januari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Kia Picanto) sebesar Rp 92.050.000dengan suku bunga efektif sebesar 9,09% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 20 Januari 2014 sampai dengan 20 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 7 Pebruari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Rush) sebesar Rp 146.580.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,90% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 15 Pebruari 2014 sampai dengan 15 Januari 2017. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 7 Pebruari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Honda Brio) sebesar Rp 87.500.000dengan suku bunga efektif sebesar 9,08% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 15 Pebruari 2014 sampai dengan 15 Januari 2017. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 7 Pebruari 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Toyota Etios) sebesar Rp 113.400.000dengan suku bunga efektif sebesar 8,90% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 15 Pebruari 2014 sampai dengan 15 Januari 2017. Pada tanggal 30 September 2017, saldoutang kredit pembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Berdasarkan perjanjian tanggal 25 Nopember 2014, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Andalan Finance Indonesia untuk membeli sebuah mobil (Honda Mobilio) sebesar Rp 96.675.000dengan suku bunga efektif sebesar 14,72% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannyaterhitung 2 Januari 2015 sampai dengan 2 Desember 2017. Pada tanggal 30 September 2017 dan 31Desember 2016, saldo utang kredit pembiayaan sebesar Rp 5.370.822(setara dengan US$398.07),danRp33.314.469 (setara dengan US$ 2.480).

Berdasarkan perjanjian tanggal 6 April 2016, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dari PT AstraInternational untuk membeli sebuah mobil (Toyota Innova) sebesar Rp 305.458.400dengan suku bungaefektif sebesar 10.35% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung 6 April 2016sampai dengan 6 Maret 2019. Pada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016saldo utangkredit sebesar Rp 152.729.208 (setara dengan USD 11.319) dan Rp 237.011.716(setara dengan US$17.640).

Page 78: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

75

22. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN (Lanjutan)

Berdasarkan perjanjian tanggal 20 Juli 2016, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Astra Sedaya Finance untuk membeli sebuah mobil (Toyota Nav) sebesar Rp 277.683.400dengansuku bunga efektif sebesar 9.95% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung20 Juli 2016 sampai dengan 20 Juni 2019. Pada tanggal 30 September 2017, saldo utang kreditpembiayaan sebesar Rp 161.981.988(setara dengan US$ 12.006).

Berdasarkan perjanjian tanggal 9 Februari 2016, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Astra Sedaya Finance untuk membeli sebuah mobil (Toyota Camry) sebesar Rp 327.502.000dengansuku bunga efektif sebesar 18.79% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung16 Februari 2016 sampai dengan 16 Januari 2019. Pada tanggal 30 September 2017, saldo utang kreditpembiayaan sebesar Rp 145.556.444 (setara dengan US$ 10.788).

Berdasarkan perjanjian tanggal 14 Juni 2016, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Astra International untuk membeli sebuah mobil (Toyota Innova) sebesar Rp 175.559.640dengansuku bunga efektif sebesar 5.35% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung14 Juni 2016 sampai dengan 14 Mei 2019. Pada tanggal 30 September 2017, saldo utang kreditpembiayaan sebesar Rp 97.533.140 (setara dengan US$ 7.229).

Berdasarkan perjanjian tanggal 8 November 2016, Perusahaan memperoleh kredit pembiayaan dariPT Mandiri Tunas Finance untuk membeli duaToyota forklift sebesar Rp 702.000.000 dengan sukubunga efektif sebesar 13% setahun, yang dibayarkan secara cicilan setiap bulannya terhitung10 Maret 2017 sampai dengan 10 Januari 2020. Pada tanggal 30 September 2017, saldo utang kreditpembiayaan sebesar Rp Nil (setara dengan US$ Nil).

Jumlah beban bunga atas utang kredit pembiayaan yang telah dibayar untuk tahun-tahun yang berakhirpada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp136.100.836 (setaradengan US$10.512) dan Rp138,574,412 (setara dengan US$ 10.561), dan disajikan pada bebankeuangan pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian (Catatan 40).

Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang – utang kredit pembiayaan pada tanggalpelaporan ditentukan dengan memperhitungkan nilai kini pada saat tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, dengan menggunakan metode suku bunga pasar yang efektif tersedia pada Perusahaan.Tidak ada perubahan nilai wajar yang dibukukan pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensifkonsolidasian selama tahun berjalan sebagai liabilitas keuangan yang dinyatakan sebesar nilai amortisasipada laporan posisi keuangan konsolidasian.

23. LIABILITAS KEUANGAN JANGKA PENDEK LAINNYA

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$Uang muka dari pelanggan 1.217.194 824.082Pengangkutan dan transportasi 169.537 329.376Lainnya 6.535.930 4.196.784

Jumlah 7.922.661 5.350.242

Page 79: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

76

23. LIABILITAS KEUANGAN JANGKA PENDEK LAINNYA (Lanjutan)

Rincian liabilitas keuangan jangka pendek lainnya menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Rupiah(Rp 81.041.613.864 pada tahun 2017 dan

Rp 29.649.525.792 pada tahun 2016) 6.006.642 2.206.723Dolar Amerika Serikat 1.916.018 3.143.519European Euro(EUR Nil pada tahun 2017 dan

pada tahun 2016) – –

Jumlah 7.922.661 5.350.242

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat liabilitas keuangan jangka pendek lainnya kuranglebih sama dengan nilai wajarnya.

24. PENDAPATAN DITANGGUHKAN30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Hibah Pemerintah 246.027 246.027Dikurangi: Akumulasi amortisasi (54.440) (46.065)

Bersih 191.587 199.962

Pendapatan amortisasi dialokasikan pada:Pendapatan Lain-lain, bersih (Catatan 41) 8.375 12.563

Pendapatan ditangguhkan merupakan bantuan Pemerintah yang berhubungan dengan pembelian mesinEFK Multi Spindel Texturing and EFK Coolflex senilai Rp 37.629.356.188 (setaradenganUS$ 3.972.862). Mesin tersebut berlokasi di Semarang, Jawa Tengah.

Bantuan Pemerintah tersebut didasarkan pada Surat Perjanjian Pemberian Hibah untuk ProgramRevitalisasi dan Pertumbuhan Industri melalui Restrukturisasi Mesin/Peralatan Industri TPT serta IAKdari Kementerian Perindustrian No. 0043/BIM.5/SPPB-TL/A/5/2013 tanggal 10 Mei 2013, yangmenyatakan bahwa Perusahaan mendapatkan bantuan atas pembelian mesin sebesarRp 2.388.181.818 (setara dengan US$ 246.027). Dan atas bantuan Pemerintah ini diamortisasi selamamasa manfaat mesin (20 tahun).

25. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK

Liabilitas imbalan kerja jangka pendek pada tanggal 31 Desember 2016dan2015masing masing sebesarUS$ 532.715 dan US$ 366.276 merupakan liabilitas atas bonus untuk karyawan, pensiun, gaji,tunjangan kesehatan, dan tunjangan karyawan lainnya.

Page 80: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

77

26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA JANGKA PANJANG

Pada tanggal 20 Juni 2000, Menteri Tenaga Kerja menerbitkan Keputusan No. Kep-150/Men/2000mengenai aturan besarnya kompensasi disertai ketentuan yang mendasari pemberian kompensasitersebut, yang mengharuskan entitas untuk membayar uang jasa dan kompensasi sehubungan denganpengunduran diri karyawan atas dasar jumlah tahun masa kerja dan gaji, apabila pengunduran dirimemenuhi ketentuan yang diatur dalam Keputusan tersebut.

Kemudian pada bulan April 2003, Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan Undang-UndangKetenagakerjaan No. 13/2003 menggantikan Keputusan No. KEP-150/Men/2000.

Perusahaan mempunyai perencanaan imbalan pasti yang melindungi seluruh karyawan tetap yangmempunyai syarat. Saldo imbalan pasca kerja jangka panjang pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015masing-masing sebesar US$ 11.154.807 dan US$ 9.759.801, dihitung oleh aktuaris independensecara tahunan, seperti yang terdapat pada laporan aktuaris tertanggal 1 Maret 2017 dan 7 Maret 2016.

Jumlah yang diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Nilai kini liabilitas imbalan pasti 11.154.807 9.759.801Nilai wajar aset program − −

Liabilitas bersih 11.154.807 9.759.801

Mutasi dari nilai kini liabilitas imbalan pasti selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

US$ US$

Saldo Awal 9.759.801 12.125.149Biaya jasa kini 718.973 638.800Biaya jasa lalu 2.311 2.897Biaya bunga 873.270 901.349Kerugian/ (keuntungan) aktuarial dari penyesuaian pengalaman (209.991) (1.256.157)Kerugian/ (keuntungan) aktuarial dari perubahan asumsi keuangan 598.080 (673.504 )Pembayaran manfaat (848.411) (799.327)Selisih kurs translasi 260.774 (1.179.406)

Saldo akhir 11.154.807 9.759.801

Pada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016, seluruh liabilitas imbalan pasti tidak didanaisehingga tidak terdapat nilai wajar dari aset yang direncanakan.

Page 81: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

78

26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA JANGKA PANJANG(Lanjutan)

Jumlah yang diakui di dalam laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian adalahsebagai berikut:

2 0 1 6 2 0 1 5US$ US$

Biaya jasa kini 718.973 638.800Biaya bunga 873.270 901.349Biaya jasa lalu 2.311 2.897

Jumlah (Catatan 39) 1.594.554 1.543.046

Mutasi liabilitas bersih di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

2 0 1 6 2 0 1 5US$ US$

Saldo awal 9.759.801 12.125.149Kerugian/ (keuntungan) aktuarial dari penyesuaian pengalaman (209.991) (1.256.157)Kerugian/ (Keuntungan) aktuarial dari perubahan asumsi keuangan 598.080 (673.504)Pembayaran manfaat (848.411) (799.327)Beban tahun berjalan 1.594.554 1.543.046Selisih kurs 260.774 (1.179.406)

Saldo akhir 11.154.807 9.759.801

Perhitungan aktuaria tersebut di atas telah dihitung oleh aktuaris PT Sienco Aktuarindo Utama denganmenggunakan asumsi sebagai berikut:

Tingkat diskonto : 8,30% setahun pada tahun 2016 dan 9,10% setahun pada tahun 2015Tingkat kenaikan gaji : 8% setahun pada tahun 2016 dan 2015Tingkat mortalita : Tabel Mortalitas di Indonesia tahun 2011Usia pensiun normal : 10% pada usia 20 tahun dan menurun sampai dengan usia 55 tahunTingkat kemungkinan

pengunduran diri : 1% dari tingkat mortalitaMetode pendanaan : Projected Unit Credit

Asumsi yang berhubungan dengan pengalaman mortalitas masa depan ditentukan berdasarkan saranaktuaris menurut statistik yang telah diterbitkan dan pengalaman setiap wilayah. Di Indonesia, asumsimortalitas yang digunakan adalah berdasarkan Tabel Mortalitas di Indonesia tahun 2011 (“TMI 2011”).

Manajemen telah menelaah asumsi yang digunakan dan berpendapat bahwa asumsi tersebut telahmemadai dan juga berpendapat bahwa provisi atas uang jasa telah memadai untuk menutup liabilitasyang ditentukan oleh UU Ketenagakerjaan No. 13/2003.

Durasi rata-rata tertimbang dari kewajiban manfaat untuk Perusahaan per tanggal 31 Desember 2016adalah 15tahun.

Page 82: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

79

26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA JANGKA PANJANG (Lanjutan)

Perkiraan jumlah manfaat imbalan kerja yang akan jatuh tempo sesuai dengan rata-rata durasi tertimbangadalah sebagai berikut:

2 0 1 7

Kurang dari satu tahun 617.395Satu sampai dengan dua tahun 411.127Dua sampai dengan lima tahun 2.208.775Lima sampai dengan sepuluh tahun 3.754.812Lebih dari sepuluh tahun 4.162.698

Jumlah 11.154.807

Sensitivitas nilai kini kewajiban imbalan pasti dan biaya jasa kini terhadap perubahan asumsi utamasebesar1% adalah sebagai berikut:

DeskripsiTingkat Diskonto Tingkat Diskonto

7,30% 9,30%US$ % US$ %

31 Desember 2016:Nilai kini kewajiban pasti 804.407 11,88% 647.510 -9,94%

Biaya jasa kini 12.128.777 8,73% 10.301.810 -7,65%

DeskripsiTingkat Diskonto Tingkat Diskonto

8,01% 10,01%US$ % US$ %

31 Desember 2015:Nilai kini kewajiban pasti 10.582.211 8,43% 9.036.449 -7,41%Biaya jasa kini 688.736 11,14% 561.396 -9,40%

Informasi historis atas nilai kini liabilitas imbalan pasti dan penyesuaian pengalaman pada liabilitasprogram adalah sebagai berikut:

2016 2 0 1 5 2 0 1 4 2 0 1 3 2 0 1 2US$ US$ US$ US$ US$

Nilai kini kewajiban imbalan pasti 11.154.807 9.759.801 12.125.149 9.975.563 18.296.212Nilai wajar aset program − ─ ─ ─ ─

Defisit program 11.154.807 9.759.801 12.125.149 9.975.563 18.296.212

Penyesuaian pengalaman pada liabilitasprogram (209.991) (1.256.157) 615.393 2.301.812 1.158.683

Penyesuaian pengalaman pada aset program − ─ ─ ─ ─

Page 83: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

80

27. PERPAJAKAN

a. Pajak Dibayar Di Muka30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Lebih bayar atas pajak penghasilan badan2015 ─ 2.908.4302016 1.292.336 1.292.3362017 2.609.799 ─

Pajak pertambahan nilai 5.977.786 5.977.531

Jumlah 9.879.921 10.178.297

b. Utang Pajak30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Pajak penghasilan pasal 21 85.633 86.018Pajak penghasilan pasal 23 42.075 30.333Pajak penghasilan pasal 26 28.179 27.579Pajak penghasilan pasal4 (2) ─ 1.765

Jumlah 155.887 145.695

c. Pajak Penghasilan Badan

Rekonsiliasi antara rugi sebelum taksiran pajak penghasilan menurut laporan laba rugi danpendapatan komprehensif konsolidasian dengan taksiran rugi fiskal yang dihitung oleh Perusahaanuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Rugi sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugidan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (3.292.799 ) (6.978.741 )Laba Entitas Anak sebelum pajak penghasilan

Rugi sebelum pajak penghasilan menurutlaporan laba rugi komprehensif Perusahaan (3.292.799 ) (6.978.741 )

Page 84: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

81

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

c. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan)

Rekonsiliasi antara rugi sebelum taksiran pajak penghasilan menurut laporan laba rugi danpendapatan komprehensif konsolidasian dengan taksiran rugi fiskal yang dihitung oleh Perusahaanuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal30 September 2017 dan31 Desember 2016adalahsebagai berikut: (Lanjutan)

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Penyesuaian fiskal terdiri dari:Beda tetap:

Beban yang tidak diperkenankan (penghasilan kena pajak final):Pajak penghasilan pasal 21 957.149 1.090.680Beban pajak 161.093 196.116Perjamuan dan representasi 92.625 118.980Sumbangan 152.696 119.321Penghasilan bunga (5.761) (22.498)Laba (rugi) bersih atas selisih kurs 36.818.499)

1.357.802 38.321.098 )Beda waktu:

Beban penyusutan aset tetap (10.647.976) (16.829.481)Liabilitas imbalan pasca kerja jangka panjang 1.006.917)

Aset tidak berwujud 4.706 (106.802Amortisasi pendapatan ditangguhkan 8.375 12.564Amortisasi beban tangguhan (84.594) (107.152)

(10.719.488 ) (16.023.954 )

Taksiran laba (rugi) fiskal tahun berjalan sebelumkompensasi kerugian tahun sebelumnya (9.168.017) 15.318.403

Akumulasi rugi fiskal tahun sebelumnya (140.418.453) (113.021.952 )

Jumlah taksiran akumulasi laba (rugi) fiskal (149.586.469) (97.703.549)

Taksiran pajak penghasilan badan − −

Pajak dibayar dimuka:Pajak penghasilan pasal 22 (3.642.410 ) (1.292.336 )

Taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan (3.642.410 ) (1.292.336 )

Penyesuaian atas pajak penghasilan badan (3.642.410 ) (883.641 )

Perusahaan menerima dan mencatat pengembalian atas kelebihan pajak penghasilan badan tahun 2014sebesar US$ 5.426.618 pada bulan Juni 2016. Sebagai konsekuensinya, selisih antara taksiran lebih bayarpajak penghasilan badan tahun 2014 sebesar US$ 883.641 dicatat sebagai bagian dari pajak penghasilanbadan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya.

