filum echinodermata
TRANSCRIPT
ECHIN DERMATA
Ariesta CHAVIA ZagitaDITA Dwi Afifah
Dwi Ermawan SepTIAminiFriska MEILANi
HANNIDA Rizky Dwi PutriPETY Fejriati
SHELLA Miliyanti Praja
H e w a n B e r k u l I t D u r i
F I L U M
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Echinodermata memiliki simetri tubuh radial pentameral (terbagi lima.
Sebagian besar memiliki rangka tubuh dari zat kapur dengan tonjolan-tonjolan duri. Pada bentuk larva adalah simetri
bilateral.
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Hidup di perairan laut dan pantai
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Echinodermata bergerak dengan kaki ambulakral atau kaki pembuluh. Kaki ambulakral selain berfungsi sebagai
alat gerak juga berfungsi sebagai alat respirasi, ekskresi dan menangkap
mangsa
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Jantan dan betinaFertilisasi (luar tubuh)
Telur Blastrula Gastrula
Larva (bipinnaria) – simetri bilateral [Larva berenang bebas di dalam air
mencari tempat yang cocok] Branchidaria
[mengalami metamorfosis] Dewasa -- simetri radial
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Sistem respirasi dengan paru-paru kulit atau dermal branchiae, yaitu
penonjolan selom yang tipis dan dilindungi oleh silia dan plediselaria.
Ada pula beberapa jenis Echinodermata yang bernafas dengan
menggunakan kaki tabung
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Sisa-sisa metabolisme yang terjadi di dalam sel-sel tubuh akan diangkut oleh
amoebacyte (sel-sel amoeboid) ke dermal branchiae untuk selanjutnya
dilepas ke luar tubuh.
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Sistem pencernaan
makanan Echinodermata
sudah sempurna. Dimulai dari mulut
kemudian diteruskan melalui
faring, kerongkongan, ke lambung, lalu ke
usus, dan terakhir di anus. Pada
sebagian Echinodermata
anus tidak berfungsi.
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Sistem saraf Echinodermata berbentuk serupa cincin di sekitar mulut, disebut
sistem saraf radial
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Sistem peredaran darah Echinodermata mumnya tereduksi, sukar diamati. Sistem peredaran darah terdiri dari pembuluh darah yang mengelilingi
mulut dan dihubungkan dengan lima buah pembuluh radial ke setiap bagian
lengan.
Ciri – Ciri & Sifat
Bentuk tubuh
Habitat
Alat gerak
Sistem reproduksi
Sistem pencernaan
Sistem ekskresi
Sistem respirasi
Sistem saraf
Sistem sirkulasi
Daya regenerasi
Echinodermata mempunyai kemampuan untuk melakukan
regenerasi bagian tubuhnya yang hilang. Regenerasi adalah
menumbuhkan kembali bagian tubuh yang rusak atau lepas dimana tiap
potongan tubuh dapat tumbuh menjadi individu baru yang sempurna
Klasifikasi
Echino dermata
Kelas
AsteroidaBintang Laut
Kelas
Crinoidea Lilia Laut
Kelas
Ophiuroidea
Bintang Ular Laut
Kelas
EchinoideaLandak Laut
Kelas
Holothuroidea
Teripang
Kelas Asteroida
• Tubuh terdiri atas lima lengan atau lebih yang tersusun radial.
• Pada ujung-ujung lengan terdapat alat sensor.• Ujung tentakel pada bintik mata yang mengandung
pigmen merah, peka terhadap cahaya.• Permukaan tubuh bagian atas di tutupi duri-duri
tumpul berbentuk catut (pediselaria).• Pada umumnya berwarna oranye,biru, ungu, hijau
atau gabungan warna-warna tersebut.• mempunyai kemampuan regenerasi /Pengembalian
diri dari kerusakan tubuh yang cepat • mempunyai kemampuan autotomi : memutuskan
tubuhnya yang luka
Ciri-Ciri & Sifat
Kelas Asteroida
Ciri-Ciri & Sifat
• Alat organ tubuhnya bercabang ke seluruh lengan.• Mulut terdapat di permukaan bawah atau disebut
permukaan oral dan anus terletak di permukaan atas (permukaan aboral).
