karakteristik sosial ekonomi petani sayuran di …digilib.unila.ac.id/27880/3/skripsi tanpa bab...

54
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN RAMAN UTARA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2016 (Skripsi) Oleh DENI ALFARIZI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2017

Upload: phamcong

Post on 08-Apr-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN

DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN RAMAN UTARA

KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

TAHUN 2016

(Skripsi)

Oleh

DENI ALFARIZI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2017

Page 2: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

ABSTRAK

KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN

DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN RAMAN UTARA

KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2O16

Oleh

Deni Alfarizi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi petani

sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur

Tahun 2016. Titik tekan kajiannya pada (1) luas lahan, (2) biaya produksi, (3) cara

pemasaran, (4) pendapatan bersih, (5) tingkat pendidikan anak petani dan (6)

lokasi tanam.

Penelitian ini menggunakan metode diskriptif. Populasi penelitian ini sebanyak

118 KK, semua dijadikan responden dalam penelitian. Pengumpulan data

dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi serta wawancara

terstruktur. Analisis data dilakukan dengan tabulasi frekuensi sebagai indikator

analisis dalam penelitian.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: sebagian besar responden yaitu 115 atau

(97,46%) memiliki luas lahan sempit yaitu < 0,20 Ha, responden mengeluarkan

rata-rata biaya produksi dalam satu musim adalah sebesar Rp.2,347,864,- per

musim, biaya produksi yang paling tinggi adalah untuk menanam sayuran terong

yaitu Rp. 3,229,375,- per seperempat hektar per musim. Sebagian besar responden

yaitu 100 atau (84,75%) melakukan pemasaran hasil pertaniannya melalui

perantara distributor. Sebagian besar responden yaitu 96 atau (81,36%) memiliki

pendapatan yang rendah, di bawah rata-rata (Rp. 2,646,750,-) per musim, Sebagian

besar pendidikan formal anak responden tergolong ke dalam pendidikan dasar

(SD dan SMP) yaitu sebanyak 221 atau 86,4%. Lokasi tanam sayuran cenderung

berada di dekat sumber air baik itu irigasi, sungai ataupun rawa.

Kata Kunci : Karakteristik Sosial, Ekonomi, Petani Sayuran.

Page 3: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

ABSTRACT

The Characteristic of Social Economic of Vegetable Farmer

at Raman Aji Village of Raman Utara District East Lampung Regency

in 2016

By

Deni Alfarizi

The aim of this research is to knowing social economic characeristic of vegetable

farmers in Raman Aji village, Raman Utara district, East Lampung regency in

2016.

The point scopes are: (1) land area, (2) production cost, (3) ways of marketing (4)

net income, (5) level of education the children of farmers, (6) planting location.

The method of this research uses the descriptive method. Population of this

research as much as 118 head of family, all of them to be respondents in this

research. Data were taken by those technique observation, documentation and

structured interview. Data analysis is done by frequency tabulation as analysis

indicator in this research.

The result of the research show that : most respondents that is 115 or (97,46%)

have a narrow land area that is < 0,20 Ha. Respondents spent an average cost of

production for quarter of hectare amounted Rp. 2,347,864,- per season, the highest

production cost are for to grow vegetables eggplant that is Rp. 3,229,375,- per

quarter hectare per season. Most respondents that is 100 or (84,75%) marketing

their agricultural products through distributors. Most respondents that is 96 or

(81,36%) have a low income, below average (Rp. 2,646,750,-) per season. Most of

the respondent’s children’s education classified in to primary education (primary

school and junior high school) that is 221 or 86,4%. Vegetable planting sites tend

to be near water sources be it irrigation, river or swamp.

Keyword : Characteristic Social, Economic, Vegetable Farmer.

Page 4: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN

DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN RAMAN UTARA

KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

TAHUN 2016

Oleh

DENI ALFARIZI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar

SARJANA PENDIDIKAN

Pada

Program Studi Pendidikan Geografi

Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Universitas Lampung

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2017

Page 5: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN
Page 6: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN
Page 7: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN
Page 8: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

RIWAYAT HIDUP

Nama lengkap penulis adalah Deni Alfarizi, lahir di Raman Utara

Lampung Timur pada 09 Desember 1993, anak pertama dari dua

bersaudara pasangan Bapak Sujono dan Ibu Jumini.

Penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar Negeri 5 Raman Aji pada tahun

2006 dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Negeri 1 Raman Utara diselesaikan

pada tahun 2009. Penulis melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menengah Atas

Negeri 1 Kota Gajah dan selesai pada tahun 2012.

Pada tahun 2012 penulis terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Lampung di

Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan

Sosial melalui jalur SNMPTN Uji Tertulis.

Page 9: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

Motto

Akhlak yang Mulia Adalah Membalas Keburukan dengan Kebaikan,

Kalau Hanya Berbuat Baik Kepada yang Baik Maka itu Sudah

Merupakan Keharusan

(Firanda Andirja, MA)

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan

boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk

bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui

(Al-Quran Surah Al-Baqarah : 216)

Page 10: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahilladzi bini’matihi tatimmushshalihaat, segala puji bagi Allah,

dengan nikmat-Nya lah segala kebaikan menjadi sempurna.

Ku persembahkan karya kecilku ini untuk...

Bapak dan Ibuku tercinta untuk perjuangannya, ketulusan kasih sayang dan

cintanya yang telah membesarkanku dengan penuh kesabaran dan tak hentinya

doa dan materi untuk keberhasilanku...

Keluarga besarku yang selalu menantikan keberhasilanku...

Para pendidikku yang dengan tulus dan ikhlas berbagi ilmu kepadaku...

Semua sahabatku yang dengan senang hati dan tulus ikhlas memberikan bantuan,

semangat dan motivasi untuk keberhasilanku...

Serta almamater tercinta “Universitas Lampung”

Page 11: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

SANWACANA

Bismillahirohmanirrohiim,

Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atas limpahan

nikmat-nikmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul:

“Karakteristik Sosial Ekonomi Petani Sayuran Di Desa Raman Aji Kecamatan

Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016”. Skripsi ini ditulis sebagai

salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi Pendidikan

Geografi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Drs. Buchori Asyik, M.

Si. selaku pembimbing utama sekaligus Pembimbing Akademik yang telah

banyak memberikan masukan-masukan dan pengarahan sekaligus motivasi selama

penulis menyelesaikan skripsi maupun studi di Program Studi Pendidikan

Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, serta

kepada Bapak Drs. Sudarmi, M.Si. selaku pembimbing pembantu yang telah

banyak memberikan bimbingan dan pengarahan sekaligus petunjuk selama

penulis menyelesaikan penyusunan skripsi dan Bapak Dedy Miswar, S. Si. M. Pd.

selaku penguji.

Page 12: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

Ucapan terimakasih juga tidak lupa penulis haturkan kepada semua pihak yang

telah membantu, baik moral maupun materil, yaitu kepada:

Dalam kesempatan ini dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih

yang tulus ikhlas kepada:

1. Bapak Dr. H. Muhammad Fuad, M.Hum. selaku Dekan Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

2. Bapak Dr. Abdurrahman, M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan

Kerjasama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

3. Bapak Drs. H. Buchori Asyik, M.Si., selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan

dan Umum Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung

4. Bapak Drs. Supriyadi, M.Pd. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan

Alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

5. Bapak Drs. Zulkarnain, M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial yang telah memberikan kemudahan kepada penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Drs. I Gede Sugiyanta, M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Geografi yang telah memberikan kemudahan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Geografi di Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada penulis.

8. Bapak Masdar selaku Kepala Desa Raman Aji beserta staf jajarannya yang

telah memberi izin untuk melakukan penelitian dan memberikan pelayanan

administrasi.

Page 13: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

9. Petani Sayuran di Desa Raman Aji yang telah meluangkan waktu dan

memberikan banyak informasi selama melakukan penelitian.

10. Sahabat-sahabat terbaikku dan seperjuanganku di Geografi 2012 tanpa

terkecuali. Terima kasih atas bantuan, doa, serta senyuman kalian sehingga

kita bisa menjalani semua ini dengan penuh kebersamaan dan persaudaraan.

11. Teman-teman di Geografi baik kakak tingkat maupun adik tingkat semuanya

trimakasih atas bantuannya yang telah diberikan selama ini.

12. Teman-teman KKN-KT seperjuannganku di SMPN 1 Heni Arong Lumbok

Seminung.