Perusahaan telah melaporkan kelebihan pajak penghasilan badan tahun 2015 pada SPT pajak penghasilanbadan tahun 2015 sebesar Rp 38.510.635.000, dan SPT pajak penghasilan badan tersebut telah dilaporkankepada kantor pajak pada bulan April 2016. Sebagai konsekuensinya, selisih antara taksiran lebih bayarpajak penghasilan badan tahun 2015 sebesar Rp 58.269.459 (setaradengan US$ 4.378) dicatat sebagaibagian dari pajak penghasilan badan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya.

Page 85: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

82

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

c. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan)

Rekonsiliasi jumlah estimasi rugi fiskal antara jumlah yang diperhitungkan berdasarkan matauang fungsional/penyajian dengan mata uang untuk tujuan perpajakan untuk tahun-tahun yangberakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

30 September 2017Mata uang

Pelaporan PajakKurs

Mata uangPelaporan Pajak

Mata uangfungsional

Rp Rp US$ US$

Rugi sebelum pajak penghasilanmenurut laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lainKonsolidasian 68.352.976.006 − (3.292.799 ) (3.292.799 )

Laba Entitas Anak sebelum pajak penghasilan − − − Rugi sebelum pajak penghasilan

menurut laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lainPerusahaan 68.352.976.006 − (3.292.799 ) (3.292.799 )

Penyesuaian fiskal terdiri dari:Beda tetap:

Beban yang tidakDiperkenankan(penghasilankena pajak final):

Pajak penghasilan pasal 21 12.760.849.652 13.332 957.149 957.149Beban pajak 2.145.528.459 13.319 161.093 161.093Perjamuan dan representasi 1.234.315.437 13.326 92.625 92.625Sumbangan 2.034.747.100 13.325 152.696 152.696Penghasilan bunga (75.999.338) 13.193 (5.761) (5.761)

Rugi bersih atas selisih kurs - -

18.099.441.310 13.330 1.357.802 1.357.802

Beda waktu:Beban penyusutan aset tetap (718.19.518.432 ) 6.745 (10.647.976) (10.647.976)Liabilitas imbalan pasca kerja

jangka panjang - - - -Amortisasi pendapatan ditangguhkan 81.299.807 9.707 8.375 8.375Aset tidak berwujud 54.333.651 11.546 4.706 4.706)Amortisasi beban tangguhan (189.728.455 ) 2.243 (84.594) (84.594)

(71.873.613.430 ) (10.719.488 ) (10.719.488 )

Taksiran laba fiskal Perusahaansebelum kompensasikerugian tahun sebelumnya (122.127.148.126) 13.321 (9.168.017) (9.168.017)

Akumulasi rugi fiskal tahunsebelumnya (1.866.924.900.235 ) 13.295 (140.418.453 ) (140.418.453 )

Jumlah taksiran akumulasirugi fiskal (1.989.052.048.361) (149.586.469) (149.586.469)

Page 86: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

83

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

c. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan)

30 September 2017

Mata uangPelaporan Pajak

KursMata uang

Pelaporan PajakMata uangfungsional

Rp Rp US$ US$

Taksiran pajak penghasilan badan

Pajak dibayar dimuka:Pajak penghasilan pasal 22 62.060.708.440 17.038 3.642.410 3.642.410

Taksiran lebih bayar pajakpenghasilan badan 62.060.708.440 3.642.410 3.642.410

Penyesuaian pajak penghasilan badan 62.060.708.440 3.642.410 3.642.410

31 Desember 2016Mata uang

Pelaporan PajakKurs

Mata uangPelaporan Pajak

Mata uangfungsional

Rp Rp US$ US$

Rugi sebelum pajak penghasilanmenurut laporan laba rugi danpenghasilan komprehensifkonsolidasian lain 291.250.377.730 − (6.978.741 ) (6.962.105 )

Laba Entitas Anak sebelumpajak penghasilan

Rugi sebelum pajak penghasilanmenurut laporan laba rugikomprehensif Perusahaan 291.250.377.730 − (6.978.741 ) (6.962.105 )

Penyesuaian fiskal terdiri dari:Beda tetap:

Beban yang tidakdiperkenankan(penghasilankena pajak final):

Pajak penghasilan pasal 21 14.542.968.575 13.334 1.090.680 1.090.680Beban pajak 2.627.925403 13.400 196.116 196.116Perjamuan dan representasi 1.580.392.170 13.283 118.980 118.980Sumbangan 1.590.388.175 13.329 119.321 119.321Penghasilan bunga (279.863.116) 12.439 (22.498) (22.498)Laba bersih atas selisih kurs 36.818.493 36.818.493

20.061.811.207 38.321.092 38.321.092

Page 87: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

84

27.PERPAJAKAN (Lanjutan)

c. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan)

31 Desember 2015Mata uang

Pelaporan PajakKurs

Mata uangPelaporan Pajak

Mata uangfungsional

Rp Rp US$ US$

Beda waktu:Beban penyusutan aset tetap (117.766.711.777 ) 6.998 (16.829.481) (16.829.481)Liabilitas imbalan pasca kerja

jangka panjang 13.935.945.517 13.840 1.006.917 1.006.917)Amortisasi pendapatan

ditangguhkan 121.949.710 9.707 12.564 12.564Aset tidak berwujud (1.268.989.738 ) 11882 (106.802) (106.802Amortisasi beban tangguhan (240.322.712 ) 2.243 (107.152) (107.152)

(105.218.129.000 ) (16.023.954 ) (16.023.954 )

Taksiran rugi fiskal Perusahaansebelum kompensasikerugian tahun sebelumnya 206.094.059.937 13.454 15.318.403 15.335.033 )

Akumulasi rugi fiskal tahunsebelumnya (1.541.619.431.131 ) 13.640 (113.021.952 ) (113.021.952 )

Jumlah taksiran akumulasirugi fiskal (1.335.525.371.194) (97.703.549) (97.686.919)

Taksiran pajak penghasilan badan

Pajak dibayar dimuka:pajak penghasilan pasal 22 (30.798.528.472) 23.831 (1.292.336 ) (1.292.336 )

Taksiran lebih bayar pajakPenghasilan badan (30.798.528.472) (1.292.336 ) (1.292.336 )

Penyesuaian atas pajak penghasilanbadan

(1.790.481.492) (883.641 ) (883.641)

Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah rugi fiskal untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2016 sebesar US$ 97.686.913 didasarkan atas perhitungan sementara, karenaPerusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Badan 2016.

Page 88: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

85

27.PERPAJAKAN (Lanjutan)

d. Aset (liabilitas) Pajak Tangguhan

Perhitungan jumlah aset dan liabilitas pajak tangguhan dengan tarif pajak maksimal sebesar 25%pada tahun 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

2 0 1 7

Pada tanggal31 Desember 2016

Dikreditkan(dibebankan)

pada laporan labarugi dan

penghasilankomprehensif lain

konsolidasian

Dikreditkan(dibebankan)pada ekuitas

Pada tanggal30 September 2017

US$ US$ US$ US$Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan:

Akumulasi rugi fiskal 24.421.729 (37.325.266) – (12.903.537)

Penyisihan Penilaian (24.421.729) 37.325.266 – 12.903.537

Beban Penyusutan Aset Tetap(599.046) (2.661.994) – (3.261.040)

Liabilitas Imbalan Pasca KerjaJangka Panjang 2.788.702 - - 2.788.702

Amortisasi Pendapatan Ditangguhkan (49.990) 2.094 – (47.897)

Aset Tidak Berwujud (26.830) 1.176 – (25.654)

Amortisasi Beban Tangguhan 688.318 (21.148) – 667.170

Jumlah aset pajak tangguhan 2.801.153 (2.679.872) - (121.281)

2 0 1 6

Pada tanggal31 Desember 2015

Dikreditkan(dibebankan)

pada laporan labarugi dan

penghasilankomprehensif lain

konsolidasian

Dikreditkan(dibebankan)pada ekuitas

Pada tanggal31 Desember 2016

US$ US$ US$ US$Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan:

Akumulasi rugi fiskal 39.519.978 (15.098.249) – 24.421.729

Penyisihan Penilaian (39.519.978) 15.098.249 – (24.421.729)

Beban Penyusutan Aset Tetap3.608.324 (4.207.370) – (599.046)

Liabilitas Imbalan Pasca KerjaJangka Panjang 2.439.950 251.729 97.022 2.788.701

Amortisasi Pendapatan Ditangguhkan (53.131) 3.141 – (49.990)

Aset Tidak Berwujud (130) (26.701) – (26.831)

Amortisasi Beban Tangguhan 715.106 (26.786) – 688.320

Jumlah aset pajak tangguhan 6.710.119 (4.005.987) 97.022 2.801.154

Tidak ada pajak penghasilan yang dibebankan/(dikreditkan) pada pendapatan komprehensif lainnyaselama tahun berjalan.

Page 89: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

86

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

d. Aset (liabilitas) Pajak Tangguhan(Lanjutan)

Pengakuan aset pajak penghasilan yang ditangguhkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak adalahberdasarkan perkiraan dari manajemen akan hasil di masa mendatang termasuk perkiraan atas tingkatproduksi dan harga komoditi atas produk Perusahaan dan Entitas Anak, waktu dan sifat penyelesaianatas liabilitas pajak tangguhan Perusahaan dan Entitas Anak serta strategi perencanaan pajak.Berdasarkan perkiraan tersebut, manajemen berpendapat bahwa kemungkinan besar Perusahaan danEntitas Anak tidak dapat merealisasikan aset pajak tangguhannya yang timbul dari rugi fiskalkumulatif. Oleh karena itu, manajemen membentuk penyisihan penilaian yang masing-masingsebesar US$ 24.421.729 dan US$ 39.519.978 yang dicadangkan pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015.

Dasar rincian atas pengakuan dari aset pajak tangguhan ditelaah secara regular oleh manajemen.

Rekonsiliasi antara jumlah beban (penghasilan) dan jumlah yang dihitung dengan menggunakantarif pajak efektif terhadap laba (rugi) sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Rugi sebelum pajak penghasilan menurutlaporan laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain konsolidasian (3.292.799 ) (11.463.696 )

Laba Entitas Anak sebelum pajak penghasilan Rugi sebelum pajak penghasilan menurut

laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainPerusahaan (3.292.799 ) (11.463.696 )

Keuntungan pajak pada tarif 25% (823.200 ) (2.865.924 )

Rugi (laba) pajak pada tarif 25% 2.292.004 4.465.790

Pengaruh pajak atas beban yang tidak

diperkenankan (penghasilan kena pajak final): 1.211.068 277.931Jumlah beban pajak 2.679.872 1.877.798

e. BebanPajak2 0 1 7 2 0 1 6

US$ US$

Beban pajak penghasilan kini:Perusahaan (3.642.410 ) –

Entitas Anak – –

(3.642.410 ) –

Beban pajak tangguhan:Perusahaan (2.679.872 ) (1.877.798 )Entitas Anak – –

(2.679.872 ) (1.877.798 )Jumlah beban pajak (6.322.282 ) (1.877.798 )

Page 90: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

87

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

f. Surat Ketetapan Pajak

a. Perusahaan

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulanDesember 2014. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00124/207/14/092/16,Perusahaan mempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 28.299.736.

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulanJanuari 2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00038/207/15/092/16,Perusahaan tidak mempunyai tambahan utang pajak maupun kelebihan pajak.

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulanFebruari 2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00039/207/15/092/16,Perusahaan tidak mempunyai tambahan utang pajak maupun kelebihan pajak.

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Maret2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00040/207/15/092/16, Perusahaantidak mempunyai tambahan utang pajak maupun kelebihan pajak.

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan April2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00041/207/15/092/16, Perusahaantidak mempunyai tambahan utang pajak maupun kelebihan pajak.

Pada tanggal 3 Oktober 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Mei2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00129/407/15/092/16, Perusahaanmempunyai kelebihan bayar pajak sebesar Rp 10.058.236.238. Atas kelebihan bayar pajakpertambahan nilai tersebut telah diterima pada bulan Oktober 2016.

Pada tanggal 14 Desember 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Juni2015. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00143/207/15/092/16, Perusahaanmempunyai kelebihan bayar pajak sebesar Rp 15.044.633.904. Atas kelebihan bayar pajakpertambahan nilai tersebut telah diterima pada bulan Januari 2017.

Pada tanggal 31 Mei 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan untuk tahun 2014. BerdasarkanSurat Direktorat Jenderal Pajak No. 00067/406/14/092/16, Perusahaan mempunyai kelebihanbayar pajak sebesar Rp 64.420.363.000. Atas kelebihan bayar pajak pertambahan nilaitersebut telah diterima pada bulan Juni 2016.

Page 91: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

88

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

f. Surat Ketetapan Pajak(Lanjutan)

a. Perusahaan(Lanjutan)

Pada tanggal 6 Juli 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Juli 2013.Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00090/207/13/092/15, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 27.836.600. Utang pajak tersebut telahdikompensasikan pada bulan Desember 2015.

Pada tanggal 6 Juli 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Agustus2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00091/207/13/092/15, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 61.952.966. Utang pajak tersebut telahdikompensasikan pada bulan Desember 2015.

Pada tanggal 6 Juli 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan September2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00092/207/13/092/15, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 1.358.330. Utang pajak tersebut telahdikompensasikan pada bulan Desember 2015.

Pada tanggal 6 Juli 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Nopember2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00089/207/13/092/15, Perusahaantidak mempunyai tambahan utang pajak maupun kelebihan pajak.

Pada tanggal 6 Juli 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulan Desember2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00046/407/13/092/15, Perusahaanmempunyai kelebihan bayar pajak sebesar Rp 16.971.279.771. Atas kelebihan bayar pajakpertambahan nilai tersebut telah diterima pada bulan Juli 2015.

Pada tanggal 20 Pebruari 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk bulanOktober 2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00046/407/13/092/15,Perusahaan mempunyai kelebihan bayar pajak sebesar Rp 15.697.671.003. Atas kelebihanbayar pajak pertambahan nilai tersebut telah diterima pada bulan Maret 2015.

Pada tanggal 28 April 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Badan untuk tahun 2013.Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00063/406/13/092/15, Perusahaanmempunyai kelebihan bayar pajak sebesarRp 62.694.794.000. Atas kelebihan bayar pajakpenghasilan badan tersebut telah diterima bulan Mei 2015.

Page 92: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

89

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

f. Surat Ketetapan Pajak(Lanjutan)

a. Perusahaan(Lanjutan)

Pada tanggal 27 Oktober 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Pasal 21 untuk tahun2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00005/201/13/092/15, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 12.674.064. Utang pajak tersebut telahdikompensasikan pada bulan Desember 2015 dengan kelebihan bayar Pajak PenghasilanBadan untuk tahun 2013.

Pada tanggal 27 Oktober 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Pasal 23 untuk tahun2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00003/503/13/092/15, Perusahaantidak mempunyai utang pajak maupun kelebihan bayar pajak.

Pada tanggal 27 Oktober 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Pasal 4(2) untuk tahun2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00002/240/13/092/15, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 11.712.976. Utang pajak tersebut telahdikompensasikan pada bulan Desember 2015 dengan kelebihan bayar Pajak PenghasilanBadan untuk tahun 2013.

Pada tanggal 27 Oktober 2015, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak Besar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Pasal 26 untuk tahun2013. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 00037/204/13/092/15, Perusahaantidak mempunyai utang pajak maupun kelebihan bayar pajak.

