edema serebral

22
Cerebral Edema and Its Management Kelompok 3

Upload: tya-si-baiq

Post on 11-Dec-2014

175 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Presentasi

TRANSCRIPT

Page 1: Edema Serebral

Cerebral Edema and Its Management

Kelompok 3

Page 2: Edema Serebral

INTRODUCTION

Edema Cerebral merupakan kegawat daruratan medis dan bedah.

Pengertian edema cerebral adalah akumulasi cairan di intra/ extra cellular pada otak.

Page 3: Edema Serebral

ETIOLOGIKondisi Neurologis :

a. Stroke iskemik danb. Stroke perdarahanc. Tumor otakd. Meningitis dan

ensefalitis (paling sering)

e. Infeksi otakSeperti : cysticercosis, tuberculosis, dan toxoplasma

Kondisi non Neurologis : • Diabetik ketoacidosis• Koma Asam laktat• Hipertensi Kronis• Ensefalopati hipertensi• Infeksi virus hepatitis• Encephalopathy hepatic• syndrome Reye’s• keracunan sistemik (CO dan timbal)• Hiponatremi• SIADH• Penggunaan obat opioid• Gigitan reptile dan hewan laut (hanya

tertentu saja)• High altitude cerebral edema (HACO)

Page 4: Edema Serebral

PATOFISIOLOGI

Page 5: Edema Serebral

PATFIS SECARA UMUM

Page 6: Edema Serebral
Page 7: Edema Serebral

Tipe-tipe

• Edema serebral vasogenic– Cairan dan zat terlarut masuk ke otak melalui BB– Paling sering

• Edema serebral sitotoksik (seluler)– Pembengkakan seluler (glia, neuron, endotel)– Cedera kepala dan hipoksia

• Edema interstitial– Biasanya pada hidrosefalus dan meningitis

obstruksi cairan CSS

Page 8: Edema Serebral

Manifestasi Klinis

• ↓ kesadaran• Bradikardia• ↑ tekanan darah• Perubahan pola pernafasan yg abnormal• Kelainan gerakan okuler• Perubahan ukuran pupil• Refleks plantar ekstensor pada sisi lesi

Page 9: Edema Serebral

Penegakkan Diagnosa• CT Scan

– Pemeriksaan yang sangat baik untuk penentuan abnormalitas in vivo dari otak.

– gambaran padatan lunak yang meninggi– dapat mendeteksi tipe edema otak– menggambarkan apa penyebab dan menentukan sifat lesi yang mendasari

• MRI– lebih sensitif dari CT dalam pendeteksian abses otak dalam fase cerebritis

• ICP Monitor– Masih Kontrofersial penggunaanya

• EEG– Tidak membantu dalam pengelolaan serebral edema

Page 10: Edema Serebral

PENATALAKSANAAN

Page 11: Edema Serebral

Osmoterapi

• Tujuan: menarik air keluar dari otak ↓ TIK, ↑ perfusi ke otak

• Mannitol 1g/kgBB sampai 50g setiap 2-3 jam perlu pengawasan thd kondisi kardiopulmoner dan neural

• Glycerol 30 ml p.o setiap 4-6 jam/ 50g dlm 500ml cairan saline perhari

Page 12: Edema Serebral

Diuretik

• Furosemide dapat digunakan sebagai tambahan

• 0,7mg/kgBB

Page 13: Edema Serebral

KORTIKOSTEROID

• Kortikosteroid,penurun tekanan intracranial utama pada edema vasogenik

• efektivitas yang rendah pada edema sitotoksik,• Tidak direkomendasikan untuk pengobatan edema sekunder

pada stoke atau perdarahan.• komplikasi sistemik dari steroid dapat memperburuk

kondisi pasien.• kortikosteroid belum terbukti efektif pada stroke kecuali

stroke yang disebabkan oleh serebral vaskulitis injeksi dextametason 4-6 mg IM setiap 4-6 jam dapat digunakan pada kasus ini