13. Sahabat-sahabatku di Asrama Banyu Biru terima kasih atas doa, semangat,

dan dorongan serta kebersamaannya selama ini.

14. Semua pihak yang telah membantu penyelesaian studi ini yang tidak dapat

penulis sebutkan satu persatu, penulis hanya dapat menyampaikan ucapan

terimakasih yang sedalam-dalamnya.

Semoga Allah SWT memberikan berkah dan rahmat-Nya serta membalas

kebaikan kita semua. Akhir kata dengan penuh harapan semoga skripsi ini dapat

bermanfaat dan Allah SWT akan selalu memberikan kekuatan kepada kita semua,

amin.

Bandar Lampung, Mei 2017

Penulis,

Deni Alfarizi

Page 14: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

i

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL .................................................................................... iiiDAFTAR GAMBAR ................................................................................ vDAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. vii

I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1B. Identifikasi Masalah ......................................................................... 6C. Rumusan Masalah ........................................................................... 7D. Tujuan Penelitian ............................................................................. 8E. Kegunaan Penelitian ........................................................................ 8F. Ruang Lingkup Penelitian ............................................................... 9

II TINJUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Tinjauan Pustaka ............................................................................. 101. Pengertian Geografi ................................................................... 102. Karakteristik Sosial Ekonomi .................................................... 113. Petani Sayuran ............................................................................ 124. Luas Lahan Garapan .................................................................. 135. Pemasaran ................................................................................... 146. Biaya Produksi ........................................................................... 157. Pendapatan Bersih ...................................................................... 168. Pendidikan Formal Anak Petani Sayuran .................................. 169. Lokasi Tanam Petani Sayuran .................................................... 18

B. Penelitian Sejenis ............................................................................ 18C. Kerangka Pikir ................................................................................. 20

III METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian ............................................................................ 22B. Populasi dan Sampel ....................................................................... 23

1. Populasi ....................................................................................... 232. Sampel.......................................................................................... 24

C. Variabel Penelitian dan Indikator Penelitian ................................... 24

Page 15: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

ii

1. Variabel Penelitian ...................................................................... 242. Indikator Penelitian ..................................................................... 25

D. Teknik Pengumpulan Data .............................................................. 271. Teknik Observasi ....................................................................... 272. Teknik Dokumentasi .................................................................. 283. Teknik Wawancara Terstruktur .................................................. 28

F. Teknik Analisa Data ........................................................................ 29

IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Kondisi Geografis Daerah Penelitian .............................................. 301. Letak Astronomis ....................................................................... 302. Letak dan Batas Administratif ................................................... 303. Penggunaan Lahan ..................................................................... 324. Iklim ........................................................................................... 365. Kondisi Sosial Ekonomi ............................................................. 39

B. Keadaan Penduduk .......................................................................... 401. Jumlah, Persebaran dan Kepadatan Penduduk ........................... 402. Komposisi Penduduk ................................................................. 43

a. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin ...... 44b. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan .............. 47c. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian ................. 49

C. Hasil Penelitian1. Luas Lahan ................................................................................. 522. Biaya Produksi ........................................................................... 563. Pemasaran ................................................................................... 594. Pendapatan Bersih ...................................................................... 655. Pendidikan Formal Anak Petani ................................................. 686. Lokasi Tanam Petani Sayuran .................................................... 71

D. Pembahasan...................................................................................... 741. Luas Lahan ................................................................................. 742. Biaya Produksi ........................................................................... 753. Pemasaran ................................................................................... 764. Pendapatan Bersih ...................................................................... 785. Pendidikan Formal Anak Petani ................................................. 786. Lokasi Tanam Petani Sayuran .................................................... 80

IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ..................................................................................... 82B. Saran ................................................................................................ 83

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 16: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

iii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Jumlah Petani Menurut Jenis Tanaman yang Ditanam di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015................. 2

2. Jumlah Petani Sayuran Menurut Jenis Sayuran yang Ditanamdi Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur tahun 2015 ........................................................... 3

3. Petani sayuran berdasarkan jenis sayuran yang ditanam, luas lahan,biaya produksi, cara pemasaran dan pendapatan kotor per musimdi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timurtahun 2015......................................................................................................... 4

4. Penggunaan Lahan di Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2015.......................................................... 32

5. Data Curah Hujan Kecamatan Raman Utara Tahun 2005-2014....................... 37

6. Penggolongan iklim menurut Schmidt-Ferguson.............................................. 38

7. Kepadatan penduduk di Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Berdasarkan Jumlah Pada Setiap DusunTahun 2015 ....................................................................................................... 40

8. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015................. 44

9. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015................. 48

10. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015............... 50

11. Jumlah Petani Menurut Jenis Tanaman yang Ditanam di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015............... 51

Page 17: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

iv

12. Jumlah Petani Sayuran Menurut Luas Lahan Sayuran di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016............... 53

13. Jumlah Petani Sayuran Berdasarkan Pengelompokan Luas Lahan Sayurandi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timurtahun 2016....................................................................................................... 53

14. Persebaran Petani Sayuran Menurut Luas Lahan Yang DimilikiPetani Sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2016........................................................ 54

15. Rata-Rata Biaya Produksi Sayuran per Jenis Sayuran per seperempat hektar lahanper Musim di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Tahun 2016 ..................... 56

16. Persebaran Petani Sayuran Menurut Biaya Produksi di Desa Raman AjiTahun 2016 ..................................................................................................... 57

17. Jumlah Petani Sayuran Menurut Cara Pemasaran Hasil Produksi Sayurandi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung TimurTahun 2016 ..................................................................................................... 60

18. Persebaran Petani Sayuran Menurut Cara Pemasaran Yang di Lakukandi Desa Raman Aji Tahun 2016 ...................................................................... 60

19. Jumlah Petani Sayuran Berdasarkan Arah Penjualan Sayuran di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Tahun 2016 ........................................................................ 62

20. Jenis sayuran, Umur tanaman, Jumlah panen, rata-rata hasil produksi per panen danRata-rata hasil panen per musim petani sayuran di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016.......................... 65

21. Rata-rata hasil produksi per musim, pendapatan kotor, modal danpendapatan bersih petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara

Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016 ......................................................... 66

22. Persebaran Petani Sayuran menurut Pendapatan Bersih per musim di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016........................... 66

23. Pendidikan Anak Petani Sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraTahun 2016 ................................................................................................................ 68

24. Persebaran anak petani menurut tingkat pendidikan di Raman Aji tahun 2016 69

Page 18: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Bagan Kerangka Pikir ............................................................................. 21

2. Peta Administrasi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara KabupatenLampung Timur Tahun 2016 ................................................................. 31

3. Diagram Penggunaan Lahan di Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2015 ............................................... 33

4. Peta Penggunaan Lahan Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2015 ............................................... 34

5. Peta Kepadatan Penduduk Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2015 ............................................... 41

6. Diagram Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015................. 48

7. Diagram Komposisi Penduduk Menurut Jenis Mata Pencahariandi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung TimurTahun 2015 ....................................................................................................... 50

8. Diagram Jumlah Petani Menurut Jenis Tanaman yang Ditanamdi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung TimurTahun 2015 ....................................................................................................... 51

9. Peta Persebaran Petani Sayuran Menurut Luas Lahan di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016……… 55

10. Peta Persebaran Petani Sayuran Menurut Biaya Produksi di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016……. 58

11. Peta Persebaran Petani Sayuran Menurut Cara Pemasaran di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016……. 61

12. Peta Pemasaran Sayuran Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2016……………………………….... 63

Page 19: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

vi

13. Peta Persebaran Petani Sayuran Menurut Tingkat Pendapatandi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung TimurTahun 2016……………………………………………………………….. 67

14. Peta Persebaran Anak Petani Sayuran Menurut Tingkat Pendidikandi Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung TimurTahun 2016………………………………………………………………... 70

15. Peta Persebaran Petani Sayuran Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur Tahun 2016 ............................................... 72

16. Peta Persebaran Lokasi Tanam Sayuran Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016 ...... 73

Page 20: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

vii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Kisi-Kisi Kuisioner ………………………………………………….. 88

Daftar Pertanyaan Kuisioner ………………………………………… 90

Rekapitulasi Data Hasil Penelitian …………………………………... 94

Surat Izin Penelitian Pendahuluan …………………………………… 106

Surat Keterangan Penelitian …………………………………………. 107

Surat Izin Penelitian dari Desa Raman Aji …………………………... 108

Page 21: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan salah satu Negara berkembang dengan sektor pertanian

sebagai sumber mata pencaharian bagi mayoritas penduduknya. Menurut hasil

sensus pertanian yang dilakukan oleh BPS tahun 2013 sebanyak 26 juta penduduk

Indonesia menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Oleh karena itu

sektor pertanian perlu terus dikembangkan seiring dengan pertambahan jumlah

penduduk dan perkembangan teknologi guna meningkatkan produksi hasil

pertanian. Produksi hasil pertanian berperan penting dalam pembangunan,

terutama untuk memenuhi konsumsi pangan masyarakat.