Pada tanggal 14 Mei 2009, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan pasal 26 untuk tahun 2007.Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 012/204/07/092/09, Perusahaanmempunyai tambahan utang pajak sebesar Rp 20.622.616.789. Utang pajak tersebut sebesarRp 19.748.829.575 telah dikompensasikan pada tanggal 28 Mei 2009 dengan lebih bayarpajak penghasilan tahun 2007, dan sisanya sebesar Rp 873.787.214 telah dibayarkan secaratunai pada tanggal 11 Juni 2009. Kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Pengadilan PajakIndonesia No. PUT.39097/PP/M.11/13/2012 tanggal 26 Juli 2012, utang pajak untuk tahun2007 adalah sebesar Rp 78.391.606. Dengan demikian, Perusahaan menerima lebih bayartersebut sebesar Rp 20.544.225.183 pada bulan Agustus 2012. Berdasarkan keputusanPengadilan Pajak No. 978/PK/PJK/2014 tanggal 12 Maret 2015, permohonan ini ditolakoleh Mahkamah Agung.

Selanjutnya, pada tanggal 14 November 2016, Direktorat Jenderal Pajak Kantor PelayananPajak Wajib Pajak Besar Duamenerbitkan SKPPIB (Surat Keputusan Pajak PemberianImbalan Bunga) untuk Pajak Penghasilan Pasal 26 bulan Januari sampai Desember 2017.Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak, Perusahaan menerima pendapatan bunga untuk Pajakpenghasilan Pasal 26 sebesar Rp 9.861.228.088. Atas pendapatan imbalan bunga ini, telahditerima pada Januari 2017.

Page 93: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

90

27. PERPAJAKAN (Lanjutan)

f. Surat Ketetapan Pajak(Lanjutan)

a. Perusahaan(Lanjutan)

Pada tanggal 30 September 2010, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak WajibPajak mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak No. 00015/204/06/092/10 atas pajak penghasilanpasal 26. Berdasarkan surat tersebut, Perusahaan mempunyai kelebihan pembayaran sebesarRp 8.844.864.229. Perusahaan juga menerima bunga sebesar Rp 4.245.534.829 ataskeseluruhan bunga sebesar Rp 13.090.399.058, yang diterima pada tanggal 24 Nopember2010. Direktorat Jenderal Pajak telah mengajukan permohonan Peninjauan Kembali (PK)terhadap putusan pengadilan. Jika permohonan diterima dan disetujui, Perusahaan harusmengembalikan jumlah tersebut bersama dengan bunga yang masih harus dibayar. Sampaidengan tanggal laporan selesai, belum ada proses lebih lanjut tentang ini.

Pada tanggal 21 April 2010, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib PajakBesar Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan pasal 26 masa pajak Januarisampai dengan Desember 2008. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal PajakNo. 00014/204/08/092/10, Perusahaan mempunyai tambahan utang pajak sebesarRp 5.280.764.328 dan sanksi administratif sebesar Rp 1.689.844.585. Direktorat JenderalPajak telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK) pada tanggal 8 Januari 2015 atas putusanpengadilan pajak No. Put.55433/PP/M.XIA/13/2014. Sampai dengan tanggal laporan selesai,belum ada proses lebih lanjut tentang ini.

g. Administrasi

Pajak Penghasilan Badan untuk tahun 2015 sedang dalam proses pemeriksaan oleh DirektoratJenderal Pajak, dan sampai dengan tanggal laporan selesai, hasilnya belum ditentukan.

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia, Perusahaan dan EntitasAnak menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terhutangsecara individu. Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Direktorat JenderalPajak (“DJP”) dapat menetapkan atau mengubah jumlah pajak terhutang dalam jangka waktutertentu. Untuk tahun pajak 2007 dan sebelumnya, jangka waktu tersebut adalah sepuluh (10)tahun sejak saat terutangnya pajak tetapi tidak lebih dari tahun 2013, sedangkan untuk tahun2008 dan seterusnya, jangka waktunya adalah lima (5) tahun sejak saat terutangnya pajak.

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak berpendapat bahwa Perusahaan dan Entitas Anak telahpatuh terhadap peraturan perpajakan yang ada.

28. MODAL SAHAM

Berdasarkan akta notaris Januar Tirtaamidjaja, S.H., No. 22 tanggal 15 Pebruari 1984, modal dasarPerusahaan adalah sebesar Rp 15.000.000.000 yang terdiri dari 600 lembar saham dengan nilai nominalsebesar Rp 25.000.000 per lembar. Modal ditempatkan sebesar Rp 7.500.000.000 (setara denganUS$ 6.710.179) atau sebanyak 300 lembar saham.

Page 94: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

91

28. MODAL SAHAM (Lanjutan)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham dengan akta notaris Aulia Taufani, S.H., No. 100 tanggal27 Desember 2002, para pemegang saham Perusahaan menyetujui rencana perubahan Modal Dasar darisemula Rp 8.500.000.000.000 menjadi Rp 16.000.000.000.000 dan Modal Ditempatkan dan Disetor darisemula Rp 2.196.960.000.000 menjadi Rp 4.174.224.000.000.

Berdasarkan akta notaris Aulia Taufani, SH, No. 12 tanggal 4 Juli 2006 tentang perubahan AnggaranDasar Perusahaan dan Rapat Luar Biasa Pemegang Saham dengan akta notaris Aulia Taufani, S.H.,No. 111 tanggal 21 Juni 2006, para pemegang saham telah menyetujui beberapa hal sebagai berikut:

• Modal dasar Perusahaan sebesar Rp 16.000.000.000.000 serta modal ditempatkan dan disetor penuhsebesar Rp 4.174.224.000.000.

• Alokasi 83.484.480.000 lembar saham baru (seri C) dengan nilai nominal Rp 2 per sahamberdasarkan konversi utang menjadi modal. Saham baru sebesar 43.144.238.750 lembar untukkreditur tidak terjamin dan pemberi fasilitas modal kerja baru sedangkan sisanya sebanyak40.340.241.250 lembar saham untuk kreditur terjamin.

• Membukukan agio saham hasil konversi saham menjadi modal sebesar Rp 5.574.513.535.500(setara dengan US$ 618.017.022).

Akta notaris tersebut telah disetujui oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia berdasarkankeputusannya No. C-25038.HT.01.04.TH.2006 tanggal 28 Agustus 2006 dan telah didaftarkan diDepartemen Industri dan Perdagangan No. 233/BH-1/IX/2006 tanggal 1 September 2006.

Pada tanggal 31 Desember 2006, modal dasar Perusahaan sebesar Rp 16.000.000.000.000 terdiri dari247.145.100.800 lembar saham dengan pengelompokkan sebagai berikut:

• 17.000.000.000 lembar saham seri A dengan nilai nominal Rp 500 per saham.• 146.660.620.800 lembar saham seri B dengan nilai nominal Rp 50 per saham.• 83.484.480.000 lembar saham seri C dengan nilai nominal Rp 2 per saham.

Dan modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 2.283.248.477.500 yang terdiri dari 4.393.920.000lembar saham seri A dan 43.144.238.750 lembar saham seri C.

Pada bulan Pebruari 2008, Perusahaan melakukan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sehubunganreverse stock yang dilakukan dengan rasio 20 berbanding 1. Dan menurut akta notaris Sutjipto, S.H., No.91 tanggal 21 Pebruari 2008 tentang Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan, modal saham Perusahaansebesar Rp 16.000.000.000.000 terbagi atas 12.357.255.040 lembar saham dengan pengelompokansebagai berikut:

850.000.000 lembar saham seri A dengan nilai nominal Rp 10.000 per saham. 7.333.031.040 lembar saham seri B dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham. 4.174.224.000 lembar saham seri C dengan nilai nominal Rp 40 per saham.

Page 95: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

92

28. MODAL SAHAM(Lanjutan)

Modal ditempatkan dan disetor penuh seluruhnya sebesar Rp 4.174.224.000.000 (26%) terbagi atas: 219.696.000 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 10.000 per saham atau seluruhnya

sebesar Rp 2.196.960.000.000. 1.890.975.522 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000 per saham atau seluruhnya

sebesar Rp 1.890.975.522.000. 2.157.211.950 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 40 per saham atau seluruhnya

sebesar Rp 86.288.478.000.

Dan susunan pemegang saham pada tanggal 21 Pebruari 2008 menurut akta notaris adalah sebagaiberikut:

Jumlah lembar Persentase JumlahPemegang Saham Saham Kepemilikan Rp US$

%Saham seri A 219.696.000 5,15 2.196.960.000.000 625.598.841Saham seri B 1.890.975.522 44,30 1.890.975.522.000 209.642.519Saham seri C 2.157.211.950 50,55 86.288.478.000 9.566.350

Jumlah 4.267.883.472 100,00 4.174.224.000.000 844.807.710

Akta notaris tersebut telah disetujui oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RepublikIndonesia berdasarkan keputusannya No. AHU-10588.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 3 Maret 2008.

Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal24 Maret 2009 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, No. 91tanggal 24 Maret 2009, Pemegang Saham setuju untuk melakukan penambahan modal tanpa hakmemesan efek terlebih dahulu melalui pemberian hak opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan(Management Employee Stock Option Programme / MESOP) Tahap 1. Saham yang dikeluarkan adalahsebanyak 5% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor (sebanyak 118.845.397 lembar saham seriC).Akta notaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesiadengan Surat Keputusan No. AHU-0052619.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 14 Agustus 2009.Berdasarkan rencana Perusahaan yang telah dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia melalui surat tertanggal17 Maret 2009, program ini akan diimplementasikan pada periode sebagai berikut:

Periode Periode ImplementasiI 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2009II 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Oktober 2009III 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2010IV 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Oktober 2010V 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2011VI 5 (lima) hari bursa dimulai dari 3 Oktober 2011VII 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Pebruari 2012

Berdasarkan akta notaris dari Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 107 tanggal 23 Pebruari 2012, pemegangsaham setuju bahwa harga eksekusi saham tanpa hak memesan efek terlebih dahulu melalui pemberianhak opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan Tahap 1 adalah sebesar Rp 45 per lembar saham.Dan pada tanggal 5 Maret 2012, Perusahaan telah mengeluarkan 118.845.397 lembar saham seri Ctersebut dengan nilai nominal sebesar Rp 40 per lembar saham atau total sebesar Rp 4.753.815.880(setara dengan US$ 524.125). Akta notaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.AHU-0018443.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal29 Pebruari 2012.

Page 96: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

93

28. MODAL SAHAM (Lanjutan)

Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 berdasarkan catatanpemegang saham yang dikeluarkan oleh Kantor Administrasi Saham, PT Datindo Entrycom adalah sebagaiberikut:

2 0 1 7Jumlah lembar Persentase Jumlah

Pemegang Saham Saham Kepemilikan Rp US$%

Saham Seri A:

PT Multikarsa Investama(saham dijual kepada PT Bina Prima

Perdana) 131.394.719 5,26 1.313.947.195.000 374.155.125Publik (masing-masing

dibawah 5%) 88.301.281 3,54 883.012.805.000 251.443.716219.696.000 8,80 2.196.960.000.000 625.598.841

Saham Seri B: – – – –

Saham Seri C:

Damiano Investments BV.,Belanda 1.443.805.382 57,85 57.752.215.280 6.402.685

Lain-lain 649.611.983 26,03 25.984.479.320 2.880.763Yang belum diambil 182.639.982 7,32 7.305.599.320 807.027

2.276.057.347 91,20 91.042.293.920 10.090.475

Jumlah 2.495.753.347 100,00 2.288.002.293.920 635.689.316

2 0 1 6Jumlah lembar Persentase Jumlah

Pemegang Saham Saham Kepemilikan Rp US$%

Saham Seri A:

PT Multikarsa Investama(saham dijual kepada PT Bina Prima

Perdana) 131.394.719 5,26 1.313.947.195.000 374.155.125Publik (masing-masing

dibawah 5%) 88.301.281 3,54 883.012.805.000 251.443.716219.696.000 8,80 2.196.960.000.000 625.598.841

Saham Seri B: – – – –

Saham Seri C:

Damiano Investments BV.,Belanda 1.289.079.472 51,65 51.563.178.880 5.716.539

Kyoa Investment Limited 154.725.910 6,20 6.189.036.400 686.146Lain-lain 649.611.983 26,03 25.984.479.320 2.880.763Yang belum diambil 182.639.982 7,32 7.305.599.320 807.027

2.276.057.347 91,20 91.042.293.920 10.090.475

Jumlah 2.495.753.347 100,00 2.288.002.293.920 635.689.316

Page 97: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

94

28. MODAL SAHAM (Lanjutan)

Saham Seri C yang belum diambil merupakan saham baru yang belum ditukarkan oleh kreditur (melaluiThe Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Hong Kong – custodian). sehingga namapemegang sahamnya belum didaftarkan di PT Datindo Entrycom (administrator saham).

Kemudian, berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan padatanggal 18 Juni 2012 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris diJakarta, No 88 tanggal 18 Juni 2012, Pemegang Saham setuju untuk melakukan penambahan modaltanpa hak memesan efek terlebih dahulu sebanyak 74.872.600 lembar saham seri C (3% dari jumlahsaham yang ditempatkan dan disetor) melalui pemberian hak opsi kepada manajemen dan karyawanPerusahaan (Management Employee Stock Option Programme / MESOP) tahap 2. Berdasarkan rencanaPerusahaan yang telah dilaporkan kepada PT Bursa Efek Indonesia tanggal 17 Maret 2012, program iniakan diimplementasikan pada periode sebagai berikut:

Periode Periode Implementasi

I Mulai tanggal 15 Desember 2012 sampai dengan 22 Desember 2012II Mulai tanggal 18 Juni 2013 sampai dengan tanggal 24 Juni 2013III Mulai tanggal 18 Desember 2013 sampai dengan 24 Desember 2013IV Mulai tanggal 2 Juni 2014 sampai dengan 24 Juni 2014

Perusahaan telah mengirimkan surat No. 068/APF-CS/VI/2014 tanggal 25 Juni 2014 dan No. 071/APF-CS/VII/2014 tanggal 7 Juli 2014 kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehubungan dengan pembatalanatas implementasi MESOP akibat dari belum selesainya proses restrukturisasi hutang berjaminan. Lebihlanjut, berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa yang diadakan pada tanggal 16 Juni 2015,yang dikukuhkan dengan akta notaris dari Aryanti Artisari, S.H., MKn. No. 49 tanggal 16 Juni 2015,para pemegang saham Perusahaan menyetujui pembatalan atas implementasi MESOP ini.

Berdasarkan akta notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., Spn, No. 111 tanggal 16 Agustus 2002, sebagiansaham PT Multikarsa Investama sebanyak 2.454.081.290 saham (atau 122.704.064 saham setelahpenggabungan saham) telah dijual kepada PT Bina Prima Perdana. Namun menurut catatan yang dibuatoleh PT Datindo Entrycom masih terdaftar atas nama PT Multikarsa Investama.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah saham yang dimiliki oleh publik termasuk sahamyang dimiliki oleh Direktur Perusahaan dengan rincian sebagai berikut:

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

Bapak Seeniappa Jegatheesan 29.713.388 29.713.388Bapak Peter Vinzenz Merkle 2.711.000 2.711.000Bapak Bonar Firman Hasiholan Sirait 1.359.500 1.359.500

Jumlah 33.783.888 33.783.888

Page 98: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

95

29. TAMBAHAN MODAL DISETOR30 September

2 0 1 731 Desember

2 0 1 6US$ US$

Selisih antara nilai nominal dengan hasil penjualansaham Perusahaan pada penawaran umumkepada masyarakan pada tahun 1990 13.571.804 13.571.804

Biaya emisi saham (7.263.223) (7.263.223)

Subtotal 6.308.581 6.308.581

Selisih restrukturisasi atas entitas sepengendaliPada tahun 2001 (Catatan 1c) (21.339) (21.339)

Selisih antara nilai nominal dari hasil konversi utangke modal pada tahun 2006 618.017.022 618.017.022

Selisih antara nilai nominal dengan hasil MESOPtahap 1 pada tahun 2012 65.516 65.516

Biaya emisi saham (46.612) (46.612)

Subtotal 18.904 18.904

Jumlah 624.323.168 624.323.168

Menurut usulan restrukturisasi (Rencana Perdamaian), Perusahaan telah menerbitkan sebanyak16.780.718.747 lembar saham seri C kepada para kreditur utang tidak terjamin dan 26.363.520.000 lembarsaham seri C untuk Damiano Investments BV., Belanda, sehubungan dengan konversi utang menjadi sahamsebesar Rp 5.660.802.013.000.

