iga (final)

22
Seminar Konservasi Energi Nasional Jakarta, 3-4 Desember 2013 Feri Lasman (Koor. Bidang ESCO) Investment Grade Audit (IGA) dan Pemberian Guaranteed Saving di Industri dan Bangunan Asosiasi Perusahaan Pendukung Konservasi Energi Indonesia

Upload: abdan-shidqi

Post on 25-Nov-2015

74 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Presentasi IGA (FinaL) Seminar Konservasi Energi NAsional

TRANSCRIPT

  • Seminar Konservasi Energi NasionalJakarta, 3-4 Desember 2013Feri Lasman (Koor. Bidang ESCO)Investment Grade Audit (IGA) dan Pemberian Guaranteed Saving di Industri dan BangunanAsosiasi Perusahaan Pendukung Konservasi Energi Indonesia

  • Agenda Presentasi

  • Definisi IGAInvestment Grade Audit (IGA) merupakan audit energi detail dalam rangka implementasi efisiensi energiIGA bertujuan untuk mengidentifikasi besarnya peluang efisiensi energi yang mengintegrasikan antara aspek teknikal dan finansial dalam implementasi proyek efisiensi energi

  • Selection of Target FacilitiesPreliminary analysis (walk through survey)Check of the Proposal ContentAgreementInvestment Grade Audit (IGA)Check of Proposal Content ( Comprehensive Modiffication Plan)Signing an ESCO ProjectDesign, Procurement, and InstallationMeasurement, examination, operation management, maintenance and inspectionEnd of ESCO ProjectSTEP 1Posisi IGA pada Alur Kegiatan ESCO (Energy Service Company)yesAgreementyesSTEP 2STEP 3STEP 4STEP 5nonoProject CancelledProject CancelledSumber: Energy Conservation Center Japan, 2012

  • Alur Kegiatan ESCO----------------------Consulting Fee--------------------------Shared Fee---Sumber: Excellent Energy International (Thailand) , 2013

  • Ruang Lingkup IGA

  • 1. Conduct Energy AuditLangkah-langkah Audit Energi

  • 2. Suggestion for ImprovementsEvaluasi Energy Performance dan studi optimasi sistem secara keseluruhan Rekomendasi untuk penggantian atau perbaikan peralatan dengan efisiensi di bawah standar serta analisa kelayakan pelaksanaan implementasinyaRekomendasi untuk kegiatan operasi dan perawatan sistem dan peralatan

  • 3. Technical FeasibilityDesain Engineering (jika ada modifikasi atau penggantian)Rencana procurement processRencana Instalasi unit peralatan baruCommissioning & Start UpManpower RequirementPlan Scheduling

  • 4. Financial Detail

  • 5. Legal and Commercial FeasibilityTahapan ini diperlukan dalam pembuatan Energy Performance Contract (EPC) EPC merupakan kontrak (kesepakatan) antara Klien dan Konsultan (ESCO) mengenai jumlah penurunan konsumsi dan biaya energi yang bisa dicapai sebagai hasil dari pelaksanaan implementasi efisiensi energi

  • 6. Measurement and Verification PlanPeralatan baru/modifikasi peralatan yang sudah diinstal kemudian diukur dan dikalkulasi untuk melihat penurunan konsumsi energi apakah sesuai dengan kontrak yang sudah disepakati

  • Measurement and Verification (M & V)Tidak ada perhitungan penghematan energi yang 100 % sesuai dengan kontrak. Selalu ada ketidakpastian ( 1- 5 % dari total peluang penghematan)Isu dalam M & V baseline adjustment, Klien (owner) berpeluang untuk mengubah target produksi yang secara langsung berdampak pada perubahan penggunaan energiBaseline adjustment untuk keseluruhan sistem atau masing-masing peralatanStandar untuk M & V IPMVP (International Performance Measurement and Verification Protocol)

  • 7. IGA ReportingIsi Laporan IGA :

  • Details of Client Approved ProjectExisting ConditionKondisi Plant saat ini termasuk rencana kegiatan efisiensi yang akan dilaksanakanEnergy Efficiency PlanRencana modifikasi, perbaikan, dan penggantian beserta estimasi peluang efisiensi energiTechnical FeasibilityBaseline ParametersPenyusunan baseline parameter sebagai dasar pembuatan kontrakFinancial DetailDetail perhitungan investasi dan Pay Back PeriodMeasurement and Verification PlanRisk and Mitigation Analysis

  • Walkthrough Audit vs Investment Grade Audit

    ParameterWalkthrough AuditInvestment Grade AuditDiskusi dengan UserKunjungan singkat lapangan (Preliminary Survey)Pemetaan penggunaan energi di Plant secara overallPengukuran detail performance tiap sistem/peralatanKalkulasi dan analisis penggunaan energiKalkulasi dan analisis detail performance tiap sistem/peralatanPenyusunan rekomendasi peluang penghematan energi dan estimasi penghematan (simple recommendation and estimation)(detail recommendation and estimation)Feasibility Study (Technical, Financial, Legal, Commercial)Measurement and Verification PlanRisk and Mitigation PlanPenyusunan Laporan (simple report) (detail report)

  • Sebelum ada ESCOMulai Pekerjaan ESCOPelaksaan Proyek ESCOSelesai Pekerjaan ESCOSkema Kelayakan Proyek ESCO

  • Guaranteed Saving SchemePeran ESCO

  • Shared Saving Scheme

  • Hambatan Pelaksanaan Efisiensi EnergiHambatan Finansial:Harga Bahan Bakar yang masih disubsidi oleh Pemerintah Mekanisme pendanaan proyek ESCO di Indonesia belum adaBunga bank yang masih tinggi untuk pendanaan proyek efisiensi energiHambatan Manajemen:Masih sedikit perusahaan yang memiliki kebijakan mengenai program efisiensi energiOrientasi perusahaan yang lebih mengutamakan peningkatan produksi dibanding implementasi efisiensi energiHambatan Teknikal:Kurang familiarnya Program Efisiensi Energi di kalangan industri dan bangunanTerbatasnya jumlah dan kemampuan personel untuk implementasi efisiensi energiTerbatasnya teknologi dan supplier peralatan hemat energi di Indonesia

  • Anggota APKENINDO

  • TERIMAKASIHAPKENINDO SIAP MEMBERIKANSOLUSI UNTUK PROGRAM KONSERVASI ENERGI DI INDUSTRI dan bangunan ANDA

    KONSULTASI [email protected]. 0811-991126