Pembangunan pertanian tidak hanya dititikberatkan pada peningkatan produksi,

namun juga diarahkan pada peningkatan pendapatan masyarakat, peningkatan

taraf hidup petani dan perluasan pasar produk pertanian. Kemampuan sektor

pertanian untuk memberikan kontribusi secara langsung terhadap pertumbuhan

ekonomi dan kesejahteraan rumah tangga petani tergantung pada tingkat

pendapatan usahatani dan surplus yang dihasilkan oleh sektor itu sendiri, dengan

demikian tingkat pendapatan usahatani di samping merupakan penentu utama

kesejahteraan rumah tangga petani, juga menjadi salah satu faktor penting yang

berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dan pembangunan suatu bangsa.

Page 22: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

2

Sektor pertanian merupakan salah satu tumpuan perekonomian di Kecamatan

Raman Utara. Pertanian di Kecamatan Raman Utara merupakan sentra produksi

tanaman pangan dengan produk terbesarnya adalah padi dan singkong. Selain itu,

tanaman hortikultura khususnya sayuran juga menjadi salah satu tanaman

pertanian yang diusahakan oleh masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan

hidupnya.

Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur

mempunyai jumlah penduduk sebesar 6.070 jiwa dengan jumlah kepala keluarga

sebesar 1.564 kepala keluarga. Sebanyak 2206 jiwa atau 1327 kepala keluarga

bermata pencaharian sebagai petani. Sebanyak 118 kepala keluarga petani di Desa

Raman Aji bekerja sebagai petani sayuran. Untuk lebih jelasnya lihat tabel berikut

ini :

Tabel 1 : Jumlah Petani Menurut Jenis Tanaman yang Ditanam di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2015

No Jenis Tanaman Jumlah KK Persentase (%)1 Padi 1150 86,662 Sayuran 118 8,893 Kakao 13 0,984 Singkong 21 1,585 Kelapa 5 0,386 Jagung 12 0,907 Karet 8 0,60

Jumlah 1327 100Sumber : Monografi Desa Raman Aji tahun 2015

Berdasarkan tabel 1 di atas, sebagian besar penduduk yaitu 1150 KK atau 86,66%

bermata pencaharian sebagai petani padi, kemudian petani sayuran sebanyak 118

KK atau 8,89%. Sedangkan jumlah yang paling sedikit adalah petani kelapa yaitu

berjumlah 5 KK atau 0,38%. Petani yang menjadi petani sayuran, mereka

menanami lahannya dengan berbagai jenis tanaman sayuran.

Page 23: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

3

Untuk lebih jelasnya lihat tabel di bawah ini :

Tabel 2. Jumlah Petani Sayuran Menurut Jenis Sayuran yang Ditanam di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur tahun 2015

No Jenis Sayuran Jumlah KK Persentase (%)1 Bayam 4 3,392 Kacang Panjang 28 23,733 Caisin 3 2,544 Kangkung 18 15,255 Pare 9 7,636 Terong 32 27,127 Oyong 24 20,34

Jumlah 118 100Sumber : Hasil Pra survey di Desa Raman Aji tahun 2015.

Berdasarkan tabel 2 di atas, jenis sayuran yang dibudidayakan di Desa Raman Aji

Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur adalah jenis sayuran yang

dapat tumbuh dan berkembang dengan baik di dataran rendah antara lain seperti

bayam, kacang panjang, caisin, kangkung, pare, terong seledri dan oyong. Jenis

sayuran tersebut ada yang sekali panen seperti bayam, caisin, kangkung, dan ada

juga yang dapat dipanen berkali-kali seperti kacang panjang, pare, terong dan

oyong.

Pertanian sayuran bagi penduduk di Desa Raman Aji tidak hanya menyediakan

lapangan kerja, akan tetapi juga menyediakan sumber penghasilan yang penting

bagi rumah tangga di pedesaan. Berdasarkan hasil pra survei pada tanggal 6

Desember 2015 terhadap 10 KK petani sayuran di Desa Raman Aji, seluruh

pendapatan dari hasil penjualan sayuran digunakan untuk memenuhi kebutuhan

hidup sehari-hari. Dalam kehidupan berumah tangga, pendapatan merupakan hal

yang sangat pokok dalam usahanya memenuhi kebutuhan hidup sehingga besar

kecilnya pendapatan rumah tangga akan menentukan tingkat kesejahteraan.

Page 24: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

4

Berikut gambaran mengenai pendapatan kepala keluarga petani sayuran di Desa

Raman Aji tahun 2015 :

Tabel 3 : Petani sayuran berdasarkan jenis sayuran yang ditanam, luas lahan, biayaproduksi, cara pemasaran dan pendapatan kotor per musim di Desa Raman AjiKecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur tahun 2015.

NoNamaPetani

JenisTanamanSayuran

LuasLahan(ha)

BiayaProduksi

(Rp)

CaraPemasaran

PendapatanKotor(Rp)

1 Ratno Bayam 0,125 900,000,- Pengecer 1,680,000,-

2 Didi Terong 0,25 3,340,000,- Pengecer 11,770,000,-

3 Asep Pare 0,25 2,650,000,- Distributor 6,380,000,-

4 Tukiman Pare 0,125 1,360,000,- Distributor 3,190,000,-

5 Karjo Oyong 0,25 2,390,000,- Pengecer 6,270,000,-

6 Handoyo K.Panjang 0,25 2,840,000,- Distributor 5,840,000,-

7 Katiyo Kangkung 0,25 1,750,000,- Distributor 2,750,000,-

8 Kamto K.Panjang 0,125 1,440,000,- Distributor 3,200,000,-

9 Dukiman Bayam 0,25 1,780,000,- Distributor 3,060,000,-

10 Yatno Kangkung 0,125 950,000,- Distributor 1,300,000,-

Rata-rata 0,2 1,940,000,- 4,544,000,-

Sumber : Hasil Pra survey di Desa Raman Aji tahun 2015.

Berdasarkan tabel 3 di atas, pertanian sayuran di Desa Raman Aji dicirikan

dengan luas lahan garapannya yang sempit. Rata-rata luas lahan yang dimiliki

oleh para petani di Desa Raman Aji adalah < 1 ha. Hal ini dikarenakan

kepemilikan lahan pertanian yang hanya dari warisan orang tua mengakibatkan

makin sempitnya lahan garapan petani. Luas lahan pertanian berpengaruh

terhadap pendapatan petani di pedesaan.

Biaya produksi yang dikeluarkan Petani Sayuran di Desa Raman Aji untuk 1 kali

tanam sayuran cukup tinggi. Berdasarkan hasil pra survey peneliti dengan

beberapa petani, rata-rata biaya produksi untuk satu kali masa tanam sayuran yaitu

sebesar Rp. 1,940,000,- Biaya produksi tersebut digunakan untuk, pengolahan

tanah, membeli benih, pupuk, obat-obatan, dan upah tenaga kerja.

Page 25: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

5

Cara pemasaran hasil pertanian petani sayuran di Desa Raman Aji umumnya

adalah dengan cara pemasaran melalui distributor. Dalam hal ini, petani dapat

melakukan penjualan kepada distributor di sawah ketika sayuran tersebut dipanen,

atau terkadang pihak distributor mendatangi petani dirumahnya untuk membeli

hasil pertaniannya. Petani tidak melakukan penjualan langsung kepada konsumen

tetapi dilimpahkan kepada distributor (sistem pemasaran tidak langsung). Dengan

sistem pemasaran yang tidak langsung menyebabkan harga jual sayuran rendah.

Petani sayuran di Desa Raman Aji memiliki penghasilan yang sedikit untuk

memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Hal ini dapat terlihat dari penghasilan

rata-rata yang diperoleh petani sebesar Rp. 4,544,000,- dalam waktu per musim.