Kemudian, berdasarkan perubahan anggaran dasar Perusahaan tanggal 4 Juli 2006 melalui akta notaris AuliaTaufani, S.H., No. 12, Perusahaan telah mencatat saham yang diterbitkan sebesar Rp 5.660.802.013.000,modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 86.288.477.500 dan tambahan modal disetor sebesarRp 5.574.513.535.500 (setara dengan US$ 618.017.022).

Kemudian, melalui program pemberian hak opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan (ManagementEmployee Stock Option Programme/MESOP) tahap 1 pada tanggal 23 Pebruari 2012, Perusahaan menerimasebesar Rp 5.348.042.865 untuk penerbitan saham sebanyak 118.845.397 lembar saham seri C dengan nilainominal sebesar Rp 40 per lembar saham. Rate konversi yang digunakan adalah sebesar Rp 9.070.

30. SALDO LABA YANG DITENTUKAN PENGGUNAANNYA

Berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas, Perusahaan diharuskan untuk membuat penyisihancadangan wajib hingga sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Dan, berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam aktaNo. 351 tanggal 23 Juni 1997 dan akta No. 402 tanggal 24 Juni 1996 dari Adam Kasdarmadji, S.H., notaris diJakarta, disetujui penyisihan cadangan umum sebesar Rp 8.280.000,000 (setara denganUS$ 2.345.301) dari saldo laba, guna memenuhi ketentuan pasal 61 Undang-undang No. 1 tahun 1995 tentangPerseroan Terbatas. Pada tahun 2016 dan 2015, Perusahaan tidak membuat tambahan cadangan karenaakumulasi defisitnya.

Page 99: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

96

31. RUGI PER SAHAM

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar 2.495.753.347 2.495.753.347Jumlah rugi bersih tahun berjalan (5.972.671 ) (11.868.369 )

Rugi Per Saham Dasar yang diatribusikan kepadaPemilik Entitas Induk (0,002) (0,004)

32. TRANSAKSI NON-KAS

Pada tahun 2016 dan 2015, transaksi non-cash yang penting adalah sebagai berikut:

a. Perolehan kendaraan melalui utang kredit pembiayaan sebagaimana yang telah dijabarkan dalamCatatan 14 dan 22.

b. Reklasifikasi hutang bunga dari biaya yang masih harus dibayar ke utang tidak terjamin dan weselbayar sebagaimana yang telah dijabarkan dalam Catatan 17 dan 20.

33. PENYELESAIAN ATAS KLAIM ASURANSI, BERSIH

30 September2 0 1 7

30 September2 0 1 6

US$ US$

Keuntungan (kerugian) atas kebakaran:Penerimaan dari klaim asuransi 4.932.918Nilai buku atas pelepasan aset tetap (Catatan 14)

Jumlah keuntungan atas kebakaran 4.932.918

Penerimaan klaim asuransi atas kerugian persediaanyang rusak atau hilang 705.484

Jumlah 5.638.402

Pada bulan Maret 2014, salah satu unit manufaktur Perusahaan yang terdiri dari gedung dan mesin dipabrik Semarang telah habis terbakar. Perusahaan telah menerima sebagian penyelesaian atas klaimasuransi dari Perusahaan Asuransi.

Page 100: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

97

34. PENDAPATAN BERSIH

30 September2 0 1 7

30 September2 0 1 6

US$ US$

LokalFibre 94.661.778 103.237.509Yarn 115.917.644 99.276.680Chips 22.919.442 15.473.015

Fleece (Knitting) 5.302.507 6.677.747Lain-lain 238.250 700.941

239.039.620 225.365.891Ekspor

Yarn 35.230.800 27.278.898Fibre 9.711.955 9.618.532Chips 1.180.070 1.307.200

Fleece (Knitting) 1.258.780 648.852Others 494.123 966.004PTA −

47.875.727 39.819.486

Jumlah 286.915.347 265.185.377

Pada tahun 2017 dan 2016, total penjualan bersih fleece (knitting) masing-masing sebesar US$ 6.561.287dan US$ 7.326.59merupakan penjualan kepada pihak ketiga. Produk ini diproduksi oleh PT TexmacoJaya Tbk (dalam pailit) berdasarkan sistem maklon.

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak ada penjualan kepada pihak yang berelasi.

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak terdapat penjualan pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlahpendapatan usaha.

35. PENDAPATAN USAHA LAINNYA30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Barang pembantu rusak Produk tidak standar dan lainnya 2.484.350 3.146.740

Jumlah 2.484.350 3.146.740

Pada tahun 2017, pendapatan usaha lainnya dari fleece sebesar US$ 63.592, yang merupakan pendapatanusaha lain dari pihak ketiga. Produk ini diproduksi oleh PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit)berdasarkan sistem maklon.

Page 101: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

98

35. PENDAPATAN USAHA LAINNYA (Lanjutan)

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak terdapat penjualan kepada pihak yang berelasi.

Pada tahun 2016 dan 2015, tidak terdapat pendapatan usaha lainnya yang diterima dari pihak ketiga yangmelebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha.

36. BEBAN POKOK PENJUALAN30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Bahan baku:Pada awal tahun 8.803.479 8.335.248Pembelian 179.431.392 168.469.792

Tersedia untuk digunakan 188.234.871 176.805.040Pada akhir periode (8.228.061) (10.259.602)

Bahan baku yang digunakan 180.006.811 166.545.438

Bahan pembantu:Pada awal tahun 21.372.255 20.204.877Pembelian 30.589.561 29.094.043

Tersedia untuk digunakan 51.961.816 49.298.921Pada akhir tahun (23.210.002) (21.143.801)

Bahan pembantu yang digunakan 28.751.814 28.155.120

Upah buruh langsung 7.679.588 7.578.408

Beban pabrikasi (Catatan 37) 49.762.906 51.481.711

Jumlah beban produksi 266.201.119 253.760.677

Persediaan barang dalam prosesPada awal tahun 3.707.551 5.479.938Pada akhir tahun (3.774.388) (3.894.381)

Beban pokok produksi 266.134.283 255.346.234

Persediaan barang jadiPada awal tahun 25.808.165 27.267.217Pada akhir tahun (20.274.007) (28.242.553)Rugi penurunan nilai - − Reversal nilai persediaan (Catatan 9) − −

Jumlah 271.668.441 254.370.897

Page 102: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

99

36. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan)

Pada tahun 2017, bahan baku dan bahan pembantu yang digunakan mencakup bahan baku yangdigunakan untuk produk fleece (knitting) setelah dieliminasi dengan akun intercompany sebesarUS$76.489.406.

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak ada pembelian dari pihak yang berelasi.

Pada tahun 2017 dan 2016, pembelian dari pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlah pembelian:

2 0 1 7US$ Percentage

BP PETROCHEMICALS IND 75.151.209 28.23%PT Polychem Indonesia 32.142.028 12.07%PT Cipta Karya Persada − −

2 0 1 6US$ Percentage

Kolmar Petrochemicals AG, Switzerland 6.836.306 4.00%Petrochemical Indonesia 24.598.869 14.50%PT Polychem Indonesia 15.380.952 9.10%

37. BEBAN PABRIKASI30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Listrik dan gas 37.570.593 38.155.838Beban penyusutan aset tetap (Catatan 14) 3.429.800 3.465.827Pengangkutan 2.179.407 2.684.978Biaya proses (jasa maklon) 1.999.522 2.012.216Asuransi 1.636.274 1.755.747Sewa 1.999.522 1.346.032Perbaikan dan pemeliharaan 880.821 948.389Gaji dan tunjangan lainnya 993.621 971.390Lain-lain 316.140 141.294

Jumlah 49.762.906 51.481.711

Pada tahun 2017, biaya proses (jasa maklon) sebesar US$ 1.999.522 merupakan biaya proses yangdibayarkan kepada PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) sebesar US$ 389.620 dan PT MultikarsaInvestama sebesar US$ 1.609.902. (Catatan 42).

Pada tahun 2017, beban sewa yang dibayarkan kepada PT Texmaco Jaya (dalam pailit) masing-masingsebesar US$ 141.868 (Catatan 42).

Page 103: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

100

38. BEBAN PENJUALAN30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Pengangkutan 2.780.366 2.674.729Beban Ekspor 2.070.444 1.581.356Pemasaran 995.803 1.612.265Iklan dan promosi 13.813 7.020Lain-lain 640.065 239.874

Jumlah 6.500.492 6.115.245

39. BEBAN UMUM DAN ADMINSTRASI30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Gaji, upah dan tunjangan 6.734.466 5.938.986Imbalan pasca kerja (Catatan 26) − − Jasa profesional 620.812 909.420Perjalanan bisnis 611.657 589.943Sewa 655.175 602.174Komunikasi 262.773 303.314Alat dan Fotokopi 223.455 295.510Beban Pajak 161.092 144.552Perjamuan dan representasi 92.625 79.011Sumbangan dan tanggung jawab sosial 152.696 86.549Beban penyusutan aset tetap (Catatan 14) 126.747 99.038Perbaikan dan Pemeliharaan 69.297 102.781Asuransi 114.531 50.426Listrik dan air 29.344 29.274Amortisasi aset tidak berwujud (Catatan 15) 4.706 4.706Lain-lain 1.176.224 1.237.964

Jumlah 11.035.603 10.473.647

40. BEBAN KEUANGAN30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Beban keuangan:Beban bunga dari pinjaman modal kerja (Catatan 21) 1.634.528 2.412.849Beban bunga dari utang tidak terjamin dan wesel

bayar (Catatan 20) 384.232 733.454Beban bunga dari utang kredit pembiayaan

(Catatan 22) 10.512 8.559

Jumlah beban bunga 2.029.273 3.154.862

Page 104: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

101

40. BEBAN KEUANGAN (Lanjutan)30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Biaya pendanaan atas utang bank (Catatan 18) − − Administrasi bank 175.965 171.430

Jumlah beban keuangan 2.205.239 3.326.293

Penghasilan keuangan:Pendapatan bunga dari jasa giro dan deposito

berjangka (5.762) (17.161)

Jumlah 2.199.476 3.309.131

41. PENDAPATAN LAIN-LAIN, BERSIH30 September

2 0 1 730 September

2 0 1 6US$ US$

Pendapatan bunga atas pajak penghasilan pasal 26 tahun pajak 2007 733.941 Klaim demurrage 38.360 Amortisasi atas pendapatan ditangguhkan (Catatan 24) 8.375 (9.422)Penghapusan utang 807 Lain-lain 210.063 (4.880.643)

Jumlah 991.546 (4.890.065)

42. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

Perusahaan dikendalikan oleh Damiano Investments BV. (berdomisili di Belanda) yang memiliki1,443,805,382saham Perusahaan (57,85%). Induk utama Perusahaan adalah ADM Capital dan SpinnakerCapital Group, yang masing-masing berdomisili di Hong Kong dan Inggris.

Sifat hubungan dan transaksi

Nama pihak-pihak yang berelasi Sifat relasi Sifat Transaksi

Damiano Investments BV., Belanda Pemegang saham Pinjaman, pemegang sahamPT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) Perusahaan afiliasi Pinjaman, maklonKyoa Investment Limited Pemegang saham Pinjaman, pemegang sahamPT. Pacific Poly Perusahaan afiliasi RentalBapakAgus Tjahajana Wirakusumah Komisaris Independen Kompensasi dan renumerasi

Page 105: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

102

42. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan)

Sifat hubungan dan transaksi(Lanjutan)

Nama pihak-pihak yang berelasi Sifat relasi Sifat Transaksi

Bapak Dono Iskandar Djojosubroto Komisaris Independen Kompensasi dan renumerasiBapak Bonar Firman Hasiholan Sirait Komisaris Independen Kompensasi dan renumerasiBapak Antonius Widyatma Sumarlin Komisaris Independen Kompensasi dan renumerasiBapak Vasudevan Ravi Shankar Direktur Utama Kompensasi dan renumerasiBapak Seeniappa Jegatheesan Direktur Kompensasi dan renumerasiBapak Peter Vinzez Merkle Direktur Kompensasi dan renumerasi

Transaksi dengan pihak yang berelasi

Dalam kegiatan normal usahanya, Perusahaan dan Entitas Anak melakukan bisnis dan transaksikeuangan tertentu dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi ini dilakukan pada harga dan kondisi normalseperti yang dilakukan kepada pihak yang tidak berelasi. Transaksi tersebut meliputi antara lain:

Transaksi dengan pihak yang berelasi (Lanjutan)

Persentase terhadapTotal Aset/Liabilitas

/Beban2 0 1 7 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$ % %

Utang lain - lain 188.308 214.443 0,02 0,01

Biaya yang masih harus dibayar 15.240.067 14.283.483 1,28 1,22

Utang bank 90.516.535 85.729.859 7,71 7,33

Utang terjamin 660.162.495 679.341.624 56,23 58,12

Pinjaman modal kerja 23.195.000 23.570.000 1,98 2,01

Page 106: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

103

42. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan)

Rincian atas biaya proses (jasa maklon) dan biaya sewa kepada pihak-pihak berelasi adalah sebagaiberikut:

30 September2 0 1 7

30 September2 0 1 6

US$ US$

PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) 389.620 413.560

Jumlah 389.620 413.560

Kompensasi manajemen kunci

Personel manajemen kunci Perusahaan adalah Dewan Komisaris dan Dewan Direksi seperti yangtelah diungkapkan pada Catatan 1d.

Imbalan berupa gaji yang diberikan kepada Komisaris dan Direktur untuk tahun-tahun yang berakhirpada tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016masing-masing sebesar Rp 9.433.536.372dan Rp 11.684.960.602. Tidak ada imbalan berupa manfaat pensiun, uang jasa karyawan danmanfaat khusus lainnya yang diberikan selama tahun 2017 dan 2016.

43. PERJANJIAN PENTING

Perjanjian Maklon dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit)

Pada tanggal 1 April 2008, Perusahaan mengadakan perjanjian sewa dan maklon dengan PT TexmacoJaya Tbk untuk periode 12 bulan dan dapat diperbaharui. Perjanjian ini dibuat karena PT Texmaco JayaTbk tidak mempunyai modal kerja yang cukup untuk melayani permintaan dari para pelanggannya.Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan harus membayar biaya yang terdiri dari biaya maklon, sewagedung dan sewa mesin kepada PT Texmaco Jaya Tbk setiap bulannya. Biaya maklon diperhitungkanberdasarkan hasil produksi.

Pada tanggal 3 Agustus 2009, Perusahaan mengadakan pembaharuan perjanjian maklon denganPT Texmaco Jaya Tbk untuk periode tiga (3) bulan dan dapat diperbaharui. Berdasarkan perjanjian ini,Perusahaan harus membayar biaya maklon sebesar US$ 1,20 per yard dengan hasil produksi minimumsebesar 100.000 yards kepada PT Texmaco Jaya Tbk setiap bulannya. Dan pada tanggal 23 Oktober2009, Perusahaan setuju untuk memperpanjang perjanjian maklon untuk periodetujuh (7)bulan daritanggal 1 November 2009 sampai dengan 30 Juni 2010.

Pada tanggal 15 Juli 2010, Perusahaan mengadakan pembaharuan perjanjian maklon dengan PTTexmaco Jaya Tbk untuk perpanjangan periode selama lima belas (15) bulan yang dimulai dari tanggal1 Juli 2010 sampai dengan 30 September 2011 dan dapat diperbaharui. Berdasarkan perjanjian ini,Perusahaan harus membayar biaya maklon sebesar US$ 1,20 per yard untuk periode tanggal 1 Juli 2010sampai dengan30 September 2010 dan US$ 0,75 per yard untuk periode dari tanggal 1 Oktober 2010 sampai dengan30 September 2011.

Page 107: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

104

43. PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

Perjanjian Maklon dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) (Lanjutan)

Pada tanggal 10 Januari 2011, Perusahaan mengadakan pembaharuan perjanjian maklon denganPT Texmaco Jaya Tbk untuk perpanjangan periode selama lima (5) tahun yang dimulai dari tanggal1 Januari 2011 sampai dengan 30 Desember 2016 dan dapat diperbaharui untuk periode tiga (3) tahunkemudian. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan harus membayar biaya maklon sebesar US$ 0,30 perkgs dan minimal sebesar US$ 50.000 setiap bulannya.

Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian maklon dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit)pada tanggal 23 Maret 2012, Perusahaan setuju untuk membayar biaya maklon sebesar US$ 0,30 perkgs dan dikenakan biaya minimum sebesar US$ 64.000 setiap bulannya. Terhitung sejak Januari 2014,besarnya biaya maklon sebesar minimal Rp 600.000.000 per bulan, sesuai dengan pembaharuanperjanjian maklon No. 006/APF/III/2014 tanggal 11 Maret 2014.

Perjanjian Sewa Gudang dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit)

Berdasarkan perjanjian sewa tanah tanggal 15 Juni 2009 antara Perusahaan dengan PT Texmaco JayaTbk (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa tanah yang digunakan untuk 950 meter saluranpipa gas, 1.500 meter saluran pipa air, 800 meter untuk fasilitas air pompa dan 1.000 meter kabel listrik.Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu tiga puluh (30) tahun yang terhitung sejak tanggal 1 Januari2010 sampai dengan 31 Desember 2040. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayar biayasewa sebesar Rp 100.000.000 setiap bulannya.

Berdasarkan perjanjian sewa gudang tanggal 30 Maret 2011 antara Perusahaan dengan PT TexmacoJaya Tbk (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa gudang selama sepuluh (10) bulan yangdimulai dari tanggal 1 Maret 2011 sampai dengan 31 Desember 2011. Berdasarkan pembaharuantanggal 28 Juni 2012, 28 Desember 2012, 1 July 2013, 1 Januari 2014 dan 1 Juli 2014, Perusahaansetuju untuk memperpanjang masa sewa gudang sampai dengan tanggal 31 Desember 2014. Padatanggal 31 Desember 2014, perjanjian ini telah diperbaharui sampai dengan tanggal 30 Juni 2015.Kemudian, pada tanggal 31 Desember 2015, perjanjian ini telah diperbaharui sampai dengan tanggal 30Juni 2016. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar Rp 43.200.000setiap bulannya.

Berdasarkan perjanjian sewa gudang tanggal 2 Januari 2012 antara Perusahaan dengan PT TexmacoJaya Tbk (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa gudang Coating selama satu (1) tahun yangterhitung sejak tanggal 2 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember 2012. Berdasarkan pembaharuanperjanjian tanggal 28 Nopember 2012, 1 Juni 2013, 29 Nopember 2013 dan 30 Mei 2014, Perusahaansetuju untuk memperpanjangmasa sewa gudang sampai dengan 31 Desember 2014. Berdasarkanpembaharuan perjanjian tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan setuju untuk memperpanjang sewagudang sampai dengan 31 Mei 2015. Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian tanggal 30 Mei2015, Perusahaan setuju untuk memperpanjang masa sewa gudang sampai dengan tanggal 31 Desember2016. Dan berdasarkan pembaharuan perjanjian yang terakhir tanggal 31 Desember 2016, Perusaansetuju untuk memperpanjang masa sewa gudang sampai dengan tanggal 31 Mei 2016 Sebagaikonsekuensinya, Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar Rp 5.000.000 per bulan.

Page 108: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

105

43. PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

Perjanjian Sewa Gudang dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) (Lanjutan)

Berdasarkan perjanjian sewa gudang tanggal 28 November 2012 antara Perusahaan denganPT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa mesin chiller selama satu (1)tahun yang terhitung sejak tanggal 1 Januari 2013 sampai dengan 31 Desember 2013. Berdasarkanpembaharuan perjanjian tanggal 30 Desember2013, Perusahaan setuju untuk memperpanjang masasewa sampai dengan 31 Desember2014. Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian terakhirtanggal 30 Desember 2014, Perusahaan setuju untuk memperpanjang sewa mesin chiller sampai dengan31 Desember2015. Pembaharuan perjanjian terakhir pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaansetuju untuk memperpanjang masa sewa sampai dengan 31 Desember 2017. Sebagai konsekuensinya,Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar Rp 5.000.000 per bulan.

Berdasarkan perjanjian sewa gudang tanggal 12 Juni 2014 antara Perusahaan dengan PT Texmaco JayaTbk (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa gudang Suiting selama enam (6) bulan yangterhitung sejak tanggal 1 Juli 2014 sampai dengan 31 Desember 2014. Kemudian, berdasarkanpembaharuan perjanjian tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan setuju untuk memperpanjang masasewa sampai dengan 31 Maret 2015. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayar biaya sewasebesar Rp 12.000.000 per bulan.

Perjanjian sewa gudang dengan PT Texmaco Taman SyntheticsBerdasarkan perjanjian sewa tanggal 1 Agustus 2011 antara Perusahaan dengan PT Texmaco TamanSynthetics, Perusahaan setuju untuk menyewa gudang guna menempatkan peralatan laboratoriumselama lima (5) tahun yang terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2011 sampai dengan 31 Juli 2015. Sebagaikonsekuensinya, Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar Rp 99.000.000 setiap bulannya.

Perjanjian Gas Turbin dengan PT Wismakarya PrasetyaBerdasarkan pada surat korespondensi tertanggal 27 Maret 2013, Perusahaan setuju untuk membayarbiaya tambahan masing-masing sebesar US$ 250.000 per bulan selama 6 (enam) bulan. Perusahaantelah membayar sejumlah US$ 250.000 per bulan untuk periode 3 (tiga) bulan, yang dimulai pada bulanApril 2013 sampai dengan Juni 2013. PT Wismakarya Prasetya (WKP), yang menyediakan 100%kebutuhan energi pada fasilitas Perusahaan di Karawang telah dinyatakan pailit, berdasarkan pada klaimhutang yang diajukan oleh krediturnya, oleh Mahkamah Agung Jakarta dalam Putusan No.440k/Pdt.sus.PAILIT/2013 tanggal 22 Oktober 2013, yang terhitung efektif pada tanggal 22 Oktober2013. Bagaimanapun, Pengadilan telah memutuskan untuk menjaga kelangsungan usaha dari WKPakibat adanya faktor dalam penyediaan kebutuhan energi bagi fasilitas Perusahaan di Karawang melaluiKeputusanNo. 440K/PDT.SUS/PAILIT/2013 j.o. No: 05/Pdt.sus/PKPU/2013/PN. Niaga.Jkt.Pst. pada tanggal13 Pebruari 2014.

Berdasarkan perjanjian penyediaan atas peralatan listrik dan uap tanggal 16 April 2014 antara Perusahaandan PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit), Perusahaan setuju untuk menyewa peralatan selama 5 (lima)tahun yang terhitung sejak 1 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2018. Peralatan disini terdiri dari 4(empat) buahgas turbine “Cogen Mitsubishi with capacity 12.50 MW + HRSG” dan 1 buah gas turbine“ABB/Siemens with capacity 20 MW + HRSG”. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayarbiaya sewa sebesar US$ 40.800 per bulan. Pada tanggal 5 Nopember 2014, 1 buah gas turbine“ABB/Siemens with capacity 20 MW telah dibeli oleh Perusahaan padaproses lelang dari Kurator melaluifasilitas Fourth LoandariDamiano Investments BV., Belanda.

Page 109: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

106

43. PERJANJIAN PENTING (Lanjutan)

Perjanjian Gas Turbin dengan PT Wismakarya Prasetya(Lanjutan)

Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian tanggal 24 Nopember 2014 antara Perusahaan danPT Wismakarya Prasetya (dalam pailit), biaya sewa telah diubah dari US$ 40.800 menjadi US$ 30.600per bulan, yang merupakan biaya sewa untuk untuk 4 (empat) buah gas turbine. Perjanjian ini berlakuuntuk periode 4 (empat) tahun yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember2018.

Berdasarkan pembaharuan perjanjian tanggal 18 Desember 2015 antara Perusahaan dan PT WismakaryaPrasetya (dalam pailit), biaya sewa telah diubah dari US$ 30.600 menjadi Rp 210.375.000 per bulan,yang merupakan biaya sewa untuk untuk 4 (empat) buah gas turbine. Perjanjian ini berlaku untukperiode 3 (tiga) tahun yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2018.

Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)

Berdasarkan perjanjian tanggal 17 Oktober 2016 antara Perusahaan dengan PT Perusahaan ListrikNegara (Persero) (“PLN”), PLN setuju untuk memberikan layanan jasa listrik Premium Bronze kepadaPerusahaan. Dalam perjanjian ini, PLN akan menyalurkan tenaga listrik tegangan tinggi 150kV keinstalasi listrik milik Perusahaan yang berlokasi di Kendal, Jawa Tengah. Layanan ini akan efektif mulaibulan November 2016 dan atas jasa ini maka Perusahaan akan dikenakan penyesuaian Uang JaminanLangganan sebesar Rp 18.917.000.000.

Perjanjian Sewa dengan PT Pacific Poly

Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Pacifi Poly untuk penggunaan mesin, tanah, danbangunan (fasilitas) melalui sewa. Berdasarkan amandemen atas perjanjian sewa anggal 1 Januari 2016,besarnya nilai sewa telah direvisi menjadi US$ 50.000 per kuartal.

44. KOMITMEN

(a) Komitmen Modal

Pengeluaran modal yang telah diperjanjikan pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sekitarUS$ 3.716.174. Ini merupakan pemeliharaan turbin di Karawang dan penambahan atas peralatan diSemarang.

Jumlah tersebut sehubungan dengan komitmen yang dibuat oleh Perusahaan dalam rangka ekspansidan peningkatan kapasitas produksi benang dan fiber Perusahaan. Komitmen tersebut harusdirealisasi paling lambat tahun 2016.

(b) Komitmen Sewa Operasi

Perusahaan menyewa berbagai gudang dibawah perjanjian sewa operasi yang tidak dapat dibatalkan.Masa sewa antara satu (1) tahun sampai dengan tiga puluh (30) tahun, dan mayoritas perjanjian sewadapat diperpanjang pada akhir masa sewa.

Page 110: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

107

44.KOMITMEN

(b) Komitmen Sewa Operasi

Berikut ini adalah pihak-pihak yang mengadakan perjanjian dengan Perusahaan:

Pihak dalam Perjanjian Item yang disewa Periode Perjanjian Jumlah (Rp)

PT Texmaco Jaya Tbk(dalam pailit)

Sewa Gudang diKarawang

1 Januari 2016 –30 Juni 2016

Rp 43.200.000per bulan

1 Juli 2016 –31 Desember 2016

Rp 43.200.000each month

1 Januari 2017 –30 Juni 2017

Rp 43.200.000each month

Sewa GudangCoating diKarawang

1 Januari 2016 –31 Mei 2016

Rp 5.000.000per bulan

Sewa GudangSuiting diKarawang

1 Januari 2015 –31 Maret 2015

Rp 5.000.000per bulan

Sewa MesinChiller diKarawang

31 Desember 2015 –31 Desember 2016

Rp 5.000.000per bulan

1 Januari 2017 –31 Desember 2017

Rp 5.000.000per bulan

Sewa Lahan diKarawang

1 Januari 2010 –31 Desember 2040

Rp 100.000.000per bulan

PT Wismakarya Prasetya(dalam pailit)

Sewa Gas TurbineDi Karawang

1 Januari 2015 –31 Desember 2018

US$ 30.600per bulan

PT Texmaco TamanSynthetics

Sewa Gudang diSemarang

1 Agustus 2011 –31 Oktober 2015

Rp 99.000.000per bulan

1 Nopember 2015 –31 Januari 2016

Rp 130.000.000per bulan

1 Pebruari 2016 –31 Januari 2018

Rp 160.000.000per bulan

Jumlah pembayaran sewa minimum di masa depan dalam perjanjian sewa operasi yang tidak dapatdibatalkan adalah sebagai berikut:

2 0 1 6 2 0 1 5US$ US$

Tidak lebih dari 1 tahun 623.169 617.222Lebih dari 1 tahun namun tidak lebih dari 5 tahun 825.670 1.447.692Lebih dari 5 tahun 1.518.309 144.980

Jumlah 2.967.148 2.209.894

Page 111: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

108

45. KONTINJENSI Efektif tanggal 19 Agustus 2011, Entitas Anak (PT Texmaco Jaya Tbk) menjadi berada dibawah

pengendalian Pengadilan, dan menyebabkan Perusahaan kehilangan pengendaliannya. Pengadilan jugasudah menetapkan Hakim Pengawas dan tim kurator untuk menjaga aset pailit dan memonitoroperasional dan arus kas Entitas Anak tersebut. Liabilitas bersih Entitas Anak pada tanggal tersebutadalah sebesarRp 656.593.951.279. PT Asia Pacific Fibers Tbk yang merupakan Entitas Induk tidak ada liabilitas atasutang kreditur dari Entitas Anak tersebut.

Berdasarkan surat koresponden dengan PT Bina Prima Perdana tanggal 8 Agustus 2011, PT Bina PrimaPerdana mengajukan klaim terhadap Perusahaan selaku pemberi garansi atas beberapa pinjaman yangdiberikannya kepada Entitas Anak dari Bank Dharmala dan Bank Arya. Namun, manajemen Perusahaanmenyatakan bahwa garansi (promisory note) tersebut tidak pernah didaftarkan oleh PT Bina PrimaPerdana selama proses verifikasi utang yang dilakukan oleh kurator PT Asia Pacific Fibers Tbk(dahulu PT Polysindo Eka Perkasa Tbk) dalam proses pailit pada tahun 2005, dan sebagaikonsekuensinya, klaim dari PT Bina Prima Perdana tersebut adalah tidak sah. Disamping itu, prosesrestrukturisasi utang tidak terjamin PT Asia Pacific Fibers Tbk telah selesai dilakukan.

Sertifikat tanah Perusahaan dengan HGB No. 13 dan HGB No. 14 yang berlokasi di Kiara payung,Kecamatan Klari, Karawang dijaminkan kepada PT Bank Negara Indonesia / PT Bina Prima Perdanasehubungan dengan utang terjamin milik PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit). PT Bina Prima Perdanatelah mengajukan klaim kepada Perusahaan melalui suratnya tertanggal 1 Pebruari 2013 sebesarRp 19 miliar untuk membebaskan jaminan tersebut. Hal ini sedang dalam proses diskusi dengan PT BinaPrima Perdana (Catatan 15).

Pada tahun 2015, Tomoe Engineering Co Ltd (Tomoe) mengajukan gugatan terhadap Perusahaan diPengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk pelanggaran kontrak dan mengklaim sejumlah JPY 470,000,000terhadap kompensasi pembatalan kontrak. Pada tahun 2010/2011, Perusahaan terikat kontrak untukmembeli pasokan suku cadang untuk pabrik PTA. Perusahaan telah memberitahukan Tomoe atasintensinya untuk membeli suku cadang tersebut pada tahap akhir negosiasi. Namun, Tomoe menyatakanbahwa pihaknya telah melakukan pembelian untuk memenuhi kontrak tersebut. Oleh karenanya, Tomoememinta Perusahaan untuk membayar sejumlah ganti rugi. Pada bulan Januari 2016, Perusahaan telahmenerima putusan menang dari pengadilan. Keputusan Pengadilan No. 388/Pdt.G/2015/PN.JKT.Sel telahditerima oleh Perusahaan pada tanggal 25 Pebruari 2016.

46. INFORMASI SEGMEN

Dewan Direksi adalah pengambil keputusan operasional Perusahaan. Manajemen telah menentukan segmenoperasi berdasarkan informasi yang ditelaah oleh Dewan Direksi dan ditujukan untuk mengalokasikan sumberdaya dan menilai kinerja Perusahaan dan Entitas Anak.