• Kaki tabung tentakel (tentacle) terdapat pada permukaan oral. Sedangkan pada permukaan aboral selain anus terdapat pula madreporit.
• Madreporit adalah sejenis lubang yang mempunyai saringan dalam menghubungkan air laut dengan sistem pembuluh air dan lubang kelamin.
• Banyak dijumpai di zona litoral laut / daerah pasang surut ( pantai)
• Sistem syaraf terdiri dari : cincin syaraf , syaraf lengan , syaraf radial pada cakram
Kelas Asteroida
Pada musim panas bintang laut betina menghasilkan telur yang disebarkan di air laut dan yang jantan menghasikan sperma. Kemudian, terjadi fertilisasi eksternal di dalam air laut. Zigot yang terbentuk mengalami perkembangan dari fase blastula ke gastrulam kemudian menjadi larva bipinnaria. Selanjutnya, larva bipinnaria berkembang menjadi larva brachiolaria dan alhirnya mengalami metmorfosis menjadi bintang laut muda.
Reproduksi
Kelas
Crinoidea
• Bentuk tubuh seperti tumbuhan.• Lengan menyerupai daun bersirip disebut pinnula• Dapat hidup berenang dalam air atau menempel pada
suatu dasar.• Beberapa jenis lilia laut yang sudah mati sukar dirombak
oleh bakteri pembusuk.• Habitatnya di perairan dangkal hingga perairan dalam
sampai 6000 m.• Struktur tubuhnya tidak berduri dan tidak berkepala• Karakteristiknya adalah kerangka tubuhnya terdiri dari
kalsium karbonat• Sistem sarafnya adalah sistem saraf jala (difus)• Sistem pernapasannya dengan menggunakan insang• Cara reproduksinya adalah dengan sistem pembuahan di
air laut / fertilisasi eksternal• Merupakan hewan nocturnal• Hidup berkoloni• Ada yang bertangkai dan ada yang tidak
Ciri-Ciri & Sifat
Kelas
Crinoidea
Struktur Tubuh
Pinnules/ pinula : Lengan yang panjang menyerupai daun, berjumlah 5 atau kelipatannya.
Calyx : bentuk menyerupai mangkuk kecil yang merupakan pelat kapur.
Arms : Lengan pinula
Cirri : tentakel tentakel halus sebagai alat pencengkeram.
Stalk / tangkai : sebagai penopang atau melekatkan diri pada substrat
Kelas
Crinoidea
Reproduksi dapat terjadi secara seksual dan aseksual. Reproduksi aseksual dengan regenerasi bagian tubuh. Reproduksi seksual dengan fertilisasi eksternal. Crinoidea bersifat diesis. Rongga tubuhnya sempit dan memiliki gonad yang terdapat dalam pinula. Beberapa crinoidea melepas telur ke air, tetapi ada juga yang menahannya hingga menetas di pinula.
Hasil pembuahan tumbuh menjadi larva muda yang belum mempunyai mulut. Setelah beberapa hari larva akan lepas dari pinula dan menempel di dasar laut lalu mengalami pertumbuhan menjadi kaliks dengan lengan. Jika kaliks hilang akan segera di perbaharui. Karena daya regenerasi yang tinggi.
Reproduksi
Kelas Ophiuroid
ea1. Bentuk tubuhnya bintang dengan lengan
yang ramping dan fleksibel (elastis).2. Tidak mempunyai kaki amburakral dan
anus sehingga sisa makanan dikeluarkan melalui mulut.
3. Lekukan ambulakralnya tertutup dan kaki tabung tidak memiliki sucker.
4. Madreporit terdapat pada permukaan oral.
5. Tidak mempunyai pediselaria.
Ciri-Ciri & Sifat
Kelas Ophiuroid
eaReproduksi
Jenis kelamin hewan ini terpisah. Hewan ini melepaskan sel kelamin ke air dan hasil
pembuahannya akan tumbuh menjadi larva mikroskopis yang lengannya bersilia,
disebut Pluteus. Pluteus kemudian mengalami metamorfosis menjadi bentuk seperti bintang laut dan akhirnya menjadi
bintang ular.