Penghasilan tersebut belum dikurangi biaya yang digunakan untuk modal usaha

tani.

Pendapatan petani akan berpengaruh terhadap pendidikan formal yang ditempuh

anak-anaknya. Semakin tinggi pendapatan petani maka kemungkinan untuk

menyekolahkan anak-anaknya ke jenjang pendidikan tinggi lebih besar, walaupun

belum tentu petani yang berpendapatan tinggi anaknya disekolahkan sampai ke

jenjang pendidikan tinggi. Hal itu disebabkan budaya warisan yang masih melekat

pada petani yang beranggapan sekolah itu kurang penting selagi memiliki lahan

pertanian yang cukup luas. Sebaliknya ada beberapa petani yang berpenghasilan

sedang tetapi mampu menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang pendidikan

tinggi karena petani tersebut beranggapan dengan bersekolah dapat memperbaiki

taraf hidup keluarganya.

Page 26: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

6

Petani sayuran yang ada di Raman Aji ini umumnya adalah para petani yang

memiliki lahan pertanian di dekat irigasi, sungai, atau rawa sebagai sumber

pengairan. Hal ini dikarenakan pertanian di Raman Aji menggunakan sistem air

irigasi, namun air irigasi itu terkadang tidak mengalir ketika musim kemarau dan

mengalir hanya pada musim penghujan saja. Sesekali pada musim kemarau air

irigasi dapat mengairi sawah walaupun tidak rutin setiap tahun. Hal tersebut

menyebabkan mayoritas petani-petani yang memiliki lahan di dekat sumber air

sajalah yang menanam sayuran. Karena untuk menanam sayuran perlu air yang

cukup setiap harinya.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian dengan judul Karakteristik Sosial Ekonomi Petani Sayuran

di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun

2016.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka peneliti mengidentifikasikan

masalah sebagai berikut:

(1) Luas lahan yang dimiliki petani sayuran sempit

(2) Biaya produksi tanaman sayuran tinggi

(3) Cara pemasaran yang di lakukan petani sayuran memiliki harga rendah

(4) Rata-rata pendapatan bersih per musim rendah

(5) Tingkat pendidikan formal anak petani sayuran

(6) Lokasi tanam petani sayuran di Desa Raman Aji

Page 27: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

7

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang dikemukakan di atas, maka dibuat rumusan

masalah sebagai berikut:

(1) Berapakah rata-rata luas lahan yang dimiliki oleh petani sayuran di Desa

Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur tahun

2016?

(2) Berapakah besar biaya produksi per musim per rata-rata luas lahan yang

dikeluarkan petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara

Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016?

(3) Bagaimanakah cara pemasaran hasil pertanian petani sayuran di Desa

Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun

2016?

(4) Berapakah rata-rata pendapatan bersih per musim per rata-rata luas lahan

yang diperoleh petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara

Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016?

(5) Bagaimanakah tingkat pendidikan formal anak petani sayuran di Desa

Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun

2016?

(6) Dimanakah persebaran lokasi tanam petani sayuran di Desa Raman Aji

Kecamatan Raman Utara Tahun 2016?

Page 28: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

8

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

karakteristik sosial ekonomi petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur tahun 2016.

E. Kegunaan Penelitian

1. Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan pada

Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan

Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

2. Untuk mendapatkan informasi tentang karakteristik sosial ekonomi petani

sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung

Timur.

3. Menerapkan ilmu pengetahuan secara teori tentang geografi ekonomi untuk

diterapkan di lapangan.

4. Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi pemerintah

untuk memperhatikan kehidupan para petani berdasarkan kajian geografi.

5. Sebagai informasi bagi dinas pertanian, penyuluhan pertanian, kelompok

usaha tani, serta penduduk yang mengusahakan pertanian sayuran di Desa

Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur.

Page 29: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

9

F. Ruang Lingkup Penelitian

1. Ruang lingkup subyek penelitian adalah petani sayuran yang bertempat tinggal

di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur.

2. Ruang lingkup obyek penelitian yaitu karakteristik sosial ekonomi petani

sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung

Timur.

3. Ruang lingkup tempat penelitian adalah Desa Raman Aji Kecamatan Raman

Utara Kabupaten Lampung Timur.

4. Ruang lingkup waktu penelitian yaitu penelitian ini dilakukan pada tahun 2016.

5. Ruang lingkup ilmu pengetahuan dalam penelitian ini adalah Geografi

ekonomi.

Menurut Sumaatmadja (1988:54) bahwa: Geografi ekonomi adalah cabang

geografi manusia yang bidang studinya struktur keruangan aktivitas ekonomi.

Dengan demikian, titik berat studinya adalah aspek keruangan struktur ekonomi

manusia yang termasuk ke dalamnya bidang pertanian, industri, perdagangan,

transportasi, komunikasi, dan lain sebagainya.

Digunakannya geografi ekonomi sebagai ruang lingkup ilmu dalam penelitian ini

karena topik kajiannya sangat terkait dengan kehidupan manusia yang memang

tidak terlepas dari aktivitas ekonomi dalam rangka pemenuhan kebutuhan hidup

sehari-hari. Dalam penelitian ini akan mempelajari masalah yang berhubungan

dengan aktivitas ekonomi manusia khususnya di bidang pertanian.

Page 30: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

10

II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Tinjauan Pustaka

Untuk lebih terarahnya penelitian ini sebagai landasan teori maka akan

dikemukakan tinjauan pustaka sebagai berikut :

1. Pengertian Geografi

Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena

geosfer dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks

keruangan (Seminar dan lokakarya Geografi tahun 1988 yang diprakarsai oleh

Ikatan Geograf Indonesia (IGI) dalam Budiyono, 2003: 3).

Lebih lanjut lagi Bintarto dalam Budiyono (2003 : 3) menyatakan bahwa geografi

adalah ilmu pengetahuan yang menciptakan, menerangkan sifat-sifat bumi,

menganalisa gejala-gejala alam dan penduduk serta mempelajari corak yang khas

mengenai kehidupan dan berusaha mencari fungsi dari unsur-unsur bumi dalam

ruang dan waktu.

Berdasarkan pendapat Bintarto di atas, ilmu geografi sangat berperan penting

dalam mendeskripsikan fenomena-fenomena fisik maupun sosial di permukaan

bumi secara teliti, terarah dan harus rasional khususnya mengenai keberadaan

lokasi yang berbeda-beda di permukaan bumi sebagai tempat beraktivitas dan

tempat hidup manusia.

Page 31: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

11

Secara garis besarnya Sumaatmadja (1988:52) geografi dapat diklasifikasikan

menjadi tiga cabang, yaitu antara lain :

(1). Geografi fisik yaitu cabang geografi yang meliputi tanah, air, udara dengan

segala prosesnya. (2). Geografi manusia adalah cabang geografi yang bidang

studinya yaitu aspek keruangan gejala di permukaan bumi, yang mengambil

manusia sebagai objek pokok. (3). Geografi regional adalah suatu deskripsi yang

komprehensif-integratif aspek fisik dengan aspek manusia dalam keruangannya di

suatu keruangan.

Geografi ekonomi adalah cabang geografi manusia yang bidang studinya struktur

keruangan aktivitas ekonomi. Dengan demikian, titik berat studinya adalah aspek

keruangan struktur ekonomi manusia yang termasuk ke dalamnya bidang

pertanian, industri, perdagangan, transportasi, komunikasi, dan lain sebagainya.

Aktivitas di bidang pertanian khususnya petani sayuran banyak dipengaruhi oleh

faktor lingkungan dimana para petani memanfaatkan sumber daya alam

khususnya bagi para petani di Raman Aji yang memanfaatkan lahan yang dekat

dengan rawa/ sungai sebagai sumber mata air untuk mengairi tanaman

sayurannya.

2. Karakteristik Sosial Ekonomi

Menurut Depdikbud dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005:308),

Karakteristik berasal dari kata ”karakter” yang berarti mempunyai sifat khusus.

Karakteristik dapat diartikan sebagai sifat-sifat khusus yang dimiliki oleh suatu

benda.

Page 32: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

12

Keadaan sosial ekonomi setiap daerah berbeda tergantung sumber daya alam dan

sumber daya manusianya. Dalam hal ini Efendi (2005:77) merinci keadaan sosial

ekonomi petani sebagai berikut.