Perusahaan dikelola dan dikelompokkan ke dalam segmen usaha yang terdiri dari pabrik-pabrik yang terletakdi lokasi sebagai berikut:

Tahun yang berakhir 30 September Tahun yang berakhir 30September2017 2016

Semarang Karawang Semarang Karawang

Penjualan 155.798.855 231.781.485 131.079.437 224.851.829Beban pokok penjualan (144.680.488) (225.168.595) (122.608.917) (219.361.128)

Laba (rugi) kotor 11.118.367 6.612.890 8.470.520 5.490.700

Beban-beban (16.172.494) (7.531.433) (20.613.334) (6.689.381)

Rugi bersih (5.054.127) (918.544) (12.142.814) (1.198.680)

Aset segmen 466.313.161 88.619.774 473.256.181 89.587.692Liabilitias segmen 1.073.066.988 422.653.709 1.077.445.634 421.395.284

Page 112: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

109

46. INFORMASI SEGMEN(Lanjutan)

Dewan Direksi mempertimbangkan bisnis baik dari perspektif geografis maupun dari perspektif produk.Secara geografis, manajemen mempertimbangkan kinerja di Indonesia, Asia, Amerika, Eropa, Australiadan Afrika. Namun dari perspektif produk, manajemen secara terpisah mempertimbangkan segmenbisnis sebagai berikut:

1. Industri kimia dan benang sintetis2. Pertenunan dan perajutan

Walaupun segmen pertenunan dan perajutan tidak memenuhi batas kuantitatif yang diisyaratkan PSAK 5sebagai segmen yang dapat dilaporkan, manajemen menyimpulkan bahwa segmen ini harus dilaporkan,karena dimonitor secara ketat oleh Dewan Direksi sebagai segmen yang memiliki potensi pertumbuhandan diharapkan akan berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan pendapatan Perusahaan dimasa yang akan datang.

Industri kimia Pertenunandan benang Dan

2 0 17 sintetis perajutan Lain-lain Eliminasi JumlahUS$ US$ US$ US$ US$

PENJUALAN SEGMEN:

Penjualan eksternalLokal 236.161.989 5.366.099 − − 241.528.088Ekspor

Eropa 12.469.321 999.521 − − 13.468.843Amerika 8.295.856 - − − 8.295.856Asia 22.796.781 259.258 − − 23.056.039Afrika 2.656.380 − − − 2.656.380Australia 398.609 − − − 398.609

Jumlah Ekspor 46.616.947 1.258.780 − − 47.875.727

Penjualan antar segmen 98.180.642 − − (98.180.642) −

Jumlah penjualan segmen 380.959.579 6.624.879 − (98.180.642) 289.403.815

Hasil segmen 16.315.049 1.416.207 – – 17.731.257

Beban yang tidak dapat dialokasikan (20.098.831) (925.225) – – (21.024.055 )

Rugi sebelum pajak penghasilan (3.783.782) 490.983 – – (3.292.799 )

Beban pajak (2.679.872) (2.679.872 )

Jumlah rugi bersih tahun berjalan (5.972.672 )

Pendapatan (rugi) komprehensif lain,setelah pajak -

Jumlah rugi komprehensiftahun berjalan (5.972.672)

Page 113: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

110

46. INFORMASI SEGMEN(Lanjutan)

Industri kimia Pertenunandan benang Dan

2 0 1 7 sintetis perajutan Lain-lain Eliminasi JumlahUS$ US$ US$ US$ US$

LAPORAN POSISI KEUANGAN:

Aset segmen 231.402.687 3.792.228 759.218.126 (763.608.179) 230.804.862

Liabilitas segmen 1.171.946.812 4.035.864 761.938.304 (763.577.287) 1.174.343.693

INFORMASI LAINNYA:

Pengeluaran modal 1.950.504 1.477.667 – – 3.428.172

Beban Penyusutan 3.487.241 69.305 – – 3.556.547

30 September 2016

PENJUALAN SEGMEN:

Penjualan eksternal

Lokal 221.757.415 6.754.920 – – 228.512.335Ekspor

Eropa 9.938.526 – – – 9.938.526Amerika 9.590.315 − – – 9.590.315Asia 16.510.438 648.852 – – 17.159.289Afrika 2.157.076 – – – 2.157.076Australia 974.279 – – – 974.279

Jumlah Ekspor 39.170.634 648.852 – – 39.819.486

Penjualan antar segmen 87.599.149 – – (87.599.149) –

Jumlah penjualan segmen 348.527.197 7.403.772 – (87.599.149) 268.331.821

Hasil segmen 13.780.187 181.033 13.961.220

Beban yang tidak dapat dialokasikan (24.857.092) (567.825) (25.424.917 )

Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan (11.076.905) (386.792) (11.463.696 )

Beban pajak (1.877.798 )

Jumlah rugi bersih tahun berjalan (13.341.494)

Pendapatan komprehensif lain,setelah pajak –

Jumlah rugi komprehensiftahun berjalan (13.341.494)

Page 114: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

111

46. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan)

Industri kimia Pertenunandan benang Dan

2 0 1 6 sintetis perajutan Lain-lain Eliminasi JumlahUS$ US$ US$ US$ US$

LAPORAN POSISI KEUANGAN:

Aset segmen (237.977.335) (4.455.903) (759.218.126) 763.460.917 (238.190.447)

Liabilitas segmen 1.173.215.769 5.214.513 761.938.304 (763.430.025 ) 1.176.938.561

INFORMASI LAINNYA:

Pengeluaran modal (9.769.806) (114.953) (9.884.759)

Beban Penyusutan (3.506.821) (58.044) (3.564.865)

Tabel berikut ini menunjukkan bahwa nilai tercatat dari segmen aset tidak lancar dan penambahan asettetap berdasarkan area geografis dimana aset tersebut ditempatkan adalah sebagai berikut:

Nilai Tercatat dari Aset Tidak Tetap Penambahan Aset Tetap

30 September 31 Desember 30 September 31 Desember2 0 1 7 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 6

US$ US$ US$ US$

Indonesia 68.461.332 69.754.359 2.268.226 10.764.401

47. ASET DAN LIABILITAS MONETER BERSIH DALAM MATA UANG ASING

Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang asing sebagai berikut:

2 0 1 7 2 0 1 6Mata uang Setara dalam Mata uang Setara dalam

Asing US$ Asing US$Aset:

Kas dan setara kas IDR 1.105.332.100 81.925 407.339.212 30.317 EUR − − 12 12 SGD − − 7.571 5.240 SEK − − − −

NOK − − 1.108 129

Piutang usaha:Pihak ketiga IDR 179.055.745.476 13.271.253 140.092.294.366 10.426.637

Piutang lain-lain IDR 485.633.840.844 35.994.207 455.470.672.336 33.899.276

Aset keuangan lancar lainnya IDR 8.351.642.444 619.007 6.120.998.946 455.567

Dipindahkan 49.966.392 44.817.178

Page 115: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

112

47. ASET DAN LIABILITAS MONETER BERSIH DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan)

Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang asing sebagai berikut:(Lanjutan)

2 0 1 7 2 0 1 6Mata uang Setara dalam Mata uang Setara dalam

Asing US$ Asing US$Aset: (Lanjutan)

Pindahan 49.966.392 44.817.178

Piutang non-usaha IDR 599.836.092.308 44.458.649 606.345.726.749 45.128.440

Aset keuangan tidak lancarlainnya IDR 3.959.416.288 293.464 3.959.414.637 294.687

Jumlah aset 94.718.505 90.240.305

Liabilitas:

Utang Usaha:Pihak ketiga IDR 91.828.683.736 6.806.158 74.463.024.065 5.542.047

EUR 381.374 449.297 291.553 307.286YEN 56.995.808 50.609 4.419.000 37.955

SGD − − − − CHF − − 14.000 13.731

GBP 6.075 8.150Biaya yang masih harus dibayar IDR 531.552.153.677 39.397.580 548.908.523.763 40.853.567

Utang terjamin IDR 1.341.051.955.403 99.396.083 1.341.051.955.403 99.810.357EUR 14.262.806 16.803.018 14.262.806 15.033.003YEN 3.001.711.400 26.653.204 3.001.711.400 25.781.296

Liabilitas keuangan jangkapendek lainnya IDR 81.041.613.864 6.006.642 29.649.525.792 2.206.723

EUR − − − −

Utang kredit pembiayaan IDR 1.460.778.840 108.270 1.473.858.100 109.695

Imbalan Pasca KerjaJangka Panjang IDR 150.500.656.044 11.154.807 149.875.990.828 11.154.807

Jumlah liabilitas 206.833.818 200.850.467

Liabilitas bersih (112.115.313 ) (110.610.162 )

Aset dan liabilitas moneter diatas dijabarkan menggunakan kurs penutup Bank Indonesia per 30September 2017 dan 31 Desember 2016.

Page 116: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

113

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

Perusahaan memiliki beragam eksposur risiko yang berasal dari pengunaan instrumen keuangandiantaranya:

Risiko Kredit Risiko Likuiditas Risiko Pasar

Catatan ini menyajikan informasi tentang eksposur Perusahaan dan Entitas Anak terhadap setiap risikodiatas, tujuan, kebijakan dan proses Perusahaan dan Entitas Anak dalam mengukur dan mengelola risiko,serta manajemen modal atas Perusahaan dan Entitas Anak. Tujuan utama Perusahaan dan Entitas Anakdalam melakukan instrumen keuangan adalah untuk membiayai operasional dan belanja modal.Perusahaan dan Entitas Anak tidak aktif terlibat dalam perdagangan aset keuangan untuk tujuanspekulasi atau opsi. Dewan Direksi secara keseluruhan bertanggung jawab untuk membentuk danmengawasi kerangka kerja dari manajemen risiko atas Perusahaan dan Entitas Anak. Dewan Direksi jugabertanggung jawab untuk mengembangkan dan memonitor kebijakan serta manajemen risiko dariPerusahaan dan Entitas Anak.

Kebijakan manajemen risiko Perusahaan dan Entitas Anak dibentuk untuk mengidentifikasi danmenganalisa risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dan Entitas Anak, untuk menetapkan batas risiko danpengendalian yang tepat, serta memonitor risiko dan kepatuhan terhadap batas yang telah ditentukan.Kebijakan dari sistem dan manajemen risiko ditelaah secara berkala untuk mencerminkan setiapperubahan dalam kondisi pasar dan setiap kegiatan Perusahaan dan Entitas Anak. Semua risiko yangdihadapi oleh Perusahaan dan Entitas Anak tergabung dalam anggaran operasional secara tahunan.Mitigasi dari strategi dan prosedur juga dirancang untuk mengatasi risiko yang pasti terjadi sehinggatidak mempengaruhi operasional dan hasil yang diperkirakan dari Perusahaan dan Entitas Anak.Perusahaan dan Entitas Anak, melalui pelatihan dan kebijakan serta prosedur manajemen memilikitujuan untuk mengembangkan lingkungan pengendalian secara disiplin dan konstruktif dimana semuakaryawan akan memahami peran dan kewajibannya.

Dewan Direksi melakukan pengawasan atas fungsi pelaporan keuangan, khususnya di bidangpengelolaan kredit, likuiditas, pasar dan risiko lainnya terhadap Perusahaan dan Entitas Anak. DewanDireksi juga melakukan penelaahan atas pengendalian dan prosedur manajemen risiko serta memastikanintegritas dari kegiatan pengendalian internal yang akan mempengaruhi sistem pelaporan keuangan dariPerusahaan dan Entitas Anak.

a. Risiko Kredit

Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan dan Entitas Anak akan mengalami kerugian yangtimbul jika pelanggan atau rekanan gagal dalam memenuhi kewajiban kontraktualnya.

Page 117: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

114

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

a. Risiko Kredit (Lanjutan)

Informasi keuangan Perusahaan dan Entitas Anak serta eksposur maksimal atas risiko kredit padatanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016, tanpa mempertimbangkan adanya efek agunandan teknik risiko mitigasi lainnya, adalah seperti yang disajikan dibawah ini:

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Kas dan setara kas 2.804.431 3.468.469Piutang usaha, bersih 41.741.804 31.584.686Piutang lain-lain, bersih 2.389.211 3.032.953Aset keuangan lancar lainnya 6.003.649 5.906.063Piutang non-usaha 38.962.688 39.574.362Aset keuangan tidak lancar lainnya 997.722 998.945

Jumlah aset keuangan 92.899.504 84.565.478

(a) Kas dan setara kas

Manajemen mengevaluasi kondisi keuangan dari industri perbankan dan deposito/investasi bankterhadap reputasi bank tersebut. Untuk bank, hanya dengan peringkat kredit dari penilaiindependen dengan minimum ”A” yang dapat diterima. Kualitas kredit dapat dinilai denganmengacu pada peringkat kredit eksternal sebagai berikut:

2 0 1 6 2 0 1 5US$ US$

Dengan pihak yang memiliki peringkat kredit eksternal:- Fitch:

F1+ 2.501.277 1.496.346F3 509.698 216.633

- Pefindo:idAAA 288.652 746.281idAA+ 72.403 113.647

3.372.030 2.572.907

Dengan pihak yang tidak memiliki peringkatkredit eksternal: 96.439 84.241

Jumlah kas dan setara kas 3.468.469 2.657.148

Page 118: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

115

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

a. Risiko Kredit (Lanjutan)

(b)Piutang Usaha

Mayoritas risiko kredit Perusahaan dan Entitas Anak adalah dari piutang yang dapatdiatribusikan kepada aktivitas yang dipengaruhi oleh karakteristik individual untuk setiappelanggan dan uang muka tanpa bunga yang diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak denganaktivitas operasional yang serupa. Demografi dari pelanggan Perusahaan dan Entitas Anakmencakup risiko kegagalan dalam industri dan wilayah dimana pelanggan beroperasi, yangmemiliki pengaruh terhadap risiko kredit.

Sehubungan dengan piutang usaha, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki eksposur yangsignifikan terhadap risiko kredit dari para pelanggan baik, secara individual maupun secara grup.Piutang usaha terdiri dari banyak pelanggan. Berdasarkan informasi historis, tingkat kegagalandalam pelunasan piutang dari para pelanggan adalah kecil karena pembayaran dari pelangganbiasanya diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak dalam batas waktu kredit. Lagipula,beberapa penjualan ekspor dilakukan dengan penerimaan uang muka terlebih dahulu daripelanggan (prefinance). Dengan demikian, manajemen berpendapat bahwa kualitas kredit atassaldo piutang usaha tidak diperlukan adanya penurunan nilai.

Dewan Direksi telah menetapkan kebijakan kredit untuk setiap jumlah uang muka yang diterimadari setiap pelanggan/rekanan baru dengan menganalisa secara individual untuk setiap kreditnyaseperti yang dinyatakan dalam persyaratan kondisi dalam kebijakan kredit yang telah ditentukan.

Penelaahan yang dilakukan oleh Perusahaan dan Entitas Anak mencakup persyaratan untukmemperbaharui dokumen aplikasi kredit, verifikasi kredit atas tidak adanya catatan yang negatifdan daftar rekening yang di-blacklisted, serta menganalisa kinerja keuangan untuk memastikankapasitas kredit telah memadai. Status dari masing-masing akun pada awalnya akan diperikasebelum jumlah uang muka ditetapkan.

Kualitas kredit aset keuangan baik yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunannilai, dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai mengacu padainformasi historis mengenai tingkat gagal bayar dari debitur:

2 0 1 7 2 0 1 6

Jumlah BrutoPenurunan

Nilai Jumlah BrutoPenurunan

Nilai

Dengan pihak yang tidakmemiliki peringkatkredit eksternal:

Grup 1 31.377.066 − 30.254.675 –Grup 2 207.620 − 1.312.372 – Grup 3 15.657.945 15.657.945 35.137.644 15.657.945

Jumlah 47.242.631 15.657.945 47.224.992 15.657.945

Page 119: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

116

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

a. Risiko Kredit (Lanjutan)

(b) Piutang Usaha (Lanjutan)

Grup 1 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (kurang dari enam bulan) Grup 2 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (lebih dari enam bulan) tanpa adanya kasus gagal

bayar di masa lalu. Grup 3 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (lebih dari enam bulan) dengan beberapa kejadian

gagal bayar pada masa lalu.

Pada tanggal pelaporan, tidak ada eksposur risiko kredit yang signifikan.

Berdasarkan pengalaman historis, Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinan bahwa penyisihanatas penurunan nilai atas Grup 1 dan Grup 2 tidak diperlukan karena piutang usaha tersebutdapat diperoleh kembali.

(c) Piutang lain-lain

Dalam piutang lain-lain, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki eksposur yang signifikanterhadap risiko kredit dari para pelanggan, baik secara individual maupun secara grup.Berdasarkan informasi historis tentang tingkat kegagalan dari para pelanggan, manajemenmempertimbangkan bahwa kualitas kredit dari piutang lain-lain, bersih pada Grup 1 dan Grup 2tidak perlu dilakukan penurunan nilai.