Page 14: Edema Serebral

HYPERVENTILASI

Hiperventilasi yang terkontrol membantu mengurangi peningkatan intra cranial,pembuluh darah cerebral sangat sensitive dengan perubahan pCO2 arteri pada level normal 40 mmHg.tekanan intra cranial muncul dalam hitungan menit dari munculnya hiperventilasi dan walaupun mekanisme buffer dalam SSP dan cairan extraseluller segera mengembalikan PH ke normal efeknya dapat berlangsung beberapa jam,ini penting untuk memonitor efek ventilasi dengan analisis gas darah dan rontgen.pCO2 tidak harus diturunkan dibawah 25 mmHg.dalam hal ini efek vasokontriktor hypocarbia akan menyebabkan hipoksia dan iskemik cell.

Page 15: Edema Serebral

AGEN LAIN• Barbiturat,derivate prokain,indometasin, Propofol dan THAM

(Thrometamine) adalah beberapa agen lain yang telah dicoba dan digunakan pada masa lalu tapi tidak digunakan secara rutin dalam praktek sekarang,

• Hasil Barbiturat ditandai dengan penurunan metabolism rate yang secara sekunder kemungkinan penurunan aliran darah otak dan tekanan intra cranial yang sebelumnya,komplikasi dari pengobatan barbiturat,pada hipotensi sistemik dan gagal gagal nafas.perlu diperhatikan dan dimonitor dengan hati-hati dengan menggunakan kateter Swan Ganz

• Lidocain akan mencegah peningkatan ICP selama intubasi. dapat bertindak langsung pada pusat batang otak vasomotor,namun tidak ada bukti bahwa menurunkan tekanan intracranial,THAM telah digunakan untuk mengatur kerusakan asidosis pada autoregulasi cerebral.dan respon dari sistemik vaskuler untuk hipokopnia dapat ditingkatkan.

Page 16: Edema Serebral

Pembedahan

• Craniectomy • decompressive craniectomy

Page 17: Edema Serebral

Langkah – langkah umum

Ketika ada tanda – tanda dari peningkatan ICP (Intracranial Pressure) maka ada langkah – langkah yang harus diambil dalam penanganannya, yaitu:

• Posisi pasien• Koreksi faktor penyebab• Pembatasan cairan• Atasi HipotermiaCatatan: tekanan darah juga perlu diperhatikan dengan

cermat

Page 18: Edema Serebral

MANAJEMEN EDEMA SEREBRAL DENGAN KONDISI KHUSUS

• Stroke : restriksi cairan dan penggunaan mannitol secara IV

• Meningitis Bakteri : intubasi dan kontrol ventilasi untuk mengurangi pCO2 sampai mencapai angka 25 mmHg.

• meningitis tuberkulosis, tuberkuloma, dan Toxoplasmosis : Glukokortikoid

• Cryptococcosis: Pungsi lumbal harian atau CSF shunting (pemasangan saluran dari LCS)

Page 19: Edema Serebral

• Diabetic Ketoasidosis– glukosa plasma turun 17 L mmol (300 mg/dl) : berikan

larutan glukosa 5% (untuk mencegah ES)– infus manitol secara bolus 1g/kg BB dlm bentuk larutan

20%

• Reye's Syndrome– infus glukosa dan fresh frozen plasma – manitol secara IV

Page 20: Edema Serebral

• Sirosis Hepar– hemoperfusion

• High altitude cerebral edema– Acetazolamide– KIE pasien ttg tingkat pendakian, diet, konsumsi

alkohol, aktivitas fisik, dan obat2an

Page 21: Edema Serebral

Kesimpulan

• Saat ini masih terus dicari penatalaksanaan yang lebih baik dalam penanganan edema cerebral dengan efek samping yang minimal.

Page 22: Edema Serebral

TERIMA KASIH