Keadaan sosial:1. Jumlah dan besarnya keluarga2. Agama dan adat istiadat3. Sejarah dari daerah tersebut4. Kepemimpinan5. Tingkat pendidikan penduduk6. Lembaga-lembaga sosial yang ada serta peranannya.

Keadaan ekonomi:1. Tingkat kehidupan dan kesejahteraan masyarakat2. Kesehatan masyarakat3. Koperasi dan fasilitas pemasaran4. Fasilitas pemberitaan5. Masalahan perburuhan dan kesempatan kerja6. Usaha atau kegiatan yang berkaitan dengan usahatani7. Sistem managemen dari usahatani8. Bentuk-bentuk kerja dan sistemnya9. Sistem upah buruh

Jadi dalam penelitian ini karakteristik sosial ekonomi adalah sifat-sifat khusus

yang dimiliki oleh petani yang berkaitan dengan sosial ekonominya. Karakteristik

sosial meliputi: tingkat pendidikan formal anak petani; sedangkan karakteristik

ekonomi meliputi: luas lahan yang dimiliki, cara pemasaran, biaya produksi dan

pendapatan bersih.

3. Petani Sayuran

Petani adalah orang yang pekerjaannya bercocok tanam (Kamus Besar Bahasa

Indonesia, 2005:1140). Sedangkan menurut Tohir (1991:41) petani adalah orang

yang bekerja pada sektor pertanian, baik pertanian kebun, ladang, sawah,

perikanan dan lainnya pada suatu lahan.

Page 33: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

13

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia sayuran adalah daun-daun seperti

sawi, tumbuh-tumbuhan (taoge), polong atau bijian (kapri, buncis) dan sebagainya

yang dapat dimasak. Secara umum sayuran merupakan bahan pangan asal

tumbuhan yang biasanya mengandung kadar air tinggi dikonsumsi dalam keadaan

segar atau setelah diolah secara minimal. (http://id.wikipedia.org/wiki/Sayuran,

diakses pada hari Rabu, 9 Desember 2015)

4. Luas Lahan Garapan

Lahan terbagi menjadi 2 yaitu lahan sawah dan lahan bukan sawah. Pada

umumnya lahan sawah merupakan lahan pertanian yang berpetak-petak dan

dibatasi oleh pematang, saluran untuk menahan/menyalurkan air, yang biasanya

ditanami padi sawah tanpa memandang dari mana diperolehnya atau status tanah

tersebut. Sebaliknya, lahan bukan sawah merupakan semua lahan selain sawah

yang meliputi: (1) lahan pekarangan, yaitu halaman sekitar rumah termasuk

dipakai untuk bangunan; (2) kebun, yaitu lahan kering yang biasanya ditanami

tanaman semusim atau tahunan dan terpisah oleh halaman rumah serta

penggunaannya tidak berpindah-pindah; (3) huma, yaitu lahan bukan sawah yang

biasanya ditanami tanaman musiman dan penggunaannya hanya semusim atau dua

musim, kemudian akan ditinggalkan bila sudah tidak subur lagi sehingga

kemungkinan lahan ini beberapa tahun kemudian akan dikerjakan kembali jika

sudah subur; (4) perkebunan, yaitu lahan yang khusus ditanami tanaman

perkebunan atau industri, seperti karet, kelapa, kopi, teh dan lain sebagainnya

Luas lahan garapan dalam penelitian adalah luas lahan sawah yang dimiliki dan

ditanami sayuran oleh para petani sayuran di Desa Raman Aji. Luas lahan

Page 34: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

14

berpengaruh terhadap produksi pertanian dan pendapatan petani. Sesuai dengan

pendapat Sukartawi (1990: 4) bahwa semakin luas lahan garapan yang diusahakan

petani, maka akan semakin besar produksi yang dihasilkan dan pendapatan yang

akan diperoleh bila disertai dengan pengolahan lahan yang baik. Hernanto (1990:

64) menggolongkan luas lahan garapan menjadi 3 kelompok yaitu:

1) Lahan garapan sempit yang luasnya kurang dari 0,5 Ha.

2) Lahan garapan sedang yaitu lahan yang luasnya 0,5 sampai dengan 2 Ha.

3) Lahan garapan luas yaitu lahan yang luasnya lebih dari 2 Ha.

5. Biaya Produksi

Biaya produksi berhubungan erat dengan uang, biaya produksi dalam usaha tani

dapat berupa uang tunai atau barang yang bernilai ekonomis dan berguna dalam

proses produksi (Sukartawi, 1990:54). Menurut Soekardi (1999:25), biaya

produksi diperlukan sebagai hal bergerak untuk pembelian pupuk, obat-obatan,

benih, upah tenaga kerja, dan sebagainya.

Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang digunakan dalam suatu usaha tani.

Berdasarkan uraian di atas biaya produksi ialah banyaknya uang yang dipakai

untuk pembelian pupuk, obat-obatan, benih, dan upah tenaga kerja selama satu

musim.

6. Pemasaran

Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang

ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan,

Page 35: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

15

mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan pembeli (Swasta,

1985:105). Sedangkan mudah tidaknya suatu pemasaran dipengaruhi oleh habis

tidaknya barang yang dipasarkan. Salah satu cara pemasaran adalah pemasaran

tidak langsung yaitu penyaluran barang-barang atau jasa dari produsen ke

konsumen melalui perantara atau distributor (Marius, 1999:195). Pemasaran tidak

langsung dapat dibagi menjadi 3 yaitu :

1. Penjualan barang melalui perantara distributor yaitu bentuk pemasaran

yang dijual terlebih dahulu oleh petani ke distributor pembeli barang atau

jasa tersebut.

2. Penjualan melalui pengecer yaitu bentuk pemasaran yang dilakukan di

tempat pengecer, petani tidak melakukan penjualan langsung kepada

konsumen tapi dilimpahkan kepada pihak pengecer.

3. Penjualan melalui makelar yaitu penjualan dilakukan oleh petani dengan

cara menjualnya kepada pihak makelar yaitu pembeli yang membeli hasil

petani sedikit demi sedikit dan di kumpulkan baru di distribusikan.

Lokasi pemasaran sebagai tempat penjualan hasil produksi ke konsumen akan

menentukan arah penjualan suatu barang. Petani sayuran di Desa Raman Aji

menjual hasil sayuran di lingkungan sendiri melalui warung-warung pengecer,

menjual di pasar yang ada di Desa Raman Aji dan ada yang menjual sayuran ke

luar daerah. Dalam pemasaran hasil produksi petani sayuran di Desa Raman Aji

terdapat tiga arah pemasaran yaitu arah pemasaran ke desa sendiri, arah

pemasaran ke pasar, dan arah pemasaran ke luar daerah.

Page 36: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

16

Dari pendapat di atas maka pemasaran adalah faktor penting dalam penjualan

hasil pertanian karena petani akan sangat terbantu dengan adanya pemasaran

tersebut untuk mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan sayurannya.

7. Pendapatan Bersih

Pendapatan usaha tani adalah selisih antara penerimaan (pendapatan kotor)

dengan total biaya produksi per usaha tani dengan satuan rupiah (Rp) (Suratiyah,

2009:88). Badriwan (2000:34) mengemukakan bahwa pendapatan kotor adalah

total seluruh penerimaan atau hasil yang diperoleh seseorang sebelum dikurangi

dengan total pengeluaran. Sedangkan pendapatan bersih adalah total penerimaan

atau hasil setelah dikurangi dari total pengeluaran.

Petani memperoleh pendapatan setiap akhir panen, yang berupa hasil kotor. Hasil

yang diterima petani tersebut akan dikurangi dengan biaya-biaya yang sudah

dikeluarkan petani untuk produksi taninya seperti pembelian pupuk, bibit, obat-

obatan, biaya pengolahan lahan, upah, dan sebagainya. Setelah dikurangi biaya-

biaya yang dikeluarkan pada saat penanaman maka petani akan memperoleh

pendapatan bersih yaitu sisa setelah dikurang dari pemakaian modal pada saat

penanaman.

8. Pendidikan Formal Anak Petani Sayuran

Pendidikan dapat diartikan sebagai salah satu sarana dalam meningkatkan kualitas

sumber daya manusia, yang dapat bertujuan untuk meningkatkan kualitas

hidupnya. Pendidikan dapat ditempuh melalui pendidikan formal dan informal.