Kualitas kredit aset keuangan baik yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunannilai, dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai mengacu padainformasi historis mengenai tingkat gagal bayar dari debitur:

2 0 1 7 2 0 1 6

Jumlah BrutoPenurunan

Nilai Jumlah BrutoPenurunan

Nilai

Dengan pihak yang tidakmemiliki peringkatkredit eksternal:

Grup 1 1.693.518 − 1.547.695 –Grup 2 226.186 − 145.600 –Grup 3 68.751.004 67.637.756 68.732.434 67.637.756

Jumlah 70.670.708 67.637.756 70.425.729 67.637.756

Grup 1 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (kurang dari enam bulan) Grup 2 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (lebih dari enam bulan) tanpa adanya kasus gagal

bayar di masa lalu. Grup 3 – pelanggan / pihak-pihak berelasi (lebih dari enam bulan) dengan beberapa kejadian

gagal bayar pada masa lalu.

Page 120: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

117

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

a. Risiko Kredit (Lanjutan)

(d) Piutang non-usaha

Piutang non-usaha merupakan piutang kepada PT Multikarsa Investama. ManajemenPerusahaan dan Entitas Anak menyatakan bahwa tidak ada indikasi penurunan nilai yang dapatdiukur dari estimasi arus kas di masa yang akan datang, karena PT Multikarsa Investama sedangdalam proses restrukturisasi dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Disamping itu, nilaitercatat akan disesuaikan pada waktu restrukturisasi selesai.

(e) Aset keuangan tidak lancar lainnya

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anak menyatakan tidak ada indikasi penurunan nilai yangdapat diukur dari estimasi arus kas di masa yang akan datang, karena Perusahaan sedang dalamproses restrukturisasi dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Disamping itu, nilai tercatatakan disesuaikan pada waktu restrukturisasi.

b. Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas adalah risiko yang terjadi saat Perusahaan dan Entitas Anak tidak dapat memenuhikewajibannya yang terkait dengan liabilitas keuangan yang akan diselesaikan dengan caramemberikan uang tunai atau aset keuangan lainnya.

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko liabilitas dengan memproyeksikan arus kas danmenjaga keseimbangan serta fleksibilitas dari kesinambungan dalam pendanaan. Pengendalian danprosedur treasury digunakan untuk memastikan bahwa kas yang memadai akan dipertahankan untukmenutupi kebutuhan modal operasional secara harian dan berkala.

Manajemen terus memonitor liabilitas Perusahaan dan Entitas Anak di masa depan dan juga untukliabilitas kontinjensinya, serta mengatur cadangan kas yang diperlukan menurut kebutuhan internal.

Page 121: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

118

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

b. Risiko Likuiditas

Berikut ini adalah liabilitas keuangan kontraktual berdasarkan jatuh temponya, yang termasukestimasi pembayaran bunga dan tidak termasuk dampak dari perjanjian saling hapus Perusahaan danEntitas Anak:

Lancar Tidak LancarDalam 6 sampai 1 sampai 5 Lebih dari6 bulan 12 bulan tahun 5 tahun

US$ US$ US$ US$

30 September 2017: Utang usaha 9.466.693 882.766 − − Biaya yang masih harus dibayar 54.736.945 − − − Utang bank 90.516.535 − − − Utang terjamin 950.220.783 − − −

Utang tidak terjamin danwesel bayar − − 6.865.319 18.926.440

Pinjaman modal kerja − − 23.195.000 − Utang kredit pembiayaan 23.526 23.128 61.615 −

Liabilitas keuangan jangkapendek lainnya 7.922.661 − − −

Jumlah 1.112.877.143 905.894 30.121.934 18.926.440

31 Desember 2016: Utang usaha 11.986.713 − − − Biaya yang masih harus dibayar 56.917.886 − − − Utang bank 85.729.859 − − − Utang terjamin 947.993.133 − − −

Utang tidak terjamin danwesel bayar − − 6.354.339 18.670.630

Pinjaman modal kerja − − 23.570.000 − Utang kredit pembiayaan 20.859 20.859 − −

Liabilitas keuangan jangka pendeklainnya 5.350.242 − − −

Jumlah 1.107.998.692 20.859 29.924.339 18.670.630

Page 122: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

119

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

c. Risiko pasar

Risiko pasar adalah risiko dimana terdapat perubahan harga pasar, seperti suku bunga, nilai tukarmata uang asing, dan harga pasar lainnya yang akan mempengaruhi penghasilan Perusahaan danEntitas Anak serta nilai kepemilikan atas instrumen keuangan. Tujuan pengelolaan risiko pasaradalah untuk mengelola dan mengendalikan eksposur risiko pasar dalam parameter yang dapatditerima, sekaligus untuk mengoptimalkan pengembaliannya.

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki beberapa eksposur terhadap risiko pasar yang terdiri daririsiko suku bunga dan risiko nilai tukar mata uang asing.

(1) Risiko Tingkat Suku Bunga

Risiko tingkat suku bunga merupakan dampak dari perubahan suku bunga pada aset danliabilitas Perusahaan dan Entitas Anak. Risiko tingkat suku bunga pada umumnya disebabkankarena perubahan dari suku bunga tetap dan suku bunga mengambang. Ketikamempertimbangkan risiko tingkat suku bunga, lindung nilai atas suku bunga merupakan salahsatu cara untuk mengurangi risiko nilai wajar yang berhubungan dengan aset dan liabilitasdengan suku bunga tetap serta risiko arus kas yang berhubungan dengan aset dan liabilitasdengan suku bunga mengambang.

Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak adalah untuk meminimalkan eksposur risiko arus kaspendanaan jangka panjang. Bunga atas pinjaman jangka panjang biasanya dalam tingkat sukubunga tetap (fixed interest rates). Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan danEntitas Anak mempunyai tingkat bunga tetap (fixed interest rates) atas pinjaman kepada pihakbank, pihak ketiga dan pihak berelasi, dengan demikian, tidak terdapat risiko tingkat bunga padaPerusahaan dan Entitas Anak.

(2) Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing

Mayoritas transaksi Perusahaan dan Entitas Anak dilakukan dalam beberapa mata uang asing.Eksposur terhadap nilai tukar mata uang asing timbul karena transaksi aktivitas operasionalPerusahaan dan Entitas Anak yang didominasi dalam mata uang Rupiah dan mata uang lainnya,selain Dolar Amerika Serikat.

Perusahaan dan Entitas Anak juga peduli terhadap risiko pasar yang timbul dari fluktuasi nilaitukar. Manajemen telah menentukan kebijakan yang meminta Perusahaan dan Entitas Anakuntuk menjaga risiko nilai tukar terhadap mata uang fungsional. Tidak ada perjanjian spesifikuntuk mengurangi risiko melalui instrumen derivatif dan lindung nilai. Risiko nilai tukar timbulketika transaksi komersial dimasa yang akan datang terjadi atau pada saat pengakuan aset danliabilitas yang dinyatakan dalam mata uang selain mata uang fungsional.

Untuk mengurangi risiko terhadap risiko nilai tukar mata uang asing, Perusahaan dan EntitasAnak selalu memonitor arus kas dalam mata uang asingnya. Aset dan liabilitas keuangan dalammata uang asing, dijabarkan ke Dolar Amerika Serikat dengan kurs tengah Bank Indonesia yangtelah dijabarkan dalam Aset dan Liabilitas Moneter dalam Mata Uang Asing (Catatan 47).

Page 123: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

120

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

c. Risiko pasar (Lanjutan)

(2) Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing (Lanjutan)

Manajemen berpendapat bahwa Perusahaan dan Entitas Anak pada dasarnya telah melakukanlindung nilai terhadap risiko nilai tukar. Risiko ini diukur dengan menggunakan rencana arus kasdi dalam analisa sensitivitas. Tabel dibawah ini merangkum analisa sensitivitas terhadapkemungkinan perubahan kurs mata uang asing, dengan pertimbangan semua faktor lainnyaadalah konstan, terhadap laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016:

31 Desember 2016US$

IDR menurun0,32% 547.077EUR menurun 0,16% (24.987)YEN meningkat 0,16% (272.637)SEK meningkat0,11% (1)SGD menurun 1,41% 74CHF menurun0,40% (55)

Laba bersih 249.471

Manajemen melakukan survey melalui bank untuk mendapatkan estimasi atas nilai tukar matauang asing sampai dengan tanggal pelaporan. Estimasi perubahan mata uang asing meningkatsebesar0,32%untuk Yen Jepang dan 0,16%untuk Krona Swedia.Sedangkan estimasi perubahanmata uang asing menurun sebesar 0,16%untuk Indonesia Rupiah,0,11%untuk Euro Eropa,1,41%untuk Dolar Singapura, dan 0,40%untuk Franc Swiss jika dibandingkan dengan nilai tukarmata uang asing pada tanggal 31 Desember 2016.

Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak untuk mengelola aset keuangannya dalam mata uangasing dilakukan dengan menyediakan dana guna menyelesaikan liabilitas keuangan dalam matauang asing. Pada tanggal 31 Desember 2016, liabilitas keuangan dalam mata uang asing telahmelebihi jumlah aset keuangan dalam mata uang asing sebesar US$ 110.555.914. Hal inidisebabkan karena adanya utang terjamin milik Perusahaan yang belum selesai direstrukturisasi.Jika utang terjamin yang dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan mata uang lainnya selainDolar Amerika Serikat tidak dipertimbangkan, maka tidak ada selisih lebih liabilitas keuangandiatas aset keuangan. Jumlah ini menggambarkan nilai yang akan dibayarkan saat jatuh tempo.

Pengaturan Pembiayaan

Perusahaan memiliki fasilitas letter of credit dari Deutsche Bank sejumlah US$ 100,000,000. Fasilitas initersedia dalam beberapa periode sampai dengan 31 Desember 2016. Pada tanggal 30 September 2017,porsi yang belum digunakan adalah US$ 90.516.535.

Page 124: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

121

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

Estimasi Nilai Wajar

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atauuntuk keperluan pengungkapan.

PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilaiwajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut:

1. Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat1).

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkankuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan. Kuotasi nilai pasar yang digunakan untuk aset keuanganadalah harga penawaran, sedangkan untuk liabilitas keuangan adalah harga jual.

2. Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atauliabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dariharga) (tingkat 2), dan

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan pada pasar aktif (misalnya derivatifover-the-counter) ditentukan dengan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut memaksimumkanpenggunaan data pasar yang dapat diobservasi apabila tersedia dan sedapat mungkin meminimalisirpenggunaan estimasi yang bersifat spesifik dari entitas. Jika seluruh input yang dibutuhkan untukmenentukan nilai wajar instrumen keuangan dapat diobservasi, instrumen tersebut termasuk dalamtingkat 2.

3. Input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yangtidak dapat diobservasi) (tingkat 3).

Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi,instrumen ini termasuk dalam tingkat 3.

Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan nilai instrumen keuangan yang mencakup:

(a) Penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau pedagang efek untuk instrumen sejenis, dan(b) Teknik lain, seperti analisis arus kas yang didiskontokan, digunakan untuk menentukan nilai wajar

instrumen keuangan lainnya.

Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak diukur dan diakui dengan hirarki tingkatpengukuran nilai wajar tingkat 2 dan tingkat 3.

Page 125: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

122

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

Estimasi Nilai Wajar (Lanjutan)

Nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan adalah sebagai berikut:

30 September 2017 31 Desember 2016Nilai tercatat Nilai wajar Nilai tercatat Nilai wajar

US$ US$ US$ US$

Aset Keuangan:Aset Lancar:

Kas dan setara kas 2.804.431 2.804.431 3.468.469 3.468.469Piutang usaha, bersih 41.741.804 41.741.804 31.584.686 31.584.686Piutang lain-lain, bersih 2.389.211 2.389.211 3.032.953 3.032.953Aset keuangan lancar lainnya 6.003.649 6.003.649 5.906.063 5.906.063

Aset tidak lancar:Piutang non-usaha 38.962.688 38.962.688 39.574.362 39.574.362Aset keuangan tidak lancar

lainnya 997.722 997.722 998.945 998.945

Jumlah aset keuangan 92.899.504 92.899.504 84.565.478 84.565.478

Liabilitas keuangan:Liabilitas Jangka Pendek:

Utang usaha 10.349.459 10.349.459 11.986.713 11.986.713Biaya yang masih harus dibayar 54.736.945 54.736.945 56.917.886 56.917.886Utang bank 90.516.535 90.516.535 85.729.859 85.729.859Utang terjamin 950.220.783 950.220.783 947.993.134 947.993.134Bagian lancar atas liabilitas

jangka panjang: Utang kredit pembiayaan 28.220 28.220 41.718 −

Liabilitas keuanganjangka pendek lainnya 7.922.661 7.922.661 5.350.242 5.350.242

Liabilitas Jangka Panjang:Utang tidak terjamin dan

wesel bayar 25.791.759 25.791.759 25.024.969 22.336.237Pinjaman modal kerja 23.195.000 23.195.000 23.570.000 21.603.828Utang kredit pembiayaan 80.050 80.050 67.977 67.977

Jumlah liabilitas keuangan 1.162.841.412 1.162.841.412 1.156.682.498 1.151.985.876

Instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo satu (1) tahun atau kurang (kas dan setara kas,piutang usaha, piutang lain-lain, aset keuangan lancar lainnya, utang usaha, biaya yang masih harusdibayar, liabilitas keuangan lancar lainnya). Nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuangan inidipertimbangkan telah mendekati nilai wajarnya karena merupakan jangka pendek.

Page 126: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

123

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

Estimasi Nilai Wajar (Lanjutan)

Instrumen keuangan jangka panjang dengan jatuh tempo lebih dari satu (1) tahun. Nilai wajar dari asetdan liabilitas keuangan ini diperhitungkan dengan menggunakan diskonto arus kas di masa yang akandatang dengan menggunakan tingkat suku bunga yang dapat diobservasi pada pasar dari transaksiinstrumen dengan kondisi, risiko kredit dan waktu jatuh tempo yang sama.