1. Semua echinodermata hidup di air laut.2. Simetri radial atau pentaradial , selalu
terbagi 5 bagian.3. Tidak ada kepala.4. Tidak bersegmen.5. Tubuh memiliki banyak kaki tabung yang
befungsi untuk bergerak dan menangkap makanan.
6. Tubuh ditutupi oleh epidermis yang di sokong oleh skeleton yang tetap dan spina.
Kelas Echinoide
aCiri-Ciri &
Sifat
Echinodermata bereproduksi secara seksual dan aseksual. Reproduksi secara aseksual dengan pembelahan fisi, yaitu penyekatan dan pemisahan pisin pusat (piringan kecil di pusat tubuh), kemudian masing-masing bagian tubuh yang terpisahakan melakukan regenerasi menjadi individu yang lengkap.
Pembuahan terjadi secara eksternal yang akan menghasilkan larva berbetuk simetri bilaterla, kemudian larva tersebut turun ke substrat dan bermetamorfosis menjadi individu yang berbentuk simetri radial. Beberapa spesies ada yang mengerami telurnya.
Kelas Echinoide
aReproduksi
Kelas Holothuroidea
1. Bentuk tubuh menyerupai mentimun yang berkulit lunak.
2. Tidak mempunyai lengan dan duri mereduksi menjadi spikula
3. Daya regenerasi tinggi.4. Berwarna hitam coklat dan hijau. 5. Dilengkapi alat pembelaan diri berupa zat
perekat yang di hasilkan dari anullus.6. Mulut dan anus terletak pada ujung
berlawanan. 7. Mulut dikelilingi oleh tentakel.
Ciri-Ciri & Sifat
Kelas Holothuroidea
• Kebanyakan teripang bereproduksi dengan mengeluarkan sperma dan ovum ke dalam air laut. Tergantung pada kondisi, satu organisme dapat menghasilkan ribuan gamet. Teripang biasanya dioecious, dengan individu jantan dan betina yang terpisah. Teripang membuahi telur mereka secara internal dan kemudian mengambil zigot yang sudah dibuahi dengan salah satu tentakel yang mereka gunakan untuk makan. telur berkembang menjadi sebuah larva yang berenang bebas, biasanya setelah sekitar tiga hari perkembangan.
• Tahap pertama perkembangan larva dikenal sebagai auricularia. Larva ini berenang dengan menggunakan sebuah pita panjang cilia yang membungkus tubuhnya, dan agak menyerupai bipinnaria, larva bintang laut. Dalam perkembangannya, larva berubah menjadi doliolaria, dengan tubuh berbentuk barel dan memiliki tiga sampai lima silia.
Reproduksi
Peranan dalam KEHIDUPAN
Secara ekologis, echinodermata memainkan peran kunci dalam jaring makanan.
Estetis, bentuk-bentuk yang beragam dari Echinodermata, dan pewarna kadang menjadikan mereka brilian, sering menjadi sumber sukacita bagi manusia yang mengamati mereka.
Bidang medis, beberapa varietas teripang (dikenal sebagai gamat di Malaysia) di katakan memiliki sifat penyembuhan yang sangat baik.
Secara ilmiah, landak laut menempati tempat khusus dalam biologi karena penggunaan lama sebagai subjek standar untuk studi di bidang embriologi.
Bulu babi dapat diambil gonadnya untuk dikonsumsi.
Holothuria (mentimun laut) diperdagangkan sebagai teripang kering atau kerupuk
teripang.
Echinodermata memakan bangkai-bangkai, sehingga pantai menjadi bersih
Bintang laut sering memakan kerang mutiara di tempat budidaya kerang mutiara.
Chanbasther merupakan hama pada terumbu karang, karena memakan polip Coelenterata.
+
–