Page 37: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

17

Pada kenyataannya terdapat berbagai kendala dalam proses pendidikan

diantaranya pemerataan pendidikan. Masalah pemerataan pendidikan adalah

persoalan bagaimana sistem pendidikan dapat menyediakan kesempatan yang

seluas-luasnya kepada seluruh warga negara untuk memperoleh pendidikan,

sehingga pendidikan itu menjadi wahana bagi pembangunan sumber daya manusia

untuk menunjang pembangunan (Tirtarahardja dan S. L. La Sulo, 2005:227).

Masalah pemerataan pendidikan untuk keluarga miskin terutama keluarga petani

menjadi salah satu permasalahan penting yang dihadapi pemerintah. Dengan

pendapatan petani yang rendah, banyak anak dari keluarga petani yang hanya bisa

bersekolah sampai ke jenjang pendidikian dasar dan menengah. Keadaan

demikian menyebabkan kemiskinan pada keluarga petani susah diatasi karena

bersifat turun-temurun.

Pendidikan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah lama pendidikan formal

yang ditempuh oleh keluarga petani, dalam hal ini adalah anak dari keluarga

petani sayuran. Dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003

pasal 17, 18, dan 19 tentang Sistem pendidikan bahwa pendidikan dibagi menjadi

3 jenjang pendidikan, yaitu sebagai berikut :

a. Pendidikan dasar = SD dan SMP

b. Pendidikan menengah = SMA/SMK sederajat

c. Pendidikan tinggi = Diploma/Sarjana

Page 38: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

18

9. Lokasi Tanam Petani Sayuran

Lokasi tanam petani sayuran adalah tempat petani sayuran tersebut melakukan

kegiatan bercocok tanam sayuran. Lokasi tanam tersebut akan di buatkan peta

persebaran lokasi tanam. Peta persebaran lokasi berisi pengelompokkan suatu

kumpulan wilayah yang berkaitan dengan beberapa letak geografis wilayah yang

meliputi dataran tinggi, pegunungan, sumber daya dan potensi penduduk yang

berpengaruh terhadap sosial ekonomi dan kultural yang memilki ciri khas khusus

dalam penggunaan skala yang tepat (Soekidjo,1994). Jadi, peta persebaran lokasi

tanam dalam penelitian ini akan menggambarkan persebaran lokasi lahan

pertanian tempat menanam sayuran yang dilakukan oleh petani sayuran yang ada

di Desa Raman Aji, dan memindahkan keadaan sesungguhnya kedalam peta, yang

dinyatakan dengan simbol perwakilan.

B. Penelitian Sejenis

Ariningsih Dwi (2011) hasil penelitiannya tentang karakteristik petani sayuran

lahan sawah di Desa Wonoharjo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus

bahwa sebanyak (82,76%) responden tergolong usia produktif, sebanyak (82,76%)

responden berpendidikan dasar SD dan SMP, sebanyak (58,62%) memiliki luas

lahan > 0,20 ha, sebanyak (48,28%) menanam sayuran kacang panjang dan sawi,

rata-rata biaya produksi responden per tahun sebesar Rp. 693.448,- , hasil

produksi sayuran per 16,16 ha per tahun mencapai 308.948 kg, pemasaran

dilakukan kepada distributor, sebanyak (72,41%) responden berpendapatan rendah

dibawah rata-rata (< Rp. 6.840.314), petani sayuran rata-rata memiliki jumlah

Page 39: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

19

tanggungan sebanyak 4 orang, dan sebanyak (62,07%) responden kebutuhan

pokok minimumnya tidak terpenuhi.

Sirait, Lilis S. (2009) hasil penelitiannya tentang faktor-faktor sosial ekonomi

yang mempengaruhi produktivitas dan pendapatan petani sayur mayor di

Kabupaten Karo bahwa faktor luas lahan, jumlah komoditi dan pola tanam secara

serempak berpengaruh nyata terhadap kesempatan kerja petani sayur-mayur.

Faktor sosial ekonomi (tingkat pendidikan, pengalaman bertani, tingkat

kosmopolitan, jumlah tanggungan keluarga dan luas lahan) berpengaruh tidak

nyata terhadap produktivitas lahan petani sayur-mayur. Faktor sosial ekonomi

(tingkat pendidikan, pengalaman bertani, tingkat kosmopolitan, jumlah

tanggungan keluarga dan luas lahan) berpengaruh tidak nyata terhadap

produktivitas tenaga kerja petani sayur-mayur. Faktor sosial ekonomi (tingkat

pendidikan, pengalaman bertani, tingkat kosmopolitan, jumlah tanggungan

keluarga dan luas lahan) berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani sayur-

mayur. Masalah yang dihadapi petani sayur-mayur adalah serangan penyakit

tanaman, tingginya harga pupuk, kelangkaan pupuk subsidi dan pupuk

palsu.Upaya untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi petani sayur-mayur

adalah penggunaan pestisida, pengurangan dosis pupuk, ketelitian dalam membeli

pupuk dan membeli pupuk dari distributor pupuk atau toko pupuk yang

terpercaya.

Yuni Hastuti (2008) hasil penelitianya berupa tesis tentang pengaruh penerapan

sistem agribisnis terhadap peningkatan pendapatan petani sayuran di kabupaten

boyolali menunjukkan bahwa mekanisme sistem pendampingan Tenaga ahli

Page 40: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

20

dengan pemberdayaan Petani melalui kelompok Tani Asparagus, Kucai dan

Sayuran (ASPAKUSA) telah dilaksanakan dengan baik, Penerapan sistem

Agribisnis pada Program pendampingan telah dilaksanakan dengan baik dan tanpa

pendampingan belum dilaksanakan dengan baik, Pendapatan rata-rata per hektar

per musim tanam pada petani program pendampingan sebesar Rp. 49.057.344,-

dan tanpa pendampingan sebesar Rp 20.384.120,-, Penerapan subsistem agribisnis

hulu, Budidaya, Pengolahan, Pemasaran dan Model Usahatani secara serempak

berpengaruh nyata terhadap pendapatan. Secara parsial agribisnis hulu, Budidaya,

Pengolahan dan Model usahatani Pendampingan berpengaruh nyata terhadap

pendapatan, sedangkan subsistem pemasaran tidak berpengaruh nyata.

C. Kerangka Pikir

Manusia yang bekerja sebagai petani, umumnya pekerjaan tersebut sebagai

sumber utama penghasilan guna memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Tetapi

pada kenyataannya tidak semua penghasilan yang diperoleh dari mata pencaharian

utama tersebut, mampu untuk memenuhi seluruh kebutuhan hidup yang

diperlukan. Hal ini terjadi karena sumber penghasilan atau pendapatan dari jenis

pekerjaan tersebut rendah dan tingginya harga berbagai macam kebutuhan hidup

masyarakat. Tinggi atau rendahnya pendapatan petani sayuran sangat ditentukan

dengan luas lahan yang dimiliki petani sayuran, cara pemasaran yang digunakan,

biaya produksi tanaman sayuran yang dikeluarkan, dan rata-rata pendapatan

bersih per musim nya. Selanjutnya pendapatan akan mempengaruhi tingkat

pendidikan formal anak petaninya. Semakin tinggi pendapatan petani

kemungkinan untuk menyekolahkan keluarganya ke jenjang pendidikan tinggi

Page 41: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

21

akan semakin besar daripada petani yang berpendapatan rendah. Lokasi tanam

yang ada di Desa Raman Aji perlu dilakukan pemetaan lahan untuk mengetahui

persebaran petani sayuran dan lokasi tanam pertanian sayuran yang ada di Desa

Raman Aji sebagai salah satu upaya dalam menganalisis karakteristik pertanian

sayuran yang ada di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Kabupaten

Lampung Timur.

Berdasarkan dari uraian tersebut cukup menarik bagi penulis untuk dilakukan

penelitian dengan judul karakteristik petani sayuran di Desa Raman Aji

Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016.

Gambar 1. Bagan Kerangka Pikir

(1) Luas lahan

(2) Pemasaran sayuran

(3) Besar biaya produksi

(4) Pendapatan bersih

(5) Tingkat pendidikan

(6) Lokasi tanam petani

sayuran

Karakteristik PetaniSayuran di Desa RamanAji

Page 42: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

22

III METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian adalah ilmu yang membincangkan metode-metode ilmiah

dalam menggali kebenaran pengetahuan (Hadari Nawawi dalam Tika, 2005:2)

sedangkan metodologi penelitian geografi adalah pelajaran yang menjelaskan

tentang metode-metode ilmiah untuk mengkaji kebenaran dan mengembangkan

pengetahuan yang menyangkut permukaan bumi dan lingkungannya, baik

lingkungan fisik maupun sosial (Tika, 2005:2).