Berdasarkan tingkatan nilai wajar yang berbeda-beda, tabel dibawah ini merupakan aset dan liabilitaskeuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang diukur pada nilai wajar pada tanggal 31 Desember 2016dan 2015:

30 September 2017Tingkat 1 Tingkat 2 Tingkat 3 Jumlah

US$ US$ US$ US$

Aset Keuangan:Aset Lancar: Kas dan setara kas − 28.04.431 − 28.04.431 Piutang usaha, bersih − 41.741.804 − 41.741.804 Piutang lain-lain, bersih − 2.389.211 − 2.389.211 Aset keuangan lancar lainnya − 6.003.649 − 6.003.649 Aset tidak lancar: Piutang non-usaha − − 38.962.688 38.962.688

Aset keuangan tidak lancar Lainnya − − 997.722 997.722

Jumlah aset keuangan − 52.939.095 39.960.409 92.899.504

Liabilitas keuangan:Liabilitas Jangka Pendek: Utang usaha − 10.349.459 − 10.349.459 Biaya yang masih harus dibayar − 54.736.945 − 54.736.945 Utang bank − 90.516.535 − 90.516.535 Utang terjamin − 950.220.783 − 950.220.783

Bagian lancar atas liabilitasjangka panjang:

Utang kredit pembiayaan − 28.220 − 28.220 Liabilitas keuangan

jangka pendek lainnya − 7.922.661 − 7.922.661Liabilitas Jangka Panjang:

Utang tidak terjamin dan wesel bayar − 25.791.759 − 25.791.759 Pinjaman modal kerja − 23.195.000 − 23.195.000 Utang kredit pembiayaan − 80.050 − 80.050

Jumlah liabilitas keuangan − 1.162.841.412 − 1.162.841.412

Page 127: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

124

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

Estimasi Nilai Wajar (Lanjutan)

31 Desember 2016Tingkat 1 Tingkat 2 Tingkat 3 Jumlah

US$ US$ US$ US$

Aset Keuangan:Aset Lancar: Kas dan setara kas − 3.468.469 − 3.468.469 Piutang usaha, bersih − 31.584.686 − 31.584.686 Piutang lain-lain, bersih − 3.032.953 − 3.032.953 Aset keuangan lancar lainnya − 5.906.063 − 5.906.063 Aset tidak lancar: Piutang non-usaha − − 39.574.362 39.574.362

Aset keuangan tidak lancar Lainnya − − 998.945 998.945

Jumlah aset keuangan − 43.992.171 40.573.307 84.565.478

Liabilitas keuangan:Liabilitas Jangka Pendek: Utang usaha − 11.986.713 − 11.986.713 Biaya yang masih harus dibayar − 56.917.886 − 56.917.886 Utang bank − 85.729.859 − 85.729.859 Utang terjamin − 947.993.134 − 947.993.134

Bagian lancar atas liabilitasjangka panjang:

Utang kredit pembiayaan − − − − Liabilitas keuangan

jangka pendek lainnya − 5.350.242 − 5.350.242Liabilitas Jangka Panjang:

Utang tidak terjamin dan wesel bayar − 22.336.237 − 22.336.237 Pinjaman modal kerja − 21.603.828 − 21.603.828 Utang kredit pembiayaan − 67.977 − 67.977

Jumlah liabilitas keuangan − 1.151.985.876 − 1.151.985.876

Tabel dibawah ini merupakan mutasi dari instrumen tingkat 3:

Piutang jangka Asetpanjang KeuanganKepada Tidak lancar Utang

Pihak berelasi Lainnya Terjamin JumlahUS$ US$ US$ US$

Saldo awal 19.574.180 998.944 (947.993.134) (927.420.010)Keuntungan (kerugian)

selisih kurs, bersih (81.245) (1.222) (2.227.649) (2.310.116)Pelunasan biaya proses − − − −

Saldo akhir 19.492.935 997.722 (950.220.783) (929.730.126)

Page 128: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

125

48. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

Manajemen risiko permodalan

Tujuan Perusahaan dan Entitas Anak dalam pengelolaan permodalan adalah untuk mempertahankankelangsungan usaha Perusahaan dan Entitas Anak guna memberikan imbal hasil kepada pemegangsaham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya serta mengelola struktur modal yang optimaluntuk meminimalisasi biaya modal yang efektif. Perusahaan dan Entitas Anak mengkaji dan mengelolastruktur modal secara aktif dan berkala untuk memastikan struktur modal dan pengembalian kepadapemegang saham sudah optimal dengan mempertimbangkan kebutuhan modal di masa depan dandefisiensi modal dari Perusahaan dan Entitas Anak, serta memproyeksikan tingkat keuntungan, arus kasbersih dari operasional, belanja modal dan kesempatan investasi yang strategis. Dalam rangkamempertahankan atau menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan Entitas Anak selalumenyesuaikan jumlah saham baru yang diterbitkan serta menambah/mengurangi jumlah utang dari waktuke waktu.

Konsisten dengan entitas lain dalam industri yang sama, Perusahaan dan Entitas Anak memonitorpermodalan berdasarkan gearing ratio. Gearingratio per tanggal 30September 2017 dan31 Desember2016adalah sebagai berikut:

2 0 1 7 2 0 1 6US$ US$

Jumlah pinjaman 1.089.724.077 1.082.317.961Dikurangi:

Kas dan setara kas (2.804.431) (3.468.467Aset keuangan lancar lainnya (6.003.649) (5.906.060Aset keuangan tidak lancar lainnya (997.722) (998.945

Liabilitas bersih 1.079.918.276 1.071.944.490

Jumlah defisiensi (943.538.831) (937.566.161)

Gearing ratio (0,87 ) (0,87

Jumlah liabilitas mencakup jumlah utang terjamin yang belum direstrukturisasi sebesarUS$ 947.993.134. Perusahaan akan merestrukturisasi utang ini pada tingkat yang berkelanjutan dimanatahap negosiasi dengan kreditur terjamin termasuk PPA/BPP sedang berlangsung. Jika usulanPerusahaan mengenai konversi utang menjadi modal diterima, maka hal ini akan memperbaiki strukturmodal gearing Perusahaan dan Entitas Anak.

49. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN

Pada tanggal 27 Pebruari 2017, Perusahaan menerima Surat Pemberitahuan Pemeriksaan Pajak dariDirektorat Jenderal Pajak No. S-161/PJ.05/2017 sebagai kelanjutan dari pemeriksaan buktipermulaan salah satu pelanggan Perusahaan. Dengan adanya Pemeriksaan Bukti Permulaan, makapemeriksaan yang terkait dengan permohonan restitusi PPN untuk periode Juli 2015 sampai denganApril 2016 sementara tertunda.

Page 129: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

PT ASIA PACIFIC FIBERS TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 30 September 2016

126

49. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN (Lanjutan)

Pada tanggal 6 Maret 2017, PT Asia Pacific Fibers Tbk mendirikan anak perusahaan yang sepenuhnyadimiliki oleh Perusahaan, dengan nama Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited. Anak Perusahaantersebutmerupakan sebuah perusahaan terbatas swasta yang didirikan berdasarkan hukum DaerahAdministratif Khusus Hong Kong ("HKSAR") dengan nomor registrasi perusahaan 2493881 dan kantorterdaftar di Hongkong.

Hal ini dimaksudkan untuk memfasilitasi restrukturisasi Utang Terjamin melalui skema pengaturan ini.Perusahaan akan melaporkan segala tindakan apapun di masa depan yang diambil melalui AnakPerusahaan dalam proses restrukturisasi kepada regulator.

50. PERNYATAAN STANDAR AKUTANSI KEUANGAN BARU

Berikut ini Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) baru atau revisi dan interpretasi yangdikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), standar akuntansi ini akan berlaku efektifuntuk laporan keuangan perusahaan untuk periode dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017:

- PSAK 69 : Agrikultur-Amandemen PSAK 1 : Penyajian laporan keuangan- ISAK 31 (revisi 2015): Intrepretasi atas ruang lingkup PSAK 13: Properti investasi- Amandemen PSAK 16 : Aset tetap

Pada saat penerbitan laporan keuangan, Perusahaan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul daripenerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Perusahaan.

51. REKLASIFIKASI AKUN

Beberapa akun tertentu dalam laporan keuangan konsolidasian tahun 2015and 2014 telah direklasifikasi agarsesuai dengan penyajian pada laporan keuangan konsolidasian tahun 2016. Rincian akun tersebut adalahsebagai berikut:

31 Desember 2015Penyajianterdahulu Reklasifikasi

Setelahreklasifikasi

US$Laporan posisi keuangan

Piutang usaha – Pihak berelasi 19.479.699 (19.479.699 ) –Piutang non-usaha – Pihak berelasi 19.552.932 (19.552.932 ) –Piutang non-usaha – Pihak ketiga – 39.032.631 39.032.631

52. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

Perusahaan menerbitkan laporan keuangan konsolidasian. Informasi keuangan tambahan PT Asia PacificFibers Tbk (Entitas Induk saja) pada lampiran 1 sampai dengan lampiran 6 disajikan untuk tujuan analisahasil usaha Entitas Induk saja. Informasi keuangan tambahan PT Asia Pacific Fibers Tbk (Entitas Induksaja) berikut ini harus dibaca bersamaan dengan laporan keuangan konsolidasian PT Asia Pacific FibersTbk dan Entitas Anak.

Page 130: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran -1

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN POSISI KEUANGAN30 September 2017, 31 Desember 2016 dan 1 Januari 2016

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

1 Januari2016

US$ US$ US$ASET

ASET LANCARKas dan setara kas 2.783.855 3.447.893 2.636.572Piutang usaha, setelah dikurangi penyisihan penurunan

nilai sebesar US$ 15.657.945pada tahun 2016, 2015 dan 2014

Pihak ketiga 41.741.804 31.584.686 31.567.047Pihak berelasi – – –

Piutang lain-lain, setelah dikurangipenyisihan penurunan nilai sebesarUS$ 67.637.756 pada tahun 2016, 2015 dan 2014

Pihak ketiga 2.389.211 3.032.953 2.787.973Aset keuangan lancar lainnya 6.003.649 5.906.060 5.969.375Persediaan 55.486.457 59.691.450 61.164.596Uang muka pembelian

Pihak ketiga 3.155.815 2.330.122 6.076.917

Pihak berelasi – – –

Pajak dibayar dimuka 9.879.921 10.178.297 11.419.541Biaya dibayar dimuka 800.549 1.828.659 2.128.943

Jumlah Aset Lancar 122.241.261 118.000.120 123.750.964

ASET TIDAK LANCARPiutang non-usaha kepada pihak berelasi, setelah

dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesarUS$ 111,997,893 pada tahun 2017, 2016 dan 2015Pihak ketiga 41.628.233 42.239.907 41.698.176Pihak berelasi – – –

Aset keuangan tidak lancar lainnya 997.722 998.945 991.274Aset tetap, setelah dikurangi dengan akumulasi penyusutan

sebesar US$ 1.717.321.356pada tahun 2017US$ 1.713.765.001 pada tahun 2016, danUS$ 1.709.106.418 pada tahun 2015 68.358.719 69.647.040 61.876.082

Aset tidak berwujud 102.614 107.319 113.590Investasi pada Entitas Anak 31.170 31.170 31.170Aset pajak tangguhan 121.284 2.801.154 6.710.119

Jumlah Aset Tidak Lancar 111.208.571 115.825.535 111.420.411

JUMLAH ASET 233.481.002 233.825.655 235.171.375

Page 131: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran -2

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN POSISI KEUANGAN30 September 2017, 31 Desember 2016dan 1 Januari 2016

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

1 Januari2016

US$ US$ US$LIABILITAS DAN EKUITAS (DEFISIENSI)

LIABILITAS JANGKA PENDEKUtang usaha

Pihak ketiga 10.349.459 11.986.713 12.241.858Biaya yang masih harus dibayar 54.736.945 56.917.886 50.446.641Utang pajak 155.887 145.695 149.767Utang bank 90.516.535 85.729.859 88.135.716Liabilitas imbalan kerja jangka pendek - 532.715 366.276Utang terjamin 950.220.783 947.993.134 945.081.879Bagian lancar dari liabilitas jangka panjang:

Utang kredit pembiayaan 28.220 32.003 41.379Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya 7.914.259 5.275.311 5.282.611

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.113.922.087 1.108.613.316 1.101.746.127

LIABILITAS JANGKA PANJANGPinjaman dari institusi keuangan lain:

Utang tidak terjamin dan wesel bayar 25.791.759 25.024.969 24.032.636Pinjaman modal kerja 23.195.000 23.570.000 22.070.000Utang kredit pembiayaan 13.521 77.692 5.940

Pendapatan ditangguhkan 191.587 199.962 212.526Liabilitas pajak tangguhan − − −

Imbalan pasca kerja jangka panjang 11.154.807 11.154.807 9.759.801

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 60.346.675 60.027.430 56.080.903

Jumlah Liabilitas 1.174.268.763 1.168.640.746 1.157.827.030

Page 132: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran-3

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)30 September 2017, 31 Desember 2016dan 1 Januari 2016

30 September2 0 1 7

31 Desember2 0 1 6

1 Januari2016

US$ US$ US$LIABILITAS DAN EKUITAS (DEFISIENSI)

EKUITAS (DEFISIENSI)Modal SahamModal dasar 12.357.255.000 saham dengan nilai

Nominal Rp 1000 per lembar sahamuntuk Seri A,Rp 1000 per saham untuk Seri Bdan Rp 40 persaham untuk Seri C pada tahun2016, 2015 dan 2014

Modal ditempatkan dan disetor penuh219.696.000 Seri A dan 2.276.057.347 Seri Cpada tahun 2016, 2015 dan 2014 635.689.316 635.689.316 635.689.316

Tambahan modal disetor 624.344.507 624.344.507 624.344.507Saldo laba (akumulasi defisit)

Ditentukan penggunaannya 2.345.301 2.345.301 2.345.301Tidak ditentukan penggunaannya (2.203.166.885 ) (2.197.194.215 ) (2.185.034.779)

Jumlah defisiensi (940.787.761) (934.815.091) (922.655.655)

JUMLAH LIABILITAS DANEKUITAS (DEFISIENSI) 233.481.002 233.825.655 235.171.375

Page 133: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran -4

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF KONSOLIDASIANUntuk periode-periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 2016

30 September2017

30 September2016

US$ US$PENDAPATAN

Pendapatan bersih 286.915.347 265.185.377Pendapatan usaha lainnya 2.484.350 3.146.740Jumlah pendapatan 289.399.697 268.332.118

BEBAN POKOK PENJUALAN (271.668.441 ) (254.370.897 )

RUGI KOTOR 17.731.257 13.961.220

Beban umum dan administrasi (11.035.603 ) (10.473.647 )Beban keuangan (2.199.476 ) (3.309.131 )Beban penjualan (6.500.492 ) (6.115.245 )Laba (rugi) selisih kurs, bersih (2.438.153 ) (10.450.209 )Penyelesaian atas klaim asuransi, bersih 158.123 33.250Laba atas penjualan atau penghapusan aset tetap − − Pendapatan lain-lain, bersih 991.546 4.890.065

(21.024.056 ) (25.424.917 )

RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (3.292.799 ) (11.463.696 )

BEBAN PAJAK Kini − −

Tangguhan (2.679.872 ) (1.877.798 )

Jumlah Beban Pajak (2.679.872 ) (1.877.798 )

JUMLAH RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (5.972.671 ) (13.341.494 )

PENDAPATAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN,SETELAH PAJAK

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugiPengukuran kembali imbalan pasca kerja − − Penghasilan (beban) pajak terkait − −

Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi − –

Jumlah pendapatan (rugi) komprehensif lain, setelah pajak − −

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (5.972.671 ) (13.341.494 )

Jumlah rugi yang diatribusikan kepadapemilik Perusahaan (5.972.671 ) (13.341.494 )

Jumlah rugi komprehensif yang diatribusikan kepadapemilik Perusahaan (5.972.671 ) (13.341.494 )

LABA (RUGI) PER SAHAM:Dasar (0,00 ) (0,01 )Dilusian (0,00 ) (0,01 )

Page 134: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran -5

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN PERUBAHAN EKUITASUntuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2017 dan 31 Desember 2016

Saldo Laba(Akumulasi Defisit)

Modal SahamTambahan

modal disetorDitentukan

PenggunaannyaTidak ditentukan

PengunaannyaJumlah Ekuitas

(Defisiensi)US$ US$ US$ US$ US$

Saldo per 31 Desember 2015 635.689.316 624.344.507 2.345.301 (2.185.034.779) (922.655.655)

Jumlah rugi bersih tahun berjalan – – – (13.341.494) (13.341.494)

Pendapatan komprehensif lain, setelah pajak – – – – –

Saldo per 31 Desember 2016 635.689.316 624.344.507 2.345.301 (2.198.376.168) (935.997.044)

Jumlah rugi bersih tahun berjalan – – – (5.972.671) (5.972.671)

Rugi komprehensif lain, setelah pajak – – – − −

Saldo per 30September 2017 635.689.316 624.344.507 2.345.301 (2.203.166.885) (940.787.761)

Page 135: Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... · Laporan Keuangan Konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk ... Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Catatan atas Laporan

Lampiran -6

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk(ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN ARUS KASUntuk periode-periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2017 dan 2016

30 September2017

30 September2016

US$ US$

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan dari pelanggan 312.773.271 290.240.010Pembayaran kepada pemasok (216.905.710) (211.300.474)Pembayaran gaji (9.460.760) (8.889.513)Pembayaran kas operasi lainnya, bersih (84.662.767) (70.304.220)

Kas yang diperoleh dari operasi 1.744.033 (254.197)Penghasilan bunga 5.762 (17.161)Beban bunga dan administrasi bank (720.296) (2.334.100)Penerimaan atas penyelesaian klaim asuransi 27.590 4.934.475Pembayaran pajak penghasilan (1.515.373) (1.496.313)Penerimaan hasil restitusi pajak 2.899.751 4.778.381

Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Operasi 2.441.467 5.611.085

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIPembelian aset tetap (2.268.226) (6.552.523)Penjualan aset tetap - –

Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (2.268.226) (6.552.523)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan pinjaman modal kerja (375.000) 1.000.000Pembayaran utang bank − –Pembayaran utang kredit pembiayaan (37.952) (24.191)

Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk)Aktivitas Pendanaan (412.952) 975.809

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIHKAS DAN SETARA KAS (239.710) 34.371

PENGARUH SELISIH KURS (424.328) 640.718

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 3.447.893 2.636.572

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 2.783.855 3.311.660