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang

bersifat eksploratif yang bertujuan menggambarkan keadaan atau fenomena serta

mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan keadaan tertentu sesuai dengan

fakta-fakta yang tampak atau adanya dilapangan.

Arikunto (2006:7) penelitian yang bertujuan menggali secara luas tentang hal-hal

atau sebab-sebab yang mempengaruhi terjadinya sesuatu hal ini disebut

eksplorasi. Sedangkan penelitian deskriptif mempunyai tujuan untuk membuat

deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis faktual, dan akurat mengenai

fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki (Nasir,

1985:55).

Page 43: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

23

Berdasarkan pendapat di atas, maka metodologi penelitian ini bertujuan untuk

mendeskripsikan karakteristik petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan

Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016.

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah himpunan individu atau obyek yang banyaknya atau tidak

terbatas. Himpunan individu atau obyek yang terbatas adalah himpunan individu

atau obyek yang dapat diketahui atau diukur dengan jelas jumlah maupun

batasnya. Himpunan individu atau obyek yang terbatas yang dapat diketahui

melalui profil Desa Raman Aji Tahun 2015.

Menurut Arikunto (2006:130) populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.

Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah

penelitian, maka penelitinya merupakan penelitian populasi, objek pada populasi

yang diteliti hasilnya dianalisis, disimpulkan dan kesimpulan itu berlaku untuk

semua objek.

Berdasarkan pendapat tersebut, dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah

kepala keluarga yang bekerja sebagai petani sayuran di Desa Raman Aji

Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur yang melakukan usaha tani

menanam sayuran yang berjumlah 118 KK yang himpunan individu atau

obyeknya terbatas yang diketahui melalui pra survey Desa Raman Aji Kecamatan

Raman Utara Kabupaten Lampung Timur Tahun 2016.

Page 44: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

24

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi

tersebut (Sugiyono, 2009:118). Menurut Arikunto (2006:134) mengatakan bahwa

untuk sekedar ancer-ancer maka apabila subyeknya kurang dari 100 lebih baik

diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi jika

subjeknya besar, dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-25% atau lebih besar

lagi.

Berdasarkan pendapat di atas, maka dalam penelitian ini tidak dilakukan

penarikan sampel. Mengingat populasi berjumlah 118 kepala keluarga dan mampu

untuk diteliti, maka penelitian ini tidak melakukan penarikan sampel. Dengan

demikian penelitian ini merupakan penelitian populasi.

C. Variabel Penelitian dan Indikator Penelitian

1. Variabel Penelitian

Variabel dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang akan menjadi objek

pengamatan penelitian (Suryabrata, 2009:25). Lebih lanjut Sugiyono (2009:60)

menjelaskan bahwa variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal

tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya.

Dari pengertian di atas berarti dalam sebuah penelitian yang akan dilakukan

haruslah jelas apa yang menjadi variabel penelitian. Dalam penelitian ini yang

menjadi variabel penelitian yaitu karakteristik petani sayuran yang indikatornya

Page 45: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

25

meliputi : luas lahan, sistem pemasaran, biaya produksi, tingkat pendidikan anak

petani, dan pendapatan bersih usaha tani.

2. Indikator Penelitian

Penelitian ini indikatornya adalah sebagai berikut:

a. Luas lahan garapan

Luas lahan garapan dalam penelitian ini adalah luas lahan sawah yang dimiliki

dan ditanami sayuran oleh petani sayuran dengan satuan hektar. Luas lahan

garapan adalah luas seluruh tanah yang ditanami, diusahakan atau digarap selama

satu tahun yang dihitung dalam satuan hektar (ha). Dengan kriteria sebagai

berikut:

1) Lahan garapan sempit yang luasnya kurang dari 0,5 Ha.

2) Lahan garapan sedang yaitu lahan yang luasnya 0,5 sampai dengan 2 Ha.

3) Lahan garapan luas yaitu lahan yang luasnya lebih dari 2 Ha.

b. Biaya produksi

Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang digunakan dalam suatu usaha tani.

biaya produksi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah banyaknya uang yang

dipakai untuk benih, pupuk, obat-obatan, biaya sewa, upah tenaga kerja dan lain-

lain yang dihitung dengan satuan rupiah per musim. Dalam penelitian ini akan

dicari rata-rata biaya produksi masing-masing petani sayuran per seperempat

hektar per musim.

Page 46: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

26

- Biaya produksi rendah apabila di bawah rata-rata jumlah biaya produksi petani

sayuran per seperempat hektar per musim.

-biaya produksi tinggi apabila di atas rata-rata jumlah biaya produksi petani

sayuran per seperempat hektar per musim.

c. Pemasaran

Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang

mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan pembeli.

Pemasaran tidak langsung dapat dibagi menjadi 3 yaitu :

1. Penjualan barang melalui perantara distributor yaitu bentuk pemasaran

yang dijual terlebih dahulu oleh petani ke distributor pembeli barang atau

jasa tersebut.

2. Penjualan melalui pengecer yaitu bentuk pemasaran yang dilakukan di

tempat pengecer, petani tidak melakukan penjualan langsung kepada

konsumen tapi dilimpahkan kepada pihak pengecer.

3. Penjualan melalui makelar yaitu penjualan dilakukan oleh petani dengan

cara menjualnya kepada pihak makelar yaitu pembeli yang membeli hasil

petani sedikit demi sedikit dan dikumpulkan baru didistribusikan.

Lokasi pemasaran sebagai tempat penjualan hasil produksi ke konsumen akan

menentukan arah penjualan suatu barang. Dalam pemasaran hasil produksi di

Desa Raman Aji terdapat tiga arah pemasaran yaitu arah pemasaran ke desa

sendiri, arah pemasaran ke pasar, dan arah pemasaran ke luar daerah.

Page 47: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

27

d. Tingkat Pendidikan formal anak petani

Pendidikan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pendidikan formal yang

pernah ditempuh oleh anak petani yang diukur dari tahun pendidikan formal yang

ditempuh responden. Adapun kriterianya adalah sebagai berikut :

1. Pendidikan dasar = SD dan SMP

2. Pendidikan menengah = SMA/SMK sederajat

3. Pendidikan tinggi = Diploma/Sarjana

e. Pendapatan bersih

Pendapatan bersih adalah selisih antara penerimaan (pendapatan kotor) dengan

total biaya produksi per usaha tani. Pendapatan bersih yang dimaksud dalam

penelitian ini adalah hasil yang diperoleh petani sayuran dikurangi biaya-biaya

produksi yang dinilai dalam rupiah dan dihitung dalam masa per sekali tanam.

Dalam penelitian ini akan dicari rata-rata pendapatan bersih petani sayuran per

rata-rata luas lahan per musim. Dengan ketentuan sebagai berikut,

- Pendapatan bersih petani sayuran rendah apabila di bawah rata-rata jumlah

pendapatan bersih petani sayuran per musim.

- Pendapatan bersih petani sayuran tinggi apabila di atas rata-rata jumlah

pendapatan bersih petani sayuran per musim.

Page 48: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

28

f. Lokasi tanam petani sayuran

Lokasi tanam dalam penelitian ini ditentukan dengan pembuatan peta, dengan

menggambarkan penyebaran petani sayuran dan penyebaran lokasi tanam petani

sayuran, memindahkan keadaan sesungguhnya kedalam peta, yang dinyatakan

dengan simbol perwakilan.

D. Teknik Pengumpulan Data

Beberapa teknik yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Teknik Observasi

Menurut Narbuko, (2007:70), observasi adalah alat pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala

yang diselidiki. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan pengamatan pada

saat datang langsung ke lokasi penelitian. Teknik ini digunakan untuk mengetahui

kondisi dan kegiatan serta berbagai sarana dan prasarana yang menunjang petani

sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara tahun 2016.

2. Teknik Dokumentasi

Menurut Arikunto (2006:231), teknik dokumentasi adalah suatu cara mencari data

mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan-catatan, transkip, buku, surat

kabar, majalah, agenda dan sebagainya. Dalam teknik ini data diperoleh dari

dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Biasanya dokumen-

dokumen tersebut dipegang oleh pengurus desa setempat. Dimana data yang

peneliti butuhkan dalam dokumen tersebut diantaranya meliputi, data jumlah

Page 49: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

29

penduduk, luas wilayah dan komposisi penduduk. Yaitu yang disebut data

sekunder yang bisa didapatkan dari data monografi Desa Raman Aji.

3. Wawancara Terstruktur

Teknik wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal atau semacam

percakapan yang bertujuan memperoleh informasi (Tika, 2005:49). Teknik ini

digunakan untuk memperoleh data primer dari responden dengan menggunakan

daftar pertanyaan. Pelaksanaannya yaitu dengan mendatangi reponden satu

persatu untuk menjawab daftar pertanyaan yang ditanyakan oleh peneliti. Data

yang didapat mengenai luas lahan yang ditanami sayuran, sistem pemasaran hasil

sayuran, biaya produksi, tingkat pendidikan anak petani, dan pendapatan bersih

usaha tani petani sayuran di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara Tahun

2016.

E. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah pengolahan dan interpretasi data untuk menarik kesimpulan

dari hasil penelitian. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah analisis tabel dalam bentuk presentase. Langkah pertama dalam menyusun

distribusi persentase adalah membagi jumlah observasi dalam masing-masing

kategori variabel (f) dengan jumlah frekuensi (N). Setelah pembagian dilakukan

hasilnya dikalikan dengan 100 untuk menghasilkan persentase sebagai indikator

analisis. Selanjutnya hasil penelitian dideskripsikan secara sistematis sebagai

laporan hasil penelitian dan akhirnya ditarik kesimpulan sebagai laporan akhir

penelitian.

Page 50: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

82

V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh dari dalam penelitian dan uraian pembahasan,

kemudian disusun ke dalam distribusi persentase sederhana lalu dianalisis secara

deskriptif maka penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut.

1. Sebanyak 115 (97,46%) petani sayuran di Desa Raman Aji memiliki luas

lahan yang tergolong sempit di bawah 0,5 ha. Rata-rata luas lahan yang

dimiliki oleh petani sayuran di Desa Raman Aji adalah hanya seluas 0,20

Ha.

2. Biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani sayuran rata-rata dalam satu

musim adalah sebesar Rp. 2,347,864,-. Biaya produksi yang paling tinggi

adalah untuk menanam sayuran terong yaitu Rp. 3,229,375,- per seperempat

hektar per musim.

3. Sebanyak 100 (84,75%) petani sayuran di Desa Raman Aji melakukan

pemasaran hasil pertaniannya dengan melalui perantara distributor dengan

arah penjualan ke pasar dan ke luar daerah.

4. Sebanyak 96 petani sayuran memiliki pendapatan yang rendah per

musimnya yaitu di bawah rata-rata (Rp. 2,646,750,-).

Page 51: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

83

5. Sebanyak 221 (65,77%) anak petani sayuran tergolong ke dalam

pendidikan dasar (SD dan SMP).

6. Lokasi tanam petani sayuran di Desa Raman Aji cenderung berada di

dekat sumber air baik itu irigasi, sungai ataupun rawa.

B. Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan dalam penelitian ini, maka peneliti memberikan

beberapa saran sebagai berikut:

1. Untuk petani sayuran di Desa Raman Aji membuat kelompok tani petani

sayuran untuk membantu mewadahi, memberdayakan, membuat inovasi,

dan membantu pemasaran bagi para petani sayuran di Desa Raman Aji

Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur.

2. Untuk Dinas Pertanian setempat membuat acara penyuluhan tentang

pembuatan pestisida organik dan juga pupuk kompos. Karena pestisida

dan pupuk inilah yang menyebabkan pengeluaran biaya produksi petani

sayuran tinggi. Dengan cara membuat pestisida organik yang lebih murah,

ramah lingkungan dan lebih aman bagi kesehatan manusia dan dengan

cara mengoptimalkan penggunaan pupuk kandang atau kompos sebagai

pengganti pupuk kimia diharapkan nantinya mampu menekan biaya

produksi untuk menanam sayuran.

Page 52: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:PT. Asdi Mahasatya.

Ariningsih Dwi (2011). Karakteristik Petani Sayuran Lahan Sawah di DesaWonoharjo Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Tanggamus. Skripsi padaProgram Sarjana Pendidikan Geografi Universitas Lampung Bandar Lampung: tidak diterbitkan.

Badriwan, Zaki. 2000. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BEFE-Yogyakarta.

Budiyono. 2003. Dasar-Dasar Geografi Sosial. Buku Ajar. Program Studi PendidikanGeografi. Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandar Lampung: FakultasKeguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Daldjoeni. 1987. Masalah Penduduk Dalam Fakta dan Angka. Bandung. Alumni.

Depdikbud.2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Departemen Pendidikan danKebudayaan: Balai Pustaka.

Effendi, Irwan. 2005. Dasar-dasar Penyuluh Pertanian. Buku Ajar. Bandar Lampung:Universitas Lampung.

Gustiyana, H. 2004. Analisis Pendapatan Usahatani untuk Produk Pertanian. Jakarta :Salemba empat.

Hernanto, Fhadoli. 1990. Ilmu Usaha Tani. Jakarta: Penebar Swadaya.

http://id.wikipedia.org/wiki/Sayuran, diakses pada hari Rabu, 9 Desember 2015

Mantra, Ida Bagoes. 2003. Demografi Umum.Yogyakarta. Pustaka Belajar.

Marius. 1999. Dasar-Dasar Pemasaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Page 53: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

Narbuko, Cholid. 2007. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

Nasir, Moh. 1985. Metodologi Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Sadiman, Arief Sukadi. 1990. Metode dan Analisis Penelitian Mencari Hubungan.Jakarta: Erlangga.

Sayogyo, Pudjiwati. 1985. Peranan Wanita dalam Perkembangan Masyarakat Desa.Jakarta. CV Rajawali.

Sirait, Lilis. S (2009). Beberapa Faktor Sosial Ekonomi yang MempengaruhiKesempatan Kerja, Produktivitas dan Pendapatan Petani Sayur Mayur DiKabupaten Karo. Skripsi pada Program Sarjana Departemen Sosial EkonomiPertanian Universitas Sumatera Utara Medan : tidak diterbitkan.

Soekardi, Wisnu Subroto.1999. Asas-Asas Meteorologi Pertanian. Jakarta: GaliaIndonesia.

Soekidjo. 1994. Pengembangan Potensi Wilayah. Bandung : Gramedia.

Subarjo. 2006. Meteorologi dan Klimatologi. Buku Ajar. FKIP Bandar Lampung.Universitas Lampung.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatifdan R&D. Jakarta: Alfabeta.

Suhardjo. A.J. 2008. Geografi Perdesaan Sebuah Antologi. Yogyakarta. IdeAs Media

Sukartawi.1990. Teori Ekonomi Produksi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sumaatmadja, Nursid. 1988. Studi Geografi Suatu Pendekatan dan AnalisisKeruangan. Bandung: Alumni.

Suratiyah, Ken. 2009. Ilmu Usaha Tani. Jakarta: Penebar Swadaya.

Suryabrata, Sumadi. 2009. Metode Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Swasta, B. 1985. Managemen Pemasaran. Yogyakarta: Modern.Liberty

Tika, Pabundu. 2005. Metode Penelitian Geografi. Jakarta: Bumi Aksara.

Tirtarahardja, Umar., S L La Sulo. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarta: RinekaCipta.

Page 54: KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI …digilib.unila.ac.id/27880/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI SAYURAN DI DESA RAMAN AJI KECAMATAN

Tohir, Koslan A. 1991. Usaha Tani. Jakarta: Reinika.

Trisnaningsih. 2006. Demografi Teknik. Buku Ajar. FKIP. Bandar Lampung.Universitas Lampung

Yuni Hastuti, Endang (2008). Pengaruh Penerapan Sistem Agribisnis TerhadapPeningkatan Pendapatan Petani Sayuran Di Kabupaten Boyolali. Tesis padaProgram Magister Agribisnis Universitas Diponegoro Semarang : tidakditerbitkan.

. 2015. Monografi Desa. Desa Raman Aji Kecamatan Raman UtaraKabupaten Lampung Timur. Lampung Timur: Desa Raman Aji